SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 11
Tinjauan terhadap tailing
mengandung unsur pencemar
Arsen (As), Merkuri (Hg), Timbal (Pb),
dan Kadmium (Cd)
dari sisa pengolahan bijih logam
 Ketika tailing dari suatu kegiatan
pertambangan dibuang di dataran atau
badan air, limbah unsur
 pencemar kemungkinan tersebar di sekitar
wilayah tersebut dan dapat menyebabkan
pencemaran lingkungan.
 Bahaya pencemaran lingkungan oleh arsen
(As), merkuri (Hg), timbal (Pb), dan kadmium
(Cd) mungkinterbentuk jika tailing
mengandung unsur-unsur tersebut tidak
ditangani secara tepat.
Arsen (As)
 Unsur ini merupakan salah satu hasil
sampingan dari proses pengolahan bijih
logam non-besi terutama emas, yang
mempunyai sifat sangat beracun dengan
dampak merusak lingkungan.
 Penambangan cebakan logam mengandung As
dan pembuangan tailing dengan keterlibatan
atmosfir akan mempercepat mobilisasi unsur
tersebut dan selanjutnya memasuki sistem
air permukaan ataumerembes ke dalam
akifer-akifer air tanah setempat.
 Akibat merugikan dari arsen bagi kesehatan
manusia adalah apabila terkandung >100 ppb
dalam air minum; dengan gejala keracunan
kronis berupa iritasi usus,kerusakan syaraf
dan sel, kelainan kulit atau melanoma serta
kanker usus. Ini terjadi di negara-negara
yangmemproduksi emas dan logam dasar di
antaranya Afrika selatan, Zimbabwe, India,
Thailand, Cina,Filipina,dan Meksiko
 Semua cebakan merkuri terbentuk dari larutan
hidrotermal di dalam segala jenis batuan yang
diakibatkan oleh kegiatan vulkanisma Tersier.
 Keracunan oleh merkuri nonorganik terutama
mengakibatkan terganggunya fungsi ginjal dan
hati. Disamping itu akan mengganggu sistem
enzim danmekanisma sintetik apabila berupa
ikatan dengan kelompok sulfur di dalam protein
dan enzim.
 Merkuri (Hg) organik dari jenis metil-merkuri
dapat memasuki placenta dan merusak janin
pada wanita hamil mengganggu saluran darah ke
otak serta menyebabkan kerusakan otak.
 Tercatat sejumlah kejadian tragis yang
disebabkan keracunan merkuri (Hg) di negara-
negara Jepang,
Guatemala, Irak, dan Pakistan (O’Neill, 1994).
Kasus keracunan di Minamata, Jepang adalah
pencemaran oleh pembuangan limbah industri
mengandung metilmerkuri ke dalam air danau
dan menyebabkan tercemarnya ikan didalamnya.
Sejumlah bayi menderita kerusakan otak serius,
dipercaya dilahirkan oleh para ibu yang telah
mengkonsumsi ikan tercemar merkuri. Di Irak,
Guatemala, dan Pakistan terjadi kematian ribuan
penduduk karena mengkonsumsi biji-bijian yang
telah tercemar metil-merkuri yang berasal dari
pembasmi hama serangga.
 Unsur Pb umumnya ditemukan berasosiasi
dengan Zn - Cu dalam tubuh bijih. Logam ini
penting dalam industri modern yang
digunakan untuk pembuatan pipa air karena
sifat ketahanannya terhadap korosi dalam
segala kondisi dan rentang waktu lama.
 Pigmen Pb juga digunakan untuk pembuatan
cat, baterai, dan campuran bahan bakar
bensin tetraethyl (Jensen et al.,1981).
 Timbal adalah unsur yang bersifat racun
kumulatif. Penyerapan unsur yang melebihi
nilai ambang batas oleh tubuh manusia akan
mengikat secara kuat sejumlah molekul asam
amino, haemoglobin, enzim, RNA, dan DNA.
Hal ini akan mengarah kepada kerusakan
saluran metabolik,hipertensi darah,
hiperaktif, dan kerusakan otak.
 Luasnya penyebaran unsur Pb di alam sebagian 3
besar disebabkan oleh limbah kendaraan
bermotor. Unsur ini mengalami peningkatan
ketika melibatkan atmosfir dan kemudian
mencemari tanah serta tanaman. Di daerah
padat penduduk (urban), anakanak menyerap
lebih banyak Pb daripada orang dewasa terutama
pada mereka yang kekurangan gizi dan
mempunyai perilaku mengkomsumsi makanan
tidak bersih atau berdebu, yang dapat
mengandung beberapa ribu ppm (1.000 – 3.000
µg Pb/kg). Di London Barat, banyak anak-anak
teridentifikasi menderita keracunan akut oleh Pb
(O’Neill, 1994).
 Kadmium merupakan hasil sampingan dari
pengolahan bijih logam seng (Zn), yang
digunakan sebagai pengganti seng.
 Senyawa kadmium juga digunakan bahan
kimia, bahan. Tinjauan terhadap tailing
mengandung unsur pencemar As, Hg, Pb, dan
Cd (D.Z. Herman) fotografi, pembuatan
tabung TV, cat, karet, sabun, kembang api,
percetakan tekstil dan pigmen untuk gelas
dan email gigi (Jensen et al., 1981).
 Di Jepang telah terjadi keracunan oleh Cd, yang
menyebabkan penyakit lumbago yang berlanjut ke
arah kerusakan tulang dengan akibat melunak dan
retaknya tulang (O’Neill, 1994).
 Organ tubuh yang menjadi sasaran keracunan Cd
adalah ginjal dan hati, apabila kandungan mencapai
200 µg Cd/gram (berat basah) dalam cortex ginjal
yang akan mengakibatkan kegagalan ginjal dan
berakhir pada kematian.
 Korban terjadi pada wanita pascamonopause yang
kekurangan gizi, kekurangan vitamin D dan kalsium.
 Penimbunan Cd dalam tubuh mengalami peningkatan
sesuai usia yaitu paruh-umur dalam tubuh pada
kisaran 20 – 30 tahun.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Pencemaran air dan sifat air tercemar 41615110007
Pencemaran air dan sifat air tercemar 41615110007Pencemaran air dan sifat air tercemar 41615110007
Pencemaran air dan sifat air tercemar 41615110007Arif_hermawan669
 
