SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 37
BASIS DATA Chapter 14 Create By: Syaputri Artami Prodi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik UNM  Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
Menghapus Table ,[object Object],[object Object],[object Object],Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
Mengubah Struktur Table ,[object Object],[object Object],Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
Menambahkan Data ,[object Object],[object Object],Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
Mengubah Data ,[object Object],[object Object],Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
Menghapus Data ,[object Object],Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
Pernyataan SELECT ,[object Object],[object Object],Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
PROTEKSI DATA ,[object Object],[object Object],Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
Lanjutan  ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
Lanjutan  ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
Lanjutan  ,[object Object],Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
DBMS menyediakan sejumlah kontrol yang disebut: ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
Pemulihan ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
1. Pemulihan Transaksi ,[object Object],Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Lanjutan  Sebuah transaksi dikatakan telah disetuji kalau seluruh rangkaian prosesdalam transaksi tersebut berhasil dialksanakan. Dalam prakteknya, bisa saja sesuatu proses didalam sebuah transaksi gagal dilaksanakan. sistem yang baik harus dapat mengantisipasi keadaan dengan mengembalikan keadaan seperti semula (sebelum transaksi dimulai).
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Lanjutan  sebuah transaksi diketahui berhasil dilaksanakan ketika berada dalam keadaan disetujui.sebuah transaksi dikatakan batal kalau telah berada dalam ke adaan batal. Keadaan batal atau disetujui atau batal telah terpenuhi, transaksi dikatakan berakhir. Bila transaksi telah berakhir, transaksi yang baru dapat dimulai lagi.
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) 2. Pemulihan Sistem Pada pembahasan di depan, pemulihan didasarkan oleh kegagalan transaksi. Dalam praktiknya, kegagalan bisa terjaddi gangguan pada sistem misalnya sumber listrik tiba-tiba mati.  kegagalan sistem menyebabkan data yang berada dalam RAM hilang, akibatnya ada transaksi yang tidak selesai. Transaksi seperti ini tentu saja harus dibatalkan pada saat sistem diaktifkan kembali (proses bisa disebut Undo).
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) 3. Pemulihan media pemulihan karena kegagalan media (misalnya disk rusak) berbeda dengan pemulihan kegagalan transaksi ataupun kegagalan sistem. Pengamanannya adalah dengan memuat kembali (dikenal dengan istilah restore) salinan basis data (bisadisebut backup) itu sebabnya mnegapa pada pengoperasian sistem harus ada penanganan backup, tergantung dengan kebutuhan.
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Pengamanan Telah didasari bahwa jaringan komputer memungkinkan suatu data dapat dipakai secara bersama-sama olh sejumlah orang. Hal serupa juga telah terjadi pada berbagi jenis komputer, tetapi kedudukan sebagai sistem  multiuser.  Data dapat diakses dari mana saja , tentu saja dapat menguntungkan. Namun demikian di sisi lain kemudahan seperti itu juga membuka peluang bahwa data yang sensitif bisa diakses oleh siapa saja.
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Jenis pengamanan  ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Lanjutan  ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Terdapat 9 hak pada Oracle, misalnya: ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Enkripsi Data Berbagai DBMS melakukan potensi data terhadap pengguna yang tidak berhak dengan cara menambahkan eskripsi data. Dalam hal ini data disimpan sebagaimana adanya, melainkan dikodekan ke dalam bentuk yang tidak dapat di baca oleh orang lain yang tidak berhak.  Salah satu algoritma yang berhak dipakai unutk melakukan eskripsi data yaitu DES ( Data encryption Standard)
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Integritas Integritas mengatakan keakurasian atau keabsahan data dalam basis data. Untuk mendukung interaksi. DBMS menyiapkan kekangan intekritas. Kegunaannya untuk menjaga keabsahan data dalam basis data. Dengan adanyanya komponen itegritas, sesalahan data dalam basis data dapat dideteksi dengan cepat.
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Lanjutan  untuk mendukung integritas, DBMS memilki bagian yang disebut  subsistem integritas.  Subsistem ini bertanggung jawab terhadap pemantau operasi pengubahan terhadap pengguna (penyisipan, modifikasi, dan sebagainya) untuk menjamin operasi bersangkutan tidak melanggar aturan-aturan yang ditetapkan (aturan integritas).
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Date (1995) mengajukan konsep yang disebut  bahasa integritas hipotesis untuk membuat aturan-aturan integritas. Sebagai contoh:
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Lanjutan Trigger adalah pernyataan yang dijanlankan secara otomatis oleh sistem sewaktu terjadi pemodifikasian/penyisipan/penghapusan terhadap table. Trigger biasanya menjalankan yang terkemas dalam prosedur tersimpan (pertanyaan-pertanyaan tersebut disimpan dalam sebuah nama prosedur sehingga pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat dieksekusi sebagai suatu kesatuan oleh server basis data).
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Lanjutan  Trigger dipakai untuk membentuk integritas referansial.  Pada DBMS yang tidak mendukung trigger, maka pertanyaan-pertanyaan seperti itu harus diimplementasikan pada bagian program yang akan mengubah basis data. Jika ada bagian yang karena sesuatu hal tidak menertakan pertanyaan ini, maka integritas basis data menjadi terlanggar
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Date mengklafikasikan kekanganintegritas menjadi: ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Aturan Integritas Domain Aturan integritas domain digunakan untuk menciptakan suatu domain dan nilai yang berlaku bagi domain. Contoh:
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Aturan Integritas Atribut Aturan itegritas atribut dikenakan pada atribut (kolom),untuk menentukan nilai yang absah terhadap atribut. Sebagai ocntoh, bentuk yang digunakan bisa saja berupa: Misalnya:
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Aturan Integritas Relasi Aturan intergrasi relasi adalah aturan integritas yang dikenakan terhadap sebuah table. Sebagai contoh, konsep tentang aturan ini bisa seperti berikut:
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Aturan Inegritas Basis Data  Aturan yang dikenakan terhadap dua table atau lebih yang terkait. Aturan ini melibatkan atribut-atribut yang terdapar pada dua table atau lebih. Aturan ini hanya diperiksa kalau akhir transaksi dijumpai (setelah COMMINT). Kalau kakangan tidak dipenuhi, tindakan yang dilakukan berupa pembatasan transksi (ROLLBACK).
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Konkurensi konkurensi berarti bahwa jumlah transaksi diperkanankan untuk mengakses data yang sama dalam waktu yan sama. Hal ini menjadi titik perhatian bagi DBMS yang menukung  multiuser .
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) 1. Persoalan Konkurensi Hal yang mendasari perlulnya kontrol konkurensi adalah adanya tiga persoalan yang timbul bila sejumlah transaksi mengakses data yang sama. Ketiga persoalan yang dimaksud adalah: 1. persoalan hilang saat pengubahan 2. persoalan ketergantungan terhadap data yang belum disetujui.  3. persoalan ketidakkonsistenan
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) 2. Serialisabilitas unutk menjadmin serialisabilitas, suatu pengaksesan data dilakukan dengan menggunakan perilaku mutual ekslusif, artinya saat suatu transaksi mengubah suatu data, data tersebut tidak boleh dimodifikasi oleh transaksi lain.  berkaitan dengan penguncian data, Korth mengajukan dua mode: 1.  berbagai ( shared) 2.  eksklusif
Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) THANK YOU   SEMOGA DAPAT BERMANFAAT

