SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 7
BERGAUL YANG EFEKTIF
Banyak yang bilang masa remaja adalah masa yang paling indah, karena di masa
remaja banyak perubahan yang kita alami, mulai dari perubahan fisik sampai psikis. Dan
ini dipengaruhi oleh berbagai faktor termasuk dalam lingkungan teman pergaulan.
 Aspek Psikososial Masyarakat.
Masa remaja yang kita alami ini merupakan suatu periode dalam rentang kehidupan
manusia, mau atau tidak mau pasti kita akan mengalaminya. Pada masa ini,
berlangsung proses-proses perubahan secara biologis juga perubahan psikologis
yang dipengaruhi berbagai factor, termasuk oleh masyarakat, teman sebaya dan juga
media massa. Kita yang berada di masa remaja ini juga belajar meninggakan
sesuatu yang bersifat kekanak-kanakan dan pada saat yang bersamaan kita
mempelajari perubahan pola perilaku dan sikap baru orang dewasa. Selain itu, kita
yang remaja ini juga dihadapkan pada tuntutan yang terkadang bertentangan,baik
dari orang tua, guru, teman sebaya, maupun masyarakatdi sekitar. Kita bisa menjadi
bingung karena masing-masing memberikan tuntutan yang berbeda-beda tergantung
pada nilai, norma atau standar yang digunakan.
Segala macam aspek hubungan social dengan kawan, orang tua ataupun guru bisa
disebut dengan aspek psikososial. Intinya aspek psikososial bisa didefinisikan
sebagai aspek yang ada hubungannya enga kejiwaan kita dan social.. Kejiwaan
tentu saja berasal dari dalam diri kita, sedangkan aspek social berasal dari luar
( eksternal ). Kedua aspek ini sangat berpengaruh terhadap masa pertumbuhan
kita.Oleh karena lingkungan social yang baik, akan memberikan pengaruh yang
baik pula terhadap pertumbuhan kita.
Faktor-faktor aspek sosial yang turut berperan terhadap perkembangan kemampuan sosial
seorang remaja antara lain adalah lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat.
1. Lingkungan keluarga
Lingkungan keluarga memiliki pengaruh kuat terhadap perkembangan sosial
remaja, yang turut mempengaruhi perkembangan pergaulan remaja. Seabagai
contoh, jika seorang anak dibesarkan di lingkungan keluarga yang harmonis dan
saling memahami maka akan terjadi keterbukaan antara mereka, sehingga saat
mendapatkan masalah mereka akan terbuka untuk mengemukakannya kepada
keluarga dan tidak berusaha mencari solusi lain seperti bergaul dengan anak-anak
seusianya yang bisa membawanya dalam pergaulan yang tidak benar.
2. Lingkungan sekolah
Kehadiran di sekolah merupakan perluasan lingkungan sosial remaja, lingkungan
sekolah juga dituntut menciptakan iklim kehidupan sekolah yang nyaman dan
menyenangkan bagi perkembangan sosial remaja. Sebagaimana keluarga, sekolah
juga memiliki potensi memudahkan atau menghambat perkembangan sosial remaja.
3. Lingkungan masyarakat
Salah satu masalah yang dialami oleh remaja dalam proses sosialisasinya adalah
bahwa tidak jarang masyarakat tidak konsisten terhadap reamaja. Di satu sisi remaja
dianggap sudah beranjak dewasa, tetapi kenyataannya di sisi lain mereka tidak
diberi kesempatan atau peran penuh sebagai orang yang sudah dewasa. Tugas utama
masyarakat adalah menekan seminimal mungkin tingkah laku atau sikap negatif
para remaja dan mengembangkan tingkah laku positif.
 Prinsip Dasar Pergaulan yang Sehat
Sebagai peralihan dari masa anak menuju ke dewasa, masa remaja merupakan masa
yang penuh dengan kesulitan dan gejolak, baik bagi remaja sendiri maupun bagi
orang tuanya. Seringkali karena ketidaktahuan dari orang tua mengenai keadaan
masa remaja tersebut ternyata mampu menimbulkan bentrokan dan kesalahpahaman
antara remaja dengan orang tua yakni dalam keluarga atau remaja dengan
lingkungannya.
Hal tersebut di atas tentunya tidak membantu si remaja untuk melewati masa ini
dengan wajar, sehingga berakibat terjadinya berbagai macam gangguan tingkah laku
seperti penyalahgunaan zat atau kenakalan remaja atau gangguan mental lainnya.
Orang tua seringkali dibuat bingung atau tidak berdaya dalam menghadapi
perkembangan anak remajanya dan ini menambah parahnya gangguan yang diderita
oleh anak remajanya. Untuk menghindari hal tersebut dan mampu menentukan
sikap yang wajar dalam menghadapi anak remaja, kita sekalian diharapkan
memahami perkembangan remajanya beserta cirri-ciri khas yang terdapat pada
masa perkembangan tersebut seperti terjadi :
1. Perubahan peranan
