SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 43
Baixar para ler offline
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 1 
Laporan Auto-CAD 2012 
LAPORAN CAD 
Disusun Oleh : 
Eko Priyanto 11/314908/NT/14750 
Bayu Gumilang 11/314941/NT/14783 
UNIVERSITAS GADJAH MADA 
YOGYAKARTA 
2012
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 2 
Laporan Auto-CAD 2012 
Kata Pengantar 
Alhamdulillahi Robbil ‘Alamin, telah memberi nikmat, rahmat, dan hidayah-Nya kepada kita semua. Shalawat serta salam semoga dilimpahkan kepada Muhammad Rasulullah SAW, keluarga, sahabat, tabi’in, tabiut tabi’in dan siapa saja yang mengikuti sunnah beliau. 
Penyusunan laporan Tugas AUTO CAD ini, sebagai salah satu syarat akademis mahasiswa Program Diploma Teknik Mesin, Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Dalam penyusunan laporan Tugas AUTO CAD ini, penulis mendapatkan dukungan dari berbagai pihak baik secara langsung, maupun tidak langsung. Untuk itu, penulis mengucapkan banyak terimakasih yang setulus-tulusnya kepada: 
1. Ir. Bambang S., MT sebagai dosen pengajar AUTO CAD dan INVENTOR selama proses praktikum berlangsung. 
2. Setyawan Bekti W., ST. M.Eng sebagai dosen pengajar AUTO CAD dan INVENTOR selama proses praktium berlangsung. 
3. Tri Setyo Setuhu, ST sebagai asisten dosen AUTO CAD dan INVENTOR selama proses praktikum berlangsung. 
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan laporan Tugas AUTO CAD ini. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk perbaikan laporan Tugas AUTO CAD ini. 
Semoga laporan Tugas AUTO CAD ini dapat bermanfaat bagi penulis dan semua pembaca untuk kemajuan yang lebih baik. 
Yogyakarta, 04 November 2012 
Penulis
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 3 
Laporan Auto-CAD 2012 
DAFTAR ISI 
I. Kata Pengantar…………………………………………………………………… 2 
II. Daftar isi…………………………………………………………….……………………………………………..… 3 
III. Pendahuluan……………………………………………………………………………………………… ………. 4 
CAD DASAR 
A. MENGATUR SETTING AUTO CAD 
1. Cara Menjalankan AUTO CAD…………………………………………………………… 5 
2. Cara Mengatur Unit…………………………………………………………………………….. 6 
3. Cara Mengatur Drawing Limit……………………………………………….……………. 8 
4. Cara Mengatur Snap Grid……………………………………………………………. ………. 8 
5. Cara Mengatur Object Snap………………………………………………………… ………. 9 
6. Polar Tracking……………………………………………………………………………… ……… 11 
B. MENGGAMBAR 2D 
1. Dasar - Dasar 2D…………………………………………………………………….…… ……….. 12 
a. Gambar…………………………………………………………………………………………… 13 
b. Modify………………………………………………………………………………….…………. 13 
2. Perintah Text……………………………………………………………………………..… ………… 15 
3. Perintah Dimensi…………………………………………………………………….…… ………… 16 
a. Dimension Style……………………………………………………………….…... ………. 17 
b. Garis dan anak panah…………………………………………………………... ………. 18 
c. Mengubah posisi teks………………………………………………………….... ………. 19 
C. MENGGAMBAR 3D 
1. Object 2D menjadi 3D……………………………………………………………….………… 20 
2. Perintah Modeling……………………………………………………………………………… 20 
3. Perintah UCS………………………………………………………………..……………………. 22 
4. Template dan Layout………………………………………………………………………… 23 
D. PEMBAHASAN TUGAS 
1. Gambar 2D……………………………………………………………………………….… …… 27 
2. Gambar 3D………………………………………………………………………………..… …… 34 
E. LAMPIRAN………………………………………………………………………….……………………… 37
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 4 
Laporan Auto-CAD 2012 
PENDAHULUAN 
Aplikasi Auto CAD merupakan kependekan dari Computer AidedDesign,yaitu segala kegiatan merancang dan mendesain dengan alat bantu komputer. Namun ada juga yang menyebutkan jika CAD adalah Computer Aided Drafting,yaitu segala urusan atau kegiatan menggambar dengan bantuan komputer. Keunggulan Auto CAD adalah dihasilkannya gambar yang presisi atau akurat dengan tingkat ketepatan dan ketelitian yang tinggi. 
Auto CAD bisa digunakan untuk menggambar 2D ataupun proses modelling 3D. Dalam prakteknya CAD memerlukan koordinat-koordinat untuk mengatur jarak sebuah objek yang akan digambar. Untuk gambar 2D digunakan koordinat sumbu yaitu X danY,sedangkan untuk 3D digunakn sumbu X,Y,dan Z. Selanjutnya dapat ditransfer ke dalam program animasi dan rendering sehingga dapat membuat pekerjaan kita menjadi mudah. 
Gambar memiliki sebuah arti untuk seorang engineer yaitu artinya adalah gambar merupakan alat untuk mengkomunikasikan atau menyatakan maksud dari seorang enginner yang dituangkan ke dalam gambar. Oleh karena itu gambar teknik sering disebut sebagai bahasa seorang engineer atau orang teknik. Dalam pemrogaman CAD kita terlebih dahulu harus mengetahui jenis, ukuran, proyeksi, dan toleransi dari sebuah objek atau gambar yang akan dibuat.
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 5 
Laporan Auto-CAD 2012 
CAD DASAR 
A. MENGATUR SETTING AUTOCAD 
1. Cara Menjalankan Auto CAD 
a. Nyalakan computer lalu tunggu sampa muncul desktop windows di layar dan akan menampilkan menu start pada task bar dan icon-icon menu lainnya 
b. Selanjutnyapilih menu start lalupilih all program 
c. Lalu pilih Autodesk , kemudian Auto CAD atau dengan me-ngeklik 2 kali pada icon Auto CAD 
d. Kemudian pilih file, lalu pilih new dan klik ok. 
e. Pada menu command tulis “startup” setelah itu tulis angka “1”
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 6 
Laporan Auto-CAD 2012 
f. Maka akan keluar lembar kerja start up : 
Keterangan : 
- Open : untuk membuka file 
- New : untuk membuat file baru 
- Template : untuk memilih desain gambar yang telah disediakan 
- Wizard : digunakan untuk membuat gambar dengan mengikuti instruksi langkah demi langkah. 
- Imperial : digunakan apabila kita akan menggunakan satuan inch padasaat menggambar 
- Metric : digunakan apabila kitaakan menggunakan satuan milimeter (mm) pada saat menggambar 
2. Mengatur UNITS 
Sebelum melakukan penggambaran meggunakan AUTO-CAD sebaiknya kita menentukan ukuran yang akan kita gunakan terlebih dahulu, ukuran yang akan digunakan harus sesuai pada lembar kerja yang telah kita pilih pada startup tadi, ukuran yang biasa dipakai adalah METRIC (mm) dan IMPERAL (inch).
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 7 
Laporan Auto-CAD 2012 
Langkah adalah sebagai berikut : 
 Pilih format kemudian klik Unit 
 Kemudian akan mucul tampilan seperti ini, lalu tentukan ukuran yang akan digunakan
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 8 
Laporan Auto-CAD 2012 
3. Mengatur Drawing Limit 
Cara menentukan drawing limit kita terlebih dahulu mengecek apakah sudah benar ukuran kertas yang kita buat. Untuk mengetahui bagaimana cara member ukuran kertas di lihat berikut ini : 
» Pull down menu : caranya klik format laluklik drawing limit 
» Command : setelah mengklik drawing limitnya lalu kita melihat kebagian bawah kolom, setelah ada tulisan limit lalu enter 
» Upper Right Corner : lalu kita masukan ukuran kertas A3 ( contoh: 500,400) lalu klik enter 
4. Mengatur Snap dan Grid 
Langkah ini untuk menampilkan pola berbentuk titik atau dot dilayar gambar seperti pada kertas mm blok pola grid mencerminkan limits yang aktif pada melalui kotak dialog drawing Aids.
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 9 
Laporan Auto-CAD 2012 
Caranya adalah sebagai berikut : 
 Klik kanan pada Grid Display, pilih setting 
 Kemudian akan timbul tampilan snap dan grid, lalu setting sesuai keinginan 
5. Object Snap 
Langkah ini berfungsi untuk mengatur jarak dari gerakan kursor pada interval yang diberikan yang dapat mengikuti pola grid dalam sumbu x dan y dengan mengatur gerakan snap grid sehingga dapat mempermudah dalam ketepatan dan kecepatan dalam menentukan titik tertentu dengan menggerakkan kursor pada waktu menggambar 
 Setelah setting snap dan grid di atas, kemudian pilih Objact Snap lalu setting sesuai kebutuha dalam menggambar
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 10 
Laporan Auto-CAD 2012 
Keterangan : 
- Endpoint : mendekatkan mouse pada titik ujung dari objek garis kurva da nobjek lainnya 
- Midpoint : mendekatkan mouse pada titik tengah dari garis, kurva, kotak, dll 
- Center : mendekatkan mouse pada titik tengah lingkaran dan busur / tengah lingkaran 
- Node : mendekatkan mouse pada titi kobjek 
- Quadrant : mendekatkan mouse pada setiap 90 
- Intersection : mendekatkan mouse pada titik 2 lingkaran yang akan disatukan 
- Tangent : mendekatkan mouse pada titik 2 lingkaran yang akan disatukan 
- Extension : mendekatkan mouse pada perpanjangan objek lain
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 11 
Laporan Auto-CAD 2012 
- Perpendicular : mendekatkan mouse pada titik tegak lurusdari dua objek 
6. Polar Traking 
Langkah ini bertujuan untuk mengatur pergeseran sudut, berikut adalah caranya ; 
» Setelah menyetting snap grid, dan object snap, sekarang kita setting Polar Traking
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 12 
Laporan Auto-CAD 2012 
B. MENGGAMBAR 2D 
1. Dasar - Dasar 2D 
Didalam menggunakan AUTO CAD 2 D ini kita akan mempergunakan koordinat antara sumbu x dan y , yang dimana kita hanya menggambar dengan tampilan gambar dua dimensi berikut pengertian singkat dari sumbu : 
Sumbu Y : merupakan jarak gambar kearah vertical (tegaklurus) Sumbu X : merupakan jarak gambar kearah horizontal 
a. Gambar 
ObyekGrafis 
 Line 
Digunakan untuk membuat garis.Garis yang digunakan bisa terputus atau tidak terputus. Perintah line ini digunakan sebagai perintah dasar untuk menggambar suatu benda. 
 Circle 
Digunakan untuk membuat gambar lingkaran.Yang perlu ditentukan adalah titik koordinat pusat lingkaran dan jari-jari lingkaran.
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 13 
Laporan Auto-CAD 2012 
 Rectangle 
Perintah rectangle digunakan untuk membuat persegi empat.Yang harus dilakukan adalah menentukan titik awal dan titik akhir, dimana titik awal tersebut adalah merupakan pojok awal segi empat dan titik akhir adalah pojok akhirnya yang posisinya berseberangan diagonal dengan titik awal. 
