SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 26
UANG DAN BANK
(MONETER)
DI SUSUN OLEH :
KELOMPOK 3
UANG
1. Tahap sebelum barter adalah setiap orang belum
mengenal pertukaran dan berusaha memenuhi
kebutuhan dengan usaha sendiri.
2. Tahap barter yaitu barang ditukar dengan barang.
3. Tahap uang barang. Benda-benda yang ditetapkan
sebagai alat pertukaran adalah benda-benda yang
diterima oleh umum (generaly accepted).
4. Tahap uang kertas, masyarakat tidak lagi
menggunakan emas – secara langsung – sebagai
alat pertukaran. Sebagai gantinya mereka
menjadikan kertas bukti tersebut sebagai alat
tukar.
Sejarah uang
Pengertian Uang
►Uang dalam ilmu ekonomi tradisional
didefinisikan sebagai setiap alat tukar yang
dapat diterima secara umum.
►ilmu ekonomi modern, uang didefinisikan
sebagai sesuatu yang tersedia dan secara
umum diterima sebagai alat pembayaran bagi
pembelian barang-barang dan jasa-jasa serta
kekayaan berharga lainnya serta untuk
pembayaran hutang.
Definisi dari uang menurut
para ahli
►Menurut Robertson : uang adalah segala sesuatu yang
umum diterima dalam pembayaran barang-barang.
►Menurut R.S Sayers : uang adalah segala sesuatu yang
umum diterima sebagai pembayar hutang.
►Menurut A.C Pigou : uang adalah segala sesuatu yang
umum dipergunakan sebagai alat penukar.
►Menurut Albert Gailort Hart : uang adalah suatu
kekayaan yang dapat melunaskan hutangnya dalam
jumlah tertentu pada waktu itu juga diterima umum
dalam pembayaran pembelian barang-barang dan jasa
untuk pembayaran hutang.
Fungsi Uang
1. Fungsi asli
Sebagai penyimpan nilai
Sebagai satuan hitung
Sebagai alat tukar
2. Fungsi
turunan
Alat pendorong kegiatan ekonomi
Alat pemindah kkekayaan
Alat penimbun kekayaan
sebagai alat pembayaran hutang
Sebagai alat pembayaran yang sah
Jenis Uang
1. Uang menurut bahan pembuatannya terbagi menjadi dua, yaitu :
a. Uang logam
Uang logam memiliki tiga macam nilai :
►Nilai intrinsik, yaitu nilai bahan untuk membuat mata uang,
misalnya berapa nilai emas dan perak yang digunakan
untuk mata uang.
►Nilai nominal, yaitu nilai yang tercantum pada mata uang
atau cap harga yang tertera pada mata uang. Misalnya seratus
rupiah (Rp. 100,00), atau lima ratus rupiah (Rp. 500,00).
►Nilai tukar, nilai tukar adalah kemampuan uang untuk dapat
ditukarkan dengan suatu barang (daya beli uang). Misalnya uang
Rp. 500,00 hanya dapat ditukarkan dengan sebuah permen
b.Uang kertas
uang kertas adalah uang yang terbuat dari kertas dengan gambar
dan cap tertentu dan merupakan alat pembayaran yang sah.
Jenis Uang
2. Menurut nilainya, uang dibedakan menjadi :
a. Uang Penuh (full bodied money)
Nilai uang dikatakan sebagai uang penuh
apabila nilai yang tertera di atas uang tersebut
sama nilainya dengan bahan yang digunakan.
b. Uang Tanda (token money)
uang tanda adalah apabila nilai yang tertera diatas
uang lebih tinggi dari nilai bahan yang digunakan
untuk membuat uang atau dengan kata lain nilai
nominal lebih besar dari nilai intrinsik uang
tersebut.
Jenis Uang
3 .Mata uang virtual
Transaksi jual beli di Internet belakangan ini memang telah
berkembang dengan begitu pesat. Tidak hanya dalam proses
transaksinya yang semakin beragam, kini juga telah muncul sebuah
mata uang virtual baru yang bernama BitCoin.
Bitcoin adalah sebuah mata uang virtual yang dapat digunakan
untuk bertransaksi online. Jika ditanya bagaimanakah bentuk
mata uang ini, yang jelas bentuknya bukan seperti mata uang
fisik yang dikeluarkan oleh sebuah bank dan bukan pula mata
uang dari sebuah negara. Bentuk dari mata uang unik ini
adalah hanya sebuah file layaknya file-file umum biasa. File
tersebut merupakan enskripsi dari kode-kode unik yang
menjadikannya tak sama satu dengan yang lain.
Syarat-Syarat Uang
Disukai oleh umum
Harus ada konduitas
Mudah diangkut atau mudah
dibawa
Harus bisa mencukupi kebutuhan
perekonomian
Mudah disimpan Mempunyai kestabilan nilai
Mudah dibagi-bagi