Perubahan dari masa anak ke masa remaja membawa perubahan pada diri
seorang individu. Kalau pada masa anak ia berperan sebagai seorang individu
yang bertingkah laku dan beraksi yang cenderung selalu bergantung dan
dilindungi, maka pada masa remaja ia diharapkan untuk mampu berdiri sendiri
dan ia pun berkeinginan mandiri. Pertentangan antara keinginan untuk bersikap
sebagai individu yang mampu berdiri sendiri dengan keinginan untuk tetap
bergantung dan dilindungi, akan menimbulkan konflik pada diri remaja. Ia
menjadi mudah sekali tersinggung, marah, kecewa dan putus asa.
2. Daya fantasi yang berlebihan
Daya fantasi yang timbul merupakan suatu keterbatasan kemampuan yang ada
pada diri remaja sehingga menyebabkan ia tidak selalu mampu untuk memenuhi
berbagai macam dorongan kebutuhan dirinya.
3. Ikatan kelompok yang kuat
Ketidakmampuan remaja dalam menyalurkan segala keinginan dirinya
menyebabkan timbulnya dorongan yang kuat untuk berkelompok. Remaja akan
merasa lebih aman dan terlindungi apabila ia berada di tengah-tengah
kelompoknya. Rasa setia kawan terjalin dengan erat dan kadang-kadang
menjurus ke arah tindakan yang membabi buta.
4. Krisis identitas
Tujuan akhir dari suatu perkembangan remaja adalah terbentuknya identitas diri.
Sebelum identitas diri terbentuk, pada umumnya akan terjadi suatu krisis
identitas. Setiap remaja harus mampu melewati krisisnya dan menemukan jati
dirinya.
Dengan kata lain, timbulnya masalah terjerumusnya remaja dalam pergaulan yang
tidak sehat adalah karena adanya interaksi anatar pengaruh lingkungan dan kondisi
psikologis remaja. Di dalam upaya pencegahan, tindakan yang dijalankan dapat diarahkan
pada dua sasaran proses. Pertama diarahkan pada upaya untuk menghindarkan remaja dari
lingkungan yang tidak baik dan diarahkan ke suatu lingkungan yang lebih membantu proses
perkembangan jiwa remaja. Upaya kedua adalah membantu remaja dalam mengembangkan
dirinya dengan baik dan mencapai tujuan yang diharapkan ( suatu proses pendampingan
kepada si remaja, selain pengaruh lingkungan pergaulan di luar rumah dan sekolah ).
Karena pengaruh pergaulan dan kelompok teman sebaya sangat mendominasi
factor-faktor pemicu pergaulan tidak sehat, maka dapat dilakukan upaya pencegahan untuk
menghindarkan anak agar tidak terjerumus di dalamnya.
1. Membatasi pergaulan dengan teman yang memiliki kebiasaan tidak sehat, misal
suka suka merokok, minum-minuman keras dan sebgainya.
2. Menghindari atau menolak jika ditawari oleh teman untuk mencoba merokok
apalagi minum-minuman keras.
3. Menghindari tempat-tempat yang biasa dipergunakan oleh orang-orang yang suka
merokok ataupun memakai obat.
4. Membina hubungan yang akrab dan harmonis dengan orang tua dan seluruh anggota
keluarga di rumah.
5. Mengisi waktu luang dengan kesibukan antara lain membantu orang tua serta
melakukan hobi yang bermanfaat sehingga tidak ada waktu luang atau kosong.
6. Hindari perbuatan iseng yang bisa mengarah kepada penyalahgunaan obat terlarang.
7. Menjalani hidup sehat secara teratur, makan dan minum yang bergizi, olahraga
teratu, cukup istirahat sehingga terjalin keseimbangan dalam menjalankan irama
kehidupan sehari-hari.
8. Selalu bersikap terbuka terhadap orang tua, dan anggota keluarga yang lain serta
tidak segan berkonsultasi dengan guru pembimbing apabila menemui kesulitan.
9. Menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan yang dianutnya dengan
tekun dan sungguh-sungguh.
 Memilih Teman Pergaulan
Untuk memilih teman yang tepat, kita perlu mempelajari berbagai perilaku manusia
yang kita temukan sehari-hari. Dengan pengamatan ini kita dapat menyaring
perilaku manakah yang pantas dan bisa kita jadikan sebagai teman.
Pergaulan remaja banyak diwujudkan dalam bentuk kelompok, oleh karena itu
dalam memilih teman kita harus mempertimbangkan antara kelompok-kelompok
yang mengutamakan masalah moral, mengutamakan masalah ekonomi,
mengutamakan minat/tujuan yang sama, atau yang mengutamakan bakat/kemapuan.
Dengan mempelajarai kelompok-kelompok tersebut maka kita dapat mengantisipasi
bila di antara kelompok tersebut termasuk dalam lingkup pergaulan negatif.
Namun yang paling mendasar dalam memilih teman adalah kita harus
mempertimbangkan bergabung dengan kelompok yang bersifat produktif dan
positif, sehingga anda tidak salah pergaulan dan terpengaruh kebiasaan teman anda
