SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 15
z NAMAANGGOTA KELOMPOK :
- Muhamad Dimas Ramdani F.S
- Rayandika putra
PRESENTASI MATERI
MENGENAI
JARINGAN TCP/IP
z
Pengertian TCP/IP adalah suatu standar komunikasi yang dapat digunakan
untuk bertukar data antar komputer oleh suatu komunitas yang tergabung
melalui jaringan internet. Jadi, ketika sebuah komputer dikoneksikan dengan
komputer lainnya, mereka akan berkomunikasi lewat protokol. Protokol yang
paling terkenal adalah protokol TCP/IP.
Dari pengertian TCP/IP tadi bisa kita pahami bahwa :
1. Ada lebih dari 1 komputer yang tergabung dan berkomunikasi
menggunakan TCP/IP
2. Komputer yang terkoneksi melalui protokol TCP/IP melakukan sharing
data
3. Komputer yang terkoneksi TCP/IP juga berarti terkoneksi dengan
“internet”
z
FUNGSI TCP/IP
Kita sudah membahas pengertian TCP/IP pada pokok bahasan sebelumnya.
Selanjutnya, kita akan membahas fungsi dari TCP/IP itu sendiri.
Memang tidak hanya mengkoneksikan antara komputer satu dengan yang lain,
namun juga mencakup berbagai hal berikut ini :
1. Melakukan pengiriman file yang terenkripsi
2. Melakukan remote login pada komputer lain walaupun pada jarak jauh
sekalipun
3. Mengirim dan menerima computer mailing
4. Melakukan fitur Network File System, yang digunakan untuk sharing file
seakan berkas tersebut merupakan milik pribadi pada komputernya
5. Melakukan remote execution, yaitu perintah massal untuk menjalankan produk
yang sama pada semua komputer yang tergabung dalam jaringan
6. Melakukan fitur name server
z
MACAM-MACAM LAYER TCP/IP
1. Physical Layer
Physical layer mendefinisikan karakteristik yang dibutuhkan hardware untuk
membawa sinyal data transmisi. Hal hal seperti level tegangan, nomor dan
lokasi pin interface, didefinisikan pada layer ini.
2. Network Access Layer
Protokol pada layer ini menyediakan media bagi system untuk mengirimkan
data ke device lain yang terhubung secara langsung. Dalam literatur yang
digunakan dalam tulisan ini, Network Access Layer merupakan gabungan antara
Network, Data Link dan Physical layer. Fungsi Network Access Layer dalam
TCP/IP disembunyikan, dan protokol yang lebih umum dikenal (IP, TCP, UDP,
dll) digunakan sebagai protokol-level yang lebih tinggi.
Fungsi dalam layer ini adalah mengubah IP datagram ke frame yang
ditransmisikan oleh network, dan memetakan IP Address ke physical address
yang digunakan dalam jaringan. IP Address ini harus diubah ke alamat apapun
yang diperlukan untuk physical layer untuk mentransmisikan datagram
z
3. Internet Layer
Diatas Network Access Layer adalah Internet Layer. Internet Protocol adalah jantung dari
TCP/IP dan protokol paling penting pada Internet Layer (RFC 791). IP menyediakan
layanan pengiriman paket dasar pada jaringan tempat TCP/IP network dibangun. Seluruh
protokol, diatas dan dibawah Internet layer, menggunakan Internet Protokol untuk
mengirimkan data. Semua data TCP/IP mengalir melalui IP, baik incoming maupun
outgoing, dengan mengabaikan tujuan terakhirnya.
4. Transport Layer
Dua protokol utama pada layer ini adalah Transmission Control Protocol (TCP) dan User
Datagram Protocol (UDP). TCP menyediakan layanan pengiriman data handal dengan end-
to-end deteksi dan koreksi kesalahan. UDP menyediakan layanan pengiriman datagram
tanpa koneksi (connectionless) dan low-overhead. Kedua protokol ini mengirmkan data
diantara Application Layer dan Internet Layer. Programmer untuk aplikasi dapat memilih
layanan mana yang lebih dibutuhkan untuk aplikasi mereka.
5. Application Layer
Pada sisi paling atas dari arsitektur protokol TCP/IP adalah Application Layer. Layer ini
termasuk seluruh proses yang menggunakan transport layer untuk mengirimkan data.
Banyak sekali application protocol yang digunakan saat ini. Beberapa diantaranya adalah :
z
1. TELNET, yaitu Network Terminal Protocol, yang menyediakan remote
login dalam jaringan.
2. FTP, File Transfer Protocol, digunakan untuk file transfer.
3. SMTP, Simple Mail Transfer Protocol, dugunakan untuk mengirimkan
electronic mail.
4. DNS, Domain Name Service, untuk memetakan IP Address ke dalam nama
tertentu.
5. RIP, Routing Information Protococl, protokol routing.
