SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 30
University of Marci Faree
Table of Content Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Question
Nama
kelompok
Kelompok 1
INDUKSI
MATEMATIKA
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Hom
e
University of Marci Faree
Table of Content Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
• Achmad Zea C Shiraath D
(22091397040)
• Ahmad Isha Latif Qolbi
(22091397041)
• Ibnu Salim H
(22091397043)
• Septi Isdayanna
(22091397045)
• Kevin Cahyo Pratama
Nama
kelompok
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Question
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home Table of Content
BAB 1
Pengertian nduksi
matematika dan bentuk
umum induksi
matematika
BAB 2
Prinsip induksi
sederhana
BAB 3
Prinsip induksi yang
dirampatkan
BAB 4
Prinsip induksi kuat
Nama
kelompok
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Question
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Table of Content
Pengertian induksi
matematika
Nama
kelompok
Induksi matematika adalah
metode pembuktian untuk
proposisi yang berkaitan dengan
bilangan bulat.
Question
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Table of Content
Pengertian induksi
matematika
Nama
kelompok
Melalui induksi matematika kita
dapat mengurangi Langkah-
Langkah pembuktian bahwa
semua bilangan bulat termasuk
ke dalam suatu himpunan
kebenaran dengan hanya
sejumlah Langkah terbatas.
Sehingga tanpa induksi
matematika, kita tentu
membuktikannya dengan
mencoba semua bilangan bulat,
yang sudah jelas itu tidak
mungkin
Question
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home Table of Content
Setiap bilangan bulat positif n (n ≥
2) dapat dinyatakan sebagai
perkalian dari (satu atau lebih)
bilangan prima.
1
Untuk semua n ≥ 1, 𝑛3
+ 2𝑛
adalah kelipatan 3
2
Bentuk umum induksi
matematika:
Nama
kelompok Question
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home Table of Content
Di dalam sebuah pesta, setiap
tamu berjabat tangan dengan
tamu lainnya hanya sekali saja.
Jika ada n orang tamu maka
jumlah jabat tangan yang terjadi
adalah n(n-1)/2.
3
Banyaknya himpunan bagian
yang dapat dibentuk dari sebuah
himpunan yang beranggotakan n
elemen adalah 2𝑛
4
Bentuk umum induksi
matematika:
Nama
kelompok Question
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Nama
kelompok Table of Content
Prinsip induksi
sederhana
Prinsip induksi sederhana adalah salah
satu teknik penting dalam matematika
diskrit yang digunakan untuk
membuktikan bahwa suatu pernyataan
matematis benar untuk semua bilangan
bulat positif.
Question
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Nama
kelompok Table of Content
Prinsip ini memiliki
dua langkah utama:
Basis induksi: Pertama,
pernyataan harus dibuktikan
benar untuk nilai awal tertentu
(biasanya n=1 atau n=0).
1
Langkah induksi: Selanjutnya,
diasumsikan bahwa pernyataan
benar untuk suatu bilangan
bulat positif n, dan kemudian
dibuktikan bahwa pernyataan
itu juga benar untuk n+1.
2
Question
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
Nama
kelompok Table of Content
Contoh
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
• Langkah 1 - Basis Induksi: Pernyataan tersebut harus dibuktikan benar untuk n=1.
Pernyataan: Untuk setiap bilangan bulat positif n, jumlah bilangan bulat
positif pertama n adalah n(n+1)/2.
• Jumlah bilangan bulat positif pertama adalah 1, dan n(n+1)/2 = 1(1+1)/2 = 1.
Oleh karena itu, pernyataan tersebut benar untuk n=1.
Question
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
Nama
kelompok Table of Content
Contoh
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
• Langkah 2 - Langkah Induksi: Diasumsikan bahwa pernyataan tersebut benar
untuk suatu bilangan bulat positif n, dan kemudian dibuktikan bahwa pernyataan
itu juga benar untuk n+1.
Pernyataan: Untuk setiap bilangan bulat positif n, jumlah bilangan bulat
positif pertama n adalah n(n+1)/2.
• Misalkan pernyataan tersebut benar untuk n. Dalam hal ini, jumlah bilangan bulat
positif pertama n+1 adalah jumlah bilangan bulat positif pertama n ditambah n+1.
Menurut asumsi induksi, jumlah bilangan bulat positif pertama n adalah n(n+1)/2,
sehingga:
Question
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
Nama
kelompok Table of Content
Contoh
