SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 25
Anggota
Atika Noviandani
Atsilah Henderni Lubis
Bahariandi Aji Prasetyo
Hanifah Siti Aisyah
Siska Rani Ramadhani
Tekstur Tanah
Tekstur tanah adalah
keadaan tingkat kehalusan
tanah yang terjadi karena
terdapatnya
perbedaan
komposisi kandungan fraksi
pasir, debu dan liat yang
Klasifikasi Tekstur Tanah menurut USDA 22
 Liat (Clay)
 Liat Berdebu (Silty Clay)
• Rasa berat, halus
• Sangat Lekat]
 Lempung Liat berdebu (Silty Clay Loam)
• Rasa halus agak licin
• Melekat
• Dapat dibentuk bola agak teguh,
gulungan mengkilat
 Liat Berpasir (Sandy Clay)
• Rasa halus, berat, agak licin
• Sangat lekat
• Dapat dibentuk bola teguh, mudah
digulungkan
 Lempung liat berpasir (sandy clay loam)
• Rasa halus dengan sedikit bagian agak
kasar
• Agak melekat
• Dapat dibentuk bola agak teguh, dapat
dibentuk
gulungan yang mudah hancur
 Lempung berliat (Clay Loam)
• Rasa agak licin
• Agak melekat
• Dapat dibentuk bola agak teguh, dapat dibentuk
gulungan yang agak mudah hancur
 Debu (silt)
• Rasa licin sekali
• Agak melekat
• Dapat dibentuk bola teguh, dapat digulungkan dengan
permukaan membulat
 Lempung (loam)
• Rasa tidak kasar dan tidak licin
• Agak melekat
• Dapat dibentuk bola, agak teguh, dengan permukaan
mengkilat
 Pasir (sand)
• Rasa kasar sangat jelas
• Tidak melekat
• Tidak dapat dibentuk bola atau gulungan
 Lempung berpasir (sandy loam)
• Rasa kasar agak jelas
• Agak melekat
• Dapat dibentuk bola, mudah hancur
 Pasir Berlempung (loamy sand)
• Rasa kasar jelas
• Sedikit sekali melekat
• Dapat dibentuk bola yang mudah sekali
hancur
Warna tanah
merupakan salah satu
sifat yang mudah dilihat
dan menunjukkan sifat
dari tanah tersebut. Warna
tanah merupakan
campuran komponen lain
yang terjadi karena
mempengaruhi berbagai
faktor atau persenyawaan
1. Persenyawaan besi
dalam tanah
2. Kandungan bahan
organik
3. Persenyawaan
kuarsa
4. Persenyawaan unsur
mangan
Kosistensi Tanah
Konsistensi tanah adalah suatu sifat
tanah
yang
menunjukkan
derajat
kohesi(tarik menarik antar partikel) dan
adhesi(tarik menarik antar partikel dan air)
diantara partikel – parkikel tanah dan
ketahanan massa tanah terhadap perubahan
bentuk yang disebabkan oleh tekanan dan
berbagai kekuatan yang mempengarui
bentuk tanah.
Macammacam
Konsistensi
Tanah
Konsistensi Basah
Konsistensi
Lembab

Konsistensi
Kering
Konsistensi Basah
 Tingkat Kelekatan, yaitu menyatakan tingkat kekuatan
daya adhesi antara butir-butir tanah dengan benda
lain, ini dibagi 4 kategori:
(1) Tidak Lekat (Nilai 0): yaitu dicirikan tidak melekat
pada jari tangan atau benda lain.
(2) Agak Lekat (Nilai 1): yaitu dicirikan sedikit melekat
pada jari tangan atau benda lain.

(3) Lekat (Nilai 2): yaitu dicirikan melekat pada jari
tangan atau benda lain.
(4) Sangat Lekat (Nilai 3): yaitu dicirikan sangat
melekat pada jari tangan atau benda lain.
 Tingkat Plastisitas, yaitu menunjukkan kemampuan tanah
membentuk gulungan, ini dibagi 4 kategori berikut:
(1) Tidak Plastis (Nilai 0): yaitu dicirikan tidak dapat
membentuk gulungan tanah.

