SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 10
Perkembang 
an Sosial 
Kelompok VI : 
 Rini Wil Azmi 
 Suci Delvira 
 Taufik Hidayat
A . Pengertian 
Menurut Hurlock perkembangan sosial berarti 
perolehan kemampuan berperilaku yang sesuai 
dengan tuntutan sosial dengan berprilaku yang 
dapat diterima secara sosial, memenuhi tuntutan 
yng diberikan oleh kelompok sosial , dan memiliki 
sikap yang positif terhadap kelompok sosialnya. 
Syamsu Yusuf (2007) menyatakan bahwa 
perkembangan sosial merupakan pencapaian 
kematangan dalam hubungan sosial. 
Perkembangan sosial dapat pula diartikan 
sebagai proses belajar untuk menyesuaikan 
diriterhadap norma-norma kelompok, moral dan 
tradisi ; meleburkan diri menjadi satu kesatuan yang 
saling berkomunikasi dan bekerja sama.
B . Karakteristik teori 
Menurut Erik H. Erikson (1963), perkembangan sosial 
terbagi menjadi beberapa tahapan yaitu : 
a. Infancy (0-1 tahun) ? Trust VS Mistrust 
b. Early chilldhood (1-3 tahun) ? Autonomy VS Shame, 
doubt 
c. Preschool age (3-6 tahun) ? Inisiative VS Guilt 
d. School age (6-12 tahun ) ? Industry VS invenriority 
e. Adolescense (12-20 tahun) ? Identity VS Identity 
confusion 
f. Young adulthood (20-30 tahun) ? Intimacy VS 
Isolation 
g. Adulthood (30-65 tahun) ? Generativy VS 
Stagnation 
h. Senescence (>65 tahun) ?ego integrity VS Despair
C . Bentuk-bentuk tingkah laku 
sosial 
Dalam perkembangan menuju kematangan sosial, 
anak mewujudkan dalam bentuk-bentuk interaksi 
sosial diantaranya : 
1. Perkembangan (Negativisme) bentuk tingkah 
laku melawan. Tingkah laku ini terjadi sebagai 
reaksi terhadap penerapan disiplin atau tuntutan 
orang tua dan lingkungan yang tidak sesuai 
dengan kehendak anak. 
2. Agersi (Agression) yaitu perilaku menyerang balik 
secara fisik (nonverbal) maupun kata-kata 
(verbal) agresi merupakan reaksi terhadap rasa 
frustasi (rasa kecewa karena tidak terpenuhi 
kebutuhan atau keinginannya).
lanjutan 
3. Berselisih (bertengkar) sikap ini terjadi jika 
anak merasa tersinggung atau terganggu oleh 
sikap atau perilaku anak lain. 
4. Menggoda (teasing), menggoda merupakan 
bentuk lain dari sikap agresif, menggoda 
merupakan serangan mental terhadap orang 
lain dalam bentuk verbal (kata-kata ejekan 
atau cemoohan yang menimbulkan marah 
pada orang yang digodanya. 
5. Persaingan (rivaly) tyaitu keinginan 
untukmelebihi orang lain dan selalu didorong 
oleh orang lain. 
6. Kerja sama (cooperation)yaitu sikap mau 
bekerja sama dengan orang lain.
lanjutan 
7.Tingkah lakun berkuasa (ascendant behavior) 
yaitu tingkah laku untuk menguasai situasi sosial, 
mendominasi atau bersikap bossiness. 
8. Mementingkan diri sendiri (selffishness) yaitu 
sikap egosentris dalam memenuhi interest atau 
keinginannya. 
9. Simpati (sympaty) yaitu sikap emosional yang 
mendorong individu untuk menaruh perhatian 
terhadap orang lain mau mendekati atau 
bekerja sama dengan dirinya.
D . Faktor-faktor yang mempengaruhi 
perkembangan sosial 
Perkembangan sosial dipengaruhi oleh beberapa 
faktor yaitu : 
1.Keluarga 
Keluarga merupakan lingkungan pertama yang memberikan 
pengaruh berbagai aspek terhadap perkembangan anak, 
termasuk perkembangan sosialnya. Kondisi dan tata cara 
kehidupan keluarga merupakan lingkungan yang kondusif 
bagi sosialisasi anak. Proses pendidikan yang bertujuan 
mengembangkan kepribadian anak lebih banyak ditentukan 
oleh keluarga. Pola pergaulan dan etika berinteraksi dengan 
orang lain banyak ditentukan oleh keluarga. 
2. Kematangan 
Untuk dapat bersosialisasi dengan baik diperlukan 
kematangan fisik dan psikis sehingga mampu 
mempertimbangkan proses sosial , memberi dan menerima 
nasehat orang lain , memerlukan kematangan intelektual 
dan emosional, disamping itu kematangan dalam berbahasa 
juga sangat menentukan.
lanjutan 
3. Status sosial ekonomi 
Kehidupan sosial banyak dipengaruhi oleh kondisi 
sosial ekonomi keluarga dalam masyarakat. Perilaku 
anak akan banyak memperhatikan konsi normatif yang 
telah ditanamkan oleh keluarganya. 
4. Pendidikan 
Pendidikan merupakan proses sosialisasi anak yang 
terarah. Hakikat pendidikan sebagai proses 
pengoperasian ilmu yang normatif, anak memberikan 
wana kehidupan sosial anak didalam masyarakat dan 
kehidupan mereka dimasa yang akan datang. 
5. Kapasitas mental : emosi dan intelegensi 
Kemampuan berfikir dapat mempengaruhi banyak hal, 
seperti kemampuan belajar,berbahasa dn 
memecahkan masalah. Perkembangan emosi 
berpengaruh sekali terhadap perkembangan sosial 
anak.
E . Pengaruh perkembangan sosial 
terhadap tingkah laku 
Dalam perkembangan sosial anak, mereka dapat 
memikirkan dirinya san orang lain. Pemikiran itu terwujud 
dalam refleksi diri, yang sering mengarah kepenilaian diri dan 
kritik dari hasil pergaulannya dengan orang lain. Pikiran anak 
sering dipengaruhi oleh ide-ide dan teori-teori yang 
menyebabkan sikap kritis terhadap orang lain maupun orang 
tuanya sendiri. 
disamping itu pengaruh egosentrissering terlihat, 
diantaranya berupa : 
1. cita-cita dan idealisme yang baik, terlalu menitik 
beratkan pikiran sendiri,tanpa memikirkan akibat lebih 
jauh dan kesulitan praktis yang mungkin menyebabkan 
tidak berhasilnya menyelesaikan persoalan. 
2. Kemampuan berfikir dengan pendapat sendiri , belum 
disetrai pendapat orang lain dalm penilaiannya. 
Melalui banyak pengalaman dan penghayatn kenyataan 
serta dalam menghadapi pendapat orang lain , maka sikap 
semakin berkurang dan diakhir masa remaja sudah sangat 
kecil rasa egonya sehingga mereka dapat gergaul dengan 
baik.
TERIMAKASIH

