Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan perangkat lunak, klasifikasi, dan contoh-contoh perangkat lunak. Perangkat lunak berkembang dari era pionir hingga era modern dengan fungsi yang semakin kompleks. Perangkat lunak diklasifikasikan menjadi sistem dan aplikasi, mencakup pengolah kata, tabel, desain, statistik, bahasa pemrograman, dan antivirus.
1. 1PERANGKAT LUNAK – Rosidi Nursahid Pratama (rosidipratama.com)
PERANGKAT LUNAK
Perkembangan Pembuatan Perangkat Lunak
Kita ketahui, komputer membutuhkan data atau fakta, dimana data ini pada saat diinput akan
diterjemahkan menjadi bilangan biner. Mesin komputer memproses fakta atau data menjadi suatu
informasi yang berguna bagi penggunanya. Dengan Komputer diharapkan dapat meningkatkan hasil
kerja dan memecahkan berbagai masalah. Sebelum menjadi informasi data tersebut diproses melalui
hardware yang terletak pada CPU dengan menggunakan perangkat lunak. Perangkat lunak atau software
adalah program dari komputer. Perangkat lunak adalah program yang berisi instruksi untuk melakukan
proses pengolahan data. Saat ini, tingkat pemrosesan yang dikerjakan perangkat lunak bersifat machine-
like (keinginan mesin) mulai berubah dengan sifat human-like (keinginan manusia). Di dalam teori
informasi, disusun hirarki informasi, mulai dari data/ fakta, kemudian setelah proses seleksi dan
pengurutan menjadi sesuatu yang berguna menjadi informasi. Informasi yang di susun secara sistematis
dengan suatu alur logika tertentu menjadi knowledge (pengetahuan). Perangkat Keras tidak akan
berfungsi tanpa adanya perangkat lunak begitu pula sebaliknya perangkat lunak tidak berfungsi tanpa
adanya perangkat keras. Kedua perangkat tersebut memang saling berkaitan sehingga komputer dapat
berfungsi dengan baik. Perkembangan teknologi terutama dalam perangkat keras terus diimbangi oleh
perangkat lunaknya sehingga penggunaan komputer lebih maksimal. Kemampuan komputer dirasakan
sangat berkaitan dengan perangkat keras dan perangkat lunaknya, maka dari itu diperlukan perangkat
lunak yang benar-benar mendukung perangkat kerasnya. Bentuk paling sederhana dari perangkat lunak,
menggunakan aljabar Boolean, yang di representasikan sebagai binary digit (bit), yaitu 1 (benar) atau 0
(salah), cara ini sudah pasti sangat menyulitkan, sehingga orang mulai mengelompokkan bit tersebut
menjadi nible (4 bit), byte (8 bit), word (16 bit), double word (32 bit). Kelompok-kelompok bit ini di
susun ke dalam struktur instruksi seperti penyimpanan, transfer, operasi aritmatika, operasi logika, dan
bentuk bit ini di ubah menjadi kode-kode yang di kenal sebagai assembler. Kode-kode mesin sendiri
masih cukup menyulitkan karena tuntutan untuk dapat menghapal kode tersebut dan format (aturan)
penulisannya yang cukup membingungkan, dari masalah ini kemudian lahir bahasa pemrograman
tingkat tinggi yang seperti bahasa manusia (bahasa Inggris). Saat ini pembuatan perangkat lunak sudah
menjadi suatu proses produksi yang sangat kompleks, dengan urutan proses yang panjang dengan
melibatkan puluhan bahkan ratusan orang dalam pembuatannya. Berdasarkan perkembangannya
perangkat lunak sampai dengan sekarang dibagi menjadi beberapa era yaitu :
Era Pemula (Pioneer)
Bentuk perangkat lunak pada awalnya adalah sambungan-sambungan kabel ke antar bagian dalam
komputer, Cara dalam mengakses komputer adalah menggunakan punched card yaitu kartu yang di
lubangi. Penggunaan komputer saat itu masih dilakukan secara langsung, sebuah program untuk sebuah
mesin untuk tujuan tertentu. Pada era ini, perangkat lunak merupakan satu kesatuan dengan perangkat
kerasnya. Penggunaan komputer dilakukan secara langsung dan hasil yang selesai di kerjakan komputer
2. 2PERANGKAT LUNAK – Rosidi Nursahid Pratama (rosidipratama.com)
berupa print out. Proses yang di lakukan di dalam komputer berupa baris instruksi yang secara
berurutan di proses.