6. OSPF, Open Shortest Path First, protokol routing.
7. NFS, Network File System, untuk sharing file terhadap berbagai host
dalam jaringan.
8. HTTP, Hyper Text Transfer Protokol, protokol untuk web browsing.
z* KELEBIHAN MENGGUNAKAN TCP/IP
Berikut beberapa keuntungan menggunakan TCP/IP:
1. TCP/IP membantu membangun jaringan koneksi internet di berbagai jenis
perangkat komputer.
2. TCP/IP membantu bekerja secara independen dari sistem operasi.
3. TCP/IP mendukung banyak routing yang berbeda.
4. TCP/IP menggunakan arsitektur client-server yang terukur.
5. TCP/IP bisa dioperasikan secara mandiri tanpa perlu bantuan tenaga ahli.
6. TCP/IP ringin sehingga tidak memberatkan jaringan dan juga komputer.
* KEKURANGAN TCP/IP
1. Jika mengirim data yang kecil akan kerepotan karena harus handshaking terlebih
dahulu
2. Lebih lambat dibandingkan udp
3. Tidak bisa broadcast, Soalnya TCP ini sifatnya one to one
z
CARA KERJA TCP/IP
TCP/IP memiliki fungsi untuk berkomunikasi dengan komputer lain menggunakan jaringan,
komputer akan mengemasnya dalam bentuk paket data dan dikirimkan ke komputer tujuan lewat
jaringan
1. Data dipecah menjadi paket kecil
Cara kerja protokol TCP/IP yang pertama adalah paket dipecah menjadi bagian-bagian kecil.
Kemudian ditransmisikan melalui media, setiap paket akan diberikan label berbeda dan alamat
pengiriman paket.
2. Paket dikirim melewati router
Setelah paket sudah siap akan dikirimkan melewati router, tugas router ini akan mengantarkan dan
menentukan rute tujuan setiap paket.
3. Paket sampai tujuan
Setelah paket sampai di tujuan, setiap layer akan bertugas sesuai dengan layernya masing-masing.
Mulai dari layer yang paling bawah bertugas menterjemahkan paket kemudian dikirimkan layer
atasnya.
z
PENGERTIAN IP ADDRESS
IP Address merupakan serangkaian angka yang menjadi identitas perangkat dan
terhubung ke internet atau infrastruktur jaringan lainnya. Apa fungsinya? Fungsinya
bisa diumpamakan sebagai nomor rumah pada alamat, yakni memastikan agar data
dikirimkan ke perangkat yang tepat. Untuk panjangnya rangkaian angka dimulai
dari 0.0.0.0 hingga 255.255.255.255.
z
 Adanya IP address berfungsi agar setiap perangkat yang menggunakan koneksi internet
bisa saling menghubungi satu sama lain. Namun, bukan itu saja. Sederetan angka di IP
Address juga mempunyai fungsi lainnya, lho. Selain diumpamakan sebagai nomor
telepon, IP address juga bisa kita umpamakan sebagai nama orang dan alamat rumah.
Mengapa diumpamakan begini?
 IP address adalah identitas untuk sebuah komputer dalam suatu jaringan internet. Oleh
karena itu, pemilik sebuah website dapat mengetahui semua IP address yang
mengakses situsnya sendiri. Selanjutnya, IP address berfungsi sebagai alamat
pengiriman data ke perangkat yang kita gunakan. Ketika kita mengakses sebuah situs,
sebenarnya ada proses pengunduhan (download data) data yang dikirim dari situs itu.
Proses itu dimungkinkan berkat adanya IP address.
 Saat kita mengunjungi sebuah website, perangkat yang kita gunakan perlu menemukan
lokasi data website tersebut untuk kemudian mengambil datanya dan menyajikannya
kepada kita atau siapa saja yang mengaksesnya. Saat kita membeli barang di
marketplace, kita menuliskan alamat rumah lengkap beserta nomor telepon kita sendiri
untuk menerima paket dari marketplace agar paket sampai dengan tepat? Nah! kira-
kira seperti itulah kira-kira fungsi adanya IP Address.
z
CARA KERJA IP ADDRESS
 Komputer yang terhubung ke router jaringan biasanya tersedia oleh
penyedia layanan internet (ISP). Lalu, router akan berkomunikasi
dengan server tempat website disimpan untuk mengakses file yang
perlu dikirim kembali ke komputer.
 Perangkat seperti komputer dan router mempunyai IP Address bisa
dikenali satu sama lain. Dengan alamat IP Address ini masing-masing
perangkat dapat berkomunikasi, mengambil data, dan
mengirimkannya.
z
APA SAJA VERSI IP ADDRESS
 - Ipv4
 IPv4 memiliki panjang angka 32 bit dan terdiri dari empat kumpulan angka
yang dipisahkan dengan titik. Kumpulan angka ini masing-masing menjadi
representasi desimal dari delapan digit (bit) angka biner.
 Satu baris yang terdiri dari delapan angka biner itu juga disebut sebagai