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a Chapter14(basis data)p

Chapter3(basis data)
Chapter3(basis data)Chapter3(basis data)
Chapter3(basis data)Irmha Surya
 
Tugas individu 2 (friska nuraini)
Tugas individu 2 (friska nuraini)Tugas individu 2 (friska nuraini)
Tugas individu 2 (friska nuraini)Friska Nuraini
 
Client server database - Angga Joe
Client server   database - Angga JoeClient server   database - Angga Joe
Client server database - Angga JoeAngga Joe Amstrong
 
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA P...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA P...TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA P...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA P...GitaSrinita
 
Chapter3(basis data)p
Chapter3(basis data)pChapter3(basis data)p
Chapter3(basis data)pPhOo JuTek
 
Dian eka pratiwi 1204411302
Dian eka pratiwi 1204411302Dian eka pratiwi 1204411302
Dian eka pratiwi 1204411302Kaisal Kaisal
 
penggunaan condition pada C++ (devc++) dan penjelasannya
penggunaan condition pada C++ (devc++) dan penjelasannyapenggunaan condition pada C++ (devc++) dan penjelasannya
penggunaan condition pada C++ (devc++) dan penjelasannyaAngga Joe Amstrong
 
Chapter6(basis data)p
Chapter6(basis data)pChapter6(basis data)p
Chapter6(basis data)pPhOo JuTek
 
Tugas 2 individu tentang dbms
Tugas 2 individu tentang dbmsTugas 2 individu tentang dbms
Tugas 2 individu tentang dbmsElma Fiana
 
Amik boekittinggi
Amik boekittinggiAmik boekittinggi
Amik boekittinggimtsnkamang
 
Amik boekittinggi
Amik boekittinggiAmik boekittinggi
Amik boekittinggimtsnkamang
 
Amik boekittinggi
Amik boekittinggiAmik boekittinggi
Amik boekittinggimtsnkamang
 
Chapter6(basis data)
Chapter6(basis data)Chapter6(basis data)
Chapter6(basis data)Irmha Surya
 
