SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 61
Pekabaran Injil Pribadi
STT Misi Internasional
Pelita Kebenaran
Pdp. Timotius M Silaban S.Th
Tujuan Mata Kuliah ini
1. Pekabaran Injil Pribadi merupakan mata kuliah
yang akan memberikan gambaran, teori dan
keterampilan bagi para mahasiswa untuk dapat
mengerti dan menyusun perencanaan
pekabaran injil pribadi bagi jiwa-jiwa yang
belum ataupun yang sudah mengenal Tuhan.
2. Bermanfaat bagi para pelayan dan pemimpin
gereja untuk memiliki keterampilan dan
menyusun perencanaan Pekabaran Injil
Pribadi.
Tujuan Mata Kuliah ini
3. Semua pendidikan yang dilakukan akan
membawa gereja kepada pengenapan janji
Allah untuk setiap jiwa – jiwa percaya kepada
Tuhan.
4. Pekabaran Injil Pribadi adalah program utama
untuk terbentuknya gereja sebagai ketaatan
kepada printah Amanat Agung Yesus Kristus.
Kriteria Penilaian
a. Kesetiaan kehadiran .........20%
b. Mengerjakan tes awal dan akhir....20%
c. Menyusun Program Pendidikan Pekabaran
Injil Pribadi yang mencerminkan teori yang
diberikan....30%
d. Ujian Praktek....30%
I. Arti Penginjilan Secara Umum
• Menurut etimologi yang bersumber dari bahasa
Yunani. Istilah penginjilan menggunakan kata
Evangelion. Kalau kata kerja menginjil
mengunakan kata Evangelizo, dan Anggelos untuk
istilah utusan.
• Istilah umum yang digunakan untuk kata
Penginjilan adalah Evangelisation dalam bahasa
Inggris, yang bersumber dari istilah Yunani
Anggelos yang bearti utusan.
• Dua istilah tadi kemudian membentuk istilah
lengkap seorang utusan pembawa kabar baik.
Karena injil memang kabar baik dari Allah.
Kesimpulan
Secara logika Penginjilan adalah suatu usaha dan
Perjuangan Pemberitaan Kabar Baik dari Allah
yang berisi Anugrah Keselamatan didalam Tuhan
Yesus Kristus, untuk manusia, yang hanya bisa
diterima dengan Iman, bukan Amal.
Catatan:
Penginjilan bukanlah usaha Kristenisasi atau
menjadikan seseorang sekedar kegereja tertentu.
Tetapi Penginjilan lebih bersifat perjuangan dan
pengabdian terhadap Krsitus untuk melaksanakan
AmanatNya.
A. Penginjilan
1. Ikutlah Aku ( Matius 4:19)
• Arti Kristen yaitu Ikutlah Aku ( Mat. 4 : 19 )
• Tujuan orang Kristen : Penjala manusia
– Pancing : bisa sendiri-sendiri dan bisa jadi
kaya
– Menjala : untuk menginjili kita harus bekerja
bersama-sama, artinya:
• Ada orang yang menebar jalanya
• Ada orang yang menarik jalanya
• Ada orang yang mengambil ikannya
• Penginjilan bukan hanya satu orang, semua
orang harus melakukannya.
• Penginjilan itu luas/ Allah memberikan daerah
yang luas jadi seorang penjala harus menginjili
dengan tempat yang luas
• Semua orang harus menginjili ( anak-anak,
orang dewasa, dan orang tua).
• Arti pengikut Yesus ialah Penginjil
2. Melaksanakan Amanat Agung /Missionaris
(Mat. 28:16-20)
• Pergi
– Untuk pergi kita perlu Dana
– Untuk pergi kita perlu makan
• Jadikanlah Murid
– Belajar bahasa
– Belajar kebudayaan sehingga bisa
– Membuat bukunya menjadi murid
– Ada waktu, persiapan belajar
Untuk menjadikan murid apakah gampang
?..begitu sulit
• Baptislah Mereka, itu juga sangat sulit
• Ajarlah mereka, juga lebih sulit
- Sekalipun sulit tapi penyertaan Tuhan senantiasa
sampai kepada akhir Zaman.
• Orang yang menginjili sedang berperang dengan
kuasa kegelapan, iblis.
• Orang yang menginjili, adalah tentara Tuhan.
• Didalam surga yaitu Tuhan sedang memprhatikan
orang-orang yang menginjili, dan sedang
berperang.
• Pada waktu menginjili kita harus mengigat Mat
28:16-20.
3. Mar 16:15 Tujuan objek segala mahluk.
4. intinya (Lukas 24 : 47 – 49)
• Intinya berita tentang Pertobatan dan
Pengampunan dosa harus disampaikan
kepada segala bangsa.
• Dosa yang paling besar adalah menolak Allah.
• Pengampunan dosa, sehingga orang berdosa
diampuni Allah lewat kematian, pengorbanan
Yesus dikayu salib sehingga kita kembali
sebagai anak.
5. WewenangNya ( Yoh. 17 : 18 )
• Mengapa kita menginjili ada surat dari Tuhan,
menunjukan bahwa dasarnya dari Allah.
Bahwa Allah mengutus Yesus.
6. Kis 1:8 Menjelaskan Cara
– Harus menerima Roh Kudus untuk pergi.
B. Faktor-faktor Landasan Pelayana Penginjilan
1. Kasih Allah
Penyelamatan dari dosa atas semua manusia
adalah inisiatif Allah sendiri berdasarkan
kasihNya. Karena kasiNya maka Ia mengorbankan
AnakNya yang tunggal ( Yoh 3:16).
Pelayanan Penginjilan Pribadi (PI) Yang adalah
suatu perjuangan memenangkan orang berdosa
dari cengkraman iblis, (Yoh 4:34-35).
Pelayanan PI hanya akan berjalan secara tulus dan
menghasilkan buah yang kekal, hanya kalau
dikerjakan dengan dasar kasih yang suci, bukan
dasar motif-motif yang lain.
Faktor-faktor Landasan Pelayanan Penginjilan
2. Otoritas Firman Allah
Mat 28:19-20 & Mar. 16:15-20 Amanat Agung.
Bahwa keselamatan hanya ada didalam Yesus:
– Yoh 14:6
– Kis 4:12
– I Tim 5:5
– Luk 19:10
3. Semua manusia Sudah Berdosa
– Rom 3:23, semua manusia sudah berdosa
– Rom 6:23, upah dosa ialah maut
Semua manusia telah terbelenggu oleh dosa
dengan segala akibatnya, dari sisi lain Allah
menyediakan jalan pengampunan dosa didalam
Kristus (I Kor 6:19-20 ; I Ptr 1:18-19).
Faktor-faktor Landasan Pelayanan Penginjilan
4. Pembentukan kumpulan manusia Baru dalam
Kristus.
Misi Kristus adalah menebus manusia dari
kehidupan yang sia-sia. Dipulihkan hubungannya
yang rusak dengan Allah menurut rencana
ciptaannya. Kumpulan manusia baru yang telah
ditebus dengan darahNya, dicurahkan dengan Roh
Kudus, dibangun untuk bersekutu dengan Allah
BapaNya, diberi otoritas untuk bersamaNya
dipersiapkan menegakkan pemerintahanNya
dibumi sekali lagi ( Mar 16:15-20; Kol 1:13; Wah
1:5-6; I Ptr 2:9, 5:8-9 ; Kel, 19:5-6 ).
Faktor-faktor Landasan Pelayanan Penginjilan
5. Injil Adalah Kuasa Allah ( Rom 1:16)
6. Pengharapan Eskatologis ( Mat. 24:14; II
Ptr 3:9-12)
Kesimpulan
• Pelayanan Penginjilan bersumber dari hati Allah
yang paling dalam Karena KasihNya. Misi ini
diawali oleh kehadiran Tuhan Yesus di Bumi.
Kemudian dilegasikan kepada murid-muridnya.
Ladang PI secara makro berada di bumi dimana
berhamburan manusia berdosa. Murid-murid dan
setiap pemberitaan injil dilengkapi dari kuasa
Roh Kudus menjadi Saksi Kristus secara efektif,
demi terwujudnya pemerintahan Allah; itulah
dasar pelayanan PI yang dipahami dan
dilaksanakan oleh setiap individu dan setiap
generasi orang percaya atau gereja.
II. Syarat-syarat Kelengkapan Seorang Pemberita Injil
1. Ia harus sudah mengalami perjumpaan secara pribadi
dengan Yesus ( Sudah lahir baru, punya kepastian
keselamatan).
2. Ia mempunyai sikap yang tepat dalam pendekatan
misalnya:
a. Mengendalikan setiap pembicaraan
b. Ajukan pertanyaan yang relevan (cocok dengan
kaadaan.
c. Jangan menghakimi orang duniawi
d. Hindari perdebatan
e. Menjadi pendengar yang baik (jangan memonopoli
percakapan)
3. Bersikap sopan dan terbuka.
4. Ia harus tetap bergantung kepada peranan
Roh Kudus, karena Dialah yang menyadarkan
seseorang akan dosanya (Kis. 1:8 ; Yoh 16 : 8 ;
I Kor 13 : 3 ) Untuk kemudiaan mau
menerima Yesus Sebagai Tuhan dan
Juruselamat pribadinya.
5. Melekat dengan firman Allah (Yoh. 15:7-8)
6. Penuh belas kasihan (Mat. 9:35-38)
7. Seorang yang berdoa
Seorang pemberita Injil adalah orang yang punya
komunikasi yang baik dengan Tuhan.
Abraham tokoh penginjil dalam PL, ia menaikan doa
syafaat bagi keselamatan Lot ( Kej. 18: 23-33).
Musa berdoa bagi keselamatan Israel (Kel. 32:31-32)
Jemaat mula-mula sebagai jemaat yang berdoa (Kis.
4:23-31).
Penginjil yang tidak berdoa, cenderung
menggunakan kekuatan daging, lambat laun daging
pula yang dibangun untuk menuju kekuasaan
pribadi, dan pekerjaan daging pasti akan hancur.
8. Memiliki Iman.
Iman yang kokoh kepada Allah dan firmanNya. Iman
kepada Allah yang menyatakan diri dalam Kristus (
Yoh. 1:14).
Iman kepada Allah yang firmanNya hidup dan
berkuasa (Ibr. 4:12), dan tidak kembali dengan sia-sia