(2) Agak Plastis (Nilai 1): yaitu dicirikan hanya dapat
dibentuk gulungan tanah kurang dari 1 cm.
(3) Plastis (Nilai 2): yaitu dicirikan dapat membentuk
gulungan tanah lebih dari 1 cm dan diperlukan sedikit
tekanan untuk merusak gulungan tersebut.
(4) Sangat Plastis (Nilai 3): yaitu dicirikan dapat
membentuk gulungan tanah lebih dari 1 cm dan
diperlukan tekanan besar untuk merusak gulungan
tersebut.
Konsistensi Lembab
Pada kondisi kadar air tanah sekitar kapasitas
lapang, konsistensi dibagi 6 kategori sebagai berikut:
(1) Lepas (Nilai 0): yaitu dicirikan tanah tidak melekat
satu sama lain atau antar butir tanah mudah terpisah
(contoh: tanah bertekstur pasir).
(2) Sangat Gembur (Nilai 1): yaitu dicirikan gumpalan
tanah mudah sekali hancur bila diremas.
(3) Gembur (Nilai 2): yaitu dicirikan dengan hanya
sedikit tekanan saat meremas dapat menghancurkan
gumpalan tanah.
(1) Teguh / Kokoh (Nilai 3): yaitu dicirikan dengan
diperlukan tekanan agak kuat saat meremas
tanah tersebut agar dapat menghancurkan
gumpalan tanah.

(2) Sangat Teguh / Sangat Kokoh (Nilai 4): yaitu
dicirikan dengan diperlukannya tekanan berkalikali saat meremas tanah agar dapat
menghancurkan gumpalan tanah tersebut.
(3) Sangat Teguh Sekali / Luar Biasa Kokoh (Nilai 5):
yaitu dicirikan dengan tidak hancurnya gumpalan
tanah meskipun sudah ditekan berkali-kali saat
meremas tanah dan bahkan diperlukan alat bantu
agar dapat menghancurkan gumpalan tanah
tersebut.
Konsistensi Kering
Penetapan konsistensi tanah pada kondisi kadar air tanah
kering udara, ini dibagi 6 kategori sebagai berikut:
(1) Lepas (Nilai 0): yaitu dicirikan butir-butir tanah mudah
dipisah-pisah atau tanah tidak melekat satu sama lain
(misalnya tanah bertekstur pasir).
(2) Lunak (Nilai 1): yaitu dicirikan gumpalan tanah mudah
hancur bila diremas atau tanah berkohesi lemah dan rapuh,
sehingga jika ditekan sedikit saja akan mudah hancur.
(3) Agar Keras (Nilai 2): yaitu dicirikan gumpalan tanah baru
akan hancur jika diberi tekanan pada remasan atau jika
hanya mendapat tekanan jari-jari tangan saja belum mampu
menghancurkan gumpalan tanah.
(1) Keras (Nilai 3): yaitu dicirikan dengan makin susah untuk
menekan gumpalan tanah dan makin sulitnya gumpalan
untuk hancur atau makin diperlukannya tekanan yang
lebih kuat untuk dapat menghancurkan gumpalan tanah.