Peranan Uang
Tanpa adanya uang yang berfungsi sebagai
alat penukar, maka tidak mungkin pula
adanya pekerjaan seperti sekarang ini.Uang
mengambil peranan yang sangat penting
dalam proses terciptanya spesialisasi yang
sangat jauh. Dengan demikian nyata pula
bahwa uang bukan saja telah memungkinkan
terciptanya spesialisasi yang jauh tetapi pula
memberikan paranannya baik terhadap arah
produksi maupun kearah konsumsi.
Permintaan dan Penawaran Uang
1. Permintaan Uang
Permintaan uang diartikan sebagai suatu kebutuhan
masyarakat terhadap sejumlah uang tertentu yang
dibutuhkan untuk melakukan transaksi dalam
perdagangan atau tujuan tertentu.
♦Menurut John Maynard Keynes ada 3 motif yang
mempengaruhi permintaan uang tunai oleh masyarakat.
►Motif Transaksi (Transaction motive)
►Motif Berjaga-jaga (Precautionary motive)
►Motif Spekulasi (Specualtive motive)
♦Dalam analisis J.M keyness masyrakat memegang uang atau
permintaan uang untuk memenuhi tiga keinginan yaitu :
1)Permintaan uang untuk transasksi (dipengaruhi oleh
tingkat pendapatan )
2)Permintaan uang untuk berjaga – jaga (dipengaruhi oleh
tingkat pendapatan)
3)Permintaan uang untuk spekulasi (dipengaruhi oleh tingkat
bunga)
♦Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan uang adalah
sebagai berikut.
1.Besar-kecilnya pembelanjaan negara yang berkaitan
dengan pendapatan nasional.
2.Cepat atau lambatnya laju peredaran uang.
3.Motif-motif masyarakat dalam memiliki uang.
2. Penawaran Uang
Penawaran uang lebih populer dinyatakan dengan istilah jumlah uang yang
beredar.
♦Faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran uang adalah sbb :
a. Semakin tinggi tingkat bunga, semakin sedikit jumlah uang yang beredar.
b. Semakin tinggi pendapatan masyarakat, semakin banyak uang yang
beredar
c. Semakin banyak (padat) jumlah penduduk, semakin banyak dan semakin
cepat uang beredar.
d. Keadaan geografis di perkotaan lebih cepat dan lebih banyak jumlah uang
yang beredar dibanding di pedesaan.
e. Struktur ekonomi, negara agraris berbeda dengan negara industri, negara
industri peredaran uang lebih cepat dan lebih banyak.
f. Penguasaan IPTEK penduduk.
g. Globalisasi industri di lingkungan dunia usaha.
h. Selera masyarakat.
i. Harga barang.
j. Fasilitas kredit.
Teori Uang
1. Teori barang
►Teori logam (katalistik)
►Teori nilai batas
2.Teori nominalisme
► Teori perjanjian (konvensi)
► Teori kebiasaan
► Teori kenegaraan
► Teori tuntutan (klaim)
► Teori realisme (fungsi)
3. Teori internal
► Teori kuantitas (quantity theory )
► Teori transaksi (e change equation)
► Teori persediaan kas (cash balance theory )
Beberapa istilah tentang uang :
a. Inflasi adalah suatu keadaan dimana harga barang secara umum
mengalami kenaikan secara terus menerus atau terjadi penurunan nilai
uang dalam negeri.
b. Deflasi adalah suatu keadaan dimana terdapat peristiwa penurunan harga
barang umum secara terus menerus atau terjadi peningkatan nilai uang.
c. Devaluasi adalah kebijaksanaan yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk
menurunkan nilai mata uang dalam negeri terhadap mata uang asing,
tujuannya adalah untuk meningkatkan jumlah ekspor ke luar negeri dan
membatasi jumlah impor serta menambah devisa Negara.
d. Revaluasi adalah kebijaksanaan yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk
meningkatkan nilai mata uang di dalam negeri terhadap mata uang asing.
e. Apresial adalah suatu proses peningkatan nilai mata uang dalam negeri
yang disebabkan oleh adanya mekanisme perdagangan.
f. Depresiasi adalah suatu proses penurunan nilai mata uang dalam negeri
yang disebabkan adanya mekanisme perdagangan.
g. Sanering adalah kebijaksanaan pemerintah untuk mengurangi jumlah uang
yang beredar dalam masyrakat dengan cara memotong uang (nilai mata
uang). Cara ini dilakukan apabila berbagai cara untuk menjaga kestabilan
nilai mata uang tidak membawa hasil.
BANK