 Polygon 
Perintah polygon digunakan untuk membuat bangun bersegi banyak, yang pada umumnya digunakan untuk membuat segilima dan segienam.Yang harus ditentukan adalah titik pusat polygon, jumlah sisi, jari-jari polygon, dan jenis polygon. 
 Ellipse 
Perintah ellipse digunakan untuk membuat bentuk elip. 
Elip adalah hasil rotasi dari sebuah lingkaran dengan radius sebesar sumbu pertama ( 0 menjadi lingkaran penuh, 90 menjadi garis ). 
 Polyline 
Polyline merupakan sebuah perintah membuat garis polyline, dimana garis yang dibuat dengan carapolyline nantinya akan mudah untuk membuat perintah extrude,revolve dll. 
 Hatch 
Perintah untuk membuat garis arsiran pada benda. 
Yang perlu diatur adalah type, angle, spacing, pick point dan select objectnya. 
b. Modify 
Perintah Modify digunakan untuk memodifikasi dengan tujuan untuk memudahkan dalam menggambar suatu benda. Perintah modify terbagi dalam beberapa jenis perintah, modify juga bisa digunakan untuk memodifikasi gambar 3D baik dengan perintah khusus 3D ataupun dengan perintah2 modify 2D.
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 14 
Laporan Auto-CAD 2012 
 Erase 
Perintah erase digunakan untuk menghapus benda atau garis. Perintah ini berlaku per-garis jika dalam suatu benda terdiri dari beberapa garis,namun jika benda tersebut sudah di-join maka erase bisa menghapus seluruh garin yang telah disatukan tersebut dalam sekali perintah. 
 Offset 
Perintah ini digunakan untuk mengcopy sebuah object ke tempat lain dengan jarak tertentu. Object yg dicopy bisa berupa garis ataupun sebuah bangun Perintah ini digunakan untuk mengcopy sebuah object ke tempat lain dengan jarak tertentu. Object yg dicopy bisa berupa garis ataupun sebuah lingkaran. Yang perlu diperhatikan adalah memilih object dan menentukan jarak serta arah offset. 
 Copy 
Perintah copy digunakan untuk mengcopy/menyalin object ke posisi baru baik dengan jarak yg ditentukan ataupun dengan jarak yg tidak ditentukan. 
 Mirror 
Mirror adalah perintah untuk mencerminkan atau membalikkan objek dengan sumbu yang telah ditentukan untuk pencerminannya. 
 Rotate 
Perintah rotate digunakan untuk memutar sebuah objek dengan sudut putar yang ditentukan sendiri serta titik pusat perputaran objek yang juga ditentukan sendiri. 
 Move 
Perintah move adalah perintah yang digunakan untuk memindah sebuah objek ke possisi lain, baik ditentukan jaraknya atau tidak. Yang harus diperhatikan adalah objek yang akan dipindahkan lalu ke titik mana objek tersebut akan dipindahkan. 
 Trim 
Perintah trim digunakan untuk memotong sebuah objek dengan cara menggunakan objek lain yang keduanya saling bersinggungan. Yang harus diperhatikan adalah 2objek yang saling bersinggungan lalu titik2 batas objek yang akan di Trim. 
 Extend 
Extend berguna untuk memanjangkan sebuah garis hingga mencapai garis/kurva lain yaang arahnya saling berlawanan. Yang harus diperhatikan adalah batas garis yagn akan dipanjangkan lalu pastikan batasnya tersebut tidak sejajar dengan garis yang akan dipanjangkan.
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 15 
Laporan Auto-CAD 2012 
 Fillet 
Fillet digunakan untuk membentuk radius pada perpotongan dua buah garis. Yang harus diperhatikan adalah tentukan besar radius yang akan dibentuk, tentukan dua buah garis yang berpotongan yang akan dibentuk radius. 
 Chamfer 
Champer digunakan untuk menghubungkan dua garis yang berlawanan arahnya dengan sebuah garis.Yang harus diperhatikan adalah besarnya ukuran champer dan sudut champer. 
 Hatch 
Hatch digunakan untuk membuat arsiran pada suatu area gambar. Area yang akan diarsir harus berupa area yang tertutup. Yang harus diperhatikan adaalah tipe arsiran (Type), Model arsiran (Pattern), sudut kemiringan arsiran (Angle), dan skala arsir (Scale). 
 Explode 
Explode digunakan untuk memisahkan garis polyline atau garis bersambung lainnya seperti Multiline, rectangle, poligon, dll menjadi object garis yang terpisah-pisah. 
 Array 
Array digunakan untuk membuat sederetan objek yang memiliki jarak yang sama. Array terdapat 2 pilihan pemakaian, yaitu pilihan R ( rectacular ) dan pilihan P ( polar ). 
 Break 
Break digunakan untuk perintah memotong garis-garis benda. 
2. Perintah Text 
Pada Auto-Cad text bisa digunakan sesuai kebutuhan , bisa digunakan untuk menambah keterangan-keterangan pada gambar ataupun dimensi . text ini juga digunakan untuk mengisi kepala gambar. Untuk mengatur format text dapat melalui format text style . dan tanpa text ini kita tidak dapat mengerjakan gambar 2 dimensi yang kita inginkan
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 16 
Laporan Auto-CAD 2012 
3. Perintah Dimensi 
Pada jenis Auto-cad ini juga diberikan pada gambar yang melalui format dimensi maupun toolbar dimensinya . sehingga dimensi ini juga dapat diatur oleh format dimensi style nya. Untuk lebih lanjut maka kita bisa mengetahui satu-satu jenis dimensi tersebut. Dan berikut tampilannya 
 Linier 
Adalah perintah dimensi untuk membuat ukuran yang menunjukkan jarak antara titik baik 14 ember14t maupun 14 ember 14tal 
 Aligned 
Digunakan untuk mengetahui ukuran panjang lebar suatu kemiringan suatu gambar kerja . 
 Radius dan diameter 
Digunakan untuk membuat ukuran yang menunjukan radius . radius yang dapat pada lingkaran maupun fillet 
 Angular 
Digunakan untuk 14ember ukuran pada 2 garis yang membentuk sudut
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 17 
Laporan Auto-CAD 2012 
a. Dimension Style 
» Pilih format, lalu klik dimension style 
Set Current : jadikan dimension style yang aktif 
New : membuat style yang baru 
Modify : style yang sudah ada dilakukan perubahan sebagian 
» Klik new,kemudian klik continue dan pilih primary unit, agar pada saat pemberian dimensi sesuai dengan ukuran yang kita gunakan ( mm atau inch ).
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 18 
Laporan Auto-CAD 2012 
b. Garis dan anak panah 
Merubah dimension line dan extension line
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 19 
Laporan Auto-CAD 2012 
Merubah anak panah penunjuk dimensi 
c. Mengubah Posisi Text
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 20 
Laporan Auto-CAD 2012 
C. MENGGAMBAR 3D 
1. Objek 2D menjadi 3D 
Pada Auto CAD kita dapat merubah objek 2D menjadi objek 3D. Hal ini bisa dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : 
» Gambar Objek 2D terlebih dahulu dengan cara biasa, modifikasi gambar seperti Trim,extend dll bisa dilakukan bila perlu. 
» Objek yang terbentuk lalu disatukan dengan cara melakukan perintah join pada objek 2D 
» Sebelum di join objek terlebih dahulu harus di Polyline dengan cara klik modify > object > polyline 
» Klik di salah satu garis lalu pilih seluruh objek, setelah di polyline kita bisa memasukan perintah join dengan cara klik kanan pilih join 
» Setelah objek jadi satu, kita bisa melakukan perintah Extrude atau Revolve untuk membuat objek menjadi solid 
Yang harus diperhatikan saat membuat objek 2D menjadi solid adalah UCS karena jika kita menambahkan gambar pada gambar solid yang sudah ada kita tidak bisa menggambar bentuk 2D pada arah sumbu Z. 
2. Perintah Modelling 
» Box 
Perintah ini digunakan untuk membuat bentuk persegi , baik kubus maupun persegi panjang . yang harus diperhatikan adalah saat membuat persegi adalah panjang titik awal 
» Sphere 
Perintah ini digunakan untuk membuat bentuk bola yang diameternya dapat kita tentukan sendiri 
» Cylinder 
perintah ini digunakan untuk membuat bentuk silinder , dimana tinggi dan diameternya kita tentukan sendiri. Yang harus diperhatikan adalah titik pusat lingkaran silinder 
» Cone 
Perintah ini digunakan untuk membuat bentuk kerucut, kerucut yang dibuat dapat kerucut lurus dan miring. Yang harus diperhatikan adalah diameter, tinggi dan titik pusat lingkaran dan ujung kerucut
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 21 
Laporan Auto-CAD 2012 
» Wedge 
Perintah ini digunakan untuk membuat bentuk segitiga atau persegi terpotong miring 
» Torus 
Perintah ini digunakan untuk membuat torus atau berbentuk donat. Yang harus diperhatikan adalah diameter luar dan diameter lingkarnya 
» Mirror 3D 
Perintah mirror 3d sama seperti 2D bedanya pada 3D objek yang akan dimirror tidak tergantung pada sumbu x dan y tetapi objek bisa di mirror terhadap 3 sumbu yaitu X,Y,Z 
» Rotate 3D 
Perintah ini hamper sama dengan 2D namun pada 3D objek dirotasi terhadap semua sumbu. Namun yang harus diperhatikan adalah titik acuan untuk merotasi objek dan sudut rotasi 
» Union 
perintah ini digunakan untuk menyatukan 2 / lebih objek solid yang saling sejajar / berpotongan. Yang harus diperhatikan adalah objek-objek yang akan disatukan saling berpotongan 
» Substract 
Perintah ini digunakan untuk memotong sebuah objek dengan batas objek lainnya . pastikan benda yang akan dipotong saling bersinggungan dan sesuai dengan benda yang akan dipotong 
» Intersect 
Perintah ini hampir sama dengan substract tetapi bedanya objek yang akan diambil dari 2 buah benda yang bersinggungan adalah perpotongan kedua buah benda tersebut 
» Extrude 
Digunakan untuk membentuk objek 3D solid . objek yang di extrude harus berupa polyline tertutup dan saling menyambung. Yang harus diperhatikan adalah tinggi yang diinginkan dan sudut kemiringan bagian atas extrude.
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 22 
Laporan Auto-CAD 2012 
3. Perintah UCS 
