SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 25
PARADIGMA
KRITIS
Tatang Satria Wijanarko 226020300111019
Iis Ristianingsih 226020300111023
Karimatun Nisa 226020300111024
PARADIGMA PENELITIAN
Paradigma penelitian mengantarkan peneliti pada suatu
pemahaman bahwa untuk mendapatkan kebenaran ilmu
pengetahuan harus melalui pendekatan filsafat ilmu
yang benar yaitu prosedur kerja mencari kebenaran atau
hakekat ilmu pengetahuan.
2
Menurut Kuhn (1962) paradigma
merupakan kumpulan hasil
penelitian yang merupakan
konsep, nilai, teknik yang
digunakan secara bersama-sama
dalam suatu komunitasuntuk
menetukan keabsahan suatu
masalah beserta solusinya.
3
Dalam mengembangkan paradigma ilmu maka dibutuhkan dimensi
dan asumsi yang menjadi aspek filosofis dan aspek metodologis
yang dibagi dalam empat (4) asumsi yang ada,antara lain:
1. Asumsi Ontologis: Fokus utama yaitu esensi dasar akan
fenomena investigasi. (dapat diketahui (knowable) atau realitas
(reality)
2. Asumsi Epistemologis: Fokus utama berada pada akar ilmu
pengetahuan (the ground of knowledge). Hubungan antara
pencari ilmu (inquirer) dan objek yang ditemukan (knowable)
3. Asumsi Sifat Manusia (Human nature): Asumsi bagaimana
manusia berinteraksi dengan lingkungannya.
4. Asumsi Metodologis: Metode yang digunakan untuk menemukan
kebenaran suatu ilmupengetahuan.
4
PARADIGMA KRITIS
5
○ Paradigma kritis (critical paradigm) adalah semua teori sosial yang mempunyai
maksud dan implikassi praktis dan berpengaruh terhadap perubahan sosial.
○ Burrell dan Morgan (1979) menjelaskan adanya dua paradigma kritis yaitu:
radikal humanis dan radikal strukturalis yang digambarkan berada pada dua
kuadran sisi atas. Radikal humanis memandang perubahan dilakukan lewat
consciousness/ kesadaran sedangkan radikal strukturalis melihat bahwa perubahan
bisa dilakukan melalui struktur atau sistem.
Paradigma Sosiologi menurut
Burrel & Morgan (1979)
6
7
Paradigma Radikal Humanis
Pada pandangan paradigm ini, kesadaran seseorang didominasi oleh struktur
ideologinya, cara pandang hidupnya dan interaksinya dengan lingkungan. Hal ini akan
mengarahkan hubungan kognitif antara dirinya dan kesadaran sebenarnya, sehingga
mencegah pemenuhan kepuasan pada manusia. Para pendukung teori ini
memfokuskan pada pembentukan batasan sosial yang mengikat potensial.
Paradigma Radikal Strukturalis
Paradigma ini mempercayai bahwa perubahan radikal dibentuk pada sifat struktur
sosial. Masyarakat kontemporer dapat dikarakteristikan dengan konflik fundamental
yang akan menghasilkan perubahan radikal melalui krisis politik dan ekonomi.
8
 Paradigma kritis berpandangan bahwa unsur kebenaran adalah melekat
pada keterpautan antara tindakan penelitian dengan situasi historis yang
melingkupi. Penelitian tidak dapat terlepas dari konteks tertentu, misalnya
situasi politik, kebudayaan, ekonomi, etnis dan gender.
 Peneliti juga harus mengembangkan penyadaran (conscientization).
Menurut Freire (1985, hlm 93) “Conscientization adalah proses
membangkitkan kesadaran manusia akan realitas sosio-kultural yang
membentuk hidup mereka dan kesanggupan mereka untuk
mentransformasi realitas tersebut”. Hal ini menuntut sikap hati-hati dalam
kegiatan penelitian, karena kegiatan penelitian dapat mengungkap
ketidaktahuan dan salah pengertian.
PARADIGMA KRITIS
9
Burrel-Morgan (1979) menyebutkan struktur paradigma radikal
humanis terdiri dari 4, yaitu:
○ Solipsisme
○ French Eksistensialisme
○ Individualisme Anarkis
○ Teori Kritis
Teori kritis
10
Teori kritis adalah merek filsafat sosial yang berusaha untuk
beroperasi secara bersamaan pada filosofis, teoritis dan tingkat
praktis dan berusaha untuk mengungkapkan masyarakat apa
adanya, membuka kedok esensinya dan modus operasi dan untuk
meletakkan dasar bagi emansipasi manusia melalui perubahan
sosial yang mendalam. Ini adalah filosofi politik, dalam hal ini
menekankan perlunya untuk mengikuti logika analisis filosofis dan
sosiologis seseorang dengan tindakan praktis dari jenis radikal
PARADIGMA KRITIS
11
○ Struktur Paradigma Paradigma radikal strukturalis digambarkan
dalam tiga pendekatan:
