SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 16
Standar Kompetensi:3. Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sahari-hariKompetensi Dasar: 3.2Mendeskripsikan percobaan listrik dinamis dalam suatu rangkaian dan penerapannya  dalam kehidupan sehari-hariLISTRIK DINAMIS<br />MENGUKUR KUAT ARUS LISTRIK DAN BEDA POTENSIAL LISTRIK<br />Konsep Arus Listrik Dan Beda Potensial Listrik<br />Arus listrik adalah aliran dari elektron-elektron. Beda potensial adalah dorongan yang menyebabkan elektron-elektron itu ada dua mengalir dari suatu tempat ke tempat yang lain.<br />Ada dua syarat agar arus listrik dapat mengalir:<br />Rangkaian listrik harus tertutup yaitu rangkaian yang tidak berpangkal dan tidak berujung<br />Ada beda potensial antara dua titik dalam rangkaian listrik.<br />Membuat Rangkaian.<br />Rangkaian komponen listrik ada dua variasi yaitu:<br />a.   Rangkaian seri yaitu rangkaian komponen listrik yang disusun secara berurutan.<br />L1L2L3L4L5<br />b.   Rangkaian paralel yaitu rangkaian komponen listrik yang disusun secara berdampingan<br />19812019050<br />KEGIATAN 1<br />Tujuan: <br />Membuat rangkaian komponen listrik dengan berbagai variasi baik seri maupun paralel.<br />Alat Dan Bahan:<br />Baterei  l,5V        : 2 buah<br />Lampu pijar 2,5V 0,2A : 3buah<br />Kabel penghubung: Secukupnya <br />Langkah Kerja:      <br />Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan<br />L1L2L31L32Rangkaian 1Rangkaian 2Rangkaian 3Susun alat seperti gambar di bawah ini.<br />Rangkaian 4L 41L 42Rangkaian 5S 51S 52S 53L 51L52L 53Rangkaian 6S 61L 61L 62L 63S 62S 63<br />Hasil Pengamatan:<br />Bandingkan nyala lampu L1 dan lampu L2. Nyala lampu L2 lebih .......................dari pada nyala lampu L1, Jelaskan mengapa! <br />Bandingkan nyala lampu L1 dan lampu L31. Nyala lampu L31 lebih ..........................dari pada nyala lampu  L 1, Jelaskan mengapa! <br />Bandingkan nyala lampu L 41 dan lampu L 42. Nyala L 41 atau lampu L42 adalah .......................... dengan nyala Lampu L1, Jelaskan mengapa! <br />Mula-mula saklar S51, S52 dan S53 pada rangkaian 5 dalam keadaan tertutup dan semua lampu menyala. Disini larnpu-lampu L51, L52 dan L53 dikatakan disusun <br />Perhatikan rangkaian 5 amati lampu-lampu apa saja yang tetap menyala jika:<br />a.   Saklar S51 saja yang dibuka <br />b.   Saklar S52 saja yang dibuka <br />c.   Saklar S53 saja yang dibuka <br />Mula-mula saklar S61, S62 dan S63 pada rangkaian 6 dalam keadaan tertutup dan semua lampu menyala, Disini lampu-lampu L61, L62 dan L63 dikatakan disusun <br />Perhatikan rangkaian 6 amati lampu-lampu apa saja yang tetap menyala jika:     <br />a.   Saklar S 61 saja yang dibuka          <br />b.   Saklar S 62 saja yang dibuka <br />c.   Saklar S63 saja yang dibuka <br />B. Kesimpulan:<br />HUKUM OHM<br />Telah kita ketahui arus listrik terjadi karena adanya beda potensial. Pada gambar dibawah ini titik A dihubungkan dengan kutub positif elemen dan titik B dihubungkan dengan kutub negatif. Dalam hal ini potensial titik A lebih tinggi dan potensial titik B lebih rendah.<br />+++_AB+++_ABA<br />Jika A dan B dihubungkan dengan penghantar yang memiliki hambatan R, maka mengalir arus listrik dari A ke B, yaitu dari potensial tinggi ke potensial rendah. Besarnya kuat arus listrik tergantung pada beda potensial dan besamya hambatan listrik pada penghantar.<br />Hukum Ohm menyatakan:Kuat arus listrik yang mengalir pada penghantar  <br />Sebanding dengan beda potensial<br />Berbanding terbalik dengan hambatan pada penghantar.<br />Seorang berkebangsaan Jerman yang bernama quot;
George Simon Ohmquot;
 (1789-1854) telah berhasil menemukan hubungan antara beda potensial dan kuat arus yang mengalir dalam suatu penghantar. Pernyataan yang dikemukakan oleh  ”Simon Ohm” tersebut terkenal dengan sebutan quot;
Hukum Ohmquot;
 yang berbunyi ”Kuat arus yang mengalir pada suatu penghantar sebanding dengan beda potensial antara ujung-ujung penghantar itu jika suhu tetap”.<br />Keterangan:I   =  Kuat arus yang mengalir ( A)V =  Beda Potensial  ( Volt )R =  Hambatan ( Ohm )Rumus :   <br />  V = IxR<br />  <br />Contoh soal:<br />Sebuah penghantar memiliki penghantar 4 ohm diberi beda potensial 20 volt. Berapakah kuat arus yang mengalir pada penghantar itu?<br />Jawab :             <br />Diketahui : R = 4 Ohm<br />V = 20 Volt<br />Ditanya :I  ?<br />Jawab:<br />    <br />I  = 5 Ampere                   <br />KEGIATAN 2<br />3282315112395A.Tujuan: <br />Membuktikan hukum ohm<br />B.Alat dan Bahan:       <br />Voltmeter 4.   Lampu<br />Amperemeter 5.   Saklar 1 buah<br />Hambatan 6.   Baterai<br />C.Langkah Kerja:<br />Rangkailah alat-alat seperti pada gambar! <br />Pasanglah hambatan secara bergantian pada rangkaian!<br />Catatlah hasil angka yang terdapat pada amperemeter dan  voltmeter untuk setiap nilai R! <br />Masukkan hasilnya ke dalam tabel dibawah ini <br />D.Tabel Pengamatan:<br />NoHambatan ( R )Kuat Arus (I )Tegangan ( V )(Ohm)(Ampere)(Volt)1.2.3.4.5.6.7.8.................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................<br />OVIE.Buatlah grafik dari tabel pengamatan di atas:<br />Bandingkan hasil pengamatan dengan rumus yang ada<br />F.Kesimpulan:<br />HAMBATAN BEBERAPA JENIS BAHAN<br />Sebagaimana yang telah kita pelajari sebelumnya bahwa daya hantar listrik suatu zat dipengaruhi oleh beberapa faktor, satu diantaranya yang mempengaruhi adalah jenis zat.<br />Dari tabel hambatan jenis disamping diketahui bahwa nilai hambat jenisnya berbeda-beda, yang berartinilai hambatan listrik suatu zat yang jenisnya berbeda, hambatannya juga berbeda.<br />Kemampuan suatu zat untuk menghantarkan arus listrik dapat dilihat dari adanya muatan yang mengalir pada suatu zat perantara yang disebut penghantar. <br />Tidak semua zat yang ada di alam ini dapat menghantarkan listrik dengan baik, bahkan ada zat yang tidak dapat menghantarkan listrik.    <br />Berdasarkan daya hantar listriknya suatu zat dapat dibedakan atas:<br />1. Konduktor adalah suatu zat yang dapat menghantarkan listrik dengan baik. Contoh: tembaga, aluminium, besi, konstanta, timbal, perak, emas dan lain-lain<br />2.  Isolator adalah suatu zat yang tidak dapat menghantarkan arus listrik dengan baik Contoh: kayu, kaca, karet, plastik dan mika<br />3.Semikonduktor adalah suatu zat yang daya hantarnya diantara konduktor dan isolator (dapat berubah menjadi konduktor atau isolator karena adanya perubahan suhu). Contoh: germanium, silikon, boron, gallium dan arsenikum.  <br />ZatHambatan jenis (p)Ohm mOhm mm PermAir biasa10 210 8Air suling10 3   -  10 510 9  -  10 11Alkohol5x10 45x10 10Aluminium2,9x10 -80,029Asam sulfat2,5x10 22,5x10 8Besi8,6x10 -80.086Emas2,3x10 -80,023Kaca10 11   -  10 1410 17  -  10 20Karbon6x10 56x10 11Karet10 8   -  10 1310 14  -  10 19Mika10 1310 19MnyakTanah10 1410 20Perak1,6x10 -80.016Raksa9,58x10 -70,958Tembaga1,7x10 -80,017Timbal2,1x10 -70.021Konstanta5x10 -70.5Timbal 2,1 x 10-70,021Konstanta5 x 10 -70,5Perlu diingat bahwa tidak ada konduktor yang sempurna atau yang hambat jenisnya nol. Dan juga perlu diingat tidak ada isolator yang sempurna atau zat yang hambat jenisnya tak terhingga. Pada umumnya hambat jenis suatu zat dipengaruhi oleh suhu.<br />Pada logam jika suhunya naik, hambat jenisnya bertambah besar.<br />Pada Zat yang bukan logam  jika suhunya naik hambat jenisnya berkurang.<br />Dari dua hal itulah pada suhu tinggi yang diakibatkan oleh tegangan tinggi, menjadikan hambat jenis suatu zat berkurang. (hambat berkurang,sehingga kuat arus bertambah besar yang menjadikan arus listrik dapat mengalir pada zat yang semula bersifat isolator)<br />Hukum I Kirchoff berbicara tentang kuat arus listrik dalam suatu rangkaian. Rangkaian tersebut bisa bercabang atau tidak bercabang.<br />a.Rangkaian Bercabang.      <br />24765032385Dari gambar rangkaian di atas apabila diamati kuat arus pada masing-masing amperemeter ( A ) maka akan diperoleh persamaan  bahwa : I = I1 + I 2 + I 3 = I ’ atau  I  Masuk = I  Keluar<br />quot;
Kuat arus yang masuk pada titik percabangan sama dengan kuat arus yang keluar dari titik  percabangan.quot;
 (Hukum I Kirchoff ).<br />b.Rangkaian Tak Bercabang.   <br />Dari gambar disamping dapat diketahui bahwa kuat arus pada masing-masing amperemeter (A) sama besar. Maka berarti: I = I1 = I 2 = I 3 = I ’<br />Contoh soal:<br />Hitunglah besar kuat arus I2 pada gambar berikut ini!<br />24765053975Diketahui : I1  = 2 A I4  = 1,5 A<br /> I 3 = 4 AI 5 = 3 A<br />Ditanya:   I 2        ?<br />Jawab :    I  Masuk            =    I  Keluar<br />I1 + I 4 +I5   =    I 2 +I 3   <br />2A +1,5A +3 A  =    I 2 + 4 A<br />        6,5 A   =    I 2 + 4 A<br />         I 2    =    6,5 A  - 4 A<br />         I 2    =    2,5 A<br />Dari gambar berikut ini, tentukan besar kuat arus I1 I2,13 dan I4 jika I5 = 2 A!<br />Diketahui : I5 = 2 A<br />Ditanya     : I1 I2,13, I4     ?<br />Jawab        : I1 =I2,=13 =I4 =I5  = 2 A<br />KEGIATAN 3<br />A.Tujuan:<br />Mempelajari besarnya arus listrik dalam rangkaian tak bercabang. <br />Mempelajari besarnya arus listrik dalam rangkaian bercabang.<br />B.Alat Dan Bahan:<br />Baterei 1,5 volt5  buah<br />Amperemeter3 buah<br />Bolalampu2,5 V, 3,5 V, 3,8 V<br />Lamp holder3 buah<br />Kabel penghubung secukupnya<br />Baterei holder3  buah<br />Saklar pisau1 buah<br />C. Langkah Kerja 1:<br />Susunlah rangkaian pada gambar berikut <br />42672071755<br />Jika rangkaian sudah yakin benar, hubungkan saklar, dan amati kuat arus pada masing-masing amperemeter, catat hasilnya.<br />Dengan mengubah jumlah baterai, lakukanlah hal yang sama seperti langkah nomor 2.<br />Catat hasilnya pada tabel dibawah ini:<br />NoTegangan (V)Kuat arus (A)A1A2A31.2.3.4.3V4,5V6V7,5V………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………<br />                   <br />Dari tabel pengamatan di atas, apa yang anda dapat simpulkan tentang kuat arus dalam rangkaian tak bercabang?<br />L 1=2,5 VD.Langkah Kerja 2:<br />Susunlah rangkaian seperti pada gambar berikut ini<br />Yakinkan rangkaian anda sudah benar. Kemudian tutuplah   saklar!<br />Amati besar kuat arus pada masing-masing amperemeter dan catat hasilnya pada tabel!<br />Lakukan hal yang serupa seperti pada langkah nomor 3 dengan tegangan yang berbeda!<br />E.Tabel pengamatan dan analisa data:<br />NoTEGANGANKUAT ARUS ( A )II112131’11 +I2 +I31.2.3.4.3V4,5V6V7,5V<br />F.Kesimpulan:<br />Dari analisa di atas apa yang anda dapat simpulkan kuat arus dalam rangkaian bercabang!<br />Secara singkat pernyataan diatas dapat dituliskan bahwa:<br />I  Masuk   ........... I  Keluar<br />HAMBATAN PENGGANTI RANGKAIAN LISTRIK<br />Ada dua bentuk rangkaian listrik. Bentuk tersebut bergantung pada bagaimana komponen-komponen dalam rangkaian itu disusun. Jika semua tersambung satu sama lain disebut rangkaian seri. Dan jika komponen tersebut tersebar pada cabang-cabang disebut rangkaian paralel.<br />Rangkaian Seri<br />R 1R 2R 3VABR SVADapat digantiB<br />Dari gambar tersebut, berdasarkan hukum ohm dapat ditulis persamaan:<br />I. Rs = V AB<br />I. Rs = I.R1 +I.R2 +I.R3<br />Karena Kuat arus disemua titik sama besar maka:<br />Rs = R1 + R2 +.R3<br />R1Dapat digantiRPVABBARangkaian Paralel<br />Dari gambar diatas, berdasarkan hukum Kirchoff dapat ditulis persamaan :<br /> I =I1 +I2<br />Dan dari hukum ohm bahwa:<br />  maka     atau    <br />Jika kedua ruas dibagi dengan V maka:<br /> dengan cara yang sama maka berlakulah <br />Contoh soal:<br />1.   Tiga buah hambatan masing-masing besarnya 4Ω, 6 Ω dan 24 Ω. Hitunglah besar hambatan pengganti, jika<br />a.   Dirangkai seri<br />b.   