Bank pertama kali muncul di Italia sekitar tahun 1200-1600. Pada awal
kemunculannya fungsi bank hanya sekadar melayani penukaran uang
yang dibutuhkan para pedagang besar untuk melakukan transaksi
perdagangan internasional.
Di indonesia sendiri, sejarah bank dapat di bank (perbankan) dapat di
bagi ke dalam beberapa periode, yakni :
a.Periode zaman penjajahan belanda sampai zaman(masa)
pendudukan Jepang (1827-8 Maret 1942).
b.Periode zaman pendudukan Jepang hingga priklamasi kemerdekaan
(8 Maret 1942-17 Agustus 1945).
c.Periode masa merdeka hingga tahun orde baru (proklamasi 17
Agustus 1945- dikeluarkannya UUD perbankan 1967).
d.Periode keadaan perbankan setelah 31 Desember 1967.
Sejarah
Bank
Pengertian Bank
Bank adalah sebuah lembaga intermediasi keuangan
umumnya didirikan dengan kewenangan untuk
menerima simpanan uang, meminjamkan uang, dan
menerbitkan promes atau yang dikenal sebagai
banknote.
Kata bank berasal dari bahasa italia “banca” berarti
tempat penukaran uang. Sedangkan menurut undang-
undang perbankan bank adalah badan usaha yang
menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk
simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat
dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya
dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.
Inilah beberapa manfaat perbankan dalam kehidupan:
Fungsi manajemen produksi
berjalan dengan baik dan
efisien
Fungsi spekulatif
Sebagai cara lindung nilai
Informasi harga
Sebagai model investasi
Tujuan Bank
1.Sebagai penyedia mekanisme
dan alat pembayaran yang
efesien bagi nasabah.
2.Menerima tabungan dari
nasabah dan meminjamkannya
kepada pihak yang
membutuhkan dana
Fungsi Bank
1. Secara umum fungsi bank adalah
menghimpun dana dari masyarakat dan
menyalurkan kembali kepada masyarakat
untuk berbagai tujuan atau sebagai financial
intermediary.
2. Secara lebih spesifik bank dapat berfungsi
sebagai agent of trust, agen of development,
dan agen of servies.
Macam –Macam Bank
1. Bank sentral
Bank sentral adalah bank yang didirikan berdasarkan Undang-undang
nomor 13 tahun 1968 yang memiliki tugas untuk mengatur peredaran uang,
mengatur pengerahan dana-dana, mengatur perbankan, mengatur
perkreditan, menjaga stabilitas mata uang, mengajukan pencetakan /
penambahan mata uang rupiah dan lain sebagainya.
2. Bank umum
Bank umum adalah lembaga keuangan yang menawarkan berbagai
layanan produk dan jasa kepada masyarakat dengan fungsi seperti
menghimpun dana secara langsung dari masyarakat dalam berbagai
bentuk, member kredit pinjaman kepada masyarakat yang membutuhkan,
jual beli valuta asing / valas, menjual jasa asuransi, jasa giro, jasa cek, dll
3. BPR (Bank Perkreditan Rakyat)
BPR adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional
atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak
memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.
KEBIJAKAN MONETER
Pengertian
Kebijakan moneter merupakan salah satu
kebijakan di bidang ekonomi yang sangat
berperan untuk mengatur dan menjaga
stabilitas ekonomi suatu negara.
Tujuan kebijakan moneter
Adapun tujuan khusus dari kebijakan moneter
adalah :
a. Menjaga stabilitas ekonomi
b. Menjaga kestabilan harga
c. Meningkatkan kesempatan kerja
d. Memperbaiki neraca perdagangan luar negeri
Macam-Macam kebijakan moneter
a. Politik diskonto
b. Politik pasar terbuka (open market policy)
c. Kebijakan cadangan kas (cash policy)
d. Kebijakan kredit selektif
e. Kebijakan sanering
f. Kebijakan devaluasi dan revaluasi
Peranan kebijakan moneter
Bank sentral diberi hak oleh pemerintah
untuk mencetak dan mengedarkan uang
kartal. Bank sentral melalui kebijakan
moneternya seperti : politik diskonto, politik
pasar terbuka, kebijakan cash rasio dan
kebijakan kredit selektif dapat mengatur
serta mengendalikan jumlah uang yang
beredar. Jadi peranan kebijakan moneter
adalah mengendalikan jumlah uang yang
beredar.
THANKS FOR YOUR
ATTENTION
Anyquestion?