yang negatif. Teman pergaulan yang baik adalah teman yang mempunyai
pandangan masa depan yang sesuai dengan cita-cita dan tentu bersama-sama untuk
meraih cita-cita tersebut. Lalu bagaimana kita menjaga pertemanan agar
berlangsung lama ? Berikut ini tipsnya :
1. Dalam berteman, tidak selamanya kita memiliki sifat yang sama. Perbedaan
karakter itulah yang harus kita mengerti. Jangan selalu memaksakan pendapat
dan prinsip kepada teman kita, hormati juga pendapatnya.
2. Apabila teman kita melakukan kesalahan, jangan langsung menghakiminya,
telusuri dulu apa yang sebenarnya terjadi, dan jangan bersikap kitalah yang lebih
pintar dari dia. Menasehati juga harus disesuaikan dengan situasinya.
3. Kepercayaan adalah hal yang penting dalam berteman, jadi kita harus saling
menjaga rahasia yang ada, jangan sampai rahasianya kita sebarkan orang lain.
Jangan mudah percaya juga bila ada orang lain yang mencoba menghasut kita.
4. Berteman bukan untuk bersaing, jadi jika teman kita berhasil dalam hal tertentu,
kita jangan iri, puji dan dukunglah selama apa yang ia lakukan dalam konteks
yang benar. Ingat, kebahagiaannya adalah kebahagiaan kita juga.
5. Usahakan jangan sering mengeluh di depan teman kita, bisa-bisa teman kita
menganggap dirinya hanya sebagai tempat untuk mengeluh. Berbagi hal-hal
yang menggembirakan juga perlu.
6. Apabila teman kita punya kebiasaan buruk, jangan langsung menegurnya
dengan kasar, apabila jika ia mudah tersinggung. Katakan dengan halus dan
sopan atau tidak secara langsung, akan lebih baik lagi jika kita bisa
membantunya untuk menghilangkan kebiasaan buruk itu.
7. Kejujuran harus terus dijaga dalam berteman, kalau kita melakukan kesalahan,
segeralah meminta maaf, jangan malu untuk melakukan hal itu.
8. Kita dan teman kita memiliki kedudukan yang sama, tidak ada yang lebih pintar
atau bodoh. Saling membantu dan melengkapi adalah hal yang terpenting.
9. Pahami keadaan teman kita dan lingkungannya sehari-hari, jangan
menyepelekan atau merasa kitalah yang lebih baik darinya.
10. Jalan-jalan bareng atau refreshing juga baik untuk menambah kedekatan kita
dengan teman kita.
Tips Jitu dalam Mencari Teman
Di zaman teknologi seperti sekarang ini, orang-orang terkesan memiliki sifat individu. Ada anggapan bahwa dengan
kemajuan zaman, orang bisa hidup sendiri, padahal itu salah banget. Biar bagaimanapun juga, dalam hidup kita pasti
membutuhkan orang lain, salah satunya, teman.
Makanya, dari situlah kita perlu mencari teman, tidak perlu langsung ke sahabat, cukup teman dululah. Sahabat itu
kan pertemanan yang lebih dekat, tapi jangan salah, menjaga pertemanan itu gampang-gampang susah. Sebelumnya,
ini adalah tips untuk mempermudah kita dalam mencari teman, kalau mau lebih jelasnya, baca saja tips berikut ini :
1. Pada saat ngobrol pertama kali dengan seseorang, di situlah pribadi kita bisa kelihatan. Apakah kita orang
yang baik atau cuek. Nah, Kalau kita bisa memberikan kesan pertama yang baik, maka orang akan menaruh
simpati pada kita dan kita akan lebih mudah dalam mencari teman.
2. Usahakan menjadi teman ngobrol yang baik bagi orang lain, meskipun kita sama sekali belum kenal dengan
dia. Cara yan paling efektif adalah dengan mendengarkan apa yang sedang orang tersebut bicarakan.,
jangan memotong pembicaraannya hanya untuk memaksakan pendapat kita.
3. Pada saat orang lain berbicara, usahakan tatap matanya. Hal ini bertujuan agar orang tersebut yakin bahwa
kita benar-benar mendengarkan apa yang seang ia bicarakan, sesekali anggukkan kepala kita, dengan tujuan
bahwa kita paham dengan apa yang ia maksud.
Tapi dalam hal ini, sebaiknya memang kita perlu benar-benar paham, soalnya jika hanya pura-pura
ngangguk tapi sama sekali nggak paham, ya sama saja bohong, dan jika ketahuan bisa gawat. Orang bisa jadi
tidak percaya sama kita dan kita sudah dapat image negatif.
4. Berbicaralah apa adanya, jangan terlalu berlebihan. Kalau kita baru kenal dengan seseorang dan langsung
sok akrab belum tentu orang tersebut suka dengan sikap kita.
Mudah-mudahan dengan tips di atas. Anda bisa lebih mudah dalam mencari teman, tapi ingat ! kalau sudah dapat
teman, pertemanannya harus dijaga ya. Jangan sampai terjadi hal-hal buruk yang tidak diinginkan. Pertemanan yang
baik adalah yang membawa kita ke arah yang lebih baik dari sebelumnya.

