SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 31
SILABUS MATA PELAJARAN
SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH
(SD/MI)
MATA PELAJARAN
BAHASA INDONESIA
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
JAKARTA, 2016
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI i
I. PENDAHULUAN 1
A. Rasional 1
B. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa Indonesia di
C. Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah 2
D. Kompetensi Setelah Mempelajarai Bahasa Indonesia di
E. Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah 2
F. Kerangka Pengembangan Kurikulum Bahasa Indonesia
G. Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah 3
H. Pembelajaran dan Penilaian 8
I. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi Lingkungan dan Peserta Didik
12
II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
13
A. Kelas I 13
B. Kelas II 18
C. Kelas III 22
D. Kelas IV 25
E. Kelas V 28
F. Kelas VI 31
2
I. PENDAHULUAN
A. Rasional
Kurikulum 2013 mata pelajaran Bahasa Indonesia secara umum bertujuan agar peserta
didik mampu mendengarkan, membaca, memirsa, berbicara, dan menulis. Kompetensi
dasar dikembangkan berdasarkan tiga hal yang saling berhubungan dan saling mendukung
mengembangkan pengetahuan peserta didik, memahami, dan memiliki kompetensi
mendengarkan, membaca, memirsa, berbicara, dan menulis. Ketiga hal tersebut adalah
bahasa (pengetahuan tentang Bahasa Indonesia); sastra (memahami, mengapresiasi,
menanggapi, menganalisis, dan menciptakan karya sastra; literasi (memperluas
kompetensi berbahasa Indonesia dalam berbagai tujuan khususnya yang berkaitan dengan
membaca dan menulis).
Pendekatan pengembangan kurikulum bahasa di berbagai negara maju saat ini menjadi
dasar pengembangan Kurikulum 2013 mata pelajaran Bahasa Indonesia. Pendekatan
dimaksud adalah genre-based, genre pedagogy, dan CLIL (content language integrated
learning). Pendekatan berbasis genre menjadikan teks sebagai fokus kajian. Genre
merupakan pengelompokkan dari suatu peristiwa komunikasi. Setiap peristiwa komunikasi
memiliki tujuan komunikatif yang khas yang juga berbeda dalam wujud komunikasinya.
Wujud komunikasi ini ditentukan oleh masyarakat yang menghasilkan genre tersebut
(Swales, 2003). Ada beberapa prinsip yang bisa disepakati, yaitu: (1) teks terbentuk karena
tuntutan kegiatan sosial; (2) teks itu memiliki tujuan sosial; (3) bentuk teks merupakan hasil
konvensi; (4) kebahasaan (tata bahasa) suatu teks bersifat fungsional sesuai tujuan sosial;
dan (5) bahasa teks, seperti kosa kata, tata bahasa, atau ciri lainnya tidak boleh diajarkan
terpisah dari pertimbangan struktur teksnya (Biber & Conrad, 2009). Hal yang perlu diingat
adalah bahwa genre merupakan makna dan tujuan sosial, tipe teks adalah bentuk fisiknya.
Oleh sebab itu pendekatan berbasis genre juga terkadang disebut berbasis teks.
Teks dalam pendekatan berbasis genre bukan diartikan istilah umum sebagai tulisan
berbentuk artikel. Teks merupakan kegiatan sosial, tujuan sosial. Ada 7 jenis teks sebagai
tujuan sosial, yaitu: laporan (report), rekon (recount), eksplanasi (explanation), eksposisi
(exposition: discussion, response or review), deskripsi (description), prosedur (procedure),
dan narasi (narrative).
Mata pelajaran Bahasa Indonesia dimaksudkan untuk membina dan mengembangkan
kepercayaan diri peserta didik sebagai komunikator, pemikir imajinatif, dan warga negara
Indonesia yang melek literasi dan informasi.Pembelajaran Bahasa Indonesia bertujuan
membina dan mengembangkan pengetahuan dan keterampilan berkomunikasi yang
diperlukan peserta didik dalam menempuh pendidikan dan di dunia kerja serta lingkungan
sosial.
