SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 43
“Optimalisasi Dokumen Warga Miskin (e-SIK),
Rencana Strategis Masyarakat (Renstramas), dan
data usaha Ekonomi mikro
pada kantong kemiskinan”
RENCANA AKSI TKPKD
DALAM MELAKUKAN PROSES PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
PADA RW KANTONG KEMISKINAN DI MASING-MASING KELURAHAN
Oleh : Zakaria
Jalatera Foundation & PLH TKPKD
Kota Surakarta
TANTANGAN UPAYA PENYELESAIAN
KEMISKINAN
• TIDAK TEPAT SASARAN Program karena kurang akurasinya data
• TIDAK TEPAT PROGRAM Karena lemahnya informasi kebutuhan masyarakat
miskin
• TIDAK TERDISTRIBUSINYA data kemiskinan pada setiap stake holder
pembangunan Kota, sehingga masing-masing bekerja dengan data yang dimiliki
masing-masing
• RANCANGAN PROGRAM Penanggulangan kemiskinan masih bersifat parsial,
belum terintegrasi antara Stake holder yang satu dengan Stake Holder yang lain.
Meletakkan proporsi yang benar tentang : konsistensi antara
Perencanaan, strategi, program, penentuan sasaran,
mekanisme penyampaian dengan mengutamakan sinergi
peran antara pemerintah, dunia usaha dan masyarakat untuk
KEMISKINAN
“Kemiskinan merupakan masalah multidimensi yang sangat kompleks,
bukan hanya terkait dengan masalah pendapatan, tetapi juga menyangkut
kerentanan dan kerawanan orang atau sekelompok orang, baik laki-laki
maupun perempuan untuk menjadi miskin.”
• Strategi untuk mengurangi kerentanan warga miskin :
1. Strategi Mengurangi Beban Hidup Warga Miskin (Khususnya Pendidikan
& Kesehatan)
2. Strategi Meningkatkan Ekonomi Keluarga Miskin
3. Strategi Meminimalisir Munculnya warga miskin Baru.
4. Strategi membangun daya dukung lingkungan agar kelompok miskin
mampu melakukan actualisasi dirinya maupun keluarganya.
WAJAH KEMISKINAN
KENAPA & BAGAIMANA
TERJADI KEMISKINAN?
KERANGKA KETERSEDIAAN DOKUMEN UNTUK
PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
KAJIAN KEMISKINAN PARTSISIPATIF
BERBASIS MATA PENCAHARIAN
(Memperkuat Informasi dokumen
RENSTRAMAS bidang Ekonomi)
KAJIAN KEMISKINAN PARTSISIPATIF
BERBASIS KELUARGA MISKIN
(Memperluas cakupan keluarga
hampir dan rentan miskin sebagai
penerima layanan jaminan Sosial
yang dibiayai APBD Kota)
KAJIAN KEMISKINAN PARTISIPATIF
BERBASIS TERITORIAL/SPASIAL
(RENSTRAMAS)
Faktor Penyebab
Kemiskinan
Ketidakmampuan yang menghambat
warga miskin dalam melakukan
proses berusaha dan meningkatkan
kapasitas karena karena minimnya
daya dukung lingkungan
Ketidak mampuan warga miskin, hampir,
rentan miskin dalam memenuhi
kebutuhan karena ketidakberdayaannya
dalam menuhi hak dasar
Ketidak mampuan warga miskin, hampir,
rentan miskin dalam menjalankan usaha
ekonomi karena minimnya daya dukung
peningkatan kemampuan, kualitas dan
kuantitas produksi serta pemasaran
Ketersediaan dokumen Penyempunaan Dokumen
RENSTRAMAS 2021-2025
(Melakukan validasi data dan informasi
sekaligus disesuaiakan dengan RPJMD)
FGD MENGIDENTIFIKASI POTENSI DAN
PERMASALAHAN USAHA EKONOMI
MASYRAKAT MISKIN DENGAN PELAKU
LANGSUNG
(Potensi ekonomi masing-masing RW)
VERIFIKASI WARGA MISKIN & UJI
PUBLIK MUSRENBANG DATA
(Sistem Informas Kesejahteraan/SIK
akan mempermudah stake holder
pembangunan menginervensi
kebutuhan keluarga Miskin)
Lokasi Kelurahan Modeling
(Basis 1 RW Kantong Kemiskinan)
Renstramas
Kelurahan
Data Berbasis
Keluarga
Pemberdayaan ekonomi
(Perempuan dan Pemuda
Miskin)
Inovasi Lainnya
Mengurangi Beban
hidup Warga miskin
Peningkatan per kapita
keluarga miskin
Gagasan
pemberdayaan
INTERVENSI CLUSTER I, II, III, DPK KELURAHAN & CSR
(MANAJEMEN KEROYOKAN/GOTONG ROYONG)
KERANGKA OPERASIONAL PENGGUNAAN DOKUMEN
UNTUK PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
Acuan Dokumen
Pola Intervensi
Out Put Program
Mengurangi
kerentanan &
kerawanan munculnya
warga miskin baru
Pegampu Kepentingan dan Peran
Data Terpadu memudahkan gotong royong menuju kesejahteraan bersama
Pemerintah Kota
Data terpadu dan tertata
sedemikian rupa mudah
dibaca dan bisa dijadikan
bahan pertimbangan
pengambilan keputusan
Satuan Kerja Publik
Memudahkan pencarian
data pendukung untuk
pelaksanaan program
kerja dan penentuan
sasaran, serta
dokumentasi kegiatan
Mudah memahami kondisi
dan situasi lingkungan.
Swasta/CSR
Industri dgn Corporate
Social Responsibilities
(CSR) nya bisa dengan
mudah menentukan
bentuk dan sasaran
program
TARGET PENURUNAN ANGKA
KEMISKINAN KOTA SURAKARTA
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Tingkat Kemiskinan 12.91 12.1 11.74 10.95 10.89 10.88 10.65 9.08 8.7 9.03 9.4
Target RPJMD 9.64 8.99 8.34 7.68 7.03 6.38
12.91
12,1
11.74
10.95
10,89
10.88
10.65
9.08 8.7 9.03
9.4
9.64
8.99
8.34
7.68
7.03
6.38
0
2
4
6
8
10
12
14
TARGET RPJMD Kota
Surakarta
Terjadi Penurunan
Signifikan setelah Data
Mulai Konsisten
digunakan
Prosentase kemiskinan JATENG
 Angka kemiskinan Kota Surakarta 9,4 persen berada di bawah angka kemiskinan
Provinsi Jawa Tengah sebesar 11,79 persen dan angka kemiskinan Nasional sebesar
9,71 persen
 Angka Kemiskinan Kota Surakarta berada di peringkat 11 di Provinsi Jawa Tengah.
Jumlah Warga Miskin Nasional + Lokal Kota
Kota Surakarta
Tahun DTKS LOKAL (E-SIK)
2018 46.990 jiwa 85.173 Jiwa
2019 45.180 jiwa 124.812 Jiwa
2020 47.030 jiwa Tidak Ada Pembaharuan
2021 48.790 jiwa 83.373 Jiwa
Kelembagaan Percepatan Penanggulangan Kemiskinan
(Kolaborasi Koordinasi dan Sistem Kerjasama)
Goal : 3 W M P
Waras, Wasis
Wareg, Mapan
Papan
TKPKD
TPKK
14
TKPKD/TPKK :
Wadah Koordinasi, Sinergitas dan
Pengendalian program yang
beranggotakan stake holder
pembangunan Kota/Kelurahan
(OPD, LSM, Perguruan Tinggi, Ormas,
Organisasi profesi dll)
Peran Pokja Pengaduan ?
Peran Pokja Kemitraan ?
Peran Pokja Data
STRATEGI PENGGUNAAN DATA DALAM PERENCANAAN
Dokumen
Renstramas
Masalah atas
Kesehatan, Pendidikan,
Infrastruktur,
Perumahan dan
ekonomi
e-sik.surakarta.go.id
(Indikator Kesehatan,
Pendidikan, Perumahan dan
Ekonomi)
Berapa Jumlah Orang
Miskin, berapa orang
yang bermasalah
berdasarkan indikator
kemiskinan
Lengkapilah dokumen
Renstramas masing-
masing issu strategis
dengan berapa korban
dari masalah tersebut
yang diambilkan dari
data e-sik atau sumber
lain
(data kuantitatifnya).
Sinkronisasi
Data
Semakin Banyak
warga yang
terdampak
(Khususnya warga
miskin) maka
menjadi prioritas
6 Prioritas Usulan
Musling
(Form 1)
Contoh : Kantong Kemiskinan - Identik Kekumuhan
Dimana Kantong
Banjir, Genangan,
gorong2 tidak lancar
Berapa Jumlah Warga
Miskin Yang
Terdampak
Semakin banyak yang
menerima dampak
maka Prioritas
Lokasi Pilot Project yang diusulkan
Kecamatan Banjarsari
KELURAHAN
LOKASI RW
WILAYAH
PRIORITAS
Ketelan RW 2
Nusukan RW 13
Punggawan RW 4
Timuran RW 2
Kadipiro RW 9
Keprabon RW 5
Joglo RW 7
Mangkubumen RW 14
Gilingan RW 17
Sumber RW 3
Kestalan RW 1
Banyuanyar RW 7
Banjarsari RW 2
Setabelan RW 7
Manahan RW 11
Kecamatan Jebres
KELURAHAN
LOKASI RW
WILAYAH
PRIORITAS
Gandekan RW 1
Sewu RW 1
Sudiroprajan RW 6
Mojosongo RW 7
Kepatihan Kulon RW 3
Jagalan RW 5
Kepatihan Wetan RW 1
Jebres RW 36
Pucangsawit RW 11
Purwodiningratan RW 7
Tegalharjo RW 2
Kecamatan Laweyan
KELURAHAN
LOKASI RW
WILAYAH
PRIORITAS
Panularan RW 2
Bumi RW 6
Jajar RW 4
Sondakan RW 10
Kerten RW 1
Sriwedari RW 3
Karangasem RW 9
Penumping RW 5
Purwosari RW 13
Pajang RW 3
Laweyan RW 1
Kecamatan Pasar Kliwon
KELURAHAN
LOKASI RW
WILAYAH
PRIORITAS
Pasar Kliwon RW 3
Kampungbaru RW 2
Baluwarti RW 1
Semanggi RW 3
Joyosuran RW 12
Mojo RW 2
Kauman RW 5
Kedunglumbu RW 3
Sangkrah RW 10
Gajahan RW 7
Kecamatan Serengan
KELURAHAN
LOKASI RW
WILAYAH
PRIORITAS
Serengan RW 08
Kemlayan RW 4
Kratonan RW 1
Jayengan RW 1
Joyotakan RW 5
Danukusuman RW 8
Tipes RW 11
SIAPA KELOMPOK MASYARAKAT
MISKIN YANG PERLU PERHATIAN
KHUSUS ??
1. Kepala Rumah Tangga Perempuan
2. Anggota Rumah Tangga Balita Anak Warga Miskin
3. Anggota Rumah Tangga Anak usia sekolah
4. Aanggota Rumah Tangga Anak Usia Sekolah Tidak Sekolah
5. Kepala rumah tangga /Anggota Rumah Tangga Lansia
6. Anggota Rumah Tangga Defable
7. Anggota Rumah Tangga Yang punya penyakit Kronis
Melengkapi kebutuhan Intervensi kelompok
Defabel :
1. Apakah butuh alat bantu defable
2. Apakah butuh pelatihan
3. Apakah Butuh alat usaha
Melengkapi kebutuhan Intervensi kelompok
Lansia :
1. Kebutuhan Pos lansia
2. Apakah butuh alat usaha (lansia
produktif)
3. Kebutuhan individu & Kelompok
Melengkapi kebutuhan Intervensi kelompok
Penyakit Kronis :
1. Apakah perlu kunjungan puskesmas
secara periodik.
2. Apakah butuh alat bantu defable
3. Apakah butuh alat usaha
Pastikan semua
punya KIS
Melengkapi kebutuhan Intervensi kelompok
KRT Perempuan :
1. Apakah butuh pelatihan.
2. Apakah butuh alat usaha
3. Perlu dibuat kelompok/tidak
Melengkapi kebutuhan Intervensi kelompok
Anak Balita :
1. Kebutuhan PosYandu
2. Perlu tidaknya intervensi tambahan
diluar yang sudah dijalankan
Melengkapi kebutuhan Anak usia sekolah :
1. Apakah sudah menerima BPMKS
2. Apakah dibutuhkan untuk peningkatan
kapasitas anak didik (Perlunya Bimbel
yang dibuat RW/kelurahan)
Melengkapi kebutuhan Anak usia sekolah
Tidak Sekolah :
1. Apakah alasan tidak sekolah lagi
2. Apakah anak masih mau melanjutkan
3. Bila tidak, masih mau kejar paket
4. Kterampilan untuk penguatan kapasitas
Melengkapi kebutuhan KIS :
1. Identifikasi yang belum punya KIS
2. Identifikasi KIS Mandiri & di pindah ke
KIS PBI (bagi yg miskin)
Melengkapi kebutuhan RTLH :
1. Tanah hak Milik, rumah tidak memenuhi
syarat tinggal
2. Tanah hak milik, belum punya listrik
3. Olah Data di query, e-sik.surakarta.go.id
Jenis usaha kelmpok :
1. Identifikasi Jenis usaha sejenis