○ (a) teori sosial Rusia;
○ (b) kontemporer Mediterania Marxisme; dan
○ (c) teori konflik.
Muhajir (2000)
Seorang peneliti harus
menyadari akan tiga hal yaitu:
sadar akan pendekatan filsafat
ilmu, sadar akan teoritik yang
digunakan dan sadar akan teknik
penelitian yang tepat
12
Muhajir (2000)
Kebenaran suatu ilmu dibangun
dari sejumlah kenyataan atau
fakta yang dapat dibedakan
atas fakta empirik sensual, fakta
empirik logik, fakta empirik etis
dan fakta empirik transenden.
13
Paradigma Kritis
Paradigma kritis (critical
paradigm) adalah semua teori
sosial yang mempunyai maksud
dan implikassi praktis dan
berpengaruh terhadap
perubahan sosial.
14
Chua (1986)
Pendekatan kritis lebih bertujuan
untuk memperjuangkan ide
peneliti agar membawa
perubahan substansial pada
masyarakat
15
Chua (1986)
Paradigma Kritisme lahir karena
ketidakpuasan dari paradigma
yang lahir terlebih dahulu yaitu
paradigma
fungsionalis/positivisme dan
paradigma interpretifis
16
Chua (1986)
Dari kelemahan-kelemahan
yang terdapat dalam
paradigma interpretif, maka
paradigma kritis dikembangkan
dari konsepsi kritis terhadap
berbagai pemikiran dan
pandangan yang sebelumnya.
17
Praktik akuntansi (sebagai realitas sosial), menurut paradigma ini, tidak
diciptakan oleh alam, tetapi diciptakan oleh manusia melalui interaksi
sosial (social interactions) oleh manusia yang berkuasa yang kemudian
memanipulasi, mengondisikan, dan mencuci otak (brain-wash) orang
lain agar memahami atau menginterpretasikan sesuatu sesuai dengan
interpretasi yang diinginkan oleh yang berkuasa.
18
Sejarah Paradigma Kritis
19
Immanuel Kant
•Sebenarnya yang ditangkap oleh manusia terhadap suatu objek hanyalah
suatu fenomena yang bukan sebenarnya dari realitas objek tersebut yang
disebut Kant sebagai noumena.
•Penampakan ini menurut Kant sudah dipengaruhi ruang dan waktu serta
kualitas dan kuantitasnya. Serta proses penafsirannya sangat bergantung
dari persepsi yang terdapat dalam pikiran manusia.
Friedrich Hegel
•Hegel membantah pemikiran Kant, menurutnya Kant dalam meletakkan
rasio kritisnya tidak mengenal waktu, netral, dan historis.
•Berpendapat juga bahwa rasio menjadi kritis apabila menyadari asal-usul
pembentukannya sendiri.
Karl Marx
•Dikembangkan dalam konteks sosial-politik, dimana untuk melakukan
suatu perubahan fundamental harus dilakukan revolusi dengan
mempertentangkan kelas borjuis dan kelas prolentar. Didasarkan pada
masyarakat kapitalis.
Pendekatan kritis
dalam riset akuntansi
20
Akuntansi bukanlah teknologi yang bebas dari
ideologi. Aksioma, hukum, dan lain-lain tidak
didasarkan pada fenomena yang diamati, seperti
halnya dalam ilmu fisika, tetapi berasal dari
lingkungan sosial. Kerangka kerjanya adalah
konstruksi sosial.
Teori akuntansi apabila dipandang melalui critical
social science merupakan derivatif dari filosofi
fungsional dalam sistem ekonomi kapitalis.
21
Merupakan proses berulang-ulang, dimana:
Jika tidak ada intervensi, akuntansi akan terus
memperkuat dan menjadikan nyata sistem sosial
dari mana dia berasal.
Frame
masyarakat
Teknologi
Akuntansi
Mempengaruhi
Sosial
22
Paradigma yang dianut peneliti, tentang tuntutan pengetahuan
(knowledge calm), prosedur umum penelitian (strategies of inquiry),
dan prosedur analisis data (research method) akan menentukan:
23
“
○ Paradigma kritis memiliki tujuan utama untuk mengkritik
melalui pemaparan terhadap apa diyakini, kontradiksi
struktural yang mendalam dalam sistem sosial. Filosofi
penelitian kritis adalah keyakinan pada kemampuan orang
untuk membebaskan dan mengubah materi serta keadaan
sosial menuju praktik yang adil.
○ Dalam memahami paradigma kritis dalam penelitian
akuntansi diperlukan pemahaman tentang teori sosial yang
dapat digunakan sebagai alat analisis. Perkembangan
paradigma kritis terkait erat dengan isu-isu sosial seperti
globalisasi, kapitalisme dan perkembangan sistem informasi.
Paradigma kritis memandang praktik akuntansi-akuntansi
yang saat ini berkembang didominasi oleh ekonomi kapitalis,
praktek akuntansi yang saat ini ada membawa nilai-nilai
kapitalis.
24
Kesimpulan
Thankyou

