Dokumen tersebut membahas sumber-sumber dana bank yang terdiri dari modal sendiri, simpanan nasabah (giro, deposito berjangka, dan tabungan), serta dana pinjaman. Juga dijelaskan pengertian, jenis, dan contoh perhitungan bunga untuk setiap sumber dana tersebut.
1. Sumber-sumber Dana Bank
1
2
3
4
5
Hikmah Riyani
(165502427)
Nur Laelatul Hidayah
(165502483)
Siti Kamariyah
(165502511)
Aditya Bagus Subekti
(165502553)
Siti Nurlaeli
(165502514)
2. Pengertian Sumber Dana Bank
• Sumber-sumber dana bank adalah usaha bank
dalam memperoleh/menghimpun dana dalam
rangka membiayai kegiatan operasinya.
4. Dana yang bersumber dari bank itu sendiri
Modal sendiri, yaitu setoran modal dari para pemilik atau bank
mengeluarkan atau menjual saham baru kepada pemilik baru
atau cadangan-cadangan laba yang belum digunakan .
–Berdasarkan UU No. 7 Tahun 1992, bank umum dapat
melakukan mobilisasi dana dengan cara melakukan emisi
saham dan obligasi melalui Bursa Efek Indonesia.
5. Modal sendiri
Dana modal sendiri tertera dalam rekening modal dan
cadangan yang tercantum pada sisi pasiva (liabilities), ada 2 jenis
modal sendiri, yaitu:
1.modal disetor
-> uang yang disetor secara efektif oleh pemegang saham
saat bank didirikan untuk penyediaan sarana perkantoran seperti
tanah atau gedung, peralatan kantor, dan promosi untuk menarik
minat masyarakat.
1.agio saham
-> selisih jumlah uang yang dibayarkan oleh pemegang saham
baru dibandingkan dengan nilai nominal saham
6. 3) cadangan-cadangan sebagian laba bank→
yang disisihkan untuk menutup kemungkinan
terjadinya risiko di kemudian hari.
4) laba ditahan laba milik para pemegang→
saham yang diputuskan oleh mereka sendiri
melalui rapat umum pemegang saham untuk
tidak dibagikan sebagai dividen, tetapi
dimasukan kembali dalam modal kerja untuk
operasional bank.
7. Dana dari Deposan
Sumber dana dari masyarakat yang berasal dari
nasabah perorangan maupun badan dapat berupa:
1. Giro (demand deposit)
2. Deposit berjangka (time deposit)
3. Tabungan (saving deposit)
8. 1. Simpanan Giro
Pengertian simpanan adalah dana yang
dipercayakan oleh masyarakat kepada bank
dalam bentuk giro, deposito berjangka, sertifikat
deposito, tabungan atau yang dapat
dipersamakan dengan itu.
Menurut Undang Undang Perbankan Nomor 10
Tahun 1998 tanggal 10 November 1998 “giro
adalah simpanan yang penarikannya dapat
dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek,
bilyet giro, sarana perintah pembayaran lainnya
atau dengan cara pemindah bukuan”.
9. CEK (CHEQUE)
Cek merupakan salah satu sarana yang digunakan
untuk menarik atau mengambil uang di rekening giro. Fungsi
lain dari cek adalah sebagai alat untuk melakukan
pembayaran.
Jangka waktu penunjukan untuk mendapatkan
pembayaran dari bank atas cek selama 70 hari sejak tanggal
penarikannya.
Syarat hukum dan penggunaan cek sebagai alat
pembayaran giral seperti yang diatur di dalam KUH Dagang
pasal 178 yaitu :
pada surat cek harus tertulis perkataan "CEK"
surat cek harus berisi perintah tak bersyarat untuk
membayar sejumlah uang tertentu .
nama bank yang harus membayar (tertarik)
penyambutan tanggal dan tempat cek dikeluarkan
tanda tangan penarik.
10. Jenis-jenis Cek
1. Cek Atas Nama
Merupakan cek yang diterbitkan atas nama seseorang atau badan hukum
tertentu yang tertulis jelas di dalam cek tersebut. Sebagai contoh jika
didalam cek tertulis perintah bayarlah kepada : Tn. Roy Akase sejumlah
Rp 3.000.000,- atau bayarlah kepada PT. Marindo uang sejumlah Rp
1.000.000,- maka cek inilah yang disebut dengan cek atas nama.
