SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 17
MENTAL IMAGERY 
RISFANDI SETYAWAN M.Pd
TINJAUAN DARI ILMU KOGNITIF dan PSIKOLOGI 
Mental Imagery Pengalaman quasiperseptual 
Pengalaman yang menyerupai pengalaman perseptual 
(dalam tiap modus sensoris), tanpa ada rangsangan yang 
sesuai dengan persepsi terkait 
To see with mind’s eye 
Mental rehearsal 
Fantasi dan imajinasi 
Lebih penting di kaitkan dengan prototip fungsi kognitif seperti ingatan persepsi 
dan pikiran 
VViissuuaall Auditory Kinestetik
VViissuuaall 
Target perilaku konsekuensi 
KOMUNIKASI 
MENTAL PRACTICE 
Belajar skill 
Performance 
Preparation 
Pembelajaran, Penguatan gerakan dan membentuk 
koordinasi gerakan 
Pembelajaran, Penguatan gerakan dan membentuk 
koordinasi gerakan 
Penguasaan 
elemen kecakapan 
berfokus
3 sifat yang perlu dikembangkan untuk dapat imegery skill 
(kemampuan untuk membayangkan) 
1. Kejelasan gambar yang dibayangkan 
Tahapan yang paling penting adalah mengajarkan cara 
mengembangkan tingkat kejelasan yang tinggi 
2. Kontrol 
Makin jelas gambarnya, makin cepat dia belajar. 
Kemampuan untuk membuat gambar persistem dan 
menunjang praktek kinerja yang spesifik 
3. Kejelasan referensi 
Replikasi dari kinerja prima 
Salah membayangkan, cenderung melakukan kesalahan 
Tanda berhasil adalah perubaan fisiologis yang signifikan
Cara mempraktekan Mental Imagery 
Tergantung individu 
Yang paling bagus dilakukan saat pertandingan 
Visualisasi yang panjang dilakukan dalam ruangan hening, 
dalam keadaan relaksasi, sehingga image dapat bersemayam 
dalam pikiran 
lelebbihih m muuddaahh m meemmbbeennttuukk g gaammbbaarr d daalalamm m meennttaalnlnyyaa 
YYaanngg l alainin l elebbihih m meeuuddaahh m meemmbbaayyaannggkkaann p peennggaalalammaann s seennssoorrisis
IMAGERY UNTUK SKILL MEMPUNYAI PENERAPAN YANG JELAS: 
1. Digunakan untuk membentuk skill template 
2. Mula-mula dilakukan gerakan lambat, untuk mengembangkan urutan 
gerakan atau konsep bagian gerakan 
3. Terkait kinerja yang konsisten dan perilaku yang diharapkan 
4. Menyediakan cara penguatan secara kualitatif untuk pelaksanaan
Teori mental imagery 
Visual Motor Behaviour Rehearsal (VMBR) 
Imagery adalah proses holistic yang meliputi reintegerasi pengalaman secara 
lengkap termasuk dalam rangsangan pengelihatan, pendengaran, rasa taktil 
(sentuhan, perabahan, dan tekanan), emosional dan kinestetik 
Konsep VMBR 
1. Menentukan isi yang pasti dari imagery yang digunakan atlet dalam rehearsal 
2. Isi maupu n prosedur rehearsal dibuat per individu 
3. Malatih untuk mentransfer skill dari imagery ke kinerja 
4. Perkembangan kecakapan adaptif untuk menangulanggi kejadian yang 
tidak diharapkan
Triple Code Model of Imagery 
1. Bagi individu 
Bayangan tersebut harus merupakan sensasi 
sentral yang menggugah 
Seakan-akan ada interaksi dengan bayangan 
tersebut, seperti dalam dunia nyata 
2. Harus terjadi stomatic response 
