1. Dokumen tersebut membahas tentang struktur saluran maju dan mundur pada sistem telekomunikasi CDMA2000 1xEV-DO. Terdiri dari 3 kalimat:
2. Struktur saluran maju terdiri atas saluran pilot, MAC, dan saluran trafik/kontrol yang ditransmisikan secara TDM, sedangkan saluran mundur terdiri atas saluran akses, trafik, pilot, DRC, ACK, dan indikator laju data.
3. Dokumen ini juga menjelaskan
3. 3
Forward link channels
Forward
Medium
Pilot Traffic Control
Access Control
Reverse Reverse
DRC Lock
Activity Power Control
4. 4
TDM of Forward Channel
½ slot= 1024 chips ½ slot= 1024 chips
Data MAC Pilot MAC Data Data MAC Pilot MAC Data
400 64 96 64 400 400 64 96 64 400
chips chips chip chips chips chips chips chip chips chips
Active Slot
MAC Pilot MAC MAC Pilot MAC
64 96 64 64 96 64
chips chip chips chips chip chips
Idle Slot
6. 6
Physical layer Packet Format for
the Forward Traffic / Control Channel
Physical Layer Packet
(1024 Bits)
MAC Layer Packet FCS Tail
1002 Bits 16 Bits 6 Bits
Physical Layer Packet
(2048 Bits)
MAC Layer Packet PAD MAC Layer Packet FCS Tail
1002 Bits 22 Bits 1002 Bits 16 Bits 6 Bits
Physical Layer Packet
(3072 Bits)
MAC Layer Packet PAD MAC Layer Packet PAD MAC Layer Packet FCS Tail
1002 Bits 22 Bits 1002 Bits 22 Bits 1002 Bits 16 Bits 6 Bits
Physical Layer Packet
(4096 Bits)
MAC Layer Packet PAD MAC Layer Packet PAD MAC Layer Packet PAD MAC Layer Packet FCS Tail
1002 Bits 22 Bits 1002 Bits 22 Bits 1002 Bits 22 Bits 1002 Bits 16 Bits 6 Bits
7. 7
Pilot Channel
• Kanal Pilot dipancarkan terus menerus oleh sektor dengan daya
maksimum.
• Kanal Pilot merupakan sinyal BPSK yang tidak dimodulasikan
(menggunakan walsh cover 0).
• Pilot channel ditempatkan pada pusat dari setengah slot dengan durasi 96
chip bursts.
• Digunakan untuk akuisisi, sinkronisasi timing dan frekuensi, demodulasi,
decoding, dan estimasi C/ I oleh AT yang beroperasi dalam coverage area
suatu sektor.
• Pilot burst dari semua sektor dipancarkan pada waktu yang sama untuk
memudahkan estimasi C/I
• Pilot burst menyediakan estimasi C/I yang lebih akurat, yang penting
untuk pembangkitan DRC dan Turbo decoding.
8. 8
MAC Channel
• Terdiri dari
▫ Kanal Reverse Activity (RA)
▫ Kanal DRClock
▫ Kanal Reverse Power Control (RPC)
• Setiap user yang aktif dalam suatu sektor diidentifikasi oleh MAC index dari 1
sd 63 yang menggunakan 64- ary Walsh Code yang unik dan dimodulasi BPSK
pada suatu I dan Q carrier phase tertentu.
• Fungsi walsh yang ditetapkan untuk nilai MACIndex :
W64 untuk i = 0,2,….,62 -> MACIndex genap
-> ditetapkan untuk modulasi I-phase
W64 untuk i = 1,3,….,63 -> MACIndex ganjil
-> ditetapkan untuk modulasi Q-phase
9. MAC Index
MAXIndex MAC Channel Use Preamble Use
0 and 1 Not used Not used
2 Not used 76.8kbps Control Channel
3 Not used 38.4kbps Control Channel
4 RA Channel Not used
Available for RPC Available for F-Traffic
5-63
Channel Transmission Channel Transmission
9
10. 10
MAC Channel
• Kanal Reverse Activity (RA)
▫ RAB digunakan untuk mengelola beban trafik pada arah reverse. Jika beban trafik terlalu
tinggi maka AT harus mengurangi laju transmisinya,
▫ Kanal RA mengirimkan reverse activity bit (RAB) melalui kanal MAC.
