SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 10
Semester IIISemester III chilochilo 11
DENTAL UNITDENTAL UNIT
Semester III chilo 2
Pengertian dan FungsiPengertian dan Fungsi
Dental Unit :Dental Unit :
Alat yang berfungsi untuk pemeriksaan,Alat yang berfungsi untuk pemeriksaan,
perawatan dan tindakan pada gigiperawatan dan tindakan pada gigi
pasienpasien..
Nama lain :Nama lain :
 Alat gigi.Alat gigi.
 Dental unit.Dental unit.
 Dental chairDental chair..
Semester IIISemester III chilochilo 33
Komponen alat :Komponen alat :
 Dental unitDental unit
 Dental chairDental chair
 KompressorKompressor
 Hand piece, bor,Hand piece, bor,
saliva ejectorsaliva ejector
 Lampu pemeriksaanLampu pemeriksaan
 SelenoidSelenoid
 Film viewerFilm viewer
Semester III 4chilo
Prinsip kerja Dental Unit :Prinsip kerja Dental Unit :
• Dental unitDental unit
Dengan sistem konventional, dapat menggunakan mikro motor,Dengan sistem konventional, dapat menggunakan mikro motor,
dengan kecepatan putaran antara 20.000 – 40.000 RPM.dengan kecepatan putaran antara 20.000 – 40.000 RPM.
Dengan sistem air jet, putaran bor menggunakan sistem udaraDengan sistem air jet, putaran bor menggunakan sistem udara
tekan dari kompressor. Kecepatan putaran sampai dengantekan dari kompressor. Kecepatan putaran sampai dengan
400.000 RPM.400.000 RPM.
Selama bor difungsikan, air akan keluar dari hand piece, denganSelama bor difungsikan, air akan keluar dari hand piece, dengan
kontrol dari footh switch. Saliva ejector berfungsi untukkontrol dari footh switch. Saliva ejector berfungsi untuk
menyedot cairan yang ada didalam mulut.menyedot cairan yang ada didalam mulut.
Dental unit dilengkapi dengan spray fit, pengisian gelas kumurDental unit dilengkapi dengan spray fit, pengisian gelas kumur
dan saliva ejector yang diatur dengan sistem kontrol yangdan saliva ejector yang diatur dengan sistem kontrol yang
mengatur tekanan air, tyekanan udara dan berfungsinya salenoid.mengatur tekanan air, tyekanan udara dan berfungsinya salenoid.
Dental chairDental chair
Pergerakan dental chair dapat menggunkana sistem hidrolik atauPergerakan dental chair dapat menggunkana sistem hidrolik atau
elektro motor untuk pergerakan naik/turun, pergerakan sandaranelektro motor untuk pergerakan naik/turun, pergerakan sandaran
punggung dan sandaran kepala.punggung dan sandaran kepala.
Semester III chilo 5
Hal – hal yang perlu diperhatikan :
• Tegangan
• Tekanan dan kualitas air
• Tekanan udara (kompressor)
• Putaran bor
• Aksesoris
Semester III 6chilo
Blok diagram Dental UnitBlok diagram Dental Unit
AIR
Udara
tekan
Kontrol
Pneumatik
Dental
Chair
Kontrol
Pneumatik
Pompa
Hidrolik
Power
supply
Lampu
Air kumur
Handpiece
Saliva
Ejektor
Sprayer
Air bilas
Semester III 7chilo
Semester IIISemester III chilochilo 88
Prosedur pengoperasianProsedur pengoperasian
 Lepaskan penutup debuLepaskan penutup debu
 Siapkan aksesorisSiapkan aksesoris
 Siapkan bahan operasionalSiapkan bahan operasional
 Periksa hubungan alat dengan hubungan pembumian.Periksa hubungan alat dengan hubungan pembumian.
 Hubungkan alat dengan catu daya.Hubungkan alat dengan catu daya.
 Hidupkan alat dengan menekan / memutar tombol ON?OFFHidupkan alat dengan menekan / memutar tombol ON?OFF
keposisi ON.keposisi ON.
 Lakukan pemanasan secukupnya.Lakukan pemanasan secukupnya.
 Lakukan pengecekan fungsi : kompressor, hand piece, footLakukan pengecekan fungsi : kompressor, hand piece, foot
switch, dental chair, perputaran bor, suction, pengisian gelasswitch, dental chair, perputaran bor, suction, pengisian gelas
kumur, lampu periksa.kumur, lampu periksa.
 Perhatikan protap pelayanan.Perhatikan protap pelayanan.
 Beritahukan kepada pasien , mengenai tindakan yang akanBeritahukan kepada pasien , mengenai tindakan yang akan
dilakukan.dilakukan.
 Atur posisi pasien. Tentukan dan pasang aksesoris sesuaiAtur posisi pasien. Tentukan dan pasang aksesoris sesuai
kebutuhan.kebutuhan.
 Lakukan tindakan.Lakukan tindakan.
 Setelah pengoperasian selesai, matikan alat.Setelah pengoperasian selesai, matikan alat.
 Lepaskan hubungan alat dengan catu daya.Lepaskan hubungan alat dengan catu daya.
 Bersihkan alat dan aksesorisnya.Bersihkan alat dan aksesorisnya.
 Kembalikan dental chair keposisi tegak dan lampu pada posisiKembalikan dental chair keposisi tegak dan lampu pada posisi
parkir. Pastikan dental unit dalam kondisi baik dan siapparkir. Pastikan dental unit dalam kondisi baik dan siap
difungsikan pada pemakaian berikutnya.difungsikan pada pemakaian berikutnya.
Semester IIISemester III chilochilo 99
Tugas :
• Nama alat :
• Fungsi :
• Prinsip kerja :
Semester IIISemester III chilochilo 99
Tugas :
• Nama alat :
• Fungsi :
• Prinsip kerja :

