SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 4
Mekanika Tanah 2
Parameter Fisik Tanah
NAMA:RADI YOSRA ZURMASRI
NPM:1310015211072
KELAS: SIPIL 2 B
‘’Tanah Jenuh’’
Dalam pengertian, tanah didefinisikan sebagai material yang terdiri dari agregat (butiran)
mineral-mineral padat yang tidak tersementasi satu sama lain dan atau dari bahan-bahan
organik yang telah melapuk (yang berpartikel padat) disertai dengan zat cair dan gas mengisi
ruang-ruang kosong di antara partikel-partikel padat tersebut.
Secara umum, tanah dapat terdiri dari dua atau tiga fase, kemungkinan tersebut adalah:
a) Tanah kering, hanya terdiri dari dua fase, yaitu butiran dan udara.
b) Tanah jenuh juga terdapat dua fase, yaitu butiran dan air.
c) Tanah tidak jenuh terdiri dari tiga fase, yaitu butiran, udara, dan air.
Saat ini kita akan membahas tentang tanah jenuh yang memiliki 2 fase, yaitu fase butiran yang
biasa disebut dengan solid dan fase air yang disebut dengan water.
Jadi di tanah jenuh pori-pori tanah hanya di isi dengan air,
Gambar tanah jenuh dengan Volume solid (Vs) = 1
Dari gambar di atas diketahui volume solid (Vs) adalah 1, dengan diketahui nilai dari volume
butiran tersebut kita akan mencoba membahas dan menjabarkannya ke dalam hubungan-
hubungan volume.
Hubungan–hubungan volume yang serimg digunakan dalam mekanika tanah yaitu:
 Volume pori (Vv)
 angka pori (e),
 porositas (n),
 kadar air (w),
 derajat kejenuhan (SR)
a. Volume pori (Vv)
Vv = Vw
Karena pori pada tanah jenuh hanya di isi dengan air, jadi pori pada tanah jenuh sama
dengan volume air
b. Angka pori (e), adalah perbandingan antara volume pori (Vv)dengan volume butiran
(Vs)
e = Vv  e = Vw = Vw
Vs
c. Porositas (n) adalah perbandingan antara volume rongga (Vv) dengan volume total (V).
n = Vv = e = 100%
V 1 + e
d. Derajat kejenuhan (SR) adalah perbandingan antara volume air (Vw) dengan volume
pori (Vv)
SR = Vw = e = 1
Vv e
e. Kadar air (wc) adalah perbandingan anatara berat air (Ww), dengan berat butiran
padat (Ws)dalam tanah tersebut
wc = Ww = W – Ws . 100%
Ws Ws
f. Berat volume lembab atau basah (), adalah perbandingan antara berat butiran tanah
termasuk air dan udara (W), dengan volume total tanah (V).
 = W = Ws + Ww = s . Vs + w . Vw = s + w . e
V V 1 + e 1 + e

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Mektan 2
Mektan 2Mektan 2
Mektan 2sutan9
 
Mektan 2
Mektan 2Mektan 2
Mektan 2sutan9
 
Mektan 2
Mektan 2Mektan 2
Mektan 2iksan95
 
MEKTAN 2
MEKTAN 2MEKTAN 2
MEKTAN 2sutan9
 
Soal latihan fluida statik
Soal latihan fluida statikSoal latihan fluida statik
Soal latihan fluida statikMutiarafah Rafa
 
Pengaruh kadar air pada beton
Pengaruh kadar air pada betonPengaruh kadar air pada beton
Pengaruh kadar air pada betonNur Syah
 
PENGARUH KADAR AIR TEHADAP ASPAL
PENGARUH KADAR AIR TEHADAP  ASPALPENGARUH KADAR AIR TEHADAP  ASPAL
PENGARUH KADAR AIR TEHADAP ASPALOmer Kanan
 
Mekanika Tanah - Komposisi Tanah
Mekanika Tanah - Komposisi TanahMekanika Tanah - Komposisi Tanah
Mekanika Tanah - Komposisi TanahReski Aprilia
 
Pengaruh kadar air pada beton
Pengaruh kadar air pada betonPengaruh kadar air pada beton
Pengaruh kadar air pada betonAwadAkbar
 
Batas-Batas Atterberg
Batas-Batas AtterbergBatas-Batas Atterberg
Batas-Batas AtterbergIwan Sutriono
 

Mais procurados (14)