UCS ( User Coordinate System ) adalah sebuah sistem yang menunjukan sumbu-sumbu gambar yang terdiri dari sumbu X,Y,Z yang digunakan pada gambar 3D. Sumbu X dan Y digunakan untuk menggambar bentuk dasar gambar 2D sedangkan sumbu Z digunakan untuk perpanjangan dari gambar 2D yang dibentuk 3D atau di extrude . untuk membentuk gambar-gambar tambahan pada gambar 3D kita akan kesulitan menggambar dengan arah 3 sumbu oleh karena itu kita perlu untuk menggunakan UCS 
» 3 point UCS 
Perintah ini digunakan untuk mengatur UCS. 3 arah sumbu bisa dirubah menggunakan perintah ini. Hal yang harus diperhatikan adalah tentukan arah sumbu X&Y untuk sumbu Z nya akan otomatis mengikuti kedua sumbu yang telah kita atur, kita hanya perlu menyesuaikan arah untuk meng- extrude dengan arah sumbuZ. 
» View UCS 
Perintah ini digunakan untuk mengatur UCS dengan sekali klik UCS , yamg akan diset sesuai dengan UCS yang kita gunakan . perintah ini praktis digunakan karena tidak lagi memasukkan UCS dan UCS akan berubah sesuai dengan arah pandangan kita terhadap objek 
» Rotate UCS 
Digunakan untuk mengatur UCS dengan cara memutar UCS terhadap sumbu2 X,Y,Z. Yang harus diperhatikan adalah sumbu yang akan diputar dan besar sudut perputarannya, misal memutar sumbu X sebesar 90°. 
» WCS 
WCS (World Coordinate system) digunakan untuk mensetting UCS dengan satu sumbu acuan. Misal merubah UCS dengan acuan sumbu Z, sumbu X&Y akan mengikuti sesuai dengan arah sumbu Z yang ditetapkan.
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 23 
Laporan Auto-CAD 2012 
» 3D Orbit 
Perintah ini digunakan untuk mempermudah cara pandang objek 3D dari berbagai sudut pandang. Anda tinggal menggeser layar dengan menggunakn toolnya, dan sudut pandang objek 3D dapat dilihat dari berbagai arah dengan mudah. 
4. Perintah Template dan Layout 
Template dan Layout dipergunakan sewaktu kita ingin mencetak gambar yang telah dibikin di AutoCAD. Pada AutoCAD sendiri memiliki tempat untuk menggambar dan untuk mengatur gambar yang akan dicetak menggunakan layout 
Model adalah area untuk menggambar, sedangkan layout digunakan untuk mengatur gambar baik secara ukuran kertas ataupun setting lainnya untuk dicetak. Pada AutoCAD kita bisa membuat lebih dari satu layout pada satu gambar dengan tujuan kita bisa mencetak gambar yang sama pada ukuran kertas yang berbeda. 
» Cara Membuat Layout 
a. Klik tab layout / klik kanan pada model lalu pilih new layout 
b. Klik kanan pada layout baru lalu pilih page setup manager 
c. Pilih new lalu klik OK
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 24 
Laporan Auto-CAD 2012 
d. Tampilan kotak dialog page setup 
e. Selanjutnya pilih kotak ukuran pada kotak paper size 
f. Kemudian pilih satuan ukurannya . missal (mm) 
g. Dan selanjutnya kita pilih landscap untuk orietasi 
h. Kemudian masukkan skala 1:100 
i. Lalu tekan OK 
j. Dan setelah tkan OK,lalu buka file papan nama
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 25 
Laporan Auto-CAD 2012 
k. Klik MOVE –geser dan tepatkan pada yang diinginkan lalu tekan enter 
l. Klik save as- cari tempat peyimpanan – file of type diganti dengan 
autoCAD drawing template(*.dwt)- kemudian save. 
» Cara Membuat Template 
a. Buka file papan nama kita yang sebelumnya sudah kita buat 
b. Klik view-zoom-all (agar tampilan gambar dapat diperkecil dan 
diperbesar tampilannya ). 
c. Buat layer baru, dengan cara klik format-layer .Lalu buat layer baru 
pada layer properties manager yang berisi frame070, frame025, 
tittleblock dan viewport 
d. Atur drawing limitnya dengan cara : format-drawing limit .Lalu klik 
enter, kemudian ketik ukuran kertas yang diinginkan sebagai contoh, 
untuk ukuran kertas A2 ketik ukurannya 594,420 
e. Buat garis tepi pada kertas gambar ( layer frame070 aktif) sesuai 
ukuran kertas yang diinginkan. 
f. Geser papan nama ke sebelah kanan bawah
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 26 
Laporan Auto-CAD 2012 
g. Lalu, klik draw-block-make 
Pada block definition ketik namenya “partlist” 
kemudian select objectnya, lalu pilih pick pointnya kemudian tekan OK, 
lalu di hapus 
h. Klik draw-block-make kembali. Pada block definition ketik namenya 
“tittleblock”. Kemudian select objectnya, lalu tekan enter.Selanjutnya 
pilih pick pointnya, tekan OK, lalu d hapus 
i. Aktifkan layer tittleblock, 
Klik layout 1, pada plot device, ubah nama pada plotter configuration 
menjadi DWF6 ePlot.pc3. 
Kemudian pada plot setting atur paper size sesuai ukuran kertas yang 
ingin digunakan. 
j. hapus viewport, lalu klik insert-block dan pilih name pada insert yaitu 
antara tittleblock dan partlist 
k. Aktifkan layer viewport 
Klik view-viewport-polygonal view
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 27 
Laporan Auto-CAD 2012 
l. Simpan template tersebut dengan save as ( dengan catatan, jenis filenya 
dalam bentuk .dwt) 
D. PEMBAHASAN TUGAS 
1. GAMBAR 2D 
Prob 17.Pivot Block 
1. Langkah pertama klik Line unuk membuat kotak setiap pandangan 
(depan,atas,samping). 
- Pandangan depan : 4 ½ x 2 inch 
- Pandangan atas : 4 ½ x 2 ½ inch 
- Pandangan samping : 2 ½ x 2 inch
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 28 
Laporan Auto-CAD 2012 
2. Langkah selanjutnya kita membuat pandangan depan “pivot block” terlebih dahulu 
- Kita offset garis paling bawah sejauh ½ inch 
- lalu kita offset pula garis kana & kiri sejauh ½ inch 
- seatelah itu kita membuat segitiga dengan sudut disetiap sisinya 
dan 1 untuk puncaknya. engan panjang garis maka kedua 
garis itu akan saling bersinggungan lalu kita trim garis yang tidak 
terpakai 
- setelah itu kita membuat garis yang tak tampak (hidden) kita offset 
saja dari samping kanan dan kiri sejauh ¾ inch maka hasil 
pandangan atas akan seperti ini :
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 29 
Laporan Auto-CAD 2012 
3. Langakah selanjutnya kita akan membuat pandangan samping “pivot block”: 
- kita offset terlebih dahulu garis bawah dan samping kiri sejauh ½ 
inch. 
- Lalu kita membuat offset lagi untuk sisi kiri sejauh 5/8 inch 
- Langkah selanjutnya kita menghubungkan antara perpotongan 
garis offset bawah dan kiri ke perpotongan garis offset kanan 
- Lalu kita offset lagi garis paling bawah sejauh 1 ½ inch 
- Setelah itu kita trim garis yang tidak terpakai 
- Lalu kita membuat garis hiddennya dengan cara trim garis 
samping kanan sejauh 3/8 inch. Lalu kita ganti menggunakan 
garis hidden. Maka hasil pandangan samping sebagai berikut
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 30 
Laporan Auto-CAD 2012 
4. Lalu kita membuat pandangan atas “Pivot Block”: 
- Langkah awal adalah offset garis samping kanan & kiri sejauh ¾ inch, lalu offset 
garis paling atas 2 kali sejauh 5/8 dan 3/8, selanjutnya kita offset garis bawah sejauh 
½ inch 
- Lalu kita membuat segitiga menggunakan garis bantu, kita mengambil garis bantu 
dari pandangan samping
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 31 
Laporan Auto-CAD 2012 
- Lalu kita membuat segitiga . 
- Langkah selanjutnya kita trim garis-garis yang tidak terpakai. Maka hasil 
pandangan atas sebagai berikut :
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 32 
Laporan Auto-CAD 2012
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 33 
Laporan Auto-CAD 2012 
Maka hasil ketiga pandangannya sebagai berikut:
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 34 
Laporan Auto-CAD 2012 
2. GAMBAR 3D 
» Klick File~New~ Imperial (feet and inches) 
» Mengatur Units satuan dengan cara. Klik Format Units. Type : Fractional 
Precicion :1/32 lalu klik ok. 
» Mengatur Batas Gambar(Drawing Limit) sesuai dengan ukuran gambar 
yang akan dibuat. Klik format - drawing limit 
Pada specify lower left corner or (on/off) diketik 0,0. Pada specify upper 
right corner di isi 12,9 
» Setting grid,polar tracking,osnap 
Pada bagian ini kita dapat menggunakan 3 fungsi pengaturan yaitu fungsi 
snap grid,fungsi polar tracking,dan fungsi object snap.Penggunaan masins-masing 
disesuaikan dengan kebutuhan.Kita bisa mengaturnya melalui icon 
yang terdapat di bawah bidang gambar.Klik kanan dan temukan bagian 
setting.Selanjutnya klik on untuk mengaktifkan dan off untuk non aktif. 
» Pembuatan Layer 
Klik icon untuk masuk pada fasilitas layer properties manager.Mula-mula 
kita menggunkan 4 layer yaitu gambar,sumbu,bantu dan 
dimensi,gunakan warna,ukuran,dan jenis yang berbeda sesuai dengan aturan 
yang ada.Selanjutnya kita dapat menambahkan sesuai dengan kebutuhan 
dalam pengerjaan kita nantinya.Untuk mengaktifkan layer tsb,klik current 
atau melalui icon.
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 35 
Laporan Auto-CAD 2012 
» Lalu buat d lingkaran pada garis tengah yang atas. 
» Setelah itu bikin semua garis menjadi satu . dengan cara di polyline, Terus 
kita extrude kan 
» Bikin lingkaran yang besar dan di extrude .dan di subtract.
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 36 
Laporan Auto-CAD 2012 
» Setelah mebuat bagian atas . lalu kita bikin bagian bawah nya 
Pertama , buat gambar tersebut , di lihat dari tampak atas . dan di radius 
kan dengan menggunakan fillet. 
» Setelah di gambar lalu kita extrude kan .dengan ukuran yang di tentukan. 
Jika semua bagian sudah di extrude .kita gabung kan ke dua gambar tersebut 
sesuai letak nya.kita union kan dan fillet bagian yang harus di fillet.
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 37 
Laporan Auto-CAD 2012 
E. LAMPIRAN 
 A. GAMBAR 2D
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 38 
Laporan Auto-CAD 2012
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 39 
Laporan Auto-CAD 2012
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 40 
Laporan Auto-CAD 2012
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 41 
Laporan Auto-CAD 2012 
 B. GAMBAR 3D
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 42 
Laporan Auto-CAD 2012
Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 43 
Laporan Auto-CAD 2012