( Yes. 55:11). Dengan keyakinan kokoh bahwa
memberitakan injil berarti menjadi rekan kerja Allah
( I Kor. 3: 9 ).
9. Berhikmat.
Hikmat yang dibutuhkan seorang penginjil, sangat
perlu digunakan dalam fase pendekatan. Menjalin
hubungan dengan orang yang belum dikenal, sampai
bagaimana menyampaikan injil dengan berbagai
metodenya.
III. Pekabaran Injil Secara Pribadi
Seringkali orang mengganggap bahwa pekabaran
injil (PI) hanya dapat dilakukan dalam bentuk
massal, seperti dengan mengadakan kebaktian
kebangunan Rohani yang dilakukan di gereja
besar, atau di stadion. Dengan demikian, hanya
orang tertentu yang dapat melakukannya, yaitu
orang yang memiliki karunia untuk berbicara di
hadapan ratusan atau ribuan orang. Padahal, itu
tidak benar.
Dalam Alkitab kita juga mengenal adanya
pekabaran Injil yang dilakukan secara pribadi.
Dengan metode ini, tidak diperlukan karunia
khusus, seperti adanya kemampuan untuk
berbicara di hadapan ratusan atau ribuan orang.
Yang diperlukan adalah kemampuan dan
keberanian untuk memberitakan Injil.
Setiap orang memiliki kemampuan untuk
berbicara kepada perorangan. Karena itu metode
PI pribadi dapat dilakukan oleh setiap orang yang
sungguh rindu untuk melakukannya.
Yang menjadi pertanyaan adalah apakah dasarnya PI
pribadi tersebut?. Marilah kita lihat beberapa dasar
untuk melakukan PI pribadi di bawah ini.
1. Tiga alasan penting.
1. Mengikuti teladan Tuhan Yesus.
Jika kita mengamati Alkitab Perjanjian Baru,
maka kita menemukan bahwa separuh dari
murid Tuhan Yesus diperoleh dengan PI Pribadi.
Sebagai contoh dapat kita lihat dalam Injil Yoh
1:35-51, dimana di sini kita melihat bagaimana
Andreas, Simon, Filipus dan Natanael dipanggil
secara pribadi untuk mengikuti Tuhan Yesus.
2. Teladan Filipus ( Kis. 8: 26-40 ).
Pada bagian ini kita melhat bahwa setelah
Filifus memberitakan Injil secara besar-besaran di
kota Samaria ( Kis. 8:4-25 ), Malaekat Tuhan
memerintahkan Filipus untuk pergi ketempat sunyi
di sekitar Gaza. Untuk apa? Ternyata bukan untuk
melakukan satu penginjilan besar-besaran lainnya,
namun untuk memberitakan Injil kepada seorang
sida-sida dari Etiopia.
3. Dari pernyataan hamba-hamba Tuhan,
termasuk mereka justru memiliki karunia dalam
memimpin KKR massal. Tapi mereka juga
melayana PI pribadi.
IV. Keuntungan PI Pribadi
a. Dari segi psikologi: lebih mudah.
Ada orang yang takut berbicara di hadapan
kelompok yang agak besar. Mereka ini langsung
merasa “dag dig dug”, sehingga tidak tahu apa
yang harus dilakukan dan katakan. Namun
demikian, seringkali perasaan takut seperti ini
tidak muncul jika yang dihadapi adalah satu
orang.
IV. Keuntungan PI Pribadi
b. Dari segi ekonomis: lebih murah.
Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) dilakukan
dalam jarak waktu yang cukup lama, misalnya sekali
dalam 1-2 tahu. Mengapa? Banyak penyebabnya.
Salah satunya adalah masalah dana. Karena untuk
melakukan KKR, kita memerlukan dana untuk banyak
hal. Seperti sewa gedung pertemuan. Cetak
selebarandan biaya publikasi lainnya. Cetak buku
acara atau kertas nyanyian, dana untuk pengisi
acara, dll. Hal ini tidak diperlukan dalam PI pribadi.
Karena itu, sesungguhnya PI pribadi dapat dilakukan
sesering mungkin, tergantuang dari kerinduan dan
pimpinan Roh Kudus.
IV. Keuntungan PI Pribadi
c. Dari segi politis: lebih memungkinkan.
Selain dari masalah dana tersebut diatas, di
beberapa tempat dan daerah tertentu, sungguh
tidak mudah melakukan KKR. Sulit mengundang
jemaat dalam jumlah besar. Sering kali untuk
melaksanakan hal ini diperlukan pengurusan surat
izin, yang kadang kali berakhir dengan kegagalan.
Dalam kondisi seperti ini, PI pribadi menjadi jawaban
yang sangat tepat, karena tidak ada orang dan
peraturan yang dapat melarang orang yang
melakukan PI pribadi. Karena hal itu dilakukan
dengan percakapan pribadi.
V. Mitos-Mitos Dan Pendapat Yang
Keliru Tentang Penginjilan
Di banyak gereja, penginjilan tidak menjadi
prioritas seperti pada masa lampau. Sebagian besar
kegiatan gereja sudah menjadi terpusat ke dalam.
Setiap orang di gereja berbicara tentang betapa
pentingnya penginjilan, namun mereka tidak mau
menginjil.
Ada banyak dalih, mitos dan pendapat yang
keliru tentang penginjilan. Dan ini dipercayai oleh
para anggota gereja. Beberapa diantaranya:
1. Saya tidak punya karunia untuk menginjil.
2. Saya harus berupaya mendapatkan hak dahulu
untuk bersaksi kepada seseorang.
Mereka sedang berusaha bersikap peka
terhadap mereka yang belum percaya. Tetapi
bukankah kita sudah memiliki hak sebagai
“utusan Kristus” untuk bersaksi melalui kata-
kata? Kristus sudah memiliki lampu hijau untuk
bersaksi tentang iman kita, Mat. 28:18-20.
Sebagai orang-orang yang percaya kepada
Kristus, kita diberi amanat untuk menjalin
komunikasi.
3. Tidak ada lagi orang yang mau bersikap terbuka
terhadap Injil.
Ini tipu daya musuh. Sesungguhnya tidak ada
kerinduan yang lebih besar dalam diri manusia
selain memahami arti serta tujuan hidup ini.
Yesus Kristus sajalah yang dapat memuaskan
kekosongan hati manusia.
Sesungguhnya yang ditolak orang-orang ialah
gereja-gereja yang mati atau orang-orang
kristen yang tidak konsisten.
Jangan terkecoh oleh kebohongan iblis bahwa
tidak ada seorang pun yang mau mendengarkan
injil. Disekitar kita ada banyak orang yang sedang
menanti-nantikan untuk mendengar bahwa Allah
mengasihi mereka dan bahwa Yesus adalah
jawaban hidupnya.
- II Ptr. 3:9
- Mat. 24:14
4. Gereja ada untuk memenuhi kebutuhan saya,
bukan kebutuhan mereka yang bukan anggota
gereja.
Jika ada yang mempercayai pernyataan ini,
betapa egoisnya pandangan gereja tersebut.
Dalam Konferensi Purpose – Driven Church yang
diadakan di Gereja Saddleback, Rick Warren
berkata:
Sebuah jajak pendapat diadakan untu para
anggota gereja dan gembala sidang diseluruh
Amerika.
Pertanyaan yang diajukan ialah:
“Apakah tujuan utama sebuah gereja
setempat?” 90% dari jumlah anggota gereja
menjawab, “ Untuk memenuhi kebutuhan
saya, “
dan 10% menjawab “Untuk penginjilan.”
Dikalangan para pendeta, 11%
menjawab,”Untuk memenuhi kebutuhan
para anggota gereja,”dan 98% menjawab,
“Untuk penginjilan.”
Mengapa perbedaan itu mencolok?
Apakah ini dikarenakan orang-orang
Kristen di Amarika mementingkan diri
sendiri? Ada begitu gereja injili yang
terlalu fokus ke dalam dan tidak memiliki
visi apa pun diluar tembok gereja.
5. Hanya orang aneh digereja saya yang
berbicara tentang Yesus dan membagi-
bagikan traktat penginjilan.
Ya, disetiap gereja memang ada orang
yang aneh tingkahnya, tetapi akan
merupakan suatu penghinaan bagi
Kristus dan bagi semua orang yang
bersaksi kalau orang-orang yang bersaksi
itu dikategorikan sebagai orang aneh.
6. Bersaksi bukan tugas saya. Itulah
sebabnya kami memperkerjakan pendeta.
Bersaksi adalah tugasnya.
Sementara pendeta memang
“profesional”, tugasnya ialah memberi
semangat dan melatih para anggota
jemaatnya bersaksi melalui kata-kata dan
melakukan penginjilan bersama Allah.
Pandangan yang mengatakan bahwa
hanya para staf yang digaji atau hamba-
hamba Tuhan yang digaji sajalah yang
seharusnya melakukan “tugas
pelayanan”, muncul dari suatu
pengertian yang salah akan firman
Tuhan. Tak lain, ini juga berarti ketidak
patuhan pada firman Allah.
7. Saya tidak mau mencekoki orang lain
dengan apa pun.
Jika ini pandangan seseorang tentang
penginjilan, maka pandangannya sangat
picik, juga keliru sama sekali. Melakukan
penginjilan bersama Allah dengan cara
bersaksi melalui kata-kata sangat
bertolak belakang dengan mentalitas
tersebut.
Dengan “mengasihi,” bukan dengan
“mencekoki”, inilah yang dilakukan
sewaktu kita menghubungkan orang
kepada Tuhan Yesus Kristus. Bersaksi
adalah persoalan keterampilan,
keluwesan, dan kebijaksanaan.
8. Tetangga saya terlalu besar dosanya. Dia tidak