Mektan 2
Mektan 2Mektan 2
Mektan 2
 
Mektan 2
Mektan 2Mektan 2
Mektan 2
 
Mektan 2
Mektan 2Mektan 2
Mektan 2
 
Mektan 2
Mektan 2Mektan 2
Mektan 2
 
Mektan 2
Mektan 2Mektan 2
Mektan 2
 
MEKTAN 2
MEKTAN 2MEKTAN 2
MEKTAN 2
 
Soal latihan fluida statik
Soal latihan fluida statikSoal latihan fluida statik
Soal latihan fluida statik
 
Perbaikan tanah
Perbaikan tanahPerbaikan tanah
Perbaikan tanah
 
Pengaruh kadar air pada beton
Pengaruh kadar air pada betonPengaruh kadar air pada beton
Pengaruh kadar air pada beton
 
PENGARUH KADAR AIR TEHADAP ASPAL
PENGARUH KADAR AIR TEHADAP  ASPALPENGARUH KADAR AIR TEHADAP  ASPAL
PENGARUH KADAR AIR TEHADAP ASPAL
 
Mekanika Tanah - Komposisi Tanah
Mekanika Tanah - Komposisi TanahMekanika Tanah - Komposisi Tanah
Mekanika Tanah - Komposisi Tanah
 
Pengaruh kadar air pada beton
Pengaruh kadar air pada betonPengaruh kadar air pada beton
Pengaruh kadar air pada beton
 
Pengaruh kadar air terhadap beton
Pengaruh kadar air terhadap betonPengaruh kadar air terhadap beton
Pengaruh kadar air terhadap beton
 
Batas-Batas Atterberg
Batas-Batas AtterbergBatas-Batas Atterberg
Batas-Batas Atterberg
 

Semelhante a Mekanika Tanah 2 Parameter Fisik

Mektan 2
Mektan 2Mektan 2
Mektan 2sutan9
 
Mektan 2
Mektan 2Mektan 2
Mektan 2sutan9
 
Tugas 2 , tanah jenuh (dua fase) copy
Tugas 2 , tanah jenuh (dua fase)   copyTugas 2 , tanah jenuh (dua fase)   copy
Tugas 2 , tanah jenuh (dua fase) copysaiful919
 
04 hubungan air, tanah dan tanaman
04   hubungan air, tanah dan tanaman04   hubungan air, tanah dan tanaman
04 hubungan air, tanah dan tanamanKharistya Amaru
 
Kuliah 2 Komposisi Tanah.pptx
Kuliah 2 Komposisi Tanah.pptxKuliah 2 Komposisi Tanah.pptx
Kuliah 2 Komposisi Tanah.pptxIlham Ipong
 
Mekanika Tanah P2.pdf
Mekanika Tanah P2.pdfMekanika Tanah P2.pdf
Mekanika Tanah P2.pdfYandiChaniago
 
Hubungan koefesien konsolidasi_arah_vertikal_dan_horisontal
Hubungan koefesien konsolidasi_arah_vertikal_dan_horisontalHubungan koefesien konsolidasi_arah_vertikal_dan_horisontal
Hubungan koefesien konsolidasi_arah_vertikal_dan_horisontalfrdb76
 
catch us if u can
catch us if u cancatch us if u can
catch us if u cansevenfoo
 
Rock properties
Rock propertiesRock properties
Rock propertiesitiscasviu
 

Semelhante a Mekanika Tanah 2 Parameter Fisik (18)

Mektan 2 rekhy
Mektan 2 rekhyMektan 2 rekhy
Mektan 2 rekhy
 
Mektan 2
Mektan 2Mektan 2
Mektan 2
 
Mektan 2
Mektan 2Mektan 2
Mektan 2
 
Tugas 2 , tanah jenuh (dua fase) copy
Tugas 2 , tanah jenuh (dua fase)   copyTugas 2 , tanah jenuh (dua fase)   copy
Tugas 2 , tanah jenuh (dua fase) copy
 
T a n a h
T a n a hT a n a h
T a n a h
 
04 hubungan air, tanah dan tanaman
04   hubungan air, tanah dan tanaman04   hubungan air, tanah dan tanaman
04 hubungan air, tanah dan tanaman
 
Kuliah 2 Komposisi Tanah.pptx
Kuliah 2 Komposisi Tanah.pptxKuliah 2 Komposisi Tanah.pptx
Kuliah 2 Komposisi Tanah.pptx
 
Mekanika tanah
Mekanika tanahMekanika tanah
Mekanika tanah
 
ilmu tanah.ppt
ilmu tanah.pptilmu tanah.ppt
ilmu tanah.ppt
 
Materi kuliah 2 mektan
Materi kuliah 2 mektanMateri kuliah 2 mektan
Materi kuliah 2 mektan
 
Mekanika Tanah P2.pdf
Mekanika Tanah P2.pdfMekanika Tanah P2.pdf
Mekanika Tanah P2.pdf
 