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Life suport & life saving Equipment
Life suport & life saving EquipmentLife suport & life saving Equipment
Life suport & life saving EquipmentLa Ode Hamrin
 
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...Dana Mezzi
 
PPT Digital Radiography
PPT Digital RadiographyPPT Digital Radiography
PPT Digital RadiographyIvan Kurnia
 
Kontrol Kecepatan Motor DC Dengan PID
Kontrol Kecepatan Motor DC Dengan PID Kontrol Kecepatan Motor DC Dengan PID
Kontrol Kecepatan Motor DC Dengan PID Chardian Arguta
 
Alat penyortir botol minum berbasis plc
Alat penyortir botol minum berbasis plcAlat penyortir botol minum berbasis plc
Alat penyortir botol minum berbasis plcDeva Saputra
 
Rumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkan
Rumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkanRumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkan
Rumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkanHerry SR
 
Tentang Elektrocardiografi ( ECG )
Tentang Elektrocardiografi ( ECG )Tentang Elektrocardiografi ( ECG )
Tentang Elektrocardiografi ( ECG )Dzul Fiqri
 
Laporan tutorial Radiografi Kedokteran Gigi
Laporan tutorial Radiografi Kedokteran GigiLaporan tutorial Radiografi Kedokteran Gigi
Laporan tutorial Radiografi Kedokteran GigiVina Widya Putri
 

Mais procurados (20)

Life suport & life saving Equipment
Life suport & life saving EquipmentLife suport & life saving Equipment
Life suport & life saving Equipment
 
Diathermy
DiathermyDiathermy
Diathermy
 
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
 
Teknik k v tinggi
Teknik k v tinggiTeknik k v tinggi
Teknik k v tinggi
 
Bedside monitor
Bedside monitorBedside monitor
Bedside monitor
 
PPT Digital Radiography
PPT Digital RadiographyPPT Digital Radiography
PPT Digital Radiography
 
LAPORAN
LAPORAN LAPORAN
LAPORAN
 
Kontrol Kecepatan Motor DC Dengan PID
Kontrol Kecepatan Motor DC Dengan PID Kontrol Kecepatan Motor DC Dengan PID
Kontrol Kecepatan Motor DC Dengan PID
 
Bubble cpap
Bubble cpapBubble cpap
Bubble cpap
 
Bedside monitor
Bedside monitorBedside monitor
Bedside monitor
 
Alat penyortir botol minum berbasis plc
Alat penyortir botol minum berbasis plcAlat penyortir botol minum berbasis plc
Alat penyortir botol minum berbasis plc
 
Nebulizer
NebulizerNebulizer
Nebulizer
 
Mammografi
MammografiMammografi
Mammografi
 
Timer dan counter
Timer dan counterTimer dan counter
Timer dan counter
 
Rumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkan
Rumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkanRumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkan
Rumus menghitung kecepatan sinkron pada kelistrikkan
 
Tentang Elektrocardiografi ( ECG )
Tentang Elektrocardiografi ( ECG )Tentang Elektrocardiografi ( ECG )
Tentang Elektrocardiografi ( ECG )
 