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
• jumlah bilangan bulat positif pertama n+1
= n(n+1)/2 + (n+1)
= (𝑛2 + n)/2 + (n+1)
= (𝑛2
+ n + 2n + 2)/2
= (𝑛2 + 3n + 2)/2
= (n+1)(n+2)/2
Pernyataan: Untuk setiap bilangan bulat positif n, jumlah bilangan bulat
positif pertama n adalah n(n+1)/2.
• Oleh karena itu, pernyataan tersebut juga benar untuk n+1.
Question
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
Nama
kelompok Table of Content
Contoh
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
• Karena pernyataan tersebut benar untuk n=1 dan jika benar untuk n, maka benar
juga untuk n+1, maka dapat disimpulkan bahwa pernyataan tersebut benar untuk
semua bilangan bulat positif. Dengan demikian, prinsip induksi sederhana
digunakan untuk membuktikan bahwa jumlah bilangan bulat positif pertama n
adalah n(n+1)/2.
Pernyataan: Untuk setiap bilangan bulat positif n, jumlah bilangan bulat
positif pertama n adalah n(n+1)/2.
Question
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home Table of Content
Studi Kasus
Dari gambar (a) disamping, dapat kita lihat terdapat 4 domino
yang ditata rapi dengan jarak berdekatan. Sehingga, jika kita
mendorong domino "k" ke arah kanan, maka domino tersebut
akan merobohkan domino nomor "(k+1)", begitu seterusnya.
Hal itu bisa kita lihat pada gambar (b).
Gambar (c) menunjukkan bahwa dorongan terhadap domino
pertama merupakan analogi dari bilangan 1 menjadi anggota
himpunan x. Sehingga, pada akhirnya semua domino akan
roboh. Dengan kata lain, domino yang mempunyai nilai bilangan
asli akan roboh.
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Question
Nama
kelompok
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home Table of Content
Penerapan
Misalkan ada satu deret bilangan asli 1,2,3,4,...,n. Jumlah
deret bilangan (Sn) untuk n=3 adalah 1+2+3=6 dan untuk
n=4 adalah 1+2+3+4=10, begitu seterusnya. Dari pola
tersebut, dapat diperoleh rumus Sn = n(n+1)/2.
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Question
Nama
kelompok
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home Table of Content
Pembuktian
Untuk membuktikan bahwa rumus diatas benar, kita
menggunakan prinsip efek domino. Jika domino pertama
jatuh, maka domino kedua harus jatuh. Dan jika domino
kedua jatuh, maka domino ketiga juga harus jatuh, begitu
seterusnya sampai domino ke n. Dari prinsip tersebut, kita
dapat membahasakannya secara matematis melalui tiga
langkah, yaitu:
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Question
Nama
kelompok
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home Table of Content
Pembuktian
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Basis induksi : n=1 (benar)
Dengan mengacu pada efek domino secara matematis,
kita masukkan n=1 ke rumus Sn.
S1 = 1(1+1)/2 = 1.
Langkah induksi : n=k (benar)Sk = k(k+1)/2
Hipotesis induksi : jika rumus benar untuk n=k,
maka rumus tersebut juga harus benar untuk n=(k+1).
Sk+1 = (k+1)(k+2)/2
Rumus tersebut diperoleh dari :
Sk+1 = 1+2+3+4+...+k+(k+1)
Sk+1 = [1+2+3+4+...+k] + (k+1)
Sk+1 = Sk + (k+1)
Sk+1 = k(k+1)/2 + (k+1)
Sk+1 = (k+1)(k/2 +1)
Sk+1 = (k+1)((k+1)+1 / 2)
Jadi, rumus penjumlahan deret Sn benar untuk n=k+1
Question
Nama
kelompok
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Nama
kelompok Table of Content Question
Prinsip induksi
yang dirampatkan • Prinsip induksi sederhana hanya bisa dipakai untuk
n ≥ 1.
• Untuk sembarang n ≥ 𝑛0 kita menggunakan prinsip
induksi yang dirampatkan.
• Misal 𝑃(𝑛) adalah proposisi (pernyataan) tentang
bilangan bulat. Akan dibuktikan 𝑃(𝑛) benar untuk
semua bilangan bulat 𝑛 ≥ 𝑛0
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Nama
kelompok Table of Content Question
𝑃(𝑛0) benar
1
Jika 𝑃(𝑛) benar, maka 𝑃(𝑛 + 1)
juga benar untuk setiap 𝑛 ≥ 𝑛0,
sehingga 𝑃(𝑛) benar untuk
semua bilangan bulat 𝑛 ≥ 𝑛0.
2
Untuk
membuktikan 𝑃(𝑛)
benar, cukup
ditunjukkan:
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Nama
kelompok Table of Content Question
Contoh
• Basis induksi:
Untuk n = 4:
4! = 24 dan 24
= 16, sehingga 4! > 24
. Jadi P(4) benar.
Pernyataan: Untuk semua bilangan bulat positif 𝑛 ≥ 4, jumlah bilangan
bulat positif n adalah 𝑛! > 𝟐𝒏
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Nama
kelompok Table of Content Question
Contoh
• Langkah induksi:
andaikan P(n) benar, yaitu n! > 2𝑛 untuk semua bilangan bulat positif n ≥ 4.
akan dibuktikan P(n + 1) juga benar yaitu (n + 1)! > 2(𝑛+1).
Langkah pembuktiannya sebagai berikut:
(n + 1)! = (n + 1)n!
> (n + 1)2𝑛
(berdasarkan hipotesis induksi)
> 2.2𝑛
= 2𝑛+1
(karena n ≥ 4 maka (n + 1) ≥ 5 > 2)
Pernyataan: Untuk semua bilangan bulat positif 𝑛 ≥ 4, jumlah bilangan
bulat positif n adalah 𝑛! > 𝟐𝒏
• jadi (n + 1)! > 2(𝑛+1). Dengan kata lain P(n + 1) benar untuk setiap n ≥4.
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Nama
kelompok Table of Content Question
Contoh
• kesimpulan:
karena P(4) dan P(n + 1) terbukti benar untuk setiap n ≥ 4. maka P(n) benar untuk
semua
bilangan bulat positif n ≥ 4.
Pernyataan: Untuk semua bilangan bulat positif 𝑛 ≥ 4, jumlah bilangan
bulat positif n adalah 𝑛! > 𝟐𝒏
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Nama
kelompok Table of Content Question
Studi kasus
Di kantor pos tersedia perangko 3 sen dan 5 sen. Biaya pos
pengiriman surat menggunakan kedua perangko tersebut.
Buktikan pernyataan “untuk membayar biaya pos sebesar n
sen (n ≥ 8) selalu dapat digunakan hanya perangko 3 sen
perangko 5 sen saja” adalah benar.
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Nama
kelompok Table of Content Question
Studi kasus
Basis induksi: untuk membayar biaya pos sebesar 8 sen,
dapat digunakan satu buah perangko 3 sen dan satu buah
perangko 5 sen saja. Ini jelas benar.
Langkah induksi: andaikan P(n benar, yaitu untuk
membayar biaya pos sebesar n(n ≥ 8) sen dapat
digunakan perangko 3 sen dan 5 sen (hipotesis induksi).
Kita harus menunjukkan bahwa P(n + 1) juga benar,
yaitu untuk membayar biaya pos sebesar n + 1 sen juga
dapat menggunakan perangko 3 sen dan perangko 5
sen. Sehingga ada dua kemungkinan yang perlu
diperiksa yaitu,
University of Marci Faree
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Nama
kelompok Table of Content Question
Studi kasus
Kemungkinan pertama, misalkan kita membayar biaya pos
senilai n sen dengan sedikitnya satu perangko 5 sen. Dengan
mengganti satu buah perangko 3 sen maka akan diperoleh
susunan perangko senilai n + 1
Kemungkinan kedua, jika tidak ada perangko 5 sen yang
digunakan, biaya pos senilai n sen menggunakan perangko 3
sen semuanya. Karena n ≥ 8, setidaknya harus digunakan tiga
buah perangko 3 sen. Dengan mengganti tiga buah perangko
3 dengan dua buah perangko 5 sen akan dihasikan nilai
perangko n+ 1 sen.
Karena basis dan langkah induksi benar, maka proposisi
diatas terbukti benar.
University of Marci Faree
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home Table of Content Question
Nama
kelompok
Prinsip induksi
kuat
Prinsip induksi kuat merupakan salah satu metode
penting dalam membuktikan suatu pernyataan
matematis yang terkait dengan bilangan bulat positif.
University of Marci Faree
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home Table of Content Question
Nama
kelompok
Prinsip ini memiliki
dua langkah utama:
Langkah dasar: Pernyataan
tersebut harus terbukti benar
untuk bilangan bulat pertama,
yaitu 1
1
Langkah induksi: Pernyataan
tersebut diasumsikan benar
untuk suatu bilangan bulat
positif k, dan kemudian kita
membuktikan bahwa
pernyataan tersebut juga benar
untuk bilangan bulat k+1.
2
University of Marci Faree
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home Table of Content Question
Nama
kelompok
Contoh
• Langkah Dasar: Terbuktikan untuk n = 1.
Pernyataan: Untuk setiap bilangan bulat positif n, 𝟐𝒏 > n.
• Langkah Induksi: Asumsi 2𝑘 > k, kemudian buktikan 2(𝐾+1) > k+1.
University of Marci Faree
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home Table of Content Question
Nama
kelompok
Contoh
• Berdasarkan asumsi, kita memiliki: 2(𝐾+1)
= 2 * 2𝐾
.Kita juga tahu bahwa 2𝐾
> k
(berdasarkan asumsi). Sehingga, 2(𝐾+1) = 2 * 2𝐾 > 2 * k. Kita juga tahu bahwa 2 *
k > k+1 untuk setiap k > 1. Dengan demikian, 2(𝐾+1)
> 2 * k > k + 1.
Pernyataan: Untuk setiap bilangan bulat positif n, 𝟐𝒏 > n.
• Jadi, pernyataan benar untuk k+1 jika benar untuk k.
• Dengan menggunakan prinsip induksi kuat, kita dapat membuktikan bahwa untuk
setiap bilangan bulat positif n, 2𝑛
> n.
University of Marci Faree
FOR YOUR LISTENING!
Thank
You
So
Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4
Home Table of Content
Nama
kelompok Question
M
A
T
E
M
A
T
I
K
A
D
I
S
K
R
I
T