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

SYMBOLIC CONVERGENCE THEORY
SYMBOLIC CONVERGENCE THEORYSYMBOLIC CONVERGENCE THEORY
SYMBOLIC CONVERGENCE THEORYmankoma2013
 
Hubungan budaya dan sub budaya terhadap perilaku konsumen
Hubungan budaya dan sub budaya terhadap perilaku konsumenHubungan budaya dan sub budaya terhadap perilaku konsumen
Hubungan budaya dan sub budaya terhadap perilaku konsumenAmalia Damayanti
 
Pengantar Sosiologi
Pengantar SosiologiPengantar Sosiologi
Pengantar SosiologiMuhamad Yogi
 
TEORI KOMUNIKASI PENGURANGAN KETIDAKPASTIAN
TEORI KOMUNIKASIPENGURANGAN KETIDAKPASTIANTEORI KOMUNIKASIPENGURANGAN KETIDAKPASTIAN
TEORI KOMUNIKASI PENGURANGAN KETIDAKPASTIANTeddy Ayomi
 
Hambatan Dalam Komunikasi Organisasi
Hambatan Dalam Komunikasi OrganisasiHambatan Dalam Komunikasi Organisasi
Hambatan Dalam Komunikasi OrganisasiLisa Ramadhanty
 
Karl mark dan teori kritis
Karl mark dan teori kritisKarl mark dan teori kritis
Karl mark dan teori kritisimam prihadiyoko
 
Pengertian komunikasi kelompok menurut para ahli
Pengertian komunikasi kelompok menurut para ahliPengertian komunikasi kelompok menurut para ahli
Pengertian komunikasi kelompok menurut para ahlimufid Fakhrudin
 
Teori falsifikasi karl
Teori falsifikasi karlTeori falsifikasi karl
Teori falsifikasi karlAchmad Ridha
 
segmentasi targeting positioning
segmentasi targeting positioningsegmentasi targeting positioning
segmentasi targeting positioningMr.Mahmud
 
Teori Paradigma Naratif
Teori Paradigma NaratifTeori Paradigma Naratif
Teori Paradigma Naratifmankoma2012
 

Mais procurados (20)

SYMBOLIC CONVERGENCE THEORY
SYMBOLIC CONVERGENCE THEORYSYMBOLIC CONVERGENCE THEORY
SYMBOLIC CONVERGENCE THEORY
 
Hubungan budaya dan sub budaya terhadap perilaku konsumen
Hubungan budaya dan sub budaya terhadap perilaku konsumenHubungan budaya dan sub budaya terhadap perilaku konsumen
Hubungan budaya dan sub budaya terhadap perilaku konsumen
 
