SlideShare uma empresa Scribd logo
Teori Ekonomi Makro
Pasar Barang dan Kurva IS
 Adalah pasar untuk barang-barang dan jasa-jasa.
 Sedangkan kurva IS adalah kurva yg menggambarkan
  berbagai titik kombinasi antara tingkat bunga (i) dan
  tingkat pendapatan (Y).
 Dimana pasar barang berada dalam keseimbangan
 Kurva IS adalah kurva yg menggambarkan
  keseimbangan di pasar barang.
Lanjutan …
 Untuk menurunkan kurva IS dapat dilakukan dua cara
  (metode)
 Dengan cara grafik
 Dengan cara matematik
Menurunkan Kurva IS Metode Grafik
      S             S = f (Y)         S         S=I

 S2

 S1

                                      Y                          I
          Y1           Y2                 I1   I2



  i1

  i                                                   I = f(i)
  2                              IS

               Y1           Y2
Kurva IS


     IS       I = f (i)




   S= f (Y)   S=I
Penurunan Kurva IS
 Dalam model Keynes keseimbangan pasar terjadi
  apabila :
a. Penawaran agregat barang-barang dan jasa (Y) =
   permintaan agregat akan barang dan jasa (AD) atau
   Y=C+I+G
b. Tabungan ditambah pajak disebut kebocoran =
   investasi ditambah pengeluaran pemerintah disebut
   injeksi atau S+T = I +G
Lanjutan …
C = a + bYd
I = Io + f(Y) – vi
T = To
G = Go
S = -a + (1-b) Yd
Y=C+I+G
S+T=I+G
Lanjutan ...
Y = a + bYd + Io + fY – vi + G
Y = a + bY – To + Io + fY – vi + Go
Y = 1/1-b-f (a –bTo + Io + Go – vi)
Y = 1/1-b-f (a- bTo + Io + Go) – v/1-b-f (i)
i = i/v (a-bTo + Io + Go) – 1-b-f /v (Y)
Intersep IS = 1/v (a-bTo + Io + Go)
Slope IS = 1-b-f/v
Lanjutan …
 C = 100 + 0,75Y
 I = 60 – 200i
 Y=C+I
Gambarkan kurva IS
G = 10
Lanjutan …
 Kenaikan transfer akan menyebabkan kurva tabungan
  bergeser ke kanan sebaliknya kenaikan pajak akan
  menyebabkan kurva IS bergeser ke kiri atas. Akibat
  kurva IS akan bergeser ke kanan (apabila transfer
  positif) dan ke kiri (apabila pajak dinaikkan)
 Kebijakan fiskal yg ekspansif (menaikkan pengeluaran
  pemerintah atau menurunkan penerimaaan pajak
  akan menggeser kurva IS ke kanan atas
 Sebaliknya      kebijakan      fiskal   yg     kontraktif
  (menurunkan pengeluaran penerimaan pemerintah
  atau menaikkan penerimaan pajak akan menggeser
  kurva IS ke kiri bawah
Faktor-faktor yg Mempengaruhi
Kurva IS
 Bilangan   pengganda (multiplier) besar kecilnya
 pengganda mempengaruhi intersep maupun slope
 dari fungsi IS. Semakin besar penggada, maka intersep
 maupun slope kurva IS juga akan semakin besar pula.
 Sedangkan besar kecilnya pengganda itu sendiri
 dipengaruhi oleh kecendrungan mengkonsumsi
 marginal (MPC) atau b dan elastisitas investasi
 terhadap pendapatan.
Lanjutan …
 Kepercayaan    masyarakat terhadap perekonomian.
 Kepercayaan konsumen dan dunia bisnis terhadap
 perekonomian       masing-masing     tercermin oleh
 perubahan dalam pengubah konsumsi otonom (a) dan
 pengubah investasi otonom (Io). Perubahan yg terjadi
 pada kedua pengubah ini akan mempengaruhi intersep
 kurva IS yg berarti kalau a dan Io meningkat, maka
 kurva IS bergeser ke kanan dan sebaliknya. Kurva IS
 akan bergeser ke kiri kalau terjadi penurunan pada
 salah satu dari kedua perubah tersebut.
Lanjutan …
 Kepekaan investasi terhadap perubahan dalam tingkat
 bunga. Hal ini dicerminkan oleh konstanta v atau a
 semakin peka/sensitif investasi terhadap perubahan
 tingkat bunga, maka slope kurva IS akan semakin
 curam sedangkan intersepnya adalah tetap tidak
 berubah. Sebaliknya semakin tidak peka investasi
 terhadap perubahan tingkat bunga, maka slope kurva
 IS akan semakin datar. Jadi elastisitas investasi
 terhadap tingkat bunga hanya mempengaruhi slope
 kurva IS saja, dan tidak akan menyebabkan kurva IS
 bergeser.
Lanjutan …
 Kebijakan pemerintah. Perubahan di dalam perubah
  kebijakan fiskal seperti pengeluaran pemerintah (G) dan
  pajak (T) akan mempengaruhi intersep kurva IS tetapi
  tidak mempengaruhi slope kurva IS. Dengan kata lain
  perubahan dalam perubah kebijakan fiskal (G dan T)
  hanya akan menyebabkan kurva IS bergeser, tetapi slope
  kurva IS tetap. Kebijakan fiskal sebenarnya dapat pula
  mempengaruhi slope kurva IS kalau pajak yg dipungut
  pemerintah adalah pajak pendapatan, dimana tarif pajak
  akan mempengaruhi angka penggada dan selanjutnya
  pengganda akan mempengaruhi baik intersep maupun
  slope kurva IS yg bersangkutan. Kalau pajak dipungut
  pemerintah adalah pajak pendapatan (T = To +tY).
 Y = 1/1-b(1-t)-f (a – bTo +Io +Go) – 1/1-b(1-t)-f (vi)
Kerjakan …
 C = 1000 + 0,75 Yd ; I = 500 + 0,05Y – 100i; G = 1000; T
  = 100 + 0,1Y . Hitunglah fungsi IS; pendapatan (Y)
  keseimbangan bila tingkat bunga (i) = 10%;
  gambarkan fungsi IS
Kerjakan …
 C = 100 + 0,8Yd
 I = 300 + 0,2 Y – 20i
 G = 1000
 T = 0,25Y
 Persamaan kurva IS
 Gambarkan kurva IS dalam sebuah grafik
Kata Bijak …
 Kita lahir dengan otak di dalam tengkorak kepala kita.
  Sehingga tidak peduli semiskin mana pun kita, kita
  tetap kaya. Karena tidak akan ada seorang pun yang
  dapat mencuri otak kita, fikiran kita dan idea kita.
  Dan apa yang anda fikirkan dalam otak anda jauh
  lebih berharga daripada emas dan perhiasan.
 Mengetahui sesuatu dan memahami segala sesuatu
  adalah lebih baik daripada mengetahui segala sesuatu,
  tetapi tidak memahami sesuatu.
Keseimbangan sektor riil (pasar barang)

