3. POWER STEERING
Power steering berfungsi untuk meringankan pemutaran
steering wheel ( roda kemudi ) saat kendaraan di belokkan.
Tenaga yang digunakan adalah tekanan dari oil pump
power steering, tetapi ada pula yang menggunakan elektrik.
Bagian utamanya adalah :
1. Steering Gear Box :
Ball and Nut type
Rack & Pinion type
2. Power steering Oil Pump
4. HAL – HAL YANG MEMPENGARUHI BERATNYA
KEMUDI ADALAH :
Kecepatan rendah ( Contoh : parkir )
Kesalahan penyetelan geometri roda
Tekanan ban rendah
Profil ban ( lebar ban )
Perbandingan gigi kemudi yang tinggi
Kerusakan pada sistem pompa
5. GAMBAR KOMPONEN POWER STEERING RACK
AND PINION
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Reservoar
Pompa
Pipa pendingin
Unit pengatur sirkit
aliran minyak
Rumah gigi kemudi
Saluran pembagi
6. PRINSIP KERJA
Penguat tenaga kemudi bekerja atas dasar tekanan
fluida ( fluida yang digunakan biasanya ATF
), Automatic Transmission Fluida
Tekanan fluida didapatkan dari pompa yang
digerakkan oleh motor
Tekanan fluida diatur oleh katup untuk diarahkan ke
silinder sebelah kiri atau
kanan ( pada saat belok ) atau dikembalikan ke
reservoar ( pada saat jalan lurus )
7. PADA POSISI JALAN LURUS :
Katup pada posisi netral
Tekanan fluida langsung
kembali ke reservoir
Tekanan didalam silinder
kanan dan kiri sama
Torak diam ( tidak ada
tekanan fluida yang
mendorongnya )
Pompa
Valve
Silinder
Piston
8. PADA SAAT BELOK :
Katup bergerak mengatur arah
aliran tekanan fluida
Fluida terdorong torak di dalam
salah satu silinder
ada
bantuan tenaga
Tekanan fluida dari silinder dan
mengalir kembali ke reservoir
9. KOMPONEN – KOMPONEN SISTEM
POWER STEERING
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Komponen – komponen unit
pompa
Reservoir
Pulley
Rotor
Baling – baling
Cincin kam
Katup pembantu volume
11. STEERING GEAR BOX
Komponen utama steering gear box
• Spool Valve
Berfungsi untuk mengatur arah aliran minyak yang ke
power piston sesuai dengan putaran steering wheel.
• Power Piston
Berfungsi untuk membantu menggerakkan sector shaft
• Torsion Bar
Berfungsi untuk menghubungkan putaran dari input shaft
ke main shaft.
12. PERPINDAHAN PUTARAN:
Putaran dari steering wheel
– input shaft – torsion bar –
main shaft power piston
(gerakan axial ) – sector
shaft.
13. Spool valve digerakkan langsung oleh main shaft melalui
pin.
Jika steering wheel diputar kekiri atau ke kanan input shaft
secara langsung juga berputar sesuai dengan putaran
steering wheel.
Putaran input shaft tersebut secara langsung
Menggerakkan spool valve dan spool valve ini mengatur
arah pengaliran ke power silinder. Dengan demikian power
piston tertekan ke kiri atau ke kanan sesuai dengan arah
pengemudian.
Jika steering steering wheel diputar terus maka putaran
input shaft melalui torsion bar langsung memutarkan main
shaft yang selanjutnya main shaft dapat bergerak ke kiri
atau ke kanan. Dengan demikian tenaga yang digunakan
untuk menggerakkan power piston dan selanjutnya
memutarkan sector shaft dibantu oleh bantuan tekanan
minyak pada power silinder.
14.