mungkin mau menerima Tuhan Yesus sebagai
Juruselamatnya.
Jika Allah berkuasa mengubah saulus orang
Tarsus dari seorang pembenci Yesus dan
penganiaya orang-orang Kristen menjadi Rasul
Paulus yang begitu terkenal, adakah orang –
siapapun dia – yang sama sekali tidak mungkin
berubah? Orang yang menerima pandangan
keliru seperti pernyataan diatas ini
sesungguhnya menyangkali kuasa Allah yang
sanggup menyelamatkan.
VI. Dalih Utama: Mengapa Orang Kristen
Enggan Bersaksi?
• Saya tidak tahu caranya
• Bukan Tugas saya
• Orang lain saja yang melakukan
• Sibuk
• Malas
• Tidak peduli
• Saya pasti akan gagal
• Saya tidak sudi ditolak
• Saya tidak tahu banyak tentang Alkitab
• Takut
Willard menyatakan bahwa akar
permasalahan dari kengganan bersaksi:
Kebanyakan orang tidak merasa terbeban
untuk melihat orang lain diselamatkan.
Solusi Willard untuk akar permasalah itu:
Jika seorang Kristen belum memiliki
perasaan terbeban untuk melihat orang
lain diselamatkan, namun ingin memiliki
beban ini, dia harus berdoa dan
memohon kepada Tuhan Yesus Kristus
agar ia diberi beban ini.
Tiga akar permasalahan utama yang
berkaitan dengan kurangnya kemampuan
untuk bersaksi di kalangan anggota gereja
ialah: ketakutan, ketidakpatuhan, dan
kurangnya persekutuan dengan Allah.
VI. Resiko Atas Kelalain Pelayan PI
Pelayanan PI adalah Amanat Tuhan Yesus bagi
gerejaNya, didalam amanat ada jaminan mutlak
bagi keselamatan jiwa manusia, tetapi kelalaian
melaksanakan amanat ini juga ada berbagai
resiko negatif yang mutlak:
1. Kemacetan pertumbuhan gereja.
Gereja yang bertumbuh adalah gereja yang misioner,
gereja yang didalamnya terdiri dari kumpulan oarng-
orang yang lahir baru, dan setiap individunya punya
misi mewujudnyatakan amanat agung dengan segala
konsekwensinya.
Sebagai gambaran dari gereja yang misioner
yang pantas menjadi teladan adalah gereja
jemaat mula-mula. Mereka sebagai kelompok
minoritas dizamannya mampu
mempertahankan imannya ditengah himpitan
para oposisidari segala penjuru kekuasaan
kekaisaran Roma maupun Farisi dan saduki.
Ditengan situasi yang sulit ini mereka tidak
sekedar bertahan, tetapi mereka berekspansi,
menyatakan imannya didepan umum sebagai
kesaksiannya, dan wujud pengabdiannya
kepada yang diyakini dan disembah.
Hasilnya mereka telah membawa dari Yerusalem,
meluas keseluruh Yudea, Samaria di Falestina,
menjalar ke Siria, Asia kecil, dan terus meluas
keseluruh Eropah. Sebagai penggenapan ucapan
Tuhan Yesus Kis. 1:8.
Gereja yang bersaksi akan terus hidup dan
bertumbuh, tetapi kemandekan kesaksian berarti
macetnya pertumbuhan.
2. Timbulnya masalah baru dalam gereja.
Di dalam gereja secara umum bisa diketahui kekayaan
potensi yang berdaya guna, asalkan digali dan
dimanfaatkan secara baik.
1. Potensi sumber daya manusia.
Gereja adalah kumpulan manusia lahir baru,
tentunya dalam kumpulan ini terdiri dari latar
belakang yang berbeda-beda dan berbekal
kemampuan intelektual dan pinansial yang
beraneka, disiplin ilmu dan pengetahuan yang
dimiliki jemaat dan yang telah diserahkan dan
dikuduskan bagi Tuhan merupakan kekayaan gereja
yang patut disukuri dan dimanfaatkan bagi proyek
Allah dalam rangka penyelamatan umat manusia.
2. Potensi Pinansial
Dalam gereja ada tradisi dimana jemaat
berkumpul pasti ada persembahan dalam
bentuk uang dikumpulkan. Pengumpulan
persembahan ini dari waktu ke waktu lama-
lama menjadi bilangan yang cukup besar.
Uang yang adalah berkat Tuhan bagi gereja
untuk membiayai semua proyek gereja yang
terarah, terencana dan terpadu, tetapi apabila
tidak dikelola dengan baik uang ini bisa
menjadi alat iblis untuk menghancurkan
gereja.
Sumber daya manusia dan keuangan keduanya adalah
potensi milik gereja yang secara terus menerus perlu
diteliti dan direncanakan untuk mencapai pertumbuhan
gereja yang sesuai kehendak Bapa.
3. Kesuaman Rohani Melanda Gereja.
Gereja yang sehat dan bergairah adalah gereja
yang didalamnya ada penyediaan makanan rohani
yang cukup, hal ini bisa disajikan dalam bentuk
khotbah-khotbah mingguan dan berbagai bentuk
lain-lainya. Tetapi tidak kalah pentingnya gereja
juga harus menyediakan lahan pekerjaan rohani
bagi jemaat untuk bergerak menyaksiakan injil
maupun aktifitas intern dalam usaha memupuk
keakraban dalam persekutuan diantara sesama
saudara seiman untuk tumbuh bersama. Termasuk
kepuduliannya terhadap hari sabat yang perlu
dikuduskan.
Pengaruh kurangnya penggunaan potensi
dalam gereja, bisa timbul masalah tidak saling
mempercayai, rebutan kekuasaan motif busuk
ingin medapat keuntungan materi. Hal
demikian akan lebih cepat mendorong gerja
jatuh dalam lembah kesuaman rohani Wah.
3:14-19 Tuhan mengecap gereja yang suam.
4. Calon penghuni neraka makin bertambah.
Hanya didalam Kristus ada jaminan
keselamatan, bandingkan Yoh. 14:6 ; Kis.
4:12; I Tim. 2:5. Sedangkan diluar Kristus
tiada jaminan.
Setiap hari populasi penghuni pelanet bumi
ini terus bertambah melalui kelahiran. Jika
angka pertumbuhan jiwa-jiwa yang
dimenangkan bagi Krsitus tidak melebihi dari
angka kelahiran, bearti persentasi kekristenan
makin kecil.
Makin kecilnya presentasi angka kekristenan
berarti semakin membekak jumlah manusia
yang antri masuk neraka.
Menurut anda keselamatan bagi penduduk
bumi ini tanggung jawab siapa?
Biarlah setiap orang memberi jawab dalam
hati kepada Tuhan.
5. Kejahatan merajalela.
Dosa yang tidak terselesaikan menimbulkan
berbagai akibat tindak kejahatan dan
kebejatan moral, dengan praktek yang nyata di
masyarakat sebagai contoh penyimpangan
wewenang bagi para penguasa, kecurangan
disegala bidang aktifitas, kasus pemerkosaan,
menjamurnya prostutusi, manipulasi dan
korupsi.
Sampai puncaknya berkembangnya kebudayaan
yang selalu menentang segala unsur kebenara,
seperti ungkapan di Maz. 14 dan Rom. 1:18-32.
Trend yang berkembang dizaman anda hidup,
masihkan ditemukan nilai-nilai yang
menjungjung kebenaran, kejujuran dan keadilan
yang berpusat pada otoritas Tuhan.
Karya penyelamatan Kristus atas hidup seseorang
mampu mengembalikan eksistensi manusia
kapasitasnya sebagai pemuja Allah dan
pelayanan pendamaian diantara umat manusia (
Yer. 29:7; I Tim. 2:1-5).
6. Kedatangan Kristus kedunia terhambat.
Sebelum naik kesurga Ia pernah memberi
pernyataan bahwa Ia akan kembali kepada
Bapa untuk menyediakan tempat bagi
umatnya, dan apabila telah genap waktunya
Ia akan datang lagi untuk menjemput
umatNya, supaya dimana Ia berada, disana
juga umatNya berada.
Ini peristiwa nubuatan yang sangat dinantikan
kegenapannya oleh gereja di sepanjang zaman.
Yoh. 14:1-3.
Mat. 24:14 KedatanganNya kembali kebumi
pasti, tetapi waktunya sangat ditentukan oleh
tanda injil kerajaan tersiar keseluruh dunia.
Bukan oleh banyaknya seminar yang berbicara
dengan topik Kedatangan Krsitus.
VII. Cara Menanggulangi Perasaan takut
Menginjili
Perasaan takut sifatnya rumit. Perasaan
takut bisa mengacu pada ketakutan yang
nyata, tetapi juga bisa mengacu pada
ketakutan yang hanya dibayangkan saja.
Wajar sekali jika manusia mempunyai
perasaan takut.
VII. Cara Menanggulangi Perasaan takut
Menginjili
Terjadinya ketakutan tercatat dalam
Alkitab: Kej. 3. Setelah adam dan Hawa
gagal menjaga hubungan baik dengan
Allah, mereka bersembunyi. Ketika Allah
mencari mereka dan bertanya mengapa
mereka bersembunyi, jawabanya: “Karena
saya takut (Kej. 3:10).
Interesting, right?
This is just a sneak preview of the full presentation. We hope
you like it! To see the rest of it, just click here to view it in full
on PowerShow.com. Then, if you’d like, you can also log in to
PowerShow.com to download the entire presentation for free.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Milikilah cara hidup yang baik
Milikilah cara hidup yang baikMilikilah cara hidup yang baik
Milikilah cara hidup yang baikYohanes Ratu Eda
 