oktet. Setiap oktet bernilai maksimal 255. Oleh sebab itu, alamat IPv4 ini
memiliki rentang dari 0.0.0.0 sampai 255.255.255.255. Dengan rentang
itu, IPv4 bisa menampung hampir 4,3 miliar IP address.
 Contoh :
 16.254.1
 146.80.100
 168.1.3
 16.254.1
z  - Ipv6
 Saat ini, versi IPv6 address belum digunakan meluas, tetapi IPv6
diciptakan disebabkan kapasitas IPv4 yang makin menipis. IPv6
mempunyai panjang angka 128 bit dan terdiri dari delapan kumpulan
angka dan huruf yang dipisahkan dengan titik dua. Masing-masing
kumpulan angka dan huruf itu adalah representasi desimal dari 16
angka biner.
 Oleh karena banyaknya kemungkinan kombinasi angka dan huruf
yang ada, IPv6 dapat menampung
340.282.366.920.938.463.463.374.607.431.768.211.456 alamat.
Dengan jumlah yang banyak itu, dunia internet tidak akan kekurangan
IP address untuk waktu yang cukup lama. Salah satu contoh alamat
IPv6 yaitu 2001:cdba::3257:9652.
z
MACAM-MACAM IP KELAS A.B,C
- IP ADDRESS KELAS A
Alamat IP kelas A banyak digunakan untuk jaringan komputer berskala besar. IP Kelas A memiliki
jumlah jaringan 126 dan setiap jaringan mampu untuk menampung 16,777,214 host. Dalam alamat
IP kelas A Nomor urut bit tertinggi selalu diset dengan nilai Nol ( 0 ) sedangkan untuk tujuh bit
berikutnya digunakan untuk pelengkap oktet pertama yang berfungsi untuk network identifier.
Sementara untuk tiga oktet terakhir digunakan untuk host identifier. Range IP Address kelas A
yaitu 0 – 127 Namun address 127 merupakan loopback address dimana tidak disarankan untuk
digunakan dalam addressing host-host. maka dari itu range IP Class A 0 – 126. CONTOH
123.60.10.2 Perhatikan oktet pertama dari IP address disamping, yaitu 123. nilai ini masuk pada
range network address 0-126, dengan demikian 123.60.10.2 merupakan IP Address kelas A
- IP ADDRESS KELAS B
Kelas IP Address yang satu ini digunakan untuk jaringan komputer dengan skala menengah sampai
bersar, IP Kelas B menyediakan 16,384 jaringan dan setiap jaringan menampung hingga 65,534
host. Nomor urut pada dua bit pertama dalam oktet pertama selalu diset dengan nilai 10 dalam
bilangan biner. Sementara untuk 14 bit berikutnya digunakan untuk melengkapi dua oktet pertama
sebagai network identifier. Untuk 16 bit berikutnya ( Dua oktet terakhir ) berfungsi sebagai host
identifier. Range IP Address kelas B yaitu 128 – 191 CONTOH 152.45.10.4 Perhatikan oktet
pertama dari IP address disamping, yaitu 152. Nilai ini masuk pada range network address: 128-
191 dengan demikian termasuk IP Class B
z
- IP ADDRESS KELAS C
Kelas IP Address yang satu ini biasanya digunakan untuk jaringan komputer skala kecil. IP Address kelas
C menyediakan 2,097,152 jaringan dan setiap jaringan dapat menampung 254 host. Pada tiga bit pertama
pada Oktet pertama selalu bernilai 110 ( dalam bilangan biner ) kemudian 21 bit berikutnya ( tiga oktet
pertama ) membentuk network identifier. Kemudian untuk 8 bit berikutnya ( Oktet terakhir ) digunakan
untuk host identifier. Range IP Address kelas C 192 – 223 CONTOH 210.100.67.3 Perhatikan Oktet
pertama dari IP Address di atas, yaitu 210 Nilai ini masuk pada range network address : 192 – 223
dengan demikian termasuk pada IP Class C
- IP ADDRESS KELAS D
Kelas Alamat IP ini digunakan untuk IP multicast, empat bit pertama pada oktet pertama bernilai 1110 (
bilangan biner ) dan sekaligus sebagai network identifier. Kemudian 28 bit betikutnya digunakan untuk
host identifier. Range IP kelas D 224
Pada jaringan IP Address kelas D, 4 bit pertama dari IP Address ini adalah 1 1 1 0. Sedangkan bit sisanya
digunakan untuk grup host pada jaringan dengan range IP antara 224.0.0.0 – 239.255.255.255. IP Kelas
D ini digunakan untuk multicasting, yaitu pemakaian aplikasi secara bersama-sama oleh sejumlah
komputer. Multicasting berfungsi untuk mengirimkan informasi pada nomor host register. Host-host
dikelompokkan dengan meregistrasi atau mendaftarkan dirinya kepada router lokal dengan menggunakan
alamat multicast dari range alamat ip address kelas d. Salah satu penggunaan multicast address pada
internet saat ini adalah aplikasi real time video conference yang melibatkan lebih dari dua host
(multipoint) dengan menggunakan Mbone (Multicast Backbone).