Era Stabil
Pada era stabil penggunaan komputer sudah banyak di gunakan, tidak hanya oleh kalangan
peneliti dan akademi saja, tetapi juga oleh kalangan industri / perusahaan. Pada era ini perangkat lunak
mulai bergeser menjadi sebuah produk. Baris-baris perintah perangkat lunak yang di jalankan oleh
komputer bukan lagi satu-satu, tapi sudah seperti banyak proses yang di lakukan secara serempak (multi
tasking). Sebuah perangkat lunak mampu menyelesaikan banyak pengguna (multi user) secara
cepat/langsung (real time). Pada era ini mulai di kenal sistem basis data, yang memisahkan antara
program (pemroses) dengan data (yang di proses).
Era Mikro
Sejalan dengan semakin luasnya PC dan jaringan komputer di era ini, perangkat lunak juga
berkembang untuk memenuhi kebutuhan perorangan. Perangkat lunak dapat di bedakan menjadi
perangkat lunak sistem yang bertugas menangani internal dan perangkat lunak aplikasi yang di gunakan
secara langsung oleh penggunannya untuk keperluan tertentu. Automatisasi yang ada di dalam
perangkat lunak mengarah ke suatu jenis kecerdasan buatan.
Era Modern
Saat ini perangkat lunak sudah terdapat di mana-mana, sebuah komputer genggampun telah di
lengkapi dengan perangkat lunak yang dapat di sinkronkan dengan PC. Bahkan peralatan seperti
telepon, TV, hingga ke mesin cuci, AC dan microwave, telah ditanamkan perangkat lunak untuk
mengatur operasi peralatan itu.
Pembuatan sebuah perangkat lunak bukan lagi pekerjaan segelentir orang, tetapi telah menjadi
pekerjaan banyak orang, dengan beberapa tahapan proses yang melibatkan berbagai disiplin ilmu dalam
perancangannya. Tingkat kecerdasan yang di tunjukkan oleh perangkat lunak pun semakin meningkat,
selain permasalahan teknis, perangkat lunak sekarang mulai bisa mengenal suara dan gambar.
3. 3PERANGKAT LUNAK – Rosidi Nursahid Pratama (rosidipratama.com)
Evolusi Perangkat Lunak Dalam Table(antara tahun 1960 – 2000)
Era Pioner Era Stabil Era Mikro Era Modern
Proses Batch Multi User Sistem Tersebar Sistem Desktop
Distribusi Terbatas Real - Time Penanaman Kecerdasan Teknologi Objek
Pembuatan Khusus Database Perangkat Lunak Murah Sistem Pakar
Produk Perangkat Lunak Pemrosesan Paralel
Jaringan Komputer
1950 1960 1970 1980 1990 2000
4. 4PERANGKAT LUNAK – Rosidi Nursahid Pratama (rosidipratama.com)
Klasifikasi Perangkat Lunak
Perangkat lunak secara umum dapat di bagi 2 yaitu perangkat lunak sistem dan perangkat lunak aplikasi.
Perangkat lunak sistem dapat di bagi lagi menjadi 3 macam yaitu :
1. Bahasa pemrograman : merupakan perangkat lunak yang bertugas mengkonversikan arsitektur
dan algoritma yang di rancang manusia ke dalam format yang dapat di jalankan komputer.
2. Sistem Operasi : menterjemahkan masukan, mengatur proses internal, memanejemen
penggunaan memori dan memberikan keluaran ke peralatan yang bersesuaian.
3. Utility : sistem operasi merupakan perangkat lunak sistem dengan fungsi tertentu, misalnya
pemeriksaan perangkat keras (hardware troubleshooting), memeriksa disket yang rusak (bukan
rusak fisik), mengatur ulang isi harddisk (partisi, defrag), contoh Utilty adalah Norton Utility.
Perangkat lunak aplikasi merupakan bagian perangkat lunak yang sangat banyak di jumpai dan terus
berkembang. Sebelum tahun 1990-an aplikasi yang di kenal yaitu pemroses kata (Word Star, Chi Write),
pemroses tabel (Lotus 123, Quatro Pro), database (DBASE), dan hiburan (game).
Pada perkembangan pemroses kata, tabel dan database saat ini telah di bundel menjadi aplikasi office
dengan tambahan aplikasi untuk pembuatan presentasi yang nanti akan di berikan pada pelatihan ini.
Yang berkembang sangat banyak saat ini adalah aplikasi multimedia dan internet. Contoh aplikasi
multimedia adalah Winamp untuk memutar musik berformat MP3 atau CD Audio, kemudian RealPlayer
yang dapat digunakan untuk menonton film atau VCD. Aplikasi internet yang umum di gunakan adalah
untuk browsing, e-mail, chatting dan messenger.