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

pasar uang dan pasar barang
pasar uang dan pasar barangpasar uang dan pasar barang
pasar uang dan pasar barangSukma Kenangan
 
Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)
Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)
Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)Puspita Ningtiyas
 
Dasar tukar atau term of trade
Dasar tukar atau term of tradeDasar tukar atau term of trade
Dasar tukar atau term of tradeIhsan Amruh
 
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makroPenawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makroaudi15Ar
 
keseimbangan IS-LM
keseimbangan IS-LMkeseimbangan IS-LM
keseimbangan IS-LMmas karebet
 
Pertemuan ke ii iii ht w n d s e
Pertemuan ke ii   iii ht w n d s ePertemuan ke ii   iii ht w n d s e
Pertemuan ke ii iii ht w n d s estephaniejessey
 
Permintaan terhadap faktor faktor produksi
Permintaan terhadap faktor faktor produksiPermintaan terhadap faktor faktor produksi
Permintaan terhadap faktor faktor produksiAmeerican Ahmedas
 
Keseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektorKeseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektorSudirman Jie
 
Permintaan dan penawaran uang
Permintaan dan penawaran uangPermintaan dan penawaran uang
Permintaan dan penawaran uangFikri Haikal
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapAditya Panim
 
ruang lingkup ekonomi mikro islam
ruang lingkup ekonomi mikro islam ruang lingkup ekonomi mikro islam
ruang lingkup ekonomi mikro islam Desi Ariani
 