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a PPT Komunikasi data.pptx

JARINGAN KOMPUTER 2
JARINGAN KOMPUTER 2JARINGAN KOMPUTER 2
JARINGAN KOMPUTER 2icchan28
 
Transport Control Protokol / Internet Protokol
Transport Control Protokol / Internet ProtokolTransport Control Protokol / Internet Protokol
Transport Control Protokol / Internet Protokoljokokristianto23
 
introduction tcpip
introduction tcpipintroduction tcpip
introduction tcpipRiaChie
 
Protocol (tcp,ip,udp,dns,pop3,telnet,ftv,ldap,ssl)
Protocol (tcp,ip,udp,dns,pop3,telnet,ftv,ldap,ssl)Protocol (tcp,ip,udp,dns,pop3,telnet,ftv,ldap,ssl)
Protocol (tcp,ip,udp,dns,pop3,telnet,ftv,ldap,ssl)Fuza Fuza
 
Klasifikasi ip teknik jaringan
Klasifikasi ip   teknik jaringanKlasifikasi ip   teknik jaringan
Klasifikasi ip teknik jaringanadjie1258
 
Jarkom - Jilid V
Jarkom  - Jilid VJarkom  - Jilid V
Jarkom - Jilid Vrezarmuslim
 
Pengantar jarkom-1-4 tcp ip
Pengantar jarkom-1-4 tcp ipPengantar jarkom-1-4 tcp ip
Pengantar jarkom-1-4 tcp ipbroajox
 
Jaringan Komputer : Konsep TCP/IP
Jaringan Komputer : Konsep TCP/IPJaringan Komputer : Konsep TCP/IP
Jaringan Komputer : Konsep TCP/IPAchmad Solichin
 
Basic tcp ip introducing
Basic tcp ip introducingBasic tcp ip introducing
Basic tcp ip introducingAdhie Lesmana
 
Buku jaringan komputer
Buku jaringan komputerBuku jaringan komputer
Buku jaringan komputeravsai
 
Buku jaringan-komputer-dhoto
Buku jaringan-komputer-dhotoBuku jaringan-komputer-dhoto
Buku jaringan-komputer-dhotoEfhal Ardan
 
Tugas Rangkuman IP Address Jaringan Komputer
Tugas Rangkuman IP Address Jaringan KomputerTugas Rangkuman IP Address Jaringan Komputer
Tugas Rangkuman IP Address Jaringan KomputerRexy Fahrezi
 

Semelhante a PPT Komunikasi data.pptx (20)