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuanganmas karebet
 
Pengantar Ilmu Ekonomi
Pengantar Ilmu EkonomiPengantar Ilmu Ekonomi
Pengantar Ilmu EkonomiMuhamad Yogi
 
Permintaan dan penawaran uang
Permintaan dan penawaran uangPermintaan dan penawaran uang
Permintaan dan penawaran uangFikri Haikal
 
(12) NERACA PEMBAYARAN
(12) NERACA PEMBAYARAN(12) NERACA PEMBAYARAN
(12) NERACA PEMBAYARANBakhrul Ulum
 
Metode Perhitungan PDB
Metode Perhitungan PDBMetode Perhitungan PDB
Metode Perhitungan PDBIndra Yu
 
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurnaPerbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurnaQuinta Nursabrina
 
Bab 05 pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna
Bab 05 pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna Bab 05 pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna
Bab 05 pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna Yuni Tri Retnani Sardi, S.Pd
 
Bab 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Bab 1 Konsep Dasar Ilmu EkonomiBab 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Bab 1 Konsep Dasar Ilmu EkonomiJajang Sulaeman
 
Pasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.pptPasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.pptDamayanti
 
Masalah Ekonomi dan Sistem Ekonomi
Masalah Ekonomi dan Sistem EkonomiMasalah Ekonomi dan Sistem Ekonomi
Masalah Ekonomi dan Sistem EkonomiAntonius Suranto
 
Soal kebijakan moneter dan fiskal lampiran soal tes pengetahuan
Soal kebijakan moneter dan fiskal lampiran soal tes pengetahuanSoal kebijakan moneter dan fiskal lampiran soal tes pengetahuan
Soal kebijakan moneter dan fiskal lampiran soal tes pengetahuanT'Janross Ingiend
 
Strategi penetapan harga dalam oligopoli
Strategi penetapan harga dalam oligopoliStrategi penetapan harga dalam oligopoli
Strategi penetapan harga dalam oligopoliBazari Azhar Azizi
 
Keseimbangan pasar tenaga_kerja (2)
Keseimbangan pasar tenaga_kerja (2)Keseimbangan pasar tenaga_kerja (2)
Keseimbangan pasar tenaga_kerja (2)19091997sovi
 
Ppt konsep dasar ilmu ekonomi
Ppt konsep dasar ilmu ekonomiPpt konsep dasar ilmu ekonomi
Ppt konsep dasar ilmu ekonomiDwi Santoso
 
Ekonomi moneter ppt
Ekonomi moneter pptEkonomi moneter ppt
Ekonomi moneter pptRabiah Biah
 

Mais procurados (20)

uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan
 
Pengantar Ilmu Ekonomi
Pengantar Ilmu EkonomiPengantar Ilmu Ekonomi
Pengantar Ilmu Ekonomi
 
Pasar oligopoli
Pasar oligopoliPasar oligopoli
Pasar oligopoli
 
Permintaan dan penawaran uang
Permintaan dan penawaran uangPermintaan dan penawaran uang
Permintaan dan penawaran uang
 
(12) NERACA PEMBAYARAN
(12) NERACA PEMBAYARAN(12) NERACA PEMBAYARAN
(12) NERACA PEMBAYARAN
 
Metode Perhitungan PDB
Metode Perhitungan PDBMetode Perhitungan PDB
Metode Perhitungan PDB
 
Makalah Uang dan Bank (Ekonomika Makro)
Makalah Uang dan Bank (Ekonomika Makro)Makalah Uang dan Bank (Ekonomika Makro)
Makalah Uang dan Bank (Ekonomika Makro)
 
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurnaPerbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
 
Bab 05 pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna
Bab 05 pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna Bab 05 pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna
Bab 05 pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna
 
Bab 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Bab 1 Konsep Dasar Ilmu EkonomiBab 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Bab 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
 
Makalah BANK UMUM
Makalah BANK UMUMMakalah BANK UMUM
Makalah BANK UMUM
 
Pasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.pptPasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.ppt
 