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a induksi matematika.pptx

Tugas makalah bahasa indonesia.
Tugas makalah bahasa indonesia.Tugas makalah bahasa indonesia.
Tugas makalah bahasa indonesia.
ovalainita
 
Bilangan prima dan tfm ( teori & aplikasi )
Bilangan prima dan tfm ( teori & aplikasi )Bilangan prima dan tfm ( teori & aplikasi )
Bilangan prima dan tfm ( teori & aplikasi )
Indra Gunawan
 

Semelhante a induksi matematika.pptx (20)

Induksi Matematika 1 (1).pptx
Induksi Matematika 1 (1).pptxInduksi Matematika 1 (1).pptx
Induksi Matematika 1 (1).pptx
 
INDUKSI MATEMATIK
 INDUKSI MATEMATIK INDUKSI MATEMATIK
INDUKSI MATEMATIK
 
Induksi matematika
Induksi matematikaInduksi matematika
Induksi matematika
 
Rpp kd 3.1 induksi matematika fix
Rpp kd 3.1 induksi matematika fixRpp kd 3.1 induksi matematika fix
Rpp kd 3.1 induksi matematika fix
 
Induksi Matematika
Induksi MatematikaInduksi Matematika
Induksi Matematika
 
Induksi matematika
Induksi matematikaInduksi matematika
Induksi matematika
 
Induksi
InduksiInduksi
Induksi
 
11841986
1184198611841986
11841986
 
Kuliah 4 induksi matematika
Kuliah 4   induksi matematikaKuliah 4   induksi matematika
Kuliah 4 induksi matematika
 
Induksi Matematika Kelas 12
Induksi Matematika Kelas 12Induksi Matematika Kelas 12
Induksi Matematika Kelas 12
 
Induksi matematika kls xii
Induksi matematika kls xiiInduksi matematika kls xii
Induksi matematika kls xii
 
Induksi Matematika
Induksi MatematikaInduksi Matematika
Induksi Matematika
 
Rekursi dan Induksi Matematika
Rekursi dan Induksi MatematikaRekursi dan Induksi Matematika
Rekursi dan Induksi Matematika
 
Tugas makalah bahasa indonesia.
Tugas makalah bahasa indonesia.Tugas makalah bahasa indonesia.
Tugas makalah bahasa indonesia.
 