2. Berapa orang masing-masing Jenis
3. Kebutuhan Intervensi (Hindari Modal)
LIHAT DOKUMEN RENSTRAMAS/
AKP RW LOKASI
1. Bidang Infrastruktur
2. Bidang Pendidikan
3. Bidang Kesehatan
4. Bidang Ekonomi
5. Bidang Permukiman
Rekap Kebutuhan Intervensi Misi : Inklusi
RW Modeling :
Kelurahan :
Kecamatan :
NO Uraian
Jumlah Data
(e-sik)
Jumlah Data Kebutuhan Intervensi
Catatan
KIS
Pemindahan
KIS Mandiri
Alat bantu disabilitas
Peralatan yang
mendukung kegiatan
ekonomi
Pelatihan Yang
dibutuhkan
Jenis alat Jumlah Jenis alat Jumlah
Jenis
Pelatihan
Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
I. Misi Inklusi
1 Jumlah Warga Miskin
1. ………. 1. ……….
Data bisa di isi KRT
atau ART
2. ………. 2. ……….
3. ……… 3. ………
2 Jumlah Defable
1. ………. 1. ………. 1. ……….
2. ………. 2. ………. 2. ……….
3. ……… 3. ……… 3. ………
3 Jumlah Lansia
1. ………. 1. ………. 1. ……….
2. ………. 2. ………. 2. ……….
3. ……… 3. ……… 3. ………
4 Jumlah Penyakit Kronis
1. ………. 1. ………. 1. ……….
2. ………. 2. ………. 2. ……….
3. ……… 3. ……… 3. ………
5 Jumlah KRT Perempuan
1. ………. 1. ……….
2. ………. 2. ……….
3. ……… 3. ………
Rekap Kebutuhan Intervensi Misi : Prioritas
RW Modeling :
Kelurahan :
Kecamatan :
NO Uraian
Jumlah Data (e-
sik)
Jumlah Data Kebutuhan Intervensi
Catatan
BPMKS
Pendidikan Permukiman
Sekolah
Lagi
Kejar
Paket
RTLH
Sambunga
n Listrik
Jamba
nisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
II. Misi Prioritas
1
Jumlah Anak Usia Sekolah
a. SD
b. SMP
c. SMA
2
Jumlah Anak Usia Sekolah Tidak
Sekolah
a. Usia SD
b. Usia SMP
c. Usia SMA
3 Rumah Tidak Layah Huni (RTLH)
Syarat Tanah Milik
Sendiri
4
Jumlah yang belum berlistrik/tanpa
meteran (gantol)
5
Jumlah Jamban yang masih
Cumplung, Cubluk
Rekap Kebutuhan Intervensi Misi : Spasial
Hasil Pemetaan Masalah AKP RW
Dalam Dokumen RENSTRAMAS
NO BIDANG USULAN KEGIATAN MASALAH LOKASI MASALAH VOLUME SASARAN
1 2 3 4 5 6
I. Bidang Kesehatan
II. Infrastruktur
III. Pendidikan
IV. Ekonomi
(Usaha sejenis dan tidak harus miskin)
V. Permukiman
Ambil dari dokumen renstramas hasil AKP RW
TAHAPAN FORMULASI PENETAPAN PENERIMA
MANFAAT PROGRAM NANGKIS
KETAHANAN
EKONOMI
KESEHATAN PERUMAHAN
KETENAGAKERJAAN
KETAHANAN PANGAN
RASA AMAN PRASARANA DASAR
LINGKUNGAN YANG
SEHAT
PENDIDIKAN
TUMBUH
KEMBANG ANAK
I
• Paparan Kebutuhan Intervensi Lokasi Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (Sekretariatan)
• Paparan Rencana Aksi Tiap OPD di wilayah RW Percepatan Penanggulangan Kemiskinan
(Renja Pilah)
• Paparan Rencana aksi non OPD (CSR &organisasi Kemasyarakatan)
II
• Laporan Capaian Program Masing-masing OPD & Stake Holder Pembangunan yang lain
• Rekomendasi TKPKD atas implementasi program yang dijalankan
III
• Laporan Capaian Program Masing-masing OPD & Stake Holder Pembangunan yang lain
• Rekomendasi TKPKD atas implementasi program yang dijalankan
IV
• Laporan Akhir masing-masing OPD & stake holder pembangunan yang lain atas implementasi
yang dilakukan
• TKPKD mengukur dampak program pada warga miskin, strategi implementasi dan
rekomendasi lainnya
M
A
T
E
R
I
R
A
K
O
R
T
K
P
K
D
JENIS DATA YANG AKAN DIBAGI
Berdasarkan e-sik Tahun 2021 (By Name By Addres)
1. Data Seluruh warga miskin di RW Modeling (Data Induk)
2. Anak Usia sekolah
3. Anak Usia Sekolah Tidak Sekolah
4. Kepala Rumah Tangga Perempuan
5. Anggota Rumah Tangga Lansia
6. Anggota Rumah Tangga Balita
7. Anggota Rumah Tangga Defable
8. Anggota Rumah Tangga Penyakit Kronis
9. Rumah Tangga yang tidak punya listrik/tanpa Meteran lahan milik sendiri
10. Rumah Tangga Jamban tidak punya, cemplung, Cubluk, Pelngsengan
Lahan milik sendiri
PELAJARAN BAIK
PILOT PROJECT PENANGGULANGAN KEMISKINAN
DI MOJANGSEKATI
Dampak Peningkatan Penghasilan UMKM
No Kelompok Jenis Intervensi Penghasilan sebelum Intervensi Penghasilan setelah intervensi
1 Koperasi Sarana Makmur
Sejahtera Kadipiro RW. 18
(Sangkar Burung)
(anggota 29 orang &
semua warga miskin)
• Table Saw : 8 Bh
Amplas : 8 Bh
Kompresor : 2 bh
• Mitter Saw : 8 bh
• BH Koperasi
• Pelatihan ukir sangkar
a. Biaya produksi Rp. 9.000,-
b. Harga Jual Rp. 20.000,-
c. Produksi sehari 4 buah
d. Keuntungan sehari Rp. 44.000,-
e. Penghasilan sebulan (26 hari kerja)
Rp. 1.1144.000
a. Peningkatan jumlah produksi
menjadi 7 buah/hari
b. Keuntungan Sehari Rp. 77.000,-
c. Penghasilan sebulan (26 hari kerja)
Rp. 2.002.000,-
2 Koperasi Puspita Pajang
RW. 06
(Konveksi/sanggan)
(kelompok perempuan,
Jumlah anggota 20 orang
& 17 Warga miskin)
• Mesin Jahit Juki : 2 Buah
• Mesin itik : 1 Buah
• Mesin Obras : 1 buah
• Pelatihan Menjahit
• Pelatihan Handycraft
• Pelatihan on Line Shop
• Pelatian buat Baki lamaran
• Pelatihan Kain Perca
• BH Koperasi
a. 1 hari menghasilkan 5 Baju
b. Ongkos Jahit Rp. 5.000,-
c. Penghasilan sebulan
5.000 X 5 X 26 Hari = Rp. 650.000,-
a. 1 hari menghasilkan 10 Baju
b. Ongkos Jahit Rp. 7.000,- (kualitas
obras)
c. Penghasilan sebulan
7.000 X10 X 26 Hari = Rp. 1.820.000,-
Lanjutan.......
No Kelompok Jenis Intervensi Penghasilan sebelum Intervensi Penghasilan setelah intervensi
3 Koperasi Sekar Mulya
Kadipiro RW. 18
(Jahit, Perca, hdcraft)
(kelompok perempuan,
Jumlah anggota 27 orang
& 23 Warga miskin)
 Mesin Jahit Juki : 8 Buah
 Pembuatan BH Oleh
dinkop
 Bantuan alat Produksi dari
Diskerin
 Pelatihan Menjahit
 Pelatihan Handycraft
 Pelatihan on Line Shop
 Pelatian buat Baki lamaran
 Pelatihan Kain Perca
 Pelatihan Acecoris
a. Penghasilan Jasa Jahit
- 1 Minggu 3 Blouse
- Ongkos Jahit @ Rp. 45.000,-
- Penghasilan sebulan Rp. 540.000,-
a. Penghasilan Jasa Jahit
- 1 Minggu menghasilkan 9 Blouse
- Ongkos Jahit @ 65.000,- (Kualitas
naik)
- Penghasilan sebulan Rp. 2.340.000,-
b. Penghasilan Konveksi (Sanggan)
- 1 hari menghasilkan 4 Baju
- Ongkos Jahit Rp. 9.000,-
- Penghasilan sebulan Rp. 936.000,-
b. Penghasilan Konveksi (Sanggan)
- 1 hari menghasilkan 8 Baju
- Ongkos Jahit Rp. 9.000,-
- Penghasilan sebulan Rp. 1.872.000,-
c. Keset
- 1 hari menghasilkan 3 Keset
- Keuntungan Rp. 10.000,-
- Penghasilan sebulan Rp. 780.000,-
d. Keset
- 1 hari menghasilkan 7 Keset
- Keuntungan Rp. 10.000,-
- Penghasilan sebulan Rp. 1.820.000,-
d. Handy Craft Kain Perca
- 1 hari menghasilkan 10 Bros
- Kapasitas Prod.10 X 2.500 = 25.000
- Rata2 penjualan Rp. 250.000/bulan
- Penghasilan sangat tergantung
permintaan pasar
c. Handy Craft Kain Perca
- 1 hari produk 10 Bros, 1 tas, 2 kalung
- Bros Rp. 25.000 + Tas : Rp. 45.000 +
Kalung Rp. 50.000,-
- Kapasitas Produksi sebulan
120.000 X 26 Hari = Rp. 3.120.000,-
- Rata-rata penjualan saat ini Rp.
500.000,- /Bulan
Lanjutan......
No Kelompok Jenis Intervensi Penghasilan sebelum Intervensi Penghasilan setelah intervensi
4 Koperasi Puspa warna
Tipes RW. 13
(Konveksi Kain Perca)
(kelompok perempuan,
Jumlah anggota 17 orang
& 16 Warga miskin)
• Mesin Jahit High Speed : 7
Buah
• Pelatihan Menjahit
• Pelatihan Handycraft
• Pelatihan on Line Shop
• Pameran di Paragon 2 kali
& beteng 1 kali
• Pelatihan Kain Perca
• CSR Wahid institute
Bahan Baku daster dewasa :
a. Kain Perca : Rp. 4.000,-
b. Benang : Rp. 500,-
c. Listrik : Rp. 100,-
Biaya Prod. : Rp. 4.600,-
- Produksi per hari : 10 daster
- harga jual @ Rp. 10.000,-
- Keuntungan Tiap hari Rp. 54.000,-
- Penghasilan sebulan
Rp. 54.000, X 26 hari = Rp. 1.404.000,-
- Produksi /hari : 20 daster
- harga jual @ Rp. 10.000,-
- Keuntungan Tiap hari Rp. 108.000,-
- Penghasilan sebulan
Rp. 108.000, X 26 hari = Rp. 2.808.000,-
5 Koperasi Sumber Agung
Mojosongo RW. 1
(tempe & Gembus)
(Jumlah anggota 20 orang
& 15 Warga miskin)
a. Pembuatan BH Oleh
dinkop
b. Bantuan alat Produksi dari
Diskerin
berupa 4 buah mesin
Huller
c. Pinjaman Lunak untuk
pengadaan
bahan baku bersama
Bhn Baku Pembuatan Tempe utk 10 Kg :
a. Kedelai 10 Kg X 7.500 : Rp. 75.000,-
b. Kayu, Plastik dll : Rp. 20.000,-
Biaya Produksi : Rp. 95.000,-
- Hasil Produksi 250 Bungkus @ Rp. 500,-
- Hasil Penjualan Rp. 125.000,-
- Keuntungan tiap hari Rp. 30.000,-
- Dalam 1 Bulan penghasilan mencapai :
Rp. 30.000 X 30 hari = Rp. 900.000,-
Catatan :
Anggota yang paling sedikit jumlah
produksinya
- Belum ada peningkatan dikarenakan
belum mampu membuka pasar baru
bila kapasitas produksinya
dinaikkan.
- Kapasitas mesin 10-15 Kg/jam
Lanjutan......
No Kelompok Jenis Intervensi Penghasilan sebelum Intervensi Penghasilan setelah intervensi
6 Koperasi Produsen
Mandiri Sejahtera
Surakarta RW. 17 Kel.
Semanggi
(Kerajinan
logam/dandang dll)
(anggota 20 orang &
semua warga miskin)
a. Mesin Roll 8 Buah
b. Mesin Pon 8 Buah
c. Pembuatan BH Dinkop
a. Dandang besar
- 2 bh X Rp. 82.000,- = Rp. 194.000,-
- Keuntungan sehari Rp. 92.000
- Keuntungan dalam 1 bulan :
Rp. 92.000 X 26 hari = Rp. 2.392.000,-
b. Loyang
- 5 bh X Rp. 35.000,- = Rp. 175.000,-
- Keuntungan sehari Rp. 73.000,-
- Keuntungan dalam 1 bulan :
Rp. 73.000 X 26 hari = Rp. 1.898.000,-
a. Dandang besar
- 3 bh X Rp. 82.000,- = Rp. 246.000,-
- Keuntungan sehari Rp. 144.000,-
- Keuntungan dalam 1 bulan :
Rp. 144.000 X 26 hari = Rp. 3.744.000,-
b. Loyang
- 7 bh X Rp. 35.000,- = Rp. 245.000,-
- Keuntungan sehari Rp. 143.000,-
- Keuntungan dalam 1 bulan :
Rp. 73.000 X 26 hari = Rp. 3.718.000,-
7 Koperasi Mandiri Maju
Jaya RW. 3 Mojosongo
(Sangkar Burung)
(anggota 25 orang &
semua warga miskin)
a. Pembuatan BH dinkop
b. 8 paket bantuan, berupa:
bor, kompresor, spet cat,
amplas, gergaji
c. Pelatihan marketing online
d. Pelatihan sangkar burung
e. Dibangunnya penanda/
ikon wilayah sentra
sangkar burung
Bahan baku sangkar ukuran 3 milli Yaitu :
a. Bambu : Rp 6.500
b. Triplek : Rp 7.000
c. Jeruji : Rp 15.000
d. Lem : Rp 3.000
d. Amplas : Rp 500
