SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 13
ZeGa


         KELOMPOK 9
       BAHASA INONESIA
   • Suci     • Wayyu
   • Dio      • Kama’
   • Kadry    • Indra
Pidato adalah      pengungkapan
pikiran dalam bentuk kata-kata
yang ditunjukkan kepada orang
banyak , atau wacana yang
disiapkan untuk diucapkan didepan
khalayak, dengan maksud agar
pendengar     dapat    mengetahui,
memahami,       meneima     serta
diharapkan               bersedia
melaksanakan segala sesuatu yang
Mempengaruhi orang lain agar mau
 mengikuti kemauan kita dengan suka
 rela.
Memberi suatu pemahaman atau
 informasi pada orang lain.
Membuat orang lain senang dengan
 pidato yang menghibur sehingga
 orang lain senangdan puas dengan
 ucapan yang kita sampaikan
1.  Memberikan informasi ( to inform )
2.  Menghibur ( to entertain )
3.  Membujuk ( to persuade )
4.  Menarik perhatian ( to convince )
5.  Meyakinkan ( to convince )
6.  Memperingatkan ( to warn )
7.  Membentuk kesan ( to impress )
8.  Memberikan instruksi ( to instruct
    )
9. Membangun semangat ( to arouse )
10. Menggerakkan massa ( to more )
• Pidato Pembukaan adalah pidato singkat yang
  dibawakan oleh pembaca acara atau mc.
• Pidato pengarahan adalah pidato untuk
  mengarahkan pada suatu pertemuan.
• Pidato Sambutan yaitu merupakan pidato yang
  disampaikan pada suatu acara kegiatanatau
  peristiwa tertentu yang dapat dilakukan oleh
  beberapa orang dengan waktu yangterbatas
  secara bergantian.
• Pidato Peresmian adalah pidato yang dilakukan
  oleh orang yang berpengaruh untuk meresmikan
  sesuatu.
• Pidato Laporan, yakni pidato yang isinya adalah
  melaporkan suatu tugas atau kegiatan.
• Pidato Pertanggungjawaban, adalah pidato yang
  berisi suatu laporan pertanggungjawaban.
• Impromptu (serta merta)
  Metode ini merupakan pidato yang apabila Anda
  menghadiri pesta dan tiba-tiba dipanggil untuk
  menyampaikan pidato.
• Manuskrip
  Merupakan pidato dengan naskah. Di sini tidak berlaku
  istilah ‘menyampaikan pidato’ tapi ‘membacakan
  pidato’.
• Memoriter
  Merupakan pesan pidato ditulis kemudian diingat kata
  demi kata.
• Ekstemporan
  Merupakan pidato sudah dipersiapkan sebelumnya
  berupa garis besar dan pokok penunjang pembahasan
  (supporting points), tetapi pembicara tidak berusaha
  mengingatnya kata demi kata
• Mengetahui wawasan pendengar
  pidato secara umum
• Mengetahui lama waktu atau durasi
  pidato yang akan dibawakan.
• Menyusun kata-kata yang mudah
  dipahami dan dimengerti.
• Mengetahui jenis pidato melalui
  tema acara,
• Menyiapkan bahan-bahan dan
  perlengkapan pidato dan lain
  sebagainya.
•   Pendahuluan, yang berfungsi untuk mengantar ke arah pokok
    persoalan yang akan dibahas dan sebagai upaya menyiapkan
    mental audience. Pada bagian ini yang terpenting kita
    berusaha membangkitkan dan mengarahkan perhatian
    audience pada pokok permasalahan yang akan dibicarakan.
•   Isi. Pada bagian ini pokok pembahasan ditampilkan dengan
    terlebih dahulu mengemukakan latar belakang
    permasalahannya. Pokok pembicaraan dikemukakan
    sedemikian rupa sehingga tampak jelas kaitannya dengan