Induksi matematik
Induksi matematikInduksi matematik
Induksi matematik
 
Induksi mtk
Induksi mtkInduksi mtk
Induksi mtk
 
Esai
EsaiEsai
Esai
 
Hati hati generalisasi
Hati hati generalisasiHati hati generalisasi
Hati hati generalisasi
 
Dasar-dasar Teknik Perhitungan
Dasar-dasar Teknik PerhitunganDasar-dasar Teknik Perhitungan
Dasar-dasar Teknik Perhitungan
 
Bilangan prima dan tfm ( teori & aplikasi )
Bilangan prima dan tfm ( teori & aplikasi )Bilangan prima dan tfm ( teori & aplikasi )
Bilangan prima dan tfm ( teori & aplikasi )
 

Último

Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 

Último (20)

MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxPelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 

induksi matematika.pptx

  • 1. University of Marci Faree Table of Content Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Question Nama kelompok Kelompok 1 INDUKSI MATEMATIKA M A T E M A T I K A D I S K R I T Hom e
  • 2. University of Marci Faree Table of Content Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home • Achmad Zea C Shiraath D (22091397040) • Ahmad Isha Latif Qolbi (22091397041) • Ibnu Salim H (22091397043) • Septi Isdayanna (22091397045) • Kevin Cahyo Pratama Nama kelompok M A T E M A T I K A D I S K R I T Question
  • 3. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Table of Content BAB 1 Pengertian nduksi matematika dan bentuk umum induksi matematika BAB 2 Prinsip induksi sederhana BAB 3 Prinsip induksi yang dirampatkan BAB 4 Prinsip induksi kuat Nama kelompok M A T E M A T I K A D I S K R I T Question
  • 4. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home M A T E M A T I K A D I S K R I T Table of Content Pengertian induksi matematika Nama kelompok Induksi matematika adalah metode pembuktian untuk proposisi yang berkaitan dengan bilangan bulat. Question
  • 5. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home M A T E M A T I K A D I S K R I T Table of Content Pengertian induksi matematika Nama kelompok Melalui induksi matematika kita dapat mengurangi Langkah- Langkah pembuktian bahwa semua bilangan bulat termasuk ke dalam suatu himpunan kebenaran dengan hanya sejumlah Langkah terbatas. Sehingga tanpa induksi matematika, kita tentu membuktikannya dengan mencoba semua bilangan bulat, yang sudah jelas itu tidak mungkin Question
  • 6. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Table of Content Setiap bilangan bulat positif n (n ≥ 2) dapat dinyatakan sebagai perkalian dari (satu atau lebih) bilangan prima. 1 Untuk semua n ≥ 1, 𝑛3 + 2𝑛 adalah kelipatan 3 2 Bentuk umum induksi matematika: Nama kelompok Question M A T E M A T I K A D I S K R I T
  • 7. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Table of Content Di dalam sebuah pesta, setiap tamu berjabat tangan dengan tamu lainnya hanya sekali saja. Jika ada n orang tamu maka jumlah jabat tangan yang terjadi adalah n(n-1)/2. 3 Banyaknya himpunan bagian yang dapat dibentuk dari sebuah himpunan yang beranggotakan n elemen adalah 2𝑛 4 Bentuk umum induksi matematika: Nama kelompok Question M A T E M A T I K A D I S K R I T
  • 8. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home M A T E M A T I K A D I S K R I T Nama kelompok Table of Content Prinsip induksi sederhana Prinsip induksi sederhana adalah salah satu teknik penting dalam matematika diskrit yang digunakan untuk membuktikan bahwa suatu pernyataan matematis benar untuk semua bilangan bulat positif. Question