e. Tanggem : Rp 1500
f. Mahkota : Rp 8.500
Biaya produksi : Rp50.000
- Harga jual : Rp. 120.000
- Keuntungan : Rp. 70.000
- Dalam sebulan mampu produksi 12 buah
- Penghasilan 1 bulan : Rp. 840.000
- Terjadi peningkatan produksi dari 12
buah/bulan Menjadi 18 buah/bulan
- Penghasilan 1 bulan : Rp. 1.260.000,-
INTERVENSI
BAGI USAHA MIKRO WARGA MISKIN
(Dampak Pada Organisasi kelompok)
No Kelompok Dampak
Organisasi Usaha Bersama Kas Kelompok
1 Koperasi Sarana Makmur
Sejahtera Kadipiro RW. 18
Aturan main yang diterapkan adalah
Banlat dari dinas dilakukan revolving Fund
a. Dampak dari Revolving Fund :
- Pertemuan kelompok anggota semua hadir
- Anggota yang blm mendapatkan
giliran banlat, selalu mengingatkan
yang sudah mendapatkan harus hadir
(Tanggung renteng)
b. Setiap pertemuan sudah mulai ada
pembahasan tentang produksi, bahan baku
dan pemasaran.
Sudah tahap perencanaan untuk penyediaan
bahan baku baku
a. Revolving Fund : Rp. 4.740.000,-
b. - Pokok : Rp 870.000
- Wajib : Rp Rp 900.000
a. Masih dalam perencanaan untuk pengedaan
bahan baku bersama
b. Hasil Refolving Fund alat sudah bisa berputar
untuk pembelian 2 buah mesin jahit juki @
Rp. 2.750.000,-
a. - Pokok : Rp 1.1450.000
- Wajib: Rp 1.875.000
b. Usaha bersama Rp. 450.000,-
2 Koperasi Puspita
Pajang RW. 06
Hasil Refolving Fund alat sudah bisa berputar
untuk pembelian 2 buah mesin jahit juki
seharga @ Rp. 2.750.000,-
a. Sisa kas Revolving Rp. 1.350.000,-
b. - Pokok : Rp 500.000
- Wajib: Rp Rp 1.090.000
c. Pendapatan Usaha Bersama
Rp. 249.000,-
3 Koperasi Sekar Mulya
Kadipiro RW. 18
4 Koperasi Puspa warna
Tipes RW. 13
Hasil Refolving Fund alat sudah bisa berputar
untuk pembelian :
a. 1 Obras Second
b. 1 mesin jahit Juki second
c. 1 mesin jahit Juki baru Rp. 3.000.000,-
a. Kas Revolving Fund : Rp.
1.775.000,-
b. Kas Kelompok : Rp. 1.100.00,-
c. Keuntungan Pemasaran Bersama
Rp. 990.000,-
Usaha bersama pengadaan kedelai 1. Keuntungan usaha bersama kedelai
s/d Juli 2018 : Rp 1.868.800
2. - Simpanan Pokok : 2.000.000
- Simpanan Wajib : 1.400.000
- Jasa/bunga : 775.000
5 Kop. Sumber Agung
Mojosongo RW. 1
KELOMPOK YANG MENJALANKAN REVOLVING ALAT
No Kelompok Dampak
Organisasi Usaha Bersama Kas Kelompok
6 Koperasi Produsen
Mandiri Sejahtera
Surakarta RW. 17 Kel.
Semanggi
a. Kelompok tidak menerapkan refolving Fund
b. Pertemuan rutin jalan, tetapi tingkat
kehadiran 50 %
- Belum Terdata oleh Tim
7 Koperasi Mandiri Maju
Jaya RW. 3 Mojosongo
a. Kelompok tidak menerapkan refolving
Fund
b. Aturan main penerimaan 1paket banlat
dikelola oleh subkelompok yang
berjumlah 3 -4 orang
c. Setiap sub kelompok menyetor
Rp15.000/bulan untuk kas, yang
selanjutnya kas tersebut direncanakan
untuk pembelian alat baru.
d. Beberapa anggota yang meminjam
simpanan kelompok, mengalami
kemacetan
e. Pertemuan rutin, anggota yang macet
angsuran biasanya tidak hadir
Pengadaan bahan baku bersama
Triplek :
a. harga kulak Rp 44.000/lembar
b. hargajual Rp46.000/lembar
keuntungan 1 lembar Rp 2.000
c. Baru saja berjalan, dengan modal
dari simpanan wajib dan pokok
anggota
a. Refolving Fund yang didapat dari
8 sub kelompok: Rp 240.000
b. Kas Kelompok :
Simpanan Pokok & Wajib
- Pokok : Rp. 2.400.000,-
- Wajib : Rp. 576.000,-
c. Keuntungan usaha bersama s/d
Juli 2018 Rp. 100.000,-
KELOMPOK YANG TIDAK MENJALANKAN REVOLVING ALAT
REKOMENDASI INTERVENSI UMKM
1. Kelompok dibentuk berdasarkan usaha sejenis, dengan strategi ini
muncul semangat untuk merumuskan persoalan bahan baku,
proses produksi dan pemasaran dalam pertemuan kelompok.
2. Batasan wilayah sebaiknya 1 RW atau RW yang berdekatan, hal ini
mempertimbangkankan efektifitas jarak agar pertemuan bisa
berjalan efektif.
3. Bantuan alat yang dibutuhkan oleh kelompok sebaiknya di
intervensi 50 % - 60 % dari kebutuhan dan didorong untuk
dilakukan refolving atas alat tersebut (besarnya subsidi diatur
kelompok).
- Strategi ini mampu mendorong orang bertanggung jawab atas
banlat dan diantara anggota saling mengingatkan untuk hadir di
pertemuan kelompok (Tanggung Renteng)
- Hasil akhir Refolving alat akan menjadi modal bersama kelompok
INTERVENSI
INFRASTRUKTUR & PERKIM
(Berdasarkan dokumen RENSTRAMAS
Kelurahan)
Lokasi Masalah Dampak Masalah Kerugian dari Dampak Masalah Jenis Intervensi Dampak Pasca Intervensi
RW 18
Kelurahan
Kadipiro
Saluran mampet disepanjang Jl.
Senapan yang menyebabkan
genangan dengan tinggi 40 cm
dan masuk ke rumah warga
Pengrajin sangkar burung terganggu
selama kurang lebih 1 jam dalam sehari
ketika musim penghujan.
a. Rata-rata kerugian bila di nominalkan
senilai Rp. 17.500,-/orang
b. Ada 29 Orang Pengrajin
Rp. 17.500 X 29 = Rp. 507.500,-
Perbaikan
Saluran di
sepanjang Jl.
Senapan Oleh
Dinas PU Tahun
2017
a. Tidak terjadi genangan lagi
pada waktu penghujan
b. Sampai sekarang tidak terjadi
Demam Berdarah
- Terjadinya endemik Demam
Berdarah
- Tahun 2015 seluruh kampung
terkena dampak demam berdarah
dengan korban sebanyak 2 orang
meninggal.
- Tahun 2016 terdapat 4 korban yang
di rawat di rumah sakit
a. Kerugian ekonomi orangtua off dari
pekerjaan selama 8 hari 80.000 X
8hari: Rp. 640.000
b. Biaya perawatan rata-rata korban
mengeluarkan 1,5juta – 4,5juta
- Sumur tanah tercemar septi
tank warga
- Tidak adanya air bersih di
MCK umum
- Warga yang akan buang hajat
harus membawa air dari rumah
- Dengan air yang terbatas kondisi
WC jadi kumuh dan bau
Air Tanah tidak layak konsumsi, sehingga
melakukan pembelian air isi ulang
Sumur Dalam dari
Dinas PU Tahun
2018
Belum diukur karena masih
proses persiapan penyaluran
ke rumah tangga
Banyak warga miskin rumahnya
masih kategori tidak layak Huni
- Bangunan tidak bagus untuk
kesehatan karena lembab
- Atap yang membahayakan
penghuni
- Angin yang masuk karena masih
anyaman bambu
-
20 KK mendapat
RTLH dari dinas
perkim Desember
2016
- Rumah jadi lebih sehat
- Ada 17 orang hutang antara 7,5
s/d 10 juta untuk membayar
tukang & bahan baku yang
kurang
- Bahan material yang tersisa
tidak dilanjutkan, karena
keterbatasan membayar tukang.
- 1 orang menolak, tidak ada
biaya
Lokasi Masalah Dampak Masalah Kerugian dari Dampak Masalah Jenis Intervensi Dampak Pasca Intervensi
RW 3
Kelurahan
Mojosongo
Tidak adanya saluran di Jl.
Mr. Sartono RT 1, 3, 4.
sehingga menimbulkan
genangan dan pembuangan
limbah rumah tangga tidak
terbuang lancar
- Banjir saat musim penghujan,
- Lingkungan menjadi kumuh sebab sampah
berserakan
- Bau limbah
- Jalan menjadi rusak karena tergerus air
- Penyakit endemik demam berdarah
2 orang di RT04 ditahun 2015 terkena DBD
dengan biaya perawatan korban mencapai
2juta
Perbaikan Saluran di
sepanjang Jl. Mr
Sartono di RT01 Oleh
Dinas PU Tahun 2017
• sudah tidak ada lagi banjir air dari
kampung langsung turun ke saluran air
• sampah lebih mudah terurus
• mobilitas warga lancar
• Belum ada kejadi DB lagi
Jl. Merapi rusak dan
berlobang
- Mobilitas warga lebih lama karena jalanan
rusak
- Jalan menjadi berdebu
Banyak pengendara motor yang jatuh
terjerembab lubang
Pengaspalan jalan Oleh
PU
mobilitas lalu lintas warga berjalan lancar
50 KK menempati Rumah
Tidak Layak Huni
- kawasan kumuh
- kegiatan belajar anak usia sekolah
dirumah terganggu
- Membahayakan penghuni rumah
karena
- rentan konflik karena kesenjangan sosial
- Program perbaikan
RTLH sejumlah 50 KK
Oleh Perkim Desember
2016
- Rumah menjadi lebih nyaman
ditinggali
- Kegiatan belajar anak sekolah di
malam hari lebih maksimal
- Penerima harus berhutang untuk
membayar tukang
- bahan material yang tersisa tidak
dilanjutkan, karena tidak memiliki
biaya pembangunan (2 orang)
RW 6
Kelurahan
Pajang
Saluran rusak dan mampet
Menimbulkan genangan di beberapa lokasi
karena tidak mampu menampung air.
Biasanya surut dalam waktu 1/2 jam – 1 jam
Produksi terganggu selama kurang lebih 1/2
– 1 jam dalam sehari ketika musim
penghujan.
Perbaikan saluran
disepanjang RT 01
sampai dengan 05 oleh
Dinas Perkim Tahun
2017
Sampai sekarang saat musim hujan tidak
terjadi genangan dan endemik DB sudah
tidak ada
Endemik Demam Berdarah Endemik DBD di RT 01 dan 05. Tapi tidak
menimbulkan korban yang di rawat di rumah
sakit ataupun meninggal. Hanya saja
produktifitas terganggu selama kurang lebih 7
hari untuk masa pemulihan. Dan jika
dinominalkan dengan tingkat kerugian perhari
70.000, maka tingkat kerugian selama 1
minggu senilai 490.000,-
Jalan menjadi rusak karena tergerus air,
lingkungan kumuh karena sampah, bau tidak
sedap
Lokasi Masalah Dampak Masalah Kerugian dari Dampak
Masalah
Jenis Intervensi Dampak Pasca Intervensi
RW 17
Kelurahan
Semanggi
Jalan Rusak dan terjadi genangan
pada saat hujan karena selokan
tidak lancar
- 3 RT dalam 1 gang mengalami
genangan yang cukup lama
surutnya
- Jalan jadi rusak
Ada 3 pengrajin dandang yang
terkena dampak langsung,
sehingga tidak bisa produksi
dalam sehari, kerugian
mencapai Rp. 170.000,-
Pavingisasi &
pembuatan
selokan oleh Dinas
Perkim tahun 2017
1. Genangan cepet surut
2. Parkir lebih Rapi
3. Selokan lebih tinggi
dibanding saluran
pembuangan Rumah
Tangga, sehingga air
sering kembali ke rumah
48 KK menempati Rumah
Tidak Layak Huni
- kawasan kumuh
- kegiatan belajar anak usia
sekolah dirumah terganggu
- Membahayakan penghuni
rumah karena
- rentan konflik karena
kesenjangan sosial
- Program
perbaikan RTLH
sejumlah 48 KK
Oleh Perkim
Desember 2016
- Rumah menjadi lebih
nyaman ditinggali
- Kegiatan belajar anak
sekolah di malam hari
lebih maksimal
- Penerima harus
berhutang untuk
membayar tukang
- 1 orang menolak,
karena tidak ada biaya
tukang
MATUR SUWUN

