15. Solok adalah salah satu wilayah yang
ada di Provinsi Sumatera Barat, Indonesia. Kata Solok
sendiri digunakan oleh 3 wilayah kota. Yaitu Kota Solok,
Kabupaten Solok dan Solok selatan
28. Dari BIM naiklahTaksi atau Damri
menuju Bandar Buat lokasi
• Tarif: RP. 20K
• Jarak tempuh: 54 Km.
• Waktu Tempuh: ± 2 Jam
Selanjutnya
Pul/Trayek Mini Bus Jasa malindo (Padang-Solok)
30. Naiklah Bus ke Sumatera Barat dengan tujuan Solok
ataupun Padang!
DenganWaktuTempuh ± 60 Jam atau 3 hari 2
Dan JarakTempuh Jakarta – Solok=1635 km.
*FYI : Perjalanan Bus ke Padang “pasti” melewati Solok
31. Informasi Bus >>
Bus ALS Tariffnya Rp. 400K – 600K (Eksekutif)
Bus Medan Jaya Tariffnya Rp. 400K (AC Ekonomi & 480K-
500K (Eksekutif)
32. Apa yang membuat Solok bisa dikatakan
special?
Bisa menjadi solusi wisata, tamasya atau
liburan kamu?
&? ?
38. Rumah gadang bisa disebut juga dengan Rumah Bagonjong. Fungsi rumah
gadang adalah sebagai tempat tinggal dan tempat acara adat. Ukuran rumah
gadang tergantung dari banyaknya penghuni di rumah itu. Namun, jumlah ruangan
biasanya ganjil, seperti lima ruang, tujuh, sembilan atau lebih. Sebagai tempat
tinggal, rumah gadang mempunyai bilik-bilik dibagian belakang yang didiami oleh
wanita yang sudah bekeluarga, ibu-ibu, nenek-nenek dan anak-anak.
39. Fungsi rumah gadang sebagai iringan adat, seperti
menetapkan adat atau tempat melaksanakan acara seremonial
adat seperti kematian, kelahiran, perkawinan, mengadakan
acara kebesaran adat, tempat mufakat dan lain-lain.
43. Prosesi Adat Pernikahan dari Minangkabau, Sumatra Barat. Upacara Adatnya itu,
terdiri dari beberapa prosesi yang diantaranya sebagai berikut
1. Maresek
2. Meminang dan Bertukar Tanda
3. Mahanta/Minta Izin
4. Babako/Babaki
5. Malam Bainai
6. Manjapuik Marapulai
7. Penyambutan di Rumah Anak Daro
8. Tradisi seusai akad nikah
9. Manikam jajak
44. Baralek Gadang merupakan event daerah yang
diselenggarakan setiap tahun pada ulang tahun Kota
Solok. Event ini akan menampilkan budaya yang ada
di Kota Solok.
47. Kota Solok memiliki berbagai macam corak kesenian yang
terdapat pada setiap kelurahan yang ada di Kota Solok.
Keragaman kesenian daerah tersebut selalu ditampilkan pada
kegiatan kota maupun pada event-event pariwisata dalam
daerah dan luar daerah. Sumarak anak nagari ini biasanya
ditampilkan 2 (dua) kali sebulan.
49. SoFF merupakan salah satu event promosi pariwisata dan budaya Kota Solok.
Kegiatan SoFF ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan
masyarakat, mengatasi kemiskinan, membuka peluang kerja (usaha),
meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap seni budaya tradisional,
menumbuhkan rasa percaya diri dan bangga terhadap daerah, meningkatkan
jalinan silaturahmi, mengokohkan kembali hubungan budaya, persaudaraan,
ekonomi serta hubungan diplomatic antar daerah dan Negara.
50. Pelaksanaan pelaksanaan Solok Folklore Festival (SoFF), diselenggarakan
pada tanggal 14 s.d 16 Desember (16 Desember merupakan malam resepsi
HUT Kota Solok dan sekaligus malam puncak Solok Folklore Festival),
bertempat di Pelantaran Terminal Bareh Solok.
Solok Folklore Festival (SoFF) dilaksanakan 1 kali 2 tahun, pertama
dilaksanakan pada tahun 2011 dan yang kedua tahun 2013
51. Bentuk kegiatan yang akan dilaksanakan pada Solok Folklore Festival (SoFF)
adalah :
a. Pementasan kesenian rakyat/tradisional
b. Pawai budaya “Baralek Gadang”, dengan menampilkan13 (tiga
belas) prosesi adat yang ada di Kota Solok
c. Pameran Budaya dan Kuliner tradisional, dengan menampilkan
atribut kebudayaan dan kuliner tradisional yang ada di Kota
Solok dan Sumatera Barat pada umumnya.
52.
53.