  • 9. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home M A T E M A T I K A D I S K R I T Nama kelompok Table of Content Prinsip ini memiliki dua langkah utama: Basis induksi: Pertama, pernyataan harus dibuktikan benar untuk nilai awal tertentu (biasanya n=1 atau n=0). 1 Langkah induksi: Selanjutnya, diasumsikan bahwa pernyataan benar untuk suatu bilangan bulat positif n, dan kemudian dibuktikan bahwa pernyataan itu juga benar untuk n+1. 2 Question
  • 10. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Nama kelompok Table of Content Contoh M A T E M A T I K A D I S K R I T • Langkah 1 - Basis Induksi: Pernyataan tersebut harus dibuktikan benar untuk n=1. Pernyataan: Untuk setiap bilangan bulat positif n, jumlah bilangan bulat positif pertama n adalah n(n+1)/2. • Jumlah bilangan bulat positif pertama adalah 1, dan n(n+1)/2 = 1(1+1)/2 = 1. Oleh karena itu, pernyataan tersebut benar untuk n=1. Question
  • 11. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Nama kelompok Table of Content Contoh M A T E M A T I K A D I S K R I T • Langkah 2 - Langkah Induksi: Diasumsikan bahwa pernyataan tersebut benar untuk suatu bilangan bulat positif n, dan kemudian dibuktikan bahwa pernyataan itu juga benar untuk n+1. Pernyataan: Untuk setiap bilangan bulat positif n, jumlah bilangan bulat positif pertama n adalah n(n+1)/2. • Misalkan pernyataan tersebut benar untuk n. Dalam hal ini, jumlah bilangan bulat positif pertama n+1 adalah jumlah bilangan bulat positif pertama n ditambah n+1. Menurut asumsi induksi, jumlah bilangan bulat positif pertama n adalah n(n+1)/2, sehingga: Question
  • 12. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Nama kelompok Table of Content Contoh M A T E M A T I K A D I S K R I T • jumlah bilangan bulat positif pertama n+1 = n(n+1)/2 + (n+1) = (𝑛2 + n)/2 + (n+1) = (𝑛2 + n + 2n + 2)/2 = (𝑛2 + 3n + 2)/2 = (n+1)(n+2)/2 Pernyataan: Untuk setiap bilangan bulat positif n, jumlah bilangan bulat positif pertama n adalah n(n+1)/2. • Oleh karena itu, pernyataan tersebut juga benar untuk n+1. Question
  • 13. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Nama kelompok Table of Content Contoh M A T E M A T I K A D I S K R I T • Karena pernyataan tersebut benar untuk n=1 dan jika benar untuk n, maka benar juga untuk n+1, maka dapat disimpulkan bahwa pernyataan tersebut benar untuk semua bilangan bulat positif. Dengan demikian, prinsip induksi sederhana digunakan untuk membuktikan bahwa jumlah bilangan bulat positif pertama n adalah n(n+1)/2. Pernyataan: Untuk setiap bilangan bulat positif n, jumlah bilangan bulat positif pertama n adalah n(n+1)/2. Question
  • 14. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Table of Content Studi Kasus Dari gambar (a) disamping, dapat kita lihat terdapat 4 domino yang ditata rapi dengan jarak berdekatan. Sehingga, jika kita mendorong domino "k" ke arah kanan, maka domino tersebut akan merobohkan domino nomor "(k+1)", begitu seterusnya. Hal itu bisa kita lihat pada gambar (b). Gambar (c) menunjukkan bahwa dorongan terhadap domino pertama merupakan analogi dari bilangan 1 menjadi anggota himpunan x. Sehingga, pada akhirnya semua domino akan roboh. Dengan kata lain, domino yang mempunyai nilai bilangan asli akan roboh. M A T E M A T I K A D I S K R I T Question Nama kelompok
  • 15. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Table of Content Penerapan Misalkan ada satu deret bilangan asli 1,2,3,4,...,n. Jumlah deret bilangan (Sn) untuk n=3 adalah 1+2+3=6 dan untuk n=4 adalah 1+2+3+4=10, begitu seterusnya. Dari pola tersebut, dapat diperoleh rumus Sn = n(n+1)/2. M A T E M A T I K A D I S K R I T Question Nama kelompok