JARINGAN KOMPUTER 2
JARINGAN KOMPUTER 2JARINGAN KOMPUTER 2
JARINGAN KOMPUTER 2
 
Transport Control Protokol / Internet Protokol
Transport Control Protokol / Internet ProtokolTransport Control Protokol / Internet Protokol
Transport Control Protokol / Internet Protokol
 
introduction tcpip
introduction tcpipintroduction tcpip
introduction tcpip
 
PROTOCOL, IP ADDRESS.ppt
PROTOCOL, IP ADDRESS.pptPROTOCOL, IP ADDRESS.ppt
PROTOCOL, IP ADDRESS.ppt
 
Protocol (tcp,ip,udp,dns,pop3,telnet,ftv,ldap,ssl)
Protocol (tcp,ip,udp,dns,pop3,telnet,ftv,ldap,ssl)Protocol (tcp,ip,udp,dns,pop3,telnet,ftv,ldap,ssl)
Protocol (tcp,ip,udp,dns,pop3,telnet,ftv,ldap,ssl)
 
Kkpicha
KkpichaKkpicha
Kkpicha
 
Klasifikasi ip teknik jaringan
Klasifikasi ip   teknik jaringanKlasifikasi ip   teknik jaringan
Klasifikasi ip teknik jaringan
 
Protokol TCP_IP.pdf
Protokol TCP_IP.pdfProtokol TCP_IP.pdf
Protokol TCP_IP.pdf
 
Jarkom - Jilid V
Jarkom  - Jilid VJarkom  - Jilid V
Jarkom - Jilid V
 
Tugas v
Tugas vTugas v
Tugas v
 
Pengantar jarkom-1-4 tcp ip
Pengantar jarkom-1-4 tcp ipPengantar jarkom-1-4 tcp ip
Pengantar jarkom-1-4 tcp ip
 
Jaringan komputer homework
Jaringan komputer homework Jaringan komputer homework
Jaringan komputer homework
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Jaringan Komputer : Konsep TCP/IP
Jaringan Komputer : Konsep TCP/IPJaringan Komputer : Konsep TCP/IP
Jaringan Komputer : Konsep TCP/IP
 
Basic tcp ip introducing
Basic tcp ip introducingBasic tcp ip introducing
Basic tcp ip introducing
 
Buku jaringan komputer
Buku jaringan komputerBuku jaringan komputer
Buku jaringan komputer
 
Buku jaringan-komputer-dhoto
Buku jaringan-komputer-dhotoBuku jaringan-komputer-dhoto
Buku jaringan-komputer-dhoto
 
Tugas Rangkuman IP Address Jaringan Komputer
Tugas Rangkuman IP Address Jaringan KomputerTugas Rangkuman IP Address Jaringan Komputer
Tugas Rangkuman IP Address Jaringan Komputer
 