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a bergaul-yang-efektif.docx

djanuarso-pjok-smkn 5 bekasi-pergaulan hidup sehat-april2022 #PKGTKJABAR.pptx
djanuarso-pjok-smkn 5 bekasi-pergaulan hidup sehat-april2022 #PKGTKJABAR.pptxdjanuarso-pjok-smkn 5 bekasi-pergaulan hidup sehat-april2022 #PKGTKJABAR.pptx
djanuarso-pjok-smkn 5 bekasi-pergaulan hidup sehat-april2022 #PKGTKJABAR.pptxdjanuarsoekobudiwibo
 
Eem432 isu dan trend dlm pendidikan moral (1)
Eem432   isu dan trend dlm pendidikan moral (1)Eem432   isu dan trend dlm pendidikan moral (1)
Eem432 isu dan trend dlm pendidikan moral (1)Aker Derashid
 
Fitri Wulandari 201131051
Fitri Wulandari 201131051Fitri Wulandari 201131051
Fitri Wulandari 201131051fittri57
 
Fitri Wulandari (201131051)
Fitri Wulandari (201131051)Fitri Wulandari (201131051)
Fitri Wulandari (201131051)wulandarifitri
 
prilaku menyimpang
prilaku menyimpang prilaku menyimpang
prilaku menyimpang mellisaimell
 
PPD kel. 10 By: Nilam Sari
PPD kel. 10 By: Nilam SariPPD kel. 10 By: Nilam Sari
PPD kel. 10 By: Nilam Sarinilamsari297
 
Pergaulan sehat untuk remaja
Pergaulan sehat untuk remajaPergaulan sehat untuk remaja
Pergaulan sehat untuk remajaAnna Septiyani
 
Pergauann sehat ppt.pptx
Pergauann sehat ppt.pptxPergauann sehat ppt.pptx
Pergauann sehat ppt.pptxpanjiramadi
 
Makalah Bahasa Indonesia - Pergaulan Bebas
Makalah Bahasa Indonesia - Pergaulan BebasMakalah Bahasa Indonesia - Pergaulan Bebas
Makalah Bahasa Indonesia - Pergaulan BebasPryses Jaklyn
 
9 pergaulan sehat
9 pergaulan sehat 9 pergaulan sehat
9 pergaulan sehat NurIndahS3
 
Memahami peran remaja dalam keluarga
Memahami peran remaja dalam keluargaMemahami peran remaja dalam keluarga
Memahami peran remaja dalam keluargaBadrus Baedowi Majid
 
Perkembangan hubungan sosial
Perkembangan hubungan sosialPerkembangan hubungan sosial
Perkembangan hubungan sosialmizwarsaputra69
 

Semelhante a bergaul-yang-efektif.docx (20)

Pengertian kenakalanremaja
Pengertian kenakalanremajaPengertian kenakalanremaja
Pengertian kenakalanremaja
 
djanuarso-pjok-smkn 5 bekasi-pergaulan hidup sehat-april2022 #PKGTKJABAR.pptx
djanuarso-pjok-smkn 5 bekasi-pergaulan hidup sehat-april2022 #PKGTKJABAR.pptxdjanuarso-pjok-smkn 5 bekasi-pergaulan hidup sehat-april2022 #PKGTKJABAR.pptx
djanuarso-pjok-smkn 5 bekasi-pergaulan hidup sehat-april2022 #PKGTKJABAR.pptx
 
Eem432 isu dan trend dlm pendidikan moral (1)
Eem432   isu dan trend dlm pendidikan moral (1)Eem432   isu dan trend dlm pendidikan moral (1)
Eem432 isu dan trend dlm pendidikan moral (1)
 
PERGAULAN SEHAT.pptx
PERGAULAN SEHAT.pptxPERGAULAN SEHAT.pptx
PERGAULAN SEHAT.pptx
 
Fitri Wulandari 201131051
Fitri Wulandari 201131051Fitri Wulandari 201131051
Fitri Wulandari 201131051
 