Masalah Ekonomi dan Sistem Ekonomi
Masalah Ekonomi dan Sistem EkonomiMasalah Ekonomi dan Sistem Ekonomi
Masalah Ekonomi dan Sistem Ekonomi
 
Soal kebijakan moneter dan fiskal lampiran soal tes pengetahuan
Soal kebijakan moneter dan fiskal lampiran soal tes pengetahuanSoal kebijakan moneter dan fiskal lampiran soal tes pengetahuan
Soal kebijakan moneter dan fiskal lampiran soal tes pengetahuan
 
Materi 7
Materi 7Materi 7
Materi 7
 
Strategi penetapan harga dalam oligopoli
Strategi penetapan harga dalam oligopoliStrategi penetapan harga dalam oligopoli
Strategi penetapan harga dalam oligopoli
 
Kebijakan moneter
Kebijakan moneterKebijakan moneter
Kebijakan moneter
 
Keseimbangan pasar tenaga_kerja (2)
Keseimbangan pasar tenaga_kerja (2)Keseimbangan pasar tenaga_kerja (2)
Keseimbangan pasar tenaga_kerja (2)
 
Ppt konsep dasar ilmu ekonomi
Ppt konsep dasar ilmu ekonomiPpt konsep dasar ilmu ekonomi
Ppt konsep dasar ilmu ekonomi
 
Ekonomi moneter ppt
Ekonomi moneter pptEkonomi moneter ppt
Ekonomi moneter ppt
 

Semelhante a Ppt. ekonomi uang dan bank (moneter)

Semelhante a Ppt. ekonomi uang dan bank (moneter) (20)

Uang dan Perbankkan
Uang dan PerbankkanUang dan Perbankkan
Uang dan Perbankkan
 
Uang beredar dan permintaan uang
Uang beredar dan permintaan uangUang beredar dan permintaan uang
Uang beredar dan permintaan uang
 
Uang dan permintaan uang
Uang dan permintaan uangUang dan permintaan uang
Uang dan permintaan uang
 
1. Konsep Uang , Bank dan Lembaga Keuangan Lain.pptx
1. Konsep Uang , Bank dan Lembaga Keuangan Lain.pptx1. Konsep Uang , Bank dan Lembaga Keuangan Lain.pptx
1. Konsep Uang , Bank dan Lembaga Keuangan Lain.pptx
 
4. Uang dan Bank.pptx
4. Uang dan Bank.pptx4. Uang dan Bank.pptx
4. Uang dan Bank.pptx
 
Uang
UangUang
Uang
 
Ekonomi uang
Ekonomi   uangEkonomi   uang
Ekonomi uang
 
Makalah pie uang dan lembaga keuangan
Makalah pie uang dan lembaga keuanganMakalah pie uang dan lembaga keuangan
Makalah pie uang dan lembaga keuangan
 
Uang (Penjelasan Lengkap) #by : m_nk
Uang (Penjelasan Lengkap) #by : m_nkUang (Penjelasan Lengkap) #by : m_nk
Uang (Penjelasan Lengkap) #by : m_nk
 
Teori teori uang, dan motif memegang uang
Teori teori uang, dan motif memegang uangTeori teori uang, dan motif memegang uang
Teori teori uang, dan motif memegang uang
 
Uang
UangUang
Uang
 
Definisi uang
Definisi uangDefinisi uang
Definisi uang
 
Makalahjumlahuangberedarminggu 1-141022021445-conversion-gate02
Makalahjumlahuangberedarminggu 1-141022021445-conversion-gate02Makalahjumlahuangberedarminggu 1-141022021445-conversion-gate02
Makalahjumlahuangberedarminggu 1-141022021445-conversion-gate02
 
Bab 10
Bab 10Bab 10
Bab 10
 
MONEY
MONEYMONEY
MONEY
 
BMP ESPA4227 Ekonomi Moneter
BMP ESPA4227 Ekonomi MoneterBMP ESPA4227 Ekonomi Moneter
BMP ESPA4227 Ekonomi Moneter
 
Uang
UangUang
Uang
 
Espa4227 m1
Espa4227 m1Espa4227 m1
Espa4227 m1
 
uang
uanguang
uang
 
Materi kd 1
Materi kd 1Materi kd 1
Materi kd 1
 

Último

tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 

Último (20)

tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 

Ppt. ekonomi uang dan bank (moneter)