  • 16. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Table of Content Pembuktian Untuk membuktikan bahwa rumus diatas benar, kita menggunakan prinsip efek domino. Jika domino pertama jatuh, maka domino kedua harus jatuh. Dan jika domino kedua jatuh, maka domino ketiga juga harus jatuh, begitu seterusnya sampai domino ke n. Dari prinsip tersebut, kita dapat membahasakannya secara matematis melalui tiga langkah, yaitu: M A T E M A T I K A D I S K R I T Question Nama kelompok
  • 17. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Table of Content Pembuktian M A T E M A T I K A D I S K R I T Basis induksi : n=1 (benar) Dengan mengacu pada efek domino secara matematis, kita masukkan n=1 ke rumus Sn. S1 = 1(1+1)/2 = 1. Langkah induksi : n=k (benar)Sk = k(k+1)/2 Hipotesis induksi : jika rumus benar untuk n=k, maka rumus tersebut juga harus benar untuk n=(k+1). Sk+1 = (k+1)(k+2)/2 Rumus tersebut diperoleh dari : Sk+1 = 1+2+3+4+...+k+(k+1) Sk+1 = [1+2+3+4+...+k] + (k+1) Sk+1 = Sk + (k+1) Sk+1 = k(k+1)/2 + (k+1) Sk+1 = (k+1)(k/2 +1) Sk+1 = (k+1)((k+1)+1 / 2) Jadi, rumus penjumlahan deret Sn benar untuk n=k+1 Question Nama kelompok
  • 18. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home M A T E M A T I K A D I S K R I T Nama kelompok Table of Content Question Prinsip induksi yang dirampatkan • Prinsip induksi sederhana hanya bisa dipakai untuk n ≥ 1. • Untuk sembarang n ≥ 𝑛0 kita menggunakan prinsip induksi yang dirampatkan. • Misal 𝑃(𝑛) adalah proposisi (pernyataan) tentang bilangan bulat. Akan dibuktikan 𝑃(𝑛) benar untuk semua bilangan bulat 𝑛 ≥ 𝑛0
  • 19. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home M A T E M A T I K A D I S K R I T Nama kelompok Table of Content Question 𝑃(𝑛0) benar 1 Jika 𝑃(𝑛) benar, maka 𝑃(𝑛 + 1) juga benar untuk setiap 𝑛 ≥ 𝑛0, sehingga 𝑃(𝑛) benar untuk semua bilangan bulat 𝑛 ≥ 𝑛0. 2 Untuk membuktikan 𝑃(𝑛) benar, cukup ditunjukkan:
  • 20. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home M A T E M A T I K A D I S K R I T Nama kelompok Table of Content Question Contoh • Basis induksi: Untuk n = 4: 4! = 24 dan 24 = 16, sehingga 4! > 24 . Jadi P(4) benar. Pernyataan: Untuk semua bilangan bulat positif 𝑛 ≥ 4, jumlah bilangan bulat positif n adalah 𝑛! > 𝟐𝒏
  • 21. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home M A T E M A T I K A D I S K R I T Nama kelompok Table of Content Question Contoh • Langkah induksi: andaikan P(n) benar, yaitu n! > 2𝑛 untuk semua bilangan bulat positif n ≥ 4. akan dibuktikan P(n + 1) juga benar yaitu (n + 1)! > 2(𝑛+1). Langkah pembuktiannya sebagai berikut: (n + 1)! = (n + 1)n! > (n + 1)2𝑛 (berdasarkan hipotesis induksi) > 2.2𝑛 = 2𝑛+1 (karena n ≥ 4 maka (n + 1) ≥ 5 > 2) Pernyataan: Untuk semua bilangan bulat positif 𝑛 ≥ 4, jumlah bilangan bulat positif n adalah 𝑛! > 𝟐𝒏 • jadi (n + 1)! > 2(𝑛+1). Dengan kata lain P(n + 1) benar untuk setiap n ≥4.
  • 22. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home M A T E M A T I K A D I S K R I T Nama kelompok Table of Content Question Contoh • kesimpulan: karena P(4) dan P(n + 1) terbukti benar untuk setiap n ≥ 4. maka P(n) benar untuk semua bilangan bulat positif n ≥ 4. Pernyataan: Untuk semua bilangan bulat positif 𝑛 ≥ 4, jumlah bilangan bulat positif n adalah 𝑛! > 𝟐𝒏
  • 23. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home M A T E M A T I K A D I S K R I T Nama kelompok Table of Content Question Studi kasus Di kantor pos tersedia perangko 3 sen dan 5 sen. Biaya pos pengiriman surat menggunakan kedua perangko tersebut. Buktikan pernyataan “untuk membayar biaya pos sebesar n sen (n ≥ 8) selalu dapat digunakan hanya perangko 3 sen perangko 5 sen saja” adalah benar.