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Perkembangan emosi,moral,dan sosial remaja
Perkembangan  emosi,moral,dan sosial remajaPerkembangan  emosi,moral,dan sosial remaja
Perkembangan emosi,moral,dan sosial remaja
fajar riansyah
 
Perkembangan Kemandirian
Perkembangan KemandirianPerkembangan Kemandirian
Perkembangan Kemandirian
Kristalina Dewi
 
Perkembangan kemandirian dan proses pembelajaran
Perkembangan kemandirian dan proses pembelajaranPerkembangan kemandirian dan proses pembelajaran
Perkembangan kemandirian dan proses pembelajaran
Dedi Yulianto
 
Psikologi Perkembangan
Psikologi PerkembanganPsikologi Perkembangan
Psikologi Perkembangan
Ali Murfhy
 

Mais procurados (19)

Teori perkembangan emosi
Teori perkembangan emosiTeori perkembangan emosi
Teori perkembangan emosi
 
Perkembangan emosi,moral,dan sosial remaja
Perkembangan  emosi,moral,dan sosial remajaPerkembangan  emosi,moral,dan sosial remaja
Perkembangan emosi,moral,dan sosial remaja
 
Perkembangan Kemandirian
Perkembangan KemandirianPerkembangan Kemandirian
Perkembangan Kemandirian
 
Ppt ppd
Ppt ppdPpt ppd
Ppt ppd
 
Rahmat adil yusuf harahap, ltm mpkt
Rahmat adil yusuf harahap, ltm mpktRahmat adil yusuf harahap, ltm mpkt
Rahmat adil yusuf harahap, ltm mpkt
 
Bagas yudi septiadi (sosialisasi)
Bagas yudi septiadi (sosialisasi)Bagas yudi septiadi (sosialisasi)
Bagas yudi septiadi (sosialisasi)
 
Jurnal perkembangan peserta didik
Jurnal perkembangan peserta didikJurnal perkembangan peserta didik
Jurnal perkembangan peserta didik
 