Permintaan dan penawaran agregat
Permintaan dan penawaran agregatPermintaan dan penawaran agregat
Permintaan dan penawaran agregatRizki Prisandi
 

Mais procurados (20)

pasar uang dan pasar barang
pasar uang dan pasar barangpasar uang dan pasar barang
pasar uang dan pasar barang
 
Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)
Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)
Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)
 
Dasar tukar atau term of trade
Dasar tukar atau term of tradeDasar tukar atau term of trade
Dasar tukar atau term of trade
 
Analisa kurva IS-LM
Analisa kurva IS-LMAnalisa kurva IS-LM
Analisa kurva IS-LM
 
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makroPenawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
 
Makalah pertumbuhan ekonomi
Makalah pertumbuhan ekonomiMakalah pertumbuhan ekonomi
Makalah pertumbuhan ekonomi
 
PEMIKIRAN MAZHAB KLASIK
PEMIKIRAN MAZHAB KLASIKPEMIKIRAN MAZHAB KLASIK
PEMIKIRAN MAZHAB KLASIK
 
Pengangguran
PengangguranPengangguran
Pengangguran
 
Kebijakan moneter
Kebijakan moneterKebijakan moneter
Kebijakan moneter
 
keseimbangan IS-LM
keseimbangan IS-LMkeseimbangan IS-LM
keseimbangan IS-LM
 
Pasar monopolistik
Pasar monopolistikPasar monopolistik
Pasar monopolistik
 
Pertemuan ke ii iii ht w n d s e
Pertemuan ke ii   iii ht w n d s ePertemuan ke ii   iii ht w n d s e
Pertemuan ke ii iii ht w n d s e
 
Permintaan terhadap faktor faktor produksi
Permintaan terhadap faktor faktor produksiPermintaan terhadap faktor faktor produksi
Permintaan terhadap faktor faktor produksi
 
Keseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektorKeseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektor
 
Permintaan dan penawaran uang
Permintaan dan penawaran uangPermintaan dan penawaran uang
Permintaan dan penawaran uang
 
Chap07 en-id
Chap07 en-idChap07 en-id
Chap07 en-id
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
 
ruang lingkup ekonomi mikro islam
ruang lingkup ekonomi mikro islam ruang lingkup ekonomi mikro islam
ruang lingkup ekonomi mikro islam
 
Modul 8 elastisitas
Modul 8 elastisitasModul 8 elastisitas
Modul 8 elastisitas
 
Permintaan dan penawaran agregat
Permintaan dan penawaran agregatPermintaan dan penawaran agregat
Permintaan dan penawaran agregat
 

Semelhante a Keseimbangan sektor riil (pasar barang)

Dampak kebijakan makro ekonomi
Dampak kebijakan makro ekonomiDampak kebijakan makro ekonomi
Dampak kebijakan makro ekonomiRiry Mardiyan
 
pengantar ekonomi makro
pengantar ekonomi makropengantar ekonomi makro
pengantar ekonomi makrolulukfaidah
 
Makrogd is (1)
Makrogd is (1)Makrogd is (1)
Makrogd is (1)dhaneswara
 
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12   keseimbangan pasar uang dan barangBab 12   keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barangYusron Blacklist
 
pengantar untuk menentukan income
pengantar untuk menentukan incomepengantar untuk menentukan income
pengantar untuk menentukan incomediani lupitasari
 
Keseimbangan Pendapatan Nasional
Keseimbangan Pendapatan NasionalKeseimbangan Pendapatan Nasional
Keseimbangan Pendapatan NasionalYesica Adicondro
 
4-makro-4-analisis-is-lm-nuhfil.pdf
4-makro-4-analisis-is-lm-nuhfil.pdf4-makro-4-analisis-is-lm-nuhfil.pdf
4-makro-4-analisis-is-lm-nuhfil.pdfRindiAntika57
 
PPT Kel. 4 Permintaan Agegat II.pptx
PPT Kel. 4 Permintaan Agegat II.pptxPPT Kel. 4 Permintaan Agegat II.pptx
PPT Kel. 4 Permintaan Agegat II.pptxDindaSyahdaini
 
