SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 50
BANK UMUM 
Apakah bank?: 
Badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat 
dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada 
masyarakat dalam bentuk kredit dan bentuk lainnya 
dalam upaya meningkatkan taraf hidup masyarakat 
banyak
BANK UMUM 
Menurut jenisnya Bank terdiri dari : 
a. Bank Umum, adalah bank yang melaksanakan kegi-atan 
usaha secara konvensional dan/atau ber-dasarkan 
prinsip syariah yang dalam kegiatannya 
memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran 
b. Bank Perkreditan Rakyat, adalah bank yang 
melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional 
atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam 
kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu 
lintas pembayaran
BISNIS BANK UMUM 
I. Memperoleh Pendapatan 
II. Mengendalikan BOPO 
III. Mengendalikan Risiko
BISNIS BANK UMUM (1) 
I. Memperoleh Pendapatan: 
(a) Net Interest Income/Margin 
• Menghimpun Dana (DPK=Dana Pihak Ketiga) dan 
membayarkan bunga. Timbul biaya bunga 
• Menyalurkan dana yang dihimpun dalam bentuk 
kredit/pembiayaan dan mengutip biaya bunga. 
Timbul pendapatan bunga 
(b) Feebased income dari memberikan jasa keuangan 
dan jasa lainnya 
(c) Memperoleh pendapatan lain: PPAP, penjualan 
AYDA, penjualan aset lain
USAHA BANK UMUM 
Kegiatan usaha Bank Umum : 
a. Menghimpun dana dalam bentuk simpanan (giro, 
deposito berjangka, sertifikat deposito, tabungan 
dll) 
b. Menyalurkan dana yang dihimpun dalam bentuk 
kredit (KPR, KI, KRK, KAP, KAB, KKB Kerjasama, 
KTA, Kartu Kredit dll).
USAHA BANK UMUM 
Jasa-jasa Keuangan 
contoh: pengiriman uang (transfer) dalam dan 
luar negeri, inkaso, L/C dll.
USAHA BANK UMUM 
Jasa-jasa lainnya : 
• Manajemen dana dan investasi: pengelolaan 
beragam sekuritas atau surat berharga seperti 
saham, obligasi dan aset lainnya dengan tujuan 
untuk mencapai target investasi yang meng-untungkan 
bagi investor. Sarana yang digunakan 
biasanya berupa kontrak investasi atau yang 
umumnya digunakan adalah berupa kontrak 
investasi kolektif (KIK) seperti Reksadana
USAHA BANK UMUM 
Jasa-jasa lain : 
• Custodian: menyimpan dan menjaga berbagai aset 
perusahaan investasi. Aset dapat mencakup semua 
jenis sekuritas termasuk saham atau obligasi, 
serta aset seperti perhiasan atau barang berharga 
lainnya. 
• Safe Deposit Box (SDB): jasa bank dalam bentuk 
penyediaan tempat menyimpan benda atau surat 
berharga milik nasabah. Tempat tersebut berupa 
kotak-kotak ruang yang disewakan dengan tarif 
tertentu menurut volumenya. Contohnya: BM 
cabang Sudirman, Pasar Baru, Puri Indah, Tomang, 
Fatmawati dll.
USAHA BANK UMUM 
Jasa-jasa lain : 
• Wali amanat (pengawas penerbitan Obligasi) yaitu 
kegiatan usaha yang dapat dilakukan oleh bank 
umum sebagai trustee untuk mewakili kepenting-an 
pemegang surat berharga berdasarkan perjan-jian 
antara bank umum dan emiten surat berharga 
yang bersangkutan 
• Penanggung penerbitan Obligasi (guarantor) yaitu 
menjamin pelunasan seluruh pinjaman pokok 
beserta bunga, apabila ternyata dikemudian hari 
Emiten tidak mampu membayar atau wanprestasi
LARANGAN BAGI BANK UMUM 
• Melakukan penyertaan modal, kecuali pada bank atau 
perusahaan dibidang keuangan dan kecuali 
penyertaan sementara 
• Melakukan kegiatan usaha perasuransian 
• Melakukan usaha diluar kegiatan usaha yang telah 
ditetapkan
BISNIS BANK UMUM (2) 
II. Mengendalikan BOPO (Efisiensi): 
Operating Expenses + PPAP + Biaya Bunga 
Pendapatan Bunga + Fee-based Income 
Rasio BOPO Bank Mutiara (2012) : 92,96% 
Rata-rata BOPO Nasional (2012) : 74,1% 
Rata-rata BOPO negara ASEAN (2012) : 40-60%
BISNIS BANK UMUM (3) 
III. Mengendalikan Risiko 
Misi Setiap Perusahaan: meningkatkan value dimata 
pelanggan 
Tujuan Setiap Perusahaan: meningkatkan value di mata 
pemegang saham 
Value ditentukan oleh kemampuan perusahaan 
menghasilkan keuntungan dan mengendalikan risiko 
Semakin tinggi keuntungan sebuah perusahaan dan 
semakin rendah risiko yang dihadapi, maka semakin 
tinggi pula valuenya
RISIKO BANK UMUM 
Risiko merupakan ketidakpastian tentang suatu hasil 
yang diperkirakan. 
Risiko-risiko ini mencakup (PBI 5/8/2003): 
1. Risiko kredit (credit risk) : risiko akibat kegagalan 
debitur memenuhi kewajiban 
2. Risiko pasar (market risk): risiko akibat naik turun 
nilai pokok dari portfolio surat-surat berharga 
3. Risiko operasional (operational risk): risiko akibat 
tidak berfungsinya proses internal, kesalahan 
manusia, kegagalan sistem, dan/atau adanya 
kejadian-kejadian eksternal yang mempengaruhi 
operasional Bank
RISIKO BANK UMUM 
Risiko merupakan ketidakpastian tentang suatu hasil 
yang diperkirakan. 
Risiko-risiko ini mencakup (PBI 5/8/2003): 
4. Risiko likuiditas (liquidity risk): risiko tidak dapat 
memenuhi kewajiban yang jatuh tempo dari 
sumber pendapatan arus kas/aset likuid 
5. Risiko kepatuhan (compliance risk): risiko akibat 
Bank tidak mematuhi dan/atau tidak 
melaksanakan peraturan perundang-undangan 
dan ketentuan yang berlaku
RISIKO BANK UMUM 
Risiko merupakan ketidakpastian tentang suatu hasil 
yang diperkirakan. 
Risiko-risiko ini mencakup (PBI 5/8/2003): 
6. Risiko Hukum (legal risk): risiko mendapatkan 
tuntutan hukum 
7. Risiko Reputasi (reputation risk): menurunnya 
tingkat kepercayaan stakeholder yang bersumber 
dari persepsi negatif terhadap Bank. 
8. Risiko Strategis (strategic risk): risiko akibat 
ketidaktepatan dalam pengambilan dan/atau 
pelaksanaan suatu keputusan strategis
KETENTUAN TENTANG 
Rahasia Bank menurut UU No. 10/1998 tentang 
Perbankan: 
• Segala sesuatu yang berhubungan dengan 
keterangan mengenai nasabah penyimpan dan 
simpanannya 
• Bank wajib merahasiakan keterangan mengenai 
nasabah penyimpan dan simpanannya 
• Ketentuan tersebut berlaku pula bagi pihak 
terafiliasi 
RAHASIA BANK
SANKSI MEMBOCORKAN 
RAHASIA BANK 