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a RW modeling_Zakaria.pptx

MATERI PM DATA PEMANTAUAN & EVALUASI 03 MARET 2023 (SATGAS).pptx
MATERI PM DATA PEMANTAUAN & EVALUASI 03 MARET 2023 (SATGAS).pptxMATERI PM DATA PEMANTAUAN & EVALUASI 03 MARET 2023 (SATGAS).pptx
MATERI PM DATA PEMANTAUAN & EVALUASI 03 MARET 2023 (SATGAS).pptx
EkaFitriyawati1
 
Media20220317601KLA PROVINSI JATENG -09032021-by Lenny_compressed.pdf
Media20220317601KLA PROVINSI JATENG -09032021-by Lenny_compressed.pdfMedia20220317601KLA PROVINSI JATENG -09032021-by Lenny_compressed.pdf
Media20220317601KLA PROVINSI JATENG -09032021-by Lenny_compressed.pdf
WhanPasandre1
 
Materi TENTANG REMBUG DESA, Rembug Stunting Desa, 31 Agustus 2022 (1).pptx
Materi TENTANG REMBUG DESA, Rembug Stunting Desa, 31 Agustus 2022 (1).pptxMateri TENTANG REMBUG DESA, Rembug Stunting Desa, 31 Agustus 2022 (1).pptx
Materi TENTANG REMBUG DESA, Rembug Stunting Desa, 31 Agustus 2022 (1).pptx
hadisulistiyawan
 
Draft Paparan Tematik Sosbud 18 Maret 2016 jam 15.28.pptx
Draft Paparan Tematik Sosbud 18 Maret 2016 jam 15.28.pptxDraft Paparan Tematik Sosbud 18 Maret 2016 jam 15.28.pptx
Draft Paparan Tematik Sosbud 18 Maret 2016 jam 15.28.pptx
YustisiaDwiPutra
 
lokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptxlokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptx
Meutia11
 
KADIS JABAR-RAKOR IDM dalam acara rakor nasional.pptx
KADIS JABAR-RAKOR IDM dalam acara rakor nasional.pptxKADIS JABAR-RAKOR IDM dalam acara rakor nasional.pptx
KADIS JABAR-RAKOR IDM dalam acara rakor nasional.pptx
PIDBanyumas1
 
pencegahan-kekerasan-seksual-di-lingkungan-sekolah.pdf
pencegahan-kekerasan-seksual-di-lingkungan-sekolah.pdfpencegahan-kekerasan-seksual-di-lingkungan-sekolah.pdf
pencegahan-kekerasan-seksual-di-lingkungan-sekolah.pdf
AchmadMaoly1
 

Semelhante a RW modeling_Zakaria.pptx (20)

Tinjauan Kritis atas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat
Tinjauan Kritis atas Program Nasional Pemberdayaan MasyarakatTinjauan Kritis atas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat
Tinjauan Kritis atas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat
 
Dana Desa & KPM-Dukungan Penanganan StuntingREV.pdf
Dana Desa & KPM-Dukungan Penanganan StuntingREV.pdfDana Desa & KPM-Dukungan Penanganan StuntingREV.pdf
Dana Desa & KPM-Dukungan Penanganan StuntingREV.pdf
 
MATERI PM DATA PEMANTAUAN & EVALUASI 03 MARET 2023 (SATGAS).pptx
MATERI PM DATA PEMANTAUAN & EVALUASI 03 MARET 2023 (SATGAS).pptxMATERI PM DATA PEMANTAUAN & EVALUASI 03 MARET 2023 (SATGAS).pptx
MATERI PM DATA PEMANTAUAN & EVALUASI 03 MARET 2023 (SATGAS).pptx
 
PPT_Menerapkan Hasil SDGS kedalam RPJMDesa dan RKPDesa.pdf
PPT_Menerapkan Hasil SDGS kedalam RPJMDesa dan RKPDesa.pdfPPT_Menerapkan Hasil SDGS kedalam RPJMDesa dan RKPDesa.pdf
PPT_Menerapkan Hasil SDGS kedalam RPJMDesa dan RKPDesa.pdf
 
Media20220317601KLA PROVINSI JATENG -09032021-by Lenny_compressed.pdf
Media20220317601KLA PROVINSI JATENG -09032021-by Lenny_compressed.pdfMedia20220317601KLA PROVINSI JATENG -09032021-by Lenny_compressed.pdf
Media20220317601KLA PROVINSI JATENG -09032021-by Lenny_compressed.pdf
 
Materi TENTANG REMBUG DESA, Rembug Stunting Desa, 31 Agustus 2022 (1).pptx
Materi TENTANG REMBUG DESA, Rembug Stunting Desa, 31 Agustus 2022 (1).pptxMateri TENTANG REMBUG DESA, Rembug Stunting Desa, 31 Agustus 2022 (1).pptx
Materi TENTANG REMBUG DESA, Rembug Stunting Desa, 31 Agustus 2022 (1).pptx
 
Kebijakan Pemerintah Desa Ramah Perempuan dan Anak.pptx
Kebijakan Pemerintah Desa Ramah Perempuan dan Anak.pptxKebijakan Pemerintah Desa Ramah Perempuan dan Anak.pptx
Kebijakan Pemerintah Desa Ramah Perempuan dan Anak.pptx
 
Gender, Pengarusutamaan Gender Dan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender ...
Gender, Pengarusutamaan Gender Dan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender ...Gender, Pengarusutamaan Gender Dan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender ...
Gender, Pengarusutamaan Gender Dan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender ...
 
