MENGELOLA LINGKUNGAN GLOBAL - PENGANTAR MANAJEMEN

1. MENGELOLA LINGKUNGAN GLOBAL
• 130422612501
• 130422605278
• 130422612493

2. DUNIA YANG TIDAK
MENGENAL BATAS
Mengapa?

3. EMPAT TAHAP GLOBALISASI
1. Domestik 2. Internasional 3. Multinasional 4. Global
Orientasi
Strategis
Domestik Ekspor,
multidomestik
Multinasional Global
Tahap
Perkembangan
Keterlibatan
awal di luar
negeri
Posisi Kompetitif Meledaknya
bisnis
Internasional
Global
Kepekaan
Budaya
Tidak begitu
penting
Sangat Penting Cukup penting Sangat penting
Asumsi
Manajaemen
“Satu cara
terbaik”
“Banyak cara yang
baik”
“Cara terhemat” “Banyak cara
yang baik”

4. MEMULAI BEKERJA SECARA
INTERNASIONAL
EKSPOR OUTSOURCHING LISENSI
Waralaba
INVESTASI
LANGSUNG

5. LINGKUNGAN BISNIS
INTERNASIONAL
MANAJEMEN
INTERNASIONAL :
PENDANAAN, PRODUKSI,
DISTRIBUSI BARANG DAN
JASA

6. ORGANISASI

7. • Pembangunan Ekonomi
Pendapatan perkapita dan infrastruktur.
• Pasar Sumber Daya dan Produk
Evaluasi tuntutan pasar.
• Nilai Tukar (exchange rate)
Fluktuasi nilai tukar mengganggu kinerja bisnis.

8. •Ketidakstabilan Politik (political instability)
Kerusuhan, revolusi, kekacauan sipil, dan peralihan
kekuasaan.

9. LINGKUNGAN SOSIAL BUDAYA
NILAI-NILAI
SOSIAL
DIMENSI NILAI
HOFSTEDE
PERBEDAAN
KOMUNIKASI
DIMENSI NILAI
PROYEK GLOBE
KARAKTERISTIK
BUDAYA LAIN

10. DIMENSI NILAI HOFSTEDE
JARAK KEKUASAAN
TINGKAT
PENGHINDARANKETIDAKPAS
TIAN
INDIVIDUALISME DAN
KOLEKTIVISME
MASKULINITAS/FEMINITAS

11. DIMENSI NILAI PROYEK GLOBE
1. SIKAP ASERTIF
2. ORIENTASI MASA DEPAN
3. PENGHINDARAN KETIDAKPASTIAN
4. PERBEDAAN GENDER
5. JARAK KEKUASAAN
6. KOLEKTIVISME SOSIAL
7. KOLEKTIVISME INDIVIDUAL
8. ORIENTASI KINERJA
9. ORIENTASI KEMANUSIAAN

12. PERINGKAT NEGARA MENURUT DIMENSI
DIMENSI RENDAH SEDANG TINGGI
SIKAP ASERTIF Swedia
Swiss
Jepang
Mesir
Islandia
Prancis
Spanyol
Amerika Serikat
Jerman (Timur)
ORIENTASI MASA
DEPAN
Rusia
Italia
Kuwait
Slovenia
Australia
India
Denmark
Kanada
Singapura
PERBEDAAN
GENDER
Swedia
Denmark
Polandia
Italia
Brasil
Belanda
Korea Selatan
Mesir
Cina
ORIENTASI KINERJA Rusia
Yunani
Venezuela
Israel
Inggris
Jepang
Amerika Serikat
Taiwan
Hong Kong
ORIENTASI
KEMANUSIAAN
Jerman
Prancis
Singapura
Selandia Baru
Swedia
Amerika Serikat
Indonesia
Mesir
Islandia
NILAI GLOBE

13. PERBEDAAN KOMUNIKASI
KEBUDAYAAN
BERKONTEKS
TINGGI
KEBUDAYAAN
BERKONTEKS
RENDAH

14. KARAKTERISTIK BUDAYA LAIN
ETNOSENTRISME

15. ALIANSI PERDAGANGAN
INTERNASIONAL
GATT DAN ORGANISASI
PERDAGANGAN DUNIA (WTO)
UNI EROPA
KESEPAKATAN PERDAGANGAN
BEBAS DI AMERIKA UTARA