(2) Sangat Keras (Nilai 4): yaitu dicirikan dengan diperlukan
tekanan yang lebih kuat lagi untuk dapat menghancurkan
gumpalan tanah atau gumpalan tanah makin sangat sulit
ditekan dan sangat sulit untuk hancur.
(3) Sangat Keras Sekali / Luar Biasa Keras (Nilai 5): yaitu
dicirikan dengan diperlukannya tekanan yang sangat
besar sekali agar dapat menghancurkan gumpalan tanah
atau gumpalan tanah baru bisa hancur dengan
menggunakan alat bantu (pemukul).
Faktor Mempengaruhi Konsistensi
a. Kadar Air : Bila kadar air tinggi maka
konsistensi tanah rendah.
b. Tekstur Tanah : Bila tekstur tanah
dominan pasir maka konsistensi tanah
rendah.
c. Porositas : Bila porositasnya tinggi
maka konsistensi rendah.
d. Bahan Organik : Bahan organik tinggi
maka konsistensi rendah.
e. Berat Isi
• Struktur Tanah :
Bila konsistensi
Faktor Dipengaruhi tanah tinggi maka
struktur mantap.
Konsistensi
• Erosi : Bila
konsitensi tanah
tinggi maka erosi
rendah.
Struktur Tanah
Struktur tanah merupakan bagian fisik tanah
yang menyatakan tersusunnya butiran-butiran
dalam segumpal tanah. Dengan pengertian
lain struktur tanah menyatakan susunan
agregat partikel tanah (debu, liat dan pasir)
menjadi berbagai kelompok partikel yang satu
sama lainnya berbeda dalam ukuran, warna,
dan bentuknya. Untuk membedakan struktur
tanah dapat dilakukan dengan melihat bentuk
dan susunan agregat nya yang disebut tipe
struktur.
Tipe struktur terdapat
empat bentuk utamanya
yaitu :
a. bentuk
lempung
b. bentuk prisma
c. bentuk gumpal
d. bentuk
Sifat fisik tanah
Sifat fisik tanah

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Mais procurados (20)

Pembentukan tanah
Pembentukan tanahPembentukan tanah
Pembentukan tanah
 
Laporan resmi
Laporan resmiLaporan resmi
Laporan resmi
 
Batas-Batas Atterberg
Batas-Batas AtterbergBatas-Batas Atterberg
Batas-Batas Atterberg
 
Tugas III Mekanika Tanah I
Tugas III Mekanika Tanah ITugas III Mekanika Tanah I
Tugas III Mekanika Tanah I
 
SIFAT FISIKA DAN KIMIA TANAH
SIFAT FISIKA DAN KIMIA TANAHSIFAT FISIKA DAN KIMIA TANAH
SIFAT FISIKA DAN KIMIA TANAH
 
Mekanika batuan
Mekanika batuanMekanika batuan
Mekanika batuan
 
Kapasitas tukar kation (KTK)
Kapasitas tukar kation (KTK)Kapasitas tukar kation (KTK)
Kapasitas tukar kation (KTK)
 
Acara i pengolahan tanah
Acara i pengolahan tanahAcara i pengolahan tanah
Acara i pengolahan tanah
 
Jenis jenis tanah
Jenis jenis tanahJenis jenis tanah
Jenis jenis tanah
 
Mekanika tanah
Mekanika tanahMekanika tanah
Mekanika tanah
 
Acara 4 (struktur tanah)
Acara 4 (struktur tanah)Acara 4 (struktur tanah)
Acara 4 (struktur tanah)
 
Laboratorium Uji Tanah - Berat Jenis Tanah
Laboratorium Uji Tanah - Berat Jenis TanahLaboratorium Uji Tanah - Berat Jenis Tanah
Laboratorium Uji Tanah - Berat Jenis Tanah
 
12. Klasifikasi Tanah -DIT.ppt
12. Klasifikasi Tanah -DIT.ppt12. Klasifikasi Tanah -DIT.ppt
12. Klasifikasi Tanah -DIT.ppt
 
Kuat geser
Kuat geserKuat geser
Kuat geser
 
Udara Tanah
Udara TanahUdara Tanah
Udara Tanah
 
Pemadatan tanah
Pemadatan tanahPemadatan tanah
Pemadatan tanah
 
Makalah sifat fisika dan kimia tanah organisme yang hidup di dalam tanah untu...
Makalah sifat fisika dan kimia tanah organisme yang hidup di dalam tanah untu...Makalah sifat fisika dan kimia tanah organisme yang hidup di dalam tanah untu...
Makalah sifat fisika dan kimia tanah organisme yang hidup di dalam tanah untu...
 