Chapter4(basis data)
Chapter4(basis data)Chapter4(basis data)
Chapter4(basis data)Irmha Surya
 
Pengolahan data elektronik
Pengolahan data elektronikPengolahan data elektronik
Pengolahan data elektronikFandi Rahmat
 
Chapter8(basis data)p
Chapter8(basis data)pChapter8(basis data)p
Chapter8(basis data)pIrmha Surya
 
Chapter8(basis data)
Chapter8(basis data)Chapter8(basis data)
Chapter8(basis data)Irmha Surya
 

Semelhante a Chapter14(basis data)p (20)

Chapter3(basis data)
Chapter3(basis data)Chapter3(basis data)
Chapter3(basis data)
 
Tugas individu 2 (friska nuraini)
Tugas individu 2 (friska nuraini)Tugas individu 2 (friska nuraini)
Tugas individu 2 (friska nuraini)
 
Chapter4.os
Chapter4.osChapter4.os
Chapter4.os
 
Client server database - Angga Joe
Client server   database - Angga JoeClient server   database - Angga Joe
Client server database - Angga Joe
 
Konsep sistem operasi
Konsep sistem operasiKonsep sistem operasi
Konsep sistem operasi
 
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA P...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA P...TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA P...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA P...
 
Chapter3(basis data)p
Chapter3(basis data)pChapter3(basis data)p
Chapter3(basis data)p
 
Dian eka pratiwi 1204411302
Dian eka pratiwi 1204411302Dian eka pratiwi 1204411302
Dian eka pratiwi 1204411302
 
penggunaan condition pada C++ (devc++) dan penjelasannya
penggunaan condition pada C++ (devc++) dan penjelasannyapenggunaan condition pada C++ (devc++) dan penjelasannya
penggunaan condition pada C++ (devc++) dan penjelasannya
 
Chapter6(basis data)p
Chapter6(basis data)pChapter6(basis data)p
Chapter6(basis data)p
 
Tugas 2 individu tentang dbms
Tugas 2 individu tentang dbmsTugas 2 individu tentang dbms
Tugas 2 individu tentang dbms
 
Amik boekittinggi
Amik boekittinggiAmik boekittinggi
Amik boekittinggi
 
Amik boekittinggi
Amik boekittinggiAmik boekittinggi
Amik boekittinggi
 
Amik boekittinggi
Amik boekittinggiAmik boekittinggi
Amik boekittinggi
 
Chapter6(basis data)
Chapter6(basis data)Chapter6(basis data)
Chapter6(basis data)
 
Chapter7.os
Chapter7.osChapter7.os
Chapter7.os
 
Chapter4(basis data)
Chapter4(basis data)Chapter4(basis data)
Chapter4(basis data)
 
Pengolahan data elektronik
Pengolahan data elektronikPengolahan data elektronik
Pengolahan data elektronik
 
Chapter8(basis data)p
Chapter8(basis data)pChapter8(basis data)p
Chapter8(basis data)p
 
Chapter8(basis data)
Chapter8(basis data)Chapter8(basis data)
Chapter8(basis data)
 

Mais de PhOo JuTek

Chapter 2 peripheral
Chapter 2 peripheralChapter 2 peripheral
Chapter 2 peripheralPhOo JuTek
 
Chapter 1 peripheral
Chapter 1 peripheralChapter 1 peripheral
Chapter 1 peripheralPhOo JuTek
 
Chapter13(basis data)p
Chapter13(basis data)pChapter13(basis data)p
Chapter13(basis data)pPhOo JuTek
 
Chapter12(basis data)p
Chapter12(basis data)pChapter12(basis data)p
Chapter12(basis data)pPhOo JuTek
 
Chapter11(basis data)p
Chapter11(basis data)pChapter11(basis data)p
Chapter11(basis data)pPhOo JuTek
 
Chapter10(basis data)p
Chapter10(basis data)pChapter10(basis data)p
Chapter10(basis data)pPhOo JuTek
 
Chapter9(basis data)p
Chapter9(basis data)pChapter9(basis data)p
Chapter9(basis data)pPhOo JuTek
 
Chapter8(basis data)p
Chapter8(basis data)pChapter8(basis data)p
Chapter8(basis data)pPhOo JuTek
 
Chapter7(basis data)p
Chapter7(basis data)pChapter7(basis data)p
Chapter7(basis data)pPhOo JuTek
 

Mais de PhOo JuTek (20)