EKONOMI MAKRO BAB III KESEIMBANAN UMUM REKONTRUKSI.ppt
EKONOMI MAKRO BAB III KESEIMBANAN UMUM REKONTRUKSI.pptEKONOMI MAKRO BAB III KESEIMBANAN UMUM REKONTRUKSI.ppt
EKONOMI MAKRO BAB III KESEIMBANAN UMUM REKONTRUKSI.ppttrivonidinidini
 
22776 bab ix psr barang,uang&modal
22776 bab ix psr  barang,uang&modal22776 bab ix psr  barang,uang&modal
22776 bab ix psr barang,uang&modalRezky Ramadhani
 
106786342 bahan-makro-11-kebijakan-fiskal-moneter
106786342 bahan-makro-11-kebijakan-fiskal-moneter106786342 bahan-makro-11-kebijakan-fiskal-moneter
106786342 bahan-makro-11-kebijakan-fiskal-moneterArief Wibowo
 
Analisa Pendapatan Nasional dan Open Economy
Analisa Pendapatan Nasional dan Open EconomyAnalisa Pendapatan Nasional dan Open Economy
Analisa Pendapatan Nasional dan Open EconomyRatnaVidyawati
 
Keseimbangan empat sektor
Keseimbangan empat sektorKeseimbangan empat sektor
Keseimbangan empat sektorDwi Andriyanto
 

Semelhante a Keseimbangan sektor riil (pasar barang) (20)

Teori makro-i
Teori makro-iTeori makro-i
Teori makro-i
 
Dampak kebijakan makro ekonomi
Dampak kebijakan makro ekonomiDampak kebijakan makro ekonomi
Dampak kebijakan makro ekonomi
 
pengantar ekonomi makro
pengantar ekonomi makropengantar ekonomi makro
pengantar ekonomi makro
 
Makrogd is (1)
Makrogd is (1)Makrogd is (1)
Makrogd is (1)
 
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12   keseimbangan pasar uang dan barangBab 12   keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barang
 
Pengaruh tingkat bunga dalam analisi is lm
Pengaruh tingkat bunga dalam analisi is lmPengaruh tingkat bunga dalam analisi is lm
Pengaruh tingkat bunga dalam analisi is lm
 
pengantar untuk menentukan income
pengantar untuk menentukan incomepengantar untuk menentukan income
pengantar untuk menentukan income
 
Keseimbangan Pendapatan Nasional
Keseimbangan Pendapatan NasionalKeseimbangan Pendapatan Nasional
Keseimbangan Pendapatan Nasional
 
5b.kebijakan fiskal
5b.kebijakan fiskal5b.kebijakan fiskal
5b.kebijakan fiskal
 
4-makro-4-analisis-is-lm-nuhfil.pdf
4-makro-4-analisis-is-lm-nuhfil.pdf4-makro-4-analisis-is-lm-nuhfil.pdf
4-makro-4-analisis-is-lm-nuhfil.pdf
 
PPT Kel. 4 Permintaan Agegat II.pptx
PPT Kel. 4 Permintaan Agegat II.pptxPPT Kel. 4 Permintaan Agegat II.pptx
PPT Kel. 4 Permintaan Agegat II.pptx
 
EKONOMI MAKRO BAB III KESEIMBANAN UMUM REKONTRUKSI.ppt
EKONOMI MAKRO BAB III KESEIMBANAN UMUM REKONTRUKSI.pptEKONOMI MAKRO BAB III KESEIMBANAN UMUM REKONTRUKSI.ppt
EKONOMI MAKRO BAB III KESEIMBANAN UMUM REKONTRUKSI.ppt
 
22776 bab ix psr barang,uang&modal
22776 bab ix psr  barang,uang&modal22776 bab ix psr  barang,uang&modal
22776 bab ix psr barang,uang&modal
 
Pertemuan 6.pptx
Pertemuan 6.pptxPertemuan 6.pptx
Pertemuan 6.pptx
 
1 uang
1 uang1 uang
1 uang
 
106786342 bahan-makro-11-kebijakan-fiskal-moneter
106786342 bahan-makro-11-kebijakan-fiskal-moneter106786342 bahan-makro-11-kebijakan-fiskal-moneter
106786342 bahan-makro-11-kebijakan-fiskal-moneter
 