Fitri Wulandari (201131051)
Fitri Wulandari (201131051)Fitri Wulandari (201131051)
Fitri Wulandari (201131051)
 
prilaku menyimpang
prilaku menyimpang prilaku menyimpang
prilaku menyimpang
 
Seksualiti k.kursus
Seksualiti k.kursusSeksualiti k.kursus
Seksualiti k.kursus
 
PPD kel. 10 By: Nilam Sari
PPD kel. 10 By: Nilam SariPPD kel. 10 By: Nilam Sari
PPD kel. 10 By: Nilam Sari
 
Pergaulan sehat untuk remaja
Pergaulan sehat untuk remajaPergaulan sehat untuk remaja
Pergaulan sehat untuk remaja
 
Ppd kel.10
Ppd kel.10Ppd kel.10
Ppd kel.10
 
Makalah perkembangan remaja
Makalah perkembangan remajaMakalah perkembangan remaja
Makalah perkembangan remaja
 
Pergauann sehat ppt.pptx
Pergauann sehat ppt.pptxPergauann sehat ppt.pptx
Pergauann sehat ppt.pptx
 
Makalah Bahasa Indonesia - Pergaulan Bebas
Makalah Bahasa Indonesia - Pergaulan BebasMakalah Bahasa Indonesia - Pergaulan Bebas
Makalah Bahasa Indonesia - Pergaulan Bebas
 
Masa remaja
Masa remajaMasa remaja
Masa remaja
 
9 pergaulan sehat
9 pergaulan sehat 9 pergaulan sehat
9 pergaulan sehat
 
Masalah mendisiplinkan anak,masalah remaja,masalah krisis tengah baya dan
Masalah mendisiplinkan anak,masalah remaja,masalah krisis tengah baya danMasalah mendisiplinkan anak,masalah remaja,masalah krisis tengah baya dan
Masalah mendisiplinkan anak,masalah remaja,masalah krisis tengah baya dan
 
Memahami peran remaja dalam keluarga
Memahami peran remaja dalam keluargaMemahami peran remaja dalam keluarga
Memahami peran remaja dalam keluarga
 
Perkembangan hubungan sosial
Perkembangan hubungan sosialPerkembangan hubungan sosial
Perkembangan hubungan sosial
 
Asigment
AsigmentAsigment
Asigment
 

Mais de mirzahmaradoni1

Mais de mirzahmaradoni1 (13)

PPT_MATERI 2_PROGRAM BK_SMA-MHr.pptx
PPT_MATERI 2_PROGRAM BK_SMA-MHr.pptxPPT_MATERI 2_PROGRAM BK_SMA-MHr.pptx
PPT_MATERI 2_PROGRAM BK_SMA-MHr.pptx
 
Soal CCQ 1.doc
Soal CCQ 1.docSoal CCQ 1.doc
Soal CCQ 1.doc
 
Hobi dan Kesukaanku.docx
Hobi dan Kesukaanku.docxHobi dan Kesukaanku.docx
Hobi dan Kesukaanku.docx
 
Angket MInat dan Bakat SMP QU.doc
Angket MInat dan Bakat SMP QU.docAngket MInat dan Bakat SMP QU.doc
Angket MInat dan Bakat SMP QU.doc
 
Angket Deteksi Minat.docx
Angket Deteksi Minat.docxAngket Deteksi Minat.docx
Angket Deteksi Minat.docx
 
Aku Ingin Seperti Dia.docx
Aku Ingin Seperti Dia.docxAku Ingin Seperti Dia.docx
Aku Ingin Seperti Dia.docx
 
Program OSPQ putri smp.docx
Program OSPQ putri smp.docxProgram OSPQ putri smp.docx
Program OSPQ putri smp.docx
 
Udangan Hari Guru.docx
Udangan Hari Guru.docxUdangan Hari Guru.docx
Udangan Hari Guru.docx
 
Keagamaan.docx
Keagamaan.docxKeagamaan.docx
Keagamaan.docx
 
Materi Imtaq.docx
Materi Imtaq.docxMateri Imtaq.docx
Materi Imtaq.docx
 
Keagamaan.docx
Keagamaan.docxKeagamaan.docx
Keagamaan.docx
 
Materi Imtaq.docx
Materi Imtaq.docxMateri Imtaq.docx
Materi Imtaq.docx
 
Udangan Hari Guru.docx
Udangan Hari Guru.docxUdangan Hari Guru.docx
Udangan Hari Guru.docx
 

Último

MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxRIMA685626
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxMOHDAZLANBINALIMoe
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 

Último (20)

MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 

bergaul-yang-efektif.docx

  • 1. BERGAUL YANG EFEKTIF Banyak yang bilang masa remaja adalah masa yang paling indah, karena di masa remaja banyak perubahan yang kita alami, mulai dari perubahan fisik sampai psikis. Dan ini dipengaruhi oleh berbagai faktor termasuk dalam lingkungan teman pergaulan.  Aspek Psikososial Masyarakat. Masa remaja yang kita alami ini merupakan suatu periode dalam rentang kehidupan manusia, mau atau tidak mau pasti kita akan mengalaminya. Pada masa ini, berlangsung proses-proses perubahan secara biologis juga perubahan psikologis yang dipengaruhi berbagai factor, termasuk oleh masyarakat, teman sebaya dan juga media massa. Kita yang berada di masa remaja ini juga belajar meninggakan sesuatu yang bersifat kekanak-kanakan dan pada saat yang bersamaan kita mempelajari perubahan pola perilaku dan sikap baru orang dewasa. Selain itu, kita yang remaja ini juga dihadapkan pada tuntutan yang terkadang bertentangan,baik dari orang tua, guru, teman sebaya, maupun masyarakatdi sekitar. Kita bisa menjadi bingung karena masing-masing memberikan tuntutan yang berbeda-beda tergantung pada nilai, norma atau standar yang digunakan. Segala macam aspek hubungan social dengan kawan, orang tua ataupun guru bisa disebut dengan aspek psikososial. Intinya aspek psikososial bisa didefinisikan sebagai aspek yang ada hubungannya enga kejiwaan kita dan social.. Kejiwaan tentu saja berasal dari dalam diri kita, sedangkan aspek social berasal dari luar ( eksternal ). Kedua aspek ini sangat berpengaruh terhadap masa pertumbuhan kita.Oleh karena lingkungan social yang baik, akan memberikan pengaruh yang baik pula terhadap pertumbuhan kita. Faktor-faktor aspek sosial yang turut berperan terhadap perkembangan kemampuan sosial seorang remaja antara lain adalah lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat. 1. Lingkungan keluarga Lingkungan keluarga memiliki pengaruh kuat terhadap perkembangan sosial remaja, yang turut mempengaruhi perkembangan pergaulan remaja. Seabagai
  • 2. contoh, jika seorang anak dibesarkan di lingkungan keluarga yang harmonis dan saling memahami maka akan terjadi keterbukaan antara mereka, sehingga saat mendapatkan masalah mereka akan terbuka untuk mengemukakannya kepada keluarga dan tidak berusaha mencari solusi lain seperti bergaul dengan anak-anak seusianya yang bisa membawanya dalam pergaulan yang tidak benar. 2. Lingkungan sekolah Kehadiran di sekolah merupakan perluasan lingkungan sosial remaja, lingkungan sekolah juga dituntut menciptakan iklim kehidupan sekolah yang nyaman dan menyenangkan bagi perkembangan sosial remaja. Sebagaimana keluarga, sekolah juga memiliki potensi memudahkan atau menghambat perkembangan sosial remaja. 3. Lingkungan masyarakat Salah satu masalah yang dialami oleh remaja dalam proses sosialisasinya adalah bahwa tidak jarang masyarakat tidak konsisten terhadap reamaja. Di satu sisi remaja dianggap sudah beranjak dewasa, tetapi kenyataannya di sisi lain mereka tidak diberi kesempatan atau peran penuh sebagai orang yang sudah dewasa. Tugas utama masyarakat adalah menekan seminimal mungkin tingkah laku atau sikap negatif para remaja dan mengembangkan tingkah laku positif.  Prinsip Dasar Pergaulan yang Sehat Sebagai peralihan dari masa anak menuju ke dewasa, masa remaja merupakan masa yang penuh dengan kesulitan dan gejolak, baik bagi remaja sendiri maupun bagi orang tuanya. Seringkali karena ketidaktahuan dari orang tua mengenai keadaan masa remaja tersebut ternyata mampu menimbulkan bentrokan dan kesalahpahaman antara remaja dengan orang tua yakni dalam keluarga atau remaja dengan lingkungannya. Hal tersebut di atas tentunya tidak membantu si remaja untuk melewati masa ini dengan wajar, sehingga berakibat terjadinya berbagai macam gangguan tingkah laku seperti penyalahgunaan zat atau kenakalan remaja atau gangguan mental lainnya. Orang tua seringkali dibuat bingung atau tidak berdaya dalam menghadapi perkembangan anak remajanya dan ini menambah parahnya gangguan yang diderita oleh anak remajanya. Untuk menghindari hal tersebut dan mampu menentukan