54. Solok Folklore Festival 2011 yang didengungkan dengan sebutan SoFF 2011
diselenggarakan pada tanggal 14 – 16 Desember 2011 yang dikaitkan dengan perayaan hari
jadi Kota Solok. Festival ini bersifat festival kesenian rakyat yang akan menjadi Ikon Kota
Solok dan sebagai sebuah kegiatan Pemerintah Kota Solok yang diselenggarakan secara
teknis oleh Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (DPORKP), yang baru kali
ini diselenggarakan baik di Kota Solok maupun di Sumatera Barat. Pesertanya terdiri dari : 3
(tiga) Negara, 4 (empat) Propinsi, dan 9 (Sembilan) kontingen di kawasan Propinsi
Sumatera Barat. Diharapkan untuk ke depan SoFF akan mencapai sebuah kualitas dan
jangkauan Internasional dan diselenggarakan setiap 2 tahun sekali.
60. Sejarah
Danau Singkarak dengan luas 107,8 m2 merupakan danau terluas kedua
setelah Danau Toba di Pulau Sumatra. Danau yang berada di ketinggian 36,5
meter dari permukaan laut ini terletak di dua kabupaten di Provinsi Sumatra
Barat, yaitu Kabupaten Solok dan Kabupaten Tanah Datar. Jika para
wisatawan yang ingin menikmati keindahan panorama Danau ini, ada
beberapa titik yang perlu di singgahi yakni di Daerah Kenagarian Kacang,
Paninggahan, Malalo dan Pitalah.
61. Lokasi dan Transportasi
Letak dari Danau Singkarak, berada di dua buah kabupaten, yakni Solok dan Tanah Datar dengan bentuk
memanjang. Anda bisa menuju lokasi danau ini dari Ibu Kota Padang dengan menempuh perjalanan
sekitar 1,5 jam saja dan anda sudah tiba di Kota Solok. Danau Singkarak, danau terluas kedua di Pulau
Sumatera dengan luas kurang lebih 1000 hektar merupakan sebuah danau yang memiliki keindahan alam
yang sangat mempesona. Hamparan air berwarna biru jernih yang luas, tampak bersanding dengan
gagahnya perbukitan dalam gugusan bukit barisan. Dari danau ini pula dapat terlihat berdirinya Gunung
Marapi dan Gunung Singgalang dari kejauhan. Ketika tiba di danau ini, anda bisa menelusuri pesisirnya
ataupun langsung menikmati segar airnya dan menjelajah ke atas hamparan danau yang indah ini. Anda
bisa menyewa perahu yang sudah tersedia di sekitar danau dan cukup membayar biaya sewa sekitar Rp
100.000*) per perahu untuk membawa anda berwisata di atas Danau Singkarak.
62. Jika anda berniat demikian, anda tak perlu bingung atau khawatir soal penginapan. Di sekitar
danau, baik yang di kawasan Solok maupun Tanah Datar, sudah banyak dibuat penginapan atau
home stay bagi wisatawan yang ingin menikmati pesona Danau Singkarak lebih lama.
Harganyapun cukup bersahabat dengan harga mulai dari Rp 100.000*) per malamnya.
Kawasan Danau Singkarak ini, sering dijadikan pemerintah sebagai lokasi ajang-ajang
perlombaan seperti renang dan lomba dayung. Tak hanya kawasan airnya saja, di daratnya pula,
sudah dijadikan salah satu rute perlintasan dan pemberhentian akhir dari ajang balap sepeda
dengan nama event “Tour de Singkarak”.
66. Lokasi dan Transportasi
• Lokasi dari Danau Talang ini, bisa ditempuh kurang lebih sekitar 60 kilometer hingga 65 kilometer jika di hitung-hitung dari pusat
Kota Padang. Jalan yang anda lalui dari kota padang pun akan melewati beberapa rute sulit, karena anda akan melintasi jalan yang
sedikit menanjak dan berkelok-kelok, waktu tempuh yang anda habiskan kurang lebih sekitar 2 jam sampai dengan 2,5 jam
perjalanan darat.
• Lalu, jika dari kota bukit tinggi, kota solok ini berjarak sekitar 71 kilometer, kalau dihitung-hitung kurang lebih sekitar 3 jam sampai
dengan 3,5 jam jika menempuh perjalanan darat.
• Untuk menuju ke lokasi objek wisata Danau Talang ini, anda bisa menggunakan beberapa jenis alat transportasi yang anda inginkan,
baik menggunakan kendaran pribadi, ataupun jika anda ingin menggunakan kendaraan umum seperti bus, angkot, dan taksi.
• Dengan biaya ongkos masing-masing kurang lebih sekitar Rp 20.000*) sampai dengan Rp 25.000*) untuk bus dan Rp 30.000*)
sampai dengan Rp 40.000*) untuk travel. Alternatif lainnya adalah menyewa kendaraan, ada banyak rental mobil yang menyediakan
jasa penyewaan kendaraan dengan harga yang bervariasi, maka dari itu lebih baik cari yang harganya terjangkau tapi mutunya
lumayan bagus, atau setidaknya terjamin.
71. Sejarah
• Di zaman dahulu kala ada seorang niniak (Orang yang Sudah Tua) yang bernama Niniak Gadang Bahan
yang kerjanya adalah Maarik kayu (membuat papan/tonggak). Niniak ini sangat unik, badannya besar
tinggi dan bahannya sebesar Nyiru. Bahan yang dimaksud di sini adalah beliungnya/kampak (alat untuk
menebang kayu dan membuat papan). Nyiru adalah tempat menempis beras yang lebarnya kira-kira
50cmx80cm. Setiap berangkat ke hutan niniak ini tidak lupa membawa beliungnya.