rizkii
rizkiirizkii
rizkii
 
rizki ppt
rizki pptrizki ppt
rizki ppt
 

PPT Komunikasi data.pptx

  • 1. z NAMAANGGOTA KELOMPOK : - Muhamad Dimas Ramdani F.S - Rayandika putra PRESENTASI MATERI MENGENAI JARINGAN TCP/IP
  • 2. z Pengertian TCP/IP adalah suatu standar komunikasi yang dapat digunakan untuk bertukar data antar komputer oleh suatu komunitas yang tergabung melalui jaringan internet. Jadi, ketika sebuah komputer dikoneksikan dengan komputer lainnya, mereka akan berkomunikasi lewat protokol. Protokol yang paling terkenal adalah protokol TCP/IP. Dari pengertian TCP/IP tadi bisa kita pahami bahwa : 1. Ada lebih dari 1 komputer yang tergabung dan berkomunikasi menggunakan TCP/IP 2. Komputer yang terkoneksi melalui protokol TCP/IP melakukan sharing data 3. Komputer yang terkoneksi TCP/IP juga berarti terkoneksi dengan “internet”
  • 3. z FUNGSI TCP/IP Kita sudah membahas pengertian TCP/IP pada pokok bahasan sebelumnya. Selanjutnya, kita akan membahas fungsi dari TCP/IP itu sendiri. Memang tidak hanya mengkoneksikan antara komputer satu dengan yang lain, namun juga mencakup berbagai hal berikut ini : 1. Melakukan pengiriman file yang terenkripsi 2. Melakukan remote login pada komputer lain walaupun pada jarak jauh sekalipun 3. Mengirim dan menerima computer mailing 4. Melakukan fitur Network File System, yang digunakan untuk sharing file seakan berkas tersebut merupakan milik pribadi pada komputernya 5. Melakukan remote execution, yaitu perintah massal untuk menjalankan produk yang sama pada semua komputer yang tergabung dalam jaringan 6. Melakukan fitur name server
  • 4. z MACAM-MACAM LAYER TCP/IP 1. Physical Layer Physical layer mendefinisikan karakteristik yang dibutuhkan hardware untuk membawa sinyal data transmisi. Hal hal seperti level tegangan, nomor dan lokasi pin interface, didefinisikan pada layer ini. 2. Network Access Layer Protokol pada layer ini menyediakan media bagi system untuk mengirimkan data ke device lain yang terhubung secara langsung. Dalam literatur yang digunakan dalam tulisan ini, Network Access Layer merupakan gabungan antara Network, Data Link dan Physical layer. Fungsi Network Access Layer dalam TCP/IP disembunyikan, dan protokol yang lebih umum dikenal (IP, TCP, UDP, dll) digunakan sebagai protokol-level yang lebih tinggi. Fungsi dalam layer ini adalah mengubah IP datagram ke frame yang ditransmisikan oleh network, dan memetakan IP Address ke physical address yang digunakan dalam jaringan. IP Address ini harus diubah ke alamat apapun yang diperlukan untuk physical layer untuk mentransmisikan datagram
  • 5. z 3. Internet Layer Diatas Network Access Layer adalah Internet Layer. Internet Protocol adalah jantung dari TCP/IP dan protokol paling penting pada Internet Layer (RFC 791). IP menyediakan layanan pengiriman paket dasar pada jaringan tempat TCP/IP network dibangun. Seluruh protokol, diatas dan dibawah Internet layer, menggunakan Internet Protokol untuk mengirimkan data. Semua data TCP/IP mengalir melalui IP, baik incoming maupun outgoing, dengan mengabaikan tujuan terakhirnya. 4. Transport Layer Dua protokol utama pada layer ini adalah Transmission Control Protocol (TCP) dan User Datagram Protocol (UDP). TCP menyediakan layanan pengiriman data handal dengan end- to-end deteksi dan koreksi kesalahan. UDP menyediakan layanan pengiriman datagram tanpa koneksi (connectionless) dan low-overhead. Kedua protokol ini mengirmkan data diantara Application Layer dan Internet Layer. Programmer untuk aplikasi dapat memilih layanan mana yang lebih dibutuhkan untuk aplikasi mereka. 5. Application Layer Pada sisi paling atas dari arsitektur protokol TCP/IP adalah Application Layer. Layer ini termasuk seluruh proses yang menggunakan transport layer untuk mengirimkan data. Banyak sekali application protocol yang digunakan saat ini. Beberapa diantaranya adalah :
  • 6. z 1. TELNET, yaitu Network Terminal Protocol, yang menyediakan remote login dalam jaringan. 2. FTP, File Transfer Protocol, digunakan untuk file transfer. 3. SMTP, Simple Mail Transfer Protocol, dugunakan untuk mengirimkan electronic mail. 4. DNS, Domain Name Service, untuk memetakan IP Address ke dalam nama tertentu. 5. RIP, Routing Information Protococl, protokol routing. 6. OSPF, Open Shortest Path First, protokol routing. 7. NFS, Network File System, untuk sharing file terhadap berbagai host dalam jaringan. 8. HTTP, Hyper Text Transfer Protokol, protokol untuk web browsing.
