SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 24
2
PEMANTAUAN TUMBUH KEMBANG
MELALUI
Denver Development Screening Test (DDST)
Yulia Paramita, SST
3
DDST :
Uji skrening perkembangan yang paling luas
digunakan.
Dipublikasikan pertamakali tahun 1967 direvisi
tahun 1981 DDST-R, dipakai di 15 negara berbeda.
Uji ini dikenal dengan nama Denver II.
Penilaian pada 4 domain perkembangan yaitu
pribadi sosial ; penyesuaian motorik halus ; bahasa
dan motorik kasar.
Digunakan untuk anak sejak lahir (3 bulan) sampai
6 tahun ; waktu 15 – 20 menit.
1. Pribadi Sosial
Kemampuan anak untuk menyesuaikan
dengan orang lain.
2. Motorik Halus
Kemampuan anak untuk menggunakan bagian
tubuh tertentu dan dilakukan oleh otot
halus sehingga tidak perlu tenaga, namun
perlu koordinasi yang lebih kompleks.
4
3. Bahasa
Kemampuan mengungkapkan perasaan,
keinginan dan pendapat melalui pengucapan
kata2, kemampuan mengerti dan memahami
perkataan orla serta kemampuan berfikir.
4. Motorik Kasar
Kemampuan anak untuk menggunakan dan
melibatkan sebagian besar bagian tubuh
dan biasanya memerlukan tenaga.
5
6
DDST-R ATAU DENVER II
Bukan untuk tes IQ
Bukan test diagnostik
Tidak meramalkan kemampuan anak dimasa
depan
Untuk mendeteksi kemampuan dibawah
normal dibanding usianya
Tidak menjelaskan mengapa keterlambatan
terjadi
Pengkajian perkembangan yang sistematis
7
TUJUAN/MANFAAT ( Wholey & Wong,
1995)
Mendapatkan masalah / deteksi dini
perkembangan
Menilai dan memantau perkembangan
anak sesuai dengan usia (3 bln – 6 tahun)
Identifikasi perhatian orangtua dan anak
ttg perkembangan
Antisipasi bagi orangtua
Mengajarkan tentang perilaku yang tepat
sesuai usia anak
CONTOH KASUS I :
 Dela, dibawa ibunya ke Poli
tumbang Soesilo pada tanggal 31
Maret 2009. Tanggal lahir Dela 5
mei 2008. Hitunglah umur Dela
dan gambar garis umurnya
8
tahun bulan hari
tgl test 2009 3 31
tgl lahir 2008 5 5
-------------------------------------------------
umur anak 10 26
9
10
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
SEBELUM PELAKSANAAN/
IMPLEMENTASI TES :
 Rencanakan uji secara terencana, dengan
melengkapi alat-alat dan format yang akan
digunakan.
 Menentukan usia kronologis dan buat garis
vertikal (disebut garis usia)
 Rencanakan waktu pelaksaan 15 – 20’
 Rencanakan tes setelah anak istirahat dan tidak
dalam keadaan lapar/nyeri
11
METODE PENGKAJIAN
PERKEMBANGAN
 Buatlah garis lurus dari atas sampai bawah sesuai
usia anak pada lembar DDST-R atau Denver II
 Ujilah semua item dengan cara :
 Pertama ; pada tiap sektor uji 3 item yang
berada di sebelah kiri garis umur tanpa
menyentuh grs usia.
 Kedua ; uji item yang berpotongan pada grs
usia.
 Ketiga ; item sebelah kanan tanpa
menyentuh grs usia sampai anak gagal.
(Catt : uji dilakukan pada keempat sektor)
Tandai item penilaian :
O = F (Fail / Gagal)
M = R ( Refusal / Menolak)
V = P ( Pass / Lewat )
No = No Opportunity
12
Apabila anak tidak dapat
melakukan uji coba dengan baik.
Ibu atau pengasuh memberi laporan
bahwa anak tidak dapat melakukan
tugas dengan baik.
13
Anak menolak untuk
melakukan uji coba  faktor
sesaat (lelah, menangis, sakit,
ngantuk dll).
14
 Apabila anak dapat melakukan uji coba
dengan baik.
 Ibu atau pengasuh memberi laporan (L) tepat
atau dapat dipercaya bahwa anak dapat
melakukan dengan baik.
15
Apabila anak tidak
mempunyai kesempatan
untuk melakukan uji coba
karena ada hambatan  kasus
Retardasi Mental dan Down
Syndrome.
16
17
INTEPRETASI PENILAIAN
Advanced
Ok/berhasil
Caution
Delay
Apabila anak dapat
melaksanakan tugas pada item
di sebelah kanan garis umur.
Lulus kurang dari 25% anak yang
lebih tua dari usia tersebut.
18
 Apabila anak gagal / menolak tugas pada
item di sebelah kanan garis umur
 Apabila anak lulus, gagal/menolak tugas
dimana garis umur berada diantara 25 % – 75
% (warna putih).
19
Apabila anak gagal atau menolak
tugas pada item dimana garis
umur berada diantara 75 % – 90
% (warna hijau).
20
Apabila anak gagal atau
menolak tugas pada item yang
berada di sebelah kiri garis
umur.
Delay menjadi perhatian,
penolakan pada satu item
dapat menjadi alasan delay.
21
NORMAL
Bila tidak ada delay
Paling banyak satu caution
Lakukan ulangan pemeriksaan
berikutnya
22
 Bila didapatkan 2 atau lebih caution
atau bila didapatkan 1 atau lebih
delay.
 Lakukan uji ulang dalam 1 – 2
minggu  untuk menghilangkan
faktor sesaat (takut, sakit, lelah,
tidak nyaman dll).
23
Bila ada skor menolak satu atau
lebih item di sebelah kiri garis
umur.
Bila menolak satu item pada
area 75 % – 90 % (warna hijau
pada grs usia).
24
25