Pidana penjara minimal 2 (dua) tahun dan maksimal 4 
(empat) tahun serta denda minimal 4 milyar rupiah dan 
maksimal 8 milyar rupiah terhadap para anggota dewan 
komisaris, direksi, pegawai bank, atau pihak terafiliasi 
lainnya yang dengan sengaja memberikan keterangan 
yang wajib dirahasiakan menurut Pasal 40 Undang- 
Undang No. 10/1998 tentang Perbankan.
PENGECUALIAN TERHADAP 
• Untuk kepentingan pajak 
• Untuk kepentingan penyelesaian Piutang Bank 
• Untuk kepentingan peradilan dalam perkara 
pidana 
• Dalam perkara perdata antara bank dengan 
nasabahnya 
• Dalam rangka tukar menukar informasi antar bank 
• Atas permintaan, persetujuan atau kuasa dari 
nasabah penyimpan dibuat yang secara tertulis. 
• Dalam hal nasabah penyimpan telah meninggal 
dunia 
RAHASIA BANK
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
A. Lalu lintas Pembayaran Dalam Negeri 
• Cek: surat perintah pembayaran tidak bersyarat 
untuk membayarkan sejumlah uang yang tertulis 
pada cek kepada orang yang namanya tertera 
pada cek. 
• Bilyet giro: Bilyet Giro adalah surat perintah 
pembayaran bersyarat kepada bank penerbit 
agar memindahbukukan sejumlah dana kepada 
pihak penerima yang nama dan nomor 
rekeningnya disebutkan, pada bank penerima 
dana.
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
A. Lalu lintas Pembayaran Dalam Negeri 
• Wesel aksep/bank draft—hanya nama penerima 
• Nota debet: Nota Debit adalah warkat yang 
dipergunakan untuk menagih sejumlah dana 
pada bank lain untuk dimasukkan ke rekening 
nasabah bank yang menyampaikan warkat 
tersebut. 
• Nota kredit (credit advise; credit ticket): Nota 
Kredit adalah warkat yang digunakan untuk 
membayar sejumlah dana pada bank lain atau 
nasabah yang menerima warkat tersebut.
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
B. Lalu Lintas Pembayaran Luar Negeri 
• Kiriman uang (transfer) dari dan ke Luar Negeri 
• Inkaso (collection) 
• Pembukaan L/C Luar Negeri
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
C. Jasa-jasa Perbankan 
• Transfer 
• Inkaso (collection) 
• Cek pelawat (travellers cheque) 
• Jual beli mata uang asing (bank notes) 
• Letter of Credit (LC) 
• Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) 
• Garansi Bank 
• Jual beli surat berharga 
• SDB (safe deposit box)
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
C. Jasa-jasa Perbankan 
• Bancassurance 
• Bill payments 
• E-banking
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Transfer 
• Pengiriman uang cara LLG (lalu lintas giro) dan 
RTGS (real time gross settlement) 
• Pengiriman uang secara on line. Saat ini ATM 
Bank Mutiara terhubung dengan jaringan ATM 
Bersama dan Prima 
• Pengiriman uang dengan kurir (money grams di 
Bank Mutiara atau Western Union di bank lain) 
• Pengiriman mata uang uang asing dengan TT 
(Telegrafic Transfer)
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Transfer 
• Pengiriman dengan SWIFT (Society Worldwide 
Interbank Fund Transfer), penyelenggara komu-nikasi 
keuangan global 
• Pengiriman dengan Wesel Aksep Dalam Negeri 
(Bank Draft) 
• Pengiriman dengan Cek Luar Negeri atau IMO 
(International Money Order)
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Inkaso (collection) 
Memberi kuasa pada Bank oleh Perusahaan/ 
Perorangan/Lembaga untuk menagih, atau 
memintakan persetujuan untuk pembayaran 
(akseptasi) atau menyerahkan begitu saja kepada 
pihak tertarik di tempat lain (dalam/luar negeri) 
atas surat - surat berharga, dalam Rupiah / Valas 
seperti wesel (draft), cek, kuitansi, surat aksep 
(promissary notes), money order, kupon, dividen 
dan nota tagihan lain.
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Macam-macam Inkaso : 
• Inkaso berdokumen seperti Bill of Lading, Faktur, 
Polis Asuransi, dll 
• Inkaso tak berdokumen seperti cek, giro dll.
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Cek Perjalanan (Traveller Cheque) 
• Diterbitkan oleh bank-bank terkemuka di dunia 
• Bank Devisa selaku Selling Agent dan’atau Paying 
Agent) 
• Dalam mata uang yang kuat (hard Currency) 
seperti : US Dollar, Poundsterling, Yen, Euro 
• Membayar biaya penginapan, restoran, belanja, 
tiket pesawat 
• Dapat ditukar dengan uang tunai, disimpan dalam 
rekening giro, dapat diwariskan.
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Jual Beli Bank Notes 
• Bank note adalah uang tunai (Uang Kertas Asing) 
yang dibawa nasabah, pengusaha, turis dll. 
• Harga jual dan Harga Beli (kurs) kadang-kadang 
tinggi, karena tidak dapat segera dijual kembali. 
• Kurs tergantung jenis bank notes dan keadaan 
daerah dimana bank note ditransaksikan. 
• Tidak semua bank note dapat diperjual belikan 
pada suatu negara, tergantung peraturan devisa 
negara ybs.
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Letter of Credit: 
• Letter of Credit atau L/C adalah bentuk jaminan 
pembayaran yang diberikan oleh bank (issuing 
bank) kepada pihak beneficiary atau ordernya atas 
penyerahan dokumen-dokumen yang telah 
ditetapkan sepanjang memenuhi persyaratan yang 
tercantum dalam L/C.
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Pembukaan Letter Of Credit 
• Letter of Credit atau “L/C” merupakan salah satu 
cara pembayaran dalam transaksi perdagangan 
Internasional. 
• Cara pembayaran lainnya adalah : 
- Pembayaran dimuka (Advance Payment) 
- Wesel Inkaso (Collection Draft) dengan syarat 
D/P (dokumen againt payment) atau D/A 
(dokumen againt acceptance) 
- Perhitungan kemudian (Open Account)
Applicant/importir 
APLIKASI 
L/C 
DOKUMEN 
$ 
DOKUMEN 
$ 
ADVIS 
L/C 
Beneficiary/ 
exportir 
$ 
(6) 
(3) 
ADVISING BANK-BANK PENERUS L/C ISSUING BANK-BANK PEMBUKA L/C 
(8) 
DOKUMEN 
(4) 
(2) (9) 
(5) Pengiriman barang 
(1) Sales Contract 
L/C 
(7) 
(10) 
(11) 
MEKANISME 
TRANSAKSI L/C
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Proses Mekanisme Transaksi L/C : 