Tubuh bereaksi, perubahan fisiologis maupun 
psikis dalam tubuh 
3. Setiap bayangan punya arti signifikan dan arti spesifik 
Tiap individu punya latar belakang unik dan 
berbeda, maka internal imagery mempunyai 
arti yang berbeda
PEMBELAJARAN MELALUI MODEL IMAGERY 
Langkah-langkah menggunakan imagery untuk belajar fisik maupun taktik: 
1. Analisa dahulu kebutuhan individu 
2. Tentukan target kecakapan/keterampilan yang akan diajarkan 
3. Tentukan kemajuan tiap-tiap tahap 
4. Tentukan transisi kecepatan imagery untuk tiap tahap 
5. Ajari atlet tentang prosedur yang harus ditempuh 
6. Ajari imagery menurut prosedur yang benar 
7. Kembangkan dan jari positive reinforcement (penguatan positive) 
8. Laksanakan tahap demi tahap dan perhatikan : 
a. Kontrol imagery dan kejelasan apa yang dibayangkan 
b. Perpanjangan jadwal reinforcement 
9. Adakan evaluasi kerja 
10. Ulangi lagi fitur imagery yang secara konsisten tidak terjadi dalam kehidupan nyata 
11. Perpanjangan jadwal penguatan positif untuk kinerja sebenarnya
Fitur dan format dalam pengembangan sesi belajar imagery 
1. Isi yang dipelajari Aksi fisik, berkata pada diri sendiri dan pembayangan 
Pada pemula : Ditekankan pada pengorganisasian dan faktor kontrol 
Pada senior : Ditekankan pada pengembangan fisik dan taktik 
2. Rasa dan Pengalaman Sensoris 
Rasa dan pengalaman sensoris 
3. Transisi Waktu 
Menentukan jumlah trial dan lama tiap trial 
4. Reinforcement (penguat) 
Self statment
5. Kriteria keterlibatan 
Menunjukkan kepuasan maupun kejelasan membayangkan 
Bila dilakukan dengan sungguh-sungguh terdapat reaksi fisiologis 
Seperti prubahan denyut nadi 
6. Pekerjaan Rumah 
Aktivitas imagery dilakukan setelah latihan formal
MENTAL PRACTICE 
Tujuan : mengadaptasi kecakapan yang sudah mapan menjadi khusus 
Fokusnya untuk mancapai penguasaan tugas 
Digunakan untuk persiapan kinerja 
1. Melaksanakan kinerja dan memasukkan elemen baru, baik itu skill atau strategi 
Ex: bermain dengan mengunakan standart yg tinggi/ mencoba strategi baru 
2. Mencapai tingkat aurosal (ketergugahan) 
3. Memperhatikan detail dari suatu latihan sehingga dimungkinkan mempuat replikasi 
belajar Tujuan membuat perubahan perilaku olahraga yang permanen secara 
Perlahan-lahan dalam waktu yang lama
Performance preparation imagery VS Skill learning imagery 
Faktor tempo atau waktu 
Belajar 
Menciptakan pola kinerja secara mental dan untuk memebentuk 
Fitur kinerja 
Model fungsi imagery yang dikembangkan Paivio (1985) 
1. Cognitive general imagery Berkaitan dengan strategi permainan 
2. Cognitive specific imagery Berkaitan dengan kecakapan 
3. Motivation general Arousal Berkaitan dengan affect dan arousal 
4. Motivation general mastery Tetap fokus dalam pemecahan masalah 
5. Motivasi spesific Orentasi pada tujuan dan hasil
Your Topic Goes Here 
• Your subtopics go here
www.animationfactory.com 
Elements