Pencemaran lingkungan
Pencemaran lingkunganPencemaran lingkungan
Pencemaran lingkunganrahayuzulfian
 
PENCEMARAN SUMBER DAYA AIR
PENCEMARAN SUMBER DAYA AIRPENCEMARAN SUMBER DAYA AIR
PENCEMARAN SUMBER DAYA AIRMawar 99
 
Pendidikan lingkungan hidup
Pendidikan lingkungan hidupPendidikan lingkungan hidup
Pendidikan lingkungan hidupADHP
 
Sains Tingkatan 1 ; Pencemaran Udara
Sains Tingkatan 1 ; Pencemaran UdaraSains Tingkatan 1 ; Pencemaran Udara
Sains Tingkatan 1 ; Pencemaran Udaratypo jungkook
 
Bab 3 pencemaran lingkungan
Bab 3 pencemaran lingkunganBab 3 pencemaran lingkungan
Bab 3 pencemaran lingkunganRETNO1974
 
membersihkan limbah dengan loncatan ion
membersihkan limbah dengan loncatan ionmembersihkan limbah dengan loncatan ion
membersihkan limbah dengan loncatan ionHenry Agrahadi
 
Bahaya jika toren air kotor
Bahaya jika toren air kotorBahaya jika toren air kotor
Bahaya jika toren air kotorHasan Khoso
 
TR kimia logam Kel 2 Kelimpahan Logam Golongan 2
TR kimia logam Kel 2 Kelimpahan Logam Golongan 2TR kimia logam Kel 2 Kelimpahan Logam Golongan 2
TR kimia logam Kel 2 Kelimpahan Logam Golongan 2DevitaAirin
 
Unsur unsur periode_empat
Unsur unsur periode_empatUnsur unsur periode_empat
Unsur unsur periode_empatfiqifazriana
 

Mais procurados (19)

PPT
PPTPPT
PPT
 
Polusi
PolusiPolusi
Polusi
 
Pencemaran air dan sifat air tercemar 41615110007
Pencemaran air dan sifat air tercemar 41615110007Pencemaran air dan sifat air tercemar 41615110007
Pencemaran air dan sifat air tercemar 41615110007
 
Pencemaran lingkungan
Pencemaran lingkunganPencemaran lingkungan
Pencemaran lingkungan
 
PENCEMARAN SUMBER DAYA AIR
PENCEMARAN SUMBER DAYA AIRPENCEMARAN SUMBER DAYA AIR
PENCEMARAN SUMBER DAYA AIR
 
Kelompok 2 air
Kelompok 2 airKelompok 2 air
Kelompok 2 air
 
Mekanisme dan dampak pencemaran air
Mekanisme dan dampak pencemaran airMekanisme dan dampak pencemaran air
Mekanisme dan dampak pencemaran air
 