• DRC Lock
▫ Berisi aliran bit yang menandakan AN mengijinkan AT untuk mengirimkan permintaan pada
kanal reverse DRC dengan melibatkan timing, parameter kualitas sinyal .
• Kanal Reverse Power Control (RPC)
▫ Digunakan untuk meminta AT menaikkan dan menurunkan daya pancar.
▫ Untuk setiap AT dengan koneksi terbuka ditetapkan satu kanal RPC.
▫ Didunakan untuk mengirimkan bit RPC ke AT.
▫ Bit rate RPC : 600bps.
▫ Setiap simbol RPC dikirimkan 4 kali pada setiap slot dengan masing-masing 2 burst 64 chip.
▫ Gain kanal RPC ditetapkan sesuai dengan kualitas kanal.
11. Forward Traffic Channel
• Berdasarkan request yang dikirimkan DRC, FTC mentransmisikan laju data yang bervariasi
dari 38,4 kbps sampai 2,4576 Mbps.
• Panjang paket data bervariasi: 1024, 2048, 3072 atau 4096 bit, dengan durasi 1.66.. ms
sampai 26.66.. ms ( 1 sd 16 slot).
• Modulasi yang digunakan (QPSK, 8- PSK or 16- QPSK ) tergantung kepada laju data.
QPSK 8-PSK 16-QAM
TCH_Preamble
Deretan preamble dikirimkan bersamaan dengan paket FTC dan kanal kontrol untuk
membantu AT dalam hal sinkronisasi setiap laju tranmisi yang bervariasi.
Preamble terdiri dari simbol ‘0’ dipancarkan hanya pada I-path dan bersifat TDM dalam
aliran kanal trafik.
11
13. 13
Control Channel
Kanal Kontrol digunakan untuk mengirimkan pesan-pesan
broadcast dan pesan-pesan yang ditujukan ke AT.
Kanal kontrol dikirimkan dengan kecepatan 76.8 kbps atau
38.4kbps.
14. 14
ARQ
• Forward link mentransmisikan paket yang terdiri dari 4 slot dan
dapat digunakan untuk satu atau banyak pemakai.
• Mekanisme ACK Reverse link
▫ Setelah AT mendecodekan paket dengan sukses, AT segera mengirimkan
bit ACK ke sektor yang melayaninya.
▫ Sektor akan menghentikan pengiriman paket dan memindahkan ke
paket berikutnya.
• Reverse link mengirimkan ACK pada slot N+ 3, apabila paket pada
forward link dikirimkan pada slot N.
18. 18
Forward Channel Structure
Data I
(modulation Sequence
symbols) Encoder QPSK/8PSK Repetition, Symbol 16-ary Walsh Walsh
Channel 16QAM DEMUX Walsh Channel Chip level Q
R = 1/3 ; interleaver Signal
1/5 modulator Puncturing 1 to 16 covers gain summer
To Quadrature Spreading ‘n Modulation
I
scrambler
Signal
Preamble
I Walsh Channel
Sequence
Point
Time Division Multiplexer (TDM)
repetition Q
mapping 0
32-symbol bi-orthogonal
MAC cover
MAC RPC bits A Signal
Point
RPC
Channel MAC Index Walsh Cover
mapping gain
Q Walsh Channel
MAC channel Bit
Repetition
Signal
Point
DRC Lock
Channel I I
DRC Lock symbols (xDRClen) mapping gain
Bit Signal
Repetition Q Point Q
(xDRClen) mapping
MAC channel Bit
Repetition
Signal
Point
DRC Lock
Channel
RA bits (xDRClen) mapping gain Walsh Cover 0
Walsh Cover W264
I
DRC Lock
Pilot Channel (all 0s) Channel
gain Q
0
22. 22
Physical layer Packet Format for
the Reverse Channel
Traffic channel
Physical Layer Packet
(256,512,1024,2048,4096 Bits)
MAC Layer Packet FCS Tail
234,490,1002,2026,4074 Bits 16 Bits 6 Bits
Access Channel
Physical Layer Packet
(256 Bits)
MAC Layer Packet FCS Tail
234 Bits 16 Bits 6 Bits
23. 23
Reverse link channel
• Setiap trafik disebar dengan suatu deretan PN user yang berbeda.
