1. BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Manajemen Perubahan adalah upaya yang dilakukan untuk mengelola akibat-akibat
yang ditimbulkan karena terjadinya perubahan dalam organisasi. Perubahan dapat terjadi
karena sebab-sebab yang berasal dari dalam maupun dari luar organisasi tersebut.
Perubahaan organisasi adalah perubahan yang terjadi pada pelaku organisasi, struktur
organisasi dan teknologi dalam suatu organisasi dalam rangka mengarah keefektifan.
Perubahan terjadi karena lingkungan yang tidak bebas dari ketidakpastian dan perubahan
bersifat pasti agar dapat tetap memiliki eksistensi dan dapat bertahan.
Perubahan mempunyai manfaat bagi kelangsungan hidup suatu organisasi, tanpa
adanya perubahan maka dapat dipastikan bahwa usia organisasi tidak akan bertahan lama.
Perubahan bertujuan agar organisasi tidak menjadi statis melainkan tetap dinamis dalam
menghadapi perkembangan jaman yang disertai dengan kemajuan teknologi.
B. Tujuan Perubahan Manajemen
1. Meningkatkan kemampuan organisasi untuk menampung akibat daripada perubahan
yang terjadi dalam berbagai bidang kehidupan dan terjadi di luar organisasi.
2. Meningkatkan peranan organisasi dalam turut menentukan arah perubahan yang
mungkin terjadi
3. Melakukan penyesuaian- penyesuuaian secara intern demi peningkatan kemampuan.
4. Meningkatkan daya tahan organisasi, bukan saja mampu tetap bertahan akan tetapi
juga untuk terus bertumbuh dan berkembang.
5. Mengendalikan suasana kerja sedemikian rupa sehingga para anggota organisasi
tetap merasa aman dan terjamin meskipun terjadi perubahan-perubahan di dalam dan
di luar organisasi.
C. Jenis-jenis Perubahan
1. Perubahan Yang Direncanakan
Merupakan perubahan yang direncanakan atau yang mempunyai tujuan.
Sasaran perubahan yang direncanakan adalah untuk mempertahankan organisasi
tersebut agar tetap seperti sekarang ini dan dapat hidup terus. Perubahan yang
direncanakan dapat diartikan sebagai sebuah usaha sistematik untuk mendesain ulang
suatu organisasi dengan cara yang akan membantunya melakukan adaptasi pada
perubahan yang terjadi pada lingkungan eksternal atau mencapai sasaran baru.
2. 2. Perubahan Yang Tidak Direncanakan
Merupakan perubahan yang tidak direncanakan terjadi begitu saja karena
lingkungan yang mempengaruhi dan mulanya tidak memiliki tujuan yang terencana.
D. Faktor Pendorong Peerubahan
1. Kekuatan Kompetitif
Kompetisi (persaingan) adalah keadaan di mana ada beberapa pihak atau
organisasi yang memiliki tujuan atau spesifikasi sejenis dalam satu situasi yang
bersaing untuk mencapai tujuannya secara maksimal. Kompetisi merupakan suatu
kekuatan untuk merubah, karena jika suatu organisasi tidak sesuai, kurang atau
melebihi pesaingnya dalam efisiensi, kualitas, atau kemampuan untuk inovasi baru
atau pengembangan barang dan jasa maka dia tidak akan bisa bertahan dalam kondisi
persaingan tersebut. Hal tersebut dapat menyebabkan suatu organisasi kolaps,
sehingga dengan kekuatan ini organisasi akan terus melakukan perubahan agar tetap
bisa bertahan dalam persaingan tersebut.
2. Kekuatan Ekonomi
Kondisi perekonomian, baik itu secara lokal, nasioanl, maupun global sangat
mempengaruhi keadaan suatu organisasi dalam mengambil keputusan dalam
mengelola organisasi tersebut untuk tetap dalam jalur yang direncanakan semula atau
melakukan perubahan untuk mengimbangi keadaan perekonomian. Perekonomian
yang menyebabkan perubahan adalah keadaan yang cenderung labil (tidak tetap).
Keadaan ini bisa berupa perubahan sistem, ideologi perekonomian, moneter, dsb.
3. Kekuatan Politik
Baik secara langsung maupun tidak tanpa disadari politik menjadi slah satu
pemicu banyak perubahan karena politik akan banyak mengintervensi berbagai
bidang. Pergantian sistem politik, dominasi politik oleh pihak tertentu, dan keadaan
politik yang tidak stabil bisa turut mengubah kondisi masyarakat. Maka organisasi
harus melihat dengan teliti politik seperti apa yang sedang berjalan dan peluang atau
perubahan apa yang perlu dilakukan.
4. Kekuatan Global
Kekuatan global sangat kompleks dan besar pengaruhnya bagi organisasi.