15. CARA KERJA :
STEERING WHEEL DIPUTAR KE KANAN
Saat steering wheel diputar ke kanan maka input shaft
berputar searah jarum jam. Putaran ini selanjutnya
menggerakkan spool valve bergerak kearah kanan. Dengan
demikian tekanan minyak dari P/S oil pump dialirkan ke
power silinder sebelah kanan dan menekan power piston ke
kiri. Sedangkan minyak yang ada di power silinder sebelah
kiri tertekan keluar oil tank.
16. STEERING WHEEL DIPUTAR KE KIRI.
Saat steering wheel diputar kekiri maka input shaft berputar
berlawanan arah jarum jam. Putaran ini selanjutnya
menggerakkan spool valve bergerak kea rah kiri. Dengan
demikian tekanan minyak dari P/S oil pump dialirkan ke
power silinder sebelah kiri dan menekan power piston ke
kanan. Sedangkan minyak yang ada di powewr silinder
sebelah kanan tertekan keluar oil tank.
17. JIKA ENGINE TIDAK HIDUP DAN STEERING WHEEL
DIPUTAR.
Jika engine tidak hidup dan steering wheel diputar atau
jika terjadi k`erusakan pada system Hidroliknya maka
kerja dari gear box adalah sebagai berikut:
Putaran dari steering wheel – input shaft dan melalui
stopper pin putaran tersebut diteruskan ke main shaft.
18. POWER STEERING OIL PUMP
Power steering oil pump yang akan dibahas ini adalah
jenis Vane Type dan langsung digerakkan oleh engine
melalui V – Belt, sehingga tekanan P/S oil pump
tergantung dengan putaran engine, semakin tinggi putaran
engine semakin besar pula tekanannya atau sebaliknya.
Tekanan pada system hidrolik power steering maximum
adalah 70 Kg/cm, untuk memperoleh tekanan yang
konstan dan untuk menjaga supaya pada kecepatan tinggi,
steering tidak semakin ringan maka didalam P/S oil pump
dilengkapi dengan Relief Valve dan Control Valve.
19. CONTROL VALVE
Berfungsi untuk mengatur
tekanan pada power Steering.
Putaran Idling
Jika putaran engine idling
maka tekanan yang mengalir
ke system juga rendah. Pada
kondisi seperti ini posisi orifice
A1 terbuka besar sehingga
tekanan dari P/S oil pump yang
ke steering gear box dapat
langsung melalui orifice A1.
20.
Jalan dengan putaran rendah
Jika putaran engine meningkat maka tekanan oli yang
mengalir ke sistem juga semakin tinggi akibatnya tekanan
tersebut mampu menekan control valve bergerak ke kiri
melawan kekuatan control spring. Dengan demikian celah
orifice A1 semakin mengecil.
21.
Jalan dengan kecepatan tinggi.
Jika kendaraan dijalankan dengan kecepatan tinggi maka
tekanan yang mengalir ke sistem juga tinggi. Akibatnya
control valve tertekan semakin jauh dengan demikian orifice
A1 semakin kecil.
22. RELIEF VALVE
Berfungsi untuk mengatur
supaya tekanan P/S oil pump
tidak dapat lebih dari 70
Kg/cm walaupun engine telah
membuat putaran tinggi.
Cara kerja relief valve:
Jika tekanan yang dihasilkan
oleh P/S oil pump meningkat (
lebih besar dari 70 Kg/cm )
maka steel ball tertekan ke
kanan untuk membukia valve.
Dengan terbukanya valve
maka tekanan minyak yang
mengalir ke system sebagian
juga mengalir kembali ke
pump melalui orifice A2 valve.
23. KERJAKAN SOAL BERIKUT INI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Sebutkan syarat syarat yang harus dimiliki sistem
kemudi..............
Sebutkan keuntungan dan kerugian steering coulum
model non Collapsible.................
Pada steering coulum dilengkapi dengan Telescopic
steering fungsinya adalah.................
Sebutkan 3 buah bentuk steering gear.........
Hal – hal yang mempengaruhi beratnya kemudi
adalah sebutkan minimal 3...........
Jelaskan dan gambarkan cara kerja Steering Wheel
diputar ke kiri....................