Ppt perkembangan anak usia awal akhir
Ppt perkembangan anak usia awal akhirPpt perkembangan anak usia awal akhir
Ppt perkembangan anak usia awal akhir
 
4. psikologi keluarga 2018
4. psikologi keluarga 20184. psikologi keluarga 2018
4. psikologi keluarga 2018
 
1. teori teori perkembangan sosioemosi
1. teori teori perkembangan sosioemosi1. teori teori perkembangan sosioemosi
1. teori teori perkembangan sosioemosi
 
Perkembangan kemandirian dan proses pembelajaran
Perkembangan kemandirian dan proses pembelajaranPerkembangan kemandirian dan proses pembelajaran
Perkembangan kemandirian dan proses pembelajaran
 
Sosialisasi dan Kepribadian
Sosialisasi  dan KepribadianSosialisasi  dan Kepribadian
Sosialisasi dan Kepribadian
 
Sosio emosi
Sosio emosiSosio emosi
Sosio emosi
 
Perbezaan Individu
Perbezaan IndividuPerbezaan Individu
Perbezaan Individu
 
Sosialisasi dan pembentukan kepribadian
Sosialisasi dan pembentukan kepribadianSosialisasi dan pembentukan kepribadian
Sosialisasi dan pembentukan kepribadian
 
Sosialisasi dan kepribadian (galih)
Sosialisasi dan kepribadian (galih)Sosialisasi dan kepribadian (galih)
Sosialisasi dan kepribadian (galih)
 
Pendidikan anak di sd
Pendidikan anak di sdPendidikan anak di sd
Pendidikan anak di sd
 
Psikologi Perkembangan
Psikologi PerkembanganPsikologi Perkembangan
Psikologi Perkembangan
 
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN II (perkembangan seksual pada remaja)
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN II (perkembangan seksual pada remaja)PSIKOLOGI PERKEMBANGAN II (perkembangan seksual pada remaja)
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN II (perkembangan seksual pada remaja)
 

Semelhante a Perkembangan sosial kel vi BIMBINGAN KONSELING FKIP UR

Pertemuan 9 Perkembangan Peserta Didik
Pertemuan 9 Perkembangan Peserta DidikPertemuan 9 Perkembangan Peserta Didik
Pertemuan 9 Perkembangan Peserta Didik
monichaSihombing
 
Perkembangan sosial anak usia sd
Perkembangan sosial anak usia sdPerkembangan sosial anak usia sd
Perkembangan sosial anak usia sd
Shinta Nz
 
Pertemuan 11 12 Perkembangan Peserta Didik
Pertemuan 11 12 Perkembangan Peserta DidikPertemuan 11 12 Perkembangan Peserta Didik
Pertemuan 11 12 Perkembangan Peserta Didik
monichaSihombing
 
50327869 erapi-seni
50327869 erapi-seni50327869 erapi-seni
50327869 erapi-seni
adeq1012
 
Perkembangan Sosial
Perkembangan SosialPerkembangan Sosial
Perkembangan Sosial
Muhamad Yogi
 
Perkembangan Sosial.pptx
Perkembangan Sosial.pptxPerkembangan Sosial.pptx
Perkembangan Sosial.pptx
ArfindaR1
 
Bimbingan dan perawatan keluarga kel 3
Bimbingan dan perawatan keluarga kel 3Bimbingan dan perawatan keluarga kel 3
Bimbingan dan perawatan keluarga kel 3
Budi Sanjaya Saragih
 
Psikologi Perkembangan
Psikologi PerkembanganPsikologi Perkembangan
Psikologi Perkembangan
Ali Murfi
 

Semelhante a Perkembangan sosial kel vi BIMBINGAN KONSELING FKIP UR (20)

PPT PBPD Kelompok 7.pptx
PPT PBPD Kelompok 7.pptxPPT PBPD Kelompok 7.pptx
PPT PBPD Kelompok 7.pptx
 
Pertemuan 9 Perkembangan Peserta Didik
Pertemuan 9 Perkembangan Peserta DidikPertemuan 9 Perkembangan Peserta Didik
Pertemuan 9 Perkembangan Peserta Didik
 
Perkembangan sosial anak usia sd
Perkembangan sosial anak usia sdPerkembangan sosial anak usia sd
Perkembangan sosial anak usia sd
 
Perkembangan emosi
Perkembangan  emosiPerkembangan  emosi
Perkembangan emosi
 
Pertemuan 11 12 Perkembangan Peserta Didik
Pertemuan 11 12 Perkembangan Peserta DidikPertemuan 11 12 Perkembangan Peserta Didik
Pertemuan 11 12 Perkembangan Peserta Didik
 