Homework
HomeworkHomework
Homework
 
Keseimbangan is lm
Keseimbangan is lmKeseimbangan is lm
Keseimbangan is lm
 
Analisa Pendapatan Nasional dan Open Economy
Analisa Pendapatan Nasional dan Open EconomyAnalisa Pendapatan Nasional dan Open Economy
Analisa Pendapatan Nasional dan Open Economy
 
Keseimbangan empat sektor
Keseimbangan empat sektorKeseimbangan empat sektor
Keseimbangan empat sektor
 

Mais de mahasiswaunida

Pasar persaingan monopolistik
Pasar persaingan monopolistikPasar persaingan monopolistik
Pasar persaingan monopolistikmahasiswaunida
 
Copy of bab elastisitas.baru
Copy of bab elastisitas.baruCopy of bab elastisitas.baru
Copy of bab elastisitas.barumahasiswaunida
 
Pertumbuhan ekonomi makro ekonomi
Pertumbuhan ekonomi makro ekonomiPertumbuhan ekonomi makro ekonomi
Pertumbuhan ekonomi makro ekonomimahasiswaunida
 
Part 3 teori konsumsi, tabungan, dan investasi
Part 3   teori konsumsi, tabungan, dan investasiPart 3   teori konsumsi, tabungan, dan investasi
Part 3 teori konsumsi, tabungan, dan investasimahasiswaunida
 
Part 2 pendapatan nasional
Part 2   pendapatan nasionalPart 2   pendapatan nasional
Part 2 pendapatan nasionalmahasiswaunida
 
Pelajaran bahasa jepang
Pelajaran bahasa jepangPelajaran bahasa jepang
Pelajaran bahasa jepangmahasiswaunida
 
Teori ekonomi koperasi 1
Teori ekonomi koperasi 1Teori ekonomi koperasi 1
Teori ekonomi koperasi 1mahasiswaunida
 

Mais de mahasiswaunida (14)

Pasar persaingan monopolistik
Pasar persaingan monopolistikPasar persaingan monopolistik
Pasar persaingan monopolistik
 
Copy of bab elastisitas.baru
Copy of bab elastisitas.baruCopy of bab elastisitas.baru
Copy of bab elastisitas.baru
 
Sun
SunSun
Sun
 
Pertumbuhan ekonomi makro ekonomi
Pertumbuhan ekonomi makro ekonomiPertumbuhan ekonomi makro ekonomi
Pertumbuhan ekonomi makro ekonomi
 
Part 3 teori konsumsi, tabungan, dan investasi
Part 3   teori konsumsi, tabungan, dan investasiPart 3   teori konsumsi, tabungan, dan investasi
Part 3 teori konsumsi, tabungan, dan investasi
 
Part 2 pendapatan nasional
Part 2   pendapatan nasionalPart 2   pendapatan nasional
Part 2 pendapatan nasional
 
Part 1 teori makro
Part 1   teori makroPart 1   teori makro
Part 1 teori makro
 
Pelajaran bahasa jepang
Pelajaran bahasa jepangPelajaran bahasa jepang
Pelajaran bahasa jepang
 
Kul 6 perkoperasian
Kul 6 perkoperasianKul 6 perkoperasian
Kul 6 perkoperasian
 
Kul 5 perkoperasian
Kul 5 perkoperasianKul 5 perkoperasian
Kul 5 perkoperasian
 
Kul 4 organisasi kop
Kul 4 organisasi kopKul 4 organisasi kop
Kul 4 organisasi kop
 
K uliah 3 koperasi
K uliah 3 koperasiK uliah 3 koperasi
K uliah 3 koperasi
 
Teori ekonomi koperasi 1
Teori ekonomi koperasi 1Teori ekonomi koperasi 1
Teori ekonomi koperasi 1
 
Kul 4 organisasi kop
Kul 4 organisasi kopKul 4 organisasi kop
Kul 4 organisasi kop
 

Último

MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docxMOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docxsukman241
 