Perumpamaan Lalang dan gandum
Perumpamaan Lalang dan gandumPerumpamaan Lalang dan gandum
Perumpamaan Lalang dan gandumslametwiyono
 
DIBERKATI UNTUK MENJADI BERKAT
DIBERKATI UNTUK MENJADI BERKATDIBERKATI UNTUK MENJADI BERKAT
DIBERKATI UNTUK MENJADI BERKATYohanes Ratu Eda
 
Bergaul dengan firman Allah
Bergaul dengan firman AllahBergaul dengan firman Allah
Bergaul dengan firman AllahRicky Desersi
 
Khotbah - Jagalah hati pptx
Khotbah - Jagalah hati pptxKhotbah - Jagalah hati pptx
Khotbah - Jagalah hati pptxFerry Tanoto
 
Diberkati untuk menjadi berkat1
Diberkati untuk menjadi berkat1Diberkati untuk menjadi berkat1
Diberkati untuk menjadi berkat1Yohanes Ratu Eda
 
Kehidupan yang digerakan oleh tujuan
Kehidupan yang digerakan oleh tujuanKehidupan yang digerakan oleh tujuan
Kehidupan yang digerakan oleh tujuanGSJA Sanggau
 
Perilaku Hidup Orang Beriman
Perilaku Hidup Orang BerimanPerilaku Hidup Orang Beriman
Perilaku Hidup Orang BerimanGlendaVaniaS
 
Pembenaran oleh iman.pptx [autosaved]
Pembenaran oleh iman.pptx [autosaved]Pembenaran oleh iman.pptx [autosaved]
Pembenaran oleh iman.pptx [autosaved]Yohanes Ratu Eda
 
Kenaikan & kemuliaan yesus
Kenaikan & kemuliaan yesusKenaikan & kemuliaan yesus
Kenaikan & kemuliaan yesusElson Sinurat
 
Khotbah Natal Gereja victory
Khotbah Natal Gereja victoryKhotbah Natal Gereja victory
Khotbah Natal Gereja victoryHendra Kasenda
 
Salib Kristus - Makna salib bagi orang yang percaya
Salib Kristus - Makna salib bagi orang yang percayaSalib Kristus - Makna salib bagi orang yang percaya
Salib Kristus - Makna salib bagi orang yang percayaAlex Tampubolon
 
Khotbah Jumat Agung
Khotbah Jumat Agung Khotbah Jumat Agung
Khotbah Jumat Agung Ever Dethan
 

Mais procurados (20)

Milikilah cara hidup yang baik
Milikilah cara hidup yang baikMilikilah cara hidup yang baik
Milikilah cara hidup yang baik
 
Perumpamaan Lalang dan gandum
Perumpamaan Lalang dan gandumPerumpamaan Lalang dan gandum
Perumpamaan Lalang dan gandum
 
Hidup Bersama Firman
Hidup Bersama FirmanHidup Bersama Firman
Hidup Bersama Firman
 
DIBERKATI UNTUK MENJADI BERKAT
DIBERKATI UNTUK MENJADI BERKATDIBERKATI UNTUK MENJADI BERKAT
DIBERKATI UNTUK MENJADI BERKAT
 
Bergaul dengan firman Allah
Bergaul dengan firman AllahBergaul dengan firman Allah
Bergaul dengan firman Allah
 
Dipenuhi ROH Kudus
Dipenuhi ROH KudusDipenuhi ROH Kudus
Dipenuhi ROH Kudus
 
Khotbah - Jagalah hati pptx
Khotbah - Jagalah hati pptxKhotbah - Jagalah hati pptx
Khotbah - Jagalah hati pptx
 
Diberkati untuk menjadi berkat1
Diberkati untuk menjadi berkat1Diberkati untuk menjadi berkat1
Diberkati untuk menjadi berkat1
 
Ptt hidup beriman
Ptt hidup berimanPtt hidup beriman
Ptt hidup beriman
 
Tujuan Hidup Orang Percaya
Tujuan Hidup Orang PercayaTujuan Hidup Orang Percaya
Tujuan Hidup Orang Percaya
 
Kehidupan yang digerakan oleh tujuan
Kehidupan yang digerakan oleh tujuanKehidupan yang digerakan oleh tujuan
Kehidupan yang digerakan oleh tujuan
 
Perilaku Hidup Orang Beriman
Perilaku Hidup Orang BerimanPerilaku Hidup Orang Beriman
Perilaku Hidup Orang Beriman
 
Pembenaran oleh iman.pptx [autosaved]
Pembenaran oleh iman.pptx [autosaved]Pembenaran oleh iman.pptx [autosaved]
Pembenaran oleh iman.pptx [autosaved]
 
Materi dasar pemuridan
Materi dasar pemuridanMateri dasar pemuridan
Materi dasar pemuridan
 
Kenaikan & kemuliaan yesus
Kenaikan & kemuliaan yesusKenaikan & kemuliaan yesus
Kenaikan & kemuliaan yesus
 
Khotbah Natal Gereja victory
Khotbah Natal Gereja victoryKhotbah Natal Gereja victory
Khotbah Natal Gereja victory
 
Hidup yang Berbuah
Hidup yang BerbuahHidup yang Berbuah
Hidup yang Berbuah
 
Menjadi Seperti Yesus
Menjadi Seperti YesusMenjadi Seperti Yesus
Menjadi Seperti Yesus
 
Salib Kristus - Makna salib bagi orang yang percaya
Salib Kristus - Makna salib bagi orang yang percayaSalib Kristus - Makna salib bagi orang yang percaya
Salib Kristus - Makna salib bagi orang yang percaya
 
Khotbah Jumat Agung
Khotbah Jumat Agung Khotbah Jumat Agung
Khotbah Jumat Agung
 

Semelhante a Pekabaran injil-pribadi-.2859184.powerpoint

Materi kuliah soul winning
Materi kuliah soul winningMateri kuliah soul winning
Materi kuliah soul winningFelix haposan
 
Sosialisasi app2015
Sosialisasi app2015Sosialisasi app2015
Sosialisasi app2015karangpanas
 
Aplikasi Missi Era Postmodern
Aplikasi Missi Era PostmodernAplikasi Missi Era Postmodern
Aplikasi Missi Era PostmodernDanny Kastanya
 
Makalah (mengenal seorang gembala)
Makalah (mengenal seorang gembala) Makalah (mengenal seorang gembala)
Makalah (mengenal seorang gembala) dendrilusi
 
Menjadikan segala bangsa murid
Menjadikan segala bangsa muridMenjadikan segala bangsa murid
Menjadikan segala bangsa muridAgus Marada
 
Pentingnya Roh Kudus Dalam Penginjilan
Pentingnya Roh Kudus  Dalam PenginjilanPentingnya Roh Kudus  Dalam Penginjilan
Pentingnya Roh Kudus Dalam PenginjilanAlfred Tupu
 
Pemuridan untuk Semua Orang
Pemuridan untuk Semua OrangPemuridan untuk Semua Orang
Pemuridan untuk Semua OrangJohan Setiawan
 
Lat pel sel (pribadi)
Lat pel sel (pribadi)Lat pel sel (pribadi)
Lat pel sel (pribadi)wilaxmalaikat
 
Remedial Ujian Praktek Agama Kristen - Samuel Andika
Remedial Ujian Praktek Agama Kristen - Samuel AndikaRemedial Ujian Praktek Agama Kristen - Samuel Andika
Remedial Ujian Praktek Agama Kristen - Samuel AndikaSamuelAndika1
 
Bab 12 gembala yang berhotbah
Bab 12 gembala yang berhotbahBab 12 gembala yang berhotbah
Bab 12 gembala yang berhotbahChris Hukubun
 
KEP Bab 1. Pengenalan tentang bagaimana mengenal Tuhan.
KEP Bab 1. Pengenalan tentang bagaimana mengenal Tuhan.KEP Bab 1. Pengenalan tentang bagaimana mengenal Tuhan.
KEP Bab 1. Pengenalan tentang bagaimana mengenal Tuhan.egurod
 