Dirangkai paralel<br />Penyelesaian :<br />Diketahui : R1 = 4 Ω <br />R2 = 6 Ω <br />R3 = 24 Ω<br />Ditanya :a.  Rs ?<br />b.  Rp ?<br />Jawab:  a.   Rs = R1 + R2 +.R3<br />              Rs = 4 Ω + 6 Ω +.24 Ω<br />              Rs = 34 Ω<br />b.  <br />   <br />   <br />Rp = 24/11 = 2,18 Ω<br />LATIHAN 2<br />Bubuhkan huruf B untuk pernyataan yang benar atau huruf S untuk pernyataan yang salah dari soal-soal berikut ini!<br />Pada kawat penghambat listrik yang berhambatan 60 ohm dan mengalir 4 ampere. Tegangan antara kedua titik penghantar itu sebesar 15 Volt.  (         )<br />Jika tegangan listrik di rumah menurun, maka arus listrik bertambah. (             )<br />Arah arus listrik searah dengan arah gerakan elektron. (             )<br />Satuan hambatan adalah ohm yang diturunkan dari R = V/I    (             )<br />Berilah tanda silang (x) pada a, b, c atau d di depan jawaban yang paling benar!<br />Arus listrik memuat hal berikut, kecuali .... <br />a.aliran proton   b.aliran elektron     c.aliran neutron     d.aliran muatan.<br />Banyaknya muatan listrik yang mengalir setiap sekon disebut....<br />a.arus listrikb.tegangan listrik                                           c.hambatan listrikd.daya listrik<br />Arah arus listrik adalah ....<br />a.berlawanan arah dengan aliran protonc.dari potensial rendah ke potensial tinggib.searah dengan aliran elektrond.dari potensial tinggi ke potensial rendah<br />Perhatikan pernyataan berikut!<br />proton dan elektron mengalir berlawanan arah<br />arah arus sama dengan arah aliran elektron<br />arah arus sama dengan arah aliran proton<br />Pernyataan yang sesuai dengan arah aliran muatan dalam rangkaian listrik adalah .....<br />a.1 dan 2       b.1 dan 3     c.2 dan 3  d.1, 2 dan 3 <br />Satuan dari arus listrik adalah ....     <br />a.Ampereb.Volt    c.Wattd.Joule<br />Alat untuk mengukur arus listrik adalah ....<br />a.Voltmeterb.Ohmmeter  c.Amperemeterd.Galvanometer<br />Arus listrik dapat mengalir dalam suatu rangkaian apabila memenuhi syarat-syarat berikut, kecuali ....<br />a.ada perbedaan potensialc.rangkaiannya tertutupb.ada penghantar            d.dilengkapi oleh voltmeter<br />Dalam waktu 10 menit pada suatu penghantar mengalir muatan sebanyak 15 coulomb. Besar arus yang mengalir     adalah ....<br />a.0,0025 ampere                                            b.0,025 ampere  c.0,25 ampered.2,5 ampere         <br />Pada suatu penghantar mengalir arus sebesar 0,4 mA. Banyaknya muatan yang mengalir dalam 5 menit adalah....<br />a.0,12 coulombb.1,2 coulomb  c.12 coulomb          d.120 coulomb<br />Agar arus yang mengalir pada suatu rangkaian besar, maka hal-hal yang dapat dilakukan adalah ....<br />a.menambah jumlah hambatan/resistorc.memasang lampu secara pararelb.menaikkan beda potensial sumber            d.memperpanjang kawat penghantar<br />Sebuah lampu 60 ohm dihubungkan dengan sumber listrik 3 volt. Besar arus yang mengalir adalah ....<br />a.0,5 ampere      b.0,2 ampere  c.0,02 ampere        d.0,05 ampere<br />Pada sebuah resistor 800 ohm dialiri arus 4 mA. Beda potensial antara ujung-ujung resistor adalah ....<br />a.3.200 volt         b.200 volt  c.3,2 voltd.2,0 volt<br />Tiga buah baterai yang sama disusun secara seri. Apabila sebuah baterai memiliki beda potensial 1,5 volt, maka beda potensial totalnya adalah ....<br />a.1,5 voltb.3,0 volt  c.4,5 voltd.6,0 volt<br />44577022860Gambar di bawah ini adalah grafik hubungan antara arus dan beda potensial pada suatu percobaan Ohm. Besar  hambatan resistor pada percobaan tersebut ialah......<br />200 ohm<br />2.000 ohm<br />20 ohm<br />2 ohm<br />Tembaga, perak, dan besi termasuk ke dalam jenis bahan ....<br />a.semikonduktorb.isolator  c.konvektord.konduktor<br />Saklar, fitting, akan lebih aman apabila terbuat dari bahan...<br />a.semikonduktorb.isolator  c.konvektord.konduktor<br />I  II              III         IVEmpat buah penghantar dari tembaga memiliki panjang yang sama, tetapi luas penampang berbeda, seperti gambar di bawah ini.<br />Penghantar yang memiliki hambatan paling kecil adalah ....<br />a.I b.IIc.IIId.IV<br />Perhatikan pernyataan berikut!<br />memiliki banyak elektron bebas<br />hambatannya mengecil apabila suhu dinaikkan<br />sangat bagus untuk menghantarkan arus listrik.<br />Pernyataan yang merupakan ciri konduktor adalah ....<br />a.1 dan 2       b.1 dan 3     c.2 dan 3  d.1, 2 dan 3 <br />Sebuah penghantar tembaga panjangnya 5 meter dan luas penampangnya 0,02 mm2. Apabila hambatan jenis tembaga 1,69 x 10-8   Ohm  m, maka nilai hambatan penghantar tersebut adalah .... <br />a.4225 ohmb.422,5 ohmc.42,25 ohmd.4,225 ohm<br />Semakin panjang penghantar maka.... <br />a.hambatannya makin kecilc.hambatannya makin besarb.hambatan jenisnya makin kecild.hambatan jenisnya makin besar<br />Bahan yang termasuk semikonduktor adalah....<br />a.tembaga, kaca, silikonc.platina, emas, manganb.perak, tungsten, karbond.silikon, germanium, arsen<br />Pengaruh hambatan pada jaringan listrik adalah, kecuali ....<br />a.mengurangi kehilangan energic.mengurangi energi listrikb.menurunkan potensiald.menghambat aliran muatan<br />Tiga buah resistor dirangkai secara seri R1 = 2,5 ohm, R2 = 17,5 ohm, R3 = 25 ohm. Hambatan total rangkaian    adalah ....<br />a.30 ohmb.35 ohmc.45 ohmd.hm<br />(4)Tiga buah resistor yang sama dirangkai dalam berbagai cara, seperti gambar berikut:<br />(3)(2)<br /> (1) <br />Rangkaian manakah yang memiliki nilai hambatan total paling kecil?<br />( 4 )b.   ( 3 )c.   ( 2 )d.   ( 1 )<br />Empat buah lampu yang sama dirangkai seperti gambar di atas.<br />Apabila a dan b dihubungkan ke sumber listrik, lampu manakah yang menyalanya paling terang?<br />a.L1b.L2c.L3d.L4<br />Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas!    <br />347345114935Perhatikan berbagai susunan lampu di bawah mi.<br />Perkirakan terang lampu pada masing-masing susunan di atas terhadap susunan yang hanya memiliki satu lampu dan satu sumber arus listrik. Semua lampu identik dan semua sumber arus listrik memiliki beda potensial yang sama. Gunakan istilah pembanding berikut: sangat redup, redup, sama terang, terang, sangat terang.<br />Jawab : <br />Perhatikan rangkaian di bawah ini.<br />Kedua lampu berbeda ukuran dan tingkat terangnya.<br />31369029210Apakah jenis alat ukur X dan alat ukur Y?<br />Apakah pembacaan alat ukur pada lampu A kurang dan, sama dengan, ataukah lebih dan pembacaan alat ukur pada lampu B?<br />Berapakah energi potensial listrik yang dimiliki setiap satu coulomb muatan listrik saat meninggalkan sumber arus listrik?<br />Berapakah energi potensial listrik yang hilang dan setiap coulomb muatan listrik yang melalui lampu A?<br />Berapakah jumlah muatan yang melalui lampu A setiap detik?<br />Jawab : <br />435864038735Rangkaian di bawah ini menunjukkan sumber arus listrik yang dihubungkan dengan sebuah sakar dan tiga buah lampu yang identik, yaitu L1, L2, dan L3.<br />Salin diagram rangkaian di atas dan tambahkan:<br />tanda panah yang menunjukkan arah aliran arus listrik dalam rangkaian jika saklar ditutup.<br />sebuah voltmeter V untuk mengukur beda potensial L1.<br />Apakah akibat penambahan sumber arus listrik pada rangkaian terhadap ketiga lampu?<br />Jawab: <br />Penghantar listrik dialiri arus 50 ampere. Jika hambatan penghantar 1 ohm, berapa beda potensialnya?<br />Jawab : <br />Berikut ini adalah hasil pengukuran beda potensial dan kuat arus listrik yang mengalir pada sebuah lampu.<br />V (Volt)01234I (Ampere)00,210,340,430,5<br />Gambarkan grafik data percobaan di atas!<br />Dari grafik tentukan besar hambatan rangkaian jika beda potensial yang diberikan pada lampu sebesar 0,5 V. Tentukan juga jika beda potensialnya 4,5 V!<br />Jawab : <br />ULANGAN HARIAN 2<br />Berilah tanda silang (x) pada a, b, c atau d di depan jawaban yang paling benar!<br />39878074295Sebuah potensiometer 1 kΩ di susun paralel dengan resistor 10 kΩ, seperti gambar di samping.<br />Jika nilai hambatan potensiometer diturunkan, maka lampu akan....<br />meredup<br />menyala lebih terang<br />meredup lalu menyala lebih terang <br />menyala lebih terang lalu meredup<br />3133725136525<br /> Perhatikan rangkaian di bawah ini.<br />Agar lampu pada rangkaian menyala, maka....<br />S1 dan S2 ditutup<br />S1 ditutup dan S2 dibuka<br />S1 dibuka dan S2 ditutup<br />S1 dan S2 dibuka<br />400685-98425Perhatikan rangkaian di bawah ini.<br />Lampu pada rangkaian akan mati jika....<br />a.S1 dan S2 ditutup c.S dibuka dan 2 ditutup<br />b.S1 ditutup dan S2 dibuka d.S dan S2 dibuka<br />419100137160Perhatikan gambar di bawah ini!<br />Beda potensial pada resistor B adalah....<br />10V c.  4V<br /> 6 V d.  2V<br />461010102870Perhatikan rangkaian di bawah ini!<br />Pernyataan berikut yang benar adalah....<br />di dalam baterai B1 arus listrik mengalir dan kutub positif ke kutub negatif <br />di dalam baterai B2 arus listrik mengalir dan kutub positif ke kutub negatif<br />di dalam kedua baterai tidak ada arus listrik yang mengalir<br />lampu tidak menyala karena arus listnik yang dihasilkan kedua baterai saling meniadakan<br />Rangkaian yang dapat digunakan untuk menentukan besarnya hambatan dan suatu resistor R adalah....<br />332740021590587375-3175a. c.  <br />55245051435<br />33134306350b. d. <br />Sebuah lampu senter dinyalakan dengan menggunakan tiga buah baterai @1,5 V. Jika hambatan pada filamen lampu besarnya 5Ω, kuat arus listrik yang mengaliri filament besarnya....<br />0,3A b.  0,6A c.   0,9Ad.  1,2A<br />Sebuah baterai dipergunakan untuk menyalakan lampu dengan hambatan dalam 10 Ω sehingga mengalir arus sebesar 1,2 A. Jika baterai tersebut digunakan untuk menyalakan lampu dengan hambatan dalam 5 A akan mengalir arus sebesar....<br />12A b.  6Ac.  1,2A d.   2,4A<br />Sebuah kawat akan memiliki hambatan 18 kali hambatan awal jika....<br />diameter 1/9 kali diameter awal dan panjang 2 kali panjang awal<br />diameter1/2 kali diameter awal dan panjang 1/9kali panjang awal<br />diameter 2 kali diameter awal dan panjang 1/3kali panjang awal<br />diameter 1/3kali diameter awal dan panjang 2 kali panjang awal<br />Panjang kawat A dua kali panjang kawat B dan diameternya setengah dan diameter kawat B. Kedua kawat ini terbuat duri bahan yang sama. Perbandingan hambatan kawat A dan kawat B adalah....<br />1:4b.  1:8      c.  4:1 d.   8:1<br />Fi1men lampu pijar yang putus, setelah tersambung kembali sehingga lebih pendek, nyalanya lebih terang karena....<br />hambatan berkurang c.tegangan bertambah <br />kuat arus berkurang d.kuat arus tetap<br />38481097790Perhatikan rangkaian dibawah ini!<br />Jika I = 15 A, I1= 7 A, 14 = 2 A, dan 15 = 3 A, maka besar 12 dan 13 adalah....<br />lA dan 2A  c.3A dan 5A<br />2A dan lA  d.5A dan 3A<br />3403600134620Grafik berikut yang menunjukkan bertambahnya nilai hambatan seiring dengan naiknya arus adalah....<br />69215015240a.  c. <br />343027055880725805123190<br />b.  d. <br />441325106680<br />Hambatan pengganti untuk rangkaian di bawah ini adalah....<br />a.   10 Ωc.   8 Ω<br />3465830106045b.   9 Ωd.   7 Ω<br />Kuat arus listrik yang melalui hambatan 3 Ω adalah....<br />a.   2Ac.   10 A<br />b.   3A d.   15 A<br />429260133985Diagram di bawah ini menunjukkan sebuah rangkaian listrik dengan saklarnya terbuka....<br />Jika ingin diperoleh total hambatan 6 Ω antara X dan Y, posisi saklar rangkaian haruslah....<br />a. S1 tutup, S2 tutup dan S3 tutup   c. S1 buka, S2 tutup dan S3 tutup<br />b.S1 tutup, S2 tutup dan S3 buka  d. S1buka, S2 buka dan S3 tutup<br />39370037465Perhatikan rangkaian dibawah ini!<br />Rangkaian yang total hambatanya sama adalah …<br />a.   P dan Qb.   P dan Sc.   Q dan R d.   