RPP Sistem Ekskresi - IPA Kelas 8 - semester Genap - 2024.docx
RPP Sistem Ekskresi - IPA Kelas 8 - semester Genap - 2024.docxRPP Sistem Ekskresi - IPA Kelas 8 - semester Genap - 2024.docx
RPP Sistem Ekskresi - IPA Kelas 8 - semester Genap - 2024.docxnurlathifah80
 
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxBUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxDWIHANDOYOPUTRO2
 
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docxLAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docxSriHandayaniLubisSpd
 
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdfModul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdfDianaRuswandari1
 
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxUmpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxsapudin2
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufalKhawariz
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptAryLisawaty
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paudMamanDiana
 
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnyasertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnyabehindtheuniversex
 
Modul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannya
Modul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannyaModul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannya
Modul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannyaNovi Cherly
 
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdfLaporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdfSriHandayaniLubisSpd
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxKurnia Fajar
 
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)KhoirinShalihati
 
tugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdf
tugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdftugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdf
tugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdfindahningsih541
 
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk KaderMateri BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk KaderRemonHendra3
 
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxCONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxAhmadBarkah2
 

Último (20)

MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docxMOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
 
RPP Sistem Ekskresi - IPA Kelas 8 - semester Genap - 2024.docx
RPP Sistem Ekskresi - IPA Kelas 8 - semester Genap - 2024.docxRPP Sistem Ekskresi - IPA Kelas 8 - semester Genap - 2024.docx
RPP Sistem Ekskresi - IPA Kelas 8 - semester Genap - 2024.docx
 
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxBUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
 
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docxLAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
 
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdfModul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
 
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxUmpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
 
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
 
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnyasertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
 
Modul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannya
Modul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannyaModul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannya
Modul Ajar Ipa kelas 8 Struktur Bumi dan perkembangannya
 
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdfLaporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
tugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdf
tugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdftugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdf
tugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdf
 
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk KaderMateri BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
 
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxCONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
 

Keseimbangan sektor riil (pasar barang)