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Komplikasi kehamilan
Komplikasi kehamilanKomplikasi kehamilan
Komplikasi kehamilanHetty Astri
 
Keluarga berencana (2)
Keluarga berencana (2)Keluarga berencana (2)
Keluarga berencana (2)sicua050896
 
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetan
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetanJawaban mtbs puskesmas prambon wetan
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetanAbdul Rochman
 
Pembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOMPembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOMAffiZakiyya
 
Mekanisme Persalinan
Mekanisme PersalinanMekanisme Persalinan
Mekanisme PersalinanAnna Nisa
 
Konsepsi, fertilisasi dan implantasi poltekkes sby
Konsepsi, fertilisasi dan implantasi poltekkes sbyKonsepsi, fertilisasi dan implantasi poltekkes sby
Konsepsi, fertilisasi dan implantasi poltekkes sbyTriana Septianti
 
Pembahasan Kesehatan Reproduksi
Pembahasan Kesehatan ReproduksiPembahasan Kesehatan Reproduksi
Pembahasan Kesehatan ReproduksiAffiZakiyya
 
Ppt Konsep Tumbuh Kembang Anak
Ppt Konsep Tumbuh Kembang AnakPpt Konsep Tumbuh Kembang Anak
Ppt Konsep Tumbuh Kembang AnakEliShofana
 
Pemeriksaan panggul luar
Pemeriksaan panggul luarPemeriksaan panggul luar
Pemeriksaan panggul luarRiska Ramadhana
 
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPT
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPTKehamilan dengan HIV/AIDS PPT
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPTqurratuakyun
 
10 preeklampsia eklampsia
10 preeklampsia eklampsia10 preeklampsia eklampsia
10 preeklampsia eklampsiaJoni Iswanto
 
Anticipatory guidance
Anticipatory guidanceAnticipatory guidance
Anticipatory guidanceAmalia Senja
 