  • 7. z* KELEBIHAN MENGGUNAKAN TCP/IP Berikut beberapa keuntungan menggunakan TCP/IP: 1. TCP/IP membantu membangun jaringan koneksi internet di berbagai jenis perangkat komputer. 2. TCP/IP membantu bekerja secara independen dari sistem operasi. 3. TCP/IP mendukung banyak routing yang berbeda. 4. TCP/IP menggunakan arsitektur client-server yang terukur. 5. TCP/IP bisa dioperasikan secara mandiri tanpa perlu bantuan tenaga ahli. 6. TCP/IP ringin sehingga tidak memberatkan jaringan dan juga komputer. * KEKURANGAN TCP/IP 1. Jika mengirim data yang kecil akan kerepotan karena harus handshaking terlebih dahulu 2. Lebih lambat dibandingkan udp 3. Tidak bisa broadcast, Soalnya TCP ini sifatnya one to one
  • 8. z CARA KERJA TCP/IP TCP/IP memiliki fungsi untuk berkomunikasi dengan komputer lain menggunakan jaringan, komputer akan mengemasnya dalam bentuk paket data dan dikirimkan ke komputer tujuan lewat jaringan 1. Data dipecah menjadi paket kecil Cara kerja protokol TCP/IP yang pertama adalah paket dipecah menjadi bagian-bagian kecil. Kemudian ditransmisikan melalui media, setiap paket akan diberikan label berbeda dan alamat pengiriman paket. 2. Paket dikirim melewati router Setelah paket sudah siap akan dikirimkan melewati router, tugas router ini akan mengantarkan dan menentukan rute tujuan setiap paket. 3. Paket sampai tujuan Setelah paket sampai di tujuan, setiap layer akan bertugas sesuai dengan layernya masing-masing. Mulai dari layer yang paling bawah bertugas menterjemahkan paket kemudian dikirimkan layer atasnya.
  • 9. z PENGERTIAN IP ADDRESS IP Address merupakan serangkaian angka yang menjadi identitas perangkat dan terhubung ke internet atau infrastruktur jaringan lainnya. Apa fungsinya? Fungsinya bisa diumpamakan sebagai nomor rumah pada alamat, yakni memastikan agar data dikirimkan ke perangkat yang tepat. Untuk panjangnya rangkaian angka dimulai dari 0.0.0.0 hingga 255.255.255.255.
  • 10. z  Adanya IP address berfungsi agar setiap perangkat yang menggunakan koneksi internet bisa saling menghubungi satu sama lain. Namun, bukan itu saja. Sederetan angka di IP Address juga mempunyai fungsi lainnya, lho. Selain diumpamakan sebagai nomor telepon, IP address juga bisa kita umpamakan sebagai nama orang dan alamat rumah. Mengapa diumpamakan begini?  IP address adalah identitas untuk sebuah komputer dalam suatu jaringan internet. Oleh karena itu, pemilik sebuah website dapat mengetahui semua IP address yang mengakses situsnya sendiri. Selanjutnya, IP address berfungsi sebagai alamat pengiriman data ke perangkat yang kita gunakan. Ketika kita mengakses sebuah situs, sebenarnya ada proses pengunduhan (download data) data yang dikirim dari situs itu. Proses itu dimungkinkan berkat adanya IP address.  Saat kita mengunjungi sebuah website, perangkat yang kita gunakan perlu menemukan lokasi data website tersebut untuk kemudian mengambil datanya dan menyajikannya kepada kita atau siapa saja yang mengaksesnya. Saat kita membeli barang di marketplace, kita menuliskan alamat rumah lengkap beserta nomor telepon kita sendiri untuk menerima paket dari marketplace agar paket sampai dengan tepat? Nah! kira- kira seperti itulah kira-kira fungsi adanya IP Address.
  • 11. z CARA KERJA IP ADDRESS  Komputer yang terhubung ke router jaringan biasanya tersedia oleh penyedia layanan internet (ISP). Lalu, router akan berkomunikasi dengan server tempat website disimpan untuk mengakses file yang perlu dikirim kembali ke komputer.  Perangkat seperti komputer dan router mempunyai IP Address bisa dikenali satu sama lain. Dengan alamat IP Address ini masing-masing perangkat dapat berkomunikasi, mengambil data, dan mengirimkannya.
  • 12. z APA SAJA VERSI IP ADDRESS  - Ipv4  IPv4 memiliki panjang angka 32 bit dan terdiri dari empat kumpulan angka yang dipisahkan dengan titik. Kumpulan angka ini masing-masing menjadi representasi desimal dari delapan digit (bit) angka biner.  Satu baris yang terdiri dari delapan angka biner itu juga disebut sebagai oktet. Setiap oktet bernilai maksimal 255. Oleh sebab itu, alamat IPv4 ini memiliki rentang dari 0.0.0.0 sampai 255.255.255.255. Dengan rentang itu, IPv4 bisa menampung hampir 4,3 miliar IP address.  Contoh :  16.254.1  146.80.100  168.1.3  16.254.1