Presentation KE.pptx
Presentation KE.pptxPresentation KE.pptx
Presentation KE.pptx
 
Penggunaan Dana Desa untuk Percepatan Konvergensi Pencegahan Stunting
Penggunaan Dana Desa untuk Percepatan Konvergensi Pencegahan Stunting  Penggunaan Dana Desa untuk Percepatan Konvergensi Pencegahan Stunting
Penggunaan Dana Desa untuk Percepatan Konvergensi Pencegahan Stunting
 
PPT UP HENDRA PERMANA.pptx
PPT UP HENDRA PERMANA.pptxPPT UP HENDRA PERMANA.pptx
PPT UP HENDRA PERMANA.pptx
 
Fasilitasi Pemilihan dan Pembimbingan kepada KPM.pptx
Fasilitasi Pemilihan dan Pembimbingan kepada KPM.pptxFasilitasi Pemilihan dan Pembimbingan kepada KPM.pptx
Fasilitasi Pemilihan dan Pembimbingan kepada KPM.pptx
 
Lokakarya desa hebat
Lokakarya desa hebatLokakarya desa hebat
Lokakarya desa hebat
 
GEMAR CAHTING "Gerakan Bersama Terpadu Cegah Stunting"
GEMAR CAHTING "Gerakan Bersama Terpadu Cegah Stunting"GEMAR CAHTING "Gerakan Bersama Terpadu Cegah Stunting"
GEMAR CAHTING "Gerakan Bersama Terpadu Cegah Stunting"
 
Draft Paparan Tematik Sosbud 18 Maret 2016 jam 15.28.pptx
Draft Paparan Tematik Sosbud 18 Maret 2016 jam 15.28.pptxDraft Paparan Tematik Sosbud 18 Maret 2016 jam 15.28.pptx
Draft Paparan Tematik Sosbud 18 Maret 2016 jam 15.28.pptx
 
lokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptxlokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptx
 
lokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptxlokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptx
 
REMBUK STUNTING DESA (1).pptx
REMBUK STUNTING DESA (1).pptxREMBUK STUNTING DESA (1).pptx
REMBUK STUNTING DESA (1).pptx
 
KADIS JABAR-RAKOR IDM dalam acara rakor nasional.pptx
KADIS JABAR-RAKOR IDM dalam acara rakor nasional.pptxKADIS JABAR-RAKOR IDM dalam acara rakor nasional.pptx
KADIS JABAR-RAKOR IDM dalam acara rakor nasional.pptx
 
pencegahan-kekerasan-seksual-di-lingkungan-sekolah.pdf
pencegahan-kekerasan-seksual-di-lingkungan-sekolah.pdfpencegahan-kekerasan-seksual-di-lingkungan-sekolah.pdf
pencegahan-kekerasan-seksual-di-lingkungan-sekolah.pdf
 

Último

Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
buktifisikskp23
 
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotecAbortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerjaContoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
IniiiHeru
 
4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf
4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf
4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf
sonyaawitan
 
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
ritch4
 
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec AsliJual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
 
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.pptKeracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
DIGGIVIO2
 
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
TaufikTito
 

Último (20)

Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
 
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIFPPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
 
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
 
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotecAbortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
 
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjanacontoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
 
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerjaContoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
 
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptxPEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
 
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa IndonesiaSalinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
 
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda 2024.pptx
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda  2024.pptxBimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda  2024.pptx
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda 2024.pptx
 
4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf
4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf
4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf
 
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
 
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec AsliJual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
 
PPT PROFESI KEPENDIDIKAN kelompok 7.pptx
PPT PROFESI KEPENDIDIKAN kelompok 7.pptxPPT PROFESI KEPENDIDIKAN kelompok 7.pptx
PPT PROFESI KEPENDIDIKAN kelompok 7.pptx
 
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MAMateri Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
 
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfAlur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
 
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.pptKeracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
 
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptxmateri konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
 
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppTPERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
 