Kimia tanah
Kimia tanahKimia tanah
Kimia tanah
 
STRUKTUR TANAH DAN KEMANTAPAN AGREGAT
STRUKTUR TANAH DAN KEMANTAPAN AGREGATSTRUKTUR TANAH DAN KEMANTAPAN AGREGAT
STRUKTUR TANAH DAN KEMANTAPAN AGREGAT
 
suhu tanah
suhu tanahsuhu tanah
suhu tanah
 

Destaque

8 sifat fisika tanah 23 juli 07
8 sifat fisika tanah 23 juli 078 sifat fisika tanah 23 juli 07
8 sifat fisika tanah 23 juli 07aries-son
 
Presentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanah
Presentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanahPresentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanah
Presentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanahMeileni Nurhayati
 
Laporan resmi Mekanika Tanah
Laporan resmi Mekanika TanahLaporan resmi Mekanika Tanah
Laporan resmi Mekanika TanahReza Bae
 
Kuliah fisika tanah ke 9
Kuliah fisika tanah ke 9Kuliah fisika tanah ke 9
Kuliah fisika tanah ke 9Jidun Cool
 
Komponen Komponen dan sifat fisik tanah kelas 10
Komponen Komponen dan sifat fisik tanah kelas 10Komponen Komponen dan sifat fisik tanah kelas 10
Komponen Komponen dan sifat fisik tanah kelas 10Ade Retno
 
Laporan praktikum agroklimatologi
Laporan praktikum agroklimatologiLaporan praktikum agroklimatologi
Laporan praktikum agroklimatologiApriani Matrikxzsia
 
1. sifat tanah
1. sifat tanah1. sifat tanah
1. sifat tanahEri Niño
 
Persentasi Geografi ; Struktur Tanah
Persentasi Geografi ; Struktur TanahPersentasi Geografi ; Struktur Tanah
Persentasi Geografi ; Struktur Tanahanggawibisono91
 
Kerapatan Dan Berat Jenis
Kerapatan Dan Berat JenisKerapatan Dan Berat Jenis
Kerapatan Dan Berat JenisRidwan
 
Hubungan antara kelembaban & suhu dan kapasitas udara
Hubungan antara kelembaban & suhu dan kapasitas udaraHubungan antara kelembaban & suhu dan kapasitas udara
Hubungan antara kelembaban & suhu dan kapasitas udaraJoel mabes
 
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanaman
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanamanBab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanaman
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanamanPurwandaru Widyasunu
 

Destaque (18)

8 sifat fisika tanah 23 juli 07
8 sifat fisika tanah 23 juli 078 sifat fisika tanah 23 juli 07
8 sifat fisika tanah 23 juli 07
 
Bab i fisika kimia dan biologi tanah
Bab i fisika kimia dan biologi tanahBab i fisika kimia dan biologi tanah
Bab i fisika kimia dan biologi tanah
 
Fisika Tanah -- Pertanian
Fisika Tanah -- PertanianFisika Tanah -- Pertanian
Fisika Tanah -- Pertanian
 
Presentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanah
Presentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanahPresentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanah
Presentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanah
 
Laporan resmi Mekanika Tanah
Laporan resmi Mekanika TanahLaporan resmi Mekanika Tanah
Laporan resmi Mekanika Tanah
 
Kuliah fisika tanah ke 9
Kuliah fisika tanah ke 9Kuliah fisika tanah ke 9
Kuliah fisika tanah ke 9
 
Komponen Komponen dan sifat fisik tanah kelas 10
Komponen Komponen dan sifat fisik tanah kelas 10Komponen Komponen dan sifat fisik tanah kelas 10
Komponen Komponen dan sifat fisik tanah kelas 10
 
Laporan praktikum agroklimatologi
Laporan praktikum agroklimatologiLaporan praktikum agroklimatologi
Laporan praktikum agroklimatologi
 
1. sifat tanah
1. sifat tanah1. sifat tanah
1. sifat tanah
 
Presentasi no 2 8_karakteristik dan struktur tanah
Presentasi no 2 8_karakteristik dan struktur tanahPresentasi no 2 8_karakteristik dan struktur tanah
Presentasi no 2 8_karakteristik dan struktur tanah
 