  • 13. z  - Ipv6  Saat ini, versi IPv6 address belum digunakan meluas, tetapi IPv6 diciptakan disebabkan kapasitas IPv4 yang makin menipis. IPv6 mempunyai panjang angka 128 bit dan terdiri dari delapan kumpulan angka dan huruf yang dipisahkan dengan titik dua. Masing-masing kumpulan angka dan huruf itu adalah representasi desimal dari 16 angka biner.  Oleh karena banyaknya kemungkinan kombinasi angka dan huruf yang ada, IPv6 dapat menampung 340.282.366.920.938.463.463.374.607.431.768.211.456 alamat. Dengan jumlah yang banyak itu, dunia internet tidak akan kekurangan IP address untuk waktu yang cukup lama. Salah satu contoh alamat IPv6 yaitu 2001:cdba::3257:9652.
  • 14. z MACAM-MACAM IP KELAS A.B,C - IP ADDRESS KELAS A Alamat IP kelas A banyak digunakan untuk jaringan komputer berskala besar. IP Kelas A memiliki jumlah jaringan 126 dan setiap jaringan mampu untuk menampung 16,777,214 host. Dalam alamat IP kelas A Nomor urut bit tertinggi selalu diset dengan nilai Nol ( 0 ) sedangkan untuk tujuh bit berikutnya digunakan untuk pelengkap oktet pertama yang berfungsi untuk network identifier. Sementara untuk tiga oktet terakhir digunakan untuk host identifier. Range IP Address kelas A yaitu 0 – 127 Namun address 127 merupakan loopback address dimana tidak disarankan untuk digunakan dalam addressing host-host. maka dari itu range IP Class A 0 – 126. CONTOH 123.60.10.2 Perhatikan oktet pertama dari IP address disamping, yaitu 123. nilai ini masuk pada range network address 0-126, dengan demikian 123.60.10.2 merupakan IP Address kelas A - IP ADDRESS KELAS B Kelas IP Address yang satu ini digunakan untuk jaringan komputer dengan skala menengah sampai bersar, IP Kelas B menyediakan 16,384 jaringan dan setiap jaringan menampung hingga 65,534 host. Nomor urut pada dua bit pertama dalam oktet pertama selalu diset dengan nilai 10 dalam bilangan biner. Sementara untuk 14 bit berikutnya digunakan untuk melengkapi dua oktet pertama sebagai network identifier. Untuk 16 bit berikutnya ( Dua oktet terakhir ) berfungsi sebagai host identifier. Range IP Address kelas B yaitu 128 – 191 CONTOH 152.45.10.4 Perhatikan oktet pertama dari IP address disamping, yaitu 152. Nilai ini masuk pada range network address: 128- 191 dengan demikian termasuk IP Class B
  • 15. z - IP ADDRESS KELAS C Kelas IP Address yang satu ini biasanya digunakan untuk jaringan komputer skala kecil. IP Address kelas C menyediakan 2,097,152 jaringan dan setiap jaringan dapat menampung 254 host. Pada tiga bit pertama pada Oktet pertama selalu bernilai 110 ( dalam bilangan biner ) kemudian 21 bit berikutnya ( tiga oktet pertama ) membentuk network identifier. Kemudian untuk 8 bit berikutnya ( Oktet terakhir ) digunakan untuk host identifier. Range IP Address kelas C 192 – 223 CONTOH 210.100.67.3 Perhatikan Oktet pertama dari IP Address di atas, yaitu 210 Nilai ini masuk pada range network address : 192 – 223 dengan demikian termasuk pada IP Class C - IP ADDRESS KELAS D Kelas Alamat IP ini digunakan untuk IP multicast, empat bit pertama pada oktet pertama bernilai 1110 ( bilangan biner ) dan sekaligus sebagai network identifier. Kemudian 28 bit betikutnya digunakan untuk host identifier. Range IP kelas D 224 Pada jaringan IP Address kelas D, 4 bit pertama dari IP Address ini adalah 1 1 1 0. Sedangkan bit sisanya digunakan untuk grup host pada jaringan dengan range IP antara 224.0.0.0 – 239.255.255.255. IP Kelas D ini digunakan untuk multicasting, yaitu pemakaian aplikasi secara bersama-sama oleh sejumlah komputer. Multicasting berfungsi untuk mengirimkan informasi pada nomor host register. Host-host dikelompokkan dengan meregistrasi atau mendaftarkan dirinya kepada router lokal dengan menggunakan alamat multicast dari range alamat ip address kelas d. Salah satu penggunaan multicast address pada internet saat ini adalah aplikasi real time video conference yang melibatkan lebih dari dua host (multipoint) dengan menggunakan Mbone (Multicast Backbone).