1. Terjadi kesepakatan transaksi jual-beli 
2. Importir meminta “Issuing Bank” (Bank Devisa) membuka 
L/C. 
3. Issuing Bank membuka LC kepada Bank Correspondence 
atau advising Bank (Bank penerus L/C) di LN. 
4. Advising Bank meneruskan/advis L/C kepada beneficiary 
(Eksportir/ Penjual) 
5. Eksportir mengapalkan barang ke importir. 
6. Dokumen pengapalan (Bill of Lading + Faktur) disampaikan 
eksportir ke Advising Bank atau Negotiating bank 
7. Advising Bank mengirim dokumen tersebut ke Issuing Bank 
8. Advising/Negotiating Bank membayar kepada eksportir. 
9. Issuing Bank menyampaikan dokumen kepada importir 
10.Importir membayar kepada Issuing/Negotiating Bank 
11.Issuing Bank membayar kepada Advising/Negotiating Bank.
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri 
(SKBDN) 
dikenal juga sebagai L/C dalam negeri atau lokal. 
Jadi dalam setiap transaksi yang menggunakan 
SKBDN, Issuing Bank akan membayar sejumlah 
uang kepada Beneficiary apabila Issuing Bank 
menerima dokumen yang sesuai dengan syarat 
SKBDN.
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Garansi Bank 
Merupakan pengakuan tertulis dari Bank, dimana 
bank mengikat diri kepada Penerima Jaminan 
untuk membayar sejumlah uang dalam jangka 
waktu dan syarat-syarat tertentu, apabila 
dikemudian hari pihak Terjamin tidak memenuhi 
kewajiban kepada pihak Penerima Jaminan.
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Pihak Terkait Dalam Garansi Bank : 
• Bank, pihak yang memberi jaminan pembayaran 
atau Penjamin. 
• Nasabah, pihak yang dijamin atau terjamin 
• Pihak Ketiga, yaitu pihak Penerima Jaminan
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Mekanisme Penerbitan Bank Garansi 
Bank 
Penerbit 
Nasabah 
(Terjamin) 
Penerima 
Jaminan 
(2) Permohonan : 
Provisi + Jaminan 
(Kontra Garansi) 
(1) Kontrak/Perjanjian 
(4) Garansi Bank 
(5) Klaim 
(3) Garansi Bank
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Pihak Terkait Dalam Garansi Bank : 
• Bank, pihak yang memberi jaminan pembayaran 
atau Penjamin. 
• Nasabah, pihak yang dijamin atau terjamin 
• Pihak Ketiga, yaitu pihak Penerima Jaminan
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Ketentuan Umum : 
• Terjamin menyetor sebesar 100% dari nilai 
nominal Garansi Bank . 
• Apabila Terjamin memperoleh limit (non cash) 
maka ybs. hanya menyetor tunai antara 10% - 
40%, sisanya harus menyerahkan jaminan (kontra 
Garansi) 
• Penjamin mendapat imbalan jasa (Provisi), 
persentase tertentu untuk jangka waktu tertentu. 
• Bank dilarang memberikan garansi bank untuk 
kredit yang diberikan bank lain.
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
• Dasar penerbitan Garansi Bank, adanya 
kontrak/perjanjian tertulis antara kedua belah 
pihak (Terjamin dan Penerima Jaminan) 
• Garansi Bank memiliki masa berlaku, ditambah 
masa klaim 14 hari sejak tanggal jatuh tempo 
• Garansi Bank digunakan antara lain untuk : 
- Transaksi Pembelian, 
- Penangguhan Bea Masuk 
- Tender (Bid Bond), 
- Pelaksanaan Pekerjaan ( Performance Bond)
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
- Uang Muka Kontrak (Advance Payment Bond) 
- Pemeliharaan (Retention Bond), 
- Keagenan dll
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Aktivitas Jual Beli Surat Berharga 
Antara lain berupa Sertifikat Bank Indonesia (SBI), 
Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Safe Deposit Box 
• Sistem pelayanan kepada masyarakat, dalam 
bentuk bank menyewakan box dengan ukuran 
tertentu. 
• Barang-barang yang diizinkan untuk disimpan : 
– Mata uang, barang logam mulia, barang 
berharga lainnya. 
– Kertas berharga, dokumen-dokumen penting. 
– Barang lain yang disetujui bank secara tertulis.
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Jual Beli Valuta Asing 
• Valuta asing (foreign exchange) dipergunakan 
transaksi ekonomi internasional 
• Bursa valuta asing (Foreign Ex- change Market) 
tempat terjadinya jual-beli/penukaran mata uang 
asing 
• Convertible Currencies, mata uang yang dapat 
diperdagangkan pada pasar valas internasional 
(rupiah belum dianggap convertible)
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Hard Currency, mata uang yang sering 
dipergunakan dalam transaksi ekonomi & 
keuangan internasional, karena nilainya yang 
relatif stabil. Mata uang dimaksud antara lain U.S 
Dollar (USD), Yen Japan (JPY), Poundsterling 
Inggris (GBP), Uni Eropah (EURO), Australia Dollar 
(AUD) Hongkong Dollar (HKD), Singapore Dollar 
(SGD)
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Transaksi Perdagangan Valuta Asing 
• Transaksi Tunai (Spot), yaitu transaksi jual-beli 
mata uang antar bank yang penyelesaiannya 2 hari 
kerja berikutnya. 
• Transaksi Berjangka (Forward) yaitu transaksi 
jual-beli mata uang yang penyerahannya pada 
waktu yad., sedang kurs ditetapkan pada kontrak. 
• Transaksi Swap yaitu kombinasi dari membeli dan 
menjual dua mata uang secara spot/tunai yang 
diikuti dengan membeli dan menjual kembali mata 
uang yang sama secara forward/berjangka.
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Bancassurance 
Kerja sama antara bank dan perusahaan asuransi di 
mana perusahaan asuransi menggunakan saluran 
penjualan bank untuk menjual produk-produk 
asuransinya. Produk asuransi yang ditawarkan 
adalah produk perlindungan sekaligus investasi 
untuk memenuhi kebutuhan finansial jangka panjang 
nasabah. Saat ini Bank Mutiara bekerja sama dengan 
PT Sunlife Financial, Panin Life dan PT Cigna
LALU LINTAS PEMBAYARAN 
& JASA-JASA PERBANKAN 
Bill payment 
Jasa yang diberikan oleh Bank sebagai mediator 
untuk membayarkan tagihan nasabah kepada pihak 
tertentu, antara lain: pembayaran listrik dan telkom 
E-banking 
Jasa yang diberikan oleh Bank dengan menggunakan 
saluran distribusi Elektronik (Electronic Delivery 
Channel). Saat ini layanan yang tersedia di Bank 
Mutara adalah ATM
Diskusi 
SEKIAN