Pendidikan lingkungan hidup
Pendidikan lingkungan hidupPendidikan lingkungan hidup
Pendidikan lingkungan hidup
 
Sains Tingkatan 1 ; Pencemaran Udara
Sains Tingkatan 1 ; Pencemaran UdaraSains Tingkatan 1 ; Pencemaran Udara
Sains Tingkatan 1 ; Pencemaran Udara
 
Bab 3 pencemaran lingkungan
Bab 3 pencemaran lingkunganBab 3 pencemaran lingkungan
Bab 3 pencemaran lingkungan
 
membersihkan limbah dengan loncatan ion
membersihkan limbah dengan loncatan ionmembersihkan limbah dengan loncatan ion
membersihkan limbah dengan loncatan ion
 
Eutrofikasi
EutrofikasiEutrofikasi
Eutrofikasi
 
New sulfida oksidan
New sulfida oksidanNew sulfida oksidan
New sulfida oksidan
 
Bahaya jika toren air kotor
Bahaya jika toren air kotorBahaya jika toren air kotor
Bahaya jika toren air kotor
 
MINAMATA
MINAMATAMINAMATA
MINAMATA
 
PENGENALAN TOKSIKOLOGI AKUATIK
PENGENALAN TOKSIKOLOGI AKUATIKPENGENALAN TOKSIKOLOGI AKUATIK
PENGENALAN TOKSIKOLOGI AKUATIK
 
Dampak limbah b3
Dampak limbah b3Dampak limbah b3
Dampak limbah b3
 
TR kimia logam Kel 2 Kelimpahan Logam Golongan 2
TR kimia logam Kel 2 Kelimpahan Logam Golongan 2TR kimia logam Kel 2 Kelimpahan Logam Golongan 2
TR kimia logam Kel 2 Kelimpahan Logam Golongan 2
 
Unsur unsur periode_empat
Unsur unsur periode_empatUnsur unsur periode_empat
Unsur unsur periode_empat
 

Semelhante a Studi kasus tailing

Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan LingkunganKegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan LingkunganDwi Nirwana_Chemistry
 
ILMU LINGKUNGAN
ILMU LINGKUNGANILMU LINGKUNGAN
ILMU LINGKUNGANM.Deaddy
 
Summary Chapter 2 Buku An Introduction to Aquatic Toxicology, M. Nikinmaa
Summary Chapter 2 Buku An Introduction to Aquatic Toxicology, M. NikinmaaSummary Chapter 2 Buku An Introduction to Aquatic Toxicology, M. Nikinmaa
Summary Chapter 2 Buku An Introduction to Aquatic Toxicology, M. NikinmaaNyak Nisa Ul Khairani
 
Logam berat.pdf
Logam berat.pdfLogam berat.pdf
Logam berat.pdfwaode18
 
372361170 toksikologi-logam-buku-2
372361170 toksikologi-logam-buku-2372361170 toksikologi-logam-buku-2
372361170 toksikologi-logam-buku-2yedigandasaputra
 
Laporan bioremediasi
Laporan bioremediasiLaporan bioremediasi
Laporan bioremediasidaeyah
 
Jurnal logam berat
Jurnal logam beratJurnal logam berat
Jurnal logam beratyolaprisci31
 
Keracunan bahan logam metaloid
Keracunan bahan logam metaloidKeracunan bahan logam metaloid
Keracunan bahan logam metaloidAhmad Baihaki
 
Logam berat b3 & dampak kesehatan
Logam berat b3 & dampak kesehatanLogam berat b3 & dampak kesehatan
Logam berat b3 & dampak kesehatansamson supeno
 
Live ur life makalah polusi air
Live ur life  makalah polusi airLive ur life  makalah polusi air
Live ur life makalah polusi airzidni9
 
Bab ix iad
Bab ix iadBab ix iad
Bab ix iadATOEL1
 
IAD Bab IX
IAD Bab IXIAD Bab IX
IAD Bab IXATOEL1
 
111654249 makalah-logam-berat
111654249 makalah-logam-berat111654249 makalah-logam-berat
111654249 makalah-logam-beratEfendy Berkahnya
 

Semelhante a Studi kasus tailing (20)

Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan LingkunganKegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
 
Kupang
KupangKupang
Kupang
 
ILMU LINGKUNGAN
ILMU LINGKUNGANILMU LINGKUNGAN
ILMU LINGKUNGAN
 
Summary Chapter 2 Buku An Introduction to Aquatic Toxicology, M. Nikinmaa
Summary Chapter 2 Buku An Introduction to Aquatic Toxicology, M. NikinmaaSummary Chapter 2 Buku An Introduction to Aquatic Toxicology, M. Nikinmaa
Summary Chapter 2 Buku An Introduction to Aquatic Toxicology, M. Nikinmaa
 