• Niniak ini makannya hanya sekali seminggu, tapi sekali makan 1 gantang (6 kaleng susu indomil). Untuk
mendapatkan kayu/papan yang bagus dia harus naik gunung/hutan. Setelah beberapa hari dalam
hutan dia akan pulang dengan membawa beberapa helai papan/tonggak yang telah jadi dan
membawa ke pasar untuk di jual. Dari hasil penjualan papan/tonggak inilah dia menghidupkan
keluarganya.
72. Lokasi, transportasi dan biaya
• Danau Kembar ini berada di Kawasan Danau Kembar yang
letaknya ada di Kecamatan Lembang Jaya dan Kecamatan
Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat.
• Jaraknya sekitar 60 kilometer dari pusat kota Padang atau
sekitar 50 kilometer dari pusat kota Solok. Waktu tempuhnya
sekitar satu setengah jam dari pusat kota Padang.
73. Fasilitas
• Beberapa rumah makan serta penginapan bisa Anda dapatkan
di sekitar Kawasan Danau Kembar. Bahkan di kawasan Danau
Diatas (Diateh) disediakan ruang pertemuan (convention hall)
yang dapat menampung hingga 500 orang. Selain itu beberapa
permainan anak serta area berenang juga tersedia di kawasan
ini.
74. Akses
• Jarak lokasi Danau Kembar dari pusat kota Padang sekitar 60 kilometer atau sekitar 50
kilometer dari pusat kota Solok. Lokasinya bisa diakses menggunakan kendaraan pribadi
atau kendaraan umum.
• Dengan kendaraan pribadi, Anda bisa memulai perjalanan dari kota Padang lalu lanjut ke
Sitinjau Laut – Lubuk Selasih. Dari pertigaan Lubuk Selasih, ambil jalan menanjak yang
menuju ke Danau Kembar atau Alahan Panjang hingga sampai ke persimpangan
Simpang Tanjung Nan IV. Dari sini, Anda bisa belok kanan untuk menuju ke dermaga di
tepi Danau Diatas. Total waktu tempuh dari Padang ke lokasi danau sekitar satu hingga
dua jam perjalanan
75. Biaya
Jika belum naik, tiket masuk ke kawasan danau ini adalah
sekitar Rp 2.000 untuk orang dewasa dan Rp 1.500 untuk
anak-anak.
81. Wisata Sejarah
-Batu Lasuang Baiduang
-Batu Lasuang Inyiak Gulambai
-Batu Lasuang Jawi Orok
-Batu Lasuang Inyiak Gulambai Kembar
(Keempat Batu Yang dipercaya memiliki kekuatan magis untuk penyembuhan yang digunakan untuk mengolah dan menggiling ramuan
tradisional dengan kayu)
87. Palai Lado Baluik (Pepes Belut)
Palai Lado Baluik (pepes belut) merupakan
masakan khas (sambal) masyarakat Alam
Surambi Sungai Pagau, Solok Selatan. Makanan
yang dibumbui dengan cabai, jahe, dan kunyit
serta dibakar dengan tempurung kelapa ini
merupakan salah satu pilihan menu apabila Anda
88. Pangek Pisang
Pangek pisang ini dimakan dengan lupis
ketan hitam atau nasi lamak yang juga dari
beras ketan yang dimasak santan. Sayangnya
pangek pisang ini sulit ditemukan. Hanya
keluar sekali-sekali. Selain itu juga tidak ada
yang menjualnya, karena ternyata ini
makanan adat. Untuk pesta adat seperti
pengangkatan datuk, untuk pesta mendirikan
rumah, hingga pesta perkawinan.
89. Ikan bilih
Bilih adalah pelafalan bahasa minang untuk ‘bilis’.
Ikan bilis atau bilis merupakan ikan kecil air tawar
yang banyak terdapat di Danau Singkarak, Padang.
Rasanya sangat renyah dan gurih dan memiliki
kandungan protein yang tinggi. Ikan bilih ini dapat
diolah menjadi sambal bilis, balado, ataupun
digoreng kering.
90. Pangek ikan
Yang mana dibuat denan Bahan-bahan seperti
berikut ini:
750 gram ikan tenggiri, potong setebal 1 cm
2 sdm air jeruk nipis
garam secukupnya
5 lembar daun salam
2 ruas ibu jari lengkuas, iris tipis
3 buah cabai merah besar, buang bijinya, potong-
potong
1 lembar daun kunyit, potong-potong
2 batang daun kemangi, petik daunnya
1 batang serai, iris tipis serong
2 buah tomat, buang bijinya, potong-potong
750 ml santan dari 1 butir kelapa
106. Buatlah Rencana Perjalanan!
Pastikan Kamu Bawa Uang Lebih
untuk Berjaga!
Kenali Budaya Setempat!
Akan Lebih Baik Jika Kamu Punya
Kenalan pemandu Lokal!