  • 2. Pasar Barang dan Kurva IS  Adalah pasar untuk barang-barang dan jasa-jasa.  Sedangkan kurva IS adalah kurva yg menggambarkan berbagai titik kombinasi antara tingkat bunga (i) dan tingkat pendapatan (Y).  Dimana pasar barang berada dalam keseimbangan  Kurva IS adalah kurva yg menggambarkan keseimbangan di pasar barang.
  • 3. Lanjutan …  Untuk menurunkan kurva IS dapat dilakukan dua cara (metode)  Dengan cara grafik  Dengan cara matematik
  • 4. Menurunkan Kurva IS Metode Grafik S S = f (Y) S S=I S2 S1 Y I Y1 Y2 I1 I2 i1 i I = f(i) 2 IS Y1 Y2
  • 5. Kurva IS IS I = f (i) S= f (Y) S=I
  • 6. Penurunan Kurva IS  Dalam model Keynes keseimbangan pasar terjadi apabila : a. Penawaran agregat barang-barang dan jasa (Y) = permintaan agregat akan barang dan jasa (AD) atau Y=C+I+G b. Tabungan ditambah pajak disebut kebocoran = investasi ditambah pengeluaran pemerintah disebut injeksi atau S+T = I +G
  • 7. Lanjutan … C = a + bYd I = Io + f(Y) – vi T = To G = Go S = -a + (1-b) Yd Y=C+I+G S+T=I+G
  • 8. Lanjutan ... Y = a + bYd + Io + fY – vi + G Y = a + bY – To + Io + fY – vi + Go Y = 1/1-b-f (a –bTo + Io + Go – vi) Y = 1/1-b-f (a- bTo + Io + Go) – v/1-b-f (i) i = i/v (a-bTo + Io + Go) – 1-b-f /v (Y) Intersep IS = 1/v (a-bTo + Io + Go) Slope IS = 1-b-f/v
  • 9. Lanjutan …  C = 100 + 0,75Y  I = 60 – 200i  Y=C+I Gambarkan kurva IS G = 10
  • 10. Lanjutan …  Kenaikan transfer akan menyebabkan kurva tabungan bergeser ke kanan sebaliknya kenaikan pajak akan menyebabkan kurva IS bergeser ke kiri atas. Akibat kurva IS akan bergeser ke kanan (apabila transfer positif) dan ke kiri (apabila pajak dinaikkan)  Kebijakan fiskal yg ekspansif (menaikkan pengeluaran pemerintah atau menurunkan penerimaaan pajak akan menggeser kurva IS ke kanan atas  Sebaliknya kebijakan fiskal yg kontraktif (menurunkan pengeluaran penerimaan pemerintah atau menaikkan penerimaan pajak akan menggeser kurva IS ke kiri bawah
  • 11. Faktor-faktor yg Mempengaruhi Kurva IS  Bilangan pengganda (multiplier) besar kecilnya pengganda mempengaruhi intersep maupun slope dari fungsi IS. Semakin besar penggada, maka intersep maupun slope kurva IS juga akan semakin besar pula. Sedangkan besar kecilnya pengganda itu sendiri dipengaruhi oleh kecendrungan mengkonsumsi marginal (MPC) atau b dan elastisitas investasi terhadap pendapatan.
  • 12. Lanjutan …  Kepercayaan masyarakat terhadap perekonomian. Kepercayaan konsumen dan dunia bisnis terhadap perekonomian masing-masing tercermin oleh perubahan dalam pengubah konsumsi otonom (a) dan pengubah investasi otonom (Io). Perubahan yg terjadi pada kedua pengubah ini akan mempengaruhi intersep kurva IS yg berarti kalau a dan Io meningkat, maka kurva IS bergeser ke kanan dan sebaliknya. Kurva IS akan bergeser ke kiri kalau terjadi penurunan pada salah satu dari kedua perubah tersebut.
  • 13. Lanjutan …  Kepekaan investasi terhadap perubahan dalam tingkat bunga. Hal ini dicerminkan oleh konstanta v atau a semakin peka/sensitif investasi terhadap perubahan tingkat bunga, maka slope kurva IS akan semakin curam sedangkan intersepnya adalah tetap tidak berubah. Sebaliknya semakin tidak peka investasi terhadap perubahan tingkat bunga, maka slope kurva IS akan semakin datar. Jadi elastisitas investasi terhadap tingkat bunga hanya mempengaruhi slope kurva IS saja, dan tidak akan menyebabkan kurva IS bergeser.
  • 14. Lanjutan …  Kebijakan pemerintah. Perubahan di dalam perubah kebijakan fiskal seperti pengeluaran pemerintah (G) dan pajak (T) akan mempengaruhi intersep kurva IS tetapi tidak mempengaruhi slope kurva IS. Dengan kata lain perubahan dalam perubah kebijakan fiskal (G dan T) hanya akan menyebabkan kurva IS bergeser, tetapi slope kurva IS tetap. Kebijakan fiskal sebenarnya dapat pula mempengaruhi slope kurva IS kalau pajak yg dipungut pemerintah adalah pajak pendapatan, dimana tarif pajak akan mempengaruhi angka penggada dan selanjutnya pengganda akan mempengaruhi baik intersep maupun slope kurva IS yg bersangkutan. Kalau pajak dipungut pemerintah adalah pajak pendapatan (T = To +tY).  Y = 1/1-b(1-t)-f (a – bTo +Io +Go) – 1/1-b(1-t)-f (vi)
  • 15. Kerjakan …  C = 1000 + 0,75 Yd ; I = 500 + 0,05Y – 100i; G = 1000; T = 100 + 0,1Y . Hitunglah fungsi IS; pendapatan (Y) keseimbangan bila tingkat bunga (i) = 10%; gambarkan fungsi IS
  • 16. Kerjakan …  C = 100 + 0,8Yd  I = 300 + 0,2 Y – 20i  G = 1000  T = 0,25Y  Persamaan kurva IS  Gambarkan kurva IS dalam sebuah grafik
  • 17. Kata Bijak …  Kita lahir dengan otak di dalam tengkorak kepala kita. Sehingga tidak peduli semiskin mana pun kita, kita tetap kaya. Karena tidak akan ada seorang pun yang dapat mencuri otak kita, fikiran kita dan idea kita. Dan apa yang anda fikirkan dalam otak anda jauh lebih berharga daripada emas dan perhiasan.  Mengetahui sesuatu dan memahami segala sesuatu adalah lebih baik daripada mengetahui segala sesuatu, tetapi tidak memahami sesuatu.