Silabus ini disusun dengan format dan penyajian/penulisan yang sederhana sehingga
mudah dipahami dan dilaksanakan oleh guru. Penyederhanaan format dimaksudkan agar
penyajiannya lebih efisien, tidak terlalu banyak halaman namun lingkup dan substansinya
tidak berkurang, serta tetap mempertimbangkan tata urutan (sequence) materi dan
kompetensinya. Penyusunan silabus ini dilakukan dengan prinsip keselarasan antara ide,
3
desain, dan pelaksanaan kurikulum; mudah diajarkan oleh guru (teachable); mudah
dipelajari oleh peserta didik (learnable); terukur pencapainnya (measurable), dan bermakna
untuk dipelajari (worth to learn) sebagai bekal untuk kehidupan dan kelanjutan pendidikan
peserta didik.
Silabus ini bersifat fleksibel, kontekstual, dan memberikan kesempatan kepada guru untuk
mengembangkan dan melaksanakan pembelajaran, serta mengakomodasi keungulan-
keunggulan lokal. Atas dasar prinsip tersebut, komponen silabus mencakup kompetensi
dasar, materi pembelajaran, dan kegiatan pembelajaran. Uraian pembelajaran yang
terdapat dalam silabus merupakan alternatif kegiatan yang dirancang berbasis aktivitas.
Pembelajaran tersebut merupakan alternatif dan inspiratif sehingga guru dapat
mengembangkan berbagai model yang sesuai dengan karakteristik masing-masing mata
pelajaran. Dalam melaksanakan silabus ini guru diharapkan kreatif dalam pengembangan
materi, pengelolaan proses pembelajaran, penggunaan metodedan model pembelajaran,
yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi masyarakat serta tingkat perkembangan
kemampuan peserta didik.
Pembelajaran di SD/MI dari kelas I sampai dengan kelas VI dilaksanakan sebagai
pembelajaran tematik terpadu. Silabus Tematik Terpadu telah disusun terpisah dengan
dokumen ini sebagai acuan dalam melaksanakan perencanaan pembelajaran dan
pelaksanaan di sekolah. Namun demikian, bagi guru yang ingin menyusun pembelajaran
tematik terpadu dapat menggunakan Silabus Mata Pelajaran Bahasa Indonesia ini dan
silabus mata pelajaran lainnya di SD/MI.
B. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa Indonesia di Pendidikan Dasar dan Pendidikan
Menengah
Pengembangan kompetensi lulusan Bahasa Indonesia ditekankan pada kemampuan
mendengarkan, membaca, memirsa (viewing), berbicara, dan menulis.Pengembangan
kemampuan tersebut dilakukan melalui media teks.Dalam hal ini teks merupakan
perwujudan kegiatan sosial dan memiliki tujuan sosial. Pencapaian tujuan ini diwadahi oleh
karakteristik cara mengungkapkan tujuan sosial yang disebut struktur retorika, pilihan kata
yang sesuai dengan tujuan, serta tata bahasa yang sesuai dengan tujuan komunikasi.
Kegiatan komunikasi dapat berbentuk tulisan, lisan, atau multimodal, yaitu teks yang
menggabungkan bahasa dan cara komunikasi lainnya seperti visual, bunyi, atau lisan
sebagaimana disajikan dalam film atau penyajian komputer.
C. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar/Madrasah
Ibtidaiyah
Kelas Rendah( I – III) Kelas Tinggi (IV – VI)
1. Menggunakan bahasa secara efektif sesuai dengan etika
yang berlaku, baik secara lisan maupun tulis
2. Menghargai bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan
dan bahasa negara
3. Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya
dengan tepat untuk berbagai tujuan
4. Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan
kematangan emosional dan sosial.
5. Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk
memperluas wawasan, memperhalus budi pekerti
1. Menggunakan bahasa secara efektif dan
efisien sesuai dengan etika yang berlaku,
baik secara lisan maupun tulis
2. Menghargai dan bangga menggunakan
bahasa Indonesia sebagai bahasa
persatuan dan bahasa negara
3. Memahami bahasa Indonesia dan
menggunakannya dengan tepat dan kreatif
untuk berbagai tujuan
4. Menggunakan bahasa Indonesia untuk
4
6. Menghargai sastra Indonesia sebagai khazanah budaya
dan intelektual manusia Indonesia.
meningkatkan kemampuan intelektual,
serta kematangan emosional dan sosial
5. Menikmati dan memanfaatkan karya sastra
untuk memperluas wawasan,
memperhalus budi pekerti, serta
meningkatkan pengetahuan dan
kemampuan berbahasa
6. Menghargai dan membanggakan sastra
Indonesia sebagai khazanah budaya dan
intelektual manusia Indonesia.
D. Kerangka Pengembangan Kurikulum Bahasa Indonesia Sekolah Dasar/Madrasah
Ibtidaiyah
Mata pelajaran Bahasa Indonesia diberikan sejak SD/MI hingga SMA/MA/SMK/MAK. Pada
SD/MI kelas I, II, dan III mata pelajaran Bahasa Indonesia mengintergrasikan muatan Ilmu
Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
Kerangka pengembangan kurikulum mata pelajaran Bahasa Indonesia adalah sebagai
berikut:
1. pengembangan kompetensi kurikulum Bahasa Indonesia ditekankan pada kemampuan
mendengarkan, membaca, memirsa (viewing), berbicara, dan menulis. Pengembangan
kemampuan tersebut dilakukan melalui berbagai teks. Dalam hal ini teks merupakan
perwujudan kegiatan sosial dan memiliki tujuan sosial. Kegiatan komunikasi dapat
berbentuk tulisan, lisan, atau multimodal (teks yang menggabungkan bahasa dan cara
komunikasi lainnya seperti visual, bunyi, atau lisan sebagaimana disajikan dalam film
atau penyajian komputer);
2. kompetensi dasar yang dikembangkan dalam pembelajaran bahasa Indonesia
dimaksudkan untuk mengembangkan kemampuan peserta didik dalam mendengarkan,
membaca, memirsa (viewing), berbicara, dan menulis. Untuk mencapai kompetensi
tersebut peserta didik melakukan kegiatan berbahasa dan bersastra melalui aktivitas
lisan dan tulis, cetak dan elektronik, laman tiga dimensi, serta citra visual lain;
3. lingkup materi mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas I-XII merupakan penjabaran 3
aspek: bahasa, sastra, dan literasi;
4. lingkup materi aspek bahasa mencakup pengenalan variasi bahasa sebagai bagian dari
masyarakat Indonesia yang multilingual, bahasa untuk interaksi (bahasa yang
digunakan seseorang berbeda sesuai latar sosial dan hubungan sosial peserta
komunikasi), aksen, gaya bahasa, penggunaan idiom (sebagai bagian dari identitas
sosial dan personal, struktur dan organisasi teks (teks terstruktur untuk tujuan tertentu,
bagaimana bahasa digunakan untuk menciptakan teks agar kohesif, tingkat kerumitan
teks dan topik, pola dan ciri-ciri kebahasaanya, berteks secara tepat dengan
menggunakan kata, kalimat, paragraf secara efektif);
5. lingkup materi aspek sastra mencakup pembahasan konteks sastra, tanggapan
terhadap karya sastra, menilai karya sastra, dan menciptakan karya sastra; dan
6. lingkup materi aspek literasi mencakup teks dalam konteks, berinteraksi dengan orang
lain, menafsirkan, menganalisis, dan mengevaluasi teks.
Kompetensi berbasis teks (genre) dapat dipetakan sebagai berikut ini.
5
Genre Tipe Teks Lokasi Sosial
Menggambarkan (Describing) Laporan (Report):
melaporkan informasi
Buku rujukan, dokumenter, buku panduan,
laporan eksperimental (penelitian),
presentasi kelompok
Deskripsi:
menggambarkan
peristiwa, hal, sastra
Pengamatan diri, objek, lingkungan,
perasaan, dll.