Persentasi Geografi ; Struktur Tanah
Persentasi Geografi ; Struktur TanahPersentasi Geografi ; Struktur Tanah
Persentasi Geografi ; Struktur Tanah
 
Berat Jenis dan Rapat Jenis
Berat Jenis dan Rapat JenisBerat Jenis dan Rapat Jenis
Berat Jenis dan Rapat Jenis
 
Kerapatan Dan Berat Jenis
Kerapatan Dan Berat JenisKerapatan Dan Berat Jenis
Kerapatan Dan Berat Jenis
 
Ciri Fisik dan Morfologi Tanah
Ciri Fisik dan Morfologi TanahCiri Fisik dan Morfologi Tanah
Ciri Fisik dan Morfologi Tanah
 
Hubungan antara kelembaban & suhu dan kapasitas udara
Hubungan antara kelembaban & suhu dan kapasitas udaraHubungan antara kelembaban & suhu dan kapasitas udara
Hubungan antara kelembaban & suhu dan kapasitas udara
 
sifat fisik tanah
sifat fisik tanah sifat fisik tanah
sifat fisik tanah
 
Pencemaran tanah
Pencemaran tanahPencemaran tanah
Pencemaran tanah
 
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanaman
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanamanBab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanaman
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanaman
 

Semelhante a Sifat fisik tanah

Dastan acara 3
Dastan acara 3Dastan acara 3
Dastan acara 3Muhamad H
 
Amyyyyyyyyyyyyyyy
AmyyyyyyyyyyyyyyyAmyyyyyyyyyyyyyyy
AmyyyyyyyyyyyyyyySajida Alfi
 
komponen komponen dan sifat tanah
komponen komponen dan sifat tanahkomponen komponen dan sifat tanah
komponen komponen dan sifat tanahsofiana S
 
Kuliah ke-2 Fase Padat Tanah-tekstur.pptx
Kuliah ke-2 Fase Padat Tanah-tekstur.pptxKuliah ke-2 Fase Padat Tanah-tekstur.pptx
Kuliah ke-2 Fase Padat Tanah-tekstur.pptxGHINASALSABILA49
 
sifat-fisika-tanah.ppt
sifat-fisika-tanah.pptsifat-fisika-tanah.ppt
sifat-fisika-tanah.pptNasrul896621
 
8sifatfisikatanah23juli07 111115203713-phpapp02
8sifatfisikatanah23juli07 111115203713-phpapp028sifatfisikatanah23juli07 111115203713-phpapp02
8sifatfisikatanah23juli07 111115203713-phpapp02Agus Salim
 
Mekanika tanah
Mekanika tanahMekanika tanah
Mekanika tanahfrans2014
 
Kuliah 5 faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhan
Kuliah 5   faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhanKuliah 5   faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhan
Kuliah 5 faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhanNurul Fathiah Sufiah
 
Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-
Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-
Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-Noor Fatihah
 
Struktur tanah.pptx
Struktur tanah.pptxStruktur tanah.pptx
Struktur tanah.pptxGaaOoo
 
Cara Uji Tekstur Tanah
Cara Uji Tekstur TanahCara Uji Tekstur Tanah
Cara Uji Tekstur TanahSurya Dirja
 
TEKSTUR_TANAH MATERI IPA KELAS 9 SEMESTER 2
TEKSTUR_TANAH MATERI IPA KELAS 9 SEMESTER 2TEKSTUR_TANAH MATERI IPA KELAS 9 SEMESTER 2
TEKSTUR_TANAH MATERI IPA KELAS 9 SEMESTER 2ululnafiah89
 
01-02. KARAKTERISTIK FISIKA TANAH.pptx
01-02. KARAKTERISTIK FISIKA TANAH.pptx01-02. KARAKTERISTIK FISIKA TANAH.pptx
01-02. KARAKTERISTIK FISIKA TANAH.pptxandreapriharyandi
 