Laporan tutorial Radiografi Kedokteran Gigi
Laporan tutorial Radiografi Kedokteran GigiLaporan tutorial Radiografi Kedokteran Gigi
Laporan tutorial Radiografi Kedokteran Gigi
 
makalah-termokopel
makalah-termokopelmakalah-termokopel
makalah-termokopel
 
Mikroskop Bedah
Mikroskop BedahMikroskop Bedah
Mikroskop Bedah
 
Sterilisator
SterilisatorSterilisator
Sterilisator
 

Destaque (20)

Dental Equipments & Products
Dental Equipments & ProductsDental Equipments & Products
Dental Equipments & Products
 
Dental operating unit
Dental operating unitDental operating unit
Dental operating unit
 
Patient and operator position simplified
Patient and operator position simplifiedPatient and operator position simplified
Patient and operator position simplified
 
dental Chair position
dental Chair positiondental Chair position
dental Chair position
 
Nama alat
Nama alatNama alat
Nama alat
 
Penggunaan produk harian berasaskan komponen daripada khindzir (1)
Penggunaan produk harian berasaskan komponen daripada khindzir (1)Penggunaan produk harian berasaskan komponen daripada khindzir (1)
Penggunaan produk harian berasaskan komponen daripada khindzir (1)
 
dental chair by abhi
dental chair by abhidental chair by abhi
dental chair by abhi
 
Das basics
Das basicsDas basics
Das basics
 
Lembar persetujuan
Lembar persetujuanLembar persetujuan
Lembar persetujuan
 
6 image processor basics
6 image processor basics6 image processor basics
6 image processor basics
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Kata pengantar
 
Bab iv hasil
Bab iv hasilBab iv hasil
Bab iv hasil
 
Sampul dalam
Sampul dalamSampul dalam
Sampul dalam
 
Abstract
AbstractAbstract
Abstract
 
Lembar pengesahan.ekhy
Lembar pengesahan.ekhyLembar pengesahan.ekhy
Lembar pengesahan.ekhy
 
Daftar isi
Daftar isiDaftar isi
Daftar isi
 
Bab iv hasil fix
Bab iv hasil fixBab iv hasil fix
Bab iv hasil fix
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Daftar pustaka
Daftar pustakaDaftar pustaka
Daftar pustaka
 
Daftar isi go
Daftar isi goDaftar isi go
Daftar isi go
 

Semelhante a Dental Unit Function

jenis-jenis dental unit.pptx
jenis-jenis dental unit.pptxjenis-jenis dental unit.pptx
jenis-jenis dental unit.pptxLolaPermataSari
 
maintaining Dental unit water system (malay)
maintaining Dental unit water system (malay)maintaining Dental unit water system (malay)
maintaining Dental unit water system (malay)Hidir Apollo
 
Portable Camera.pptx
Portable Camera.pptxPortable Camera.pptx
Portable Camera.pptxferi ath
 
Pra rancangan sistem budidaya kedelai anjasmoro
Pra rancangan sistem budidaya kedelai anjasmoroPra rancangan sistem budidaya kedelai anjasmoro
Pra rancangan sistem budidaya kedelai anjasmoroShintaPalupi1
 
CONTOH POE FINAL DEGREE (KAJIAN TERHADAP HOSPITAL)
CONTOH POE FINAL DEGREE (KAJIAN TERHADAP HOSPITAL)CONTOH POE FINAL DEGREE (KAJIAN TERHADAP HOSPITAL)
CONTOH POE FINAL DEGREE (KAJIAN TERHADAP HOSPITAL)SITI HASNIZA ROSMAN
 
Presentasi_Makalah_Ergonomi_Kelas_B_baru_[Autosaved][1].pptx
Presentasi_Makalah_Ergonomi_Kelas_B_baru_[Autosaved][1].pptxPresentasi_Makalah_Ergonomi_Kelas_B_baru_[Autosaved][1].pptx
Presentasi_Makalah_Ergonomi_Kelas_B_baru_[Autosaved][1].pptxDickyZ1
 
HYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdf
HYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdfHYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdf
HYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdfirwanfathar1
 

Semelhante a Dental Unit Function (9)

jenis-jenis dental unit.pptx
jenis-jenis dental unit.pptxjenis-jenis dental unit.pptx
jenis-jenis dental unit.pptx
 
maintaining Dental unit water system (malay)
maintaining Dental unit water system (malay)maintaining Dental unit water system (malay)
maintaining Dental unit water system (malay)
 
makalah fotometer
makalah fotometermakalah fotometer
makalah fotometer
 
Portable Camera.pptx
Portable Camera.pptxPortable Camera.pptx
Portable Camera.pptx
 