R dan S<br />Terdapat pernyataan:<br />(1) sebanding dengan panjang kawat penghantar<br />(2) sebanding dengan ukuran kawat penghantar<br />(3) sebanding dengan hambatan jenis kawat<br />(4) berbanding terbalik dengan luas penampang kawat<br />(5) berbanding terbalik dengan jenis kawatMaka berdasarkan percobaan diketahui bahwa hambatan suatu penghantar adalah....<br />a.(2),  (3), (4)b.(3), (4), (5)c.(1), (3), (4)d.(1), (4), {5)<br />Persamaan untuk menentukan nilai R suatu kawat penghantar adalah....<br />a.R =  L/Ab.R = A/Lc.R = L.A/d.R = /(L.A)<br />Bilangan yang menyatakan besarnya hambatan suatu penghantar yang panjangnya satu satuan panjang dan penampangnya satu satuan luas disebut.....<br />a.hambatanb.hambat jenisc.penghantar kawatd.kawat penghantar<br />Panjang kawat tembaga 80 m, tahanan jenisnya 1,7 x 10-8 Ohmmeter dan luas penampangnya 4 mm2. Jadi nilai tahanan itu sebesar....<br />a.34 Ohmb.3,4 Ohmc.0,34 Ohmd.0,2 Ohm<br />Hambatan suatu kawat tembaga akan berkurang besarnya jika:<br />I.    Lebih banyak             <br />II.   Lebih besar penampangnya<br />III.  Lebih panas<br />a.hanya pernyataan Ib.hanya pernyataan IIc.pernyataan I dan IId.pernyataan I, II dan 111<br />Sepotong kawat yang panjangnya 4 meter dengan luas penampang 5.10-7 m2 dan hambatan jenisnya 1,5.10-6 ohm.m, maka hambatan kawat itu .....<br />a.1200 ohmb.120 ohmc.12 ohmd.1,2 ohm<br />Perhatikan label hambat jenis berikut ini<br />Nama ZatHambat Jenis (Ω mm/m)BesiTembagaNikelSeng0,0860,0171,00,059<br />Apabila luas alas dan panjang kawatnya sama maka nilai hambatan yang terbesar adalah....<br />a.besib.tembagac.nikeld.seng<br />Di sekitar kehidupan banyak kita jumpai benda:<br />1.   Plastik     4.  Karet<br />2.   Air            5.  Tembaga<br />3.   Besi<br />Benda-benda tersebut yang tergolong konduktor adalah....<br />a.1,2,3b.1,3,5c.2,3,4d.2,3,5<br />Besi, baja, tembaga, alumunium, dan berbagai logam lainnya termasuk konduktor, karena....<br />a.Banyak memiliki proton yang bebasc.Banyak memiliki elektron yang bebasb.Banyak memiliki proton yang tak bebasd.Banyak memiliki elektron yang tak bebas<br /> Kelompok benda yang tergolong isolator diantaranya….<br />a.Asam sulfat, plastik, dan kainc.Kayu, ebonit, dan alkoholb.Kertas, ebonit, dan asam sulfatd.Kayu, kertas, dan plastik<br />Lidi, kayu, dan karet merupakan contoh isolator, karena....<br />a.banyak memiliki elektron bebasc.tidak memiliki proton bebasb.tidak memiliki elektron bebasd.banyak memiliki proton bebas<br />Kelompok benda yang tergolong semi-konduktor antaranya....<br />a.Fe, Al, danAuc.Ge, Al, dan Sib.Ge, dan Sid.Fe, Ar, Au<br />Benda disebut semikonduktor, karena.....<br />a.memiliki elektron bebas tapi tidak dapat melepaskannyab.memiliki elektron bebas tapi tidak dapat membebaskan protonc.tidak memiliki elektron bebas tetapi membebaskan sebagiannyad.tidak memiliki elektron bebas tapi membebaskan proton<br />Benda yang dapat menghantarkan listrik disebut ....<br />a.konduktorb.isolatorc.semi konduktord.semi isolator<br />Benda yang tidak dapat menghantarkan listrik disebut.....<br />a.semi isolatorb.semi konduktorc.isolatord.konduktor<br />Benda yang berada di antara konduktor dan isolator disebut.....<br />a.konduktorb.isolatorc.germaniumd.semi konduktor<br />Isolator dapat berfungsi sebagai konduktor bila.....<br />a.diberi arus listrik yang besarc.diberi hambatan listrik yang besarb.diberi tegangan listrik yang tinggid.diberi elektrolit yang besar<br />Daftar di bawah ini menyatakan hubungan antara Kuat arus (i), hambatan listrik (R) dan tegangan (V).<br />V dalam voltR  dalam ohmI dalam ampere2222248101,000,500,250,20<br />Dari daftar di atas dapat disimpulkan bahwa kuat arus listrik.....<br />a.sebanding dengan hambatanc.berbanding terbalik dengan hambatanb.sebanding dengan waktud.berbanding terbalik dengan tegangan<br />Gambar yang menunjukkan rangkaian listrik tidak bercabang adalah.....<br />a.c.b.d.<br />Besarnya kuat arus pada rangkaian listrik tertutup adalah..... <br />a.di bagian yang dekat dengan sumber tegangan lebih besar dibandingkan dengan yang lainnyab.di mana-mana sama besarc.di bagian yang dekat dengan kutub positif lebih besar dan pada di dekat kutub negatifd.di bagian yang dekat dengan kutub negatif lebih besar dari pada di dekat kutub positif<br />Tegangan sewaktu arus mengalir atau tegangan jepit, rumusnya adalah....<br />a.V = I.Rb.V = I/Rc.V = R/Id.V = R+ I<br />Besarnya kuat arus pada rangkaian listrik tertutup mudah diketahui dengan menggunakan rumus Ohm, adapun rumusnya untuk satu elemen adalah....<br />a.I = E/(R +r )b.I = (R+r)/Ec.I =nE/(R+r)d.I = V/R<br />Sebuah baterai dihubungkan dengan lampu yang berhambatan 7,3 ohm. GGL baterai 1,5 volt dan berhambatan 0,2 ohm. Kuat arus yang timbul adalah......<br />a.2 Ab.0,2 Ac.0,002 Ad.0,003 A<br />Jika kuat arus yang mengalir dari baterai yang dihubungkan dengan sebuah lampu yang berhambatan 2 ohm sebesar 0,5 A, maka tegangan jepitnya adalah.....<br />a.4 Vb.2,5 Vc.1,5 Vd.1 V<br />Larnpu berhambatan 7,75 ohm mendapat arus sebesar 10 A dari sebuah elemen yang berhambatan 0,25 ohm. Tegangan pada elemen itu adalah.....   <br />a.8 Vb.7,5 Vc.2 Vd.1,25 V<br />Perhatikan gambar berikut ini!<br />4309745-84455Tegangan jepit yang terdapat pada rangkaian gambar di samping adalah.....<br />a.72 Vb.48 Vc.23 Vd.2 V<br />Besarnya kuat arus pada rangkaian listrik tertutup dengan beberapa elemen yang dipasang seri dapat menggunakan rumus hukum ohm yaitu.....<br />a.c.b.d.<br />4 buah elemen mempunyai ggl masing-masing 1,5 volt disusun seri dan dihubungkan dengan sebuah lampu yang bertahan 23 ohm. Tahanan dalam elemen 0,25 ohm. Maka pernyataan yang tepat pada.....<br />Jumlah gglKuat ArusTegangan Jepita.6V0,25 A5,75 Vb.4 V0,25 A5,75 Vc.1,5 V0,25 A5,75 Vd.1,5V0,25 A5,75 V<br />Gambar berikut ini termasuk rangkaian listrik bercabang adalah.....<br />3501390635069469010160<br />a.c.b.d.<br />Jumlah kuat arus yang masuk ke titik cabang sama dengan jumlah kuat arus yang keluar dari titik cabang itu. Pernyataan itu termasuk.....<br />a.hukum kuat arusc.hukum rangkaian bercabangb.hukum I Kirchoffd.hukum II Kirchoff<br />Persamaan yang dapat menggambarkan hukum I Kirchoff yaitu.....<br />a.I = I1 /I2b.I = I1xI2c.I =I1 + I2 +I3d.I = I1/(I2+I3)<br /> I 2 =5 A I 3 =1,5 A I 4 =2 A I 1 =…?Besarnya I, pada gambar rangkaian di samping ini adalah.....<br />a.8,5 ampereb.3 amperec.1,5 ampered.0,5 A<br />   <br />Perhatikan gambar di samping!<br />I1 = 2 AI =1,6 ampere    I1= 0,3<br />Jika I1= I2dan I3 = I4, maka l4= adalah....<br />a.0,3 ampereb.0,5 amperec.1,3 ampered.7 ampere<br />Perhatikan gambar!<br />35433087630<br />Jika diketahui:     I = 3 A = I1: I2: I3=1:2:3 dan I4 : I5 = 1: 2<br />Maka kuat arus l5 adalah.....<br />a.0,5 Ac.1,0 Ab.0,6 Ad.1,5 A<br />Rumus untuk hambatan pengganti seri adalah....<br />a.RS=R1xR2b.RS=R1 + R2c.RS=  R1/R2d.Rs=R1-R2<br />Ada 4 hambatan masing-masing 10 ohm seri, maka nilai hambatan pengganti sebesar....<br />a.2,5 Ohmb.6 Ohmc.14 Ohmd.40  Ohm<br />3 buah hambatan nilainya masing-masing 20 Ohm, 30 Ohm, dan 60 Ohm dipasang paralel. Berapa Ohm besar hambatan penggantinya adalah.....<br />a.0,1 Ohmb.1 Ohmc.10 Ohmd.110 Ohm<br />12 VPerhatikan gambar ! Kuat arus yang mengalir pada rangkaian itu adalah......<br />a.8Ab.1,5 Ac.1Ad.0,5 A<br />R2 = 8 Perhatikan gambar!<br />Besar hambatan pengganti adalah.....<br />a.2 ohmb.16 ohmc.20 ohmd.32 ohm<br />Perhatikan rangkaian hambatan di bawah ini!<br />50927014605<br />Hambatan pengganti untuk rangkaian tersebut adalah.....<br />a.9 Ohmc.16 Ohmb.14 Ohmd.34 Ohm<br />20Besarnya hambatan pengganti keempat hambatan di bawah ini  adalah.....<br />a.15 ohmBb.20 ohmc.40 ohmd.hm<br />Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas!<br />Perhatikan gambar berikut!<br />Tunjukkan lampu yang paling menyala terang dari kedua rangkaian itu dan beri penjelasannya!<br />Jawab: <br />452755132715Perhatikan berbagai rangkaian di bawah ini.<br />Berapakah hambatan total rangkaian?<br />Berapakah arus yang mengalir pada hambatan 1 Ω?<br />Berapakah arus yang mengalir pada hambatan 2 Ω?<br />Berapakah arus yang mengalir pada hambatan 3 Ω?<br />Jawab: <br />Sebutkan perbedaan bunyi hukum Ohm dan bunyi hukum II Kirchoff!<br />Jawab: <br />Berikut ini adalah hasil percobaan untuk menentukan hambat jenis suatu kabel<br />Panjang Kabel (m )00,200,410,600,791,00Hambatan (Ω)01,202,403,504,806,10<br />Gunakan nilai panjang kabel sebagai sumbu mendatar dan nilai hambatan sebagai sumbu tegak.<br />Berapa panjangkah kabel rangkaian agar mengalir arus listrik 0,5 A? <br />Jawab: <br />Perhatikan berbagai susunan hambatan di bawah ini!<br />247650635<br />Tentukan pembacaan ammeter A hingga ammeter H.<br />Berapakah beda potensial pada setiap rangkaian paralel itu?<br />Jawab: <br />Tiga buah hambatan masing-masing 4 ohm, 6 ohm, dan 8 ohm dirangkai secara paralel yang kemudian dirangkai secara seri dengan dua buah hambatan seri masing-masing 3 ohm dan 6 ohm. Rangkaian ini dihubungkan dengan tegangan 12 volt.<br />Gambar rangkaiannya.<br />Hitung:<br />(i) hambatan totalnya.<br />(ii) kuat arus listnik.<br />(iii) kuat arus masing-masing hambatan.<br />(iv) tegangan pada masing-masing hambatan.<br />Jawab: <br />Sebuah amperemeter dengan hambatan 0,006 ohm, tiap pembagiannya menunjukkan arus 1 A. Agar tiap pembagian skala menunjukkan arus 5 A, berapa besar hambatan yang harus dipasang secara:<br />seri?<br />paralel?<br />Jawab: <br />Perhatikan gambar ini.<br />49085512065<br />Hitung kuat arus yang mengalir pada jalur PQS dan PRS. <br />Hitung beda potensial antara PQ, PR, dan QR.<br />Jawab: <br />Perhatikan berbagai rangkaian di bawah ini.<br />429260128270<br />Untuk masing-masing rangkaian, berapakah pembacaan ammeter jika:<br />hanya saklar S1 yang ditutup?<br />hanya saklar S2 yang ditutup?<br />kedua saklar ditutup?<br />berapakah hambatan total masing-masing rangkaian jika kedua sklar ditutup?<br />Jawab: <br />Lengkapi tabel di bawah ini!<br />Hambatan (Ω)Hambatan pengganti ( Ω)R1R2R3SeriPararela.102030………..b.…..3050100…..c.40…..60150…..d.…..3030…..10<br />Jawab: <br />382206585090Diagram berikut menunjukkan baterai dengan tegangan 6 volt dihubungkan dengan saklar S dan dua buah resistor paralel yang masing-masing 2 Ωdan 3Ω .<br />Jika saklar S ditutup dalam waktu 5 menit. Hitung:<br />arus yang mengalir di setiap resistor.<br />arus yang mengalir pada baterai.<br />muatan total yang melalui baterai.<br />jika hambatan dipasang seri, jawablah pertanyaan a, b, dan c<br />Jawab: <br />465582045720Seorang siswa melakukan eksperimen dengan suatu rangkaian listrik sebagai berikut:<br />Setiap pergeseran hambatan geser diperoleh data:<br />Pergeseran ke123456Kuat arus1286444<br />Buatlah grafik dan data di atas!<br />Berapa hambatan pada setiap pergeseran hambatan geser?<br />Apa yang terjadi pada pergesran ke-4 hingga 6?<br />Jawab: <br />Perhatikan diagram di bawah ini.44831048260<br />hitung hambatan total dan dua resistor yang terhubung paralel.<br />hitung kuat arus yang melalui ammeter.<br />hitung beda potensial antara A dan B.<br />variasikan hambatan paralel agar ammeter menunjukkan nilai:<br />5 A<br />0,5 A<br />Jawab: <br />Perhatikan diagram di bawah ini!<br />43942049530<br />Gambar (I) adalah rangkaian paralel potensiometer P danhambatan R. Besar arus yang mengalir pada lampu ditunjukkan oleh gambar (ii)<br />Mengapa grafik berbentuk hiperbola?<br />Mengapa pada nilai potensiometer yang sangat besar, arus pada lampu konstan?<br />Akankah lampu putus saat hambatan pada potensiometer nol? Mengapa demikian?<br />Jawab : <br />
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados (19)