  • 24. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home M A T E M A T I K A D I S K R I T Nama kelompok Table of Content Question Studi kasus Basis induksi: untuk membayar biaya pos sebesar 8 sen, dapat digunakan satu buah perangko 3 sen dan satu buah perangko 5 sen saja. Ini jelas benar. Langkah induksi: andaikan P(n benar, yaitu untuk membayar biaya pos sebesar n(n ≥ 8) sen dapat digunakan perangko 3 sen dan 5 sen (hipotesis induksi). Kita harus menunjukkan bahwa P(n + 1) juga benar, yaitu untuk membayar biaya pos sebesar n + 1 sen juga dapat menggunakan perangko 3 sen dan perangko 5 sen. Sehingga ada dua kemungkinan yang perlu diperiksa yaitu,
  • 25. University of Marci Faree Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home M A T E M A T I K A D I S K R I T Nama kelompok Table of Content Question Studi kasus Kemungkinan pertama, misalkan kita membayar biaya pos senilai n sen dengan sedikitnya satu perangko 5 sen. Dengan mengganti satu buah perangko 3 sen maka akan diperoleh susunan perangko senilai n + 1 Kemungkinan kedua, jika tidak ada perangko 5 sen yang digunakan, biaya pos senilai n sen menggunakan perangko 3 sen semuanya. Karena n ≥ 8, setidaknya harus digunakan tiga buah perangko 3 sen. Dengan mengganti tiga buah perangko 3 dengan dua buah perangko 5 sen akan dihasikan nilai perangko n+ 1 sen. Karena basis dan langkah induksi benar, maka proposisi diatas terbukti benar.
  • 26. University of Marci Faree M A T E M A T I K A D I S K R I T Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Table of Content Question Nama kelompok Prinsip induksi kuat Prinsip induksi kuat merupakan salah satu metode penting dalam membuktikan suatu pernyataan matematis yang terkait dengan bilangan bulat positif.
  • 27. University of Marci Faree M A T E M A T I K A D I S K R I T Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Table of Content Question Nama kelompok Prinsip ini memiliki dua langkah utama: Langkah dasar: Pernyataan tersebut harus terbukti benar untuk bilangan bulat pertama, yaitu 1 1 Langkah induksi: Pernyataan tersebut diasumsikan benar untuk suatu bilangan bulat positif k, dan kemudian kita membuktikan bahwa pernyataan tersebut juga benar untuk bilangan bulat k+1. 2
  • 28. University of Marci Faree M A T E M A T I K A D I S K R I T Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Table of Content Question Nama kelompok Contoh • Langkah Dasar: Terbuktikan untuk n = 1. Pernyataan: Untuk setiap bilangan bulat positif n, 𝟐𝒏 > n. • Langkah Induksi: Asumsi 2𝑘 > k, kemudian buktikan 2(𝐾+1) > k+1.
  • 29. University of Marci Faree M A T E M A T I K A D I S K R I T Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Table of Content Question Nama kelompok Contoh • Berdasarkan asumsi, kita memiliki: 2(𝐾+1) = 2 * 2𝐾 .Kita juga tahu bahwa 2𝐾 > k (berdasarkan asumsi). Sehingga, 2(𝐾+1) = 2 * 2𝐾 > 2 * k. Kita juga tahu bahwa 2 * k > k+1 untuk setiap k > 1. Dengan demikian, 2(𝐾+1) > 2 * k > k + 1. Pernyataan: Untuk setiap bilangan bulat positif n, 𝟐𝒏 > n. • Jadi, pernyataan benar untuk k+1 jika benar untuk k. • Dengan menggunakan prinsip induksi kuat, kita dapat membuktikan bahwa untuk setiap bilangan bulat positif n, 2𝑛 > n.
  • 30. University of Marci Faree FOR YOUR LISTENING! Thank You So Bab 1 Bab 2 Bab 3 Bab 4 Home Table of Content Nama kelompok Question M A T E M A T I K A D I S K R I T