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Pendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotifPendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotifFATHATUL FIKRIYAH
 
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadianPsikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadianAfra Balqis
 
Modifikasi perilaku
Modifikasi perilakuModifikasi perilaku
Modifikasi perilakuAfra Balqis
 
Perilaku abnormal pada anak dan remaja
Perilaku abnormal pada anak dan remajaPerilaku abnormal pada anak dan remaja
Perilaku abnormal pada anak dan remajaagung faisal
 
Kognisi sosial dalam psikologi sosial
Kognisi sosial dalam psikologi sosialKognisi sosial dalam psikologi sosial
Kognisi sosial dalam psikologi sosialPotpotya Fitri
 
Pengantar teori kepribadian
Pengantar teori kepribadianPengantar teori kepribadian
Pengantar teori kepribadianmasnasikin
 
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)Rima Trianingsih
 
Psi klinis psikologi komunitas
Psi klinis   psikologi komunitasPsi klinis   psikologi komunitas
Psi klinis psikologi komunitasAfra Balqis
 
Fungsionalisme (Psikologi Umum)
Fungsionalisme (Psikologi Umum)Fungsionalisme (Psikologi Umum)
Fungsionalisme (Psikologi Umum)atone_lotus
 
Intelegensi ppt
Intelegensi pptIntelegensi ppt
Intelegensi pptMelz Mutz
 
Pendekatan Konseling Psikoanalisis
Pendekatan Konseling PsikoanalisisPendekatan Konseling Psikoanalisis
Pendekatan Konseling PsikoanalisisLanggeng Prayogo
 
Psikoterapi (asosiasi bebas)
Psikoterapi (asosiasi bebas)Psikoterapi (asosiasi bebas)
Psikoterapi (asosiasi bebas)coryditapratiwi
 
Teori kepribadian menurut harry stack sullivan
Teori kepribadian menurut harry stack sullivanTeori kepribadian menurut harry stack sullivan
Teori kepribadian menurut harry stack sullivanFATHATUL FIKRIYAH
 
Psikologi Power Point
Psikologi Power PointPsikologi Power Point
Psikologi Power Pointalekbadrudin
 
Modul 4 angket dan skala psikologis
Modul 4 angket dan skala psikologisModul 4 angket dan skala psikologis
Modul 4 angket dan skala psikologisBINTI ISROFIN
 
2.fungsi komunikasi
2.fungsi komunikasi2.fungsi komunikasi
2.fungsi komunikasiRadyastuti
 
Psikologi umum 1, kode etik
Psikologi umum 1, kode etik Psikologi umum 1, kode etik
Psikologi umum 1, kode etik Irvan Khoerul
 

Mais procurados (20)

Alat Ukur Psikologi
Alat Ukur PsikologiAlat Ukur Psikologi
Alat Ukur Psikologi
 
Pendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotifPendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotif
 
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadianPsikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
 
Modifikasi perilaku
Modifikasi perilakuModifikasi perilaku
Modifikasi perilaku
 
Perilaku abnormal pada anak dan remaja
Perilaku abnormal pada anak dan remajaPerilaku abnormal pada anak dan remaja
Perilaku abnormal pada anak dan remaja
 
Kognisi sosial dalam psikologi sosial
Kognisi sosial dalam psikologi sosialKognisi sosial dalam psikologi sosial
Kognisi sosial dalam psikologi sosial
 
Pengantar teori kepribadian
Pengantar teori kepribadianPengantar teori kepribadian
Pengantar teori kepribadian
 
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
 
Psi klinis psikologi komunitas
Psi klinis   psikologi komunitasPsi klinis   psikologi komunitas
Psi klinis psikologi komunitas
 
Fungsionalisme (Psikologi Umum)
Fungsionalisme (Psikologi Umum)Fungsionalisme (Psikologi Umum)
Fungsionalisme (Psikologi Umum)
 
Perspektif psikopatologi
Perspektif psikopatologiPerspektif psikopatologi
Perspektif psikopatologi
 
Intelegensi ppt
Intelegensi pptIntelegensi ppt
Intelegensi ppt
 
Pendekatan Konseling Psikoanalisis
Pendekatan Konseling PsikoanalisisPendekatan Konseling Psikoanalisis
Pendekatan Konseling Psikoanalisis
 
Metode penelitian dalam psikologi klinis
Metode penelitian dalam psikologi klinisMetode penelitian dalam psikologi klinis
Metode penelitian dalam psikologi klinis
 
Psikoterapi (asosiasi bebas)
Psikoterapi (asosiasi bebas)Psikoterapi (asosiasi bebas)
Psikoterapi (asosiasi bebas)
 
Teori kepribadian menurut harry stack sullivan
Teori kepribadian menurut harry stack sullivanTeori kepribadian menurut harry stack sullivan
Teori kepribadian menurut harry stack sullivan
 