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Mais procurados (20)

Manajemen Bank Umum 2015210412
Manajemen Bank Umum 2015210412Manajemen Bank Umum 2015210412
Manajemen Bank Umum 2015210412
 
Emilda
EmildaEmilda
Emilda
 
2 jenis dan produk bank
2 jenis dan produk bank2 jenis dan produk bank
2 jenis dan produk bank
 
Manajemen dana bank
Manajemen dana bankManajemen dana bank
Manajemen dana bank
 
Makalah perbankan simpanan giro, tabungan dan simpanan deposito
Makalah perbankan simpanan giro, tabungan dan simpanan depositoMakalah perbankan simpanan giro, tabungan dan simpanan deposito
Makalah perbankan simpanan giro, tabungan dan simpanan deposito
 
Manajemen Bank Umum
Manajemen Bank UmumManajemen Bank Umum
Manajemen Bank Umum
 
Simpanan giro
Simpanan giroSimpanan giro
Simpanan giro
 
Bank Umum
Bank UmumBank Umum
Bank Umum
 
Jenis bank
Jenis bankJenis bank
Jenis bank
 
K. 4 sumber sumber dana bank
K. 4 sumber sumber dana bank K. 4 sumber sumber dana bank
K. 4 sumber sumber dana bank
 
Sumber Dana Bank
Sumber Dana BankSumber Dana Bank
Sumber Dana Bank
 
Sesi iii bank
Sesi iii bankSesi iii bank
Sesi iii bank
 
Bank dan Lembaga Keuangan Bukan Bank #2
Bank dan Lembaga Keuangan Bukan Bank #2 Bank dan Lembaga Keuangan Bukan Bank #2
Bank dan Lembaga Keuangan Bukan Bank #2
 
Akuntansi Perbankan
Akuntansi PerbankanAkuntansi Perbankan
Akuntansi Perbankan
 
Jasa jasa perbankan
Jasa jasa perbankanJasa jasa perbankan
Jasa jasa perbankan
 
Jasa-Jasa Perbankan
Jasa-Jasa PerbankanJasa-Jasa Perbankan
Jasa-Jasa Perbankan
 
Bank komersial
Bank komersialBank komersial
Bank komersial
 
Ruang lingkup lembaga keuangan bank
Ruang lingkup lembaga keuangan bankRuang lingkup lembaga keuangan bank
Ruang lingkup lembaga keuangan bank
 
Sumber Dana Perbankan
Sumber Dana PerbankanSumber Dana Perbankan
Sumber Dana Perbankan
 
Otoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa KeuanganOtoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa Keuangan
 

Semelhante a Bank Umum dan Jasa Perbankannya

PERTEMUAN 4 - JENIS DAN LAPANGAN USAHA BANK.pptx
PERTEMUAN 4 - JENIS DAN LAPANGAN USAHA BANK.pptxPERTEMUAN 4 - JENIS DAN LAPANGAN USAHA BANK.pptx
PERTEMUAN 4 - JENIS DAN LAPANGAN USAHA BANK.pptxNggokabis
 
materi perbankan dan pengertian perbankan
materi perbankan dan pengertian perbankanmateri perbankan dan pengertian perbankan
materi perbankan dan pengertian perbankanssuser2f08aa
 
Bank dan Lembaga Keuangan Bukan Bank #1
Bank dan Lembaga Keuangan Bukan Bank #1Bank dan Lembaga Keuangan Bukan Bank #1
Bank dan Lembaga Keuangan Bukan Bank #1Judianto Nugroho
 
perbedaan_dan_persamaan_Bank_Konvensiona.pptx
perbedaan_dan_persamaan_Bank_Konvensiona.pptxperbedaan_dan_persamaan_Bank_Konvensiona.pptx
perbedaan_dan_persamaan_Bank_Konvensiona.pptxMukhlisMukhlis25
 
bank umum dan kegiatannya
bank umum dan kegiatannyabank umum dan kegiatannya
bank umum dan kegiatannyasoleh saputra
 
Ppt bank umum kel.2 xis1
Ppt bank umum kel.2 xis1Ppt bank umum kel.2 xis1
Ppt bank umum kel.2 xis1Bagus Aji
 
Pengertian bank
Pengertian bankPengertian bank
Pengertian bankerin130893
 
Pengembangan Modal Bimtek PWMP.pptx
Pengembangan Modal Bimtek PWMP.pptxPengembangan Modal Bimtek PWMP.pptx
Pengembangan Modal Bimtek PWMP.pptxdaniel muttaqin
 
Dasar dasar perbankan
Dasar dasar perbankanDasar dasar perbankan
Dasar dasar perbankanAde Yh
 
Pengembangan Modal Bimtek PWMP.pptx
Pengembangan Modal Bimtek PWMP.pptxPengembangan Modal Bimtek PWMP.pptx
Pengembangan Modal Bimtek PWMP.pptxdaniel muttaqin
 
Bab 1 pengertian bank
Bab 1 pengertian bankBab 1 pengertian bank
Bab 1 pengertian bankPutri Dayana
 
KEGIATAN BANK UMUM
KEGIATAN BANK UMUM KEGIATAN BANK UMUM
KEGIATAN BANK UMUM azhar mukh
 
sumber sumber dana bank.pptx
sumber sumber dana bank.pptxsumber sumber dana bank.pptx
sumber sumber dana bank.pptxEkaPratama44
 
Ekonomi: Bank LKBB Uang Dan Otoritas Jasa Keuangan - Adam Sufi Ibrahim
Ekonomi: Bank LKBB Uang Dan Otoritas Jasa Keuangan - Adam Sufi IbrahimEkonomi: Bank LKBB Uang Dan Otoritas Jasa Keuangan - Adam Sufi Ibrahim
Ekonomi: Bank LKBB Uang Dan Otoritas Jasa Keuangan - Adam Sufi IbrahimAdam Sufi Ibrahim Rangkuti
 

Semelhante a Bank Umum dan Jasa Perbankannya (20)

PERTEMUAN 4 - JENIS DAN LAPANGAN USAHA BANK.pptx
PERTEMUAN 4 - JENIS DAN LAPANGAN USAHA BANK.pptxPERTEMUAN 4 - JENIS DAN LAPANGAN USAHA BANK.pptx
PERTEMUAN 4 - JENIS DAN LAPANGAN USAHA BANK.pptx
 
materi perbankan dan pengertian perbankan
materi perbankan dan pengertian perbankanmateri perbankan dan pengertian perbankan
materi perbankan dan pengertian perbankan
 
