Dokumen tersebut membahas tentang pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan flu burung, termasuk makna pemberdayaan, tujuan pemberdayaan, model-model pemberdayaan, langkah-langkah pemberdayaan, peran kader dan tokoh masyarakat, serta strategi-strategi pemberdayaan yang dapat digunakan.
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Makna pemberdayaan
1. POKOK BAHASANPOKOK BAHASAN
MAKNA PEMBERDAYAAN, MENCARIMAKNA PEMBERDAYAAN, MENCARI
MASALAH DAN MENENTUKANMASALAH DAN MENENTUKAN
KEBUTUHAN MASYARAKAT SERTAKEBUTUHAN MASYARAKAT SERTA
MENCARI ALTERNATIF PEMECAHANMENCARI ALTERNATIF PEMECAHAN
MASALAH SENDIRIMASALAH SENDIRI
Tim FasilitatorTim Fasilitator
2. TUJUAN :
Umum :
Peserta memahami maksud dari
pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan
Flu Burung dan mampu memilih berbagai
strategi pemberdayaan yang tepat dengan
masyarakatnya
3. TUJUAN :
Khusus :
A. Peserta tahu berbagai bentuk / model pemberdayaan masyarakat
seperti PLA, PRA, Social action, Social Planning, model
B. Peserta tahu berbagai cara mengajak masyarakat menemukan
masalahnya sendiri, supaya mereka menganggap bahwa itu
masalah mereka dengan SMD, mapping
C. Menjelaskan bentuk / jenis kegiatan pemberdayaan masyarakat
D Menjelaskan peran dan fungsi tokoh / pemuka masyarakat dalam
pemberdayaan masyarakat
E. Menjelaskan peran dan fungsi kader dalam pemberdayaan
masyarakat
8. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
NO LANGKAH KEGIATAN WAKTU
1 Fasilitator memperkenalkan diri secara singkat,
menjelaskan tujuan pembelajaran.
10 menit
2 Fasilitator memberikan contoh-contoh dan
menanyakan kepada peserta apakah masuk dalam
pemberfdayaan atau bukan, seperti :
1. Instruksi 2. Reward / hadiah
3. Paksaan 4. Manipulasi dll
10 menit
3 Fasiltator menanyakan kepada peserta bagaimana
sebenarnya cara merubah masyarakat yang bisa
permanent dan masyarakat tidak merasa disuruh
berubah. Pendapat peserta dicatat, fasilitator
memberikan umpan balik tepat tidaknya cara itu
15 menit
9. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
NO LANGKAH KEGIATAN WAKTU
4 Fasilitator memperkenalkan konsep pemberdayaan, peran
kelompok dlm perubahan, berbagai strategi pemberdayaan,
konsep mengenal masalah sendiri oleh masyarakat (SMD),
analisis hasil SMD untuk mendapatkan “prioritas” (petugas)
dan prioritas yg dibutuhkan masyarakat.
Fasilitor menjelaskan analisa edukatif sebagai cara untuk
“memanipulasi kebutuhan proram menjadi kebutuhan
secara terstruktur”.
30 menit
5 Fasilitator menutup sesuai dgn merujuk kpd pemberdayaan
masyarakat melalui desa siaga dan langkah-langkah
pemberdayaan melalui advokasi pertemuan pemecahan
10 menit
Catatan :
Bila waktu masih memungkinkan peserta diberi format analisa edukatif dan
disuruh mengisi sebagai warga masyarakat (bukan petugas kesehatan).
Selanjutnya dibahas singkat sesuai ketersediaan waktu.
10. EVALUASI
1.Pada akhir pelajaran fasilitator menanyakan
kepada peserta butir-butir pokok dari setiap
sub pokok bahasan
2. Fasilitator menanyakan apakah ada hal-hal
yang masih perlu mendapat penegasan.
11. Menetapkan dan
merumuskan kesepakatan
masyarakat tentang
masalah kesehatan
Menetapkan dan
merumuskan kesepakatan
masyarakat tentang tata cara
penyelesaian masalah
kesehatan
Menetapkan dan merumuskan
kesepakatan masyarakat
tentang peran dan
tanggungjawab setiap anggota
masyarakat
Melaksanakan cara
penyelesaian masalah
kesehatan sesuai
kesepakatan
Memantau dan menilai
hasil yang dicapai utk
pengembangan
selanjutnya
PEMBERDAYAAN
13. PERAN KADER DALAM PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
Peran Kader adalah sbg pelaku penggerakkan masyarakat:
1. Peningkatan PHBS yang berkaitan dengan pencegahan flu
burung.
2. Pengamatan berbasis masyarakat / Surveilance Ber-basis
Masyarakat (SBM). Dalam kaitan dengan flu burung, hal hal yang
perlu dilaporkan antara lain bila ada unggas mati mendadak,
panas badan setelah kontak dengan unggas, dll.
3. Peningkatan kesehatan lingkungan, misalnya pemisahan kandang
dari pemukiman, menjaga kebersihan kandang.
4. Peningkatan kesehatan ibu bayi balita
5. Peningkatan keluarga sadar gizi (kadarzi )
Peran tambahan :
a. Bantu Penanggulangan Kegawatdaruratan (Gadar) sehari hari.
b. Bantu penyiapan hadapi bencana
c. Bantu pengelolaan poskesdes
14. Fungsi Kader :
1.Bantu kelola kegiatan UKBM
2.Bantu memantau & evaluasi, misalnya
melakukan pencatatan
3.Bantu Kembangkan & kelola UKBM : PHBS,
SBM, Kesling, KIBB-Balita, Kadarzi, dana sehat
4.Bantu identifikasi & lapor kejadian masyarakat
yang berdampak kepada kesehatan
5.Bantu pemecahan masalah kesehatan
masyarakat
15. STRATEGI PEMBERDAYAAN :STRATEGI PEMBERDAYAAN :
1.1. PLA : PARTICIPATION LEARNING AND ACTIONPLA : PARTICIPATION LEARNING AND ACTION
2.2. PRA : PARTICIPATORY RURAL APRAISALPRA : PARTICIPATORY RURAL APRAISAL
3.3. SOCIAL ACTIONSOCIAL ACTION
4.4. SOCIAL PLANINGSOCIAL PLANING
5.5. MODEL BANDUNGMODEL BANDUNG