  • 1. UANG DAN BANK (MONETER) DI SUSUN OLEH : KELOMPOK 3
  • 2. UANG 1. Tahap sebelum barter adalah setiap orang belum mengenal pertukaran dan berusaha memenuhi kebutuhan dengan usaha sendiri. 2. Tahap barter yaitu barang ditukar dengan barang. 3. Tahap uang barang. Benda-benda yang ditetapkan sebagai alat pertukaran adalah benda-benda yang diterima oleh umum (generaly accepted). 4. Tahap uang kertas, masyarakat tidak lagi menggunakan emas – secara langsung – sebagai alat pertukaran. Sebagai gantinya mereka menjadikan kertas bukti tersebut sebagai alat tukar. Sejarah uang
  • 3. Pengertian Uang ►Uang dalam ilmu ekonomi tradisional didefinisikan sebagai setiap alat tukar yang dapat diterima secara umum. ►ilmu ekonomi modern, uang didefinisikan sebagai sesuatu yang tersedia dan secara umum diterima sebagai alat pembayaran bagi pembelian barang-barang dan jasa-jasa serta kekayaan berharga lainnya serta untuk pembayaran hutang.
  • 4. Definisi dari uang menurut para ahli ►Menurut Robertson : uang adalah segala sesuatu yang umum diterima dalam pembayaran barang-barang. ►Menurut R.S Sayers : uang adalah segala sesuatu yang umum diterima sebagai pembayar hutang. ►Menurut A.C Pigou : uang adalah segala sesuatu yang umum dipergunakan sebagai alat penukar. ►Menurut Albert Gailort Hart : uang adalah suatu kekayaan yang dapat melunaskan hutangnya dalam jumlah tertentu pada waktu itu juga diterima umum dalam pembayaran pembelian barang-barang dan jasa untuk pembayaran hutang.
  • 5. Fungsi Uang 1. Fungsi asli Sebagai penyimpan nilai Sebagai satuan hitung Sebagai alat tukar 2. Fungsi turunan Alat pendorong kegiatan ekonomi Alat pemindah kkekayaan Alat penimbun kekayaan sebagai alat pembayaran hutang Sebagai alat pembayaran yang sah
  • 6. Jenis Uang 1. Uang menurut bahan pembuatannya terbagi menjadi dua, yaitu : a. Uang logam Uang logam memiliki tiga macam nilai : ►Nilai intrinsik, yaitu nilai bahan untuk membuat mata uang, misalnya berapa nilai emas dan perak yang digunakan untuk mata uang. ►Nilai nominal, yaitu nilai yang tercantum pada mata uang atau cap harga yang tertera pada mata uang. Misalnya seratus rupiah (Rp. 100,00), atau lima ratus rupiah (Rp. 500,00). ►Nilai tukar, nilai tukar adalah kemampuan uang untuk dapat ditukarkan dengan suatu barang (daya beli uang). Misalnya uang Rp. 500,00 hanya dapat ditukarkan dengan sebuah permen b.Uang kertas uang kertas adalah uang yang terbuat dari kertas dengan gambar dan cap tertentu dan merupakan alat pembayaran yang sah.
  • 7. Jenis Uang 2. Menurut nilainya, uang dibedakan menjadi : a. Uang Penuh (full bodied money) Nilai uang dikatakan sebagai uang penuh apabila nilai yang tertera di atas uang tersebut sama nilainya dengan bahan yang digunakan. b. Uang Tanda (token money) uang tanda adalah apabila nilai yang tertera diatas uang lebih tinggi dari nilai bahan yang digunakan untuk membuat uang atau dengan kata lain nilai nominal lebih besar dari nilai intrinsik uang tersebut.
  • 8. Jenis Uang 3 .Mata uang virtual Transaksi jual beli di Internet belakangan ini memang telah berkembang dengan begitu pesat. Tidak hanya dalam proses transaksinya yang semakin beragam, kini juga telah muncul sebuah mata uang virtual baru yang bernama BitCoin. Bitcoin adalah sebuah mata uang virtual yang dapat digunakan untuk bertransaksi online. Jika ditanya bagaimanakah bentuk mata uang ini, yang jelas bentuknya bukan seperti mata uang fisik yang dikeluarkan oleh sebuah bank dan bukan pula mata uang dari sebuah negara. Bentuk dari mata uang unik ini adalah hanya sebuah file layaknya file-file umum biasa. File tersebut merupakan enskripsi dari kode-kode unik yang menjadikannya tak sama satu dengan yang lain.
  • 9. Syarat-Syarat Uang Disukai oleh umum Harus ada konduitas Mudah diangkut atau mudah dibawa Harus bisa mencukupi kebutuhan perekonomian Mudah disimpan Mempunyai kestabilan nilai Mudah dibagi-bagi