Menjelaskan (Explaining) Eksplanasi: menjelaskan
sesuatu
Paparan, pidato/ceramah, tulisan ilmiah
(popular)
Memerintah (Instructing) Instruksi/ Prosedur:
menunjukkan bgm
sesuatu dilakukan
Buku panduan/ manual (penerapan),
instruksi pengobatan, aturan olahraga,
rencana pembelajaran (RPP), instruksi,
resep, pengarahan/pengaturan
Berargumen (Arguing) Eksposisi: memberi
pendapat atau sudut
pandang
(MEYAKINKAN/Mempengaruhi): iklan,
kuliah, ceramah/pidato, editorial, surat
pembaca, artikel Koran/majalah
Diskusi (MENGEVALUASI suatu persoalan dengan
sudut pandang tertentu, 2 atau lebih)
Respon/ review Menanggapi teks sastra, kritik sastra,
resensi
Menceritakan (Narrating) Rekon (Recount):
menceritakan peristiwa
secara berurutan
Jurnal, buku harian, artikel Koran, berita,
rekon sejarah, surat, log, garis waktu (time
line)
Narasi: menceritakan
kisah atau nasehat
Prosa (Fiksi ilmiah, fantasi, fabel, cerita
rakyat, mitos, dll.), dan drama.
Puisi Puisi, puisi rakyat (pantun, syair, gurindam)
Kerangka pengembangan kurikulum Bahasa Indonesia SD/MI Kelas I sampai dengan VI
mengikuti struktur pengorganisasian Kompetensi Inti sebagai berikut ini.
Kompetensi Inti
Kelas I Kelas II Kelas III
KI 1: Menghargai dan menghayati
ajaran agama yang dianutnya
KI 1: Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya
KI 1: Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya
KI 2: Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman,
dan guru
KI 2: Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga,
teman, dan guru
KI 2: Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga,
teman, guru dan tetangganya
KI 3: Memahami pengetahuan, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di
rumah dan di sekolah
KI 3: Memahami pengetahuan
faktual dengan cara mengamati
[mendengar, melihat, membaca]
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
KI 3: Memahami pengetahuan
faktual dengan cara mengamati
[mendengar, melihat, membaca]
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
6
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah
yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah
KI 4: Menyajikan pengetahuan faktual
dalam bahasa yang jelas dan logis
dalam karya yang estetis, dalam
gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman
dan berakhlak mulia
KI 4: Menyajikan pengetahuan
faktual dalam bahasa yang jelas
dan logis, dalam karya yang
estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia
KI 4: Menyajikan pengetahuan
faktual dalam bahasa yang jelas,
sistematis dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia
Kelas IV Kelas V Kelas VI
KI 1: Menerima, menjalankan, dan
menghargai ajaran agama yang
dianutnya
KI 1: Menerima, menjalankan,
dan menghargai ajaran agama
yang dianutnya
KI 1: Menerima, menjalankan,
dan menghargai ajaran agama
yang dianutnya
KI 2: Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya
KI 2: Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga,
teman, guru, dan tetangganya
serta cinta tanah air
KI 2: Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga,
teman, guru, dan tetangganya
serta cinta tanah air
KI 3: Memahami pengetahuan faktual
dengan cara mengamati dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah dan di
tempat bermain
KI 3: Memahami pengetahuan
faktual dan konseptual dengan
cara mengamati, menanya dan
mencoba berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda- benda yang
dijumpainya di rumah, di
sekolah dan tempat bermain
KI 3: Memahami pengetahuan
faktual dan konseptual dengan
cara mengamati, menanya dan
mencoba berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah
dan di tempat bermain
KI 4: Menyajikan pengetahuan faktual
dalam bahasa yang jelas, sistematis
dan logis, dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman
dan berakhlak mulia
KI 4: Menyajikan pengetahuan
faktual dan konseptual dalam
bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis, dalam karya yang
estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia
KI 4: Menyajikan pengetahuan
faktual dan konseptual dalam
bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis, dalam karya yang
estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia
Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran
berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut.