Proposal Aqua (Tugas IMC)
Proposal Aqua (Tugas IMC) Proposal Aqua (Tugas IMC)
Proposal Aqua (Tugas IMC)
 
Pengantar Sosiologi
Pengantar SosiologiPengantar Sosiologi
Pengantar Sosiologi
 
TEORI KOMUNIKASI PENGURANGAN KETIDAKPASTIAN
TEORI KOMUNIKASIPENGURANGAN KETIDAKPASTIANTEORI KOMUNIKASIPENGURANGAN KETIDAKPASTIAN
TEORI KOMUNIKASI PENGURANGAN KETIDAKPASTIAN
 
Hambatan Dalam Komunikasi Organisasi
Hambatan Dalam Komunikasi OrganisasiHambatan Dalam Komunikasi Organisasi
Hambatan Dalam Komunikasi Organisasi
 
Ppt filsafat pancasila
Ppt filsafat pancasilaPpt filsafat pancasila
Ppt filsafat pancasila
 
Karl mark dan teori kritis
Karl mark dan teori kritisKarl mark dan teori kritis
Karl mark dan teori kritis
 
Pengertian komunikasi kelompok menurut para ahli
Pengertian komunikasi kelompok menurut para ahliPengertian komunikasi kelompok menurut para ahli
Pengertian komunikasi kelompok menurut para ahli
 
Filsafat postmodernisme
Filsafat postmodernismeFilsafat postmodernisme
Filsafat postmodernisme
 
Perilaku kelompok
Perilaku kelompokPerilaku kelompok
Perilaku kelompok
 
Etika politik
Etika politikEtika politik
Etika politik
 
Analisis Framing
Analisis FramingAnalisis Framing
Analisis Framing
 
Teori falsifikasi karl
Teori falsifikasi karlTeori falsifikasi karl
Teori falsifikasi karl
 
segmentasi targeting positioning
segmentasi targeting positioningsegmentasi targeting positioning
segmentasi targeting positioning
 
Materi Sosiologi Komunikasi
Materi Sosiologi KomunikasiMateri Sosiologi Komunikasi
Materi Sosiologi Komunikasi
 
Teori Paradigma Naratif
Teori Paradigma NaratifTeori Paradigma Naratif
Teori Paradigma Naratif
 
Filsafat zaman modern
Filsafat zaman modernFilsafat zaman modern
Filsafat zaman modern
 
6 aksiologi pengetahuan
6 aksiologi pengetahuan6 aksiologi pengetahuan
6 aksiologi pengetahuan
 
Sistem dan struktur sosial ind
Sistem dan struktur sosial indSistem dan struktur sosial ind
Sistem dan struktur sosial ind
 

Semelhante a Presentasi Paradigma Kritis.pptx

_Korean AI Agency Pitch Deck Infographics by Slidesgo.pptx
_Korean AI Agency Pitch Deck Infographics by Slidesgo.pptx_Korean AI Agency Pitch Deck Infographics by Slidesgo.pptx
_Korean AI Agency Pitch Deck Infographics by Slidesgo.pptxsuburjayacenter
 
Paradigma positif
Paradigma positifParadigma positif
Paradigma positifAjeng Pipit
 
Pertemuan 12- Pemikiran ekonomi ISlam Mazhab Kritis.pptx
Pertemuan 12- Pemikiran ekonomi ISlam Mazhab Kritis.pptxPertemuan 12- Pemikiran ekonomi ISlam Mazhab Kritis.pptx
Pertemuan 12- Pemikiran ekonomi ISlam Mazhab Kritis.pptxnairaazkia89
 
Presentasi Kel.1 Paradigma Metodologi Penelitian Non Positif.pptx
Presentasi Kel.1 Paradigma Metodologi Penelitian Non Positif.pptxPresentasi Kel.1 Paradigma Metodologi Penelitian Non Positif.pptx
Presentasi Kel.1 Paradigma Metodologi Penelitian Non Positif.pptxsthajrana1
 
Soakes prodigigi 2,3,4..
Soakes prodigigi 2,3,4..Soakes prodigigi 2,3,4..
Soakes prodigigi 2,3,4..robin2dompas
 
