Media pembelajaran powerpoint, tentang materi Routing.
Routing dibagi menjadi 2 yaitu routing statis dan routing dinamis. Pada kali ini, akan dijelaskan apa saja jenis-jenis protokol dari routing dinamis, serta bagaimana penerapannya dalam jaringan. Bagaimana cara kerja routing dinamis. Routing statis adalah routing yang di konfigurasi oleh administrator jaringan, yang secara manual. Jika ada penambahan titik, maka administrator harus menambahkan routing table pada router. Router adalah alat yang digunakan untuk melakukan proses routing
3. Setelah melaksanakan pembelajaran, diharapkan:
1. Menjelaskan jenis-jensi routing
2. Mengklasifikasikan jenis protokol routing
TUJUAN PEMBELAJARAN
● JENIS-JENIS ROUTING
● PROTOKOL ROUTING
MATERI BAHASAN
4. JENIS-JENIS ROUTING
Routing yang dilakukan
secara manual oleh
administrator jaringan
Routing yang dilakukan
secara otomatis oleh router
melalui protokol routing
02 03
STATIC ROUTING DYNAMIC ROUTING
Routing tanpa
menambahkan identitas
jaringan yang belih
spesifik.
01
DEFAULT ROUTING
6. PENJELASAN
Default Routing adalah
salah satu cara yang
paling mudah (manual)
dalam melakukan
routing tanpa
menambahkan
identitas jaringan yang
belih spesifik. Jadi
fungsi default routing
ini, sebagai akses
jaringan keseluruhan.
8. PENJELASAN
Routing yang dilakukan secara manual
oleh admin jaringan. Routing static
merupakan routing yang paling
sederhana yang dapat dilakukan pada
jaringan komputer.
Routing statik ini biasa digunakan untuk
jaringan lokal, karena cara
konfigurasinya yang cukup memakan
waktu
9.
10. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
Memerlukan tingkat
perhatian lebih dalam
penyetingan. Karena itulah
administrator harus sudah
memiliki rancangan ataupun
topologi yang jelas sebelum
penyetinggan.
KEKURANGAN
Tidak membutuhkan
waktu dalam
pemrosesan routing saat
dikirimkan ke router
lawan.
KELEBIHAN
Jika ada user baru
ataupun device yang
baru, maka memerlukan
settingan tambahan
secara manual kembali.
Tidak membebankan
bandwidth pada router,
sehingga kinerja router
tidak terganggu dengan
routing yang sedang
dijalankan.
12. PENJELASAN
Routing dinamis adalah sebuah routing protocol yang paling sering digunakan para
penyedia jasa layanan internet (provider). Karena memang routing ini bekerja untuk
bisa menemukan seluruh network yg ada dalam subnet tersebut.
Juga routing ini akan selalu melakukan update network pada routing table, sehingga
ketika ada trouble ataupun jaringan yang terputus bisa dideteksi langsung, tanpa
harus mencarinya satu-persatu.
Protocol routing adalah suatu aturan yang mempertukarkan informasi routing dan
akan membentuk sebuah tabel routing, sehingga pengalamatan pada paket data yang
akan dikirim menjadi lebih jelas. Protocol routing dibagi menjadi 2 bagian:
• Interior Gateway Protocol
• Eksterior Gateway Protocol
PROTOCOL ROUTING
14. Interior Gateway Protocol Eksterior Gateway Protocol
Merupakan jenis protokol routing yang
digunakan untuk mendistribusikan
informasi routing dalam AS
(Autonumus System) pada internetwork
besar berdasarkan protocol TCP/IP.
IGP menentukan bagaimana router
dalam AS menukar informasi routing
dengan router lain dalam AS yang
sama. IGP dikelompokkan menjadi dua
jenis protokol routing, yaitu Distance
vector dan Link state.
Adalah protocol routing yang didesain
untuk digunakan oleh router-router
antar AS yang berbeda. Salah satu
jenis routing EGP adalah Border
Gateway Protocol (BGP)
15.
16. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
Beban kerja router menjadi
lebih berat karena selalu
memperbarui IP Table pada
setiap waktu tertentu
KEKURANGAN
• Cocok untuk area besar/luas
• Router secara otomatis
berbagi informasi
• Routing table dibuat secara
dinamik
• Tidak perlu mengetahui
semua alamat network yang
ada
• Administrator tidak ikut
campur tangan
KELEBIHAN
20. You can easily resize these resources without losing quality. To change the color, just ungroup the resource
and click on the object you want to change. Then, click on the paint bucket and select the color you want.
Group the resource again when you’re done. You can also look for more infographics on Slidesgo.
Use our editable graphic resources...
21.
22. ...and our sets of editable icons
You can resize these icons without losing quality.
You can change the stroke and fill color; just select the icon and click on the paint bucket/pen.
In Google Slides, you can also use Flaticon’s extension, allowing you to customize and add even more icons.