Ruang Lingkup Materi Bahasa Indonesia untuk SD/MI:
7
Kelas I Kelas II Kelas III
1. Membaca dan menulis permulaan
2. Lambang bunyi vokal dan konsonan
3. Kosakata anggota tubuh dan panca
indra
4. Kosakata kesehatan
5. Kosakata berbagai jenis benda
6. Kosakata peristiwa siang dan
malam
7. Ungkapan terima kasih, permintaan
maaf, tolong, pujian, ajakan,
pemberitahuan, perintah, dan
petunjuk
8. Kosakata dan ungkapan perkenalan
diri, keluarga, dan orang-orang di
tempat tinggal
9. Kosakata hubungan kekeluargaan
10. Puisi anak/syair lagu
1. Ungkapan, ajakan, perintah,
dan penolakan
2. Kosakata dan konsep
keanekaragaman benda
3. Kosakata dan konsep
lingkungan geografis,
kehidupan ekonomi, sosial,
dan budaya
4. Kosakata dan konsep
lingkungan sehat dan tidak
sehat
5. Puisi anak
6. Budaya santun (permintaan
maaf/tolong) sebagai
gambaran sikap hidup rukun
7. Tulisan tegak bersambung
dan huruf kapital serta tanda
titik
8. Dongeng binatang (fabel)
9. Kata sapaan
10. Huruf kapital dan tanda titik
1. Informasi tentang perubahan
wujud benda
2. Informasi tentang sumber dan
bentuk energi
3. Informasi tentang perubahan
cuaca
4. Kosakata dan konsep ciri-ciri
kebutuhan, pertumbuhan, dan
perkembangan makhluk hidup
5. Informasi tentang cara-cara
perawatan tumbuhan dan
hewan
6. Informasi tentang
perkembangan teknologi
produksi, komunikasi, dan
transportasi
7. Informasi tentang konsep
delapan arah mata angin
8. Dongeng
9. Lambang/simbol (rambu lalu
lintas, pramuka, dan lambang
negara
10. Ungkapan atau kalimat saran,
masukan, dan penyelesaian
masalah
Kelas IV Kelas V Kelas VI
1. Gagasan pokok dan gagasan
pendukung
2. Keterhubungan antargagasan
3. Informasi dari tokoh melalui
wawancara
4. Teks petunjuk
5. Pendapat pribadi tentang isi buku
sastra
6. Amanat puisi
7. Pengetahuan baru pada teks nonfiksi
8. Membandingkan hal yang sudah
diketahui dengan hal yang belum
diketahui dari teks nonfiksi
9. Tokoh-tokoh pada teks fiksi
10. Watak tokoh pada teks fiksi
1. Pokok pikiran
2. Informasi dari unsur apa, di
mana, kapan, siapa, mengapa,
bagaimana
3. Teks penjelasan (eksplanasi)
4. Informasi dari iklan
5. Informasi dari teks narasi
sejarah
6. Isi dan amanat pantun
7. Konsep-konsep yang saling
berkaitan pada teks nonfiksi
8. Teks surat
1. Teks laporan hasil
pengamatan
2. Teks penjelasan (eksplanasi)
3. Teks pidato
4. Informasi dari buku sejarah
yang mengandung unsur
apa, di mana, kapan, siapa,
mengapa, bagaimana
5. Karakteristik teks puisi dan
prosa
6. Petunjuk dan isi teks formulir
7. Perkiraan informasi dan
informasi dari isi teks nonfiksi
8. Tuturan, tokoh dan tindakan
tokoh, tokoh dan pengalaman
pribadi, serta tuturan penulis
pada teks fiksi
E. Pembelajaran dan Penilaian
1. Pembelajaran
Pembelajaran bahasa Indonesia merupakan sintesis dari tiga pendekatan, yaitu pedagogi
genre, saintifik, dan CLIL. Alur utama model adalah pedagogi genre dengan 4M (Membangun
konteks, Menelaah Model, Mengonstruksi Terbimbing, dan Mengonstruksi Mandiri). Kegiatan
mendapatkan pengetahuan (KD-3) dilakukan dengan pendekatan saintifik 5M (Mengamati,
Mempertanyakan, Mengumpulkan Informasi, Menalar, dan Mengomunikasikan).