Bab ii filsafat dasar metodologi penelitian akuntansi
Bab ii   filsafat dasar metodologi penelitian akuntansiBab ii   filsafat dasar metodologi penelitian akuntansi
Bab ii filsafat dasar metodologi penelitian akuntansiAzwan Habibie
 
Bab ii filsafat dasar metodologi penelitian akuntansi
Bab ii   filsafat dasar metodologi penelitian akuntansiBab ii   filsafat dasar metodologi penelitian akuntansi
Bab ii filsafat dasar metodologi penelitian akuntansiAbi Bie
 
RISET AKSI: SEJARAH, PERKEMBANGAN, DAN POSISINYA DALAM PARADIGMA PENELITIAN
RISET AKSI: SEJARAH, PERKEMBANGAN, DAN POSISINYA DALAM PARADIGMA PENELITIANRISET AKSI: SEJARAH, PERKEMBANGAN, DAN POSISINYA DALAM PARADIGMA PENELITIAN
RISET AKSI: SEJARAH, PERKEMBANGAN, DAN POSISINYA DALAM PARADIGMA PENELITIANsaidokoro
 
Asumsi dasar teori kritis habermas
Asumsi dasar teori kritis habermasAsumsi dasar teori kritis habermas
Asumsi dasar teori kritis habermasdindadimana
 
(Paper v) pendekatan pendekatan ilmu politik
(Paper v) pendekatan pendekatan ilmu politik(Paper v) pendekatan pendekatan ilmu politik
(Paper v) pendekatan pendekatan ilmu politikYusuf Abror
 
Teori dan praxis
Teori dan praxisTeori dan praxis
Teori dan praxisDavid Jones
 
kelompok-4-teori-teori-sosial keluarga.pptx
kelompok-4-teori-teori-sosial keluarga.pptxkelompok-4-teori-teori-sosial keluarga.pptx
kelompok-4-teori-teori-sosial keluarga.pptxipgm0722
 
22D_152_Wildan Aqirta Pradana PPT Makalah Filsuf.pptx
22D_152_Wildan Aqirta Pradana PPT Makalah Filsuf.pptx22D_152_Wildan Aqirta Pradana PPT Makalah Filsuf.pptx
22D_152_Wildan Aqirta Pradana PPT Makalah Filsuf.pptxWildanAqier
 

Semelhante a Presentasi Paradigma Kritis.pptx (20)

Paradigma akuntansi
Paradigma akuntansiParadigma akuntansi
Paradigma akuntansi
 
_Korean AI Agency Pitch Deck Infographics by Slidesgo.pptx
_Korean AI Agency Pitch Deck Infographics by Slidesgo.pptx_Korean AI Agency Pitch Deck Infographics by Slidesgo.pptx
_Korean AI Agency Pitch Deck Infographics by Slidesgo.pptx
 
Paradigma positif
Paradigma positifParadigma positif
Paradigma positif
 
Pertemuan 12- Pemikiran ekonomi ISlam Mazhab Kritis.pptx
Pertemuan 12- Pemikiran ekonomi ISlam Mazhab Kritis.pptxPertemuan 12- Pemikiran ekonomi ISlam Mazhab Kritis.pptx
Pertemuan 12- Pemikiran ekonomi ISlam Mazhab Kritis.pptx
 
Presentasi Kel.1 Paradigma Metodologi Penelitian Non Positif.pptx
Presentasi Kel.1 Paradigma Metodologi Penelitian Non Positif.pptxPresentasi Kel.1 Paradigma Metodologi Penelitian Non Positif.pptx
Presentasi Kel.1 Paradigma Metodologi Penelitian Non Positif.pptx
 
Soakes prodigigi 2,3,4..
Soakes prodigigi 2,3,4..Soakes prodigigi 2,3,4..
Soakes prodigigi 2,3,4..
 