Perkembangan Sosial dan Kepribadian.pptx
Perkembangan Sosial dan Kepribadian.pptxPerkembangan Sosial dan Kepribadian.pptx
Perkembangan Sosial dan Kepribadian.pptx
 
50327869 erapi-seni
50327869 erapi-seni50327869 erapi-seni
50327869 erapi-seni
 
Dasar pendidikan ii
Dasar pendidikan iiDasar pendidikan ii
Dasar pendidikan ii
 
Perkembangan Sosial
Perkembangan SosialPerkembangan Sosial
Perkembangan Sosial
 
Perkembangan Sosial.pptx
Perkembangan Sosial.pptxPerkembangan Sosial.pptx
Perkembangan Sosial.pptx
 
Bimbingan dan perawatan keluarga kel 3
Bimbingan dan perawatan keluarga kel 3Bimbingan dan perawatan keluarga kel 3
Bimbingan dan perawatan keluarga kel 3
 
sosiologi tentang : Interaksi sosial (2)
sosiologi tentang : Interaksi sosial (2)sosiologi tentang : Interaksi sosial (2)
sosiologi tentang : Interaksi sosial (2)
 
Ppt ppd
Ppt ppdPpt ppd
Ppt ppd
 
Ppt ppd
Ppt ppdPpt ppd
Ppt ppd
 
Perkembangan sosial, moral. agama dan kepribadian masa akhir kanak kanak
Perkembangan sosial, moral. agama dan kepribadian masa akhir kanak kanakPerkembangan sosial, moral. agama dan kepribadian masa akhir kanak kanak
Perkembangan sosial, moral. agama dan kepribadian masa akhir kanak kanak
 
Sosiologi
SosiologiSosiologi
Sosiologi
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Perkembangan Sosial, Moral dan Agama Peserta Didik.pptx
Perkembangan Sosial, Moral dan Agama Peserta Didik.pptxPerkembangan Sosial, Moral dan Agama Peserta Didik.pptx
Perkembangan Sosial, Moral dan Agama Peserta Didik.pptx
 
Psikologi Perkembangan
Psikologi PerkembanganPsikologi Perkembangan
Psikologi Perkembangan
 
Perkembangan afektif
Perkembangan afektifPerkembangan afektif
Perkembangan afektif
 

Último

mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
saptari3
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
NurindahSetyawati1
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
AtiAnggiSupriyati
 

Último (20)

Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 

Perkembangan sosial kel vi BIMBINGAN KONSELING FKIP UR

  • 1. Perkembang an Sosial Kelompok VI :  Rini Wil Azmi  Suci Delvira  Taufik Hidayat
  • 2. A . Pengertian Menurut Hurlock perkembangan sosial berarti perolehan kemampuan berperilaku yang sesuai dengan tuntutan sosial dengan berprilaku yang dapat diterima secara sosial, memenuhi tuntutan yng diberikan oleh kelompok sosial , dan memiliki sikap yang positif terhadap kelompok sosialnya. Syamsu Yusuf (2007) menyatakan bahwa perkembangan sosial merupakan pencapaian kematangan dalam hubungan sosial. Perkembangan sosial dapat pula diartikan sebagai proses belajar untuk menyesuaikan diriterhadap norma-norma kelompok, moral dan tradisi ; meleburkan diri menjadi satu kesatuan yang saling berkomunikasi dan bekerja sama.
  • 3. B . Karakteristik teori Menurut Erik H. Erikson (1963), perkembangan sosial terbagi menjadi beberapa tahapan yaitu : a. Infancy (0-1 tahun) ? Trust VS Mistrust b. Early chilldhood (1-3 tahun) ? Autonomy VS Shame, doubt c. Preschool age (3-6 tahun) ? Inisiative VS Guilt d. School age (6-12 tahun ) ? Industry VS invenriority e. Adolescense (12-20 tahun) ? Identity VS Identity confusion f. Young adulthood (20-30 tahun) ? Intimacy VS Isolation g. Adulthood (30-65 tahun) ? Generativy VS Stagnation h. Senescence (>65 tahun) ?ego integrity VS Despair
  • 4. C . Bentuk-bentuk tingkah laku sosial Dalam perkembangan menuju kematangan sosial, anak mewujudkan dalam bentuk-bentuk interaksi sosial diantaranya : 1. Perkembangan (Negativisme) bentuk tingkah laku melawan. Tingkah laku ini terjadi sebagai reaksi terhadap penerapan disiplin atau tuntutan orang tua dan lingkungan yang tidak sesuai dengan kehendak anak. 2. Agersi (Agression) yaitu perilaku menyerang balik secara fisik (nonverbal) maupun kata-kata (verbal) agresi merupakan reaksi terhadap rasa frustasi (rasa kecewa karena tidak terpenuhi kebutuhan atau keinginannya).
  • 5. lanjutan 3. Berselisih (bertengkar) sikap ini terjadi jika anak merasa tersinggung atau terganggu oleh sikap atau perilaku anak lain. 4. Menggoda (teasing), menggoda merupakan bentuk lain dari sikap agresif, menggoda merupakan serangan mental terhadap orang lain dalam bentuk verbal (kata-kata ejekan atau cemoohan yang menimbulkan marah pada orang yang digodanya. 5. Persaingan (rivaly) tyaitu keinginan untukmelebihi orang lain dan selalu didorong oleh orang lain. 6. Kerja sama (cooperation)yaitu sikap mau bekerja sama dengan orang lain.
  • 6. lanjutan 7.Tingkah lakun berkuasa (ascendant behavior) yaitu tingkah laku untuk menguasai situasi sosial, mendominasi atau bersikap bossiness. 8. Mementingkan diri sendiri (selffishness) yaitu sikap egosentris dalam memenuhi interest atau keinginannya. 9. Simpati (sympaty) yaitu sikap emosional yang mendorong individu untuk menaruh perhatian terhadap orang lain mau mendekati atau bekerja sama dengan dirinya.
  • 7. D . Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan sosial Perkembangan sosial dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu : 1.Keluarga Keluarga merupakan lingkungan pertama yang memberikan pengaruh berbagai aspek terhadap perkembangan anak, termasuk perkembangan sosialnya. Kondisi dan tata cara kehidupan keluarga merupakan lingkungan yang kondusif bagi sosialisasi anak. Proses pendidikan yang bertujuan mengembangkan kepribadian anak lebih banyak ditentukan oleh keluarga. Pola pergaulan dan etika berinteraksi dengan orang lain banyak ditentukan oleh keluarga. 2. Kematangan Untuk dapat bersosialisasi dengan baik diperlukan kematangan fisik dan psikis sehingga mampu mempertimbangkan proses sosial , memberi dan menerima nasehat orang lain , memerlukan kematangan intelektual dan emosional, disamping itu kematangan dalam berbahasa juga sangat menentukan.
  • 8. lanjutan 3. Status sosial ekonomi Kehidupan sosial banyak dipengaruhi oleh kondisi sosial ekonomi keluarga dalam masyarakat. Perilaku anak akan banyak memperhatikan konsi normatif yang telah ditanamkan oleh keluarganya. 4. Pendidikan Pendidikan merupakan proses sosialisasi anak yang terarah. Hakikat pendidikan sebagai proses pengoperasian ilmu yang normatif, anak memberikan wana kehidupan sosial anak didalam masyarakat dan kehidupan mereka dimasa yang akan datang. 5. Kapasitas mental : emosi dan intelegensi Kemampuan berfikir dapat mempengaruhi banyak hal, seperti kemampuan belajar,berbahasa dn memecahkan masalah. Perkembangan emosi berpengaruh sekali terhadap perkembangan sosial anak.
  • 9. E . Pengaruh perkembangan sosial terhadap tingkah laku Dalam perkembangan sosial anak, mereka dapat memikirkan dirinya san orang lain. Pemikiran itu terwujud dalam refleksi diri, yang sering mengarah kepenilaian diri dan kritik dari hasil pergaulannya dengan orang lain. Pikiran anak sering dipengaruhi oleh ide-ide dan teori-teori yang menyebabkan sikap kritis terhadap orang lain maupun orang tuanya sendiri. disamping itu pengaruh egosentrissering terlihat, diantaranya berupa : 1. cita-cita dan idealisme yang baik, terlalu menitik beratkan pikiran sendiri,tanpa memikirkan akibat lebih jauh dan kesulitan praktis yang mungkin menyebabkan tidak berhasilnya menyelesaikan persoalan. 2. Kemampuan berfikir dengan pendapat sendiri , belum disetrai pendapat orang lain dalm penilaiannya. Melalui banyak pengalaman dan penghayatn kenyataan serta dalam menghadapi pendapat orang lain , maka sikap semakin berkurang dan diakhir masa remaja sudah sangat kecil rasa egonya sehingga mereka dapat gergaul dengan baik.