Kekuatan global yang semakin menguasai banyak segi kehidupan memicu
munculnya banyak perubahan, yang bahkan mungkin menuntut organisasi
merombak banyak bagian, mulai dari struktur sampai sistem. Bentuk keleluasaan
3. global seperti ekspansi pasar asing, perdagangan bebas menuntut kebutuhan untuk
beradaptasi lebih baik terhadap kebudayaan nasional dan nilai politik, ekonomi,
sosial, dan busaya ni negara mana organisasi itu berada.
5. Kekuatan Demografi dan Sosial
Konsep ini berkaitan dengan kondisi kependudukan, masyarakat, orang per
orang, karyawan, atau anggota organisasi yang terkait dengan kondisi sosial. Untuk
mengatur orang-orang yang berbeda dalam organisasi harus ada cara yang efektif
untuk memahami, mengendalikan, mengawasi, dan memotivasi orang-orang
tersebut. Sehingga keadaan ini mau tidak mau mendorong organisasi untuk berubah
mengikuti perkembangan.
6. Kekuatan Etis
Organisasi juga penting untuk mengambil langkah untuk meningkatkan
tingkah laku etis untuk menghadapi pemerintahan yang meningkat, kebutuhan sosial,
dan politik agar lebih bertanggung jawab dan tingkah laku kerja sama yang jujur.
Banyak organisasi perlu membuat perubahan yang memungkinkan manajer dan
pekerja pada semua tingkat untuk melaporkan tindakan tidak etis sehingga suatu
organisasi bisa lebih cepat menghilangkan suatu tingkah laku kurang etsi dan
melindungi minat umum dari anggota dan pelanggannya.
E. Proses perubahan (Lewin)
1. Pertama, mencairkan: mengurangi kekuatan untuk mengurangi status quo,
menciptakan kebutuhan akan perubahan, meminimalisasi tantangan terhadap
perubahan seperti memberikan masalah proaktif – orang butuh berubah
2. Kedua, memindahkan: mengembangkan perilaku, nilai dan sikap yang baru
3. Ketiga, membekukan kembali: memperkuat, mengevaluasi, membuat modifikasi
konstruktif
F. Konsep perubahan
1. First order change : berlangsung terus menerus & bukan perubahan besar bagi
keseluruhan organisasi
2. Second order change: perubahan radikal semua organisasi
G. Karakteristik agen perubahan (Wireman, 1998)
1. Kreatifitas – visi mendorong adanya pemikiran masa depan
2. Keteguhan hati – mengakui apa yang terjadi di masa lalu & mampu melihat
perbedaannya
4. 3. Visibilitas – kemampuan untuk melihat & memberikan dukungan terhadap ide &
tindakan seseorang
4. Ketekunan – kesabaran & kamantapan usaha yang dibutuhkan untuk mencapai hasil
5. Dorongan motivasi – tidak pernah mundur & menyerah apa yang telah dilakukan &
selalu mendorong pada peluang ke depan
H. Kegagalan Perubahan
1. Manajer tidak menguasai prinsip manajemen perubahan
2. Manajer tergoda pada “solusi mudah” dan “perbaikan cepat”
3. Manajer tidak menganggap penting aspek budaya dan kepemimpinan dalam
perubahan
4. Manajer mengabaikan aspek manusia dalam mengelola perubahan
I. Resistensi terhadap perubahan
1. Ketakutan karena ketidakpastian
2. Mengganggu kebiasaan
3. Faktor ekonomi
4. Takut mengalami kegagalan
5. Beban kerja berlebihan
6. Hilangnya status atau keamanan kerja
7. Tidak memahami manfaat perubahan
8. Menimbulkan ketidak puasan
9. Menggoyang kemapanan
10. Membongkar ketidak beresan
11. Membawa resiko kerugian
12. Mengundang kerawanan baru
13. Menyakitkan perasaan
14. Menghilangkan keuntungan
15. Mengancam kekuasaan
16. Menghancurkan kesepakatan
J. Langkah Praktik Perubahan
1. Membuat perasaan genting
2. Menggerakan komitmen melalui diagnosis bersama atas permasalahan
3. Membuat sebuah koalisi
4. Mengembangkan sebuah visi bersama
5. Komunikasikan visi: cara-sederhanakan, gunakan berbagai forum, pengulangan, dan
keteladanan
6. Bantulah karyawan untuk membuat perubahan
5. 7. Buatlah kemenangan jangka pendek- produk baru
8. Konsolidasikan yang didapat dan hasilkan lebih banyak perubahan
9. Tentukan cara baru dalam melakukan segala hal dalam budaya perusahaan
10. Kontrollah kemajuannya & sesuaikan visi saat diperlukan
K. Solusi Atas Penolakan Perubahan
1. Komunikasi
2. Partisipasi
3. Jaminan
4. Alasan yang tepat / kepastian
5. Negosiasi
6. Reward
7. Penggunaan kekuatan
6. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Keefektifan organisasi seringkali menuntut implementasi perubahan. Hampir semua
organisasi selalu memperkenalkan perubahan-perubahan kecil yang adaptif. Organisasi yang
menghadapi perubahan lingkungan yang cepat mencari fleksibilitas dalam struktur mereka.