Hubungan koefesien konsolidasi_arah_vertikal_dan_horisontal
Hubungan koefesien konsolidasi_arah_vertikal_dan_horisontalHubungan koefesien konsolidasi_arah_vertikal_dan_horisontal
Hubungan koefesien konsolidasi_arah_vertikal_dan_horisontal
 
1-KOMPOSISI TANAH.pdf
1-KOMPOSISI TANAH.pdf1-KOMPOSISI TANAH.pdf
1-KOMPOSISI TANAH.pdf
 
1-KOMPOSISI TANAH.pdf
1-KOMPOSISI TANAH.pdf1-KOMPOSISI TANAH.pdf
1-KOMPOSISI TANAH.pdf
 
catch us if u can
catch us if u cancatch us if u can
catch us if u can
 
Rock properties
Rock propertiesRock properties
Rock properties
 
tugas mektan 2
tugas mektan 2tugas mektan 2
tugas mektan 2
 
Mekanika tanah
Mekanika tanahMekanika tanah
Mekanika tanah
 

Mais de Radi Yosra

soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60Radi Yosra
 
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60Radi Yosra
 
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60Radi Yosra
 
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60Radi Yosra
 
Hubungan antara Pori dan Prositas
Hubungan antara Pori dan PrositasHubungan antara Pori dan Prositas
Hubungan antara Pori dan PrositasRadi Yosra
 

Mais de Radi Yosra (6)

soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
 
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
 
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
 
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
soal dan pembahasan buku braja m.das hal 59-60
 
Tanah Jenuh
Tanah JenuhTanah Jenuh
Tanah Jenuh
 
Hubungan antara Pori dan Prositas
Hubungan antara Pori dan PrositasHubungan antara Pori dan Prositas
Hubungan antara Pori dan Prositas
 

Último

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 

Último (20)

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 

Mekanika Tanah 2 Parameter Fisik

  • 1. Mekanika Tanah 2 Parameter Fisik Tanah NAMA:RADI YOSRA ZURMASRI NPM:1310015211072 KELAS: SIPIL 2 B ‘’Tanah Jenuh’’ Dalam pengertian, tanah didefinisikan sebagai material yang terdiri dari agregat (butiran) mineral-mineral padat yang tidak tersementasi satu sama lain dan atau dari bahan-bahan organik yang telah melapuk (yang berpartikel padat) disertai dengan zat cair dan gas mengisi ruang-ruang kosong di antara partikel-partikel padat tersebut. Secara umum, tanah dapat terdiri dari dua atau tiga fase, kemungkinan tersebut adalah: a) Tanah kering, hanya terdiri dari dua fase, yaitu butiran dan udara. b) Tanah jenuh juga terdapat dua fase, yaitu butiran dan air. c) Tanah tidak jenuh terdiri dari tiga fase, yaitu butiran, udara, dan air. Saat ini kita akan membahas tentang tanah jenuh yang memiliki 2 fase, yaitu fase butiran yang biasa disebut dengan solid dan fase air yang disebut dengan water. Jadi di tanah jenuh pori-pori tanah hanya di isi dengan air,
  • 2. Gambar tanah jenuh dengan Volume solid (Vs) = 1 Dari gambar di atas diketahui volume solid (Vs) adalah 1, dengan diketahui nilai dari volume butiran tersebut kita akan mencoba membahas dan menjabarkannya ke dalam hubungan- hubungan volume. Hubungan–hubungan volume yang serimg digunakan dalam mekanika tanah yaitu:  Volume pori (Vv)  angka pori (e),  porositas (n),  kadar air (w),  derajat kejenuhan (SR)
  • 3. a. Volume pori (Vv) Vv = Vw Karena pori pada tanah jenuh hanya di isi dengan air, jadi pori pada tanah jenuh sama dengan volume air b. Angka pori (e), adalah perbandingan antara volume pori (Vv)dengan volume butiran (Vs) e = Vv  e = Vw = Vw Vs c. Porositas (n) adalah perbandingan antara volume rongga (Vv) dengan volume total (V). n = Vv = e = 100% V 1 + e d. Derajat kejenuhan (SR) adalah perbandingan antara volume air (Vw) dengan volume pori (Vv) SR = Vw = e = 1 Vv e e. Kadar air (wc) adalah perbandingan anatara berat air (Ww), dengan berat butiran padat (Ws)dalam tanah tersebut wc = Ww = W – Ws . 100% Ws Ws
  • 4. f. Berat volume lembab atau basah (), adalah perbandingan antara berat butiran tanah termasuk air dan udara (W), dengan volume total tanah (V).  = W = Ws + Ww = s . Vs + w . Vw = s + w . e V V 1 + e 1 + e