Latihan pelayan sel rev.
Latihan pelayan sel rev.Latihan pelayan sel rev.
Latihan pelayan sel rev.wilaxmalaikat
 
HOMELITIK.pptx
HOMELITIK.pptxHOMELITIK.pptx
HOMELITIK.pptxChrisRevy
 
Misi Evangelisasi, Introduksi
Misi Evangelisasi, Introduksi Misi Evangelisasi, Introduksi
Misi Evangelisasi, Introduksi Chatarina Pantja W
 
Adven pir pir-omk
Adven pir pir-omkAdven pir pir-omk
Adven pir pir-omkkarangpanas
 

Semelhante a Pekabaran injil-pribadi-.2859184.powerpoint (20)

Strategi peginjilan smester i
Strategi peginjilan smester iStrategi peginjilan smester i
Strategi peginjilan smester i
 
Materi kuliah soul winning
Materi kuliah soul winningMateri kuliah soul winning
Materi kuliah soul winning
 
Sosialisasi app2015
Sosialisasi app2015Sosialisasi app2015
Sosialisasi app2015
 
Aplikasi Missi Era Postmodern
Aplikasi Missi Era PostmodernAplikasi Missi Era Postmodern
Aplikasi Missi Era Postmodern
 
Makalah (mengenal seorang gembala)
Makalah (mengenal seorang gembala) Makalah (mengenal seorang gembala)
Makalah (mengenal seorang gembala)
 
Menjadikan segala bangsa murid
Menjadikan segala bangsa muridMenjadikan segala bangsa murid
Menjadikan segala bangsa murid
 
Paper roh kudus dan misi
Paper roh kudus dan misiPaper roh kudus dan misi
Paper roh kudus dan misi
 
Pentingnya Roh Kudus Dalam Penginjilan
Pentingnya Roh Kudus  Dalam PenginjilanPentingnya Roh Kudus  Dalam Penginjilan
Pentingnya Roh Kudus Dalam Penginjilan
 
Pemuridan untuk Semua Orang
Pemuridan untuk Semua OrangPemuridan untuk Semua Orang
Pemuridan untuk Semua Orang
 
Lat pel sel (pribadi)
Lat pel sel (pribadi)Lat pel sel (pribadi)
Lat pel sel (pribadi)
 
Remedial Ujian Praktek Agama Kristen - Samuel Andika
Remedial Ujian Praktek Agama Kristen - Samuel AndikaRemedial Ujian Praktek Agama Kristen - Samuel Andika
Remedial Ujian Praktek Agama Kristen - Samuel Andika
 
Bab 12 gembala yang berhotbah
Bab 12 gembala yang berhotbahBab 12 gembala yang berhotbah
Bab 12 gembala yang berhotbah
 
Pel 1 evang.oikos
Pel 1 evang.oikosPel 1 evang.oikos
Pel 1 evang.oikos
 
Modul agama kristen
Modul agama kristenModul agama kristen
Modul agama kristen
 
KEP Bab 1. Pengenalan tentang bagaimana mengenal Tuhan.
KEP Bab 1. Pengenalan tentang bagaimana mengenal Tuhan.KEP Bab 1. Pengenalan tentang bagaimana mengenal Tuhan.
KEP Bab 1. Pengenalan tentang bagaimana mengenal Tuhan.
 
Latihan pelayan sel rev.
Latihan pelayan sel rev.Latihan pelayan sel rev.
Latihan pelayan sel rev.
 
HOMELITIK.pptx
HOMELITIK.pptxHOMELITIK.pptx
HOMELITIK.pptx
 
Misi Evangelisasi, Introduksi
Misi Evangelisasi, Introduksi Misi Evangelisasi, Introduksi
Misi Evangelisasi, Introduksi
 
Adven pir pir-omk
Adven pir pir-omkAdven pir pir-omk
Adven pir pir-omk
 
Multiply sept for view
Multiply sept for viewMultiply sept for view
Multiply sept for view
 

Último

62870470-RPP-kelas-2-smt-1.pdfbsbbddbbfvddvd sb
62870470-RPP-kelas-2-smt-1.pdfbsbbddbbfvddvd sb62870470-RPP-kelas-2-smt-1.pdfbsbbddbbfvddvd sb
62870470-RPP-kelas-2-smt-1.pdfbsbbddbbfvddvd sbHelmiatulHasanah
 
Jual Cytotec Di Surabaya Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Surabaya Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Surabaya Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Surabaya Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
 
Jual Cytotec Di Tasikmalaya Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Tasikmalaya Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Tasikmalaya Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Tasikmalaya Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
 
Jual Obat Cytotec Di Tanjungbalai #082122229359 Apotik Jual Cytotec Original
Jual Obat Cytotec Di Tanjungbalai #082122229359 Apotik Jual Cytotec OriginalJual Obat Cytotec Di Tanjungbalai #082122229359 Apotik Jual Cytotec Original
Jual Obat Cytotec Di Tanjungbalai #082122229359 Apotik Jual Cytotec Originalmiftamifta7899
 
proposal kegiatan penanaman tanaman penyerap polusi di lingkungan padat pendu...
proposal kegiatan penanaman tanaman penyerap polusi di lingkungan padat pendu...proposal kegiatan penanaman tanaman penyerap polusi di lingkungan padat pendu...
proposal kegiatan penanaman tanaman penyerap polusi di lingkungan padat pendu...serlinhae5
 
Laporan guru piket kinerja guru di PMM (1).pdf
Laporan guru piket kinerja guru di PMM (1).pdfLaporan guru piket kinerja guru di PMM (1).pdf
Laporan guru piket kinerja guru di PMM (1).pdfRUKOIYAHRUKOIYAH
 
POLITIK DAN GEREJA.pptxPOLITIK DAN GEREJA
POLITIK DAN GEREJA.pptxPOLITIK DAN GEREJAPOLITIK DAN GEREJA.pptxPOLITIK DAN GEREJA
POLITIK DAN GEREJA.pptxPOLITIK DAN GEREJAoperatorsttmamasa
 

Último (8)

62870470-RPP-kelas-2-smt-1.pdfbsbbddbbfvddvd sb
62870470-RPP-kelas-2-smt-1.pdfbsbbddbbfvddvd sb62870470-RPP-kelas-2-smt-1.pdfbsbbddbbfvddvd sb
62870470-RPP-kelas-2-smt-1.pdfbsbbddbbfvddvd sb
 
Cara Menggugurkan Kandungan dgn Obat Aborsi Usia Janin 1-8 Bulan Minim Efek S...
Cara Menggugurkan Kandungan dgn Obat Aborsi Usia Janin 1-8 Bulan Minim Efek S...Cara Menggugurkan Kandungan dgn Obat Aborsi Usia Janin 1-8 Bulan Minim Efek S...
Cara Menggugurkan Kandungan dgn Obat Aborsi Usia Janin 1-8 Bulan Minim Efek S...
 
Jual Cytotec Di Surabaya Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Surabaya Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Surabaya Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Surabaya Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
Jual Cytotec Di Tasikmalaya Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Tasikmalaya Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Tasikmalaya Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Tasikmalaya Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
Jual Obat Cytotec Di Tanjungbalai #082122229359 Apotik Jual Cytotec Original
Jual Obat Cytotec Di Tanjungbalai #082122229359 Apotik Jual Cytotec OriginalJual Obat Cytotec Di Tanjungbalai #082122229359 Apotik Jual Cytotec Original
Jual Obat Cytotec Di Tanjungbalai #082122229359 Apotik Jual Cytotec Original
 
proposal kegiatan penanaman tanaman penyerap polusi di lingkungan padat pendu...
proposal kegiatan penanaman tanaman penyerap polusi di lingkungan padat pendu...proposal kegiatan penanaman tanaman penyerap polusi di lingkungan padat pendu...
proposal kegiatan penanaman tanaman penyerap polusi di lingkungan padat pendu...
 
Laporan guru piket kinerja guru di PMM (1).pdf
Laporan guru piket kinerja guru di PMM (1).pdfLaporan guru piket kinerja guru di PMM (1).pdf
Laporan guru piket kinerja guru di PMM (1).pdf
 
POLITIK DAN GEREJA.pptxPOLITIK DAN GEREJA
POLITIK DAN GEREJA.pptxPOLITIK DAN GEREJAPOLITIK DAN GEREJA.pptxPOLITIK DAN GEREJA
POLITIK DAN GEREJA.pptxPOLITIK DAN GEREJA
 