  • 3. sikap yang wajar dalam menghadapi anak remaja, kita sekalian diharapkan memahami perkembangan remajanya beserta cirri-ciri khas yang terdapat pada masa perkembangan tersebut seperti terjadi : 1. Perubahan peranan Perubahan dari masa anak ke masa remaja membawa perubahan pada diri seorang individu. Kalau pada masa anak ia berperan sebagai seorang individu yang bertingkah laku dan beraksi yang cenderung selalu bergantung dan dilindungi, maka pada masa remaja ia diharapkan untuk mampu berdiri sendiri dan ia pun berkeinginan mandiri. Pertentangan antara keinginan untuk bersikap sebagai individu yang mampu berdiri sendiri dengan keinginan untuk tetap bergantung dan dilindungi, akan menimbulkan konflik pada diri remaja. Ia menjadi mudah sekali tersinggung, marah, kecewa dan putus asa. 2. Daya fantasi yang berlebihan Daya fantasi yang timbul merupakan suatu keterbatasan kemampuan yang ada pada diri remaja sehingga menyebabkan ia tidak selalu mampu untuk memenuhi berbagai macam dorongan kebutuhan dirinya. 3. Ikatan kelompok yang kuat Ketidakmampuan remaja dalam menyalurkan segala keinginan dirinya menyebabkan timbulnya dorongan yang kuat untuk berkelompok. Remaja akan merasa lebih aman dan terlindungi apabila ia berada di tengah-tengah kelompoknya. Rasa setia kawan terjalin dengan erat dan kadang-kadang menjurus ke arah tindakan yang membabi buta. 4. Krisis identitas Tujuan akhir dari suatu perkembangan remaja adalah terbentuknya identitas diri. Sebelum identitas diri terbentuk, pada umumnya akan terjadi suatu krisis identitas. Setiap remaja harus mampu melewati krisisnya dan menemukan jati dirinya. Dengan kata lain, timbulnya masalah terjerumusnya remaja dalam pergaulan yang tidak sehat adalah karena adanya interaksi anatar pengaruh lingkungan dan kondisi psikologis remaja. Di dalam upaya pencegahan, tindakan yang dijalankan dapat diarahkan
  • 4. pada dua sasaran proses. Pertama diarahkan pada upaya untuk menghindarkan remaja dari lingkungan yang tidak baik dan diarahkan ke suatu lingkungan yang lebih membantu proses perkembangan jiwa remaja. Upaya kedua adalah membantu remaja dalam mengembangkan dirinya dengan baik dan mencapai tujuan yang diharapkan ( suatu proses pendampingan kepada si remaja, selain pengaruh lingkungan pergaulan di luar rumah dan sekolah ). Karena pengaruh pergaulan dan kelompok teman sebaya sangat mendominasi factor-faktor pemicu pergaulan tidak sehat, maka dapat dilakukan upaya pencegahan untuk menghindarkan anak agar tidak terjerumus di dalamnya. 1. Membatasi pergaulan dengan teman yang memiliki kebiasaan tidak sehat, misal suka suka merokok, minum-minuman keras dan sebgainya. 2. Menghindari atau menolak jika ditawari oleh teman untuk mencoba merokok apalagi minum-minuman keras. 3. Menghindari tempat-tempat yang biasa dipergunakan oleh orang-orang yang suka merokok ataupun memakai obat. 4. Membina hubungan yang akrab dan harmonis dengan orang tua dan seluruh anggota keluarga di rumah. 5. Mengisi waktu luang dengan kesibukan antara lain membantu orang tua serta melakukan hobi yang bermanfaat sehingga tidak ada waktu luang atau kosong. 6. Hindari perbuatan iseng yang bisa mengarah kepada penyalahgunaan obat terlarang. 7. Menjalani hidup sehat secara teratur, makan dan minum yang bergizi, olahraga teratu, cukup istirahat sehingga terjalin keseimbangan dalam menjalankan irama kehidupan sehari-hari. 8. Selalu bersikap terbuka terhadap orang tua, dan anggota keluarga yang lain serta tidak segan berkonsultasi dengan guru pembimbing apabila menemui kesulitan. 9. Menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan yang dianutnya dengan tekun dan sungguh-sungguh.  Memilih Teman Pergaulan Untuk memilih teman yang tepat, kita perlu mempelajari berbagai perilaku manusia yang kita temukan sehari-hari. Dengan pengamatan ini kita dapat menyaring perilaku manakah yang pantas dan bisa kita jadikan sebagai teman.