8
Pengembangan keterampilan (KD-4) dilanjutkan dengan langkah mengonstruksi terbimbing dan
mengonstruksi mandiri. Pendekatan CLIL digunakan untuk memperkaya pembelajaran dengan
prinsip: (1) isi [konten] teks—berupa model atau tugas--bermuatan karakter dan pengembangan
wawasan serta kepedulian sebagai warganegara dan sebagai warga dunia; (2) unsur
kebahasaan [komunikasi] menjadi unsur penting untuk menyatakan berbagai tujuan berbahasa
dalam kehidupan; (3) setiap jenis teks memiliki struktur berpikir [kognisi] yang berbeda-beda
yang harus disadari agar komunikasi lebih efektif; dan (4) budaya [kultur], berbahasa,
berkomunikasi yang berhasil harus melibatkan etika, kesantunan berbahasa, budaya
(antarbangsa, nasional, dan lokal). Pembelajaran bahasa Indonesia ini dapat digambarkan
dalam model sebagai berikut:
Prinsip umum pembelajaran di antaranya adalah sebagai berikut:
1. P eserta didik difasilitasi untuk belajar mencari tahu secara mandiri;
2. P eserta didik belajar dari berbagai sumber belajar;
3. Proses pembelajaran dapat menggunakan berbagai pendekatan untuk mencapai tujuan
pembelajaran;
4. P embelajaran berbasis kompetensi;
5. P embelajaran terpadu;
6. Pembelajaran menekankan pada jawaban divergen yang memiliki kebenaran multi
dimensi;
7. P embelajaran berbasis keterampilan aplikatif;
8. Peningkatan keseimbangan, kesinambungan, dan keterkaitan antara hard-skills dan soft-
skills;
9. Pembelajaran mengutamakan pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik sebagai
pembelajar sepanjang hayat;
10. Pembelajaran yang menerapkan nilai-nilai dengan memberi keteladanan (ing ngarso
sung tulodo), membangun kemauan (ing madyo mangun karso), dan mengembangkan
kreativitas peserta didik dalam proses pembelajaran (tut wuri handayani);
11. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi dan
efektivitas pembelajaran;
9
12. Pengakuan atas perbedaan individual dan latar belakang budaya peserta didik; dan
13. Suasana belajar menyenangkan dan menantang.
Prinsip khusus pembelajaran bahasa Indonesia dilaksanakan dengan menerapkan prinsip:
1. Bahasa merupakan kegiatan sosial. Setiap komunikasi dalam kegiatan sosial memiliki
tujuan, konteks, dan audiens tertentu yang memerlukan pemilihan aspek kebahasaan (tata
bahasa dan kosa kata) yang tepat; serta cara mengungkapkan dengan strukur yang sesuai
agar mudah dipahami.
2. Bahan pembelajaran bahasa yang digunakan wajib bersifat otentik. Pengembangan bahan
otentik didapat dari media massa (cetak dan elektronik); tulisan guru di kelas, produksi lisan
dan tulis oleh siswa. Semua bahan dikelola guru untuk keberhasilan pembelajaran.
3. Proses pembelajaran menekankan aktivitas siswa yang bermakna. Inti dari siswa aktif
adalah siswa mengalami proses belajar yang efesien dan efektif secara mental dan
eksperiensial.