Bayi baru lahir normal
Bayi baru lahir normalBayi baru lahir normal
Bayi baru lahir normalAsih Astuti
 
ASUHAN KEPERAWATAN SISTEM REPRODUKSI
ASUHAN KEPERAWATAN SISTEM REPRODUKSIASUHAN KEPERAWATAN SISTEM REPRODUKSI
ASUHAN KEPERAWATAN SISTEM REPRODUKSIYaa Muthmainnah
 

Mais procurados (20)

ANC Berkualitas
ANC BerkualitasANC Berkualitas
ANC Berkualitas
 
Komplikasi kehamilan
Komplikasi kehamilanKomplikasi kehamilan
Komplikasi kehamilan
 
Keluarga berencana (2)
Keluarga berencana (2)Keluarga berencana (2)
Keluarga berencana (2)
 
Contoh askeb bersalin normal
Contoh askeb bersalin normal Contoh askeb bersalin normal
Contoh askeb bersalin normal
 
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetan
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetanJawaban mtbs puskesmas prambon wetan
Jawaban mtbs puskesmas prambon wetan
 
Pembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOMPembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOM
 
Mekanisme Persalinan
Mekanisme PersalinanMekanisme Persalinan
Mekanisme Persalinan
 
Konsepsi, fertilisasi dan implantasi poltekkes sby
Konsepsi, fertilisasi dan implantasi poltekkes sbyKonsepsi, fertilisasi dan implantasi poltekkes sby
Konsepsi, fertilisasi dan implantasi poltekkes sby
 
Pembahasan Kesehatan Reproduksi
Pembahasan Kesehatan ReproduksiPembahasan Kesehatan Reproduksi
Pembahasan Kesehatan Reproduksi
 
Ppt Konsep Tumbuh Kembang Anak
Ppt Konsep Tumbuh Kembang AnakPpt Konsep Tumbuh Kembang Anak
Ppt Konsep Tumbuh Kembang Anak
 
Pemeriksaan panggul luar
Pemeriksaan panggul luarPemeriksaan panggul luar
Pemeriksaan panggul luar
 
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPT
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPTKehamilan dengan HIV/AIDS PPT
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPT
 
Pertumbuhan janin terhambat
Pertumbuhan janin terhambatPertumbuhan janin terhambat
Pertumbuhan janin terhambat
 
10 preeklampsia eklampsia
10 preeklampsia eklampsia10 preeklampsia eklampsia
10 preeklampsia eklampsia
 
Anticipatory guidance
Anticipatory guidanceAnticipatory guidance
Anticipatory guidance
 
Kardiotokografi
KardiotokografiKardiotokografi
Kardiotokografi
 
Bayi baru lahir normal
Bayi baru lahir normalBayi baru lahir normal
Bayi baru lahir normal
 
ASUHAN KEPERAWATAN SISTEM REPRODUKSI
ASUHAN KEPERAWATAN SISTEM REPRODUKSIASUHAN KEPERAWATAN SISTEM REPRODUKSI
ASUHAN KEPERAWATAN SISTEM REPRODUKSI
 
Pemeriksaan leopold
Pemeriksaan leopoldPemeriksaan leopold
Pemeriksaan leopold
 
askeb Bayi Baru Lahir NORMAL
askeb Bayi Baru Lahir NORMALaskeb Bayi Baru Lahir NORMAL
askeb Bayi Baru Lahir NORMAL
 

Semelhante a DDST (tumbuh kembang anak)

Denver cara melakukan pengukuran tumbang pada anak
Denver cara melakukan pengukuran tumbang pada anakDenver cara melakukan pengukuran tumbang pada anak
Denver cara melakukan pengukuran tumbang pada anakteguh72252
 