Paradigma Hukum
Paradigma HukumParadigma Hukum
Paradigma Hukum
 
Metodologi
MetodologiMetodologi
Metodologi
 
Bab ii filsafat dasar metodologi penelitian akuntansi
Bab ii   filsafat dasar metodologi penelitian akuntansiBab ii   filsafat dasar metodologi penelitian akuntansi
Bab ii filsafat dasar metodologi penelitian akuntansi
 
Bab ii filsafat dasar metodologi penelitian akuntansi
Bab ii   filsafat dasar metodologi penelitian akuntansiBab ii   filsafat dasar metodologi penelitian akuntansi
Bab ii filsafat dasar metodologi penelitian akuntansi
 
Materi Teori Sosial.pptx
Materi Teori Sosial.pptxMateri Teori Sosial.pptx
Materi Teori Sosial.pptx
 
RISET AKSI: SEJARAH, PERKEMBANGAN, DAN POSISINYA DALAM PARADIGMA PENELITIAN
RISET AKSI: SEJARAH, PERKEMBANGAN, DAN POSISINYA DALAM PARADIGMA PENELITIANRISET AKSI: SEJARAH, PERKEMBANGAN, DAN POSISINYA DALAM PARADIGMA PENELITIAN
RISET AKSI: SEJARAH, PERKEMBANGAN, DAN POSISINYA DALAM PARADIGMA PENELITIAN
 
Asumsi dasar teori kritis habermas
Asumsi dasar teori kritis habermasAsumsi dasar teori kritis habermas
Asumsi dasar teori kritis habermas
 
Makalah AKBID PARAMATA RAHA
Makalah AKBID PARAMATA RAHA Makalah AKBID PARAMATA RAHA
Makalah AKBID PARAMATA RAHA
 
Materi ssbi 2012
Materi ssbi 2012Materi ssbi 2012
Materi ssbi 2012
 
7 Tradisi Komunikasi
7 Tradisi Komunikasi7 Tradisi Komunikasi
7 Tradisi Komunikasi
 
(Paper v) pendekatan pendekatan ilmu politik
(Paper v) pendekatan pendekatan ilmu politik(Paper v) pendekatan pendekatan ilmu politik
(Paper v) pendekatan pendekatan ilmu politik
 
Teori dan praxis
Teori dan praxisTeori dan praxis
Teori dan praxis
 
kelompok-4-teori-teori-sosial keluarga.pptx
kelompok-4-teori-teori-sosial keluarga.pptxkelompok-4-teori-teori-sosial keluarga.pptx
kelompok-4-teori-teori-sosial keluarga.pptx
 
22D_152_Wildan Aqirta Pradana PPT Makalah Filsuf.pptx
22D_152_Wildan Aqirta Pradana PPT Makalah Filsuf.pptx22D_152_Wildan Aqirta Pradana PPT Makalah Filsuf.pptx
22D_152_Wildan Aqirta Pradana PPT Makalah Filsuf.pptx
 

