Dokumen tersebut membahas tentang jenis, teknik, dan metode pelatihan sumber daya manusia yang dilakukan perusahaan untuk meningkatkan kompetensi karyawan. Jenis pelatihan mencakup skill training, retraining, cross functional training, creativity training, dan team training. Teknik pelatihan dibedakan menjadi on the job training yang dilakukan di tempat kerja, dan off the job training di luar tempat kerja.

1. JENIS, TEKNIK, METODE,
DAN STRATEGI PELATIHAN
Create by
SULASTRI SILALAHI
Teknologi Pendidikan

2. BAB I
PENDAHULUAN
Pelatihan kerja banyak digunakan perusahaan
untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM)-nya.
Training atau pelatihan sumber daya manusia akan
memungkinkan karyawan untuk mengembangkan
kompetensi kerjanya, mengetahui keahlian baru,
mempelajari inovasi-inovasi baru yang berhubungan
dengan pekerjaannya, meningkatkan kedisiplinan,
meningkatkan produktifitas, dan meningkatkan etos
kerja

3. 1. Apakah yang dimaksud dengan
pelatihan ?
2. Apakah manfaat dari pelaksanaan Pelatihan?
3. Apa saja jenis-jenis pelatihan ?
4. Apa saja teknik-teknik Pelatihan ?

4. PEMBAHASAN
PENGERTIAN PELATIHAN
Pelatihan adalah setiap usaha untuk
memperbaiki performansi pekerja pada suatu
pekerjaan tertentu yang sedang menjadi
tanggungjawabnya. (Gomes , 2003)

5. BAGI
MANFAAT PELATIHAN
INDIVIDUAL
MANFAAT UMUM
BAGI
PERUSAHAAN
Pelatihan bertujuan untuk memperbaiki
diri sehingga meningkatkan kuantitas
dan kualitas karyawan yang akan
berdampak pada citra perusahaan serta
kemampuan setiap karyawan

6. Jenis-Jenis Pelatihan
a. Skill Training (Pelatihan Keahlian)
b. Retraining (Pelatihan Ulang)
c. Cross Functional Training (Pelatihan
Lintas Fungsional)
d. Creativity Training (Pelatihan
Kreativitas)
e. Team Training (Pelatihan Tim)

7. Metode praktis (on the jobtraining)
pelatihan dengan cara pekerja
ditempatkan dalam kondisi pekerjaan
yang sebenarnya
Metode simulasi (off the job training)
pelatihan di luar kerja yang berlangsung
saat karyawan yang dilatih tidak
melaksanakan pekerjaan rutin/biasa.

8. Ciri-Ciri On The Job Training dan Off The Job Training
Metode praktis (Off The Job
Training)
 Dilaksanakan di luar tempat
kerja
 Karyawan lama/
Pengembangan diri
 Dilaksanakan apabila banyak
pekerja yang harus dilatih
 Pengetahuan/Keterampilan
berupa konsep
 Dilaksanakan secara
kelompok
 Biaya relatif besar
Metode praktis (On The Job
Training)
 Dilaksanakan di tempat kerja
 Karyawan baru /prestasi
menurun
 untuk memberikan kecakapan
yang diperlukan
 Pengetahuan/keterampilan
berupa pengalaman (praktik
langsung)
 Dilaksanakan secara
individual
 Biaya relatif kecil

9. Metode On The Job Training
a. Job Instruction Training (Latihan Instruktur
Pekerjaan)
b. Job Rotation (Rotasi Pekerjaan)
c. Apprenticeships / understudy / magang
d. Coaching and counseling / bimbingan dan
penyuluhan
e. Demonstration and example/ demonstrasi dan
pemberian contoh
f. Penugasan sementara

10. Metode Off The Job Training
a. Lecture
b. Video presentation
c. Vestibule training
d. Role playing
e. Case study
f. Simulation
g. Self study
h. Programmed learning
i. Laboratory training

11. PENUTUP
Pelatihan merupakan usaha untuk memperbaiki
dan meningkatkan kualitas performansi karyawan.
 Pelatihan dibedakan atas 5 jenis yakni Skill
Training, Retraining, Cross Functional Training,
Creativity Training, dan Team Training.
 Teknik pelatihan dibagi atas On The Job Training
dan Off The Job Training