  • 5. Pergaulan remaja banyak diwujudkan dalam bentuk kelompok, oleh karena itu dalam memilih teman kita harus mempertimbangkan antara kelompok-kelompok yang mengutamakan masalah moral, mengutamakan masalah ekonomi, mengutamakan minat/tujuan yang sama, atau yang mengutamakan bakat/kemapuan. Dengan mempelajarai kelompok-kelompok tersebut maka kita dapat mengantisipasi bila di antara kelompok tersebut termasuk dalam lingkup pergaulan negatif. Namun yang paling mendasar dalam memilih teman adalah kita harus mempertimbangkan bergabung dengan kelompok yang bersifat produktif dan positif, sehingga anda tidak salah pergaulan dan terpengaruh kebiasaan teman anda yang negatif. Teman pergaulan yang baik adalah teman yang mempunyai pandangan masa depan yang sesuai dengan cita-cita dan tentu bersama-sama untuk meraih cita-cita tersebut. Lalu bagaimana kita menjaga pertemanan agar berlangsung lama ? Berikut ini tipsnya : 1. Dalam berteman, tidak selamanya kita memiliki sifat yang sama. Perbedaan karakter itulah yang harus kita mengerti. Jangan selalu memaksakan pendapat dan prinsip kepada teman kita, hormati juga pendapatnya. 2. Apabila teman kita melakukan kesalahan, jangan langsung menghakiminya, telusuri dulu apa yang sebenarnya terjadi, dan jangan bersikap kitalah yang lebih pintar dari dia. Menasehati juga harus disesuaikan dengan situasinya. 3. Kepercayaan adalah hal yang penting dalam berteman, jadi kita harus saling menjaga rahasia yang ada, jangan sampai rahasianya kita sebarkan orang lain. Jangan mudah percaya juga bila ada orang lain yang mencoba menghasut kita. 4. Berteman bukan untuk bersaing, jadi jika teman kita berhasil dalam hal tertentu, kita jangan iri, puji dan dukunglah selama apa yang ia lakukan dalam konteks yang benar. Ingat, kebahagiaannya adalah kebahagiaan kita juga. 5. Usahakan jangan sering mengeluh di depan teman kita, bisa-bisa teman kita menganggap dirinya hanya sebagai tempat untuk mengeluh. Berbagi hal-hal yang menggembirakan juga perlu. 6. Apabila teman kita punya kebiasaan buruk, jangan langsung menegurnya dengan kasar, apabila jika ia mudah tersinggung. Katakan dengan halus dan
  • 6. sopan atau tidak secara langsung, akan lebih baik lagi jika kita bisa membantunya untuk menghilangkan kebiasaan buruk itu. 7. Kejujuran harus terus dijaga dalam berteman, kalau kita melakukan kesalahan, segeralah meminta maaf, jangan malu untuk melakukan hal itu. 8. Kita dan teman kita memiliki kedudukan yang sama, tidak ada yang lebih pintar atau bodoh. Saling membantu dan melengkapi adalah hal yang terpenting. 9. Pahami keadaan teman kita dan lingkungannya sehari-hari, jangan menyepelekan atau merasa kitalah yang lebih baik darinya. 10. Jalan-jalan bareng atau refreshing juga baik untuk menambah kedekatan kita dengan teman kita. Tips Jitu dalam Mencari Teman Di zaman teknologi seperti sekarang ini, orang-orang terkesan memiliki sifat individu. Ada anggapan bahwa dengan kemajuan zaman, orang bisa hidup sendiri, padahal itu salah banget. Biar bagaimanapun juga, dalam hidup kita pasti membutuhkan orang lain, salah satunya, teman. Makanya, dari situlah kita perlu mencari teman, tidak perlu langsung ke sahabat, cukup teman dululah. Sahabat itu kan pertemanan yang lebih dekat, tapi jangan salah, menjaga pertemanan itu gampang-gampang susah. Sebelumnya, ini adalah tips untuk mempermudah kita dalam mencari teman, kalau mau lebih jelasnya, baca saja tips berikut ini : 1. Pada saat ngobrol pertama kali dengan seseorang, di situlah pribadi kita bisa kelihatan. Apakah kita orang yang baik atau cuek. Nah, Kalau kita bisa memberikan kesan pertama yang baik, maka orang akan menaruh simpati pada kita dan kita akan lebih mudah dalam mencari teman.
  • 7. 2. Usahakan menjadi teman ngobrol yang baik bagi orang lain, meskipun kita sama sekali belum kenal dengan dia. Cara yan paling efektif adalah dengan mendengarkan apa yang sedang orang tersebut bicarakan., jangan memotong pembicaraannya hanya untuk memaksakan pendapat kita. 3. Pada saat orang lain berbicara, usahakan tatap matanya. Hal ini bertujuan agar orang tersebut yakin bahwa kita benar-benar mendengarkan apa yang seang ia bicarakan, sesekali anggukkan kepala kita, dengan tujuan bahwa kita paham dengan apa yang ia maksud. Tapi dalam hal ini, sebaiknya memang kita perlu benar-benar paham, soalnya jika hanya pura-pura ngangguk tapi sama sekali nggak paham, ya sama saja bohong, dan jika ketahuan bisa gawat. Orang bisa jadi tidak percaya sama kita dan kita sudah dapat image negatif. 4. Berbicaralah apa adanya, jangan terlalu berlebihan. Kalau kita baru kenal dengan seseorang dan langsung sok akrab belum tentu orang tersebut suka dengan sikap kita. Mudah-mudahan dengan tips di atas. Anda bisa lebih mudah dalam mencari teman, tapi ingat ! kalau sudah dapat teman, pertemanannya harus dijaga ya. Jangan sampai terjadi hal-hal buruk yang tidak diinginkan. Pertemanan yang baik adalah yang membawa kita ke arah yang lebih baik dari sebelumnya.