Presentasi Paradigma Kritis.pptx

  • 1. PARADIGMA KRITIS Tatang Satria Wijanarko 226020300111019 Iis Ristianingsih 226020300111023 Karimatun Nisa 226020300111024
  • 2. PARADIGMA PENELITIAN Paradigma penelitian mengantarkan peneliti pada suatu pemahaman bahwa untuk mendapatkan kebenaran ilmu pengetahuan harus melalui pendekatan filsafat ilmu yang benar yaitu prosedur kerja mencari kebenaran atau hakekat ilmu pengetahuan. 2
  • 3. Menurut Kuhn (1962) paradigma merupakan kumpulan hasil penelitian yang merupakan konsep, nilai, teknik yang digunakan secara bersama-sama dalam suatu komunitasuntuk menetukan keabsahan suatu masalah beserta solusinya. 3
  • 4. Dalam mengembangkan paradigma ilmu maka dibutuhkan dimensi dan asumsi yang menjadi aspek filosofis dan aspek metodologis yang dibagi dalam empat (4) asumsi yang ada,antara lain: 1. Asumsi Ontologis: Fokus utama yaitu esensi dasar akan fenomena investigasi. (dapat diketahui (knowable) atau realitas (reality) 2. Asumsi Epistemologis: Fokus utama berada pada akar ilmu pengetahuan (the ground of knowledge). Hubungan antara pencari ilmu (inquirer) dan objek yang ditemukan (knowable) 3. Asumsi Sifat Manusia (Human nature): Asumsi bagaimana manusia berinteraksi dengan lingkungannya. 4. Asumsi Metodologis: Metode yang digunakan untuk menemukan kebenaran suatu ilmupengetahuan. 4
  • 5. PARADIGMA KRITIS 5 ○ Paradigma kritis (critical paradigm) adalah semua teori sosial yang mempunyai maksud dan implikassi praktis dan berpengaruh terhadap perubahan sosial. ○ Burrell dan Morgan (1979) menjelaskan adanya dua paradigma kritis yaitu: radikal humanis dan radikal strukturalis yang digambarkan berada pada dua kuadran sisi atas. Radikal humanis memandang perubahan dilakukan lewat consciousness/ kesadaran sedangkan radikal strukturalis melihat bahwa perubahan bisa dilakukan melalui struktur atau sistem.
  • 7. 7 Paradigma Radikal Humanis Pada pandangan paradigm ini, kesadaran seseorang didominasi oleh struktur ideologinya, cara pandang hidupnya dan interaksinya dengan lingkungan. Hal ini akan mengarahkan hubungan kognitif antara dirinya dan kesadaran sebenarnya, sehingga mencegah pemenuhan kepuasan pada manusia. Para pendukung teori ini memfokuskan pada pembentukan batasan sosial yang mengikat potensial. Paradigma Radikal Strukturalis Paradigma ini mempercayai bahwa perubahan radikal dibentuk pada sifat struktur sosial. Masyarakat kontemporer dapat dikarakteristikan dengan konflik fundamental yang akan menghasilkan perubahan radikal melalui krisis politik dan ekonomi.
  • 8. 8  Paradigma kritis berpandangan bahwa unsur kebenaran adalah melekat pada keterpautan antara tindakan penelitian dengan situasi historis yang melingkupi. Penelitian tidak dapat terlepas dari konteks tertentu, misalnya situasi politik, kebudayaan, ekonomi, etnis dan gender.  Peneliti juga harus mengembangkan penyadaran (conscientization). Menurut Freire (1985, hlm 93) “Conscientization adalah proses membangkitkan kesadaran manusia akan realitas sosio-kultural yang membentuk hidup mereka dan kesanggupan mereka untuk mentransformasi realitas tersebut”. Hal ini menuntut sikap hati-hati dalam kegiatan penelitian, karena kegiatan penelitian dapat mengungkap ketidaktahuan dan salah pengertian.
  • 9. PARADIGMA KRITIS 9 Burrel-Morgan (1979) menyebutkan struktur paradigma radikal humanis terdiri dari 4, yaitu: ○ Solipsisme ○ French Eksistensialisme ○ Individualisme Anarkis ○ Teori Kritis
  • 10. Teori kritis 10 Teori kritis adalah merek filsafat sosial yang berusaha untuk beroperasi secara bersamaan pada filosofis, teoritis dan tingkat praktis dan berusaha untuk mengungkapkan masyarakat apa adanya, membuka kedok esensinya dan modus operasi dan untuk meletakkan dasar bagi emansipasi manusia melalui perubahan sosial yang mendalam. Ini adalah filosofi politik, dalam hal ini menekankan perlunya untuk mengikuti logika analisis filosofis dan sosiologis seseorang dengan tindakan praktis dari jenis radikal
  • 11. PARADIGMA KRITIS 11 ○ Struktur Paradigma Paradigma radikal strukturalis digambarkan dalam tiga pendekatan: ○ (a) teori sosial Rusia; ○ (b) kontemporer Mediterania Marxisme; dan ○ (c) teori konflik.