2. Cek Atas Unjuk
Merupakan cek yang tidak tertulis nama seseorang atau badan
tertentu didalam cek tersebut. Contohnya didalam cek tersebut bayarlah
tunai, atau cash atau tidak ditulis kata-kata apapun.
3. Cek Silang
Merupakan cek yang dipojok kiri atas diberi dua tanda silang. Cek ini
sengaja diberi silang, sehingga fungsi cek yang semula tunai berubah
menjadi non tunai atau sebagai pemindah bukuan.
11. Jenis
-
jenis
Cek
4. Cek Mundur
Merupakan cek yang diberi tanggal mundur dari
tanggal sekarang, misalnya hari ini tanggal 01 Mei 2002.
Sebagai contoh. Tn. Roy Akase bermaksud mencairkan
selembar cek dan di mana dalam cek tersebut tertulis
tanggal 5 Mei 2002. jenis cek inilah yang disebut dengan
cek mundur atau cek yang belum jatuh tempo, hal ini
biasanya terjadi karena ada kesepakatan antara si pemberi
cek dengan si penerima cek, misalnya karena belum
memiliki dana pada saat itu.
5. Cek Kosong
Merupakan cek yang dananya tidak tersedia di dalam
rekening giro. Sebagai contoh nasabah Tn. Abdi Setia menarik cek
senilai 60 juta rupiah yang tertulis di dalam cek tersebut, akan
tetapi dana yang tersedia di rekening giro tersebut hanya ada 50
juta rupiah. Ini berarti kekurangan dana sebesar 10 juta rupiah,
apabila nasabah menariknya. Jadi jelas cek tersebut kurang
jumlahnya dibandingkan dengan jumlah dana yang ada.
12. Dana transfer
Transfer adalah jasa yang diberikan oleh bank
berupa pemindahan dana antarrekening, uang
tunai kerekening, maupun ke seseorang yang
diterima secara tunai.
Fasilitas tranfer dapat dilakukan antarcabang bank
itu sendiri maupun antarbank melalui fasilitas
kliring.
13. 2. Deposito Berjangka
Deposito berjangka merupakan simpanan atas nama yang penarikannya
hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu sesuai tanggal yang
disepakati antara deposan dan bank.
Kelebihan:
Bagi deposan: simpanan ini menawarkan tingkat bunga yang relatif tinggi.
Bagi bank: memberikan kepastian kepada bank, sehingga bank bisa
mengantisipasi waktu dan jumlahdeposit yang akan diambil oleh deposan.
Kekurangan:
Bagi nasabah: tidak bisa diambil suatu waktu, karen ada waktu penarikan
deposit yang telah disepakati.
Bagi bank: tidak begitu menjanjikan karena tingkat bunga yang diberikan
kepada nasabah relatif besar dibanding jenis simpanan lain.
14. CONTOH PERHITUNGAN JASA GIRO
Transaksi yang terjadi pada rekening giro Tn. Roy Akase selama bulan
Juni 2001
Nama nasabah : Tn. Roy Akase Nomor Rekening : 26.121992.10
- Tgl. 03 Juni setor tunai Rp 18.000.000,--
- Tgl. 08 Juni tarik tunai Rp 6.000.000,--
- Tgl. 13 Juni setor tunai Rp 7.000.000,--
- Tgl. 16 Juni setor kliring Rp 1.000.000,--
- Tgl. 18 Juni tarik tunai Rp 5.000.000,--
- Tgl. 19 Juni setor kliring Rp 2.000.000,-
- Tgl. 24 Juni kliring masuk Rp 7.000.000,--
- Tgl. 27 Juni setor tunai Rp 4.000.000,--
Pertanyaan :
Saudara hitunglah berapa bunga bersih yang Tn. Roy Akase peroleh
selama bulan Juni jika bunga dihitung dari saldo terendah pada bulan
yang bersangkutan dengan suku bunga yang berlaku adalah 18% per
tahun dan dikenakan pajak 15% berikut laporan rekening korannya.