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Job sheet-membuat-penggores
Job sheet-membuat-penggoresJob sheet-membuat-penggores
Job sheet-membuat-penggoresMargaret Peyek
 
Contoh persentasi laporan PKL
Contoh persentasi laporan PKLContoh persentasi laporan PKL
Contoh persentasi laporan PKLFirman Sufiana
 
90594480 bab-4-larik-array-fotran
90594480 bab-4-larik-array-fotran90594480 bab-4-larik-array-fotran
90594480 bab-4-larik-array-fotranmocoz
 
Soal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X Multimedia
Soal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X MultimediaSoal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X Multimedia
Soal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X MultimediaSMK MUhammadiyah Singkut
 
Modul Teknik Pemesinan Frais
Modul Teknik Pemesinan FraisModul Teknik Pemesinan Frais
Modul Teknik Pemesinan FraisBambang Utama
 
Bab iv (Laporan PKL)
Bab iv (Laporan PKL)Bab iv (Laporan PKL)
Bab iv (Laporan PKL)Deny Darmawan
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoffumammuhammad27
 
90594622 bab-6-pemograman-aplikasi-teknik-mesin-fotran
90594622 bab-6-pemograman-aplikasi-teknik-mesin-fotran90594622 bab-6-pemograman-aplikasi-teknik-mesin-fotran
90594622 bab-6-pemograman-aplikasi-teknik-mesin-fotranmocoz
 
Contoh Laporan Prakerin SMK Multimedia
Contoh Laporan Prakerin SMK MultimediaContoh Laporan Prakerin SMK Multimedia
Contoh Laporan Prakerin SMK MultimediaMuhamad Nursidik
 
Maksud dan tujuan penulis
Maksud dan tujuan penulisMaksud dan tujuan penulis
Maksud dan tujuan penulissyifaazalia03
 
1 b 11170163000059_laporan akhir pa (pesawat atwood)
1 b 11170163000059_laporan akhir pa (pesawat atwood)1 b 11170163000059_laporan akhir pa (pesawat atwood)
1 b 11170163000059_laporan akhir pa (pesawat atwood)umammuhammad27
 
Kesimpulan dan saran
Kesimpulan dan saranKesimpulan dan saran
Kesimpulan dan saranitemagil
 
PROPOSAL PENGEMBANGAN TEACHING FACTORY.docx
PROPOSAL PENGEMBANGAN TEACHING FACTORY.docxPROPOSAL PENGEMBANGAN TEACHING FACTORY.docx
PROPOSAL PENGEMBANGAN TEACHING FACTORY.docxAmru Khan
 
gambar teknik - pemotongan gambar part 2
gambar teknik - pemotongan gambar part 2gambar teknik - pemotongan gambar part 2
gambar teknik - pemotongan gambar part 2Ardy YM
 
Macam macam kode cnc bubut
Macam macam kode cnc bubutMacam macam kode cnc bubut
Macam macam kode cnc bubutAnung Pati
 
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelLaporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelAnnisa Icha
 
Presentasi proses pemesinan dasar
Presentasi proses pemesinan dasarPresentasi proses pemesinan dasar
Presentasi proses pemesinan dasarrandy suwandy
 

Mais procurados (20)

Job sheet-membuat-penggores
Job sheet-membuat-penggoresJob sheet-membuat-penggores
Job sheet-membuat-penggores
 
Contoh persentasi laporan PKL
Contoh persentasi laporan PKLContoh persentasi laporan PKL
Contoh persentasi laporan PKL
 
Menggambar teknik
Menggambar teknik Menggambar teknik
Menggambar teknik
 
90594480 bab-4-larik-array-fotran
90594480 bab-4-larik-array-fotran90594480 bab-4-larik-array-fotran
90594480 bab-4-larik-array-fotran
 
Laporan uji kekerasan
Laporan uji kekerasanLaporan uji kekerasan
Laporan uji kekerasan
 
Soal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X Multimedia
Soal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X MultimediaSoal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X Multimedia
Soal Essay UAS Dasar Desain Grafis Kelas X Multimedia
 
Laporan Praktikum Pengelasan
Laporan Praktikum PengelasanLaporan Praktikum Pengelasan
Laporan Praktikum Pengelasan
 
Modul Teknik Pemesinan Frais
Modul Teknik Pemesinan FraisModul Teknik Pemesinan Frais
Modul Teknik Pemesinan Frais
 
Bab iv (Laporan PKL)
Bab iv (Laporan PKL)Bab iv (Laporan PKL)
Bab iv (Laporan PKL)
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
 
90594622 bab-6-pemograman-aplikasi-teknik-mesin-fotran
90594622 bab-6-pemograman-aplikasi-teknik-mesin-fotran90594622 bab-6-pemograman-aplikasi-teknik-mesin-fotran
90594622 bab-6-pemograman-aplikasi-teknik-mesin-fotran
 
Contoh Laporan Prakerin SMK Multimedia
Contoh Laporan Prakerin SMK MultimediaContoh Laporan Prakerin SMK Multimedia
Contoh Laporan Prakerin SMK Multimedia
 
Maksud dan tujuan penulis
Maksud dan tujuan penulisMaksud dan tujuan penulis
Maksud dan tujuan penulis
 
1 b 11170163000059_laporan akhir pa (pesawat atwood)
1 b 11170163000059_laporan akhir pa (pesawat atwood)1 b 11170163000059_laporan akhir pa (pesawat atwood)
1 b 11170163000059_laporan akhir pa (pesawat atwood)
 
Kesimpulan dan saran
Kesimpulan dan saranKesimpulan dan saran
Kesimpulan dan saran
 
PROPOSAL PENGEMBANGAN TEACHING FACTORY.docx
PROPOSAL PENGEMBANGAN TEACHING FACTORY.docxPROPOSAL PENGEMBANGAN TEACHING FACTORY.docx
PROPOSAL PENGEMBANGAN TEACHING FACTORY.docx
 
gambar teknik - pemotongan gambar part 2
gambar teknik - pemotongan gambar part 2gambar teknik - pemotongan gambar part 2
gambar teknik - pemotongan gambar part 2
 
Macam macam kode cnc bubut
Macam macam kode cnc bubutMacam macam kode cnc bubut
Macam macam kode cnc bubut
 
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelLaporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
 
Presentasi proses pemesinan dasar
Presentasi proses pemesinan dasarPresentasi proses pemesinan dasar
Presentasi proses pemesinan dasar
 

Semelhante a Laporan AutoCAD

APLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD 2D.pdf
APLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD 2D.pdfAPLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD 2D.pdf
APLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD 2D.pdfGundhiAsmoro
 
APLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD.pptx
APLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD.pptxAPLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD.pptx
APLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD.pptxnatasiaanggi1
 
Buku jurus cepat belajar inventor.docx
Buku jurus cepat belajar inventor.docxBuku jurus cepat belajar inventor.docx
Buku jurus cepat belajar inventor.docxSarwanto.S.Pd.T
 