Perubahan pada dasarnya menuntut fleksibilitas, inovasi, dan tanggapan yang cepat.
Saat ini, telah banyak kita temukan berbagai perubahan yang dilakukan oleh sebuah
organisasi demi bertahan di lingkungannya dan mewujudkan tujuan-tujuan tertentu yang
diharapkan akan membuat organisasi tersebut bisa terus bertahan menghadapi persaingan
yang kian kentara di tengah majunya zaman.
Perubahan mempunyai manfaat bagi kelangsungan hidup suatu organisasi, tanpa
adanya perubahan maka dapat dipastikan bahwa usia organisasi tidak akan bertahan lama.
Perubahan bertujuan agar organisasi tidak menjadi statis melainkan tetap dinamis dalam
menghadapi perkembangan jaman yang disertai dengan kemajuan teknologi.
Tujuan utama dari terjadinya perubahan adalah untuk meningkatkan kemampuan
organisasi dari setiap dan semua orang di dalam organisasi yang pada gilirannya memang
biasanya tercermin dalam peningkatan kemampuan organisasi sebagai keseluruhan.
B. Tujuan
1. Dapat mengetahui jalanya suatu manajemen.
2. Dapat mengetahui hal hal yang mungkin terjadi dalam suatu manajemen .
3. Dapat mengatasi masalh dalam suatu manajemen.
C. Batasan Masalah
Batasab masalah yang dapat kami ajukan, yaitu kami hanya menjelaskan tentang
konsep berubah dalam manajemen
7. KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb.
Marilah kita panjatkan puji syukur kehadiraj Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
limpahan rahmat dan hidayah-Nyalah kita diberikan nikmat kesehatan hingga sampai
sekarang ini. Dan tak lupa pula shalawat serta salam kita haturkan kepada junjungan kita
Nabi besar Muhammad SAW. Serta para sahabat-sahabat-Nya, pengikut-pegikutnya hingga
akhir zaman. Dimana yang telah mengajarkan iman dan islam kepada kita, sehingga kita
dapat menikmati indahnya keimanan dan Islam.
Dengan penuh rasa syukur kami ucapkan karena dapat menyelesaikan tugas
Manajemen dan Kepemimpinan ini, yang diberikan oleh dosen Ns. Wd. Nurlaila, S.Kep,
kepada kami sebagai tugas dalam mengikuti proses pembelajaran mata kuliah Manajemen
dan Kepemimpinan. Dalam penulisan dan penyusuan kata-kata pada tugas ini masih
banyak kesalahan penulisan, untuk itu kami selaku penulis mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun dari semua pambaca demi kesempurnaan makalah ini di masa
yang akan datang.
Akhir kata semoga Makalah ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita semua.
Amin. Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Raha,17 september 2012
Penulis,
8. BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Manajemen perubahan adalah upaya yang dilakukan untuk mengelola akibat-akibat
yang ditimbulkan karena terjadinya perubahan dalam organisasi,
2. Perubahan bertujuan agar organisasi tidak menjadi statis melainkan tetap dinamis
dalam menghadapi perkembangan jaman yang disertai dengan kemajuan
teknologi.
3. Tujuan utama dari terjadinya perubahan adalah untuk meningkatkan kemampuan
organisasi dari setiap dan semua orang di dalam organisasi yang pada gilirannya
memang biasanya tercermin dalam peningkatan kemampuan organisasi sebagai
keseluruhan.
B. Saran
1. Semoga makalh ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan pencari materi.
9. DAFTAR ISI
Halaman sampul………………………………………………………………………………i
Kata pengantar……………………………………………………………………………….ii
Dafta isi…………………………………………………………………………………….iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang……………………………………………………………………………1
B. Tujuan …………..……………………………………………………………………….1
C. Batasan masalah ………………………………………………………………………….1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian ……………………………….……………………………………...……….2
B. Tujuan Perubahan Manajemen…………..………………………..…………….…………2
C. Jenis-Jenis Perubahan………………………………………….…………………………2
D. Faktor Pendorong Perubahan…...………………..……….……………..…………........3
E. Poses Perubahan………………………….……………………………………………...4
F. Konsep Perubahan……………………………………….………………………………5
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan……………………………………………………………………………...12
B. Saran ………………….…………………………………………………...….………….13
DAFTAR PUSTAKA
11. MAKALAH MANAJEMEN DAN KEPEMIMPINAN
DOSEN : Ns. Wd. Nurlaila, S.Kep
OLEH
KELOMPOK II (DUA)
LA GOLO
LM. YASIR
JAINUDDIN
NUR IKRA
MUHLIS
LA SARI
MASHURI KASENG
LD. HAERUN JAYA
LD. ALMAN RAHMAT
LD. ISMAIL MENDI
IRWAN BUDHI UTMO O.B
LD. SAFARUDIN
AKADEMI
KEPERAWATAN (AKPER)