15. Laporan Rekening Koran
Tn. Roy Akase
per 30 Juni 2001
(Dalam ribuan rupiah) Bunga 18%
Tgl Transaksi Debet Kredit Saldo
3 Setor tunai - 18.000 18.000
8 Tarik tunai 6.000 - 12.000
13 Setor tunai - 7.000 19.000
16 Setor kliring - 1.000 20.000
18 Tarik tunai 5.000 - 15.000
19 Setor kliring - 2.000 17.000
24 Kliring masuk 7.000 - 10.000
27 Setor tunai - 4.000 14.000
16. Perhitungan bunga dengan menggunakan saldo terendah
Saldo terendah pada bulan Juni adalah Rp 10.000.000,-
18 % x Rp 10.000.000,-
bunga per tahun = Rp 1.800.000,-
Bunga per bulan = Rp 1.800.000 / 12 bulan = Rp 150.000,-
Pajak = 15% x Rp 150.000, = Rp 22.500,-
Bunga bersih = Rp 127.500,-
17. Perhitungan bunga
dengan menggunakan saldo rata-rata
Saldo rata-rata untuk bulan Juni adalah :
Rp 125.000.000 / 8 kali transaksi = Rp 15.625.000,-
bunga per tahun 18 % x Rp 15.625.000 = Rp 234.375,-
12 bulan
pajak 15 % x Rp 234.375,- = Rp 35.156,-
bunga bersih = Rp 199.219,-
Jadi perbedaan perhitungan dengan kedua metode diatas terdapat selisih yaitu :
Bunga dengan saldo rata-rata adalah Rp 234.375,-
Bunga dengan saldo terendah adalah Rp 150.000,-
selisih Rp 84.375,-
Jadi yang paling menguntungkan nasabah adalah perhitungan dengan saldo rata-
rata
18. 3. Simpanan tabungan
Pengertian tabungan menurut Undang-Undang
Perbankan Nomor 10 Tahun 1998 adalah
simpanan yang penarikannya banya dapat
dilakukan menurut syarat-syarat tertentu yang
disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek,
bilyet giro dan atau alat lainnya yang
dipersamakan dengan itu.
Transaksi simpanan tabungan lebih fleksibel
dibanding giro dan deposito berjangka, yaitu
dengan menggunakan slip setoran, transfer,
maupun penarikan, buku tabungan, cash card
atau ATM, dan kartu debet.
19. Keuntungan tabungan bagi bank
a) Sumber pemupukan dana untuk memenuhi kebutuhan
yang akan datang
b) Fluktuasi penarikan relatif stabil, karena umumnya
jumlah penarikan dalam jumlah relatif kecil yang
ditujukan untuk kebutuhan sehari-hari.
c) Jumlahnya cenderung meningkat dari waktu ke waktu
d) Jumlah penabung juga cenderung meningkat dari
waktu ke waktu
e) Mengingat penabungnya adalah menengah ke bawah,
janji-janji dengan pemberian hadiah akan dapat
mempengaruhi minat nasabah untuk menabung dan
meningkatkan jumlah tabungannya.
20. Kendala bagi Bank
Biaya cukup tinggi,
karena untuk menarik
nasabah dan jumlah
dana baru, bank harus
melakukan promosi
dengan janji-janji
hadiah yang menarik.
merupakan
kompensasi (bagi hasil
untuk bank syariah)
yang diberikan bank
kepada nasabah atas
sejumlah saldo yang
mengendap di bank.
Perhitungan bunga
adalah berbeda pada
setiap bank.
Bunga Tabungan
21. CONTOH PERHITUNGAN BUNGA TABUNGAN
• Transaksi yang terjadi di rekening tabungan Tn. Ray
ibrahim selama bulan juni 2001 :
Tgl. 01 setor tunai Rp 6.000.000,-
Tgl. 10 setor dengan cek bank lain Rp 4.000.000,-
Tgl. 12 tarik tunai Rp 3.000.000,-
Tgl. 16 transfer masuk Rp 2.000.000,-
Tgl. 20 tarik tunai Rp 5.000.000,-
Tgl. 30 setor tunai Rp 1.000.000,-
22. CONTOH PERHITUNGAN BUNGA
TABUNGAN
• Suku bunga 18% per tahun (Pa) untuk perhitungan saldo
terendah dan saldo rata-rata, sedangkan untuk saldo
harian diasumsikan dengan suku bunga sebagai berikut :
dari Tgl. 01 s/d 10 bunga = 18% / tahun
dari Tgl. 11 s/d 20 bunga = 15% / tahun
dari Tgl. 21 s/d 30 bunga = 20% / tahun
Pertanyaan :
Coba saudara hitung berapa bunga bersih yang diterima
Tn. Ray ibrahim dengan menggunakan saldo terendah,
saldo rata-rata dan saldo harian dan dikenakan pajak
15% atas bunga tabungan. Kemudian buatkan laporan
buku tabungannya.