• Setiap kanal Access diidentifikasi dengan suatu deretan PN yang berbeda
pada setiap sektor.
• Pada setiap kanal Traffic atau Access, kanal Data, Pilot, Ack dan RRI
disebar dengan fungsi walsh yang sesuai.
• Kanal Data dan DRC dimodulasi pada Q carrier phase,
• Kanal Pilot/ Ack/ RRI dimodulasi pada I carrier phase.
• Kanal RRI disisipkan pada kanal Pilot.
25. 25
Access Channel PADA
AT mengirimkan access probe ke AN sebelum reverse link power
control loop ditutup.
Access Probe terdiri dari bagian preamble (panjangnya
ditetapkan oleh parameter PreambleLength) sinyal pilot
dikirimkan pada 9.6 kbps.
26. 26
TCH : Pilot Channel
Pilot channel
Merupakan simbol yang tidak dimodulasi dengan nilai biner
0 dan dikirimkan pada I carrier phase.
Pada kanal pilot disisipkan kanal RRI.
Nominal daya transmit kanal pilot sekitar 3.75 dB dibawah
kanal data dengan laju 9600 bps.
27. 27
Reverse Rate Indicator (RRI) Channel
RRI digunakan oleh AT untuk meminta laju data yang dikirimkan pada RTC.
Laju data diwakili oleh 3 bit simbol RRI setiap 16 slot paket.
Setiap simbol dikodekan dalam 7 bit codeword
RRI dikirimkan pada 256 chip pertama dari setiap slot.
.
RRI Symbol and Simplex Encoder Assignment
Data Rate(kbps) RRI Symbol RRI Codeword
0 000 0000000
9.6 001 1010101
19.2 010 0110011
38.4 011 1100110
76.8 100 0001111
153.6 101 1011010
Reserved 110 0111100
Reserved 111 1101001
28. 28
DRC Channel
kanal DRC digunakan oleh AT untuk mengirimkan permintaan laju data yang
diinginkan ke AN dan mengirimkan informasi mengenai sektor yang memberikan
layanan yang terbaik pada kanal forward
Sektor yang diinginkan dalam Active Set ditandai oleh satu dari 8-ary fungsi
walsh.
.
Prosedur :
AT mengestimasi C/I yang diterima pada kanal forward dan menetapkan laju data yang sesuai serta
meminta sektor untuk mengirimkan pada active set.
AT mengirimkan informasi ke AN melalui kanal DRC.
Hanya sektor yang diminta yang akan mengirimkan paket ke AT
Sektor mengirimkan paket data dengan suatu preamble ke AT pada laju data yang diminta pada DRC
dalam slot sebelumnya.
Sektor akan kontinu mengirimkan paket ke AT sampai paket Tc komplit atau bit ACK diterima.
30. 30
ACK Channel
• Kanal ACK digunakan untuk menginformasikan ke AN bahwa paket data
yang dikirimkan pada FTC sudah diterima dengan sukses atau tidak.
• DIkirimkan dalam merespon setiap slot FTC.
• Kanal ACK dimodulasi secara BPSK. Bit ‘0’ dikirimkan jika paket data
sukses diterimabit dan bit ‘1’ jika tidak sukses.
• Jika data paket FTC dikirimkan dalam slot ‘n’, maka bit kanal ACK
dikirimkan dalam slot n + 3.
• Kanal ACK dikirimkam dalam setengah slot yang pertama menggunakan
fungsi walsh W8 4.
31. 31
Long & Short codes
The I and Q long code sequences are generated by masking the generating long code PN
sequence using the I and Q masks, respectively.
The Q mask is the bit- wise complement of the I mask.
The generator restarts every frame yielding 26.66… ms long sequences.
The common short sequence is the same for every AT and the same as the IS- 95 pilot
sequences.
Access Channel Long Code Masks
Reverse Traffic Channel Long Code Masks
34. 34
Reverse Link Power Control
• Sama seperti pada 1x/IS-95
• Besarnya Tx power pada arah reverse berdasarkan pada :
▫ Estimasi open loop yang dilakukan oleh AT
▫ Closed loop yang melibatkan AT dan AN
• Bit RPC dikirimkan dengan laju 600 bps.