Nota AutoCAD 3D
Nota AutoCAD 3DNota AutoCAD 3D
Nota AutoCAD 3DMISDEC
 
Tutorial pengolahan citra menggunakan octave
Tutorial pengolahan citra menggunakan octaveTutorial pengolahan citra menggunakan octave
Tutorial pengolahan citra menggunakan octaveTumiarsimamora
 
Tutorial pengolahan citra menggunakan octave
Tutorial pengolahan citra menggunakan octaveTutorial pengolahan citra menggunakan octave
Tutorial pengolahan citra menggunakan octavearif samsul
 
Inventor kelas 3_sem_1
Inventor kelas 3_sem_1Inventor kelas 3_sem_1
Inventor kelas 3_sem_1Instansi
 
Tutorial master-cam
Tutorial master-camTutorial master-cam
Tutorial master-camirwaniin
 
Auto cad kelas_2_sem_1
Auto cad kelas_2_sem_1Auto cad kelas_2_sem_1
Auto cad kelas_2_sem_1Khairul Jakfar
 
Pembuatan model 3 dimensi dan basis data spasial gedung teknik geomatika its ...
Pembuatan model 3 dimensi dan basis data spasial gedung teknik geomatika its ...Pembuatan model 3 dimensi dan basis data spasial gedung teknik geomatika its ...
Pembuatan model 3 dimensi dan basis data spasial gedung teknik geomatika its ...Anindya N. Rafitricia
 
Panduan dasar-autocad-2007
Panduan dasar-autocad-2007Panduan dasar-autocad-2007
Panduan dasar-autocad-2007John Siswanto
 
229334287 laporan-praktikum-dhani
229334287 laporan-praktikum-dhani229334287 laporan-praktikum-dhani
229334287 laporan-praktikum-dhaniDex Dun
 

Semelhante a Laporan AutoCAD (20)

APLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD 2D.pdf
APLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD 2D.pdfAPLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD 2D.pdf
APLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD 2D.pdf
 
APLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD.pptx
APLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD.pptxAPLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD.pptx
APLIKASI-KOMPUTER-2-AUTOCAD.pptx
 
Buku soliworks
Buku soliworksBuku soliworks
Buku soliworks
 
Buku jurus cepat belajar inventor
Buku jurus cepat belajar inventorBuku jurus cepat belajar inventor
Buku jurus cepat belajar inventor
 
Buku jurus cepat belajar inventor.docx
Buku jurus cepat belajar inventor.docxBuku jurus cepat belajar inventor.docx
Buku jurus cepat belajar inventor.docx
 
Buku belajar inventor
Buku belajar inventorBuku belajar inventor
Buku belajar inventor
 
Modul-AUTOCAD.pdf
Modul-AUTOCAD.pdfModul-AUTOCAD.pdf
Modul-AUTOCAD.pdf
 
Nota AutoCAD 3D
Nota AutoCAD 3DNota AutoCAD 3D
Nota AutoCAD 3D
 
Auto cad
Auto cadAuto cad
Auto cad
 
Tutorial pengolahan citra menggunakan octave
Tutorial pengolahan citra menggunakan octaveTutorial pengolahan citra menggunakan octave
Tutorial pengolahan citra menggunakan octave
 
Tutorial pengolahan citra menggunakan octave
Tutorial pengolahan citra menggunakan octaveTutorial pengolahan citra menggunakan octave
Tutorial pengolahan citra menggunakan octave
 
Inventor kelas 3_sem_1
Inventor kelas 3_sem_1Inventor kelas 3_sem_1
Inventor kelas 3_sem_1
 
Tutorial master-cam
Tutorial master-camTutorial master-cam
Tutorial master-cam
 
Auto cad kelas_2_sem_1
Auto cad kelas_2_sem_1Auto cad kelas_2_sem_1
Auto cad kelas_2_sem_1
 
Modul 1 tm 2008 2011
Modul 1 tm 2008   2011Modul 1 tm 2008   2011
Modul 1 tm 2008 2011
 
Pembuatan model 3 dimensi dan basis data spasial gedung teknik geomatika its ...
Pembuatan model 3 dimensi dan basis data spasial gedung teknik geomatika its ...Pembuatan model 3 dimensi dan basis data spasial gedung teknik geomatika its ...
Pembuatan model 3 dimensi dan basis data spasial gedung teknik geomatika its ...
 
Cnc
CncCnc
Cnc
 
Panduan dasar-autocad-2007
Panduan dasar-autocad-2007Panduan dasar-autocad-2007
Panduan dasar-autocad-2007
 
Mengenal software geogebra
Mengenal software geogebraMengenal software geogebra
Mengenal software geogebra
 
229334287 laporan-praktikum-dhani
229334287 laporan-praktikum-dhani229334287 laporan-praktikum-dhani
229334287 laporan-praktikum-dhani
 

Mais de Eko Priyanto

Uniform is important dress in School
Uniform is important dress in SchoolUniform is important dress in School
Uniform is important dress in SchoolEko Priyanto
 
Pancasila sebagai Dasar Falsafah Negara Indonesia
Pancasila sebagai Dasar Falsafah Negara IndonesiaPancasila sebagai Dasar Falsafah Negara Indonesia
Pancasila sebagai Dasar Falsafah Negara IndonesiaEko Priyanto
 
Shield Arc Welding Process
Shield Arc Welding ProcessShield Arc Welding Process
Shield Arc Welding ProcessEko Priyanto
 
Centrifugal Casting
Centrifugal CastingCentrifugal Casting
Centrifugal CastingEko Priyanto
 
Laporan Autodesk Inventor
Laporan Autodesk InventorLaporan Autodesk Inventor
Laporan Autodesk InventorEko Priyanto
 
Program Kreatif Mahasiwa Bidang Penerapan Teknologi
Program Kreatif Mahasiwa Bidang Penerapan TeknologiProgram Kreatif Mahasiwa Bidang Penerapan Teknologi
Program Kreatif Mahasiwa Bidang Penerapan TeknologiEko Priyanto
 
Laporan Kerja Praktek PT Inti Ganda Perdana
Laporan Kerja Praktek PT Inti Ganda PerdanaLaporan Kerja Praktek PT Inti Ganda Perdana
Laporan Kerja Praktek PT Inti Ganda PerdanaEko Priyanto
 

Mais de Eko Priyanto (11)

Uniform is important dress in School
Uniform is important dress in SchoolUniform is important dress in School
Uniform is important dress in School
 
Pancasila sebagai Dasar Falsafah Negara Indonesia
Pancasila sebagai Dasar Falsafah Negara IndonesiaPancasila sebagai Dasar Falsafah Negara Indonesia
Pancasila sebagai Dasar Falsafah Negara Indonesia
 
Businees Plan
Businees PlanBusinees Plan
Businees Plan
 
Jomini Testing
Jomini TestingJomini Testing
Jomini Testing
 
Shield Arc Welding Process
Shield Arc Welding ProcessShield Arc Welding Process
Shield Arc Welding Process
 
Centrifugal Casting
Centrifugal CastingCentrifugal Casting
Centrifugal Casting
 
Stainless Steel
Stainless SteelStainless Steel
Stainless Steel
 
Laporan Autodesk Inventor
Laporan Autodesk InventorLaporan Autodesk Inventor
Laporan Autodesk Inventor
 
Program Kreatif Mahasiwa Bidang Penerapan Teknologi
Program Kreatif Mahasiwa Bidang Penerapan TeknologiProgram Kreatif Mahasiwa Bidang Penerapan Teknologi
Program Kreatif Mahasiwa Bidang Penerapan Teknologi
 
Tugas Akhir
Tugas AkhirTugas Akhir
Tugas Akhir
 
Laporan Kerja Praktek PT Inti Ganda Perdana
Laporan Kerja Praktek PT Inti Ganda PerdanaLaporan Kerja Praktek PT Inti Ganda Perdana
Laporan Kerja Praktek PT Inti Ganda Perdana
 

Último

MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 

Último (20)

MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 

Laporan AutoCAD

  • 1. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 1 Laporan Auto-CAD 2012 LAPORAN CAD Disusun Oleh : Eko Priyanto 11/314908/NT/14750 Bayu Gumilang 11/314941/NT/14783 UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2012
  • 2. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 2 Laporan Auto-CAD 2012 Kata Pengantar Alhamdulillahi Robbil ‘Alamin, telah memberi nikmat, rahmat, dan hidayah-Nya kepada kita semua. Shalawat serta salam semoga dilimpahkan kepada Muhammad Rasulullah SAW, keluarga, sahabat, tabi’in, tabiut tabi’in dan siapa saja yang mengikuti sunnah beliau. Penyusunan laporan Tugas AUTO CAD ini, sebagai salah satu syarat akademis mahasiswa Program Diploma Teknik Mesin, Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Dalam penyusunan laporan Tugas AUTO CAD ini, penulis mendapatkan dukungan dari berbagai pihak baik secara langsung, maupun tidak langsung. Untuk itu, penulis mengucapkan banyak terimakasih yang setulus-tulusnya kepada: 1. Ir. Bambang S., MT sebagai dosen pengajar AUTO CAD dan INVENTOR selama proses praktikum berlangsung. 2. Setyawan Bekti W., ST. M.Eng sebagai dosen pengajar AUTO CAD dan INVENTOR selama proses praktium berlangsung. 3. Tri Setyo Setuhu, ST sebagai asisten dosen AUTO CAD dan INVENTOR selama proses praktikum berlangsung. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan laporan Tugas AUTO CAD ini. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk perbaikan laporan Tugas AUTO CAD ini. Semoga laporan Tugas AUTO CAD ini dapat bermanfaat bagi penulis dan semua pembaca untuk kemajuan yang lebih baik. Yogyakarta, 04 November 2012 Penulis
  • 3. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 3 Laporan Auto-CAD 2012 DAFTAR ISI I. Kata Pengantar…………………………………………………………………… 2 II. Daftar isi…………………………………………………………….……………………………………………..… 3 III. Pendahuluan……………………………………………………………………………………………… ………. 4 CAD DASAR A. MENGATUR SETTING AUTO CAD 1. Cara Menjalankan AUTO CAD…………………………………………………………… 5 2. Cara Mengatur Unit…………………………………………………………………………….. 6 3. Cara Mengatur Drawing Limit……………………………………………….……………. 8 4. Cara Mengatur Snap Grid……………………………………………………………. ………. 8 5. Cara Mengatur Object Snap………………………………………………………… ………. 9 6. Polar Tracking……………………………………………………………………………… ……… 11 B. MENGGAMBAR 2D 1. Dasar - Dasar 2D…………………………………………………………………….…… ……….. 12 a. Gambar…………………………………………………………………………………………… 13 b. Modify………………………………………………………………………………….…………. 13 2. Perintah Text……………………………………………………………………………..… ………… 15 3. Perintah Dimensi…………………………………………………………………….…… ………… 16 a. Dimension Style……………………………………………………………….…... ………. 17 b. Garis dan anak panah…………………………………………………………... ………. 18 c. Mengubah posisi teks………………………………………………………….... ………. 19 C. MENGGAMBAR 3D 1. Object 2D menjadi 3D……………………………………………………………….………… 20 2. Perintah Modeling……………………………………………………………………………… 20 3. Perintah UCS………………………………………………………………..……………………. 22 4. Template dan Layout………………………………………………………………………… 23 D. PEMBAHASAN TUGAS 1. Gambar 2D……………………………………………………………………………….… …… 27 2. Gambar 3D………………………………………………………………………………..… …… 34 E. LAMPIRAN………………………………………………………………………….……………………… 37
  • 4. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 4 Laporan Auto-CAD 2012 PENDAHULUAN Aplikasi Auto CAD merupakan kependekan dari Computer AidedDesign,yaitu segala kegiatan merancang dan mendesain dengan alat bantu komputer. Namun ada juga yang menyebutkan jika CAD adalah Computer Aided Drafting,yaitu segala urusan atau kegiatan menggambar dengan bantuan komputer. Keunggulan Auto CAD adalah dihasilkannya gambar yang presisi atau akurat dengan tingkat ketepatan dan ketelitian yang tinggi. Auto CAD bisa digunakan untuk menggambar 2D ataupun proses modelling 3D. Dalam prakteknya CAD memerlukan koordinat-koordinat untuk mengatur jarak sebuah objek yang akan digambar. Untuk gambar 2D digunakan koordinat sumbu yaitu X danY,sedangkan untuk 3D digunakn sumbu X,Y,dan Z. Selanjutnya dapat ditransfer ke dalam program animasi dan rendering sehingga dapat membuat pekerjaan kita menjadi mudah. Gambar memiliki sebuah arti untuk seorang engineer yaitu artinya adalah gambar merupakan alat untuk mengkomunikasikan atau menyatakan maksud dari seorang enginner yang dituangkan ke dalam gambar. Oleh karena itu gambar teknik sering disebut sebagai bahasa seorang engineer atau orang teknik. Dalam pemrogaman CAD kita terlebih dahulu harus mengetahui jenis, ukuran, proyeksi, dan toleransi dari sebuah objek atau gambar yang akan dibuat.
  • 5. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 5 Laporan Auto-CAD 2012 CAD DASAR A. MENGATUR SETTING AUTOCAD 1. Cara Menjalankan Auto CAD a. Nyalakan computer lalu tunggu sampa muncul desktop windows di layar dan akan menampilkan menu start pada task bar dan icon-icon menu lainnya b. Selanjutnyapilih menu start lalupilih all program c. Lalu pilih Autodesk , kemudian Auto CAD atau dengan me-ngeklik 2 kali pada icon Auto CAD d. Kemudian pilih file, lalu pilih new dan klik ok. e. Pada menu command tulis “startup” setelah itu tulis angka “1”
  • 6. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 6 Laporan Auto-CAD 2012 f. Maka akan keluar lembar kerja start up : Keterangan : - Open : untuk membuka file - New : untuk membuat file baru - Template : untuk memilih desain gambar yang telah disediakan - Wizard : digunakan untuk membuat gambar dengan mengikuti instruksi langkah demi langkah. - Imperial : digunakan apabila kita akan menggunakan satuan inch padasaat menggambar - Metric : digunakan apabila kitaakan menggunakan satuan milimeter (mm) pada saat menggambar 2. Mengatur UNITS Sebelum melakukan penggambaran meggunakan AUTO-CAD sebaiknya kita menentukan ukuran yang akan kita gunakan terlebih dahulu, ukuran yang akan digunakan harus sesuai pada lembar kerja yang telah kita pilih pada startup tadi, ukuran yang biasa dipakai adalah METRIC (mm) dan IMPERAL (inch).
  • 7. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 7 Laporan Auto-CAD 2012 Langkah adalah sebagai berikut :  Pilih format kemudian klik Unit  Kemudian akan mucul tampilan seperti ini, lalu tentukan ukuran yang akan digunakan
  • 8. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 8 Laporan Auto-CAD 2012 3. Mengatur Drawing Limit Cara menentukan drawing limit kita terlebih dahulu mengecek apakah sudah benar ukuran kertas yang kita buat. Untuk mengetahui bagaimana cara member ukuran kertas di lihat berikut ini : » Pull down menu : caranya klik format laluklik drawing limit » Command : setelah mengklik drawing limitnya lalu kita melihat kebagian bawah kolom, setelah ada tulisan limit lalu enter » Upper Right Corner : lalu kita masukan ukuran kertas A3 ( contoh: 500,400) lalu klik enter 4. Mengatur Snap dan Grid Langkah ini untuk menampilkan pola berbentuk titik atau dot dilayar gambar seperti pada kertas mm blok pola grid mencerminkan limits yang aktif pada melalui kotak dialog drawing Aids.
  • 9. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 9 Laporan Auto-CAD 2012 Caranya adalah sebagai berikut :  Klik kanan pada Grid Display, pilih setting  Kemudian akan timbul tampilan snap dan grid, lalu setting sesuai keinginan 5. Object Snap Langkah ini berfungsi untuk mengatur jarak dari gerakan kursor pada interval yang diberikan yang dapat mengikuti pola grid dalam sumbu x dan y dengan mengatur gerakan snap grid sehingga dapat mempermudah dalam ketepatan dan kecepatan dalam menentukan titik tertentu dengan menggerakkan kursor pada waktu menggambar  Setelah setting snap dan grid di atas, kemudian pilih Objact Snap lalu setting sesuai kebutuha dalam menggambar
  • 10. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 10 Laporan Auto-CAD 2012 Keterangan : - Endpoint : mendekatkan mouse pada titik ujung dari objek garis kurva da nobjek lainnya - Midpoint : mendekatkan mouse pada titik tengah dari garis, kurva, kotak, dll - Center : mendekatkan mouse pada titik tengah lingkaran dan busur / tengah lingkaran - Node : mendekatkan mouse pada titi kobjek - Quadrant : mendekatkan mouse pada setiap 90 - Intersection : mendekatkan mouse pada titik 2 lingkaran yang akan disatukan - Tangent : mendekatkan mouse pada titik 2 lingkaran yang akan disatukan - Extension : mendekatkan mouse pada perpanjangan objek lain
  • 11. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 11 Laporan Auto-CAD 2012 - Perpendicular : mendekatkan mouse pada titik tegak lurusdari dua objek 6. Polar Traking Langkah ini bertujuan untuk mengatur pergeseran sudut, berikut adalah caranya ; » Setelah menyetting snap grid, dan object snap, sekarang kita setting Polar Traking
  • 12. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 12 Laporan Auto-CAD 2012 B. MENGGAMBAR 2D 1. Dasar - Dasar 2D Didalam menggunakan AUTO CAD 2 D ini kita akan mempergunakan koordinat antara sumbu x dan y , yang dimana kita hanya menggambar dengan tampilan gambar dua dimensi berikut pengertian singkat dari sumbu : Sumbu Y : merupakan jarak gambar kearah vertical (tegaklurus) Sumbu X : merupakan jarak gambar kearah horizontal a. Gambar ObyekGrafis  Line Digunakan untuk membuat garis.Garis yang digunakan bisa terputus atau tidak terputus. Perintah line ini digunakan sebagai perintah dasar untuk menggambar suatu benda.  Circle Digunakan untuk membuat gambar lingkaran.Yang perlu ditentukan adalah titik koordinat pusat lingkaran dan jari-jari lingkaran.