Pekabaran injil-pribadi-.2859184.powerpoint

  • 1. Pekabaran Injil Pribadi STT Misi Internasional Pelita Kebenaran Pdp. Timotius M Silaban S.Th
  • 2. Tujuan Mata Kuliah ini 1. Pekabaran Injil Pribadi merupakan mata kuliah yang akan memberikan gambaran, teori dan keterampilan bagi para mahasiswa untuk dapat mengerti dan menyusun perencanaan pekabaran injil pribadi bagi jiwa-jiwa yang belum ataupun yang sudah mengenal Tuhan. 2. Bermanfaat bagi para pelayan dan pemimpin gereja untuk memiliki keterampilan dan menyusun perencanaan Pekabaran Injil Pribadi.
  • 3. Tujuan Mata Kuliah ini 3. Semua pendidikan yang dilakukan akan membawa gereja kepada pengenapan janji Allah untuk setiap jiwa – jiwa percaya kepada Tuhan. 4. Pekabaran Injil Pribadi adalah program utama untuk terbentuknya gereja sebagai ketaatan kepada printah Amanat Agung Yesus Kristus.
  • 4. Kriteria Penilaian a. Kesetiaan kehadiran .........20% b. Mengerjakan tes awal dan akhir....20% c. Menyusun Program Pendidikan Pekabaran Injil Pribadi yang mencerminkan teori yang diberikan....30% d. Ujian Praktek....30%
  • 5. I. Arti Penginjilan Secara Umum • Menurut etimologi yang bersumber dari bahasa Yunani. Istilah penginjilan menggunakan kata Evangelion. Kalau kata kerja menginjil mengunakan kata Evangelizo, dan Anggelos untuk istilah utusan. • Istilah umum yang digunakan untuk kata Penginjilan adalah Evangelisation dalam bahasa Inggris, yang bersumber dari istilah Yunani Anggelos yang bearti utusan. • Dua istilah tadi kemudian membentuk istilah lengkap seorang utusan pembawa kabar baik. Karena injil memang kabar baik dari Allah.
  • 6. Kesimpulan Secara logika Penginjilan adalah suatu usaha dan Perjuangan Pemberitaan Kabar Baik dari Allah yang berisi Anugrah Keselamatan didalam Tuhan Yesus Kristus, untuk manusia, yang hanya bisa diterima dengan Iman, bukan Amal. Catatan: Penginjilan bukanlah usaha Kristenisasi atau menjadikan seseorang sekedar kegereja tertentu. Tetapi Penginjilan lebih bersifat perjuangan dan pengabdian terhadap Krsitus untuk melaksanakan AmanatNya.
  • 7. A. Penginjilan 1. Ikutlah Aku ( Matius 4:19) • Arti Kristen yaitu Ikutlah Aku ( Mat. 4 : 19 ) • Tujuan orang Kristen : Penjala manusia – Pancing : bisa sendiri-sendiri dan bisa jadi kaya – Menjala : untuk menginjili kita harus bekerja bersama-sama, artinya: • Ada orang yang menebar jalanya • Ada orang yang menarik jalanya • Ada orang yang mengambil ikannya
  • 8. • Penginjilan bukan hanya satu orang, semua orang harus melakukannya. • Penginjilan itu luas/ Allah memberikan daerah yang luas jadi seorang penjala harus menginjili dengan tempat yang luas • Semua orang harus menginjili ( anak-anak, orang dewasa, dan orang tua). • Arti pengikut Yesus ialah Penginjil
  • 9. 2. Melaksanakan Amanat Agung /Missionaris (Mat. 28:16-20) • Pergi – Untuk pergi kita perlu Dana – Untuk pergi kita perlu makan • Jadikanlah Murid – Belajar bahasa – Belajar kebudayaan sehingga bisa – Membuat bukunya menjadi murid – Ada waktu, persiapan belajar Untuk menjadikan murid apakah gampang ?..begitu sulit
  • 10. • Baptislah Mereka, itu juga sangat sulit • Ajarlah mereka, juga lebih sulit - Sekalipun sulit tapi penyertaan Tuhan senantiasa sampai kepada akhir Zaman. • Orang yang menginjili sedang berperang dengan kuasa kegelapan, iblis. • Orang yang menginjili, adalah tentara Tuhan. • Didalam surga yaitu Tuhan sedang memprhatikan orang-orang yang menginjili, dan sedang berperang. • Pada waktu menginjili kita harus mengigat Mat 28:16-20. 3. Mar 16:15 Tujuan objek segala mahluk.
  • 11. 4. intinya (Lukas 24 : 47 – 49) • Intinya berita tentang Pertobatan dan Pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa. • Dosa yang paling besar adalah menolak Allah. • Pengampunan dosa, sehingga orang berdosa diampuni Allah lewat kematian, pengorbanan Yesus dikayu salib sehingga kita kembali sebagai anak.
  • 12. 5. WewenangNya ( Yoh. 17 : 18 ) • Mengapa kita menginjili ada surat dari Tuhan, menunjukan bahwa dasarnya dari Allah. Bahwa Allah mengutus Yesus. 6. Kis 1:8 Menjelaskan Cara – Harus menerima Roh Kudus untuk pergi.
  • 13. B. Faktor-faktor Landasan Pelayana Penginjilan 1. Kasih Allah Penyelamatan dari dosa atas semua manusia adalah inisiatif Allah sendiri berdasarkan kasihNya. Karena kasiNya maka Ia mengorbankan AnakNya yang tunggal ( Yoh 3:16). Pelayanan Penginjilan Pribadi (PI) Yang adalah suatu perjuangan memenangkan orang berdosa dari cengkraman iblis, (Yoh 4:34-35). Pelayanan PI hanya akan berjalan secara tulus dan menghasilkan buah yang kekal, hanya kalau dikerjakan dengan dasar kasih yang suci, bukan dasar motif-motif yang lain.
  • 14. Faktor-faktor Landasan Pelayanan Penginjilan 2. Otoritas Firman Allah Mat 28:19-20 & Mar. 16:15-20 Amanat Agung. Bahwa keselamatan hanya ada didalam Yesus: – Yoh 14:6 – Kis 4:12 – I Tim 5:5 – Luk 19:10 3. Semua manusia Sudah Berdosa – Rom 3:23, semua manusia sudah berdosa – Rom 6:23, upah dosa ialah maut Semua manusia telah terbelenggu oleh dosa dengan segala akibatnya, dari sisi lain Allah menyediakan jalan pengampunan dosa didalam Kristus (I Kor 6:19-20 ; I Ptr 1:18-19).
  • 15. Faktor-faktor Landasan Pelayanan Penginjilan 4. Pembentukan kumpulan manusia Baru dalam Kristus. Misi Kristus adalah menebus manusia dari kehidupan yang sia-sia. Dipulihkan hubungannya yang rusak dengan Allah menurut rencana ciptaannya. Kumpulan manusia baru yang telah ditebus dengan darahNya, dicurahkan dengan Roh Kudus, dibangun untuk bersekutu dengan Allah BapaNya, diberi otoritas untuk bersamaNya dipersiapkan menegakkan pemerintahanNya dibumi sekali lagi ( Mar 16:15-20; Kol 1:13; Wah 1:5-6; I Ptr 2:9, 5:8-9 ; Kel, 19:5-6 ).
  • 16. Faktor-faktor Landasan Pelayanan Penginjilan 5. Injil Adalah Kuasa Allah ( Rom 1:16) 6. Pengharapan Eskatologis ( Mat. 24:14; II Ptr 3:9-12)
  • 17. Kesimpulan • Pelayanan Penginjilan bersumber dari hati Allah yang paling dalam Karena KasihNya. Misi ini diawali oleh kehadiran Tuhan Yesus di Bumi. Kemudian dilegasikan kepada murid-muridnya. Ladang PI secara makro berada di bumi dimana berhamburan manusia berdosa. Murid-murid dan setiap pemberitaan injil dilengkapi dari kuasa Roh Kudus menjadi Saksi Kristus secara efektif, demi terwujudnya pemerintahan Allah; itulah dasar pelayanan PI yang dipahami dan dilaksanakan oleh setiap individu dan setiap generasi orang percaya atau gereja.
  • 18. II. Syarat-syarat Kelengkapan Seorang Pemberita Injil 1. Ia harus sudah mengalami perjumpaan secara pribadi dengan Yesus ( Sudah lahir baru, punya kepastian keselamatan). 2. Ia mempunyai sikap yang tepat dalam pendekatan misalnya: a. Mengendalikan setiap pembicaraan b. Ajukan pertanyaan yang relevan (cocok dengan kaadaan. c. Jangan menghakimi orang duniawi d. Hindari perdebatan e. Menjadi pendengar yang baik (jangan memonopoli percakapan)
  • 19. 3. Bersikap sopan dan terbuka. 4. Ia harus tetap bergantung kepada peranan Roh Kudus, karena Dialah yang menyadarkan seseorang akan dosanya (Kis. 1:8 ; Yoh 16 : 8 ; I Kor 13 : 3 ) Untuk kemudiaan mau menerima Yesus Sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadinya. 5. Melekat dengan firman Allah (Yoh. 15:7-8) 6. Penuh belas kasihan (Mat. 9:35-38)
  • 20. 7. Seorang yang berdoa Seorang pemberita Injil adalah orang yang punya komunikasi yang baik dengan Tuhan. Abraham tokoh penginjil dalam PL, ia menaikan doa syafaat bagi keselamatan Lot ( Kej. 18: 23-33). Musa berdoa bagi keselamatan Israel (Kel. 32:31-32) Jemaat mula-mula sebagai jemaat yang berdoa (Kis. 4:23-31). Penginjil yang tidak berdoa, cenderung menggunakan kekuatan daging, lambat laun daging pula yang dibangun untuk menuju kekuasaan pribadi, dan pekerjaan daging pasti akan hancur.