DENVER II.ppt
DENVER II.pptDENVER II.ppt
DENVER II.pptRubiy1
 
tumbuh-kembang-pangan-dan-gizi.ppt
tumbuh-kembang-pangan-dan-gizi.ppttumbuh-kembang-pangan-dan-gizi.ppt
tumbuh-kembang-pangan-dan-gizi.pptsaefulanwarpraja1
 
Materi Pemantauan Perkembangan.pptx
Materi Pemantauan Perkembangan.pptxMateri Pemantauan Perkembangan.pptx
Materi Pemantauan Perkembangan.pptxMegaNovitaSariAlkati
 
Kuesioner pra-skrining-perkembangan-kpsp
Kuesioner pra-skrining-perkembangan-kpspKuesioner pra-skrining-perkembangan-kpsp
Kuesioner pra-skrining-perkembangan-kpspans.surya ans
 
Kuesioner Pra Skrining Perkembangan Anak 0-6 Tahun
Kuesioner Pra Skrining Perkembangan Anak 0-6 TahunKuesioner Pra Skrining Perkembangan Anak 0-6 Tahun
Kuesioner Pra Skrining Perkembangan Anak 0-6 TahunUswatun Nisa
 
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptxPPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptxhellokarin81
 
Stimulasi, Deteksi & Intervensi Tumbangg
Stimulasi, Deteksi & Intervensi TumbanggStimulasi, Deteksi & Intervensi Tumbangg
Stimulasi, Deteksi & Intervensi TumbanggSariIndah12
 
DDST II
DDST IIDDST II
DDST IIwhenny
 
(KPSP) KUESIONER PRA SKRINING PERKEMBANGAN
(KPSP) KUESIONER PRA SKRINING PERKEMBANGAN(KPSP) KUESIONER PRA SKRINING PERKEMBANGAN
(KPSP) KUESIONER PRA SKRINING PERKEMBANGANNenggar Sesanti
 
PPT Pemberdayaan perempuan Plombokan, Februari 2024 29-2-2024.pptx
PPT Pemberdayaan perempuan Plombokan, Februari 2024 29-2-2024.pptxPPT Pemberdayaan perempuan Plombokan, Februari 2024 29-2-2024.pptx
PPT Pemberdayaan perempuan Plombokan, Februari 2024 29-2-2024.pptxLestariSiti1
 

Semelhante a DDST (tumbuh kembang anak) (20)

DDST.ppt
DDST.pptDDST.ppt
DDST.ppt
 
Denver ii indonesia
Denver ii indonesiaDenver ii indonesia
Denver ii indonesia
 
Denver cara melakukan pengukuran tumbang pada anak
Denver cara melakukan pengukuran tumbang pada anakDenver cara melakukan pengukuran tumbang pada anak
Denver cara melakukan pengukuran tumbang pada anak
 
DDST DAN DDTK.ppt
DDST DAN DDTK.pptDDST DAN DDTK.ppt
DDST DAN DDTK.ppt
 
DENVER II.ppt
DENVER II.pptDENVER II.ppt
DENVER II.ppt
 
Tugas bu yunida
Tugas bu yunidaTugas bu yunida
Tugas bu yunida
 
ppt DDST II - BARU.ppt
ppt DDST II - BARU.pptppt DDST II - BARU.ppt
ppt DDST II - BARU.ppt
 
tumbuh-kembang-pangan-dan-gizi.ppt
tumbuh-kembang-pangan-dan-gizi.ppttumbuh-kembang-pangan-dan-gizi.ppt
tumbuh-kembang-pangan-dan-gizi.ppt
 
Makalah pertumbuhan dan ddst
Makalah pertumbuhan dan ddstMakalah pertumbuhan dan ddst
Makalah pertumbuhan dan ddst
 
10. DDST.pdf
10. DDST.pdf10. DDST.pdf
10. DDST.pdf
 
25 sdidtk
25 sdidtk25 sdidtk
25 sdidtk
 
MATERI DDTK.pptx
MATERI DDTK.pptxMATERI DDTK.pptx
MATERI DDTK.pptx
 
Materi Pemantauan Perkembangan.pptx
Materi Pemantauan Perkembangan.pptxMateri Pemantauan Perkembangan.pptx
Materi Pemantauan Perkembangan.pptx
 