Pra rancangan sistem budidaya kedelai anjasmoro
Pra rancangan sistem budidaya kedelai anjasmoroPra rancangan sistem budidaya kedelai anjasmoro
Pra rancangan sistem budidaya kedelai anjasmoro
 
CONTOH POE FINAL DEGREE (KAJIAN TERHADAP HOSPITAL)
CONTOH POE FINAL DEGREE (KAJIAN TERHADAP HOSPITAL)CONTOH POE FINAL DEGREE (KAJIAN TERHADAP HOSPITAL)
CONTOH POE FINAL DEGREE (KAJIAN TERHADAP HOSPITAL)
 
Laporan pengenalan alat
Laporan pengenalan alatLaporan pengenalan alat
Laporan pengenalan alat
 
Presentasi_Makalah_Ergonomi_Kelas_B_baru_[Autosaved][1].pptx
Presentasi_Makalah_Ergonomi_Kelas_B_baru_[Autosaved][1].pptxPresentasi_Makalah_Ergonomi_Kelas_B_baru_[Autosaved][1].pptx
Presentasi_Makalah_Ergonomi_Kelas_B_baru_[Autosaved][1].pptx
 
HYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdf
HYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdfHYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdf
HYDRAULIC ACTUATOR_IRWAN FATHAR_80910098_IRNC_PYROELECTRIC_MEKANIK.pdf
 

Mais de A.Muhammad Rezky Sulfajri (15)

Gas chromatography
Gas chromatographyGas chromatography
Gas chromatography
 
Gantry basics
Gantry basicsGantry basics
Gantry basics
 
Gamma kamera
Gamma kameraGamma kamera
Gamma kamera
 
Gamma kamera (2)
Gamma kamera (2)Gamma kamera (2)
Gamma kamera (2)
 
Esu
EsuEsu
Esu
 
Esu 2
Esu 2Esu 2
Esu 2
 
Ecg2
Ecg2Ecg2
Ecg2
 
Ecg1
Ecg1Ecg1
Ecg1
 
Defibrillator
DefibrillatorDefibrillator
Defibrillator
 
Ct scan
Ct scanCt scan
Ct scan
 
Capasity alat elektromedik
Capasity alat elektromedikCapasity alat elektromedik
Capasity alat elektromedik
 
Anasthesi
AnasthesiAnasthesi
Anasthesi
 
Adc (analog to digital converter)
Adc (analog to digital converter)Adc (analog to digital converter)
Adc (analog to digital converter)
 
Thermometer digital akhyar
Thermometer digital akhyarThermometer digital akhyar
Thermometer digital akhyar
 
KTI AUTOMATIC HAND DRYER WITH UV.STERILIZER
KTI AUTOMATIC HAND DRYER WITH UV.STERILIZERKTI AUTOMATIC HAND DRYER WITH UV.STERILIZER
KTI AUTOMATIC HAND DRYER WITH UV.STERILIZER
 

Último

Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdfsandi625870
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPCMBANDUNGANKabSemar
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 

Último (20)

Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 

Dental Unit Function

  • 1. Semester IIISemester III chilochilo 11 DENTAL UNITDENTAL UNIT
  • 2. Semester III chilo 2 Pengertian dan FungsiPengertian dan Fungsi Dental Unit :Dental Unit : Alat yang berfungsi untuk pemeriksaan,Alat yang berfungsi untuk pemeriksaan, perawatan dan tindakan pada gigiperawatan dan tindakan pada gigi pasienpasien.. Nama lain :Nama lain :  Alat gigi.Alat gigi.  Dental unit.Dental unit.  Dental chairDental chair..
  • 3. Semester IIISemester III chilochilo 33 Komponen alat :Komponen alat :  Dental unitDental unit  Dental chairDental chair  KompressorKompressor  Hand piece, bor,Hand piece, bor, saliva ejectorsaliva ejector  Lampu pemeriksaanLampu pemeriksaan  SelenoidSelenoid  Film viewerFilm viewer
  • 4. Semester III 4chilo Prinsip kerja Dental Unit :Prinsip kerja Dental Unit : • Dental unitDental unit Dengan sistem konventional, dapat menggunakan mikro motor,Dengan sistem konventional, dapat menggunakan mikro motor, dengan kecepatan putaran antara 20.000 – 40.000 RPM.dengan kecepatan putaran antara 20.000 – 40.000 RPM. Dengan sistem air jet, putaran bor menggunakan sistem udaraDengan sistem air jet, putaran bor menggunakan sistem udara tekan dari kompressor. Kecepatan putaran sampai dengantekan dari kompressor. Kecepatan putaran sampai dengan 400.000 RPM.400.000 RPM. Selama bor difungsikan, air akan keluar dari hand piece, denganSelama bor difungsikan, air akan keluar dari hand piece, dengan kontrol dari footh switch. Saliva ejector berfungsi untukkontrol dari footh switch. Saliva ejector berfungsi untuk menyedot cairan yang ada didalam mulut.menyedot cairan yang ada didalam mulut. Dental unit dilengkapi dengan spray fit, pengisian gelas kumurDental unit dilengkapi dengan spray fit, pengisian gelas kumur dan saliva ejector yang diatur dengan sistem kontrol yangdan saliva ejector yang diatur dengan sistem kontrol yang mengatur tekanan air, tyekanan udara dan berfungsinya salenoid.mengatur tekanan air, tyekanan udara dan berfungsinya salenoid. Dental chairDental chair Pergerakan dental chair dapat menggunkana sistem hidrolik atauPergerakan dental chair dapat menggunkana sistem hidrolik atau elektro motor untuk pergerakan naik/turun, pergerakan sandaranelektro motor untuk pergerakan naik/turun, pergerakan sandaran punggung dan sandaran kepala.punggung dan sandaran kepala.
  • 5. Semester III chilo 5 Hal – hal yang perlu diperhatikan : • Tegangan • Tekanan dan kualitas air • Tekanan udara (kompressor) • Putaran bor • Aksesoris
  • 6. Semester III 6chilo Blok diagram Dental UnitBlok diagram Dental Unit AIR Udara tekan Kontrol Pneumatik Dental Chair Kontrol Pneumatik Pompa Hidrolik Power supply Lampu Air kumur Handpiece Saliva Ejektor Sprayer Air bilas
  • 8. Semester IIISemester III chilochilo 88 Prosedur pengoperasianProsedur pengoperasian  Lepaskan penutup debuLepaskan penutup debu  Siapkan aksesorisSiapkan aksesoris  Siapkan bahan operasionalSiapkan bahan operasional  Periksa hubungan alat dengan hubungan pembumian.Periksa hubungan alat dengan hubungan pembumian.  Hubungkan alat dengan catu daya.Hubungkan alat dengan catu daya.  Hidupkan alat dengan menekan / memutar tombol ON?OFFHidupkan alat dengan menekan / memutar tombol ON?OFF keposisi ON.keposisi ON.  Lakukan pemanasan secukupnya.Lakukan pemanasan secukupnya.  Lakukan pengecekan fungsi : kompressor, hand piece, footLakukan pengecekan fungsi : kompressor, hand piece, foot switch, dental chair, perputaran bor, suction, pengisian gelasswitch, dental chair, perputaran bor, suction, pengisian gelas kumur, lampu periksa.kumur, lampu periksa.  Perhatikan protap pelayanan.Perhatikan protap pelayanan.  Beritahukan kepada pasien , mengenai tindakan yang akanBeritahukan kepada pasien , mengenai tindakan yang akan dilakukan.dilakukan.  Atur posisi pasien. Tentukan dan pasang aksesoris sesuaiAtur posisi pasien. Tentukan dan pasang aksesoris sesuai kebutuhan.kebutuhan.  Lakukan tindakan.Lakukan tindakan.  Setelah pengoperasian selesai, matikan alat.Setelah pengoperasian selesai, matikan alat.  Lepaskan hubungan alat dengan catu daya.Lepaskan hubungan alat dengan catu daya.  Bersihkan alat dan aksesorisnya.Bersihkan alat dan aksesorisnya.  Kembalikan dental chair keposisi tegak dan lampu pada posisiKembalikan dental chair keposisi tegak dan lampu pada posisi parkir. Pastikan dental unit dalam kondisi baik dan siapparkir. Pastikan dental unit dalam kondisi baik dan siap difungsikan pada pemakaian berikutnya.difungsikan pada pemakaian berikutnya.
  • 9. Semester IIISemester III chilochilo 99 Tugas : • Nama alat : • Fungsi : • Prinsip kerja :
  • 10. Semester IIISemester III chilochilo 99 Tugas : • Nama alat : • Fungsi : • Prinsip kerja :