  • 10. Peranan Uang Tanpa adanya uang yang berfungsi sebagai alat penukar, maka tidak mungkin pula adanya pekerjaan seperti sekarang ini.Uang mengambil peranan yang sangat penting dalam proses terciptanya spesialisasi yang sangat jauh. Dengan demikian nyata pula bahwa uang bukan saja telah memungkinkan terciptanya spesialisasi yang jauh tetapi pula memberikan paranannya baik terhadap arah produksi maupun kearah konsumsi.
  • 11. Permintaan dan Penawaran Uang 1. Permintaan Uang Permintaan uang diartikan sebagai suatu kebutuhan masyarakat terhadap sejumlah uang tertentu yang dibutuhkan untuk melakukan transaksi dalam perdagangan atau tujuan tertentu. ♦Menurut John Maynard Keynes ada 3 motif yang mempengaruhi permintaan uang tunai oleh masyarakat. ►Motif Transaksi (Transaction motive) ►Motif Berjaga-jaga (Precautionary motive) ►Motif Spekulasi (Specualtive motive)
  • 12. ♦Dalam analisis J.M keyness masyrakat memegang uang atau permintaan uang untuk memenuhi tiga keinginan yaitu : 1)Permintaan uang untuk transasksi (dipengaruhi oleh tingkat pendapatan ) 2)Permintaan uang untuk berjaga – jaga (dipengaruhi oleh tingkat pendapatan) 3)Permintaan uang untuk spekulasi (dipengaruhi oleh tingkat bunga) ♦Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan uang adalah sebagai berikut. 1.Besar-kecilnya pembelanjaan negara yang berkaitan dengan pendapatan nasional. 2.Cepat atau lambatnya laju peredaran uang. 3.Motif-motif masyarakat dalam memiliki uang.
  • 13. 2. Penawaran Uang Penawaran uang lebih populer dinyatakan dengan istilah jumlah uang yang beredar. ♦Faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran uang adalah sbb : a. Semakin tinggi tingkat bunga, semakin sedikit jumlah uang yang beredar. b. Semakin tinggi pendapatan masyarakat, semakin banyak uang yang beredar c. Semakin banyak (padat) jumlah penduduk, semakin banyak dan semakin cepat uang beredar. d. Keadaan geografis di perkotaan lebih cepat dan lebih banyak jumlah uang yang beredar dibanding di pedesaan. e. Struktur ekonomi, negara agraris berbeda dengan negara industri, negara industri peredaran uang lebih cepat dan lebih banyak. f. Penguasaan IPTEK penduduk. g. Globalisasi industri di lingkungan dunia usaha. h. Selera masyarakat. i. Harga barang. j. Fasilitas kredit.
  • 14. Teori Uang 1. Teori barang ►Teori logam (katalistik) ►Teori nilai batas 2.Teori nominalisme ► Teori perjanjian (konvensi) ► Teori kebiasaan ► Teori kenegaraan ► Teori tuntutan (klaim) ► Teori realisme (fungsi) 3. Teori internal ► Teori kuantitas (quantity theory ) ► Teori transaksi (e change equation) ► Teori persediaan kas (cash balance theory )
  • 15. Beberapa istilah tentang uang : a. Inflasi adalah suatu keadaan dimana harga barang secara umum mengalami kenaikan secara terus menerus atau terjadi penurunan nilai uang dalam negeri. b. Deflasi adalah suatu keadaan dimana terdapat peristiwa penurunan harga barang umum secara terus menerus atau terjadi peningkatan nilai uang. c. Devaluasi adalah kebijaksanaan yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk menurunkan nilai mata uang dalam negeri terhadap mata uang asing, tujuannya adalah untuk meningkatkan jumlah ekspor ke luar negeri dan membatasi jumlah impor serta menambah devisa Negara. d. Revaluasi adalah kebijaksanaan yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk meningkatkan nilai mata uang di dalam negeri terhadap mata uang asing. e. Apresial adalah suatu proses peningkatan nilai mata uang dalam negeri yang disebabkan oleh adanya mekanisme perdagangan. f. Depresiasi adalah suatu proses penurunan nilai mata uang dalam negeri yang disebabkan adanya mekanisme perdagangan. g. Sanering adalah kebijaksanaan pemerintah untuk mengurangi jumlah uang yang beredar dalam masyrakat dengan cara memotong uang (nilai mata uang). Cara ini dilakukan apabila berbagai cara untuk menjaga kestabilan nilai mata uang tidak membawa hasil.