Psikologi Power Point
Psikologi Power PointPsikologi Power Point
Psikologi Power Point
 
Modul 4 angket dan skala psikologis
Modul 4 angket dan skala psikologisModul 4 angket dan skala psikologis
Modul 4 angket dan skala psikologis
 
2.fungsi komunikasi
2.fungsi komunikasi2.fungsi komunikasi
2.fungsi komunikasi
 
Psikologi umum 1, kode etik
Psikologi umum 1, kode etik Psikologi umum 1, kode etik
Psikologi umum 1, kode etik
 

Destaque

Vividness Of Mental Imagery
Vividness Of Mental ImageryVividness Of Mental Imagery
Vividness Of Mental Imagerymcneeljc86
 
Imageryand its influence on sporting performance
Imageryand its influence on sporting performanceImageryand its influence on sporting performance
Imageryand its influence on sporting performancedanielsains
 
Mental imagery answers
Mental imagery answersMental imagery answers
Mental imagery answersStuart Edgar
 
An Exercise in Visualization
An Exercise in VisualizationAn Exercise in Visualization
An Exercise in Visualizationkim10566
 
Music And Mental Imagery
Music And Mental ImageryMusic And Mental Imagery
Music And Mental Imagerymcneeljc86
 
Sport Psychology and Rowing Mental Fitness
Sport Psychology and Rowing Mental FitnessSport Psychology and Rowing Mental Fitness
Sport Psychology and Rowing Mental Fitness118620
 
HM Sports Psychology
HM Sports PsychologyHM Sports Psychology
HM Sports Psychologynatjkeen
 
Makalah psikologi islam
Makalah psikologi islamMakalah psikologi islam
Makalah psikologi islamAi Nurhasanah
 
Arousal and performance
Arousal and performanceArousal and performance
Arousal and performancetrieducation
 
Arousal and Anxiety in Sport
Arousal and Anxiety in SportArousal and Anxiety in Sport
Arousal and Anxiety in Sportmrlchapman
 
KONSEP DASAR BELAJAR
KONSEP DASAR BELAJARKONSEP DASAR BELAJAR
KONSEP DASAR BELAJARRetno Nindia
 
Stress and anxiety 2012
Stress and anxiety 2012Stress and anxiety 2012
Stress and anxiety 2012Kerry Harrison
 

Destaque (20)

Mental Imagery
Mental Imagery Mental Imagery
Mental Imagery
 
Vividness Of Mental Imagery
Vividness Of Mental ImageryVividness Of Mental Imagery
Vividness Of Mental Imagery
 
Mantal imagery training for sport
Mantal imagery training for sportMantal imagery training for sport
Mantal imagery training for sport
 
Imageryand its influence on sporting performance
Imageryand its influence on sporting performanceImageryand its influence on sporting performance
Imageryand its influence on sporting performance
 
Mental imagery answers
Mental imagery answersMental imagery answers
Mental imagery answers
 
An Exercise in Visualization
An Exercise in VisualizationAn Exercise in Visualization
An Exercise in Visualization
 
Music And Mental Imagery
Music And Mental ImageryMusic And Mental Imagery
Music And Mental Imagery
 
Sport Psychology and Rowing Mental Fitness
Sport Psychology and Rowing Mental FitnessSport Psychology and Rowing Mental Fitness
Sport Psychology and Rowing Mental Fitness
 
mental imagery in sport
mental imagery in sportmental imagery in sport
mental imagery in sport
 
BIOFEEDBACK
BIOFEEDBACKBIOFEEDBACK
BIOFEEDBACK
 
Biofeedback
BiofeedbackBiofeedback
Biofeedback
 
Biofeedback
BiofeedbackBiofeedback
Biofeedback
 
HM Sports Psychology
HM Sports PsychologyHM Sports Psychology
HM Sports Psychology
 
Makalah psikologi islam
Makalah psikologi islamMakalah psikologi islam
Makalah psikologi islam
 
Biofeedback
BiofeedbackBiofeedback
Biofeedback
 
Arousal and performance
Arousal and performanceArousal and performance
Arousal and performance
 