"Listrik Dinamis" kelas IX (FISIKA)
"Listrik Dinamis" kelas IX (FISIKA)"Listrik Dinamis" kelas IX (FISIKA)
"Listrik Dinamis" kelas IX (FISIKA)
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
Presentation2
Presentation2Presentation2
Presentation2
 
Listrik dinamis sma kelas 1
Listrik dinamis sma kelas 1Listrik dinamis sma kelas 1
Listrik dinamis sma kelas 1
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
listrik dinamis
listrik dinamis listrik dinamis
listrik dinamis
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
Konsep Rangkaian Listrik
Konsep Rangkaian ListrikKonsep Rangkaian Listrik
Konsep Rangkaian Listrik
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_rsp
2 b 59_utut muhammad_laporan_rsp2 b 59_utut muhammad_laporan_rsp
2 b 59_utut muhammad_laporan_rsp
 
listrik statis SMA FISIKA SEKOLAH
listrik statis SMA FISIKA SEKOLAHlistrik statis SMA FISIKA SEKOLAH
listrik statis SMA FISIKA SEKOLAH
 
listrik dinamis sma
listrik dinamis smalistrik dinamis sma
listrik dinamis sma
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
Materi fisika ix listrik
Materi fisika ix listrikMateri fisika ix listrik
Materi fisika ix listrik
 
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohm
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohmMiskonsepsi arus listrik dan hukum ohm
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohm
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
Pembelajaran ipa-listrik-dinamis-kelas-ix
Pembelajaran ipa-listrik-dinamis-kelas-ixPembelajaran ipa-listrik-dinamis-kelas-ix
Pembelajaran ipa-listrik-dinamis-kelas-ix
 
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelLaporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
 
Listrik Dinamis
Listrik DinamisListrik Dinamis
Listrik Dinamis
 

Semelhante a Bab 2 listrik dinamis

Semelhante a Bab 2 listrik dinamis (20)

materi Fisika kelas XII KD. 3.1.docx
materi Fisika  kelas XII KD. 3.1.docxmateri Fisika  kelas XII KD. 3.1.docx
materi Fisika kelas XII KD. 3.1.docx
 
LISTRIK ARUS SEARAH (DC)
LISTRIK ARUS SEARAH (DC)LISTRIK ARUS SEARAH (DC)
LISTRIK ARUS SEARAH (DC)
 
listrik-dianamis.pptx
listrik-dianamis.pptxlistrik-dianamis.pptx
listrik-dianamis.pptx
 
PPT LISTRIK DINAMIS.ppt
PPT LISTRIK DINAMIS.pptPPT LISTRIK DINAMIS.ppt
PPT LISTRIK DINAMIS.ppt
 
Listrik Dinamis.ppt
Listrik Dinamis.pptListrik Dinamis.ppt
Listrik Dinamis.ppt
 
BAB IV - LISTRIK DINAMIS
BAB IV - LISTRIK DINAMISBAB IV - LISTRIK DINAMIS
BAB IV - LISTRIK DINAMIS
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
Rpp ipa berkarakter kd 3.3 kls 9
Rpp ipa berkarakter kd 3.3 kls 9Rpp ipa berkarakter kd 3.3 kls 9
Rpp ipa berkarakter kd 3.3 kls 9
 
Rangkaian Listrik Searah.pptx
Rangkaian Listrik Searah.pptxRangkaian Listrik Searah.pptx
Rangkaian Listrik Searah.pptx
 
Rangkaian listrik tertutup_loop(Closeloop)
Rangkaian listrik tertutup_loop(Closeloop)Rangkaian listrik tertutup_loop(Closeloop)
Rangkaian listrik tertutup_loop(Closeloop)
 
kls x bab 7
kls x bab 7kls x bab 7
kls x bab 7
 
08 bab 7
08 bab 708 bab 7
08 bab 7
 
08 bab 7
08 bab 708 bab 7
08 bab 7
 
Kamis indra samsudin fis xii mipa
Kamis indra samsudin fis xii mipaKamis indra samsudin fis xii mipa
Kamis indra samsudin fis xii mipa
 
RANGKAIAN ARUS SEARAH.pptx
RANGKAIAN  ARUS SEARAH.pptxRANGKAIAN  ARUS SEARAH.pptx
RANGKAIAN ARUS SEARAH.pptx
 
Bab 3 sumber arus listrik
Bab 3 sumber arus listrikBab 3 sumber arus listrik
Bab 3 sumber arus listrik
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
Rangkaian Listrik
Rangkaian ListrikRangkaian Listrik
Rangkaian Listrik
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
Bahan ajar LISTRIK KLS 9 MTSN DENANYAR
Bahan ajar LISTRIK KLS 9 MTSN DENANYARBahan ajar LISTRIK KLS 9 MTSN DENANYAR
Bahan ajar LISTRIK KLS 9 MTSN DENANYAR
 

Mais de Mustahal SSi

Materi aljabar boolean
Materi aljabar booleanMateri aljabar boolean
Materi aljabar booleanMustahal SSi
 
Pengumuman seleksi-cpns-tahun-2014-pemerintah-kabupaten-lamongan
Pengumuman seleksi-cpns-tahun-2014-pemerintah-kabupaten-lamonganPengumuman seleksi-cpns-tahun-2014-pemerintah-kabupaten-lamongan
Pengumuman seleksi-cpns-tahun-2014-pemerintah-kabupaten-lamonganMustahal SSi
 
Pergeseran paradigma belajar abad 21
Pergeseran paradigma belajar abad 21Pergeseran paradigma belajar abad 21
Pergeseran paradigma belajar abad 21Mustahal SSi
 
Daftar nilai praktikum jarkom
Daftar nilai praktikum jarkomDaftar nilai praktikum jarkom
Daftar nilai praktikum jarkomMustahal SSi
 
Hasil pre test kursus bahasa inggris sains p2 tk yes
Hasil pre test kursus bahasa inggris sains p2 tk yesHasil pre test kursus bahasa inggris sains p2 tk yes
Hasil pre test kursus bahasa inggris sains p2 tk yesMustahal SSi
 
Hasil plpg kemendikbud_2012_sumenep
Hasil plpg kemendikbud_2012_sumenepHasil plpg kemendikbud_2012_sumenep
Hasil plpg kemendikbud_2012_sumenepMustahal SSi
 
Hasil plpg kemendikbud_2012_sampang
Hasil plpg kemendikbud_2012_sampangHasil plpg kemendikbud_2012_sampang
Hasil plpg kemendikbud_2012_sampangMustahal SSi
 
Hasil plpg kemendikbud_2012_pamekasan
Hasil plpg kemendikbud_2012_pamekasanHasil plpg kemendikbud_2012_pamekasan
Hasil plpg kemendikbud_2012_pamekasanMustahal SSi
 