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
 

RW modeling_Zakaria.pptx

  • 1. “Optimalisasi Dokumen Warga Miskin (e-SIK), Rencana Strategis Masyarakat (Renstramas), dan data usaha Ekonomi mikro pada kantong kemiskinan” RENCANA AKSI TKPKD DALAM MELAKUKAN PROSES PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN PADA RW KANTONG KEMISKINAN DI MASING-MASING KELURAHAN Oleh : Zakaria Jalatera Foundation & PLH TKPKD Kota Surakarta
  • 2.
  • 3. TANTANGAN UPAYA PENYELESAIAN KEMISKINAN • TIDAK TEPAT SASARAN Program karena kurang akurasinya data • TIDAK TEPAT PROGRAM Karena lemahnya informasi kebutuhan masyarakat miskin • TIDAK TERDISTRIBUSINYA data kemiskinan pada setiap stake holder pembangunan Kota, sehingga masing-masing bekerja dengan data yang dimiliki masing-masing • RANCANGAN PROGRAM Penanggulangan kemiskinan masih bersifat parsial, belum terintegrasi antara Stake holder yang satu dengan Stake Holder yang lain. Meletakkan proporsi yang benar tentang : konsistensi antara Perencanaan, strategi, program, penentuan sasaran, mekanisme penyampaian dengan mengutamakan sinergi peran antara pemerintah, dunia usaha dan masyarakat untuk
  • 4.
  • 5.
  • 6. KEMISKINAN “Kemiskinan merupakan masalah multidimensi yang sangat kompleks, bukan hanya terkait dengan masalah pendapatan, tetapi juga menyangkut kerentanan dan kerawanan orang atau sekelompok orang, baik laki-laki maupun perempuan untuk menjadi miskin.” • Strategi untuk mengurangi kerentanan warga miskin : 1. Strategi Mengurangi Beban Hidup Warga Miskin (Khususnya Pendidikan & Kesehatan) 2. Strategi Meningkatkan Ekonomi Keluarga Miskin 3. Strategi Meminimalisir Munculnya warga miskin Baru. 4. Strategi membangun daya dukung lingkungan agar kelompok miskin mampu melakukan actualisasi dirinya maupun keluarganya.
  • 7. WAJAH KEMISKINAN KENAPA & BAGAIMANA TERJADI KEMISKINAN?
  • 8. KERANGKA KETERSEDIAAN DOKUMEN UNTUK PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN KAJIAN KEMISKINAN PARTSISIPATIF BERBASIS MATA PENCAHARIAN (Memperkuat Informasi dokumen RENSTRAMAS bidang Ekonomi) KAJIAN KEMISKINAN PARTSISIPATIF BERBASIS KELUARGA MISKIN (Memperluas cakupan keluarga hampir dan rentan miskin sebagai penerima layanan jaminan Sosial yang dibiayai APBD Kota) KAJIAN KEMISKINAN PARTISIPATIF BERBASIS TERITORIAL/SPASIAL (RENSTRAMAS) Faktor Penyebab Kemiskinan Ketidakmampuan yang menghambat warga miskin dalam melakukan proses berusaha dan meningkatkan kapasitas karena karena minimnya daya dukung lingkungan Ketidak mampuan warga miskin, hampir, rentan miskin dalam memenuhi kebutuhan karena ketidakberdayaannya dalam menuhi hak dasar Ketidak mampuan warga miskin, hampir, rentan miskin dalam menjalankan usaha ekonomi karena minimnya daya dukung peningkatan kemampuan, kualitas dan kuantitas produksi serta pemasaran Ketersediaan dokumen Penyempunaan Dokumen RENSTRAMAS 2021-2025 (Melakukan validasi data dan informasi sekaligus disesuaiakan dengan RPJMD) FGD MENGIDENTIFIKASI POTENSI DAN PERMASALAHAN USAHA EKONOMI MASYRAKAT MISKIN DENGAN PELAKU LANGSUNG (Potensi ekonomi masing-masing RW) VERIFIKASI WARGA MISKIN & UJI PUBLIK MUSRENBANG DATA (Sistem Informas Kesejahteraan/SIK akan mempermudah stake holder pembangunan menginervensi kebutuhan keluarga Miskin)
  • 9. Lokasi Kelurahan Modeling (Basis 1 RW Kantong Kemiskinan) Renstramas Kelurahan Data Berbasis Keluarga Pemberdayaan ekonomi (Perempuan dan Pemuda Miskin) Inovasi Lainnya Mengurangi Beban hidup Warga miskin Peningkatan per kapita keluarga miskin Gagasan pemberdayaan INTERVENSI CLUSTER I, II, III, DPK KELURAHAN & CSR (MANAJEMEN KEROYOKAN/GOTONG ROYONG) KERANGKA OPERASIONAL PENGGUNAAN DOKUMEN UNTUK PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN Acuan Dokumen Pola Intervensi Out Put Program Mengurangi kerentanan & kerawanan munculnya warga miskin baru
  • 10. Pegampu Kepentingan dan Peran Data Terpadu memudahkan gotong royong menuju kesejahteraan bersama Pemerintah Kota Data terpadu dan tertata sedemikian rupa mudah dibaca dan bisa dijadikan bahan pertimbangan pengambilan keputusan Satuan Kerja Publik Memudahkan pencarian data pendukung untuk pelaksanaan program kerja dan penentuan sasaran, serta dokumentasi kegiatan Mudah memahami kondisi dan situasi lingkungan. Swasta/CSR Industri dgn Corporate Social Responsibilities (CSR) nya bisa dengan mudah menentukan bentuk dan sasaran program
  • 11. TARGET PENURUNAN ANGKA KEMISKINAN KOTA SURAKARTA 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 Tingkat Kemiskinan 12.91 12.1 11.74 10.95 10.89 10.88 10.65 9.08 8.7 9.03 9.4 Target RPJMD 9.64 8.99 8.34 7.68 7.03 6.38 12.91 12,1 11.74 10.95 10,89 10.88 10.65 9.08 8.7 9.03 9.4 9.64 8.99 8.34 7.68 7.03 6.38 0 2 4 6 8 10 12 14 TARGET RPJMD Kota Surakarta Terjadi Penurunan Signifikan setelah Data Mulai Konsisten digunakan
  • 12. Prosentase kemiskinan JATENG  Angka kemiskinan Kota Surakarta 9,4 persen berada di bawah angka kemiskinan Provinsi Jawa Tengah sebesar 11,79 persen dan angka kemiskinan Nasional sebesar 9,71 persen  Angka Kemiskinan Kota Surakarta berada di peringkat 11 di Provinsi Jawa Tengah.
  • 13. Jumlah Warga Miskin Nasional + Lokal Kota Kota Surakarta Tahun DTKS LOKAL (E-SIK) 2018 46.990 jiwa 85.173 Jiwa 2019 45.180 jiwa 124.812 Jiwa 2020 47.030 jiwa Tidak Ada Pembaharuan 2021 48.790 jiwa 83.373 Jiwa
  • 14. Kelembagaan Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (Kolaborasi Koordinasi dan Sistem Kerjasama) Goal : 3 W M P Waras, Wasis Wareg, Mapan Papan TKPKD TPKK 14 TKPKD/TPKK : Wadah Koordinasi, Sinergitas dan Pengendalian program yang beranggotakan stake holder pembangunan Kota/Kelurahan (OPD, LSM, Perguruan Tinggi, Ormas, Organisasi profesi dll)
  • 15. Peran Pokja Pengaduan ? Peran Pokja Kemitraan ? Peran Pokja Data
  • 16. STRATEGI PENGGUNAAN DATA DALAM PERENCANAAN Dokumen Renstramas Masalah atas Kesehatan, Pendidikan, Infrastruktur, Perumahan dan ekonomi e-sik.surakarta.go.id (Indikator Kesehatan, Pendidikan, Perumahan dan Ekonomi) Berapa Jumlah Orang Miskin, berapa orang yang bermasalah berdasarkan indikator kemiskinan Lengkapilah dokumen Renstramas masing- masing issu strategis dengan berapa korban dari masalah tersebut yang diambilkan dari data e-sik atau sumber lain (data kuantitatifnya). Sinkronisasi Data Semakin Banyak warga yang terdampak (Khususnya warga miskin) maka menjadi prioritas 6 Prioritas Usulan Musling (Form 1)
  • 17. Contoh : Kantong Kemiskinan - Identik Kekumuhan Dimana Kantong Banjir, Genangan, gorong2 tidak lancar Berapa Jumlah Warga Miskin Yang Terdampak Semakin banyak yang menerima dampak maka Prioritas
  • 18. Lokasi Pilot Project yang diusulkan Kecamatan Banjarsari KELURAHAN LOKASI RW WILAYAH PRIORITAS Ketelan RW 2 Nusukan RW 13 Punggawan RW 4 Timuran RW 2 Kadipiro RW 9 Keprabon RW 5 Joglo RW 7 Mangkubumen RW 14 Gilingan RW 17 Sumber RW 3 Kestalan RW 1 Banyuanyar RW 7 Banjarsari RW 2 Setabelan RW 7 Manahan RW 11 Kecamatan Jebres KELURAHAN LOKASI RW WILAYAH PRIORITAS Gandekan RW 1 Sewu RW 1 Sudiroprajan RW 6 Mojosongo RW 7 Kepatihan Kulon RW 3 Jagalan RW 5 Kepatihan Wetan RW 1 Jebres RW 36 Pucangsawit RW 11 Purwodiningratan RW 7 Tegalharjo RW 2 Kecamatan Laweyan KELURAHAN LOKASI RW WILAYAH PRIORITAS Panularan RW 2 Bumi RW 6 Jajar RW 4 Sondakan RW 10 Kerten RW 1 Sriwedari RW 3 Karangasem RW 9 Penumping RW 5 Purwosari RW 13 Pajang RW 3 Laweyan RW 1 Kecamatan Pasar Kliwon KELURAHAN LOKASI RW WILAYAH PRIORITAS Pasar Kliwon RW 3 Kampungbaru RW 2 Baluwarti RW 1 Semanggi RW 3 Joyosuran RW 12 Mojo RW 2 Kauman RW 5 Kedunglumbu RW 3 Sangkrah RW 10 Gajahan RW 7 Kecamatan Serengan KELURAHAN LOKASI RW WILAYAH PRIORITAS Serengan RW 08 Kemlayan RW 4 Kratonan RW 1 Jayengan RW 1 Joyotakan RW 5 Danukusuman RW 8 Tipes RW 11
  • 19. SIAPA KELOMPOK MASYARAKAT MISKIN YANG PERLU PERHATIAN KHUSUS ?? 1. Kepala Rumah Tangga Perempuan 2. Anggota Rumah Tangga Balita Anak Warga Miskin 3. Anggota Rumah Tangga Anak usia sekolah 4. Aanggota Rumah Tangga Anak Usia Sekolah Tidak Sekolah 5. Kepala rumah tangga /Anggota Rumah Tangga Lansia 6. Anggota Rumah Tangga Defable 7. Anggota Rumah Tangga Yang punya penyakit Kronis
  • 20.
  • 21. Melengkapi kebutuhan Intervensi kelompok Defabel : 1. Apakah butuh alat bantu defable 2. Apakah butuh pelatihan 3. Apakah Butuh alat usaha Melengkapi kebutuhan Intervensi kelompok Lansia : 1. Kebutuhan Pos lansia 2. Apakah butuh alat usaha (lansia produktif) 3. Kebutuhan individu & Kelompok Melengkapi kebutuhan Intervensi kelompok Penyakit Kronis : 1. Apakah perlu kunjungan puskesmas secara periodik. 2. Apakah butuh alat bantu defable 3. Apakah butuh alat usaha Pastikan semua punya KIS Melengkapi kebutuhan Intervensi kelompok KRT Perempuan : 1. Apakah butuh pelatihan. 2. Apakah butuh alat usaha 3. Perlu dibuat kelompok/tidak Melengkapi kebutuhan Intervensi kelompok Anak Balita : 1. Kebutuhan PosYandu 2. Perlu tidaknya intervensi tambahan diluar yang sudah dijalankan
  • 22. Melengkapi kebutuhan Anak usia sekolah : 1. Apakah sudah menerima BPMKS 2. Apakah dibutuhkan untuk peningkatan kapasitas anak didik (Perlunya Bimbel yang dibuat RW/kelurahan) Melengkapi kebutuhan Anak usia sekolah Tidak Sekolah : 1. Apakah alasan tidak sekolah lagi 2. Apakah anak masih mau melanjutkan 3. Bila tidak, masih mau kejar paket 4. Kterampilan untuk penguatan kapasitas Melengkapi kebutuhan KIS : 1. Identifikasi yang belum punya KIS 2. Identifikasi KIS Mandiri & di pindah ke KIS PBI (bagi yg miskin) Melengkapi kebutuhan RTLH : 1. Tanah hak Milik, rumah tidak memenuhi syarat tinggal 2. Tanah hak milik, belum punya listrik 3. Olah Data di query, e-sik.surakarta.go.id Jenis usaha kelmpok : 1. Identifikasi Jenis usaha sejenis 2. Berapa orang masing-masing Jenis 3. Kebutuhan Intervensi (Hindari Modal)