Arousal and Anxiety in Sport
Arousal and Anxiety in SportArousal and Anxiety in Sport
Arousal and Anxiety in Sport
 
Memori
MemoriMemori
Memori
 
KONSEP DASAR BELAJAR
KONSEP DASAR BELAJARKONSEP DASAR BELAJAR
KONSEP DASAR BELAJAR
 
Stress and anxiety 2012
Stress and anxiety 2012Stress and anxiety 2012
Stress and anxiety 2012
 

Semelhante a Mental imagery

[Penilaian] penilaian psikomotor.270208
[Penilaian] penilaian psikomotor.270208[Penilaian] penilaian psikomotor.270208
[Penilaian] penilaian psikomotor.270208eli priyatna laidan
 
Uts psikologi upi pjkr fpok
Uts psikologi upi pjkr fpokUts psikologi upi pjkr fpok
Uts psikologi upi pjkr fpokistana walet
 
Presentation 4 (sport psycology)
Presentation 4 (sport psycology)Presentation 4 (sport psycology)
Presentation 4 (sport psycology)AtikahYsf
 
Presentation 4 (sport psycology)
Presentation 4 (sport psycology)Presentation 4 (sport psycology)
Presentation 4 (sport psycology)AtikahYsf
 
Ergonomi praktik.pptx
Ergonomi praktik.pptxErgonomi praktik.pptx
Ergonomi praktik.pptxSoumaRe5
 
Kaedah pembelajaran bagi mengelakkan kegagalan
Kaedah pembelajaran bagi mengelakkan kegagalanKaedah pembelajaran bagi mengelakkan kegagalan
Kaedah pembelajaran bagi mengelakkan kegagalananwar Hazim
 
Peta Konsep Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Psikologi PerkembanganPeta Konsep Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Psikologi PerkembanganAtika Aziz
 
Sepintas Buku Educational Psikologi Anita Wolfork
Sepintas Buku Educational Psikologi Anita WolforkSepintas Buku Educational Psikologi Anita Wolfork
Sepintas Buku Educational Psikologi Anita WolforkZaim Wahid
 
Konsep - konsep dasar bidang kajian perilaku motorik
Konsep - konsep dasar bidang kajian perilaku motorikKonsep - konsep dasar bidang kajian perilaku motorik
Konsep - konsep dasar bidang kajian perilaku motoriktopan ir alfian
 
Pelatihan & Pengembangan
Pelatihan & PengembanganPelatihan & Pengembangan
Pelatihan & PengembanganLeonartMaruli
 
Pelatihan &pengembangan
Pelatihan &pengembanganPelatihan &pengembangan
Pelatihan &pengembangansarni72
 
Karakteristik Psikomotorik Peserta Didik
Karakteristik Psikomotorik Peserta DidikKarakteristik Psikomotorik Peserta Didik
Karakteristik Psikomotorik Peserta DidikNoenu Nurjanna
 
Ruang lingkup domain spikomotor
Ruang lingkup domain spikomotorRuang lingkup domain spikomotor
Ruang lingkup domain spikomotorPratiwiKartikaSari
 
Tugas kelompok 2 motorik
Tugas kelompok 2 motorikTugas kelompok 2 motorik
Tugas kelompok 2 motorikporja_b
 
Peta Konsep Dasar Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Dasar Psikologi PerkembanganPeta Konsep Dasar Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Dasar Psikologi PerkembanganAtika Aziz
 
Proposal pelatihan 2015
Proposal pelatihan 2015Proposal pelatihan 2015
Proposal pelatihan 2015Raden Satriadi
 
Proposal pelatihan 2015
Proposal pelatihan 2015Proposal pelatihan 2015
Proposal pelatihan 2015Raden Satriadi
 
Prinsip latihan
Prinsip latihanPrinsip latihan
Prinsip latihanSaba Alias
 
Penilaian Kompetensi Psikomotorik
Penilaian Kompetensi PsikomotorikPenilaian Kompetensi Psikomotorik
Penilaian Kompetensi PsikomotorikPratiwiKartikaSari
 