16. REAKSI MENENTANG GLOBALISASI
Pengunjuk rasa di hotel Jakarta (Feb 2007)
Memprotes kunjungan direktur utamaWTO, Pascal Lamy dan untuk
mendorong pemerintah agar tidak mendukung penghapusan bea cukai
Kelompok atau negara lain lebih diuntungkan dengan adanya
Perdagangan Internasional

17. PERUSAHAAN MULTINASIONAL
(MNC)
1. Dikelola sebagai sistem bisnis terintegrasi yang menduni,
dengan cabang di luar negeri dan saling bekerja sama.
2. Dasarnya dikontrol oleh kewenangan manajemen tunggal
yang membuat keputusan strategis penting yang
berhubungan dengan perusahaan induk cabang.
3. Para manajer puncak diharuskan untuk memiliki perspektif
global.

18. MENGELOLA
LINGKUNGAN GLOBAL
MENGEMBANGKAN
KECERDASAN BUDAYA
PENGELOLAAN LINTAS
BUDAYA
SUMBER DAYA
MANUSIA
MEMIMPIN
MENGAMBIL
KEPUTUSAN
MEMOTIVASI
MENGONTROL

19. PRAKTIK MANAJEMEN : DILEMA ETIS
AH BIOTECH

20. Masalah :
Tempat (wilayah/negara) pelaksanaan
percobaan (obat) klinis skala besar.

21. Perbandingan
percobaan klinis
Amerika
• Menghabiskan waktu dan
dana yang besar untuk
mencari pasien dan mencari
dokter yang bersedia
bertindak sebagai pengawas
percobaan klinis.
• Mencari dokter percobaan
klinis sulit dilakukan karena
mereka tidak mau
mengorbankan jam kerja yang
padat dan tidak mau
direpotkan dengan banyaknya
dokumentasi penelitian.
Albania
• Salah satu negara Eropa Timur
paling miskin atau memiliki
sistem pelayanan kesehatan
yang kurang baik bahkan
buruk.
• Upah para dokter di Albania
lebih besar jika bersedia
menjadi pengawas percobaan
klinis perusahaan AS daripada
upah sebagai dokter di
negaranya.
• Pasien (masyarakat Albania)
memandang percobaan ini
untuk sembuh total atau untuk
menerima perawatan media
modern.
Menghemat sedikitnya 25%
dana perusahaan.

22. Teks 2
 Melakukan percobaan klinis di Albania.
 Akan mampu memasarkan obat tersebut lebih cepat dan
lebih murah sehingga berdampak baik untuk pegawai
dan pemilik modal AH Biotech.
 Harapan : keuntungan (laba) 20%.
 Efisiensi yang lebih tinggi dan penerapan teknologi yang
lebih canggih : kemungkinan mengurangi sejumlah besar
pegawainya dan mencapai rasio laba modal yang lebih
baik.
 Fakta : upah pegawai China lebih kecil daripada upah
pegawai Amerika.

23. Pertanyaan pertama
1. Perbedaan ekonomi
- Albania : termasuk negara paling miskin di Eropa Timur dan memiliki
pendapatan per kapita rendah.
-Amerika : termasuk salah satu negara maju di dunia (negara adikuasa) dan
memiliki pendapatan per kapita tinggi.
2. Perbedaan politik hukum
- Albania : tidak memerlukan izin FDA.
-Amerika : memerlukan izin FDA dan waktu yang diperlukan untuk
memperoleh izin FDA lama.
3. Perbedaan sosial kultural
- Albania :termasuk negara miskin yang belum terdapat perawatan medis
modern.
- Amerika : sudah terdapat alat medis modern dan dalam mengkonsumsi
obat mayoritas masyarakatnya memiliki asuransi.
Pertanyaan kedua
• Orientasi masa depan
• Penghindaran ketidakpastian
• Orientasi kemanusiaan

24. • Inti permasalahan Shui Fabrics
mengharapkan keuntungan sebesar 20%, efisiensi yang
lebih tinggi dan penerapan teknologi yang lebih canggih.
• Iya, karena Shui Fabrics lebih memilih untuk
mempekerjakan pegawai China karena upah yang lebih
rendah daripada upah pegawai Amerika.
• Caranya : Kami akan menjelaskan kepada atasan bahwa,
Dengan harapan memperoleh laba sebesar 20%, kami akan
mengambil keputusan dengan memilih tenaga kerja dari
China karena tingkat upah yang lebih rendah sehingga
memperkecil biaya perusahaan, selain itu karyawan yang
dipekerjakan juga harus sesuai dengan kebutuhan
perusahaan.