Semelhante a Sifat fisik tanah (20)

Dastan acara 3
Dastan acara 3Dastan acara 3
Dastan acara 3
 
Amyyyyyyyyyyyyyyy
AmyyyyyyyyyyyyyyyAmyyyyyyyyyyyyyyy
Amyyyyyyyyyyyyyyy
 
komponen komponen dan sifat tanah
komponen komponen dan sifat tanahkomponen komponen dan sifat tanah
komponen komponen dan sifat tanah
 
Kuliah ke-2 Fase Padat Tanah-tekstur.pptx
Kuliah ke-2 Fase Padat Tanah-tekstur.pptxKuliah ke-2 Fase Padat Tanah-tekstur.pptx
Kuliah ke-2 Fase Padat Tanah-tekstur.pptx
 
sifat-fisika-tanah.ppt
sifat-fisika-tanah.pptsifat-fisika-tanah.ppt
sifat-fisika-tanah.ppt
 
8sifatfisikatanah23juli07 111115203713-phpapp02
8sifatfisikatanah23juli07 111115203713-phpapp028sifatfisikatanah23juli07 111115203713-phpapp02
8sifatfisikatanah23juli07 111115203713-phpapp02
 
Silvika tanah 3
Silvika tanah 3Silvika tanah 3
Silvika tanah 3
 
Mekanika tanah
Mekanika tanahMekanika tanah
Mekanika tanah
 
Kuliah 5 faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhan
Kuliah 5   faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhanKuliah 5   faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhan
Kuliah 5 faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhan
 
Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-
Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-
Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-
 
Bulk_density
Bulk_densityBulk_density
Bulk_density
 
Struktur tanah.pptx
Struktur tanah.pptxStruktur tanah.pptx
Struktur tanah.pptx
 
Laporan iltan
Laporan iltanLaporan iltan
Laporan iltan
 
Cara Uji Tekstur Tanah
Cara Uji Tekstur TanahCara Uji Tekstur Tanah
Cara Uji Tekstur Tanah
 
Soil study thesis
Soil study thesisSoil study thesis
Soil study thesis
 
6 cacing
6 cacing6 cacing
6 cacing
 
Ilmu tanah 1_09
Ilmu tanah 1_09Ilmu tanah 1_09
Ilmu tanah 1_09
 
pedosfer
pedosferpedosfer
pedosfer
 
TEKSTUR_TANAH MATERI IPA KELAS 9 SEMESTER 2
TEKSTUR_TANAH MATERI IPA KELAS 9 SEMESTER 2TEKSTUR_TANAH MATERI IPA KELAS 9 SEMESTER 2
TEKSTUR_TANAH MATERI IPA KELAS 9 SEMESTER 2
 
01-02. KARAKTERISTIK FISIKA TANAH.pptx
01-02. KARAKTERISTIK FISIKA TANAH.pptx01-02. KARAKTERISTIK FISIKA TANAH.pptx
01-02. KARAKTERISTIK FISIKA TANAH.pptx
 