  • 16. BANK Bank pertama kali muncul di Italia sekitar tahun 1200-1600. Pada awal kemunculannya fungsi bank hanya sekadar melayani penukaran uang yang dibutuhkan para pedagang besar untuk melakukan transaksi perdagangan internasional. Di indonesia sendiri, sejarah bank dapat di bank (perbankan) dapat di bagi ke dalam beberapa periode, yakni : a.Periode zaman penjajahan belanda sampai zaman(masa) pendudukan Jepang (1827-8 Maret 1942). b.Periode zaman pendudukan Jepang hingga priklamasi kemerdekaan (8 Maret 1942-17 Agustus 1945). c.Periode masa merdeka hingga tahun orde baru (proklamasi 17 Agustus 1945- dikeluarkannya UUD perbankan 1967). d.Periode keadaan perbankan setelah 31 Desember 1967. Sejarah Bank
  • 17. Pengertian Bank Bank adalah sebuah lembaga intermediasi keuangan umumnya didirikan dengan kewenangan untuk menerima simpanan uang, meminjamkan uang, dan menerbitkan promes atau yang dikenal sebagai banknote. Kata bank berasal dari bahasa italia “banca” berarti tempat penukaran uang. Sedangkan menurut undang- undang perbankan bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.
  • 18. Inilah beberapa manfaat perbankan dalam kehidupan: Fungsi manajemen produksi berjalan dengan baik dan efisien Fungsi spekulatif Sebagai cara lindung nilai Informasi harga Sebagai model investasi
  • 19. Tujuan Bank 1.Sebagai penyedia mekanisme dan alat pembayaran yang efesien bagi nasabah. 2.Menerima tabungan dari nasabah dan meminjamkannya kepada pihak yang membutuhkan dana
  • 20. Fungsi Bank 1. Secara umum fungsi bank adalah menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali kepada masyarakat untuk berbagai tujuan atau sebagai financial intermediary. 2. Secara lebih spesifik bank dapat berfungsi sebagai agent of trust, agen of development, dan agen of servies.
  • 21. Macam –Macam Bank 1. Bank sentral Bank sentral adalah bank yang didirikan berdasarkan Undang-undang nomor 13 tahun 1968 yang memiliki tugas untuk mengatur peredaran uang, mengatur pengerahan dana-dana, mengatur perbankan, mengatur perkreditan, menjaga stabilitas mata uang, mengajukan pencetakan / penambahan mata uang rupiah dan lain sebagainya. 2. Bank umum Bank umum adalah lembaga keuangan yang menawarkan berbagai layanan produk dan jasa kepada masyarakat dengan fungsi seperti menghimpun dana secara langsung dari masyarakat dalam berbagai bentuk, member kredit pinjaman kepada masyarakat yang membutuhkan, jual beli valuta asing / valas, menjual jasa asuransi, jasa giro, jasa cek, dll 3. BPR (Bank Perkreditan Rakyat) BPR adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.
  • 22. KEBIJAKAN MONETER Pengertian Kebijakan moneter merupakan salah satu kebijakan di bidang ekonomi yang sangat berperan untuk mengatur dan menjaga stabilitas ekonomi suatu negara.
  • 23. Tujuan kebijakan moneter Adapun tujuan khusus dari kebijakan moneter adalah : a. Menjaga stabilitas ekonomi b. Menjaga kestabilan harga c. Meningkatkan kesempatan kerja d. Memperbaiki neraca perdagangan luar negeri
  • 24. Macam-Macam kebijakan moneter a. Politik diskonto b. Politik pasar terbuka (open market policy) c. Kebijakan cadangan kas (cash policy) d. Kebijakan kredit selektif e. Kebijakan sanering f. Kebijakan devaluasi dan revaluasi
  • 25. Peranan kebijakan moneter Bank sentral diberi hak oleh pemerintah untuk mencetak dan mengedarkan uang kartal. Bank sentral melalui kebijakan moneternya seperti : politik diskonto, politik pasar terbuka, kebijakan cash rasio dan kebijakan kredit selektif dapat mengatur serta mengendalikan jumlah uang yang beredar. Jadi peranan kebijakan moneter adalah mengendalikan jumlah uang yang beredar.