  • 23. LIHAT DOKUMEN RENSTRAMAS/ AKP RW LOKASI 1. Bidang Infrastruktur 2. Bidang Pendidikan 3. Bidang Kesehatan 4. Bidang Ekonomi 5. Bidang Permukiman
  • 24. Rekap Kebutuhan Intervensi Misi : Inklusi RW Modeling : Kelurahan : Kecamatan : NO Uraian Jumlah Data (e-sik) Jumlah Data Kebutuhan Intervensi Catatan KIS Pemindahan KIS Mandiri Alat bantu disabilitas Peralatan yang mendukung kegiatan ekonomi Pelatihan Yang dibutuhkan Jenis alat Jumlah Jenis alat Jumlah Jenis Pelatihan Jumlah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 I. Misi Inklusi 1 Jumlah Warga Miskin 1. ………. 1. ………. Data bisa di isi KRT atau ART 2. ………. 2. ………. 3. ……… 3. ……… 2 Jumlah Defable 1. ………. 1. ………. 1. ………. 2. ………. 2. ………. 2. ………. 3. ……… 3. ……… 3. ……… 3 Jumlah Lansia 1. ………. 1. ………. 1. ………. 2. ………. 2. ………. 2. ………. 3. ……… 3. ……… 3. ……… 4 Jumlah Penyakit Kronis 1. ………. 1. ………. 1. ………. 2. ………. 2. ………. 2. ………. 3. ……… 3. ……… 3. ……… 5 Jumlah KRT Perempuan 1. ………. 1. ………. 2. ………. 2. ………. 3. ……… 3. ………
  • 25. Rekap Kebutuhan Intervensi Misi : Prioritas RW Modeling : Kelurahan : Kecamatan : NO Uraian Jumlah Data (e- sik) Jumlah Data Kebutuhan Intervensi Catatan BPMKS Pendidikan Permukiman Sekolah Lagi Kejar Paket RTLH Sambunga n Listrik Jamba nisasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 II. Misi Prioritas 1 Jumlah Anak Usia Sekolah a. SD b. SMP c. SMA 2 Jumlah Anak Usia Sekolah Tidak Sekolah a. Usia SD b. Usia SMP c. Usia SMA 3 Rumah Tidak Layah Huni (RTLH) Syarat Tanah Milik Sendiri 4 Jumlah yang belum berlistrik/tanpa meteran (gantol) 5 Jumlah Jamban yang masih Cumplung, Cubluk
  • 26. Rekap Kebutuhan Intervensi Misi : Spasial Hasil Pemetaan Masalah AKP RW Dalam Dokumen RENSTRAMAS NO BIDANG USULAN KEGIATAN MASALAH LOKASI MASALAH VOLUME SASARAN 1 2 3 4 5 6 I. Bidang Kesehatan II. Infrastruktur III. Pendidikan IV. Ekonomi (Usaha sejenis dan tidak harus miskin) V. Permukiman Ambil dari dokumen renstramas hasil AKP RW
  • 27. TAHAPAN FORMULASI PENETAPAN PENERIMA MANFAAT PROGRAM NANGKIS KETAHANAN EKONOMI KESEHATAN PERUMAHAN KETENAGAKERJAAN KETAHANAN PANGAN RASA AMAN PRASARANA DASAR LINGKUNGAN YANG SEHAT PENDIDIKAN TUMBUH KEMBANG ANAK
  • 28. I • Paparan Kebutuhan Intervensi Lokasi Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (Sekretariatan) • Paparan Rencana Aksi Tiap OPD di wilayah RW Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (Renja Pilah) • Paparan Rencana aksi non OPD (CSR &organisasi Kemasyarakatan) II • Laporan Capaian Program Masing-masing OPD & Stake Holder Pembangunan yang lain • Rekomendasi TKPKD atas implementasi program yang dijalankan III • Laporan Capaian Program Masing-masing OPD & Stake Holder Pembangunan yang lain • Rekomendasi TKPKD atas implementasi program yang dijalankan IV • Laporan Akhir masing-masing OPD & stake holder pembangunan yang lain atas implementasi yang dilakukan • TKPKD mengukur dampak program pada warga miskin, strategi implementasi dan rekomendasi lainnya M A T E R I R A K O R T K P K D
  • 29. JENIS DATA YANG AKAN DIBAGI Berdasarkan e-sik Tahun 2021 (By Name By Addres) 1. Data Seluruh warga miskin di RW Modeling (Data Induk) 2. Anak Usia sekolah 3. Anak Usia Sekolah Tidak Sekolah 4. Kepala Rumah Tangga Perempuan 5. Anggota Rumah Tangga Lansia 6. Anggota Rumah Tangga Balita 7. Anggota Rumah Tangga Defable 8. Anggota Rumah Tangga Penyakit Kronis 9. Rumah Tangga yang tidak punya listrik/tanpa Meteran lahan milik sendiri 10. Rumah Tangga Jamban tidak punya, cemplung, Cubluk, Pelngsengan Lahan milik sendiri
  • 30. PELAJARAN BAIK PILOT PROJECT PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI MOJANGSEKATI
  • 31. Dampak Peningkatan Penghasilan UMKM No Kelompok Jenis Intervensi Penghasilan sebelum Intervensi Penghasilan setelah intervensi 1 Koperasi Sarana Makmur Sejahtera Kadipiro RW. 18 (Sangkar Burung) (anggota 29 orang & semua warga miskin) • Table Saw : 8 Bh Amplas : 8 Bh Kompresor : 2 bh • Mitter Saw : 8 bh • BH Koperasi • Pelatihan ukir sangkar a. Biaya produksi Rp. 9.000,- b. Harga Jual Rp. 20.000,- c. Produksi sehari 4 buah d. Keuntungan sehari Rp. 44.000,- e. Penghasilan sebulan (26 hari kerja) Rp. 1.1144.000 a. Peningkatan jumlah produksi menjadi 7 buah/hari b. Keuntungan Sehari Rp. 77.000,- c. Penghasilan sebulan (26 hari kerja) Rp. 2.002.000,- 2 Koperasi Puspita Pajang RW. 06 (Konveksi/sanggan) (kelompok perempuan, Jumlah anggota 20 orang & 17 Warga miskin) • Mesin Jahit Juki : 2 Buah • Mesin itik : 1 Buah • Mesin Obras : 1 buah • Pelatihan Menjahit • Pelatihan Handycraft • Pelatihan on Line Shop • Pelatian buat Baki lamaran • Pelatihan Kain Perca • BH Koperasi a. 1 hari menghasilkan 5 Baju b. Ongkos Jahit Rp. 5.000,- c. Penghasilan sebulan 5.000 X 5 X 26 Hari = Rp. 650.000,- a. 1 hari menghasilkan 10 Baju b. Ongkos Jahit Rp. 7.000,- (kualitas obras) c. Penghasilan sebulan 7.000 X10 X 26 Hari = Rp. 1.820.000,-
  • 32. Lanjutan....... No Kelompok Jenis Intervensi Penghasilan sebelum Intervensi Penghasilan setelah intervensi 3 Koperasi Sekar Mulya Kadipiro RW. 18 (Jahit, Perca, hdcraft) (kelompok perempuan, Jumlah anggota 27 orang & 23 Warga miskin)  Mesin Jahit Juki : 8 Buah  Pembuatan BH Oleh dinkop  Bantuan alat Produksi dari Diskerin  Pelatihan Menjahit  Pelatihan Handycraft  Pelatihan on Line Shop  Pelatian buat Baki lamaran  Pelatihan Kain Perca  Pelatihan Acecoris a. Penghasilan Jasa Jahit - 1 Minggu 3 Blouse - Ongkos Jahit @ Rp. 45.000,- - Penghasilan sebulan Rp. 540.000,- a. Penghasilan Jasa Jahit - 1 Minggu menghasilkan 9 Blouse - Ongkos Jahit @ 65.000,- (Kualitas naik) - Penghasilan sebulan Rp. 2.340.000,- b. Penghasilan Konveksi (Sanggan) - 1 hari menghasilkan 4 Baju - Ongkos Jahit Rp. 9.000,- - Penghasilan sebulan Rp. 936.000,- b. Penghasilan Konveksi (Sanggan) - 1 hari menghasilkan 8 Baju - Ongkos Jahit Rp. 9.000,- - Penghasilan sebulan Rp. 1.872.000,- c. Keset - 1 hari menghasilkan 3 Keset - Keuntungan Rp. 10.000,- - Penghasilan sebulan Rp. 780.000,- d. Keset - 1 hari menghasilkan 7 Keset - Keuntungan Rp. 10.000,- - Penghasilan sebulan Rp. 1.820.000,- d. Handy Craft Kain Perca - 1 hari menghasilkan 10 Bros - Kapasitas Prod.10 X 2.500 = 25.000 - Rata2 penjualan Rp. 250.000/bulan - Penghasilan sangat tergantung permintaan pasar c. Handy Craft Kain Perca - 1 hari produk 10 Bros, 1 tas, 2 kalung - Bros Rp. 25.000 + Tas : Rp. 45.000 + Kalung Rp. 50.000,- - Kapasitas Produksi sebulan 120.000 X 26 Hari = Rp. 3.120.000,- - Rata-rata penjualan saat ini Rp. 500.000,- /Bulan
  • 33. Lanjutan...... No Kelompok Jenis Intervensi Penghasilan sebelum Intervensi Penghasilan setelah intervensi 4 Koperasi Puspa warna Tipes RW. 13 (Konveksi Kain Perca) (kelompok perempuan, Jumlah anggota 17 orang & 16 Warga miskin) • Mesin Jahit High Speed : 7 Buah • Pelatihan Menjahit • Pelatihan Handycraft • Pelatihan on Line Shop • Pameran di Paragon 2 kali & beteng 1 kali • Pelatihan Kain Perca • CSR Wahid institute Bahan Baku daster dewasa : a. Kain Perca : Rp. 4.000,- b. Benang : Rp. 500,- c. Listrik : Rp. 100,- Biaya Prod. : Rp. 4.600,- - Produksi per hari : 10 daster - harga jual @ Rp. 10.000,- - Keuntungan Tiap hari Rp. 54.000,- - Penghasilan sebulan Rp. 54.000, X 26 hari = Rp. 1.404.000,- - Produksi /hari : 20 daster - harga jual @ Rp. 10.000,- - Keuntungan Tiap hari Rp. 108.000,- - Penghasilan sebulan Rp. 108.000, X 26 hari = Rp. 2.808.000,- 5 Koperasi Sumber Agung Mojosongo RW. 1 (tempe & Gembus) (Jumlah anggota 20 orang & 15 Warga miskin) a. Pembuatan BH Oleh dinkop b. Bantuan alat Produksi dari Diskerin berupa 4 buah mesin Huller c. Pinjaman Lunak untuk pengadaan bahan baku bersama Bhn Baku Pembuatan Tempe utk 10 Kg : a. Kedelai 10 Kg X 7.500 : Rp. 75.000,- b. Kayu, Plastik dll : Rp. 20.000,- Biaya Produksi : Rp. 95.000,- - Hasil Produksi 250 Bungkus @ Rp. 500,- - Hasil Penjualan Rp. 125.000,- - Keuntungan tiap hari Rp. 30.000,- - Dalam 1 Bulan penghasilan mencapai : Rp. 30.000 X 30 hari = Rp. 900.000,- Catatan : Anggota yang paling sedikit jumlah produksinya - Belum ada peningkatan dikarenakan belum mampu membuka pasar baru bila kapasitas produksinya dinaikkan. - Kapasitas mesin 10-15 Kg/jam
  • 34. Lanjutan...... No Kelompok Jenis Intervensi Penghasilan sebelum Intervensi Penghasilan setelah intervensi 6 Koperasi Produsen Mandiri Sejahtera Surakarta RW. 17 Kel. Semanggi (Kerajinan logam/dandang dll) (anggota 20 orang & semua warga miskin) a. Mesin Roll 8 Buah b. Mesin Pon 8 Buah c. Pembuatan BH Dinkop a. Dandang besar - 2 bh X Rp. 82.000,- = Rp. 194.000,- - Keuntungan sehari Rp. 92.000 - Keuntungan dalam 1 bulan : Rp. 92.000 X 26 hari = Rp. 2.392.000,- b. Loyang - 5 bh X Rp. 35.000,- = Rp. 175.000,- - Keuntungan sehari Rp. 73.000,- - Keuntungan dalam 1 bulan : Rp. 73.000 X 26 hari = Rp. 1.898.000,- a. Dandang besar - 3 bh X Rp. 82.000,- = Rp. 246.000,- - Keuntungan sehari Rp. 144.000,- - Keuntungan dalam 1 bulan : Rp. 144.000 X 26 hari = Rp. 3.744.000,- b. Loyang - 7 bh X Rp. 35.000,- = Rp. 245.000,- - Keuntungan sehari Rp. 143.000,- - Keuntungan dalam 1 bulan : Rp. 73.000 X 26 hari = Rp. 3.718.000,- 7 Koperasi Mandiri Maju Jaya RW. 3 Mojosongo (Sangkar Burung) (anggota 25 orang & semua warga miskin) a. Pembuatan BH dinkop b. 8 paket bantuan, berupa: bor, kompresor, spet cat, amplas, gergaji c. Pelatihan marketing online d. Pelatihan sangkar burung e. Dibangunnya penanda/ ikon wilayah sentra sangkar burung Bahan baku sangkar ukuran 3 milli Yaitu : a. Bambu : Rp 6.500 b. Triplek : Rp 7.000 c. Jeruji : Rp 15.000 d. Lem : Rp 3.000 d. Amplas : Rp 500 e. Tanggem : Rp 1500 f. Mahkota : Rp 8.500 Biaya produksi : Rp50.000 - Harga jual : Rp. 120.000 - Keuntungan : Rp. 70.000 - Dalam sebulan mampu produksi 12 buah - Penghasilan 1 bulan : Rp. 840.000 - Terjadi peningkatan produksi dari 12 buah/bulan Menjadi 18 buah/bulan - Penghasilan 1 bulan : Rp. 1.260.000,-