Sifat fisik tanah

  • 1.
  • 2. Anggota Atika Noviandani Atsilah Henderni Lubis Bahariandi Aji Prasetyo Hanifah Siti Aisyah Siska Rani Ramadhani
  • 3.
  • 4. Tekstur Tanah Tekstur tanah adalah keadaan tingkat kehalusan tanah yang terjadi karena terdapatnya perbedaan komposisi kandungan fraksi pasir, debu dan liat yang
  • 5.
  • 6. Klasifikasi Tekstur Tanah menurut USDA 22  Liat (Clay)  Liat Berdebu (Silty Clay) • Rasa berat, halus • Sangat Lekat]  Lempung Liat berdebu (Silty Clay Loam) • Rasa halus agak licin • Melekat • Dapat dibentuk bola agak teguh, gulungan mengkilat
  • 7.  Liat Berpasir (Sandy Clay) • Rasa halus, berat, agak licin • Sangat lekat • Dapat dibentuk bola teguh, mudah digulungkan  Lempung liat berpasir (sandy clay loam) • Rasa halus dengan sedikit bagian agak kasar • Agak melekat • Dapat dibentuk bola agak teguh, dapat dibentuk gulungan yang mudah hancur
  • 8.  Lempung berliat (Clay Loam) • Rasa agak licin • Agak melekat • Dapat dibentuk bola agak teguh, dapat dibentuk gulungan yang agak mudah hancur  Debu (silt) • Rasa licin sekali • Agak melekat • Dapat dibentuk bola teguh, dapat digulungkan dengan permukaan membulat  Lempung (loam) • Rasa tidak kasar dan tidak licin • Agak melekat • Dapat dibentuk bola, agak teguh, dengan permukaan mengkilat
  • 9.  Pasir (sand) • Rasa kasar sangat jelas • Tidak melekat • Tidak dapat dibentuk bola atau gulungan  Lempung berpasir (sandy loam) • Rasa kasar agak jelas • Agak melekat • Dapat dibentuk bola, mudah hancur  Pasir Berlempung (loamy sand) • Rasa kasar jelas • Sedikit sekali melekat • Dapat dibentuk bola yang mudah sekali hancur
  • 10. Warna tanah merupakan salah satu sifat yang mudah dilihat dan menunjukkan sifat dari tanah tersebut. Warna tanah merupakan campuran komponen lain yang terjadi karena mempengaruhi berbagai faktor atau persenyawaan
  • 11. 1. Persenyawaan besi dalam tanah 2. Kandungan bahan organik 3. Persenyawaan kuarsa 4. Persenyawaan unsur mangan
  • 12. Kosistensi Tanah Konsistensi tanah adalah suatu sifat tanah yang menunjukkan derajat kohesi(tarik menarik antar partikel) dan adhesi(tarik menarik antar partikel dan air) diantara partikel – parkikel tanah dan ketahanan massa tanah terhadap perubahan bentuk yang disebabkan oleh tekanan dan berbagai kekuatan yang mempengarui bentuk tanah.
  • 14. Konsistensi Basah  Tingkat Kelekatan, yaitu menyatakan tingkat kekuatan daya adhesi antara butir-butir tanah dengan benda lain, ini dibagi 4 kategori: (1) Tidak Lekat (Nilai 0): yaitu dicirikan tidak melekat pada jari tangan atau benda lain. (2) Agak Lekat (Nilai 1): yaitu dicirikan sedikit melekat pada jari tangan atau benda lain. (3) Lekat (Nilai 2): yaitu dicirikan melekat pada jari tangan atau benda lain. (4) Sangat Lekat (Nilai 3): yaitu dicirikan sangat melekat pada jari tangan atau benda lain.
  • 15.  Tingkat Plastisitas, yaitu menunjukkan kemampuan tanah membentuk gulungan, ini dibagi 4 kategori berikut: (1) Tidak Plastis (Nilai 0): yaitu dicirikan tidak dapat membentuk gulungan tanah. (2) Agak Plastis (Nilai 1): yaitu dicirikan hanya dapat dibentuk gulungan tanah kurang dari 1 cm. (3) Plastis (Nilai 2): yaitu dicirikan dapat membentuk gulungan tanah lebih dari 1 cm dan diperlukan sedikit tekanan untuk merusak gulungan tersebut. (4) Sangat Plastis (Nilai 3): yaitu dicirikan dapat membentuk gulungan tanah lebih dari 1 cm dan diperlukan tekanan besar untuk merusak gulungan tersebut.
