1. LOGO
Capital Budgeting
KELOMPOK 3 :
GILANG TALHA (P1000213403)
AKZAM AMIR (P1000213019)
AZRARUL AMRI (P1000213007)
NUR IFTITAH (P1000213012)
2. Penganggaran Modal
(Capital Budgeting)
Modal (Capital) menunjukkan aktiva tetap yang digunakan untuk
produksi
Anggaran (budget) adalah sebuah rencana rinci yg memproyeksikan
aliran kas masuk dan aliran kas keluar selama beberapa periode pada
saat yg akan datang.
Capital budget adalah garis besar rencana pengeluaran aktiva tetap
Penganggaran modal (capital budgeting) adalah proses menyeluruh
menganalisa proyek2 dan menentuan mana saja yang dimasukkan ke
dalam anggaran modal.
3. Pentingnya
Penggangaran Modal
1
2
3
Keputusan penggaran modal akan berpengaruh pada jangka
waktu yang lama sehingga perusahaan kehilangan
fleksibilitasnya
Penanggaran modal yg efektif akan menaikka ketepatan
waktu dan kualitas dari penambahan aktiva.
Pengeluaran modal sangatlah penting
4. Klasifikasi Proyek
Proyek keamanan atau lingkungan
Replacement: perawatan bisnis
Replacement: pengurangan biaya
Ekspansi produk atau pasar yg sudah ada
Ekspansi ke produk atau pasar yang baru
[Image Info] www.wizdata.co.kr - Note to customers : This image has been licensed to be used within this PowerPoint template only. You may not extract the image for any other use.
Penelitian dan pengembangan
5. TAHAP-TAHAP
PENGANGGARAN
MODAL
Biaya proyek harus ditentukan
Manajemen harus
memperkirakan aliran kas yg
diharapkan dari proyek, termasuk
nilai akhir aktiva
Risiko dari aliran kas proyek
harus diestimasi. (memakai
distribusi probabilitas aliran kas)
Dengan mengetahui risiko dari
proyek, manajemen harus
menentukan biaya modal (cost of
capital) yg tepat untuk mendiskon
aliran kas proyek
Dengan menggunakan nilai waktu
uang, aliran kas masuk yang
diharapkan digunakan untuk
memperkirakan nilai aktiva.
Nilai sekarang dari aliran kas
yg diharapkan dibandingkan dengan
biayanya
MODAL
7. Periode pengembalian – payback
period
● Periode “Payback” menunjukkan berapa lama
(dalam beberapa tahun) suatu investasi akan
bisa kembali. Periode “Payback” menunjukkan
perbandingan antara “initial investment” dengan
aliran kas tahunan, dengan rumus umu sebagai
berikut :
Nilai Investasi
● Payback Period = _______________
Proceed
8. Kebaikan dan Kelemahan Payback
Method
● Kebaikan Payback Method
1) Digunakan untuk mengetahui jangka waktu yang diperlukan
untuk pengembalian investasi dengan resiko yang besar dan sulit.
2) Dapat digunakan untuk menilai dua proyek investasi yang
mempunyai rate of returndan resiko yang sama, sehingga dapat
dipilih investasi yang jangka waktu pengembaliannya cepat.
3) Cukup sederhana untuk memilih usul-usul investasi.
● Kelemahan Payback Method
1) Tidak memperhatikan nilai waktu dari uang.
2) Tidak memperhitungkan nilai sisa dari investasi.
3) Tidak memperhatikan arus kas setelah periode pengembalian
tercapai.