  • 35. INTERVENSI BAGI USAHA MIKRO WARGA MISKIN (Dampak Pada Organisasi kelompok)
  • 36. No Kelompok Dampak Organisasi Usaha Bersama Kas Kelompok 1 Koperasi Sarana Makmur Sejahtera Kadipiro RW. 18 Aturan main yang diterapkan adalah Banlat dari dinas dilakukan revolving Fund a. Dampak dari Revolving Fund : - Pertemuan kelompok anggota semua hadir - Anggota yang blm mendapatkan giliran banlat, selalu mengingatkan yang sudah mendapatkan harus hadir (Tanggung renteng) b. Setiap pertemuan sudah mulai ada pembahasan tentang produksi, bahan baku dan pemasaran. Sudah tahap perencanaan untuk penyediaan bahan baku baku a. Revolving Fund : Rp. 4.740.000,- b. - Pokok : Rp 870.000 - Wajib : Rp Rp 900.000 a. Masih dalam perencanaan untuk pengedaan bahan baku bersama b. Hasil Refolving Fund alat sudah bisa berputar untuk pembelian 2 buah mesin jahit juki @ Rp. 2.750.000,- a. - Pokok : Rp 1.1450.000 - Wajib: Rp 1.875.000 b. Usaha bersama Rp. 450.000,- 2 Koperasi Puspita Pajang RW. 06 Hasil Refolving Fund alat sudah bisa berputar untuk pembelian 2 buah mesin jahit juki seharga @ Rp. 2.750.000,- a. Sisa kas Revolving Rp. 1.350.000,- b. - Pokok : Rp 500.000 - Wajib: Rp Rp 1.090.000 c. Pendapatan Usaha Bersama Rp. 249.000,- 3 Koperasi Sekar Mulya Kadipiro RW. 18 4 Koperasi Puspa warna Tipes RW. 13 Hasil Refolving Fund alat sudah bisa berputar untuk pembelian : a. 1 Obras Second b. 1 mesin jahit Juki second c. 1 mesin jahit Juki baru Rp. 3.000.000,- a. Kas Revolving Fund : Rp. 1.775.000,- b. Kas Kelompok : Rp. 1.100.00,- c. Keuntungan Pemasaran Bersama Rp. 990.000,- Usaha bersama pengadaan kedelai 1. Keuntungan usaha bersama kedelai s/d Juli 2018 : Rp 1.868.800 2. - Simpanan Pokok : 2.000.000 - Simpanan Wajib : 1.400.000 - Jasa/bunga : 775.000 5 Kop. Sumber Agung Mojosongo RW. 1 KELOMPOK YANG MENJALANKAN REVOLVING ALAT
  • 37. No Kelompok Dampak Organisasi Usaha Bersama Kas Kelompok 6 Koperasi Produsen Mandiri Sejahtera Surakarta RW. 17 Kel. Semanggi a. Kelompok tidak menerapkan refolving Fund b. Pertemuan rutin jalan, tetapi tingkat kehadiran 50 % - Belum Terdata oleh Tim 7 Koperasi Mandiri Maju Jaya RW. 3 Mojosongo a. Kelompok tidak menerapkan refolving Fund b. Aturan main penerimaan 1paket banlat dikelola oleh subkelompok yang berjumlah 3 -4 orang c. Setiap sub kelompok menyetor Rp15.000/bulan untuk kas, yang selanjutnya kas tersebut direncanakan untuk pembelian alat baru. d. Beberapa anggota yang meminjam simpanan kelompok, mengalami kemacetan e. Pertemuan rutin, anggota yang macet angsuran biasanya tidak hadir Pengadaan bahan baku bersama Triplek : a. harga kulak Rp 44.000/lembar b. hargajual Rp46.000/lembar keuntungan 1 lembar Rp 2.000 c. Baru saja berjalan, dengan modal dari simpanan wajib dan pokok anggota a. Refolving Fund yang didapat dari 8 sub kelompok: Rp 240.000 b. Kas Kelompok : Simpanan Pokok & Wajib - Pokok : Rp. 2.400.000,- - Wajib : Rp. 576.000,- c. Keuntungan usaha bersama s/d Juli 2018 Rp. 100.000,- KELOMPOK YANG TIDAK MENJALANKAN REVOLVING ALAT
  • 38. REKOMENDASI INTERVENSI UMKM 1. Kelompok dibentuk berdasarkan usaha sejenis, dengan strategi ini muncul semangat untuk merumuskan persoalan bahan baku, proses produksi dan pemasaran dalam pertemuan kelompok. 2. Batasan wilayah sebaiknya 1 RW atau RW yang berdekatan, hal ini mempertimbangkankan efektifitas jarak agar pertemuan bisa berjalan efektif. 3. Bantuan alat yang dibutuhkan oleh kelompok sebaiknya di intervensi 50 % - 60 % dari kebutuhan dan didorong untuk dilakukan refolving atas alat tersebut (besarnya subsidi diatur kelompok). - Strategi ini mampu mendorong orang bertanggung jawab atas banlat dan diantara anggota saling mengingatkan untuk hadir di pertemuan kelompok (Tanggung Renteng) - Hasil akhir Refolving alat akan menjadi modal bersama kelompok
  • 39. INTERVENSI INFRASTRUKTUR & PERKIM (Berdasarkan dokumen RENSTRAMAS Kelurahan)
  • 40. Lokasi Masalah Dampak Masalah Kerugian dari Dampak Masalah Jenis Intervensi Dampak Pasca Intervensi RW 18 Kelurahan Kadipiro Saluran mampet disepanjang Jl. Senapan yang menyebabkan genangan dengan tinggi 40 cm dan masuk ke rumah warga Pengrajin sangkar burung terganggu selama kurang lebih 1 jam dalam sehari ketika musim penghujan. a. Rata-rata kerugian bila di nominalkan senilai Rp. 17.500,-/orang b. Ada 29 Orang Pengrajin Rp. 17.500 X 29 = Rp. 507.500,- Perbaikan Saluran di sepanjang Jl. Senapan Oleh Dinas PU Tahun 2017 a. Tidak terjadi genangan lagi pada waktu penghujan b. Sampai sekarang tidak terjadi Demam Berdarah - Terjadinya endemik Demam Berdarah - Tahun 2015 seluruh kampung terkena dampak demam berdarah dengan korban sebanyak 2 orang meninggal. - Tahun 2016 terdapat 4 korban yang di rawat di rumah sakit a. Kerugian ekonomi orangtua off dari pekerjaan selama 8 hari 80.000 X 8hari: Rp. 640.000 b. Biaya perawatan rata-rata korban mengeluarkan 1,5juta – 4,5juta - Sumur tanah tercemar septi tank warga - Tidak adanya air bersih di MCK umum - Warga yang akan buang hajat harus membawa air dari rumah - Dengan air yang terbatas kondisi WC jadi kumuh dan bau Air Tanah tidak layak konsumsi, sehingga melakukan pembelian air isi ulang Sumur Dalam dari Dinas PU Tahun 2018 Belum diukur karena masih proses persiapan penyaluran ke rumah tangga Banyak warga miskin rumahnya masih kategori tidak layak Huni - Bangunan tidak bagus untuk kesehatan karena lembab - Atap yang membahayakan penghuni - Angin yang masuk karena masih anyaman bambu - 20 KK mendapat RTLH dari dinas perkim Desember 2016 - Rumah jadi lebih sehat - Ada 17 orang hutang antara 7,5 s/d 10 juta untuk membayar tukang & bahan baku yang kurang - Bahan material yang tersisa tidak dilanjutkan, karena keterbatasan membayar tukang. - 1 orang menolak, tidak ada biaya
  • 41. Lokasi Masalah Dampak Masalah Kerugian dari Dampak Masalah Jenis Intervensi Dampak Pasca Intervensi RW 3 Kelurahan Mojosongo Tidak adanya saluran di Jl. Mr. Sartono RT 1, 3, 4. sehingga menimbulkan genangan dan pembuangan limbah rumah tangga tidak terbuang lancar - Banjir saat musim penghujan, - Lingkungan menjadi kumuh sebab sampah berserakan - Bau limbah - Jalan menjadi rusak karena tergerus air - Penyakit endemik demam berdarah 2 orang di RT04 ditahun 2015 terkena DBD dengan biaya perawatan korban mencapai 2juta Perbaikan Saluran di sepanjang Jl. Mr Sartono di RT01 Oleh Dinas PU Tahun 2017 • sudah tidak ada lagi banjir air dari kampung langsung turun ke saluran air • sampah lebih mudah terurus • mobilitas warga lancar • Belum ada kejadi DB lagi Jl. Merapi rusak dan berlobang - Mobilitas warga lebih lama karena jalanan rusak - Jalan menjadi berdebu Banyak pengendara motor yang jatuh terjerembab lubang Pengaspalan jalan Oleh PU mobilitas lalu lintas warga berjalan lancar 50 KK menempati Rumah Tidak Layak Huni - kawasan kumuh - kegiatan belajar anak usia sekolah dirumah terganggu - Membahayakan penghuni rumah karena - rentan konflik karena kesenjangan sosial - Program perbaikan RTLH sejumlah 50 KK Oleh Perkim Desember 2016 - Rumah menjadi lebih nyaman ditinggali - Kegiatan belajar anak sekolah di malam hari lebih maksimal - Penerima harus berhutang untuk membayar tukang - bahan material yang tersisa tidak dilanjutkan, karena tidak memiliki biaya pembangunan (2 orang) RW 6 Kelurahan Pajang Saluran rusak dan mampet Menimbulkan genangan di beberapa lokasi karena tidak mampu menampung air. Biasanya surut dalam waktu 1/2 jam – 1 jam Produksi terganggu selama kurang lebih 1/2 – 1 jam dalam sehari ketika musim penghujan. Perbaikan saluran disepanjang RT 01 sampai dengan 05 oleh Dinas Perkim Tahun 2017 Sampai sekarang saat musim hujan tidak terjadi genangan dan endemik DB sudah tidak ada Endemik Demam Berdarah Endemik DBD di RT 01 dan 05. Tapi tidak menimbulkan korban yang di rawat di rumah sakit ataupun meninggal. Hanya saja produktifitas terganggu selama kurang lebih 7 hari untuk masa pemulihan. Dan jika dinominalkan dengan tingkat kerugian perhari 70.000, maka tingkat kerugian selama 1 minggu senilai 490.000,- Jalan menjadi rusak karena tergerus air, lingkungan kumuh karena sampah, bau tidak sedap
  • 42. Lokasi Masalah Dampak Masalah Kerugian dari Dampak Masalah Jenis Intervensi Dampak Pasca Intervensi RW 17 Kelurahan Semanggi Jalan Rusak dan terjadi genangan pada saat hujan karena selokan tidak lancar - 3 RT dalam 1 gang mengalami genangan yang cukup lama surutnya - Jalan jadi rusak Ada 3 pengrajin dandang yang terkena dampak langsung, sehingga tidak bisa produksi dalam sehari, kerugian mencapai Rp. 170.000,- Pavingisasi & pembuatan selokan oleh Dinas Perkim tahun 2017 1. Genangan cepet surut 2. Parkir lebih Rapi 3. Selokan lebih tinggi dibanding saluran pembuangan Rumah Tangga, sehingga air sering kembali ke rumah 48 KK menempati Rumah Tidak Layak Huni - kawasan kumuh - kegiatan belajar anak usia sekolah dirumah terganggu - Membahayakan penghuni rumah karena - rentan konflik karena kesenjangan sosial - Program perbaikan RTLH sejumlah 48 KK Oleh Perkim Desember 2016 - Rumah menjadi lebih nyaman ditinggali - Kegiatan belajar anak sekolah di malam hari lebih maksimal - Penerima harus berhutang untuk membayar tukang - 1 orang menolak, karena tidak ada biaya tukang

Notas do Editor

  1. Stake holder
  2. Data tahun 2016 belum tersedia Pada data tahun terakhir (2015) nilai rata-rata penurunan kemiskinan Kota Surakarta 0.7% pertahun. Maka untuk mencapai target RPJMD tahun 2021 sebesar 6.38 dibutuhkan kerja keras dengan cara manajemen gotong royong atau keroyokan antar perangkat daerah di lokasi kantong kemiskinan.