Hasil plpg kemendikbud_2012_bangkalan1
Hasil plpg kemendikbud_2012_bangkalan1Hasil plpg kemendikbud_2012_bangkalan1
Hasil plpg kemendikbud_2012_bangkalan1Mustahal SSi
 
Sk ketua hasil_plpg_kemdikbud_2012_revisi
Sk ketua hasil_plpg_kemdikbud_2012_revisiSk ketua hasil_plpg_kemdikbud_2012_revisi
Sk ketua hasil_plpg_kemdikbud_2012_revisiMustahal SSi
 
Hasil PLPG Rayon UNIPA Kab. Lamongan
Hasil PLPG Rayon UNIPA Kab. LamonganHasil PLPG Rayon UNIPA Kab. Lamongan
Hasil PLPG Rayon UNIPA Kab. LamonganMustahal SSi
 
Rekapitulasi transport
Rekapitulasi transportRekapitulasi transport
Rekapitulasi transportMustahal SSi
 
Rekapitulasi transport
Rekapitulasi transportRekapitulasi transport
Rekapitulasi transportMustahal SSi
 
Tabel padanan bilangan Desimal, Biner, Oktal dan Heksadesimal
Tabel padanan bilangan Desimal, Biner, Oktal dan HeksadesimalTabel padanan bilangan Desimal, Biner, Oktal dan Heksadesimal
Tabel padanan bilangan Desimal, Biner, Oktal dan HeksadesimalMustahal SSi
 
Materi logika informatika
Materi logika informatikaMateri logika informatika
Materi logika informatikaMustahal SSi
 
Daftar nama mahasiswa yang sudah mengirim kuis 1 logika informatika via email
Daftar nama mahasiswa yang sudah mengirim kuis 1 logika informatika via emailDaftar nama mahasiswa yang sudah mengirim kuis 1 logika informatika via email
Daftar nama mahasiswa yang sudah mengirim kuis 1 logika informatika via emailMustahal SSi
 
KUIS 1 MATA KULIAH LOGIKA INFORMATIKA
KUIS 1 MATA KULIAH LOGIKA INFORMATIKAKUIS 1 MATA KULIAH LOGIKA INFORMATIKA
KUIS 1 MATA KULIAH LOGIKA INFORMATIKAMustahal SSi
 
Hasil Tes Uji Kompetensi Awal (UKA) Kab. lamongan
Hasil Tes Uji Kompetensi Awal (UKA) Kab. lamonganHasil Tes Uji Kompetensi Awal (UKA) Kab. lamongan
Hasil Tes Uji Kompetensi Awal (UKA) Kab. lamonganMustahal SSi
 

Mais de Mustahal SSi (20)

Materi aljabar boolean
Materi aljabar booleanMateri aljabar boolean
Materi aljabar boolean
 
Pengumuman seleksi-cpns-tahun-2014-pemerintah-kabupaten-lamongan
Pengumuman seleksi-cpns-tahun-2014-pemerintah-kabupaten-lamonganPengumuman seleksi-cpns-tahun-2014-pemerintah-kabupaten-lamongan
Pengumuman seleksi-cpns-tahun-2014-pemerintah-kabupaten-lamongan
 
Pergeseran paradigma belajar abad 21
Pergeseran paradigma belajar abad 21Pergeseran paradigma belajar abad 21
Pergeseran paradigma belajar abad 21
 
Daftar nilai praktikum jarkom
Daftar nilai praktikum jarkomDaftar nilai praktikum jarkom
Daftar nilai praktikum jarkom
 
Hasil pre test kursus bahasa inggris sains p2 tk yes
Hasil pre test kursus bahasa inggris sains p2 tk yesHasil pre test kursus bahasa inggris sains p2 tk yes
Hasil pre test kursus bahasa inggris sains p2 tk yes
 
Hasil plpg kemendikbud_2012_sumenep
Hasil plpg kemendikbud_2012_sumenepHasil plpg kemendikbud_2012_sumenep
Hasil plpg kemendikbud_2012_sumenep
 
Hasil plpg kemendikbud_2012_sampang
Hasil plpg kemendikbud_2012_sampangHasil plpg kemendikbud_2012_sampang
Hasil plpg kemendikbud_2012_sampang
 
Hasil plpg kemendikbud_2012_pamekasan
Hasil plpg kemendikbud_2012_pamekasanHasil plpg kemendikbud_2012_pamekasan
Hasil plpg kemendikbud_2012_pamekasan
 
Hasil plpg kemendikbud_2012_bangkalan1
Hasil plpg kemendikbud_2012_bangkalan1Hasil plpg kemendikbud_2012_bangkalan1
Hasil plpg kemendikbud_2012_bangkalan1
 
Sk ketua hasil_plpg_kemdikbud_2012_revisi
Sk ketua hasil_plpg_kemdikbud_2012_revisiSk ketua hasil_plpg_kemdikbud_2012_revisi
Sk ketua hasil_plpg_kemdikbud_2012_revisi
 
Hasil PLPG Rayon UNIPA Kab. Lamongan
Hasil PLPG Rayon UNIPA Kab. LamonganHasil PLPG Rayon UNIPA Kab. Lamongan
Hasil PLPG Rayon UNIPA Kab. Lamongan
 
Tinggi hilal
Tinggi hilalTinggi hilal
Tinggi hilal
 
Rekapitulasi transport
Rekapitulasi transportRekapitulasi transport
Rekapitulasi transport
 
Rekapitulasi transport
Rekapitulasi transportRekapitulasi transport
Rekapitulasi transport
 
Tabel padanan bilangan Desimal, Biner, Oktal dan Heksadesimal
Tabel padanan bilangan Desimal, Biner, Oktal dan HeksadesimalTabel padanan bilangan Desimal, Biner, Oktal dan Heksadesimal
Tabel padanan bilangan Desimal, Biner, Oktal dan Heksadesimal
 
Materi logika informatika
Materi logika informatikaMateri logika informatika
Materi logika informatika
 
EMAIL KUIS 1
EMAIL KUIS 1EMAIL KUIS 1
EMAIL KUIS 1
 
Daftar nama mahasiswa yang sudah mengirim kuis 1 logika informatika via email
Daftar nama mahasiswa yang sudah mengirim kuis 1 logika informatika via emailDaftar nama mahasiswa yang sudah mengirim kuis 1 logika informatika via email
Daftar nama mahasiswa yang sudah mengirim kuis 1 logika informatika via email
 
KUIS 1 MATA KULIAH LOGIKA INFORMATIKA
KUIS 1 MATA KULIAH LOGIKA INFORMATIKAKUIS 1 MATA KULIAH LOGIKA INFORMATIKA
KUIS 1 MATA KULIAH LOGIKA INFORMATIKA
 
Hasil Tes Uji Kompetensi Awal (UKA) Kab. lamongan
Hasil Tes Uji Kompetensi Awal (UKA) Kab. lamonganHasil Tes Uji Kompetensi Awal (UKA) Kab. lamongan
Hasil Tes Uji Kompetensi Awal (UKA) Kab. lamongan
 

Último

Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 

Último (20)

Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 

Bab 2 listrik dinamis

  • 1. Standar Kompetensi:3. Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sahari-hariKompetensi Dasar: 3.2Mendeskripsikan percobaan listrik dinamis dalam suatu rangkaian dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hariLISTRIK DINAMIS<br />MENGUKUR KUAT ARUS LISTRIK DAN BEDA POTENSIAL LISTRIK<br />Konsep Arus Listrik Dan Beda Potensial Listrik<br />Arus listrik adalah aliran dari elektron-elektron. Beda potensial adalah dorongan yang menyebabkan elektron-elektron itu ada dua mengalir dari suatu tempat ke tempat yang lain.<br />Ada dua syarat agar arus listrik dapat mengalir:<br />Rangkaian listrik harus tertutup yaitu rangkaian yang tidak berpangkal dan tidak berujung<br />Ada beda potensial antara dua titik dalam rangkaian listrik.<br />Membuat Rangkaian.<br />Rangkaian komponen listrik ada dua variasi yaitu:<br />a. Rangkaian seri yaitu rangkaian komponen listrik yang disusun secara berurutan.<br />L1L2L3L4L5<br />b. Rangkaian paralel yaitu rangkaian komponen listrik yang disusun secara berdampingan<br />19812019050<br />KEGIATAN 1<br />Tujuan: <br />Membuat rangkaian komponen listrik dengan berbagai variasi baik seri maupun paralel.<br />Alat Dan Bahan:<br />Baterei l,5V : 2 buah<br />Lampu pijar 2,5V 0,2A : 3buah<br />Kabel penghubung: Secukupnya <br />Langkah Kerja: <br />Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan<br />L1L2L31L32Rangkaian 1Rangkaian 2Rangkaian 3Susun alat seperti gambar di bawah ini.<br />Rangkaian 4L 41L 42Rangkaian 5S 51S 52S 53L 51L52L 53Rangkaian 6S 61L 61L 62L 63S 62S 63<br />Hasil Pengamatan:<br />Bandingkan nyala lampu L1 dan lampu L2. Nyala lampu L2 lebih .......................dari pada nyala lampu L1, Jelaskan mengapa! <br />Bandingkan nyala lampu L1 dan lampu L31. Nyala lampu L31 lebih ..........................dari pada nyala lampu L 1, Jelaskan mengapa! <br />Bandingkan nyala lampu L 41 dan lampu L 42. Nyala L 41 atau lampu L42 adalah .......................... dengan nyala Lampu L1, Jelaskan mengapa! <br />Mula-mula saklar S51, S52 dan S53 pada rangkaian 5 dalam keadaan tertutup dan semua lampu menyala. Disini larnpu-lampu L51, L52 dan L53 dikatakan disusun <br />Perhatikan rangkaian 5 amati lampu-lampu apa saja yang tetap menyala jika:<br />a. Saklar S51 saja yang dibuka <br />b. Saklar S52 saja yang dibuka <br />c. Saklar S53 saja yang dibuka <br />Mula-mula saklar S61, S62 dan S63 pada rangkaian 6 dalam keadaan tertutup dan semua lampu menyala, Disini lampu-lampu L61, L62 dan L63 dikatakan disusun <br />Perhatikan rangkaian 6 amati lampu-lampu apa saja yang tetap menyala jika: <br />a. Saklar S 61 saja yang dibuka <br />b. Saklar S 62 saja yang dibuka <br />c. Saklar S63 saja yang dibuka <br />B. Kesimpulan:<br />HUKUM OHM<br />Telah kita ketahui arus listrik terjadi karena adanya beda potensial. Pada gambar dibawah ini titik A dihubungkan dengan kutub positif elemen dan titik B dihubungkan dengan kutub negatif. Dalam hal ini potensial titik A lebih tinggi dan potensial titik B lebih rendah.<br />+++_AB+++_ABA<br />Jika A dan B dihubungkan dengan penghantar yang memiliki hambatan R, maka mengalir arus listrik dari A ke B, yaitu dari potensial tinggi ke potensial rendah. Besarnya kuat arus listrik tergantung pada beda potensial dan besamya hambatan listrik pada penghantar.<br />Hukum Ohm menyatakan:Kuat arus listrik yang mengalir pada penghantar <br />Sebanding dengan beda potensial<br />Berbanding terbalik dengan hambatan pada penghantar.<br />Seorang berkebangsaan Jerman yang bernama quot; George Simon Ohmquot; (1789-1854) telah berhasil menemukan hubungan antara beda potensial dan kuat arus yang mengalir dalam suatu penghantar. Pernyataan yang dikemukakan oleh ”Simon Ohm” tersebut terkenal dengan sebutan quot; Hukum Ohmquot; yang berbunyi ”Kuat arus yang mengalir pada suatu penghantar sebanding dengan beda potensial antara ujung-ujung penghantar itu jika suhu tetap”.<br />Keterangan:I = Kuat arus yang mengalir ( A)V = Beda Potensial ( Volt )R = Hambatan ( Ohm )Rumus : <br /> V = IxR<br /> <br />Contoh soal:<br />Sebuah penghantar memiliki penghantar 4 ohm diberi beda potensial 20 volt. Berapakah kuat arus yang mengalir pada penghantar itu?<br />Jawab : <br />Diketahui : R = 4 Ohm<br />V = 20 Volt<br />Ditanya :I ?<br />Jawab:<br /> <br />I = 5 Ampere <br />KEGIATAN 2<br />3282315112395A.Tujuan: <br />Membuktikan hukum ohm<br />B.Alat dan Bahan: <br />Voltmeter 4. Lampu<br />Amperemeter 5. Saklar 1 buah<br />Hambatan 6. Baterai<br />C.Langkah Kerja:<br />Rangkailah alat-alat seperti pada gambar! <br />Pasanglah hambatan secara bergantian pada rangkaian!<br />Catatlah hasil angka yang terdapat pada amperemeter dan voltmeter untuk setiap nilai R! <br />Masukkan hasilnya ke dalam tabel dibawah ini <br />D.Tabel Pengamatan:<br />NoHambatan ( R )Kuat Arus (I )Tegangan ( V )(Ohm)(Ampere)(Volt)1.2.3.4.5.6.7.8.................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................<br />OVIE.Buatlah grafik dari tabel pengamatan di atas:<br />Bandingkan hasil pengamatan dengan rumus yang ada<br />F.Kesimpulan:<br />HAMBATAN BEBERAPA JENIS BAHAN<br />Sebagaimana yang telah kita pelajari sebelumnya bahwa daya hantar listrik suatu zat dipengaruhi oleh beberapa faktor, satu diantaranya yang mempengaruhi adalah jenis zat.<br />Dari tabel hambatan jenis disamping diketahui bahwa nilai hambat jenisnya berbeda-beda, yang berartinilai hambatan listrik suatu zat yang jenisnya berbeda, hambatannya juga berbeda.<br />Kemampuan suatu zat untuk menghantarkan arus listrik dapat dilihat dari adanya muatan yang mengalir pada suatu zat perantara yang disebut penghantar. <br />Tidak semua zat yang ada di alam ini dapat menghantarkan listrik dengan baik, bahkan ada zat yang tidak dapat menghantarkan listrik. <br />Berdasarkan daya hantar listriknya suatu zat dapat dibedakan atas:<br />1. Konduktor adalah suatu zat yang dapat menghantarkan listrik dengan baik. Contoh: tembaga, aluminium, besi, konstanta, timbal, perak, emas dan lain-lain<br />2. Isolator adalah suatu zat yang tidak dapat menghantarkan arus listrik dengan baik Contoh: kayu, kaca, karet, plastik dan mika<br />3.Semikonduktor adalah suatu zat yang daya hantarnya diantara konduktor dan isolator (dapat berubah menjadi konduktor atau isolator karena adanya perubahan suhu). Contoh: germanium, silikon, boron, gallium dan arsenikum. <br />ZatHambatan jenis (p)Ohm mOhm mm PermAir biasa10 210 8Air suling10 3 - 10 510 9 - 10 11Alkohol5x10 45x10 10Aluminium2,9x10 -80,029Asam sulfat2,5x10 22,5x10 8Besi8,6x10 -80.086Emas2,3x10 -80,023Kaca10 11 - 10 1410 17 - 10 20Karbon6x10 56x10 11Karet10 8 - 10 1310 14 - 10 19Mika10 1310 19MnyakTanah10 1410 20Perak1,6x10 -80.016Raksa9,58x10 -70,958Tembaga1,7x10 -80,017Timbal2,1x10 -70.021Konstanta5x10 -70.5Timbal 2,1 x 10-70,021Konstanta5 x 10 -70,5Perlu diingat bahwa tidak ada konduktor yang sempurna atau yang hambat jenisnya nol. Dan juga perlu diingat tidak ada isolator yang sempurna atau zat yang hambat jenisnya tak terhingga. Pada umumnya hambat jenis suatu zat dipengaruhi oleh suhu.<br />Pada logam jika suhunya naik, hambat jenisnya bertambah besar.<br />Pada Zat yang bukan logam jika suhunya naik hambat jenisnya berkurang.<br />Dari dua hal itulah pada suhu tinggi yang diakibatkan oleh tegangan tinggi, menjadikan hambat jenis suatu zat berkurang. (hambat berkurang,sehingga kuat arus bertambah besar yang menjadikan arus listrik dapat mengalir pada zat yang semula bersifat isolator)<br />Hukum I Kirchoff berbicara tentang kuat arus listrik dalam suatu rangkaian. Rangkaian tersebut bisa bercabang atau tidak bercabang.<br />a.Rangkaian Bercabang. <br />24765032385Dari gambar rangkaian di atas apabila diamati kuat arus pada masing-masing amperemeter ( A ) maka akan diperoleh persamaan bahwa : I = I1 + I 2 + I 3 = I ’ atau I Masuk = I Keluar<br />quot; Kuat arus yang masuk pada titik percabangan sama dengan kuat arus yang keluar dari titik percabangan.quot; (Hukum I Kirchoff ).<br />b.Rangkaian Tak Bercabang. <br />Dari gambar disamping dapat diketahui bahwa kuat arus pada masing-masing amperemeter (A) sama besar. Maka berarti: I = I1 = I 2 = I 3 = I ’<br />Contoh soal:<br />Hitunglah besar kuat arus I2 pada gambar berikut ini!<br />24765053975Diketahui : I1 = 2 A I4 = 1,5 A<br /> I 3 = 4 AI 5 = 3 A<br />Ditanya: I 2 ?<br />Jawab : I Masuk = I Keluar<br />I1 + I 4 +I5 = I 2 +I 3 <br />2A +1,5A +3 A = I 2 + 4 A<br /> 6,5 A = I 2 + 4 A<br /> I 2 = 6,5 A - 4 A<br /> I 2 = 2,5 A<br />Dari gambar berikut ini, tentukan besar kuat arus I1 I2,13 dan I4 jika I5 = 2 A!<br />Diketahui : I5 = 2 A<br />Ditanya : I1 I2,13, I4 ?<br />Jawab : I1 =I2,=13 =I4 =I5 = 2 A<br />KEGIATAN 3<br />A.Tujuan:<br />Mempelajari besarnya arus listrik dalam rangkaian tak bercabang. <br />Mempelajari besarnya arus listrik dalam rangkaian bercabang.<br />B.Alat Dan Bahan:<br />Baterei 1,5 volt5 buah<br />Amperemeter3 buah<br />Bolalampu2,5 V, 3,5 V, 3,8 V<br />Lamp holder3 buah<br />Kabel penghubung secukupnya<br />Baterei holder3 buah<br />Saklar pisau1 buah<br />C. Langkah Kerja 1:<br />Susunlah rangkaian pada gambar berikut <br />42672071755<br />Jika rangkaian sudah yakin benar, hubungkan saklar, dan amati kuat arus pada masing-masing amperemeter, catat hasilnya.<br />Dengan mengubah jumlah baterai, lakukanlah hal yang sama seperti langkah nomor 2.<br />Catat hasilnya pada tabel dibawah ini:<br />NoTegangan (V)Kuat arus (A)A1A2A31.2.3.4.3V4,5V6V7,5V………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………<br /> <br />Dari tabel pengamatan di atas, apa yang anda dapat simpulkan tentang kuat arus dalam rangkaian tak bercabang?<br />L 1=2,5 VD.Langkah Kerja 2:<br />Susunlah rangkaian seperti pada gambar berikut ini<br />Yakinkan rangkaian anda sudah benar. Kemudian tutuplah saklar!<br />Amati besar kuat arus pada masing-masing amperemeter dan catat hasilnya pada tabel!<br />Lakukan hal yang serupa seperti pada langkah nomor 3 dengan tegangan yang berbeda!<br />E.Tabel pengamatan dan analisa data:<br />NoTEGANGANKUAT ARUS ( A )II112131’11 +I2 +I31.2.3.4.3V4,5V6V7,5V<br />F.Kesimpulan:<br />Dari analisa di atas apa yang anda dapat simpulkan kuat arus dalam rangkaian bercabang!<br />Secara singkat pernyataan diatas dapat dituliskan bahwa:<br />I Masuk ........... I Keluar<br />HAMBATAN PENGGANTI RANGKAIAN LISTRIK<br />Ada dua bentuk rangkaian listrik. Bentuk tersebut bergantung pada bagaimana komponen-komponen dalam rangkaian itu disusun. Jika semua tersambung satu sama lain disebut rangkaian seri. Dan jika komponen tersebut tersebar pada cabang-cabang disebut rangkaian paralel.<br />Rangkaian Seri<br />R 1R 2R 3VABR SVADapat digantiB<br />Dari gambar tersebut, berdasarkan hukum ohm dapat ditulis persamaan:<br />I. Rs = V AB<br />I. Rs = I.R1 +I.R2 +I.R3<br />Karena Kuat arus disemua titik sama besar maka:<br />Rs = R1 + R2 +.R3<br />R1Dapat digantiRPVABBARangkaian Paralel<br />Dari gambar diatas, berdasarkan hukum Kirchoff dapat ditulis persamaan :<br /> I =I1 +I2<br />Dan dari hukum ohm bahwa:<br /> maka atau <br />Jika kedua ruas dibagi dengan V maka:<br /> dengan cara yang sama maka berlakulah <br />Contoh soal:<br />1. Tiga buah hambatan masing-masing besarnya 4Ω, 6 Ω dan 24 Ω. Hitunglah besar hambatan pengganti, jika<br />a. Dirangkai seri<br />b. Dirangkai paralel<br />Penyelesaian :<br />Diketahui : R1 = 4 Ω <br />R2 = 6 Ω <br />R3 = 24 Ω<br />Ditanya :a. Rs ?