Penilaian Kompetensi Psikomotorik
Penilaian Kompetensi PsikomotorikPenilaian Kompetensi Psikomotorik
Penilaian Kompetensi PsikomotorikPratiwiKartikaSari
 

Semelhante a Mental imagery (20)

[Penilaian] penilaian psikomotor.270208
[Penilaian] penilaian psikomotor.270208[Penilaian] penilaian psikomotor.270208
[Penilaian] penilaian psikomotor.270208
 
Uts psikologi upi pjkr fpok
Uts psikologi upi pjkr fpokUts psikologi upi pjkr fpok
Uts psikologi upi pjkr fpok
 
Presentation 4 (sport psycology)
Presentation 4 (sport psycology)Presentation 4 (sport psycology)
Presentation 4 (sport psycology)
 
Presentation 4 (sport psycology)
Presentation 4 (sport psycology)Presentation 4 (sport psycology)
Presentation 4 (sport psycology)
 
Ergonomi praktik.pptx
Ergonomi praktik.pptxErgonomi praktik.pptx
Ergonomi praktik.pptx
 
Kaedah pembelajaran bagi mengelakkan kegagalan
Kaedah pembelajaran bagi mengelakkan kegagalanKaedah pembelajaran bagi mengelakkan kegagalan
Kaedah pembelajaran bagi mengelakkan kegagalan
 
Peta Konsep Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Psikologi PerkembanganPeta Konsep Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Psikologi Perkembangan
 
Sepintas Buku Educational Psikologi Anita Wolfork
Sepintas Buku Educational Psikologi Anita WolforkSepintas Buku Educational Psikologi Anita Wolfork
Sepintas Buku Educational Psikologi Anita Wolfork
 
Konsep - konsep dasar bidang kajian perilaku motorik
Konsep - konsep dasar bidang kajian perilaku motorikKonsep - konsep dasar bidang kajian perilaku motorik
Konsep - konsep dasar bidang kajian perilaku motorik
 
Pelatihan & Pengembangan
Pelatihan & PengembanganPelatihan & Pengembangan
Pelatihan & Pengembangan
 
Pelatihan &pengembangan
Pelatihan &pengembanganPelatihan &pengembangan
Pelatihan &pengembangan
 
Karakteristik Psikomotorik Peserta Didik
Karakteristik Psikomotorik Peserta DidikKarakteristik Psikomotorik Peserta Didik
Karakteristik Psikomotorik Peserta Didik
 
Ruang lingkup domain spikomotor
Ruang lingkup domain spikomotorRuang lingkup domain spikomotor
Ruang lingkup domain spikomotor
 
Tugas kelompok 2 motorik
Tugas kelompok 2 motorikTugas kelompok 2 motorik
Tugas kelompok 2 motorik
 
Peta Konsep Dasar Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Dasar Psikologi PerkembanganPeta Konsep Dasar Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Dasar Psikologi Perkembangan
 
Proposal pelatihan 2015
Proposal pelatihan 2015Proposal pelatihan 2015
Proposal pelatihan 2015
 
Proposal pelatihan 2015
Proposal pelatihan 2015Proposal pelatihan 2015
Proposal pelatihan 2015
 
Prinsip latihan
Prinsip latihanPrinsip latihan
Prinsip latihan
 
Penilaian Kompetensi Psikomotorik
Penilaian Kompetensi PsikomotorikPenilaian Kompetensi Psikomotorik
Penilaian Kompetensi Psikomotorik
 
Penilaian Kompetensi Psikomotorik
Penilaian Kompetensi PsikomotorikPenilaian Kompetensi Psikomotorik
Penilaian Kompetensi Psikomotorik
 

Mais de Risfandi Setyawan

Mais de Risfandi Setyawan (10)

CONTOH SATUAN ACARA PERKULIAHAN
CONTOH SATUAN ACARA PERKULIAHANCONTOH SATUAN ACARA PERKULIAHAN
CONTOH SATUAN ACARA PERKULIAHAN
 
RPS seminar olahraga stkip 2014
RPS seminar olahraga stkip 2014RPS seminar olahraga stkip 2014
RPS seminar olahraga stkip 2014
 