  • 12. Muhajir (2000) Seorang peneliti harus menyadari akan tiga hal yaitu: sadar akan pendekatan filsafat ilmu, sadar akan teoritik yang digunakan dan sadar akan teknik penelitian yang tepat 12
  • 13. Muhajir (2000) Kebenaran suatu ilmu dibangun dari sejumlah kenyataan atau fakta yang dapat dibedakan atas fakta empirik sensual, fakta empirik logik, fakta empirik etis dan fakta empirik transenden. 13
  • 14. Paradigma Kritis Paradigma kritis (critical paradigm) adalah semua teori sosial yang mempunyai maksud dan implikassi praktis dan berpengaruh terhadap perubahan sosial. 14
  • 15. Chua (1986) Pendekatan kritis lebih bertujuan untuk memperjuangkan ide peneliti agar membawa perubahan substansial pada masyarakat 15
  • 16. Chua (1986) Paradigma Kritisme lahir karena ketidakpuasan dari paradigma yang lahir terlebih dahulu yaitu paradigma fungsionalis/positivisme dan paradigma interpretifis 16
  • 17. Chua (1986) Dari kelemahan-kelemahan yang terdapat dalam paradigma interpretif, maka paradigma kritis dikembangkan dari konsepsi kritis terhadap berbagai pemikiran dan pandangan yang sebelumnya. 17
  • 18. Praktik akuntansi (sebagai realitas sosial), menurut paradigma ini, tidak diciptakan oleh alam, tetapi diciptakan oleh manusia melalui interaksi sosial (social interactions) oleh manusia yang berkuasa yang kemudian memanipulasi, mengondisikan, dan mencuci otak (brain-wash) orang lain agar memahami atau menginterpretasikan sesuatu sesuai dengan interpretasi yang diinginkan oleh yang berkuasa. 18
  • 19. Sejarah Paradigma Kritis 19 Immanuel Kant •Sebenarnya yang ditangkap oleh manusia terhadap suatu objek hanyalah suatu fenomena yang bukan sebenarnya dari realitas objek tersebut yang disebut Kant sebagai noumena. •Penampakan ini menurut Kant sudah dipengaruhi ruang dan waktu serta kualitas dan kuantitasnya. Serta proses penafsirannya sangat bergantung dari persepsi yang terdapat dalam pikiran manusia. Friedrich Hegel •Hegel membantah pemikiran Kant, menurutnya Kant dalam meletakkan rasio kritisnya tidak mengenal waktu, netral, dan historis. •Berpendapat juga bahwa rasio menjadi kritis apabila menyadari asal-usul pembentukannya sendiri. Karl Marx •Dikembangkan dalam konteks sosial-politik, dimana untuk melakukan suatu perubahan fundamental harus dilakukan revolusi dengan mempertentangkan kelas borjuis dan kelas prolentar. Didasarkan pada masyarakat kapitalis.
  • 20. Pendekatan kritis dalam riset akuntansi 20 Akuntansi bukanlah teknologi yang bebas dari ideologi. Aksioma, hukum, dan lain-lain tidak didasarkan pada fenomena yang diamati, seperti halnya dalam ilmu fisika, tetapi berasal dari lingkungan sosial. Kerangka kerjanya adalah konstruksi sosial. Teori akuntansi apabila dipandang melalui critical social science merupakan derivatif dari filosofi fungsional dalam sistem ekonomi kapitalis.
  • 21. 21 Merupakan proses berulang-ulang, dimana: Jika tidak ada intervensi, akuntansi akan terus memperkuat dan menjadikan nyata sistem sosial dari mana dia berasal. Frame masyarakat Teknologi Akuntansi Mempengaruhi Sosial
  • 22. 22 Paradigma yang dianut peneliti, tentang tuntutan pengetahuan (knowledge calm), prosedur umum penelitian (strategies of inquiry), dan prosedur analisis data (research method) akan menentukan:
  • 23. 23
  • 24. “ ○ Paradigma kritis memiliki tujuan utama untuk mengkritik melalui pemaparan terhadap apa diyakini, kontradiksi struktural yang mendalam dalam sistem sosial. Filosofi penelitian kritis adalah keyakinan pada kemampuan orang untuk membebaskan dan mengubah materi serta keadaan sosial menuju praktik yang adil. ○ Dalam memahami paradigma kritis dalam penelitian akuntansi diperlukan pemahaman tentang teori sosial yang dapat digunakan sebagai alat analisis. Perkembangan paradigma kritis terkait erat dengan isu-isu sosial seperti globalisasi, kapitalisme dan perkembangan sistem informasi. Paradigma kritis memandang praktik akuntansi-akuntansi yang saat ini berkembang didominasi oleh ekonomi kapitalis, praktek akuntansi yang saat ini ada membawa nilai-nilai kapitalis. 24 Kesimpulan