<br />b. Rp ?<br />Jawab: a. Rs = R1 + R2 +.R3<br /> Rs = 4 Ω + 6 Ω +.24 Ω<br /> Rs = 34 Ω<br />b. <br /> <br /> <br />Rp = 24/11 = 2,18 Ω<br />LATIHAN 2<br />Bubuhkan huruf B untuk pernyataan yang benar atau huruf S untuk pernyataan yang salah dari soal-soal berikut ini!<br />Pada kawat penghambat listrik yang berhambatan 60 ohm dan mengalir 4 ampere. Tegangan antara kedua titik penghantar itu sebesar 15 Volt. ( )<br />Jika tegangan listrik di rumah menurun, maka arus listrik bertambah. ( )<br />Arah arus listrik searah dengan arah gerakan elektron. ( )<br />Satuan hambatan adalah ohm yang diturunkan dari R = V/I ( )<br />Berilah tanda silang (x) pada a, b, c atau d di depan jawaban yang paling benar!<br />Arus listrik memuat hal berikut, kecuali .... <br />a.aliran proton b.aliran elektron c.aliran neutron d.aliran muatan.<br />Banyaknya muatan listrik yang mengalir setiap sekon disebut....<br />a.arus listrikb.tegangan listrik c.hambatan listrikd.daya listrik<br />Arah arus listrik adalah ....<br />a.berlawanan arah dengan aliran protonc.dari potensial rendah ke potensial tinggib.searah dengan aliran elektrond.dari potensial tinggi ke potensial rendah<br />Perhatikan pernyataan berikut!<br />proton dan elektron mengalir berlawanan arah<br />arah arus sama dengan arah aliran elektron<br />arah arus sama dengan arah aliran proton<br />Pernyataan yang sesuai dengan arah aliran muatan dalam rangkaian listrik adalah .....<br />a.1 dan 2 b.1 dan 3 c.2 dan 3 d.1, 2 dan 3 <br />Satuan dari arus listrik adalah .... <br />a.Ampereb.Volt c.Wattd.Joule<br />Alat untuk mengukur arus listrik adalah ....<br />a.Voltmeterb.Ohmmeter c.Amperemeterd.Galvanometer<br />Arus listrik dapat mengalir dalam suatu rangkaian apabila memenuhi syarat-syarat berikut, kecuali ....<br />a.ada perbedaan potensialc.rangkaiannya tertutupb.ada penghantar d.dilengkapi oleh voltmeter<br />Dalam waktu 10 menit pada suatu penghantar mengalir muatan sebanyak 15 coulomb. Besar arus yang mengalir adalah ....<br />a.0,0025 ampere b.0,025 ampere c.0,25 ampered.2,5 ampere <br />Pada suatu penghantar mengalir arus sebesar 0,4 mA. Banyaknya muatan yang mengalir dalam 5 menit adalah....<br />a.0,12 coulombb.1,2 coulomb c.12 coulomb d.120 coulomb<br />Agar arus yang mengalir pada suatu rangkaian besar, maka hal-hal yang dapat dilakukan adalah ....<br />a.menambah jumlah hambatan/resistorc.memasang lampu secara pararelb.menaikkan beda potensial sumber d.memperpanjang kawat penghantar<br />Sebuah lampu 60 ohm dihubungkan dengan sumber listrik 3 volt. Besar arus yang mengalir adalah ....<br />a.0,5 ampere b.0,2 ampere c.0,02 ampere d.0,05 ampere<br />Pada sebuah resistor 800 ohm dialiri arus 4 mA. Beda potensial antara ujung-ujung resistor adalah ....<br />a.3.200 volt b.200 volt c.3,2 voltd.2,0 volt<br />Tiga buah baterai yang sama disusun secara seri. Apabila sebuah baterai memiliki beda potensial 1,5 volt, maka beda potensial totalnya adalah ....<br />a.1,5 voltb.3,0 volt c.4,5 voltd.6,0 volt<br />44577022860Gambar di bawah ini adalah grafik hubungan antara arus dan beda potensial pada suatu percobaan Ohm. Besar hambatan resistor pada percobaan tersebut ialah......<br />200 ohm<br />2.000 ohm<br />20 ohm<br />2 ohm<br />Tembaga, perak, dan besi termasuk ke dalam jenis bahan ....<br />a.semikonduktorb.isolator c.konvektord.konduktor<br />Saklar, fitting, akan lebih aman apabila terbuat dari bahan...<br />a.semikonduktorb.isolator c.konvektord.konduktor<br />I II III IVEmpat buah penghantar dari tembaga memiliki panjang yang sama, tetapi luas penampang berbeda, seperti gambar di bawah ini.<br />Penghantar yang memiliki hambatan paling kecil adalah ....<br />a.I b.IIc.IIId.IV<br />Perhatikan pernyataan berikut!<br />memiliki banyak elektron bebas<br />hambatannya mengecil apabila suhu dinaikkan<br />sangat bagus untuk menghantarkan arus listrik.<br />Pernyataan yang merupakan ciri konduktor adalah ....<br />a.1 dan 2 b.1 dan 3 c.2 dan 3 d.1, 2 dan 3 <br />Sebuah penghantar tembaga panjangnya 5 meter dan luas penampangnya 0,02 mm2. Apabila hambatan jenis tembaga 1,69 x 10-8 Ohm m, maka nilai hambatan penghantar tersebut adalah .... <br />a.4225 ohmb.422,5 ohmc.42,25 ohmd.4,225 ohm<br />Semakin panjang penghantar maka.... <br />a.hambatannya makin kecilc.hambatannya makin besarb.hambatan jenisnya makin kecild.hambatan jenisnya makin besar<br />Bahan yang termasuk semikonduktor adalah....<br />a.tembaga, kaca, silikonc.platina, emas, manganb.perak, tungsten, karbond.silikon, germanium, arsen<br />Pengaruh hambatan pada jaringan listrik adalah, kecuali ....<br />a.mengurangi kehilangan energic.mengurangi energi listrikb.menurunkan potensiald.menghambat aliran muatan<br />Tiga buah resistor dirangkai secara seri R1 = 2,5 ohm, R2 = 17,5 ohm, R3 = 25 ohm. Hambatan total rangkaian adalah ....<br />a.30 ohmb.35 ohmc.45 ohmd.hm<br />(4)Tiga buah resistor yang sama dirangkai dalam berbagai cara, seperti gambar berikut:<br />(3)(2)<br /> (1) <br />Rangkaian manakah yang memiliki nilai hambatan total paling kecil?<br />( 4 )b. ( 3 )c. ( 2 )d. ( 1 )<br />Empat buah lampu yang sama dirangkai seperti gambar di atas.<br />Apabila a dan b dihubungkan ke sumber listrik, lampu manakah yang menyalanya paling terang?<br />a.L1b.L2c.L3d.L4<br />Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas! <br />347345114935Perhatikan berbagai susunan lampu di bawah mi.<br />Perkirakan terang lampu pada masing-masing susunan di atas terhadap susunan yang hanya memiliki satu lampu dan satu sumber arus listrik. Semua lampu identik dan semua sumber arus listrik memiliki beda potensial yang sama. Gunakan istilah pembanding berikut: sangat redup, redup, sama terang, terang, sangat terang.<br />Jawab : <br />Perhatikan rangkaian di bawah ini.<br />Kedua lampu berbeda ukuran dan tingkat terangnya.<br />31369029210Apakah jenis alat ukur X dan alat ukur Y?<br />Apakah pembacaan alat ukur pada lampu A kurang dan, sama dengan, ataukah lebih dan pembacaan alat ukur pada lampu B?<br />Berapakah energi potensial listrik yang dimiliki setiap satu coulomb muatan listrik saat meninggalkan sumber arus listrik?<br />Berapakah energi potensial listrik yang hilang dan setiap coulomb muatan listrik yang melalui lampu A?<br />Berapakah jumlah muatan yang melalui lampu A setiap detik?<br />Jawab : <br />435864038735Rangkaian di bawah ini menunjukkan sumber arus listrik yang dihubungkan dengan sebuah sakar dan tiga buah lampu yang identik, yaitu L1, L2, dan L3.<br />Salin diagram rangkaian di atas dan tambahkan:<br />tanda panah yang menunjukkan arah aliran arus listrik dalam rangkaian jika saklar ditutup.<br />sebuah voltmeter V untuk mengukur beda potensial L1.<br />Apakah akibat penambahan sumber arus listrik pada rangkaian terhadap ketiga lampu?<br />Jawab: <br />Penghantar listrik dialiri arus 50 ampere. Jika hambatan penghantar 1 ohm, berapa beda potensialnya?<br />Jawab : <br />Berikut ini adalah hasil pengukuran beda potensial dan kuat arus listrik yang mengalir pada sebuah lampu.<br />V (Volt)01234I (Ampere)00,210,340,430,5<br />Gambarkan grafik data percobaan di atas!<br />Dari grafik tentukan besar hambatan rangkaian jika beda potensial yang diberikan pada lampu sebesar 0,5 V. Tentukan juga jika beda potensialnya 4,5 V!<br />Jawab : <br />ULANGAN HARIAN 2<br />Berilah tanda silang (x) pada a, b, c atau d di depan jawaban yang paling benar!<br />39878074295Sebuah potensiometer 1 kΩ di susun paralel dengan resistor 10 kΩ, seperti gambar di samping.<br />Jika nilai hambatan potensiometer diturunkan, maka lampu akan....<br />meredup<br />menyala lebih terang<br />meredup lalu menyala lebih terang <br />menyala lebih terang lalu meredup<br />3133725136525<br /> Perhatikan rangkaian di bawah ini.<br />Agar lampu pada rangkaian menyala, maka....<br />S1 dan S2 ditutup<br />S1 ditutup dan S2 dibuka<br />S1 dibuka dan S2 ditutup<br />S1 dan S2 dibuka<br />400685-98425Perhatikan rangkaian di bawah ini.<br />Lampu pada rangkaian akan mati jika....<br />a.S1 dan S2 ditutup c.S dibuka dan 2 ditutup<br />b.S1 ditutup dan S2 dibuka d.S dan S2 dibuka<br />419100137160Perhatikan gambar di bawah ini!<br />Beda potensial pada resistor B adalah....<br />10V c. 4V<br /> 6 V d. 2V<br />461010102870Perhatikan rangkaian di bawah ini!<br />Pernyataan berikut yang benar adalah....<br />di dalam baterai B1 arus listrik mengalir dan kutub positif ke kutub negatif <br />di dalam baterai B2 arus listrik mengalir dan kutub positif ke kutub negatif<br />di dalam kedua baterai tidak ada arus listrik yang mengalir<br />lampu tidak menyala karena arus listnik yang dihasilkan kedua baterai saling meniadakan<br />Rangkaian yang dapat digunakan untuk menentukan besarnya hambatan dan suatu resistor R adalah....<br />332740021590587375-3175a. c. <br />55245051435<br />33134306350b. d. <br />Sebuah lampu senter dinyalakan dengan menggunakan tiga buah baterai @1,5 V. Jika hambatan pada filamen lampu besarnya 5Ω, kuat arus listrik yang mengaliri filament besarnya....<br />0,3A b. 0,6A c. 0,9Ad. 1,2A<br />Sebuah baterai dipergunakan untuk menyalakan lampu dengan hambatan dalam 10 Ω sehingga mengalir arus sebesar 1,2 A. Jika baterai tersebut digunakan untuk menyalakan lampu dengan hambatan dalam 5 A akan mengalir arus sebesar....<br />12A b. 6Ac. 1,2A d. 2,4A<br />Sebuah kawat akan memiliki hambatan 18 kali hambatan awal jika....<br />diameter 1/9 kali diameter awal dan panjang 2 kali panjang awal<br />diameter1/2 kali diameter awal dan panjang 1/9kali panjang awal<br />diameter 2 kali diameter awal dan panjang 1/3kali panjang awal<br />diameter 1/3kali diameter awal dan panjang 2 kali panjang awal<br />Panjang kawat A dua kali panjang kawat B dan diameternya setengah dan diameter kawat B. Kedua kawat ini terbuat duri bahan yang sama. Perbandingan hambatan kawat A dan kawat B adalah....<br />1:4b. 1:8 c. 4:1 d. 8:1<br />Fi1men lampu pijar yang putus, setelah tersambung kembali sehingga lebih pendek, nyalanya lebih terang karena....<br />hambatan berkurang c.tegangan bertambah <br />kuat arus berkurang d.kuat arus tetap<br />38481097790Perhatikan rangkaian dibawah ini!<br />Jika I = 15 A, I1= 7 A, 14 = 2 A, dan 15 = 3 A, maka besar 12 dan 13 adalah....<br />lA dan 2A c.3A dan 5A<br />2A dan lA d.5A dan 3A<br />3403600134620Grafik berikut yang menunjukkan bertambahnya nilai hambatan seiring dengan naiknya arus adalah....<br />69215015240a. c. <br />343027055880725805123190<br />b. d. <br />441325106680<br />Hambatan pengganti untuk rangkaian di bawah ini adalah....<br />a. 10 Ωc. 8 Ω<br />3465830106045b. 9 Ωd. 7 Ω<br />Kuat arus listrik yang melalui hambatan 3 Ω adalah....<br />a. 2Ac. 10 A<br />b. 3A d. 15 A<br />429260133985Diagram di bawah ini menunjukkan sebuah rangkaian listrik dengan saklarnya terbuka....<br />Jika ingin diperoleh total hambatan 6 Ω antara X dan Y, posisi saklar rangkaian haruslah....<br />a. S1 tutup, S2 tutup dan S3 tutup c. S1 buka, S2 tutup dan S3 tutup<br />b.S1 tutup, S2 tutup dan S3 buka d. S1buka, S2 buka dan S3 tutup<br />39370037465Perhatikan rangkaian dibawah ini!<br />Rangkaian yang total hambatanya sama adalah …<br />a. P dan Qb. P dan Sc. Q dan R d. R dan S<br />Terdapat pernyataan:<br />(1) sebanding dengan panjang kawat penghantar<br />(2) sebanding dengan ukuran kawat penghantar<br />(3) sebanding dengan hambatan jenis kawat<br />(4) berbanding terbalik dengan luas penampang kawat<br />(5) berbanding terbalik dengan jenis kawatMaka berdasarkan percobaan diketahui bahwa hambatan suatu penghantar adalah....