9. Rumus periode pengembalian jika
arus kas per tahun jumlahnya berbeda
a - b
● Payback Period = n +_____ x 1 tahun
c – b
● n = Tahun terakhir dimana jumlah arus kas masih belum bisa
menutup investasi mula-mula
● a = Jumlah investasi mula-mula
● b = Jumlah kumulatif arus kas pada tahun ke – n
● c = Jumlah kumulatif arus kas pada tahun ke n + 1
10. Rumus periode pengembalian jika
arus kas per tahun jumlahnya sama
Investasi awal
● Payback Period = ____________ x 1 tahun
Arus kas
● · Periode pengembalian lebih cepat : layak
● · Periode pengembalian lebih lama : tidak layak
● · Jika usulan proyek investasi lebih dari satu maka
periode pengembalian yang lebih cepat yang dipilih
11. Contoh kasus arus kas setiap
tahun jumlahnya berbeda
● Suatu usulan proyek investasi senilai Rp. 600
juta dengan umur ekonomis 5 tahun, Syarat
periode pengembalian 2 tahun, dengan
tingkat bunga 12% per tahun, dan arus kas
pertahun adalah :
● · Tahun 1 RP. 300 juta
● · Tahun 2 Rp. 250 juta
● · Tahun 3 Rp. 200 juta
● · Tahun 4 Rp. 150 juta
● · Tahun 5 Rp. 100 juta
12. Arus kas dan arus kas kumulatif
Tahun Arus kas Arus kas kumulatif
1 300.000.000 300.000.000
2 250.000.000 550.000.000
3 200.000.000 750.000.000
4 150.000.000 900.000.000
5 100.000.000 1.000.000.000
13. ● Periode Pengembalian
a - b
● = n +_____ x 1 tahun
c - b
● Rp 600jt - Rp 550jt
● =2 + _______________ x 1 tahun
Rp 750jt - Rp 550jt
● = 2,25 tahun atau 2 tahun 3 bulan
● Apabila Periode pengembalian lebih dari yang disyaratkan oleh
perusahaan maka usulan proyek investasi inidi tolak
14. NET PRESENT VALUE
● NPV merupakan selisih antara pengeluaran dan pemasukan yang
telah didiskon dengan menggunakansocial opportunity cost of
capital sebagai diskon faktor, atau dengan kata lain merupakan arus
kas yang diperkirakan pada masa yang akan datang yang
didiskontokan pada saat ini. Untuk menghitung NPV diperlukan data
tentang perkiraan biaya investasi, biaya operasi, dan pemeliharaan
serta perkiraan manfaat/benefit dari proyek yang
direncanakan. Jadi perhitungan NPV mengandalkan pada teknik
arus kas yang didiskontokan
15. NPV dapat dijelaskan dalam bentuk
rumus sebagai berikut :
● Keterangan :
● NB = Net Benefit pada tahun i
● DF = Discount Factor = (1+ i)-n
NPV = NBi x DF
atau
16. ada tabel berikut ditunjukkan arti dari perhitungan
NPV terhadap keputusan investasi yang akan
dilakukan.
18. Langkah menghitung
NPV:
● Tentukan nilai sekarang dari setiap arus kas, termasuk
arus masuk dan arus keluar, yang didiskontokan pada
biaya modal proyek,
● Jumlahkan arus kas yang didiskontokan ini, hasil ini
didefinisikan sebagai NPV proyek,
● Jika NPV adalah positif, maka proyek harus diterima,
sementara jika NPV adalah negatif, maka proyek itu
harus ditolak. Jika dua proyek dengan NPV positif
adalah mutually exclusive, maka salah satu dengan nilai
NPV terbesar harus dipilih .
19. Contoh Soal :
● Berdasarkan hasil penelitian yang digunakan untuk membangun industri
pengolahan pertanian, diketahui:
● Dana investasi :Rp 35,000,000,- dialokasikan selama 2 tahun, yaitu tahun
persiapan Rp 20,000,000,- dan tahun pertama Rp 15,500,000,-, Kegiatan
pabrik dimulai setelah tahun kedua dari pengembangan kontruksi,Jumlah
biaya operasi dan pemeliharaan berdasarkan rekapitulasi dari berbagai
biaya pada tahun kedua sebesar Rp 5,000,000,- pertahun dan untuk tahun-
tahun berikutnya seperti pada tabel 1,Benefit dari kegiatan industri ini
adalah jumlah produksi dari pengolahan hasil-hasil pertanian, Kegiatan
produksi dimulai pada tahun kedua dengan jumlah penghasilan Rp
10,000,000,- sedangkan pada tahun-tahun berikutnya seperti pada tabel 1,
Berdasarkan data diatas, apakah rencana pembukaan industri yang
mengolah hasil pertanian tersebut layak untuk dikembangkan bila dilihat
dari segi NPV denga diskon faKtor sebesar 18%?
21. ● Nilai NPV adalah 11.115.000 dengan nilai NPV ini adalah lebih dari
satu, maka gagasan usaha proyek tersebut layak untuk diusahakan.
● Catatan:
Perkiraan cash in flow dan cash out flow yang menyangkut proyeksi
harus mendapat perhatian.
Perkiraan beefit harus diperhitungkan dengan menggunakan
berbagai variabel (perkembangan proyeksi sejenis dimasa
yangakan datang, perubahan teknologi, perubahan konsumen).