Chapter 2 peripheral
Chapter 2 peripheralChapter 2 peripheral
Chapter 2 peripheral
 
Chapter 1 peripheral
Chapter 1 peripheralChapter 1 peripheral
Chapter 1 peripheral
 
Chapter8.os
Chapter8.osChapter8.os
Chapter8.os
 
Chapter13.os
Chapter13.osChapter13.os
Chapter13.os
 
Chapter12.os
Chapter12.osChapter12.os
Chapter12.os
 
Chapter11.os
Chapter11.osChapter11.os
Chapter11.os
 
Chapter10.os
Chapter10.osChapter10.os
Chapter10.os
 
Chapter9.os
Chapter9.osChapter9.os
Chapter9.os
 
Chapter6.os
Chapter6.osChapter6.os
Chapter6.os
 
Chapter5.os
Chapter5.osChapter5.os
Chapter5.os
 
Chapter3.os
Chapter3.osChapter3.os
Chapter3.os
 
Chapter2.os
Chapter2.osChapter2.os
Chapter2.os
 
Chapter1.os
Chapter1.osChapter1.os
Chapter1.os
 
Chapter13(basis data)p
Chapter13(basis data)pChapter13(basis data)p
Chapter13(basis data)p
 
Chapter12(basis data)p
Chapter12(basis data)pChapter12(basis data)p
Chapter12(basis data)p
 
Chapter11(basis data)p
Chapter11(basis data)pChapter11(basis data)p
Chapter11(basis data)p
 
Chapter10(basis data)p
Chapter10(basis data)pChapter10(basis data)p
Chapter10(basis data)p
 
Chapter9(basis data)p
Chapter9(basis data)pChapter9(basis data)p
Chapter9(basis data)p
 
Chapter8(basis data)p
Chapter8(basis data)pChapter8(basis data)p
Chapter8(basis data)p
 
Chapter7(basis data)p
Chapter7(basis data)pChapter7(basis data)p
Chapter7(basis data)p
 

Último

Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfsdn3jatiblora
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 

Último (20)

Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 

Chapter14(basis data)p

  • 1. BASIS DATA Chapter 14 Create By: Syaputri Artami Prodi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik UNM Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com)
  • 2.
  • 3.
  • 4.
  • 5.
  • 6.
  • 7.
  • 8.
  • 9.
  • 10.
  • 11.
  • 12.
  • 13.
  • 14.
  • 15. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Lanjutan Sebuah transaksi dikatakan telah disetuji kalau seluruh rangkaian prosesdalam transaksi tersebut berhasil dialksanakan. Dalam prakteknya, bisa saja sesuatu proses didalam sebuah transaksi gagal dilaksanakan. sistem yang baik harus dapat mengantisipasi keadaan dengan mengembalikan keadaan seperti semula (sebelum transaksi dimulai).
  • 16. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Lanjutan sebuah transaksi diketahui berhasil dilaksanakan ketika berada dalam keadaan disetujui.sebuah transaksi dikatakan batal kalau telah berada dalam ke adaan batal. Keadaan batal atau disetujui atau batal telah terpenuhi, transaksi dikatakan berakhir. Bila transaksi telah berakhir, transaksi yang baru dapat dimulai lagi.
  • 17. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) 2. Pemulihan Sistem Pada pembahasan di depan, pemulihan didasarkan oleh kegagalan transaksi. Dalam praktiknya, kegagalan bisa terjaddi gangguan pada sistem misalnya sumber listrik tiba-tiba mati. kegagalan sistem menyebabkan data yang berada dalam RAM hilang, akibatnya ada transaksi yang tidak selesai. Transaksi seperti ini tentu saja harus dibatalkan pada saat sistem diaktifkan kembali (proses bisa disebut Undo).
  • 18. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) 3. Pemulihan media pemulihan karena kegagalan media (misalnya disk rusak) berbeda dengan pemulihan kegagalan transaksi ataupun kegagalan sistem. Pengamanannya adalah dengan memuat kembali (dikenal dengan istilah restore) salinan basis data (bisadisebut backup) itu sebabnya mnegapa pada pengoperasian sistem harus ada penanganan backup, tergantung dengan kebutuhan.
  • 19. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Pengamanan Telah didasari bahwa jaringan komputer memungkinkan suatu data dapat dipakai secara bersama-sama olh sejumlah orang. Hal serupa juga telah terjadi pada berbagi jenis komputer, tetapi kedudukan sebagai sistem multiuser. Data dapat diakses dari mana saja , tentu saja dapat menguntungkan. Namun demikian di sisi lain kemudahan seperti itu juga membuka peluang bahwa data yang sensitif bisa diakses oleh siapa saja.
  • 20.
  • 21.
  • 22.
  • 23. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Enkripsi Data Berbagai DBMS melakukan potensi data terhadap pengguna yang tidak berhak dengan cara menambahkan eskripsi data. Dalam hal ini data disimpan sebagaimana adanya, melainkan dikodekan ke dalam bentuk yang tidak dapat di baca oleh orang lain yang tidak berhak. Salah satu algoritma yang berhak dipakai unutk melakukan eskripsi data yaitu DES ( Data encryption Standard)
  • 24. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Integritas Integritas mengatakan keakurasian atau keabsahan data dalam basis data. Untuk mendukung interaksi. DBMS menyiapkan kekangan intekritas. Kegunaannya untuk menjaga keabsahan data dalam basis data. Dengan adanyanya komponen itegritas, sesalahan data dalam basis data dapat dideteksi dengan cepat.
  • 25. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Lanjutan untuk mendukung integritas, DBMS memilki bagian yang disebut subsistem integritas. Subsistem ini bertanggung jawab terhadap pemantau operasi pengubahan terhadap pengguna (penyisipan, modifikasi, dan sebagainya) untuk menjamin operasi bersangkutan tidak melanggar aturan-aturan yang ditetapkan (aturan integritas).
  • 26. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Date (1995) mengajukan konsep yang disebut bahasa integritas hipotesis untuk membuat aturan-aturan integritas. Sebagai contoh:
  • 27. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Lanjutan Trigger adalah pernyataan yang dijanlankan secara otomatis oleh sistem sewaktu terjadi pemodifikasian/penyisipan/penghapusan terhadap table. Trigger biasanya menjalankan yang terkemas dalam prosedur tersimpan (pertanyaan-pertanyaan tersebut disimpan dalam sebuah nama prosedur sehingga pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat dieksekusi sebagai suatu kesatuan oleh server basis data).
  • 28. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Lanjutan Trigger dipakai untuk membentuk integritas referansial. Pada DBMS yang tidak mendukung trigger, maka pertanyaan-pertanyaan seperti itu harus diimplementasikan pada bagian program yang akan mengubah basis data. Jika ada bagian yang karena sesuatu hal tidak menertakan pertanyaan ini, maka integritas basis data menjadi terlanggar
  • 29.
  • 30. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Aturan Integritas Domain Aturan integritas domain digunakan untuk menciptakan suatu domain dan nilai yang berlaku bagi domain. Contoh:
  • 31. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Aturan Integritas Atribut Aturan itegritas atribut dikenakan pada atribut (kolom),untuk menentukan nilai yang absah terhadap atribut. Sebagai ocntoh, bentuk yang digunakan bisa saja berupa: Misalnya:
  • 32. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Aturan Integritas Relasi Aturan intergrasi relasi adalah aturan integritas yang dikenakan terhadap sebuah table. Sebagai contoh, konsep tentang aturan ini bisa seperti berikut:
  • 33. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Aturan Inegritas Basis Data Aturan yang dikenakan terhadap dua table atau lebih yang terkait. Aturan ini melibatkan atribut-atribut yang terdapar pada dua table atau lebih. Aturan ini hanya diperiksa kalau akhir transaksi dijumpai (setelah COMMINT). Kalau kakangan tidak dipenuhi, tindakan yang dilakukan berupa pembatasan transksi (ROLLBACK).
  • 34. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) Konkurensi konkurensi berarti bahwa jumlah transaksi diperkanankan untuk mengakses data yang sama dalam waktu yan sama. Hal ini menjadi titik perhatian bagi DBMS yang menukung multiuser .
  • 35. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) 1. Persoalan Konkurensi Hal yang mendasari perlulnya kontrol konkurensi adalah adanya tiga persoalan yang timbul bila sejumlah transaksi mengakses data yang sama. Ketiga persoalan yang dimaksud adalah: 1. persoalan hilang saat pengubahan 2. persoalan ketergantungan terhadap data yang belum disetujui. 3. persoalan ketidakkonsistenan
  • 36. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) 2. Serialisabilitas unutk menjadmin serialisabilitas, suatu pengaksesan data dilakukan dengan menggunakan perilaku mutual ekslusif, artinya saat suatu transaksi mengubah suatu data, data tersebut tidak boleh dimodifikasi oleh transaksi lain. berkaitan dengan penguncian data, Korth mengajukan dua mode: 1. berbagai ( shared) 2. eksklusif
  • 37. Create By Syaputri Artami S (syaputriartamiputri.blogspot.com) THANK YOU  SEMOGA DAPAT BERMANFAAT