Model pembelajaran pendidikan jasmani
Model pembelajaran pendidikan jasmaniModel pembelajaran pendidikan jasmani
Model pembelajaran pendidikan jasmani
 
Ilmu faal
Ilmu faalIlmu faal
Ilmu faal
 
metodologi penelitian
metodologi penelitianmetodologi penelitian
metodologi penelitian
 
Kesehatan mental
Kesehatan mental Kesehatan mental
Kesehatan mental
 
Model pembelajaran pendidikan_jasmani
Model pembelajaran pendidikan_jasmaniModel pembelajaran pendidikan_jasmani
Model pembelajaran pendidikan_jasmani
 
Ilmu gizi 2
Ilmu gizi 2Ilmu gizi 2
Ilmu gizi 2
 
Ilmu gizi 1
Ilmu gizi 1Ilmu gizi 1
Ilmu gizi 1
 
Evaluasi presentasi
Evaluasi presentasiEvaluasi presentasi
Evaluasi presentasi
 

Último

PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfKartiniIndasari
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptAlfandoWibowo2
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptimamshadiqin2
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 

Último (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 

Mental imagery

  • 1. MENTAL IMAGERY RISFANDI SETYAWAN M.Pd
  • 2. TINJAUAN DARI ILMU KOGNITIF dan PSIKOLOGI Mental Imagery Pengalaman quasiperseptual Pengalaman yang menyerupai pengalaman perseptual (dalam tiap modus sensoris), tanpa ada rangsangan yang sesuai dengan persepsi terkait To see with mind’s eye Mental rehearsal Fantasi dan imajinasi Lebih penting di kaitkan dengan prototip fungsi kognitif seperti ingatan persepsi dan pikiran VViissuuaall Auditory Kinestetik
  • 3. VViissuuaall Target perilaku konsekuensi KOMUNIKASI MENTAL PRACTICE Belajar skill Performance Preparation Pembelajaran, Penguatan gerakan dan membentuk koordinasi gerakan Pembelajaran, Penguatan gerakan dan membentuk koordinasi gerakan Penguasaan elemen kecakapan berfokus
  • 4. 3 sifat yang perlu dikembangkan untuk dapat imegery skill (kemampuan untuk membayangkan) 1. Kejelasan gambar yang dibayangkan Tahapan yang paling penting adalah mengajarkan cara mengembangkan tingkat kejelasan yang tinggi 2. Kontrol Makin jelas gambarnya, makin cepat dia belajar. Kemampuan untuk membuat gambar persistem dan menunjang praktek kinerja yang spesifik 3. Kejelasan referensi Replikasi dari kinerja prima Salah membayangkan, cenderung melakukan kesalahan Tanda berhasil adalah perubaan fisiologis yang signifikan
  • 5. Cara mempraktekan Mental Imagery Tergantung individu Yang paling bagus dilakukan saat pertandingan Visualisasi yang panjang dilakukan dalam ruangan hening, dalam keadaan relaksasi, sehingga image dapat bersemayam dalam pikiran lelebbihih m muuddaahh m meemmbbeennttuukk g gaammbbaarr d daalalamm m meennttaalnlnyyaa YYaanngg l alainin l elebbihih m meeuuddaahh m meemmbbaayyaannggkkaann p peennggaalalammaann s seennssoorrisis
  • 6. IMAGERY UNTUK SKILL MEMPUNYAI PENERAPAN YANG JELAS: 1. Digunakan untuk membentuk skill template 2. Mula-mula dilakukan gerakan lambat, untuk mengembangkan urutan gerakan atau konsep bagian gerakan 3. Terkait kinerja yang konsisten dan perilaku yang diharapkan 4. Menyediakan cara penguatan secara kualitatif untuk pelaksanaan