Logam berat.pdf
Logam berat.pdfLogam berat.pdf
Logam berat.pdf
 
Limbah Elektronik (e-Waste)
Limbah Elektronik (e-Waste)Limbah Elektronik (e-Waste)
Limbah Elektronik (e-Waste)
 
372361170 toksikologi-logam-buku-2
372361170 toksikologi-logam-buku-2372361170 toksikologi-logam-buku-2
372361170 toksikologi-logam-buku-2
 
Laporan bioremediasi
Laporan bioremediasiLaporan bioremediasi
Laporan bioremediasi
 
Jurnal logam berat
Jurnal logam beratJurnal logam berat
Jurnal logam berat
 
Keracunan bahan logam metaloid
Keracunan bahan logam metaloidKeracunan bahan logam metaloid
Keracunan bahan logam metaloid
 
Logam berat b3 & dampak kesehatan
Logam berat b3 & dampak kesehatanLogam berat b3 & dampak kesehatan
Logam berat b3 & dampak kesehatan
 
Live ur life makalah polusi air
Live ur life  makalah polusi airLive ur life  makalah polusi air
Live ur life makalah polusi air
 
Bab ix iad
Bab ix iadBab ix iad
Bab ix iad
 
IAD Bab IX
IAD Bab IXIAD Bab IX
IAD Bab IX
 
Presentation3
Presentation3Presentation3
Presentation3
 
Tugas apkom
Tugas apkomTugas apkom
Tugas apkom
 
Sartji taberima
Sartji taberimaSartji taberima
Sartji taberima
 
Kuliah 11
Kuliah 11Kuliah 11
Kuliah 11
 
Kuliah 11
Kuliah 11Kuliah 11
Kuliah 11
 
111654249 makalah-logam-berat
111654249 makalah-logam-berat111654249 makalah-logam-berat
111654249 makalah-logam-berat
 

Último

imunisasi measles rubella indonesia puskesmas
imunisasi measles rubella indonesia puskesmasimunisasi measles rubella indonesia puskesmas
imunisasi measles rubella indonesia puskesmasMhd Fardhan
 
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxMateri Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxRizkya19
 
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananan
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT KehutanananPATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananan
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananantrialamsyah
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...TitinSolikhah2
 
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiMemenAzmi1
 
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankRuang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankYunitaReykasari
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024SDNTANAHTINGGI09
 
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.pptsulistyaningsih20
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptAnggitBetaniaNugraha
 
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdfSoal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdfArfan Syam
 
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...rofinaputri
 

Último (11)

imunisasi measles rubella indonesia puskesmas
imunisasi measles rubella indonesia puskesmasimunisasi measles rubella indonesia puskesmas
imunisasi measles rubella indonesia puskesmas
 
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxMateri Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
 
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananan
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT KehutanananPATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananan
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananan
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
 
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
 
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankRuang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
 
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
 
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdfSoal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
 