  • 13. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 13 Laporan Auto-CAD 2012  Rectangle Perintah rectangle digunakan untuk membuat persegi empat.Yang harus dilakukan adalah menentukan titik awal dan titik akhir, dimana titik awal tersebut adalah merupakan pojok awal segi empat dan titik akhir adalah pojok akhirnya yang posisinya berseberangan diagonal dengan titik awal.  Polygon Perintah polygon digunakan untuk membuat bangun bersegi banyak, yang pada umumnya digunakan untuk membuat segilima dan segienam.Yang harus ditentukan adalah titik pusat polygon, jumlah sisi, jari-jari polygon, dan jenis polygon.  Ellipse Perintah ellipse digunakan untuk membuat bentuk elip. Elip adalah hasil rotasi dari sebuah lingkaran dengan radius sebesar sumbu pertama ( 0 menjadi lingkaran penuh, 90 menjadi garis ).  Polyline Polyline merupakan sebuah perintah membuat garis polyline, dimana garis yang dibuat dengan carapolyline nantinya akan mudah untuk membuat perintah extrude,revolve dll.  Hatch Perintah untuk membuat garis arsiran pada benda. Yang perlu diatur adalah type, angle, spacing, pick point dan select objectnya. b. Modify Perintah Modify digunakan untuk memodifikasi dengan tujuan untuk memudahkan dalam menggambar suatu benda. Perintah modify terbagi dalam beberapa jenis perintah, modify juga bisa digunakan untuk memodifikasi gambar 3D baik dengan perintah khusus 3D ataupun dengan perintah2 modify 2D.
  • 14. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 14 Laporan Auto-CAD 2012  Erase Perintah erase digunakan untuk menghapus benda atau garis. Perintah ini berlaku per-garis jika dalam suatu benda terdiri dari beberapa garis,namun jika benda tersebut sudah di-join maka erase bisa menghapus seluruh garin yang telah disatukan tersebut dalam sekali perintah.  Offset Perintah ini digunakan untuk mengcopy sebuah object ke tempat lain dengan jarak tertentu. Object yg dicopy bisa berupa garis ataupun sebuah bangun Perintah ini digunakan untuk mengcopy sebuah object ke tempat lain dengan jarak tertentu. Object yg dicopy bisa berupa garis ataupun sebuah lingkaran. Yang perlu diperhatikan adalah memilih object dan menentukan jarak serta arah offset.  Copy Perintah copy digunakan untuk mengcopy/menyalin object ke posisi baru baik dengan jarak yg ditentukan ataupun dengan jarak yg tidak ditentukan.  Mirror Mirror adalah perintah untuk mencerminkan atau membalikkan objek dengan sumbu yang telah ditentukan untuk pencerminannya.  Rotate Perintah rotate digunakan untuk memutar sebuah objek dengan sudut putar yang ditentukan sendiri serta titik pusat perputaran objek yang juga ditentukan sendiri.  Move Perintah move adalah perintah yang digunakan untuk memindah sebuah objek ke possisi lain, baik ditentukan jaraknya atau tidak. Yang harus diperhatikan adalah objek yang akan dipindahkan lalu ke titik mana objek tersebut akan dipindahkan.  Trim Perintah trim digunakan untuk memotong sebuah objek dengan cara menggunakan objek lain yang keduanya saling bersinggungan. Yang harus diperhatikan adalah 2objek yang saling bersinggungan lalu titik2 batas objek yang akan di Trim.  Extend Extend berguna untuk memanjangkan sebuah garis hingga mencapai garis/kurva lain yaang arahnya saling berlawanan. Yang harus diperhatikan adalah batas garis yagn akan dipanjangkan lalu pastikan batasnya tersebut tidak sejajar dengan garis yang akan dipanjangkan.
  • 15. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 15 Laporan Auto-CAD 2012  Fillet Fillet digunakan untuk membentuk radius pada perpotongan dua buah garis. Yang harus diperhatikan adalah tentukan besar radius yang akan dibentuk, tentukan dua buah garis yang berpotongan yang akan dibentuk radius.  Chamfer Champer digunakan untuk menghubungkan dua garis yang berlawanan arahnya dengan sebuah garis.Yang harus diperhatikan adalah besarnya ukuran champer dan sudut champer.  Hatch Hatch digunakan untuk membuat arsiran pada suatu area gambar. Area yang akan diarsir harus berupa area yang tertutup. Yang harus diperhatikan adaalah tipe arsiran (Type), Model arsiran (Pattern), sudut kemiringan arsiran (Angle), dan skala arsir (Scale).  Explode Explode digunakan untuk memisahkan garis polyline atau garis bersambung lainnya seperti Multiline, rectangle, poligon, dll menjadi object garis yang terpisah-pisah.  Array Array digunakan untuk membuat sederetan objek yang memiliki jarak yang sama. Array terdapat 2 pilihan pemakaian, yaitu pilihan R ( rectacular ) dan pilihan P ( polar ).  Break Break digunakan untuk perintah memotong garis-garis benda. 2. Perintah Text Pada Auto-Cad text bisa digunakan sesuai kebutuhan , bisa digunakan untuk menambah keterangan-keterangan pada gambar ataupun dimensi . text ini juga digunakan untuk mengisi kepala gambar. Untuk mengatur format text dapat melalui format text style . dan tanpa text ini kita tidak dapat mengerjakan gambar 2 dimensi yang kita inginkan
  • 16. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 16 Laporan Auto-CAD 2012 3. Perintah Dimensi Pada jenis Auto-cad ini juga diberikan pada gambar yang melalui format dimensi maupun toolbar dimensinya . sehingga dimensi ini juga dapat diatur oleh format dimensi style nya. Untuk lebih lanjut maka kita bisa mengetahui satu-satu jenis dimensi tersebut. Dan berikut tampilannya  Linier Adalah perintah dimensi untuk membuat ukuran yang menunjukkan jarak antara titik baik 14 ember14t maupun 14 ember 14tal  Aligned Digunakan untuk mengetahui ukuran panjang lebar suatu kemiringan suatu gambar kerja .  Radius dan diameter Digunakan untuk membuat ukuran yang menunjukan radius . radius yang dapat pada lingkaran maupun fillet  Angular Digunakan untuk 14ember ukuran pada 2 garis yang membentuk sudut
  • 17. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 17 Laporan Auto-CAD 2012 a. Dimension Style » Pilih format, lalu klik dimension style Set Current : jadikan dimension style yang aktif New : membuat style yang baru Modify : style yang sudah ada dilakukan perubahan sebagian » Klik new,kemudian klik continue dan pilih primary unit, agar pada saat pemberian dimensi sesuai dengan ukuran yang kita gunakan ( mm atau inch ).
  • 18. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 18 Laporan Auto-CAD 2012 b. Garis dan anak panah Merubah dimension line dan extension line
  • 19. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 19 Laporan Auto-CAD 2012 Merubah anak panah penunjuk dimensi c. Mengubah Posisi Text
  • 20. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 20 Laporan Auto-CAD 2012 C. MENGGAMBAR 3D 1. Objek 2D menjadi 3D Pada Auto CAD kita dapat merubah objek 2D menjadi objek 3D. Hal ini bisa dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : » Gambar Objek 2D terlebih dahulu dengan cara biasa, modifikasi gambar seperti Trim,extend dll bisa dilakukan bila perlu. » Objek yang terbentuk lalu disatukan dengan cara melakukan perintah join pada objek 2D » Sebelum di join objek terlebih dahulu harus di Polyline dengan cara klik modify > object > polyline » Klik di salah satu garis lalu pilih seluruh objek, setelah di polyline kita bisa memasukan perintah join dengan cara klik kanan pilih join » Setelah objek jadi satu, kita bisa melakukan perintah Extrude atau Revolve untuk membuat objek menjadi solid Yang harus diperhatikan saat membuat objek 2D menjadi solid adalah UCS karena jika kita menambahkan gambar pada gambar solid yang sudah ada kita tidak bisa menggambar bentuk 2D pada arah sumbu Z. 2. Perintah Modelling » Box Perintah ini digunakan untuk membuat bentuk persegi , baik kubus maupun persegi panjang . yang harus diperhatikan adalah saat membuat persegi adalah panjang titik awal » Sphere Perintah ini digunakan untuk membuat bentuk bola yang diameternya dapat kita tentukan sendiri » Cylinder perintah ini digunakan untuk membuat bentuk silinder , dimana tinggi dan diameternya kita tentukan sendiri. Yang harus diperhatikan adalah titik pusat lingkaran silinder » Cone Perintah ini digunakan untuk membuat bentuk kerucut, kerucut yang dibuat dapat kerucut lurus dan miring. Yang harus diperhatikan adalah diameter, tinggi dan titik pusat lingkaran dan ujung kerucut
  • 21. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 21 Laporan Auto-CAD 2012 » Wedge Perintah ini digunakan untuk membuat bentuk segitiga atau persegi terpotong miring » Torus Perintah ini digunakan untuk membuat torus atau berbentuk donat. Yang harus diperhatikan adalah diameter luar dan diameter lingkarnya » Mirror 3D Perintah mirror 3d sama seperti 2D bedanya pada 3D objek yang akan dimirror tidak tergantung pada sumbu x dan y tetapi objek bisa di mirror terhadap 3 sumbu yaitu X,Y,Z » Rotate 3D Perintah ini hamper sama dengan 2D namun pada 3D objek dirotasi terhadap semua sumbu. Namun yang harus diperhatikan adalah titik acuan untuk merotasi objek dan sudut rotasi » Union perintah ini digunakan untuk menyatukan 2 / lebih objek solid yang saling sejajar / berpotongan. Yang harus diperhatikan adalah objek-objek yang akan disatukan saling berpotongan » Substract Perintah ini digunakan untuk memotong sebuah objek dengan batas objek lainnya . pastikan benda yang akan dipotong saling bersinggungan dan sesuai dengan benda yang akan dipotong » Intersect Perintah ini hampir sama dengan substract tetapi bedanya objek yang akan diambil dari 2 buah benda yang bersinggungan adalah perpotongan kedua buah benda tersebut » Extrude Digunakan untuk membentuk objek 3D solid . objek yang di extrude harus berupa polyline tertutup dan saling menyambung. Yang harus diperhatikan adalah tinggi yang diinginkan dan sudut kemiringan bagian atas extrude.