Kuesioner pra-skrining-perkembangan-kpsp
Kuesioner pra-skrining-perkembangan-kpspKuesioner pra-skrining-perkembangan-kpsp
Kuesioner pra-skrining-perkembangan-kpsp
 
Kuesioner Pra Skrining Perkembangan Anak 0-6 Tahun
Kuesioner Pra Skrining Perkembangan Anak 0-6 TahunKuesioner Pra Skrining Perkembangan Anak 0-6 Tahun
Kuesioner Pra Skrining Perkembangan Anak 0-6 Tahun
 
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptxPPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
 
Stimulasi, Deteksi & Intervensi Tumbangg
Stimulasi, Deteksi & Intervensi TumbanggStimulasi, Deteksi & Intervensi Tumbangg
Stimulasi, Deteksi & Intervensi Tumbangg
 
DDST II
DDST IIDDST II
DDST II
 
(KPSP) KUESIONER PRA SKRINING PERKEMBANGAN
(KPSP) KUESIONER PRA SKRINING PERKEMBANGAN(KPSP) KUESIONER PRA SKRINING PERKEMBANGAN
(KPSP) KUESIONER PRA SKRINING PERKEMBANGAN
 
PPT Pemberdayaan perempuan Plombokan, Februari 2024 29-2-2024.pptx
PPT Pemberdayaan perempuan Plombokan, Februari 2024 29-2-2024.pptxPPT Pemberdayaan perempuan Plombokan, Februari 2024 29-2-2024.pptx
PPT Pemberdayaan perempuan Plombokan, Februari 2024 29-2-2024.pptx
 

Último

Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerakputus34
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxHaryKharismaSuhud
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...nuraji51
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxJawahirIhsan
 

Último (20)

Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 

DDST (tumbuh kembang anak)