<br />a.(2), (3), (4)b.(3), (4), (5)c.(1), (3), (4)d.(1), (4), {5)<br />Persamaan untuk menentukan nilai R suatu kawat penghantar adalah....<br />a.R = L/Ab.R = A/Lc.R = L.A/d.R = /(L.A)<br />Bilangan yang menyatakan besarnya hambatan suatu penghantar yang panjangnya satu satuan panjang dan penampangnya satu satuan luas disebut.....<br />a.hambatanb.hambat jenisc.penghantar kawatd.kawat penghantar<br />Panjang kawat tembaga 80 m, tahanan jenisnya 1,7 x 10-8 Ohmmeter dan luas penampangnya 4 mm2. Jadi nilai tahanan itu sebesar....<br />a.34 Ohmb.3,4 Ohmc.0,34 Ohmd.0,2 Ohm<br />Hambatan suatu kawat tembaga akan berkurang besarnya jika:<br />I. Lebih banyak <br />II. Lebih besar penampangnya<br />III. Lebih panas<br />a.hanya pernyataan Ib.hanya pernyataan IIc.pernyataan I dan IId.pernyataan I, II dan 111<br />Sepotong kawat yang panjangnya 4 meter dengan luas penampang 5.10-7 m2 dan hambatan jenisnya 1,5.10-6 ohm.m, maka hambatan kawat itu .....<br />a.1200 ohmb.120 ohmc.12 ohmd.1,2 ohm<br />Perhatikan label hambat jenis berikut ini<br />Nama ZatHambat Jenis (Ω mm/m)BesiTembagaNikelSeng0,0860,0171,00,059<br />Apabila luas alas dan panjang kawatnya sama maka nilai hambatan yang terbesar adalah....<br />a.besib.tembagac.nikeld.seng<br />Di sekitar kehidupan banyak kita jumpai benda:<br />1. Plastik 4. Karet<br />2. Air 5. Tembaga<br />3. Besi<br />Benda-benda tersebut yang tergolong konduktor adalah....<br />a.1,2,3b.1,3,5c.2,3,4d.2,3,5<br />Besi, baja, tembaga, alumunium, dan berbagai logam lainnya termasuk konduktor, karena....<br />a.Banyak memiliki proton yang bebasc.Banyak memiliki elektron yang bebasb.Banyak memiliki proton yang tak bebasd.Banyak memiliki elektron yang tak bebas<br /> Kelompok benda yang tergolong isolator diantaranya….<br />a.Asam sulfat, plastik, dan kainc.Kayu, ebonit, dan alkoholb.Kertas, ebonit, dan asam sulfatd.Kayu, kertas, dan plastik<br />Lidi, kayu, dan karet merupakan contoh isolator, karena....<br />a.banyak memiliki elektron bebasc.tidak memiliki proton bebasb.tidak memiliki elektron bebasd.banyak memiliki proton bebas<br />Kelompok benda yang tergolong semi-konduktor antaranya....<br />a.Fe, Al, danAuc.Ge, Al, dan Sib.Ge, dan Sid.Fe, Ar, Au<br />Benda disebut semikonduktor, karena.....<br />a.memiliki elektron bebas tapi tidak dapat melepaskannyab.memiliki elektron bebas tapi tidak dapat membebaskan protonc.tidak memiliki elektron bebas tetapi membebaskan sebagiannyad.tidak memiliki elektron bebas tapi membebaskan proton<br />Benda yang dapat menghantarkan listrik disebut ....<br />a.konduktorb.isolatorc.semi konduktord.semi isolator<br />Benda yang tidak dapat menghantarkan listrik disebut.....<br />a.semi isolatorb.semi konduktorc.isolatord.konduktor<br />Benda yang berada di antara konduktor dan isolator disebut.....<br />a.konduktorb.isolatorc.germaniumd.semi konduktor<br />Isolator dapat berfungsi sebagai konduktor bila.....<br />a.diberi arus listrik yang besarc.diberi hambatan listrik yang besarb.diberi tegangan listrik yang tinggid.diberi elektrolit yang besar<br />Daftar di bawah ini menyatakan hubungan antara Kuat arus (i), hambatan listrik (R) dan tegangan (V).<br />V dalam voltR dalam ohmI dalam ampere2222248101,000,500,250,20<br />Dari daftar di atas dapat disimpulkan bahwa kuat arus listrik.....<br />a.sebanding dengan hambatanc.berbanding terbalik dengan hambatanb.sebanding dengan waktud.berbanding terbalik dengan tegangan<br />Gambar yang menunjukkan rangkaian listrik tidak bercabang adalah.....<br />a.c.b.d.<br />Besarnya kuat arus pada rangkaian listrik tertutup adalah..... <br />a.di bagian yang dekat dengan sumber tegangan lebih besar dibandingkan dengan yang lainnyab.di mana-mana sama besarc.di bagian yang dekat dengan kutub positif lebih besar dan pada di dekat kutub negatifd.di bagian yang dekat dengan kutub negatif lebih besar dari pada di dekat kutub positif<br />Tegangan sewaktu arus mengalir atau tegangan jepit, rumusnya adalah....<br />a.V = I.Rb.V = I/Rc.V = R/Id.V = R+ I<br />Besarnya kuat arus pada rangkaian listrik tertutup mudah diketahui dengan menggunakan rumus Ohm, adapun rumusnya untuk satu elemen adalah....<br />a.I = E/(R +r )b.I = (R+r)/Ec.I =nE/(R+r)d.I = V/R<br />Sebuah baterai dihubungkan dengan lampu yang berhambatan 7,3 ohm. GGL baterai 1,5 volt dan berhambatan 0,2 ohm. Kuat arus yang timbul adalah......<br />a.2 Ab.0,2 Ac.0,002 Ad.0,003 A<br />Jika kuat arus yang mengalir dari baterai yang dihubungkan dengan sebuah lampu yang berhambatan 2 ohm sebesar 0,5 A, maka tegangan jepitnya adalah.....<br />a.4 Vb.2,5 Vc.1,5 Vd.1 V<br />Larnpu berhambatan 7,75 ohm mendapat arus sebesar 10 A dari sebuah elemen yang berhambatan 0,25 ohm. Tegangan pada elemen itu adalah..... <br />a.8 Vb.7,5 Vc.2 Vd.1,25 V<br />Perhatikan gambar berikut ini!<br />4309745-84455Tegangan jepit yang terdapat pada rangkaian gambar di samping adalah.....<br />a.72 Vb.48 Vc.23 Vd.2 V<br />Besarnya kuat arus pada rangkaian listrik tertutup dengan beberapa elemen yang dipasang seri dapat menggunakan rumus hukum ohm yaitu.....<br />a.c.b.d.<br />4 buah elemen mempunyai ggl masing-masing 1,5 volt disusun seri dan dihubungkan dengan sebuah lampu yang bertahan 23 ohm. Tahanan dalam elemen 0,25 ohm. Maka pernyataan yang tepat pada.....<br />Jumlah gglKuat ArusTegangan Jepita.6V0,25 A5,75 Vb.4 V0,25 A5,75 Vc.1,5 V0,25 A5,75 Vd.1,5V0,25 A5,75 V<br />Gambar berikut ini termasuk rangkaian listrik bercabang adalah.....<br />3501390635069469010160<br />a.c.b.d.<br />Jumlah kuat arus yang masuk ke titik cabang sama dengan jumlah kuat arus yang keluar dari titik cabang itu. Pernyataan itu termasuk.....<br />a.hukum kuat arusc.hukum rangkaian bercabangb.hukum I Kirchoffd.hukum II Kirchoff<br />Persamaan yang dapat menggambarkan hukum I Kirchoff yaitu.....<br />a.I = I1 /I2b.I = I1xI2c.I =I1 + I2 +I3d.I = I1/(I2+I3)<br /> I 2 =5 A I 3 =1,5 A I 4 =2 A I 1 =…?Besarnya I, pada gambar rangkaian di samping ini adalah.....<br />a.8,5 ampereb.3 amperec.1,5 ampered.0,5 A<br /> <br />Perhatikan gambar di samping!<br />I1 = 2 AI =1,6 ampere I1= 0,3<br />Jika I1= I2dan I3 = I4, maka l4= adalah....<br />a.0,3 ampereb.0,5 amperec.1,3 ampered.7 ampere<br />Perhatikan gambar!<br />35433087630<br />Jika diketahui: I = 3 A = I1: I2: I3=1:2:3 dan I4 : I5 = 1: 2<br />Maka kuat arus l5 adalah.....<br />a.0,5 Ac.1,0 Ab.0,6 Ad.1,5 A<br />Rumus untuk hambatan pengganti seri adalah....<br />a.RS=R1xR2b.RS=R1 + R2c.RS= R1/R2d.Rs=R1-R2<br />Ada 4 hambatan masing-masing 10 ohm seri, maka nilai hambatan pengganti sebesar....<br />a.2,5 Ohmb.6 Ohmc.14 Ohmd.40 Ohm<br />3 buah hambatan nilainya masing-masing 20 Ohm, 30 Ohm, dan 60 Ohm dipasang paralel. Berapa Ohm besar hambatan penggantinya adalah.....<br />a.0,1 Ohmb.1 Ohmc.10 Ohmd.110 Ohm<br />12 VPerhatikan gambar ! Kuat arus yang mengalir pada rangkaian itu adalah......<br />a.8Ab.1,5 Ac.1Ad.0,5 A<br />R2 = 8 Perhatikan gambar!<br />Besar hambatan pengganti adalah.....<br />a.2 ohmb.16 ohmc.20 ohmd.32 ohm<br />Perhatikan rangkaian hambatan di bawah ini!<br />50927014605<br />Hambatan pengganti untuk rangkaian tersebut adalah.....<br />a.9 Ohmc.16 Ohmb.14 Ohmd.34 Ohm<br />20Besarnya hambatan pengganti keempat hambatan di bawah ini adalah.....<br />a.15 ohmBb.20 ohmc.40 ohmd.hm<br />Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas!<br />Perhatikan gambar berikut!<br />Tunjukkan lampu yang paling menyala terang dari kedua rangkaian itu dan beri penjelasannya!<br />Jawab: <br />452755132715Perhatikan berbagai rangkaian di bawah ini.<br />Berapakah hambatan total rangkaian?<br />Berapakah arus yang mengalir pada hambatan 1 Ω?<br />Berapakah arus yang mengalir pada hambatan 2 Ω?<br />Berapakah arus yang mengalir pada hambatan 3 Ω?<br />Jawab: <br />Sebutkan perbedaan bunyi hukum Ohm dan bunyi hukum II Kirchoff!<br />Jawab: <br />Berikut ini adalah hasil percobaan untuk menentukan hambat jenis suatu kabel<br />Panjang Kabel (m )00,200,410,600,791,00Hambatan (Ω)01,202,403,504,806,10<br />Gunakan nilai panjang kabel sebagai sumbu mendatar dan nilai hambatan sebagai sumbu tegak.<br />Berapa panjangkah kabel rangkaian agar mengalir arus listrik 0,5 A? <br />Jawab: <br />Perhatikan berbagai susunan hambatan di bawah ini!<br />247650635<br />Tentukan pembacaan ammeter A hingga ammeter H.<br />Berapakah beda potensial pada setiap rangkaian paralel itu?<br />Jawab: <br />Tiga buah hambatan masing-masing 4 ohm, 6 ohm, dan 8 ohm dirangkai secara paralel yang kemudian dirangkai secara seri dengan dua buah hambatan seri masing-masing 3 ohm dan 6 ohm. Rangkaian ini dihubungkan dengan tegangan 12 volt.<br />Gambar rangkaiannya.<br />Hitung:<br />(i) hambatan totalnya.<br />(ii) kuat arus listnik.<br />(iii) kuat arus masing-masing hambatan.<br />(iv) tegangan pada masing-masing hambatan.<br />Jawab: <br />Sebuah amperemeter dengan hambatan 0,006 ohm, tiap pembagiannya menunjukkan arus 1 A. Agar tiap pembagian skala menunjukkan arus 5 A, berapa besar hambatan yang harus dipasang secara:<br />seri?<br />paralel?<br />Jawab: <br />Perhatikan gambar ini.<br />49085512065<br />Hitung kuat arus yang mengalir pada jalur PQS dan PRS. <br />Hitung beda potensial antara PQ, PR, dan QR.<br />Jawab: <br />Perhatikan berbagai rangkaian di bawah ini.<br />429260128270<br />Untuk masing-masing rangkaian, berapakah pembacaan ammeter jika:<br />hanya saklar S1 yang ditutup?<br />hanya saklar S2 yang ditutup?<br />kedua saklar ditutup?<br />berapakah hambatan total masing-masing rangkaian jika kedua sklar ditutup?<br />Jawab: <br />Lengkapi tabel di bawah ini!<br />Hambatan (Ω)Hambatan pengganti ( Ω)R1R2R3SeriPararela.102030………..b.…..3050100…..c.40…..60150…..d.…..3030…..10<br />Jawab: <br />382206585090Diagram berikut menunjukkan baterai dengan tegangan 6 volt dihubungkan dengan saklar S dan dua buah resistor paralel yang masing-masing 2 Ωdan 3Ω .<br />Jika saklar S ditutup dalam waktu 5 menit. Hitung:<br />arus yang mengalir di setiap resistor.<br />arus yang mengalir pada baterai.<br />muatan total yang melalui baterai.<br />jika hambatan dipasang seri, jawablah pertanyaan a, b, dan c<br />Jawab: <br />465582045720Seorang siswa melakukan eksperimen dengan suatu rangkaian listrik sebagai berikut:<br />Setiap pergeseran hambatan geser diperoleh data:<br />Pergeseran ke123456Kuat arus1286444<br />Buatlah grafik dan data di atas!<br />Berapa hambatan pada setiap pergeseran hambatan geser?<br />Apa yang terjadi pada pergesran ke-4 hingga 6?<br />Jawab: <br />Perhatikan diagram di bawah ini.44831048260<br />hitung hambatan total dan dua resistor yang terhubung paralel.<br />hitung kuat arus yang melalui ammeter.<br />hitung beda potensial antara A dan B.<br />variasikan hambatan paralel agar ammeter menunjukkan nilai:<br />5 A<br />0,5 A<br />Jawab: <br />Perhatikan diagram di bawah ini!<br />43942049530<br />Gambar (I) adalah rangkaian paralel potensiometer P danhambatan R. Besar arus yang mengalir pada lampu ditunjukkan oleh gambar (ii)<br />Mengapa grafik berbentuk hiperbola?<br />Mengapa pada nilai potensiometer yang sangat besar, arus pada lampu konstan?<br />Akankah lampu putus saat hambatan pada potensiometer nol? Mengapa demikian?<br />Jawab : <br />