  • 22. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 22 Laporan Auto-CAD 2012 3. Perintah UCS UCS ( User Coordinate System ) adalah sebuah sistem yang menunjukan sumbu-sumbu gambar yang terdiri dari sumbu X,Y,Z yang digunakan pada gambar 3D. Sumbu X dan Y digunakan untuk menggambar bentuk dasar gambar 2D sedangkan sumbu Z digunakan untuk perpanjangan dari gambar 2D yang dibentuk 3D atau di extrude . untuk membentuk gambar-gambar tambahan pada gambar 3D kita akan kesulitan menggambar dengan arah 3 sumbu oleh karena itu kita perlu untuk menggunakan UCS » 3 point UCS Perintah ini digunakan untuk mengatur UCS. 3 arah sumbu bisa dirubah menggunakan perintah ini. Hal yang harus diperhatikan adalah tentukan arah sumbu X&Y untuk sumbu Z nya akan otomatis mengikuti kedua sumbu yang telah kita atur, kita hanya perlu menyesuaikan arah untuk meng- extrude dengan arah sumbuZ. » View UCS Perintah ini digunakan untuk mengatur UCS dengan sekali klik UCS , yamg akan diset sesuai dengan UCS yang kita gunakan . perintah ini praktis digunakan karena tidak lagi memasukkan UCS dan UCS akan berubah sesuai dengan arah pandangan kita terhadap objek » Rotate UCS Digunakan untuk mengatur UCS dengan cara memutar UCS terhadap sumbu2 X,Y,Z. Yang harus diperhatikan adalah sumbu yang akan diputar dan besar sudut perputarannya, misal memutar sumbu X sebesar 90°. » WCS WCS (World Coordinate system) digunakan untuk mensetting UCS dengan satu sumbu acuan. Misal merubah UCS dengan acuan sumbu Z, sumbu X&Y akan mengikuti sesuai dengan arah sumbu Z yang ditetapkan.
  • 23. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 23 Laporan Auto-CAD 2012 » 3D Orbit Perintah ini digunakan untuk mempermudah cara pandang objek 3D dari berbagai sudut pandang. Anda tinggal menggeser layar dengan menggunakn toolnya, dan sudut pandang objek 3D dapat dilihat dari berbagai arah dengan mudah. 4. Perintah Template dan Layout Template dan Layout dipergunakan sewaktu kita ingin mencetak gambar yang telah dibikin di AutoCAD. Pada AutoCAD sendiri memiliki tempat untuk menggambar dan untuk mengatur gambar yang akan dicetak menggunakan layout Model adalah area untuk menggambar, sedangkan layout digunakan untuk mengatur gambar baik secara ukuran kertas ataupun setting lainnya untuk dicetak. Pada AutoCAD kita bisa membuat lebih dari satu layout pada satu gambar dengan tujuan kita bisa mencetak gambar yang sama pada ukuran kertas yang berbeda. » Cara Membuat Layout a. Klik tab layout / klik kanan pada model lalu pilih new layout b. Klik kanan pada layout baru lalu pilih page setup manager c. Pilih new lalu klik OK
  • 24. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 24 Laporan Auto-CAD 2012 d. Tampilan kotak dialog page setup e. Selanjutnya pilih kotak ukuran pada kotak paper size f. Kemudian pilih satuan ukurannya . missal (mm) g. Dan selanjutnya kita pilih landscap untuk orietasi h. Kemudian masukkan skala 1:100 i. Lalu tekan OK j. Dan setelah tkan OK,lalu buka file papan nama
  • 25. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 25 Laporan Auto-CAD 2012 k. Klik MOVE –geser dan tepatkan pada yang diinginkan lalu tekan enter l. Klik save as- cari tempat peyimpanan – file of type diganti dengan autoCAD drawing template(*.dwt)- kemudian save. » Cara Membuat Template a. Buka file papan nama kita yang sebelumnya sudah kita buat b. Klik view-zoom-all (agar tampilan gambar dapat diperkecil dan diperbesar tampilannya ). c. Buat layer baru, dengan cara klik format-layer .Lalu buat layer baru pada layer properties manager yang berisi frame070, frame025, tittleblock dan viewport d. Atur drawing limitnya dengan cara : format-drawing limit .Lalu klik enter, kemudian ketik ukuran kertas yang diinginkan sebagai contoh, untuk ukuran kertas A2 ketik ukurannya 594,420 e. Buat garis tepi pada kertas gambar ( layer frame070 aktif) sesuai ukuran kertas yang diinginkan. f. Geser papan nama ke sebelah kanan bawah
  • 26. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 26 Laporan Auto-CAD 2012 g. Lalu, klik draw-block-make Pada block definition ketik namenya “partlist” kemudian select objectnya, lalu pilih pick pointnya kemudian tekan OK, lalu di hapus h. Klik draw-block-make kembali. Pada block definition ketik namenya “tittleblock”. Kemudian select objectnya, lalu tekan enter.Selanjutnya pilih pick pointnya, tekan OK, lalu d hapus i. Aktifkan layer tittleblock, Klik layout 1, pada plot device, ubah nama pada plotter configuration menjadi DWF6 ePlot.pc3. Kemudian pada plot setting atur paper size sesuai ukuran kertas yang ingin digunakan. j. hapus viewport, lalu klik insert-block dan pilih name pada insert yaitu antara tittleblock dan partlist k. Aktifkan layer viewport Klik view-viewport-polygonal view
  • 27. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 27 Laporan Auto-CAD 2012 l. Simpan template tersebut dengan save as ( dengan catatan, jenis filenya dalam bentuk .dwt) D. PEMBAHASAN TUGAS 1. GAMBAR 2D Prob 17.Pivot Block 1. Langkah pertama klik Line unuk membuat kotak setiap pandangan (depan,atas,samping). - Pandangan depan : 4 ½ x 2 inch - Pandangan atas : 4 ½ x 2 ½ inch - Pandangan samping : 2 ½ x 2 inch
  • 28. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 28 Laporan Auto-CAD 2012 2. Langkah selanjutnya kita membuat pandangan depan “pivot block” terlebih dahulu - Kita offset garis paling bawah sejauh ½ inch - lalu kita offset pula garis kana & kiri sejauh ½ inch - seatelah itu kita membuat segitiga dengan sudut disetiap sisinya dan 1 untuk puncaknya. engan panjang garis maka kedua garis itu akan saling bersinggungan lalu kita trim garis yang tidak terpakai - setelah itu kita membuat garis yang tak tampak (hidden) kita offset saja dari samping kanan dan kiri sejauh ¾ inch maka hasil pandangan atas akan seperti ini :
  • 29. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 29 Laporan Auto-CAD 2012 3. Langakah selanjutnya kita akan membuat pandangan samping “pivot block”: - kita offset terlebih dahulu garis bawah dan samping kiri sejauh ½ inch. - Lalu kita membuat offset lagi untuk sisi kiri sejauh 5/8 inch - Langkah selanjutnya kita menghubungkan antara perpotongan garis offset bawah dan kiri ke perpotongan garis offset kanan - Lalu kita offset lagi garis paling bawah sejauh 1 ½ inch - Setelah itu kita trim garis yang tidak terpakai - Lalu kita membuat garis hiddennya dengan cara trim garis samping kanan sejauh 3/8 inch. Lalu kita ganti menggunakan garis hidden. Maka hasil pandangan samping sebagai berikut
  • 30. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 30 Laporan Auto-CAD 2012 4. Lalu kita membuat pandangan atas “Pivot Block”: - Langkah awal adalah offset garis samping kanan & kiri sejauh ¾ inch, lalu offset garis paling atas 2 kali sejauh 5/8 dan 3/8, selanjutnya kita offset garis bawah sejauh ½ inch - Lalu kita membuat segitiga menggunakan garis bantu, kita mengambil garis bantu dari pandangan samping
  • 31. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 31 Laporan Auto-CAD 2012 - Lalu kita membuat segitiga . - Langkah selanjutnya kita trim garis-garis yang tidak terpakai. Maka hasil pandangan atas sebagai berikut :
  • 32. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 32 Laporan Auto-CAD 2012
  • 33. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 33 Laporan Auto-CAD 2012 Maka hasil ketiga pandangannya sebagai berikut:
  • 34. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 34 Laporan Auto-CAD 2012 2. GAMBAR 3D » Klick File~New~ Imperial (feet and inches) » Mengatur Units satuan dengan cara. Klik Format Units. Type : Fractional Precicion :1/32 lalu klik ok. » Mengatur Batas Gambar(Drawing Limit) sesuai dengan ukuran gambar yang akan dibuat. Klik format - drawing limit Pada specify lower left corner or (on/off) diketik 0,0. Pada specify upper right corner di isi 12,9 » Setting grid,polar tracking,osnap Pada bagian ini kita dapat menggunakan 3 fungsi pengaturan yaitu fungsi snap grid,fungsi polar tracking,dan fungsi object snap.Penggunaan masins-masing disesuaikan dengan kebutuhan.Kita bisa mengaturnya melalui icon yang terdapat di bawah bidang gambar.Klik kanan dan temukan bagian setting.Selanjutnya klik on untuk mengaktifkan dan off untuk non aktif. » Pembuatan Layer Klik icon untuk masuk pada fasilitas layer properties manager.Mula-mula kita menggunkan 4 layer yaitu gambar,sumbu,bantu dan dimensi,gunakan warna,ukuran,dan jenis yang berbeda sesuai dengan aturan yang ada.Selanjutnya kita dapat menambahkan sesuai dengan kebutuhan dalam pengerjaan kita nantinya.Untuk mengaktifkan layer tsb,klik current atau melalui icon.
  • 35. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 35 Laporan Auto-CAD 2012 » Lalu buat d lingkaran pada garis tengah yang atas. » Setelah itu bikin semua garis menjadi satu . dengan cara di polyline, Terus kita extrude kan » Bikin lingkaran yang besar dan di extrude .dan di subtract.
  • 36. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 36 Laporan Auto-CAD 2012 » Setelah mebuat bagian atas . lalu kita bikin bagian bawah nya Pertama , buat gambar tersebut , di lihat dari tampak atas . dan di radius kan dengan menggunakan fillet. » Setelah di gambar lalu kita extrude kan .dengan ukuran yang di tentukan. Jika semua bagian sudah di extrude .kita gabung kan ke dua gambar tersebut sesuai letak nya.kita union kan dan fillet bagian yang harus di fillet.
  • 37. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 37 Laporan Auto-CAD 2012 E. LAMPIRAN  A. GAMBAR 2D
  • 38. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 38 Laporan Auto-CAD 2012
  • 39. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 39 Laporan Auto-CAD 2012
  • 40. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 40 Laporan Auto-CAD 2012
  • 41. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 41 Laporan Auto-CAD 2012  B. GAMBAR 3D
  • 42. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 42 Laporan Auto-CAD 2012
  • 43. Computer 5 | Eko P (14750) dan Bayu G 14783 43 Laporan Auto-CAD 2012