  • 1. 2 PEMANTAUAN TUMBUH KEMBANG MELALUI Denver Development Screening Test (DDST) Yulia Paramita, SST
  • 2. 3 DDST : Uji skrening perkembangan yang paling luas digunakan. Dipublikasikan pertamakali tahun 1967 direvisi tahun 1981 DDST-R, dipakai di 15 negara berbeda. Uji ini dikenal dengan nama Denver II. Penilaian pada 4 domain perkembangan yaitu pribadi sosial ; penyesuaian motorik halus ; bahasa dan motorik kasar. Digunakan untuk anak sejak lahir (3 bulan) sampai 6 tahun ; waktu 15 – 20 menit.
  • 3. 1. Pribadi Sosial Kemampuan anak untuk menyesuaikan dengan orang lain. 2. Motorik Halus Kemampuan anak untuk menggunakan bagian tubuh tertentu dan dilakukan oleh otot halus sehingga tidak perlu tenaga, namun perlu koordinasi yang lebih kompleks. 4
  • 4. 3. Bahasa Kemampuan mengungkapkan perasaan, keinginan dan pendapat melalui pengucapan kata2, kemampuan mengerti dan memahami perkataan orla serta kemampuan berfikir. 4. Motorik Kasar Kemampuan anak untuk menggunakan dan melibatkan sebagian besar bagian tubuh dan biasanya memerlukan tenaga. 5
  • 5. 6 DDST-R ATAU DENVER II Bukan untuk tes IQ Bukan test diagnostik Tidak meramalkan kemampuan anak dimasa depan Untuk mendeteksi kemampuan dibawah normal dibanding usianya Tidak menjelaskan mengapa keterlambatan terjadi Pengkajian perkembangan yang sistematis
  • 6. 7 TUJUAN/MANFAAT ( Wholey & Wong, 1995) Mendapatkan masalah / deteksi dini perkembangan Menilai dan memantau perkembangan anak sesuai dengan usia (3 bln – 6 tahun) Identifikasi perhatian orangtua dan anak ttg perkembangan Antisipasi bagi orangtua Mengajarkan tentang perilaku yang tepat sesuai usia anak
  • 7. CONTOH KASUS I :  Dela, dibawa ibunya ke Poli tumbang Soesilo pada tanggal 31 Maret 2009. Tanggal lahir Dela 5 mei 2008. Hitunglah umur Dela dan gambar garis umurnya 8
  • 8. tahun bulan hari tgl test 2009 3 31 tgl lahir 2008 5 5 ------------------------------------------------- umur anak 10 26 9
  • 9. 10 HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN SEBELUM PELAKSANAAN/ IMPLEMENTASI TES :  Rencanakan uji secara terencana, dengan melengkapi alat-alat dan format yang akan digunakan.  Menentukan usia kronologis dan buat garis vertikal (disebut garis usia)  Rencanakan waktu pelaksaan 15 – 20’  Rencanakan tes setelah anak istirahat dan tidak dalam keadaan lapar/nyeri
  • 10. 11 METODE PENGKAJIAN PERKEMBANGAN  Buatlah garis lurus dari atas sampai bawah sesuai usia anak pada lembar DDST-R atau Denver II  Ujilah semua item dengan cara :  Pertama ; pada tiap sektor uji 3 item yang berada di sebelah kiri garis umur tanpa menyentuh grs usia.  Kedua ; uji item yang berpotongan pada grs usia.  Ketiga ; item sebelah kanan tanpa menyentuh grs usia sampai anak gagal. (Catt : uji dilakukan pada keempat sektor)
  • 11. Tandai item penilaian : O = F (Fail / Gagal) M = R ( Refusal / Menolak) V = P ( Pass / Lewat ) No = No Opportunity 12
  • 12. Apabila anak tidak dapat melakukan uji coba dengan baik. Ibu atau pengasuh memberi laporan bahwa anak tidak dapat melakukan tugas dengan baik. 13
  • 13. Anak menolak untuk melakukan uji coba  faktor sesaat (lelah, menangis, sakit, ngantuk dll). 14
  • 14.  Apabila anak dapat melakukan uji coba dengan baik.  Ibu atau pengasuh memberi laporan (L) tepat atau dapat dipercaya bahwa anak dapat melakukan dengan baik. 15
  • 15. Apabila anak tidak mempunyai kesempatan untuk melakukan uji coba karena ada hambatan  kasus Retardasi Mental dan Down Syndrome. 16
  • 17. Apabila anak dapat melaksanakan tugas pada item di sebelah kanan garis umur. Lulus kurang dari 25% anak yang lebih tua dari usia tersebut. 18
  • 18.  Apabila anak gagal / menolak tugas pada item di sebelah kanan garis umur  Apabila anak lulus, gagal/menolak tugas dimana garis umur berada diantara 25 % – 75 % (warna putih). 19
  • 19. Apabila anak gagal atau menolak tugas pada item dimana garis umur berada diantara 75 % – 90 % (warna hijau). 20
  • 20. Apabila anak gagal atau menolak tugas pada item yang berada di sebelah kiri garis umur. Delay menjadi perhatian, penolakan pada satu item dapat menjadi alasan delay. 21
  • 21. NORMAL Bila tidak ada delay Paling banyak satu caution Lakukan ulangan pemeriksaan berikutnya 22
  • 22.  Bila didapatkan 2 atau lebih caution atau bila didapatkan 1 atau lebih delay.  Lakukan uji ulang dalam 1 – 2 minggu  untuk menghilangkan faktor sesaat (takut, sakit, lelah, tidak nyaman dll). 23
  • 23. Bila ada skor menolak satu atau lebih item di sebelah kiri garis umur. Bila menolak satu item pada area 75 % – 90 % (warna hijau pada grs usia). 24
  • 24. 25