Aplikasi yang bersifat khusus di antaranya untuk membantu pekerjaan Engineer seperti AutoCAD
(gambar struktur), Protel (gambar rangkaian elektronik), dan Matlab (pemroses dan visualisasi
persamaan matematis).
Package Software (Program Paket)
a. Word Processing (Pengolah Kata)
Pemroses kata umum di gunakan untuk menggantikan tugas pengetikan yang sering di lakukan.
Selain dapat melakukan format pengetikan seperti penomoran, pengaturan spasi, margin (jarak
pinggir kertas), jenis huruf (font), pemroses kata juga dapat melakukan proses pengecekan kata
bahkan kalimat.
Contoh :
- Word Star
- Word Perfect
- Microsoft Word
5. 5PERANGKAT LUNAK – Rosidi Nursahid Pratama (rosidipratama.com)
- Chi Writer
- PFS Write
b. Spread Sheet (Pengolah Angka)
Software ini dipakai lebih banyak untuk pembuatan tabel-tabel dan angka. Pemroses tabel
biasanya di gunakan untuk melakukan perhitungan yang menggunakan tabel (tabulasi). Fungsi
standar yang di gunakan adalah penjumlahan di suatu range dalam baris atau kolom tertentu,
atau fungsi lainnya seperti pencarian nilai rata-rata, maksimal, minimal atau deviasi. Automasi
pemrosesan dapat dilakukan dengan menggunakan macro, misalnya perhitungan bulanan.
Contoh :
- Lotus 123
- Super Calc
- Symphony
- Quattro
- Microsoft Excel
c. Database (Pengolah Data Awal)
Software ini pada dasarnya digunakan untuk mengatur informasi-informasi sehingga dapat
memudahkan pencarian atau penyimpanan.
Contoh :
- dBase III
- dBXL
- Foxbase
- Paradox
- RBase
d. Publisher (Pengolah Tata Letak)
Software ini banyak dipakai oleh perusahaan cetak mencetak, surat kabar atau penerbitan yang
banyak memerlukan pengaturan bentuk, jenis dan tata letak karakter tertentu.
Contoh :
- Ventura Desktop Publishing
- Microsoft Publisher
- PageMaker
- Flash
- Corel
e. Aided Design (Pengolah Rancang Bangun)
Software ini pada dasarnya dipakai untuk pembuatan rancang bangun (design) sebuah benda,
ruangan, bangunan gedung, peta kota dan sebagainya.
6. 6PERANGKAT LUNAK – Rosidi Nursahid Pratama (rosidipratama.com)
Contoh :
- AutoCAD
- ProDesign
- DR Hallo
f. Statistic (Pengolah Statistik)
Software ini dipakai untuk memecahkan permasalahan statistik baik di bidang ekonomi, teknik,
kesehatan, sosial dan budaya.
Contoh :
- SPSS
- MicroStat
- MiniTab
g. Language Program (Bahasa Pemrograman)
Software ini banyak dipakai oleh seorang programmer, program ini berfungsi untuk
menciptakan software-software baru yang digunakan untuk membantu/mempermudah kerja
seorang operator komputer.
Contoh :
- Turbo Assembler (bahasa pemrograman tingkat rendah)
- Basic, Pascal, Fortran, Cobol, Visual Basic (bahasa pemrograman tingkat menengah)
- Clipper, FoxPro, Delphi, C+ (bahasa pemrograman tingkat tinggi)
Pada perkembangan selanjutnya software ini juga dipakai untuk merusak data, informasi atau
software-software (bahkan juga hardware) yang lain. Hasil dari pembuatan program yang
berfungsi untuk merusak ini dikenal dengan Virus. Kata “virus” sebenarnya adalah kata yang
sengaja diambil dari dunia kedokteran untuk dipakai di dunia komputer, karena mempunyai
sifat yang sama yaitu “merusak” (membuat penyakit).
Virus komputer sebenarnya adalah program juga, ia sengaja dibuat oleh seseorang
(programmer) yang tidak senang dengan kesempurnaan, dia lebih senang membuat kerusakan.
Oleh karena itu tindakan membuat virus komputer bisa dikatakan “sebuah kejahatan“.
h. Anti Virus
Software ini khusus untuk mengantisipasi (membunuh) virus yang mungkin bisa masuk ke dalam
komputer, baik itu komputer yang sendirian (stand alone) atau komputer dalam jaringan
(network).
Contoh :
- Dr. Solomon Anti Virus
- Norton Anti Virus
- McAfee Virus Scan
- PC-Cillin