  • 21. 8. Memiliki Iman. Iman yang kokoh kepada Allah dan firmanNya. Iman kepada Allah yang menyatakan diri dalam Kristus ( Yoh. 1:14). Iman kepada Allah yang firmanNya hidup dan berkuasa (Ibr. 4:12), dan tidak kembali dengan sia-sia ( Yes. 55:11). Dengan keyakinan kokoh bahwa memberitakan injil berarti menjadi rekan kerja Allah ( I Kor. 3: 9 ). 9. Berhikmat. Hikmat yang dibutuhkan seorang penginjil, sangat perlu digunakan dalam fase pendekatan. Menjalin hubungan dengan orang yang belum dikenal, sampai bagaimana menyampaikan injil dengan berbagai metodenya.
  • 22. III. Pekabaran Injil Secara Pribadi Seringkali orang mengganggap bahwa pekabaran injil (PI) hanya dapat dilakukan dalam bentuk massal, seperti dengan mengadakan kebaktian kebangunan Rohani yang dilakukan di gereja besar, atau di stadion. Dengan demikian, hanya orang tertentu yang dapat melakukannya, yaitu orang yang memiliki karunia untuk berbicara di hadapan ratusan atau ribuan orang. Padahal, itu tidak benar.
  • 23. Dalam Alkitab kita juga mengenal adanya pekabaran Injil yang dilakukan secara pribadi. Dengan metode ini, tidak diperlukan karunia khusus, seperti adanya kemampuan untuk berbicara di hadapan ratusan atau ribuan orang. Yang diperlukan adalah kemampuan dan keberanian untuk memberitakan Injil. Setiap orang memiliki kemampuan untuk berbicara kepada perorangan. Karena itu metode PI pribadi dapat dilakukan oleh setiap orang yang sungguh rindu untuk melakukannya.
  • 24. Yang menjadi pertanyaan adalah apakah dasarnya PI pribadi tersebut?. Marilah kita lihat beberapa dasar untuk melakukan PI pribadi di bawah ini. 1. Tiga alasan penting. 1. Mengikuti teladan Tuhan Yesus. Jika kita mengamati Alkitab Perjanjian Baru, maka kita menemukan bahwa separuh dari murid Tuhan Yesus diperoleh dengan PI Pribadi. Sebagai contoh dapat kita lihat dalam Injil Yoh 1:35-51, dimana di sini kita melihat bagaimana Andreas, Simon, Filipus dan Natanael dipanggil secara pribadi untuk mengikuti Tuhan Yesus.
  • 25. 2. Teladan Filipus ( Kis. 8: 26-40 ). Pada bagian ini kita melhat bahwa setelah Filifus memberitakan Injil secara besar-besaran di kota Samaria ( Kis. 8:4-25 ), Malaekat Tuhan memerintahkan Filipus untuk pergi ketempat sunyi di sekitar Gaza. Untuk apa? Ternyata bukan untuk melakukan satu penginjilan besar-besaran lainnya, namun untuk memberitakan Injil kepada seorang sida-sida dari Etiopia. 3. Dari pernyataan hamba-hamba Tuhan, termasuk mereka justru memiliki karunia dalam memimpin KKR massal. Tapi mereka juga melayana PI pribadi.
  • 26. IV. Keuntungan PI Pribadi a. Dari segi psikologi: lebih mudah. Ada orang yang takut berbicara di hadapan kelompok yang agak besar. Mereka ini langsung merasa “dag dig dug”, sehingga tidak tahu apa yang harus dilakukan dan katakan. Namun demikian, seringkali perasaan takut seperti ini tidak muncul jika yang dihadapi adalah satu orang.
  • 27. IV. Keuntungan PI Pribadi b. Dari segi ekonomis: lebih murah. Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) dilakukan dalam jarak waktu yang cukup lama, misalnya sekali dalam 1-2 tahu. Mengapa? Banyak penyebabnya. Salah satunya adalah masalah dana. Karena untuk melakukan KKR, kita memerlukan dana untuk banyak hal. Seperti sewa gedung pertemuan. Cetak selebarandan biaya publikasi lainnya. Cetak buku acara atau kertas nyanyian, dana untuk pengisi acara, dll. Hal ini tidak diperlukan dalam PI pribadi. Karena itu, sesungguhnya PI pribadi dapat dilakukan sesering mungkin, tergantuang dari kerinduan dan pimpinan Roh Kudus.
  • 28. IV. Keuntungan PI Pribadi c. Dari segi politis: lebih memungkinkan. Selain dari masalah dana tersebut diatas, di beberapa tempat dan daerah tertentu, sungguh tidak mudah melakukan KKR. Sulit mengundang jemaat dalam jumlah besar. Sering kali untuk melaksanakan hal ini diperlukan pengurusan surat izin, yang kadang kali berakhir dengan kegagalan. Dalam kondisi seperti ini, PI pribadi menjadi jawaban yang sangat tepat, karena tidak ada orang dan peraturan yang dapat melarang orang yang melakukan PI pribadi. Karena hal itu dilakukan dengan percakapan pribadi.
  • 29. V. Mitos-Mitos Dan Pendapat Yang Keliru Tentang Penginjilan Di banyak gereja, penginjilan tidak menjadi prioritas seperti pada masa lampau. Sebagian besar kegiatan gereja sudah menjadi terpusat ke dalam. Setiap orang di gereja berbicara tentang betapa pentingnya penginjilan, namun mereka tidak mau menginjil. Ada banyak dalih, mitos dan pendapat yang keliru tentang penginjilan. Dan ini dipercayai oleh para anggota gereja. Beberapa diantaranya:
  • 30. 1. Saya tidak punya karunia untuk menginjil. 2. Saya harus berupaya mendapatkan hak dahulu untuk bersaksi kepada seseorang. Mereka sedang berusaha bersikap peka terhadap mereka yang belum percaya. Tetapi bukankah kita sudah memiliki hak sebagai “utusan Kristus” untuk bersaksi melalui kata- kata? Kristus sudah memiliki lampu hijau untuk bersaksi tentang iman kita, Mat. 28:18-20. Sebagai orang-orang yang percaya kepada Kristus, kita diberi amanat untuk menjalin komunikasi.
  • 31. 3. Tidak ada lagi orang yang mau bersikap terbuka terhadap Injil. Ini tipu daya musuh. Sesungguhnya tidak ada kerinduan yang lebih besar dalam diri manusia selain memahami arti serta tujuan hidup ini. Yesus Kristus sajalah yang dapat memuaskan kekosongan hati manusia. Sesungguhnya yang ditolak orang-orang ialah gereja-gereja yang mati atau orang-orang kristen yang tidak konsisten.
  • 32. Jangan terkecoh oleh kebohongan iblis bahwa tidak ada seorang pun yang mau mendengarkan injil. Disekitar kita ada banyak orang yang sedang menanti-nantikan untuk mendengar bahwa Allah mengasihi mereka dan bahwa Yesus adalah jawaban hidupnya. - II Ptr. 3:9 - Mat. 24:14
  • 33. 4. Gereja ada untuk memenuhi kebutuhan saya, bukan kebutuhan mereka yang bukan anggota gereja. Jika ada yang mempercayai pernyataan ini, betapa egoisnya pandangan gereja tersebut. Dalam Konferensi Purpose – Driven Church yang diadakan di Gereja Saddleback, Rick Warren berkata: Sebuah jajak pendapat diadakan untu para anggota gereja dan gembala sidang diseluruh Amerika.
  • 34. Pertanyaan yang diajukan ialah: “Apakah tujuan utama sebuah gereja setempat?” 90% dari jumlah anggota gereja menjawab, “ Untuk memenuhi kebutuhan saya, “ dan 10% menjawab “Untuk penginjilan.” Dikalangan para pendeta, 11% menjawab,”Untuk memenuhi kebutuhan para anggota gereja,”dan 98% menjawab, “Untuk penginjilan.”
  • 35. Mengapa perbedaan itu mencolok? Apakah ini dikarenakan orang-orang Kristen di Amarika mementingkan diri sendiri? Ada begitu gereja injili yang terlalu fokus ke dalam dan tidak memiliki visi apa pun diluar tembok gereja.
  • 36. 5. Hanya orang aneh digereja saya yang berbicara tentang Yesus dan membagi- bagikan traktat penginjilan. Ya, disetiap gereja memang ada orang yang aneh tingkahnya, tetapi akan merupakan suatu penghinaan bagi Kristus dan bagi semua orang yang bersaksi kalau orang-orang yang bersaksi itu dikategorikan sebagai orang aneh.
  • 37. 6. Bersaksi bukan tugas saya. Itulah sebabnya kami memperkerjakan pendeta. Bersaksi adalah tugasnya. Sementara pendeta memang “profesional”, tugasnya ialah memberi semangat dan melatih para anggota jemaatnya bersaksi melalui kata-kata dan melakukan penginjilan bersama Allah.
  • 38. Pandangan yang mengatakan bahwa hanya para staf yang digaji atau hamba- hamba Tuhan yang digaji sajalah yang seharusnya melakukan “tugas pelayanan”, muncul dari suatu pengertian yang salah akan firman Tuhan. Tak lain, ini juga berarti ketidak patuhan pada firman Allah.
  • 39. 7. Saya tidak mau mencekoki orang lain dengan apa pun. Jika ini pandangan seseorang tentang penginjilan, maka pandangannya sangat picik, juga keliru sama sekali. Melakukan penginjilan bersama Allah dengan cara bersaksi melalui kata-kata sangat bertolak belakang dengan mentalitas tersebut.
  • 40. Dengan “mengasihi,” bukan dengan “mencekoki”, inilah yang dilakukan sewaktu kita menghubungkan orang kepada Tuhan Yesus Kristus. Bersaksi adalah persoalan keterampilan, keluwesan, dan kebijaksanaan.
