Laporan ini membahas hubungan antara LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) dan negara di Indonesia. LSM berusaha untuk mempengaruhi kebijakan pemerintah dan opini publik meskipun kegiatan dan pengembangan LSM dibatasi oleh kontrol negara dan ketergantungan pada dana. LSM berharap untuk lebih banyak kebijakan dan sumber daya tapi pemerintah berusaha membatasi pengaruh LSM dengan undang-undang untuk m
1. MK. Sosiologi Umum (KPM 130) Hari, tanggal: Kamis, 8 November 2012
Praktikum ke-8
LSM dan Negara
Oleh: Philip Eldridge
Nama Praktikan/NRP/Kelas: Putty Rahmasari/F34120016/Q.04.1
Nama Asisten/NRP: Apriliana/H44090027
Ikhtisar:
- LSM mengidentifikasikan dirinya sebagai suatu organisasi non-politik;
mereka pada dasarnya bertujuan meningkatkan kemampuan
masyarakat sipil vis-à-vis Negara. LSM dapat mempengaruhi Negara
dalam proses pembentukan kebijaksanaanpemerintah dan opini public
- Pembangunan dan Mobilisasi LSM umumnya terbatas oleh control
Negara.
LSM banyak berpayung pada slogan-slogan Negara; dan program
pembangunan yang berskala kecil bergantung pada pemasokan dana.
- Hubungan dengan pemerintahan dan lingkup kegiatan LSM dan
perananLSM.
LSM berharap akan kebijaksanaan dan akses terhadap sumber daya,
akan tetapi pemerintah berusaha mencegah campur tangan
masyarakat, sehingga menetrasi kekuatan LSM menggunakan UU
keormasan 1985. Peranan LSM sebagai penengah perancangan
program, memperkuat masyarakat sipil, serta penyumbang
demokratisasi di Indonesia.
- Status hukum LSM, dianggap masih longgar karena adanya
kekaburan pertanggung jawaban menyebabkan LSM masih
memperoleh perlindungan dari birokrasi
- Model-model.LSM.
+ Model 1 (partisipasi politik aktif, mengarahkan tujuan organisasi pada