  • 16. Konsistensi Lembab Pada kondisi kadar air tanah sekitar kapasitas lapang, konsistensi dibagi 6 kategori sebagai berikut: (1) Lepas (Nilai 0): yaitu dicirikan tanah tidak melekat satu sama lain atau antar butir tanah mudah terpisah (contoh: tanah bertekstur pasir). (2) Sangat Gembur (Nilai 1): yaitu dicirikan gumpalan tanah mudah sekali hancur bila diremas. (3) Gembur (Nilai 2): yaitu dicirikan dengan hanya sedikit tekanan saat meremas dapat menghancurkan gumpalan tanah.
  • 17. (1) Teguh / Kokoh (Nilai 3): yaitu dicirikan dengan diperlukan tekanan agak kuat saat meremas tanah tersebut agar dapat menghancurkan gumpalan tanah. (2) Sangat Teguh / Sangat Kokoh (Nilai 4): yaitu dicirikan dengan diperlukannya tekanan berkalikali saat meremas tanah agar dapat menghancurkan gumpalan tanah tersebut. (3) Sangat Teguh Sekali / Luar Biasa Kokoh (Nilai 5): yaitu dicirikan dengan tidak hancurnya gumpalan tanah meskipun sudah ditekan berkali-kali saat meremas tanah dan bahkan diperlukan alat bantu agar dapat menghancurkan gumpalan tanah tersebut.
  • 18. Konsistensi Kering Penetapan konsistensi tanah pada kondisi kadar air tanah kering udara, ini dibagi 6 kategori sebagai berikut: (1) Lepas (Nilai 0): yaitu dicirikan butir-butir tanah mudah dipisah-pisah atau tanah tidak melekat satu sama lain (misalnya tanah bertekstur pasir). (2) Lunak (Nilai 1): yaitu dicirikan gumpalan tanah mudah hancur bila diremas atau tanah berkohesi lemah dan rapuh, sehingga jika ditekan sedikit saja akan mudah hancur. (3) Agar Keras (Nilai 2): yaitu dicirikan gumpalan tanah baru akan hancur jika diberi tekanan pada remasan atau jika hanya mendapat tekanan jari-jari tangan saja belum mampu menghancurkan gumpalan tanah.
  • 19. (1) Keras (Nilai 3): yaitu dicirikan dengan makin susah untuk menekan gumpalan tanah dan makin sulitnya gumpalan untuk hancur atau makin diperlukannya tekanan yang lebih kuat untuk dapat menghancurkan gumpalan tanah. (2) Sangat Keras (Nilai 4): yaitu dicirikan dengan diperlukan tekanan yang lebih kuat lagi untuk dapat menghancurkan gumpalan tanah atau gumpalan tanah makin sangat sulit ditekan dan sangat sulit untuk hancur. (3) Sangat Keras Sekali / Luar Biasa Keras (Nilai 5): yaitu dicirikan dengan diperlukannya tekanan yang sangat besar sekali agar dapat menghancurkan gumpalan tanah atau gumpalan tanah baru bisa hancur dengan menggunakan alat bantu (pemukul).
  • 20. Faktor Mempengaruhi Konsistensi a. Kadar Air : Bila kadar air tinggi maka konsistensi tanah rendah. b. Tekstur Tanah : Bila tekstur tanah dominan pasir maka konsistensi tanah rendah. c. Porositas : Bila porositasnya tinggi maka konsistensi rendah. d. Bahan Organik : Bahan organik tinggi maka konsistensi rendah. e. Berat Isi
  • 21. • Struktur Tanah : Bila konsistensi Faktor Dipengaruhi tanah tinggi maka struktur mantap. Konsistensi • Erosi : Bila konsitensi tanah tinggi maka erosi rendah.
  • 22. Struktur Tanah Struktur tanah merupakan bagian fisik tanah yang menyatakan tersusunnya butiran-butiran dalam segumpal tanah. Dengan pengertian lain struktur tanah menyatakan susunan agregat partikel tanah (debu, liat dan pasir) menjadi berbagai kelompok partikel yang satu sama lainnya berbeda dalam ukuran, warna, dan bentuknya. Untuk membedakan struktur tanah dapat dilakukan dengan melihat bentuk dan susunan agregat nya yang disebut tipe struktur.
  • 23. Tipe struktur terdapat empat bentuk utamanya yaitu : a. bentuk lempung b. bentuk prisma c. bentuk gumpal d. bentuk