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
 

Studi kasus tailing

  • 1. Tinjauan terhadap tailing mengandung unsur pencemar Arsen (As), Merkuri (Hg), Timbal (Pb), dan Kadmium (Cd) dari sisa pengolahan bijih logam
  • 2.  Ketika tailing dari suatu kegiatan pertambangan dibuang di dataran atau badan air, limbah unsur  pencemar kemungkinan tersebar di sekitar wilayah tersebut dan dapat menyebabkan pencemaran lingkungan.  Bahaya pencemaran lingkungan oleh arsen (As), merkuri (Hg), timbal (Pb), dan kadmium (Cd) mungkinterbentuk jika tailing mengandung unsur-unsur tersebut tidak ditangani secara tepat.
  • 3. Arsen (As)  Unsur ini merupakan salah satu hasil sampingan dari proses pengolahan bijih logam non-besi terutama emas, yang mempunyai sifat sangat beracun dengan dampak merusak lingkungan.  Penambangan cebakan logam mengandung As dan pembuangan tailing dengan keterlibatan atmosfir akan mempercepat mobilisasi unsur tersebut dan selanjutnya memasuki sistem air permukaan ataumerembes ke dalam akifer-akifer air tanah setempat.
  • 4.  Akibat merugikan dari arsen bagi kesehatan manusia adalah apabila terkandung >100 ppb dalam air minum; dengan gejala keracunan kronis berupa iritasi usus,kerusakan syaraf dan sel, kelainan kulit atau melanoma serta kanker usus. Ini terjadi di negara-negara yangmemproduksi emas dan logam dasar di antaranya Afrika selatan, Zimbabwe, India, Thailand, Cina,Filipina,dan Meksiko
  • 5.  Semua cebakan merkuri terbentuk dari larutan hidrotermal di dalam segala jenis batuan yang diakibatkan oleh kegiatan vulkanisma Tersier.  Keracunan oleh merkuri nonorganik terutama mengakibatkan terganggunya fungsi ginjal dan hati. Disamping itu akan mengganggu sistem enzim danmekanisma sintetik apabila berupa ikatan dengan kelompok sulfur di dalam protein dan enzim.  Merkuri (Hg) organik dari jenis metil-merkuri dapat memasuki placenta dan merusak janin pada wanita hamil mengganggu saluran darah ke otak serta menyebabkan kerusakan otak.
  • 6.  Tercatat sejumlah kejadian tragis yang disebabkan keracunan merkuri (Hg) di negara- negara Jepang, Guatemala, Irak, dan Pakistan (O’Neill, 1994). Kasus keracunan di Minamata, Jepang adalah pencemaran oleh pembuangan limbah industri mengandung metilmerkuri ke dalam air danau dan menyebabkan tercemarnya ikan didalamnya. Sejumlah bayi menderita kerusakan otak serius, dipercaya dilahirkan oleh para ibu yang telah mengkonsumsi ikan tercemar merkuri. Di Irak, Guatemala, dan Pakistan terjadi kematian ribuan penduduk karena mengkonsumsi biji-bijian yang telah tercemar metil-merkuri yang berasal dari pembasmi hama serangga.
  • 7.  Unsur Pb umumnya ditemukan berasosiasi dengan Zn - Cu dalam tubuh bijih. Logam ini penting dalam industri modern yang digunakan untuk pembuatan pipa air karena sifat ketahanannya terhadap korosi dalam segala kondisi dan rentang waktu lama.  Pigmen Pb juga digunakan untuk pembuatan cat, baterai, dan campuran bahan bakar bensin tetraethyl (Jensen et al.,1981).
  • 8.  Timbal adalah unsur yang bersifat racun kumulatif. Penyerapan unsur yang melebihi nilai ambang batas oleh tubuh manusia akan mengikat secara kuat sejumlah molekul asam amino, haemoglobin, enzim, RNA, dan DNA. Hal ini akan mengarah kepada kerusakan saluran metabolik,hipertensi darah, hiperaktif, dan kerusakan otak.
  • 9.  Luasnya penyebaran unsur Pb di alam sebagian 3 besar disebabkan oleh limbah kendaraan bermotor. Unsur ini mengalami peningkatan ketika melibatkan atmosfir dan kemudian mencemari tanah serta tanaman. Di daerah padat penduduk (urban), anakanak menyerap lebih banyak Pb daripada orang dewasa terutama pada mereka yang kekurangan gizi dan mempunyai perilaku mengkomsumsi makanan tidak bersih atau berdebu, yang dapat mengandung beberapa ribu ppm (1.000 – 3.000 µg Pb/kg). Di London Barat, banyak anak-anak teridentifikasi menderita keracunan akut oleh Pb (O’Neill, 1994).
  • 10.  Kadmium merupakan hasil sampingan dari pengolahan bijih logam seng (Zn), yang digunakan sebagai pengganti seng.  Senyawa kadmium juga digunakan bahan kimia, bahan. Tinjauan terhadap tailing mengandung unsur pencemar As, Hg, Pb, dan Cd (D.Z. Herman) fotografi, pembuatan tabung TV, cat, karet, sabun, kembang api, percetakan tekstil dan pigmen untuk gelas dan email gigi (Jensen et al., 1981).
  • 11.  Di Jepang telah terjadi keracunan oleh Cd, yang menyebabkan penyakit lumbago yang berlanjut ke arah kerusakan tulang dengan akibat melunak dan retaknya tulang (O’Neill, 1994).  Organ tubuh yang menjadi sasaran keracunan Cd adalah ginjal dan hati, apabila kandungan mencapai 200 µg Cd/gram (berat basah) dalam cortex ginjal yang akan mengakibatkan kegagalan ginjal dan berakhir pada kematian.  Korban terjadi pada wanita pascamonopause yang kekurangan gizi, kekurangan vitamin D dan kalsium.  Penimbunan Cd dalam tubuh mengalami peningkatan sesuai usia yaitu paruh-umur dalam tubuh pada kisaran 20 – 30 tahun.