  • 41. 8. Tetangga saya terlalu besar dosanya. Dia tidak mungkin mau menerima Tuhan Yesus sebagai Juruselamatnya. Jika Allah berkuasa mengubah saulus orang Tarsus dari seorang pembenci Yesus dan penganiaya orang-orang Kristen menjadi Rasul Paulus yang begitu terkenal, adakah orang – siapapun dia – yang sama sekali tidak mungkin berubah? Orang yang menerima pandangan keliru seperti pernyataan diatas ini sesungguhnya menyangkali kuasa Allah yang sanggup menyelamatkan.
  • 42. VI. Dalih Utama: Mengapa Orang Kristen Enggan Bersaksi? • Saya tidak tahu caranya • Bukan Tugas saya • Orang lain saja yang melakukan • Sibuk • Malas • Tidak peduli • Saya pasti akan gagal • Saya tidak sudi ditolak • Saya tidak tahu banyak tentang Alkitab • Takut
  • 43. Willard menyatakan bahwa akar permasalahan dari kengganan bersaksi: Kebanyakan orang tidak merasa terbeban untuk melihat orang lain diselamatkan. Solusi Willard untuk akar permasalah itu: Jika seorang Kristen belum memiliki perasaan terbeban untuk melihat orang lain diselamatkan, namun ingin memiliki beban ini, dia harus berdoa dan memohon kepada Tuhan Yesus Kristus agar ia diberi beban ini.
  • 44. Tiga akar permasalahan utama yang berkaitan dengan kurangnya kemampuan untuk bersaksi di kalangan anggota gereja ialah: ketakutan, ketidakpatuhan, dan kurangnya persekutuan dengan Allah.
  • 45. VI. Resiko Atas Kelalain Pelayan PI Pelayanan PI adalah Amanat Tuhan Yesus bagi gerejaNya, didalam amanat ada jaminan mutlak bagi keselamatan jiwa manusia, tetapi kelalaian melaksanakan amanat ini juga ada berbagai resiko negatif yang mutlak: 1. Kemacetan pertumbuhan gereja. Gereja yang bertumbuh adalah gereja yang misioner, gereja yang didalamnya terdiri dari kumpulan oarng- orang yang lahir baru, dan setiap individunya punya misi mewujudnyatakan amanat agung dengan segala konsekwensinya.
  • 46. Sebagai gambaran dari gereja yang misioner yang pantas menjadi teladan adalah gereja jemaat mula-mula. Mereka sebagai kelompok minoritas dizamannya mampu mempertahankan imannya ditengah himpitan para oposisidari segala penjuru kekuasaan kekaisaran Roma maupun Farisi dan saduki. Ditengan situasi yang sulit ini mereka tidak sekedar bertahan, tetapi mereka berekspansi, menyatakan imannya didepan umum sebagai kesaksiannya, dan wujud pengabdiannya kepada yang diyakini dan disembah.
  • 47. Hasilnya mereka telah membawa dari Yerusalem, meluas keseluruh Yudea, Samaria di Falestina, menjalar ke Siria, Asia kecil, dan terus meluas keseluruh Eropah. Sebagai penggenapan ucapan Tuhan Yesus Kis. 1:8. Gereja yang bersaksi akan terus hidup dan bertumbuh, tetapi kemandekan kesaksian berarti macetnya pertumbuhan.
  • 48. 2. Timbulnya masalah baru dalam gereja. Di dalam gereja secara umum bisa diketahui kekayaan potensi yang berdaya guna, asalkan digali dan dimanfaatkan secara baik. 1. Potensi sumber daya manusia. Gereja adalah kumpulan manusia lahir baru, tentunya dalam kumpulan ini terdiri dari latar belakang yang berbeda-beda dan berbekal kemampuan intelektual dan pinansial yang beraneka, disiplin ilmu dan pengetahuan yang dimiliki jemaat dan yang telah diserahkan dan dikuduskan bagi Tuhan merupakan kekayaan gereja yang patut disukuri dan dimanfaatkan bagi proyek Allah dalam rangka penyelamatan umat manusia.
  • 49. 2. Potensi Pinansial Dalam gereja ada tradisi dimana jemaat berkumpul pasti ada persembahan dalam bentuk uang dikumpulkan. Pengumpulan persembahan ini dari waktu ke waktu lama- lama menjadi bilangan yang cukup besar. Uang yang adalah berkat Tuhan bagi gereja untuk membiayai semua proyek gereja yang terarah, terencana dan terpadu, tetapi apabila tidak dikelola dengan baik uang ini bisa menjadi alat iblis untuk menghancurkan gereja.
  • 50. Sumber daya manusia dan keuangan keduanya adalah potensi milik gereja yang secara terus menerus perlu diteliti dan direncanakan untuk mencapai pertumbuhan gereja yang sesuai kehendak Bapa.
  • 51. 3. Kesuaman Rohani Melanda Gereja. Gereja yang sehat dan bergairah adalah gereja yang didalamnya ada penyediaan makanan rohani yang cukup, hal ini bisa disajikan dalam bentuk khotbah-khotbah mingguan dan berbagai bentuk lain-lainya. Tetapi tidak kalah pentingnya gereja juga harus menyediakan lahan pekerjaan rohani bagi jemaat untuk bergerak menyaksiakan injil maupun aktifitas intern dalam usaha memupuk keakraban dalam persekutuan diantara sesama saudara seiman untuk tumbuh bersama. Termasuk kepuduliannya terhadap hari sabat yang perlu dikuduskan.
  • 52. Pengaruh kurangnya penggunaan potensi dalam gereja, bisa timbul masalah tidak saling mempercayai, rebutan kekuasaan motif busuk ingin medapat keuntungan materi. Hal demikian akan lebih cepat mendorong gerja jatuh dalam lembah kesuaman rohani Wah. 3:14-19 Tuhan mengecap gereja yang suam.
  • 53. 4. Calon penghuni neraka makin bertambah. Hanya didalam Kristus ada jaminan keselamatan, bandingkan Yoh. 14:6 ; Kis. 4:12; I Tim. 2:5. Sedangkan diluar Kristus tiada jaminan. Setiap hari populasi penghuni pelanet bumi ini terus bertambah melalui kelahiran. Jika angka pertumbuhan jiwa-jiwa yang dimenangkan bagi Krsitus tidak melebihi dari angka kelahiran, bearti persentasi kekristenan makin kecil.
  • 54. Makin kecilnya presentasi angka kekristenan berarti semakin membekak jumlah manusia yang antri masuk neraka. Menurut anda keselamatan bagi penduduk bumi ini tanggung jawab siapa? Biarlah setiap orang memberi jawab dalam hati kepada Tuhan.
  • 55. 5. Kejahatan merajalela. Dosa yang tidak terselesaikan menimbulkan berbagai akibat tindak kejahatan dan kebejatan moral, dengan praktek yang nyata di masyarakat sebagai contoh penyimpangan wewenang bagi para penguasa, kecurangan disegala bidang aktifitas, kasus pemerkosaan, menjamurnya prostutusi, manipulasi dan korupsi.
  • 56. Sampai puncaknya berkembangnya kebudayaan yang selalu menentang segala unsur kebenara, seperti ungkapan di Maz. 14 dan Rom. 1:18-32. Trend yang berkembang dizaman anda hidup, masihkan ditemukan nilai-nilai yang menjungjung kebenaran, kejujuran dan keadilan yang berpusat pada otoritas Tuhan. Karya penyelamatan Kristus atas hidup seseorang mampu mengembalikan eksistensi manusia kapasitasnya sebagai pemuja Allah dan pelayanan pendamaian diantara umat manusia ( Yer. 29:7; I Tim. 2:1-5).
  • 57. 6. Kedatangan Kristus kedunia terhambat. Sebelum naik kesurga Ia pernah memberi pernyataan bahwa Ia akan kembali kepada Bapa untuk menyediakan tempat bagi umatnya, dan apabila telah genap waktunya Ia akan datang lagi untuk menjemput umatNya, supaya dimana Ia berada, disana juga umatNya berada.
  • 58. Ini peristiwa nubuatan yang sangat dinantikan kegenapannya oleh gereja di sepanjang zaman. Yoh. 14:1-3. Mat. 24:14 KedatanganNya kembali kebumi pasti, tetapi waktunya sangat ditentukan oleh tanda injil kerajaan tersiar keseluruh dunia. Bukan oleh banyaknya seminar yang berbicara dengan topik Kedatangan Krsitus.
  • 59. VII. Cara Menanggulangi Perasaan takut Menginjili Perasaan takut sifatnya rumit. Perasaan takut bisa mengacu pada ketakutan yang nyata, tetapi juga bisa mengacu pada ketakutan yang hanya dibayangkan saja. Wajar sekali jika manusia mempunyai perasaan takut.
  • 60. VII. Cara Menanggulangi Perasaan takut Menginjili Terjadinya ketakutan tercatat dalam Alkitab: Kej. 3. Setelah adam dan Hawa gagal menjaga hubungan baik dengan Allah, mereka bersembunyi. Ketika Allah mencari mereka dan bertanya mengapa mereka bersembunyi, jawabanya: “Karena saya takut (Kej. 3:10).
  • 61. Interesting, right? This is just a sneak preview of the full presentation. We hope you like it! To see the rest of it, just click here to view it in full on PowerShow.com. Then, if you’d like, you can also log in to PowerShow.com to download the entire presentation for free.