    kepentingan para audience.
•   Pembahasan. Bagian ini merupakan kesatuan, yang berisi
    alasan-alasan yang mendukung hal-hal yang dikemukakan
    pada bagian isi. Pada bagian isi ini biasanya berisi berbagai hal
    tentang penjelasan, alasan-alasan, bukti-bukti yang
    mendukung, ilustrasi, angka-angka dan perbandingan,
    kontras-kontras, bagan-bagan, model, dan humor yang
    relevan.
•   Kesimpulan. Ini adalah bagian akhir dari sebuah pidato, yang
    merupakan kesimpulan dari keseluruhan uraian sebelumnya.
• Isinya sesuai dengan apa yang
  sedang berlangsung
• Bermanfaat bagi pendengar
• Isinya jelas dan benar serta
  objektif
• Menggunakan bahasa yang mudah
  dimengerti
• Tersampaikan secara baik dan
  benar
• Adapun etika dalam berpidato
  antara lain :
1. Etika berpidato di depan umum,
2. Etika berpidato di depan
   pejabat,
3. Etika Berpidato di depan pemuka
   agama,
4. Etika berpidato di depan para
   wanita,
5. Etika Berpidato di depan Pemuda/
   Mahasiswa,
• a) Lafal adalah ucapan bunyi-bunyi bahasa. Setiap
  bahasa cenderung mempunyai karakteristik bunyi
  tertentu, oleh karena itu ketika berpidato dalam
  bahasa Indonesia pembicara harus menggunakan lafal
  baku yang dimiliki oleh bahasa Indonesia.
• b) Intonasi, Dalam kegiatan berpidato intonasi
  mempunyai dua fungsi pokok, pertama intonasi
  menentukan makna kalimat yang kita ucapkan, dengan
  intonasi yang berbeda ,
• c) Nada adalah tinggi atau rendahnya suara ketika
  berpidato. Kualitas nada biasanya ditentukan oleh
  cepat atau lambatnya pita suara bergetar, jika pita
  suara bergetar cepat maka nada yang dihasilkan akan
  tinggi, tetapi jika pita suara bergetar lambat, nada
  yang dihasilkan adalah rendah.
• d) Sikap merupakan unsur non bahasa, tetapi sangat
  mempengaruhi efektifitas pidato, sikap merupakan
  suatu bentuk evaluasi atau reaksi seseorang terhadap
  dir dan lingkungannya.
•   a) Posisi Berbicara. Seorang pembicara harus sedapat
    mungkin dilihat oleh semua audience. Kalau boleh tidak
    duduk, usahakan untuk berdiri, agar semua audience dapat
    menatap wajah dan penampilan pembicara.
•   b) Mengatur Suara Dalam Berpidato. Usahakan mengeluarkan
    suara dengan jelas, tegas, dan nyaring dan sesuaikan dengan
    ruang pertemuan, apakah ruang kecil atau ruang aula yang
    luas dan besar.
•   c) Volume, Intonasi dan Pelafalan. Pada saat berpidato,
    usahakan untuk mengatur volume suara, intonasi, dan
    pelafalan.
•   D) Sisipkan humor yang sopan, segar dan relevan.
•   E) Gerak Tubuh, seperti tangan, telapak tangan, jari, kepala,
    raut muka, dan lain-lain juga mendukung daya tarik dalam
    berpidato, namun jangan terlalu berlebihan, dan harus sesuai
    dengan apa yang sedang dibacarakan.
•   F) Penggunaan mikropon, bila ada mikropon maka gunakanlah
    dengan sebaik-baiknya dan jangan menempel di mulut namun
    agak jauh dari mulut pada saat berbicara agar suaranya
    bagus.
•   G) Bila ada slide ( berupa OHP dan LCD), alat peraga, papan
    tulis, sangat efektif untuk menunjang kegiatan saat
Power poin tugas bahasa indonesia | PIDATO

