Rapat koordinasi kebijakan pengembangan muatan lokal (olah raga tradisional) Kalimantan Tengah membahas integrasi beberapa olah raga tradisional seperti basam, gonceng, kapung lapak ke kurikulum 2013 dan peraturan permainannya.
12. OLAH RAGA TRADISIONAL YANG
TERINTEGRASI KEDALAM
KURIKURUM 2013 DI KALTENG
Basam ( Engklek )
Gonceng ( Egrang )
Kapung lapak ( Gobak Sodor )
Main tali
Belogo ( Logo )
Bayang ( begasing )
Katole ( Pathok lele )
Tarik tambang
Pusa dengan balawao ( Kucing dan tikus )
Bacirak atau batenggar ( Kelereng ) dari biji karet
13. OLAH RAGA TRADISIONAL
OLAH RAGA TRADISIONAL BASAM
Olah raga basam atau engklek adalah olah raga yang
dapat di lakukan untuk siswa kelas 1 sampai dengan
kelas 6.
Bentuk lapangan berbentuk kotak yang berjumlah 6
kotak atau sesuai dengan keingginan.
Kemudian dibagian atas lapangan yang berbentuk
kotak tersebut dibuat garis lingkaran dengan
berbentuk ½ lingkaran.
15. PERATURAN PERMAINAN
Anak di bagi menjadi dua kelompok dengan hasil
undian siapa yang menang udian terlebih dahulu
bermain.
Bagi pemain yang menginjak garis atau buah asamnya
mengenai garis di katakan mati.
16. CARA BERMAIN
Salah satu anak yang regunya mendapat giliran pertama
bermain harus melakukan lemparan endas kedalam kotak
anak, kemudian sianak melakukan lompatan dengan satu
kaki sehingga dapat mengitari 6 kotak tersebut, kemudian
anak mengambil nundas tersebut sambil melakukan
lompatan dengan menumpu pada dua kaki di luar
lapangan.demikian seterusnya sehingga lemparan undas
dan lompatan kotak sudah habis 6 kotak setelah genap
enam kotak yang di lempari dengan undas kemudian
melompat dengan baik maka sianak boleh melempar
undas kedalam kotak dalam mencari tempat (RUMAH )
atau di beri tanda X
17. Lanjutan cara bermain
Pada kotak tersebut demikian seterusnya
Bagi pelempar undas yang tidak tepat mengenai
sasaran dalam kotak dinggap mati dan di perbolehkan
mengulanggi permainan dari awal sampai berhasil.
18. KOMPETENSI DASAR OLAH RAGA
TRADISIONAL BASAM
3.2 Mengetahui gerak variasi olah raga tradisional
basam dalam berbagai bentuk permainan sederhana
atau permainan tradisional .
4.3 Mempraktekkan kombinasi pola gerak dasar
lokomotor untuk membentuk gerakan dasar Atletik
jalan cepat , ompat, lari yang di landasi konsep gerak
melalui permaian dan olah raga tradisional.