Bank dan Lembaga Keuangan Bukan Bank #1
Bank dan Lembaga Keuangan Bukan Bank #1Bank dan Lembaga Keuangan Bukan Bank #1
Bank dan Lembaga Keuangan Bukan Bank #1
 
perbedaan_dan_persamaan_Bank_Konvensiona.pptx
perbedaan_dan_persamaan_Bank_Konvensiona.pptxperbedaan_dan_persamaan_Bank_Konvensiona.pptx
perbedaan_dan_persamaan_Bank_Konvensiona.pptx
 
Bank umum
Bank umumBank umum
Bank umum
 
Bank
BankBank
Bank
 
bank umum dan kegiatannya
bank umum dan kegiatannyabank umum dan kegiatannya
bank umum dan kegiatannya
 
Ppt bank umum kel.2 xis1
Ppt bank umum kel.2 xis1Ppt bank umum kel.2 xis1
Ppt bank umum kel.2 xis1
 
Pengertian bank
Pengertian bankPengertian bank
Pengertian bank
 
Pengembangan Modal Bimtek PWMP.pptx
Pengembangan Modal Bimtek PWMP.pptxPengembangan Modal Bimtek PWMP.pptx
Pengembangan Modal Bimtek PWMP.pptx
 
Bank dan kebijakan Moneter
Bank dan kebijakan MoneterBank dan kebijakan Moneter
Bank dan kebijakan Moneter
 
Bank umum
Bank umumBank umum
Bank umum
 
Dasar dasar perbankan
Dasar dasar perbankanDasar dasar perbankan
Dasar dasar perbankan
 
Pengembangan Modal Bimtek PWMP.pptx
Pengembangan Modal Bimtek PWMP.pptxPengembangan Modal Bimtek PWMP.pptx
Pengembangan Modal Bimtek PWMP.pptx
 
Ekonomi Bank SMAN 73 Jakarta
Ekonomi Bank SMAN 73 JakartaEkonomi Bank SMAN 73 Jakarta
Ekonomi Bank SMAN 73 Jakarta
 
Bank
BankBank
Bank
 
Bab 1 pengertian bank
Bab 1 pengertian bankBab 1 pengertian bank
Bab 1 pengertian bank
 
KEGIATAN BANK UMUM
KEGIATAN BANK UMUM KEGIATAN BANK UMUM
KEGIATAN BANK UMUM
 
sumber sumber dana bank.pptx
sumber sumber dana bank.pptxsumber sumber dana bank.pptx
sumber sumber dana bank.pptx
 
Ekonomi: Bank LKBB Uang Dan Otoritas Jasa Keuangan - Adam Sufi Ibrahim
Ekonomi: Bank LKBB Uang Dan Otoritas Jasa Keuangan - Adam Sufi IbrahimEkonomi: Bank LKBB Uang Dan Otoritas Jasa Keuangan - Adam Sufi Ibrahim
Ekonomi: Bank LKBB Uang Dan Otoritas Jasa Keuangan - Adam Sufi Ibrahim
 

Último

Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxMunawwarahDjalil
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiGustiAdityaR
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxFrida Adnantara
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganlangkahgontay88
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxHakamNiazi
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptxObyMoris1
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppttami83
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 

Último (20)

Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 

Bank Umum dan Jasa Perbankannya

  • 1.
  • 2. BANK UMUM Apakah bank?: Badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan bentuk lainnya dalam upaya meningkatkan taraf hidup masyarakat banyak
  • 3. BANK UMUM Menurut jenisnya Bank terdiri dari : a. Bank Umum, adalah bank yang melaksanakan kegi-atan usaha secara konvensional dan/atau ber-dasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran b. Bank Perkreditan Rakyat, adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran
  • 4. BISNIS BANK UMUM I. Memperoleh Pendapatan II. Mengendalikan BOPO III. Mengendalikan Risiko
  • 5. BISNIS BANK UMUM (1) I. Memperoleh Pendapatan: (a) Net Interest Income/Margin • Menghimpun Dana (DPK=Dana Pihak Ketiga) dan membayarkan bunga. Timbul biaya bunga • Menyalurkan dana yang dihimpun dalam bentuk kredit/pembiayaan dan mengutip biaya bunga. Timbul pendapatan bunga (b) Feebased income dari memberikan jasa keuangan dan jasa lainnya (c) Memperoleh pendapatan lain: PPAP, penjualan AYDA, penjualan aset lain
  • 6. USAHA BANK UMUM Kegiatan usaha Bank Umum : a. Menghimpun dana dalam bentuk simpanan (giro, deposito berjangka, sertifikat deposito, tabungan dll) b. Menyalurkan dana yang dihimpun dalam bentuk kredit (KPR, KI, KRK, KAP, KAB, KKB Kerjasama, KTA, Kartu Kredit dll).
  • 7. USAHA BANK UMUM Jasa-jasa Keuangan contoh: pengiriman uang (transfer) dalam dan luar negeri, inkaso, L/C dll.
  • 8. USAHA BANK UMUM Jasa-jasa lainnya : • Manajemen dana dan investasi: pengelolaan beragam sekuritas atau surat berharga seperti saham, obligasi dan aset lainnya dengan tujuan untuk mencapai target investasi yang meng-untungkan bagi investor. Sarana yang digunakan biasanya berupa kontrak investasi atau yang umumnya digunakan adalah berupa kontrak investasi kolektif (KIK) seperti Reksadana
  • 9. USAHA BANK UMUM Jasa-jasa lain : • Custodian: menyimpan dan menjaga berbagai aset perusahaan investasi. Aset dapat mencakup semua jenis sekuritas termasuk saham atau obligasi, serta aset seperti perhiasan atau barang berharga lainnya. • Safe Deposit Box (SDB): jasa bank dalam bentuk penyediaan tempat menyimpan benda atau surat berharga milik nasabah. Tempat tersebut berupa kotak-kotak ruang yang disewakan dengan tarif tertentu menurut volumenya. Contohnya: BM cabang Sudirman, Pasar Baru, Puri Indah, Tomang, Fatmawati dll.
  • 10. USAHA BANK UMUM Jasa-jasa lain : • Wali amanat (pengawas penerbitan Obligasi) yaitu kegiatan usaha yang dapat dilakukan oleh bank umum sebagai trustee untuk mewakili kepenting-an pemegang surat berharga berdasarkan perjan-jian antara bank umum dan emiten surat berharga yang bersangkutan • Penanggung penerbitan Obligasi (guarantor) yaitu menjamin pelunasan seluruh pinjaman pokok beserta bunga, apabila ternyata dikemudian hari Emiten tidak mampu membayar atau wanprestasi
  • 11. LARANGAN BAGI BANK UMUM • Melakukan penyertaan modal, kecuali pada bank atau perusahaan dibidang keuangan dan kecuali penyertaan sementara • Melakukan kegiatan usaha perasuransian • Melakukan usaha diluar kegiatan usaha yang telah ditetapkan
  • 12. BISNIS BANK UMUM (2) II. Mengendalikan BOPO (Efisiensi): Operating Expenses + PPAP + Biaya Bunga Pendapatan Bunga + Fee-based Income Rasio BOPO Bank Mutiara (2012) : 92,96% Rata-rata BOPO Nasional (2012) : 74,1% Rata-rata BOPO negara ASEAN (2012) : 40-60%
  • 13. BISNIS BANK UMUM (3) III. Mengendalikan Risiko Misi Setiap Perusahaan: meningkatkan value dimata pelanggan Tujuan Setiap Perusahaan: meningkatkan value di mata pemegang saham Value ditentukan oleh kemampuan perusahaan menghasilkan keuntungan dan mengendalikan risiko Semakin tinggi keuntungan sebuah perusahaan dan semakin rendah risiko yang dihadapi, maka semakin tinggi pula valuenya
  • 14. RISIKO BANK UMUM Risiko merupakan ketidakpastian tentang suatu hasil yang diperkirakan. Risiko-risiko ini mencakup (PBI 5/8/2003): 1. Risiko kredit (credit risk) : risiko akibat kegagalan debitur memenuhi kewajiban 2. Risiko pasar (market risk): risiko akibat naik turun nilai pokok dari portfolio surat-surat berharga 3. Risiko operasional (operational risk): risiko akibat tidak berfungsinya proses internal, kesalahan manusia, kegagalan sistem, dan/atau adanya kejadian-kejadian eksternal yang mempengaruhi operasional Bank
  • 15. RISIKO BANK UMUM Risiko merupakan ketidakpastian tentang suatu hasil yang diperkirakan. Risiko-risiko ini mencakup (PBI 5/8/2003): 4. Risiko likuiditas (liquidity risk): risiko tidak dapat memenuhi kewajiban yang jatuh tempo dari sumber pendapatan arus kas/aset likuid 5. Risiko kepatuhan (compliance risk): risiko akibat Bank tidak mematuhi dan/atau tidak melaksanakan peraturan perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku
  • 16. RISIKO BANK UMUM Risiko merupakan ketidakpastian tentang suatu hasil yang diperkirakan. Risiko-risiko ini mencakup (PBI 5/8/2003): 6. Risiko Hukum (legal risk): risiko mendapatkan tuntutan hukum 7. Risiko Reputasi (reputation risk): menurunnya tingkat kepercayaan stakeholder yang bersumber dari persepsi negatif terhadap Bank. 8. Risiko Strategis (strategic risk): risiko akibat ketidaktepatan dalam pengambilan dan/atau pelaksanaan suatu keputusan strategis
  • 17. KETENTUAN TENTANG Rahasia Bank menurut UU No. 10/1998 tentang Perbankan: • Segala sesuatu yang berhubungan dengan keterangan mengenai nasabah penyimpan dan simpanannya • Bank wajib merahasiakan keterangan mengenai nasabah penyimpan dan simpanannya • Ketentuan tersebut berlaku pula bagi pihak terafiliasi RAHASIA BANK
  • 18. SANKSI MEMBOCORKAN RAHASIA BANK Pidana penjara minimal 2 (dua) tahun dan maksimal 4 (empat) tahun serta denda minimal 4 milyar rupiah dan maksimal 8 milyar rupiah terhadap para anggota dewan komisaris, direksi, pegawai bank, atau pihak terafiliasi lainnya yang dengan sengaja memberikan keterangan yang wajib dirahasiakan menurut Pasal 40 Undang- Undang No. 10/1998 tentang Perbankan.
  • 19. PENGECUALIAN TERHADAP • Untuk kepentingan pajak • Untuk kepentingan penyelesaian Piutang Bank • Untuk kepentingan peradilan dalam perkara pidana • Dalam perkara perdata antara bank dengan nasabahnya • Dalam rangka tukar menukar informasi antar bank • Atas permintaan, persetujuan atau kuasa dari nasabah penyimpan dibuat yang secara tertulis. • Dalam hal nasabah penyimpan telah meninggal dunia RAHASIA BANK
  • 20. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN A. Lalu lintas Pembayaran Dalam Negeri • Cek: surat perintah pembayaran tidak bersyarat untuk membayarkan sejumlah uang yang tertulis pada cek kepada orang yang namanya tertera pada cek. • Bilyet giro: Bilyet Giro adalah surat perintah pembayaran bersyarat kepada bank penerbit agar memindahbukukan sejumlah dana kepada pihak penerima yang nama dan nomor rekeningnya disebutkan, pada bank penerima dana.
  • 21. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN A. Lalu lintas Pembayaran Dalam Negeri • Wesel aksep/bank draft—hanya nama penerima • Nota debet: Nota Debit adalah warkat yang dipergunakan untuk menagih sejumlah dana pada bank lain untuk dimasukkan ke rekening nasabah bank yang menyampaikan warkat tersebut. • Nota kredit (credit advise; credit ticket): Nota Kredit adalah warkat yang digunakan untuk membayar sejumlah dana pada bank lain atau nasabah yang menerima warkat tersebut.
  • 22. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN B. Lalu Lintas Pembayaran Luar Negeri • Kiriman uang (transfer) dari dan ke Luar Negeri • Inkaso (collection) • Pembukaan L/C Luar Negeri
  • 23. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN C. Jasa-jasa Perbankan • Transfer • Inkaso (collection) • Cek pelawat (travellers cheque) • Jual beli mata uang asing (bank notes) • Letter of Credit (LC) • Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) • Garansi Bank • Jual beli surat berharga • SDB (safe deposit box)
  • 24. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN C. Jasa-jasa Perbankan • Bancassurance • Bill payments • E-banking
  • 25. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Transfer • Pengiriman uang cara LLG (lalu lintas giro) dan RTGS (real time gross settlement) • Pengiriman uang secara on line. Saat ini ATM Bank Mutiara terhubung dengan jaringan ATM Bersama dan Prima • Pengiriman uang dengan kurir (money grams di Bank Mutiara atau Western Union di bank lain) • Pengiriman mata uang uang asing dengan TT (Telegrafic Transfer)
  • 26. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Transfer • Pengiriman dengan SWIFT (Society Worldwide Interbank Fund Transfer), penyelenggara komu-nikasi keuangan global • Pengiriman dengan Wesel Aksep Dalam Negeri (Bank Draft) • Pengiriman dengan Cek Luar Negeri atau IMO (International Money Order)