23. Laporan buku tabungan
dalam ribuan(Rp)
Tgl transaksi debet kerdit saldo
1 setor tunai - 6.000 6.000
10 setor tunai - 4.000 10.000
12 tarik tunai 3.000 - 7.000
16 transfer masuk - 2.000 9.000
20 tarik tunai 5.000 - 4.000
30 setor tunai - 1.000 5.000
24. Perhitungan dengan saldo bunga
terendah
PerhItungan dengan saldo bulanan
18% x RP 4.000.000,
Bunga = = Rp 60.000,
12 bulan
pajak 15% x Rp 60.000, = Rp 9.000,
bunga bersih = Rp 51.000,
2. perhitungan dengan saldo harian
Tgl 1 s/d 9 juni
18% x RP 6.000.000,
Bunga = x 9 hari = Rp 26.630,
365 hari
Tgl 10 juni
18% x RP 10.000.000,
Bunga = x 1 hari = Rp 4.912,
365 hari
Tgl 11 juni
15% x RP 10.000.000,
Bunga = x 1 hari = Rp 4.110,
365 hari
Tgl 12 s/d 15 Juni
15% x RP 7.000.000,
Bunga = x 4 hari = Rp 11.507,
365 hari
25. Tgl 16 s/d 19 Juni
15% x RP 9.000.000,
Bunga = x 4 hari = Rp 14.795,
365 hari
Tgl 30 Juni
20% x RP 5.000.000,
Bunga = x 1 hari = Rp 2.740,
365 hari
Tgl 21 s/d 29 Juni
20% x RP 4.000.000,
Bunga = x 9 hari = Rp 19.726,
365 hari
Tgl 16 s/d 19 Juni
15% x RP 9.000.000,
Bunga = x 4 hari = Rp 14.795,
365 hari
Total bunga harian = Rp 86.084,
Pajak 15% x Rp 86.084, = Rp 12.913,
Bunga bersih = Rp 73.171.
26. Caracara lain dari penghimpunan dana dari
deposan:
1. Sertifikat Deposito
Adalah deposito berjangka yang bukti simpanannya
dapat diperjualbelikan
2. Deposit on call
Adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat
dilakukan dengan pemberitahuan lebih dahulu
dalam jangka waktu tertenntu sesuai kesepakatan.
3. Rekening giro terkait tabungan
Fasilitas ini memungkinkan nasabah menikmati
bunga yang lebih tinggi, namun juga memiliki akses
fasilitas giro melalui surat kuasa nasabah.
27. c. Dana pinjaman
1) Call money
merupakan pinjaman jangka pendek dari bank
lain melalui interbank call money market untuk
memenuhi kebutuhan mendesak.
2) Pinjaman antarbank digunakan untuk
pendanaan yang lebih terencana untuk
pengembangan usaha dan meningkatkan
penerimaan bank
3) Kredit likuiditas Bank Indonesia
Adalah kredit yang diberikan oleh Bank Indonesia
terutama kepada bank yang sedang mengalami
likuiditas.
28. d. Sumber Dana Lain
1. Setoran Jaminan (storjam)
Merupakan dana wajib yang diserahkan nasabah kepada bank,
untuk menerima fasilitas tertentu. Misalnya LC (Letter of Credit) dan
Bank Garansi (BG) karena mengandung resiko finansial.
2. Dana Transfer
Selama masih mengendap di bank, dapat digunakan untuk
mendanai kegiatan bank.
3. Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)
Merupakan surat berharga jangka pendek yang
diperjualbelikan dengan didiskonto Bank Indonesia.
4. Diskonto Bank Indonesia
Merupakan upaya bank sentral untuk menanggulangi
permasalahan pendanaan bank akibat mismatch.