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

PPT TEKS LAPORAN HASIL PERCOBAAN
PPT TEKS LAPORAN HASIL PERCOBAANPPT TEKS LAPORAN HASIL PERCOBAAN
PPT TEKS LAPORAN HASIL PERCOBAAN
ViraVira22
 
MODUL BAHASA INGGRIS XI UNIT 3 Analytical Exposition
MODUL BAHASA INGGRIS XI UNIT 3 Analytical ExpositionMODUL BAHASA INGGRIS XI UNIT 3 Analytical Exposition
MODUL BAHASA INGGRIS XI UNIT 3 Analytical Exposition
sman 2 mataram
 

Mais procurados (20)

PPT Teks Prosedur
PPT Teks ProsedurPPT Teks Prosedur
PPT Teks Prosedur
 
Bahasa Indonesia - Puisi (kelas 10 K13)
Bahasa Indonesia - Puisi (kelas 10 K13)Bahasa Indonesia - Puisi (kelas 10 K13)
Bahasa Indonesia - Puisi (kelas 10 K13)
 
Membaca kritis
Membaca kritisMembaca kritis
Membaca kritis
 
Eksposisi ppt
Eksposisi pptEksposisi ppt
Eksposisi ppt
 
PPT TEKS LAPORAN HASIL PERCOBAAN
PPT TEKS LAPORAN HASIL PERCOBAANPPT TEKS LAPORAN HASIL PERCOBAAN
PPT TEKS LAPORAN HASIL PERCOBAAN
 
Materi struktur teks laporan percobaan kls 9
Materi struktur teks laporan percobaan kls 9Materi struktur teks laporan percobaan kls 9
Materi struktur teks laporan percobaan kls 9
 
TEKS CERITA SEJARAH
TEKS CERITA SEJARAHTEKS CERITA SEJARAH
TEKS CERITA SEJARAH
 
5. teks diskusi
5. teks diskusi5. teks diskusi
5. teks diskusi
 
Ppt puisi
Ppt puisiPpt puisi
Ppt puisi
 
PPT Teks Eksplanasi
PPT Teks Eksplanasi PPT Teks Eksplanasi
PPT Teks Eksplanasi
 
Silabus Bahasa Indonesia Kelas X Semester 2 (Genap)
Silabus Bahasa Indonesia Kelas X Semester 2 (Genap)Silabus Bahasa Indonesia Kelas X Semester 2 (Genap)
Silabus Bahasa Indonesia Kelas X Semester 2 (Genap)
 
Teks Persuasif
Teks PersuasifTeks Persuasif
Teks Persuasif
 
PPT Teks Hasil Observasi (Kelas 7)
PPT Teks Hasil Observasi (Kelas 7)PPT Teks Hasil Observasi (Kelas 7)
PPT Teks Hasil Observasi (Kelas 7)
 
Descriptive text ppt
Descriptive text ppt Descriptive text ppt
Descriptive text ppt
 
Karya Ilmiah Populer
Karya Ilmiah PopulerKarya Ilmiah Populer
Karya Ilmiah Populer
 
Diskusi
DiskusiDiskusi
Diskusi
 
MODUL BAHASA INGGRIS XI UNIT 3 Analytical Exposition
MODUL BAHASA INGGRIS XI UNIT 3 Analytical ExpositionMODUL BAHASA INGGRIS XI UNIT 3 Analytical Exposition
MODUL BAHASA INGGRIS XI UNIT 3 Analytical Exposition
 
Teks ceramah
Teks ceramahTeks ceramah
Teks ceramah
 
Presentasi Bahasa indonesia kelas IX Materi cerpen
Presentasi Bahasa indonesia kelas IX Materi cerpenPresentasi Bahasa indonesia kelas IX Materi cerpen
Presentasi Bahasa indonesia kelas IX Materi cerpen
 
Karya-Tulis-Ilmiah.ppt
Karya-Tulis-Ilmiah.pptKarya-Tulis-Ilmiah.ppt
Karya-Tulis-Ilmiah.ppt
 

Semelhante a Power poin tugas bahasa indonesia | PIDATO

Penyampaian Ceramah
Penyampaian CeramahPenyampaian Ceramah
Penyampaian Ceramah
Momoe Meiji
 
17439541 pengucapan-awam
17439541 pengucapan-awam17439541 pengucapan-awam
17439541 pengucapan-awam
asyikin hashim
 

Semelhante a Power poin tugas bahasa indonesia | PIDATO (20)

Teras bahasa melayu
Teras bahasa melayuTeras bahasa melayu
Teras bahasa melayu
 
TUGAS BAHASA INDONESIA PIDATO
TUGAS BAHASA INDONESIA PIDATOTUGAS BAHASA INDONESIA PIDATO
TUGAS BAHASA INDONESIA PIDATO
 
Penyampaian Ceramah
Penyampaian CeramahPenyampaian Ceramah
Penyampaian Ceramah
 
Makalah tentang Pidato
Makalah tentang PidatoMakalah tentang Pidato
Makalah tentang Pidato
 
17439541 pengucapan-awam
17439541 pengucapan-awam17439541 pengucapan-awam
17439541 pengucapan-awam
 
Rangkuman Modul 15.pptx
Rangkuman Modul 15.pptxRangkuman Modul 15.pptx
Rangkuman Modul 15.pptx
 
Presentasi bisnis
Presentasi bisnisPresentasi bisnis
Presentasi bisnis
 
Retorika
RetorikaRetorika
Retorika
 
Makalah pidato
Makalah pidatoMakalah pidato
Makalah pidato
 
PUBLIC SPEAKING.pptx
PUBLIC SPEAKING.pptxPUBLIC SPEAKING.pptx
PUBLIC SPEAKING.pptx
 
Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan pidato
Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan pidatoMengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan pidato
Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan pidato
 
Basa Sunda; Pangjejer jeung Sawala
Basa Sunda; Pangjejer jeung SawalaBasa Sunda; Pangjejer jeung Sawala
Basa Sunda; Pangjejer jeung Sawala
 
keterampilan berbahasa indonesia reseptif
keterampilan berbahasa indonesia reseptifketerampilan berbahasa indonesia reseptif
keterampilan berbahasa indonesia reseptif
 
Pidato
PidatoPidato
Pidato
 
WEEK_13_-_KOMUNIKASI_DI_KHALAYAK.pptx
WEEK_13_-_KOMUNIKASI_DI_KHALAYAK.pptxWEEK_13_-_KOMUNIKASI_DI_KHALAYAK.pptx
WEEK_13_-_KOMUNIKASI_DI_KHALAYAK.pptx
 
11857747.ppt
11857747.ppt11857747.ppt
11857747.ppt
 
presentation_skill_9.pdf
presentation_skill_9.pdfpresentation_skill_9.pdf
presentation_skill_9.pdf
 
keterampilan berbahasa produktif
keterampilan berbahasa produktifketerampilan berbahasa produktif
keterampilan berbahasa produktif
 
PB 15-16 - Public Speaking.pdf
PB 15-16 - Public Speaking.pdfPB 15-16 - Public Speaking.pdf
PB 15-16 - Public Speaking.pdf
 