  • 27. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Inkaso (collection) Memberi kuasa pada Bank oleh Perusahaan/ Perorangan/Lembaga untuk menagih, atau memintakan persetujuan untuk pembayaran (akseptasi) atau menyerahkan begitu saja kepada pihak tertarik di tempat lain (dalam/luar negeri) atas surat - surat berharga, dalam Rupiah / Valas seperti wesel (draft), cek, kuitansi, surat aksep (promissary notes), money order, kupon, dividen dan nota tagihan lain.
  • 28. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Macam-macam Inkaso : • Inkaso berdokumen seperti Bill of Lading, Faktur, Polis Asuransi, dll • Inkaso tak berdokumen seperti cek, giro dll.
  • 29. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Cek Perjalanan (Traveller Cheque) • Diterbitkan oleh bank-bank terkemuka di dunia • Bank Devisa selaku Selling Agent dan’atau Paying Agent) • Dalam mata uang yang kuat (hard Currency) seperti : US Dollar, Poundsterling, Yen, Euro • Membayar biaya penginapan, restoran, belanja, tiket pesawat • Dapat ditukar dengan uang tunai, disimpan dalam rekening giro, dapat diwariskan.
  • 30. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Jual Beli Bank Notes • Bank note adalah uang tunai (Uang Kertas Asing) yang dibawa nasabah, pengusaha, turis dll. • Harga jual dan Harga Beli (kurs) kadang-kadang tinggi, karena tidak dapat segera dijual kembali. • Kurs tergantung jenis bank notes dan keadaan daerah dimana bank note ditransaksikan. • Tidak semua bank note dapat diperjual belikan pada suatu negara, tergantung peraturan devisa negara ybs.
  • 31. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Letter of Credit: • Letter of Credit atau L/C adalah bentuk jaminan pembayaran yang diberikan oleh bank (issuing bank) kepada pihak beneficiary atau ordernya atas penyerahan dokumen-dokumen yang telah ditetapkan sepanjang memenuhi persyaratan yang tercantum dalam L/C.
  • 32. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Pembukaan Letter Of Credit • Letter of Credit atau “L/C” merupakan salah satu cara pembayaran dalam transaksi perdagangan Internasional. • Cara pembayaran lainnya adalah : - Pembayaran dimuka (Advance Payment) - Wesel Inkaso (Collection Draft) dengan syarat D/P (dokumen againt payment) atau D/A (dokumen againt acceptance) - Perhitungan kemudian (Open Account)
  • 33. Applicant/importir APLIKASI L/C DOKUMEN $ DOKUMEN $ ADVIS L/C Beneficiary/ exportir $ (6) (3) ADVISING BANK-BANK PENERUS L/C ISSUING BANK-BANK PEMBUKA L/C (8) DOKUMEN (4) (2) (9) (5) Pengiriman barang (1) Sales Contract L/C (7) (10) (11) MEKANISME TRANSAKSI L/C
  • 34. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Proses Mekanisme Transaksi L/C : 1. Terjadi kesepakatan transaksi jual-beli 2. Importir meminta “Issuing Bank” (Bank Devisa) membuka L/C. 3. Issuing Bank membuka LC kepada Bank Correspondence atau advising Bank (Bank penerus L/C) di LN. 4. Advising Bank meneruskan/advis L/C kepada beneficiary (Eksportir/ Penjual) 5. Eksportir mengapalkan barang ke importir. 6. Dokumen pengapalan (Bill of Lading + Faktur) disampaikan eksportir ke Advising Bank atau Negotiating bank 7. Advising Bank mengirim dokumen tersebut ke Issuing Bank 8. Advising/Negotiating Bank membayar kepada eksportir. 9. Issuing Bank menyampaikan dokumen kepada importir 10.Importir membayar kepada Issuing/Negotiating Bank 11.Issuing Bank membayar kepada Advising/Negotiating Bank.
  • 35. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) dikenal juga sebagai L/C dalam negeri atau lokal. Jadi dalam setiap transaksi yang menggunakan SKBDN, Issuing Bank akan membayar sejumlah uang kepada Beneficiary apabila Issuing Bank menerima dokumen yang sesuai dengan syarat SKBDN.
  • 36. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Garansi Bank Merupakan pengakuan tertulis dari Bank, dimana bank mengikat diri kepada Penerima Jaminan untuk membayar sejumlah uang dalam jangka waktu dan syarat-syarat tertentu, apabila dikemudian hari pihak Terjamin tidak memenuhi kewajiban kepada pihak Penerima Jaminan.
  • 37. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Pihak Terkait Dalam Garansi Bank : • Bank, pihak yang memberi jaminan pembayaran atau Penjamin. • Nasabah, pihak yang dijamin atau terjamin • Pihak Ketiga, yaitu pihak Penerima Jaminan
  • 38. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Mekanisme Penerbitan Bank Garansi Bank Penerbit Nasabah (Terjamin) Penerima Jaminan (2) Permohonan : Provisi + Jaminan (Kontra Garansi) (1) Kontrak/Perjanjian (4) Garansi Bank (5) Klaim (3) Garansi Bank
  • 39. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Pihak Terkait Dalam Garansi Bank : • Bank, pihak yang memberi jaminan pembayaran atau Penjamin. • Nasabah, pihak yang dijamin atau terjamin • Pihak Ketiga, yaitu pihak Penerima Jaminan
  • 40. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Ketentuan Umum : • Terjamin menyetor sebesar 100% dari nilai nominal Garansi Bank . • Apabila Terjamin memperoleh limit (non cash) maka ybs. hanya menyetor tunai antara 10% - 40%, sisanya harus menyerahkan jaminan (kontra Garansi) • Penjamin mendapat imbalan jasa (Provisi), persentase tertentu untuk jangka waktu tertentu. • Bank dilarang memberikan garansi bank untuk kredit yang diberikan bank lain.
  • 41. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN • Dasar penerbitan Garansi Bank, adanya kontrak/perjanjian tertulis antara kedua belah pihak (Terjamin dan Penerima Jaminan) • Garansi Bank memiliki masa berlaku, ditambah masa klaim 14 hari sejak tanggal jatuh tempo • Garansi Bank digunakan antara lain untuk : - Transaksi Pembelian, - Penangguhan Bea Masuk - Tender (Bid Bond), - Pelaksanaan Pekerjaan ( Performance Bond)
  • 42. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN - Uang Muka Kontrak (Advance Payment Bond) - Pemeliharaan (Retention Bond), - Keagenan dll
  • 43. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Aktivitas Jual Beli Surat Berharga Antara lain berupa Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)
  • 44. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Safe Deposit Box • Sistem pelayanan kepada masyarakat, dalam bentuk bank menyewakan box dengan ukuran tertentu. • Barang-barang yang diizinkan untuk disimpan : – Mata uang, barang logam mulia, barang berharga lainnya. – Kertas berharga, dokumen-dokumen penting. – Barang lain yang disetujui bank secara tertulis.
  • 45. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Jual Beli Valuta Asing • Valuta asing (foreign exchange) dipergunakan transaksi ekonomi internasional • Bursa valuta asing (Foreign Ex- change Market) tempat terjadinya jual-beli/penukaran mata uang asing • Convertible Currencies, mata uang yang dapat diperdagangkan pada pasar valas internasional (rupiah belum dianggap convertible)
  • 46. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Hard Currency, mata uang yang sering dipergunakan dalam transaksi ekonomi & keuangan internasional, karena nilainya yang relatif stabil. Mata uang dimaksud antara lain U.S Dollar (USD), Yen Japan (JPY), Poundsterling Inggris (GBP), Uni Eropah (EURO), Australia Dollar (AUD) Hongkong Dollar (HKD), Singapore Dollar (SGD)
  • 47. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Transaksi Perdagangan Valuta Asing • Transaksi Tunai (Spot), yaitu transaksi jual-beli mata uang antar bank yang penyelesaiannya 2 hari kerja berikutnya. • Transaksi Berjangka (Forward) yaitu transaksi jual-beli mata uang yang penyerahannya pada waktu yad., sedang kurs ditetapkan pada kontrak. • Transaksi Swap yaitu kombinasi dari membeli dan menjual dua mata uang secara spot/tunai yang diikuti dengan membeli dan menjual kembali mata uang yang sama secara forward/berjangka.
  • 48. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Bancassurance Kerja sama antara bank dan perusahaan asuransi di mana perusahaan asuransi menggunakan saluran penjualan bank untuk menjual produk-produk asuransinya. Produk asuransi yang ditawarkan adalah produk perlindungan sekaligus investasi untuk memenuhi kebutuhan finansial jangka panjang nasabah. Saat ini Bank Mutiara bekerja sama dengan PT Sunlife Financial, Panin Life dan PT Cigna
  • 49. LALU LINTAS PEMBAYARAN & JASA-JASA PERBANKAN Bill payment Jasa yang diberikan oleh Bank sebagai mediator untuk membayarkan tagihan nasabah kepada pihak tertentu, antara lain: pembayaran listrik dan telkom E-banking Jasa yang diberikan oleh Bank dengan menggunakan saluran distribusi Elektronik (Electronic Delivery Channel). Saat ini layanan yang tersedia di Bank Mutara adalah ATM