  • 7. Teori mental imagery Visual Motor Behaviour Rehearsal (VMBR) Imagery adalah proses holistic yang meliputi reintegerasi pengalaman secara lengkap termasuk dalam rangsangan pengelihatan, pendengaran, rasa taktil (sentuhan, perabahan, dan tekanan), emosional dan kinestetik Konsep VMBR 1. Menentukan isi yang pasti dari imagery yang digunakan atlet dalam rehearsal 2. Isi maupu n prosedur rehearsal dibuat per individu 3. Malatih untuk mentransfer skill dari imagery ke kinerja 4. Perkembangan kecakapan adaptif untuk menangulanggi kejadian yang tidak diharapkan
  • 8. Triple Code Model of Imagery 1. Bagi individu Bayangan tersebut harus merupakan sensasi sentral yang menggugah Seakan-akan ada interaksi dengan bayangan tersebut, seperti dalam dunia nyata 2. Harus terjadi stomatic response Tubuh bereaksi, perubahan fisiologis maupun psikis dalam tubuh 3. Setiap bayangan punya arti signifikan dan arti spesifik Tiap individu punya latar belakang unik dan berbeda, maka internal imagery mempunyai arti yang berbeda
  • 9. PEMBELAJARAN MELALUI MODEL IMAGERY Langkah-langkah menggunakan imagery untuk belajar fisik maupun taktik: 1. Analisa dahulu kebutuhan individu 2. Tentukan target kecakapan/keterampilan yang akan diajarkan 3. Tentukan kemajuan tiap-tiap tahap 4. Tentukan transisi kecepatan imagery untuk tiap tahap 5. Ajari atlet tentang prosedur yang harus ditempuh 6. Ajari imagery menurut prosedur yang benar 7. Kembangkan dan jari positive reinforcement (penguatan positive) 8. Laksanakan tahap demi tahap dan perhatikan : a. Kontrol imagery dan kejelasan apa yang dibayangkan b. Perpanjangan jadwal reinforcement 9. Adakan evaluasi kerja 10. Ulangi lagi fitur imagery yang secara konsisten tidak terjadi dalam kehidupan nyata 11. Perpanjangan jadwal penguatan positif untuk kinerja sebenarnya
  • 10. Fitur dan format dalam pengembangan sesi belajar imagery 1. Isi yang dipelajari Aksi fisik, berkata pada diri sendiri dan pembayangan Pada pemula : Ditekankan pada pengorganisasian dan faktor kontrol Pada senior : Ditekankan pada pengembangan fisik dan taktik 2. Rasa dan Pengalaman Sensoris Rasa dan pengalaman sensoris 3. Transisi Waktu Menentukan jumlah trial dan lama tiap trial 4. Reinforcement (penguat) Self statment
  • 11. 5. Kriteria keterlibatan Menunjukkan kepuasan maupun kejelasan membayangkan Bila dilakukan dengan sungguh-sungguh terdapat reaksi fisiologis Seperti prubahan denyut nadi 6. Pekerjaan Rumah Aktivitas imagery dilakukan setelah latihan formal
  • 12. MENTAL PRACTICE Tujuan : mengadaptasi kecakapan yang sudah mapan menjadi khusus Fokusnya untuk mancapai penguasaan tugas Digunakan untuk persiapan kinerja 1. Melaksanakan kinerja dan memasukkan elemen baru, baik itu skill atau strategi Ex: bermain dengan mengunakan standart yg tinggi/ mencoba strategi baru 2. Mencapai tingkat aurosal (ketergugahan) 3. Memperhatikan detail dari suatu latihan sehingga dimungkinkan mempuat replikasi belajar Tujuan membuat perubahan perilaku olahraga yang permanen secara Perlahan-lahan dalam waktu yang lama
  • 13. Performance preparation imagery VS Skill learning imagery Faktor tempo atau waktu Belajar Menciptakan pola kinerja secara mental dan untuk memebentuk Fitur kinerja Model fungsi imagery yang dikembangkan Paivio (1985) 1. Cognitive general imagery Berkaitan dengan strategi permainan 2. Cognitive specific imagery Berkaitan dengan kecakapan 3. Motivation general Arousal Berkaitan dengan affect dan arousal 4. Motivation general mastery Tetap fokus dalam pemecahan masalah 5. Motivasi spesific Orentasi pada tujuan dan hasil
  • 14.
  • 15.
  • 16. Your Topic Goes Here • Your subtopics go here