Public speaking
Public speakingPublic speaking
Public speaking
 

Power poin tugas bahasa indonesia | PIDATO

  • 1. ZeGa KELOMPOK 9 BAHASA INONESIA • Suci • Wayyu • Dio • Kama’ • Kadry • Indra
  • 2. Pidato adalah pengungkapan pikiran dalam bentuk kata-kata yang ditunjukkan kepada orang banyak , atau wacana yang disiapkan untuk diucapkan didepan khalayak, dengan maksud agar pendengar dapat mengetahui, memahami, meneima serta diharapkan bersedia melaksanakan segala sesuatu yang
  • 3. Mempengaruhi orang lain agar mau mengikuti kemauan kita dengan suka rela. Memberi suatu pemahaman atau informasi pada orang lain. Membuat orang lain senang dengan pidato yang menghibur sehingga orang lain senangdan puas dengan ucapan yang kita sampaikan
  • 4. 1. Memberikan informasi ( to inform ) 2. Menghibur ( to entertain ) 3. Membujuk ( to persuade ) 4. Menarik perhatian ( to convince ) 5. Meyakinkan ( to convince ) 6. Memperingatkan ( to warn ) 7. Membentuk kesan ( to impress ) 8. Memberikan instruksi ( to instruct ) 9. Membangun semangat ( to arouse ) 10. Menggerakkan massa ( to more )
  • 5. • Pidato Pembukaan adalah pidato singkat yang dibawakan oleh pembaca acara atau mc. • Pidato pengarahan adalah pidato untuk mengarahkan pada suatu pertemuan. • Pidato Sambutan yaitu merupakan pidato yang disampaikan pada suatu acara kegiatanatau peristiwa tertentu yang dapat dilakukan oleh beberapa orang dengan waktu yangterbatas secara bergantian. • Pidato Peresmian adalah pidato yang dilakukan oleh orang yang berpengaruh untuk meresmikan sesuatu. • Pidato Laporan, yakni pidato yang isinya adalah melaporkan suatu tugas atau kegiatan. • Pidato Pertanggungjawaban, adalah pidato yang berisi suatu laporan pertanggungjawaban.
  • 6. • Impromptu (serta merta) Metode ini merupakan pidato yang apabila Anda menghadiri pesta dan tiba-tiba dipanggil untuk menyampaikan pidato. • Manuskrip Merupakan pidato dengan naskah. Di sini tidak berlaku istilah ‘menyampaikan pidato’ tapi ‘membacakan pidato’. • Memoriter Merupakan pesan pidato ditulis kemudian diingat kata demi kata. • Ekstemporan Merupakan pidato sudah dipersiapkan sebelumnya berupa garis besar dan pokok penunjang pembahasan (supporting points), tetapi pembicara tidak berusaha mengingatnya kata demi kata
  • 7. • Mengetahui wawasan pendengar pidato secara umum • Mengetahui lama waktu atau durasi pidato yang akan dibawakan. • Menyusun kata-kata yang mudah dipahami dan dimengerti. • Mengetahui jenis pidato melalui tema acara, • Menyiapkan bahan-bahan dan perlengkapan pidato dan lain sebagainya.
  • 8. Pendahuluan, yang berfungsi untuk mengantar ke arah pokok persoalan yang akan dibahas dan sebagai upaya menyiapkan mental audience. Pada bagian ini yang terpenting kita berusaha membangkitkan dan mengarahkan perhatian audience pada pokok permasalahan yang akan dibicarakan. • Isi. Pada bagian ini pokok pembahasan ditampilkan dengan terlebih dahulu mengemukakan latar belakang permasalahannya. Pokok pembicaraan dikemukakan sedemikian rupa sehingga tampak jelas kaitannya dengan kepentingan para audience. • Pembahasan. Bagian ini merupakan kesatuan, yang berisi alasan-alasan yang mendukung hal-hal yang dikemukakan pada bagian isi. Pada bagian isi ini biasanya berisi berbagai hal tentang penjelasan, alasan-alasan, bukti-bukti yang mendukung, ilustrasi, angka-angka dan perbandingan, kontras-kontras, bagan-bagan, model, dan humor yang relevan. • Kesimpulan. Ini adalah bagian akhir dari sebuah pidato, yang merupakan kesimpulan dari keseluruhan uraian sebelumnya.
  • 9. • Isinya sesuai dengan apa yang sedang berlangsung • Bermanfaat bagi pendengar • Isinya jelas dan benar serta objektif • Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti • Tersampaikan secara baik dan benar
  • 10. • Adapun etika dalam berpidato antara lain : 1. Etika berpidato di depan umum, 2. Etika berpidato di depan pejabat, 3. Etika Berpidato di depan pemuka agama, 4. Etika berpidato di depan para wanita, 5. Etika Berpidato di depan Pemuda/ Mahasiswa,
  • 11. • a) Lafal adalah ucapan bunyi-bunyi bahasa. Setiap bahasa cenderung mempunyai karakteristik bunyi tertentu, oleh karena itu ketika berpidato dalam bahasa Indonesia pembicara harus menggunakan lafal baku yang dimiliki oleh bahasa Indonesia. • b) Intonasi, Dalam kegiatan berpidato intonasi mempunyai dua fungsi pokok, pertama intonasi menentukan makna kalimat yang kita ucapkan, dengan intonasi yang berbeda , • c) Nada adalah tinggi atau rendahnya suara ketika berpidato. Kualitas nada biasanya ditentukan oleh cepat atau lambatnya pita suara bergetar, jika pita suara bergetar cepat maka nada yang dihasilkan akan tinggi, tetapi jika pita suara bergetar lambat, nada yang dihasilkan adalah rendah. • d) Sikap merupakan unsur non bahasa, tetapi sangat mempengaruhi efektifitas pidato, sikap merupakan suatu bentuk evaluasi atau reaksi seseorang terhadap dir dan lingkungannya.
  • 12. a) Posisi Berbicara. Seorang pembicara harus sedapat mungkin dilihat oleh semua audience. Kalau boleh tidak duduk, usahakan untuk berdiri, agar semua audience dapat menatap wajah dan penampilan pembicara. • b) Mengatur Suara Dalam Berpidato. Usahakan mengeluarkan suara dengan jelas, tegas, dan nyaring dan sesuaikan dengan ruang pertemuan, apakah ruang kecil atau ruang aula yang luas dan besar. • c) Volume, Intonasi dan Pelafalan. Pada saat berpidato, usahakan untuk mengatur volume suara, intonasi, dan pelafalan. • D) Sisipkan humor yang sopan, segar dan relevan. • E) Gerak Tubuh, seperti tangan, telapak tangan, jari, kepala, raut muka, dan lain-lain juga mendukung daya tarik dalam berpidato, namun jangan terlalu berlebihan, dan harus sesuai dengan apa yang sedang dibacarakan. • F) Penggunaan mikropon, bila ada mikropon maka gunakanlah dengan sebaik-baiknya dan jangan menempel di mulut namun agak jauh dari mulut pada saat berbicara agar suaranya bagus. • G) Bila ada slide ( berupa OHP dan LCD), alat peraga, papan tulis, sangat efektif untuk menunjang kegiatan saat