Notas do Editor

  1. Semakin besar rasionya semakin baik atau semakin buruk?
  2. PT Selalang Prima International, PT Polymer Spectrum Sentosa, PT Trio Irama serta PT Catur Karya Manunggal (CKM), menunggak utang Rp 411,5 miliar. Satu debitur lainnya adalah PT Enerindo milik Robert Tantular yang memiliki utang kredit sebesar Rp 174,6 miliar.
  3. 1) Kepentingan perpajakan  Pimpinan Bank Indonesia atas permintaan menteri Keuangan berwenang mengeluarkan perintah tertulis kepada bank agar memberikan keterangan dan memperlihatkan bukti-bukti tertulis serta surat-surat mengenai keadaan keuangan nasabah penyimpan tertentu kepada pejabat pajak. Perintah tertulis tersebut harus menyebutkan nama pejabat pajak dan nasabah wajib pajak yang dikehendaki keterangannya, dan pihak wajib memberikan keterangan yang diminta.  2) Penyelesaian piutang bank yang diserahkan ke BUPLN atau PUPN  Pimpinan Bank Indonesia memberikan izin kepada pejabat Badan Urusan Piutang dan Lelang Negara/ panitia Urusan Piutang Negara untuk memperoleh keterangan dari bank mengenai simpanan nasabah debitor, dan pihak bank wajib memberikan keterangan yang diminta. Izin sebagaimana dimaksud di atas diberikan secara tertulis atas permintaan tertulis dari Kepala Badan Urusan Piutang dan Lelang Negara/ Ketua Panitia Urusan Piutang Negara. Permintaan tertulis tersebut di atas harus menyebutkan nama dan jabatan pejabat Badan Urusan piutang dan Lelang negara/ Panitia Urusan Piutang Negara, nama nasabah debitor yang bersangkutan, dan alasan diperlukanya keterangan.  3) Kepentingan peradilan dalam perkara pidana  Pimpinan Bank Indonesia dapat memberikan izin kepada polisi, jaksa, atau hakim untuk memperoleh keterangan dari bank mengenai simpanan tersangka atau terdakwa pada bank, dan pihak bank wajib memberikan keterangan yang diminta. Izin sebagaimana dimaksud di atas diberikan secara tertulis atas permintaan tertulis dari kepala kepolisian Republik Indonesia, Jaksa Agung, atau Ketua Mahkamah Agung. Pemberian izin oleh Bank Indonesia harus dilakukan selambat-lambatnya 14 hari setelah dokumen permintaan diterima secara lengkap. Permintaan tertulis tersebut harus menyebut nama dan jabatan polis, jaksa, atau hakim, nama tersangka atau terdakwa, serta alasan diperlukannya keterangan dan hubungan perkara pidana yang bersangkutan dengan keterangan yang diperlukan.  4) Perkara perdata antara bank dengan nasabahnya  Direksi bank bersangkutan dapat menginformasikan kepada pengadilan tentang keadaan keuangan nasabah bersangkutan dan memberikan keterangan lain yang relevan dengan perkara tersebut. Dalam situassi ini bank dapat menginformasikan keadaan keuangan nasabah yang dalam perkara serta keterangan yang berkaitan dengan perkara tersebut, tanpa izin dari pimpina Bank Indonesia.  5) Tukar-menukar informasi antar bank  Direksi bank dapat memberitahukan keadaan keuangan nasabahnya kepada bank lain. Tukar-menukar informasi antarbank dimaksudkan untuk memperlancar dan mengamankan kegiatan usaha bank, antara lain guna mencegah kredit rangkap serta mengetahui keadaan dan status dari suatu bank yang lain. Dengan demikian bank dapat menilai tingkat risiko yang dihadapi, sebelum melakukan transaksi dengan nasabah atau dengan bank lain. Dalam ketentuan yang akan ditetapkan lebih lanjut oleh Bank Indonesia antara lain diatur mengenai tata cara penyimpanan dan permintaan informasi serta bentuk dan jenis informasi tertentu yang dapat dipertukarkan, seperti indikator secara garis besar dari kredit yang diterima nasabah, agunan, dan masuknya debitor yang bersangkutan dalam daftar kredit macet. Ketentuan mengenai tukar menukar informasi tersebut diatur lebih lanjut oleh Bank Indonesia.  6) Atas permintaan, persetujuan, atau kuasa dari nasabah penyimpan yang dibuat secara tertulis  Bank wajib memberikan keterangan mengenai simpaan nasabah penyimpan pada bank yang bersangkutan kepada pihak yang ditunjuk oleh nasabah penyimpan tersebut atas dasar permintaan, persetujuan, atau kuasa dari nasabah penyimpan yang dibuat secara tertulis.  7) Dalam hal nasabah penyimpan telah meninggal dunia  Apabila nasabah penyimpan telah meninggal dunia, maka ahli waris yang sah dari nasabah penyimpan yang bersangkutan barhak memperoleh keterangan mengenai simpanan nasabah penyimpan tersebut.