4. Dalam pembelajaran berbahasa dan bersastra, dikembangkan budaya membaca dan
menulis secara terpadu. Dalam satu tahun pelajaran mulai dari kelas IV sampai dengan VI
peserta didik dimotivasi agar dapat membaca paling sedikit 2 buku (1 buku sastra dan 1
buku nonsastra) sehingga setelah peserta didik menyelesaikan pendidikan pada jenjang
SD/MI membaca paling sedikit 6 judul buku.
10
Implementasi model pembelajaran Bahasa Indonesia dapat dibagankan sebagai berikut ini.
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
LINGKUP KOMPETENSI DAN
MATERI
PENGALAMAN BELAJAR DAN
PENILAIAN
MODEL PEMBELAJARAN
BAHASA INDONESIA
KI 1
KI 2
KI 3 KD 3: PENGETAHUAN
KI 4 KD 4: kETERAMPILAN
2. Penilaian
Hal yang paling utama dalam penilaian adalah guru harus menciptakan instrument dan suasana
penilaian yang menghindarkan peserta didik dari ketidakjujuran dan plagiarisme peserta didik
dalam berkarya/berteks. Oleh sebab itu, penilaian proses menjadi sangat penting. Sedapat
mungkin peserta didik lebih banyak mengerjakan tugas di sekolah, bukan menjadi pekerjaan
rumah (PR).
Penilaian di dalam mata pelajaran bahasa Indonesia secara umum untuk:
(1) mengetahui ketercapaian kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan sikap berbahasa
Indonesia peserta didik;
(2) mengetahui kemampuan siswa di dalam KD tertentu;
(3) memberikan umpan balik bagi kegiatan siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia; dan
(4) memberikan motivasi belajar bagi siswa dan motivasi berprestasi bagi peserta didik dan
guru.
Penilaian merupakan sebuah proses yang meliputi tahapan: (1) perencanaan, (2) pengumpulan
data, (3) pengolahan data, (4) penafsiran, dan (5) penggunaan hasil penilaian.
11
Secara umum teknik penilaian pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia dapat dikelompokkan
menjadi dua, yaitu teknik tes dan teknik nontes. Instrumen penilaian yang akan dipergunakan
harus dikembangkan oleh guru. Beberapa hal yang perlu mendapat perhatian dalam
mengembangkan instrumen penilaian adalah sebagai berikut: (1) kompetensi yang dinilai, (2)
penyusunan kisi-kisi, (3) perumusan indikator pencapaian, dan (4) penyusunan instrumen.
Pengembangan Penilaian Mapel Bahasa Indonesia Berbasis Genre
Penilaian untuk mengetahui keberhasilan kompetensi pengetahuan (misalnya tentang struktur
teks dan kebahasaan) digunakan tes tulis dan tes lisan. Sedangkan untk penilaian kompetensi
keterampilan diukur keberhasilannya dengan tes kinerja, penugasan (lisan, tulis, proyek, atau
multimodal) dan/atau portofolio. Pelaksanaan penilaian sikap dilakukan dengan lembar
pengamatan, lembar penilaian diri, lembar penilaian antarteman, dan jurnal.
Hasil penilaian yang dilakukan oleh guru harus diolah terlebih dahulu sebelum diputuskan
sebagai laporan hasil pencapaian kompetensi siswa.
Penilaian merupakan bagian tak terpisahkan dari suatu pembelajaran. Artinya, penilaian harus
selalu dilakukan oleh pendidik sebagai bagian dari profesinya. Berdasarkan hasil penilaian
inilah, pendidik akan selalu kreatif untuk mencari berbagai strategi baru di dalam tindakan
mengajarnya. Oleh karena itu, pembelajaran yang efektif adalah pembelajaran yang berangkat
dari hasil penilaian sebelumnya--sebagai pengalaman awal siswa--bukan dari apa yang
seharusnya dipelajari siswa.
Penilaian sikap digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut sesuai dengan kondisi dan karakteristik peserta didik.
F. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi Lingkungan dan Peserta didik
Kegiatan Pembelajaran pada silabus dapat disesuaikan dan diperkaya dengan konteks daerah
atau sekolah, serta konteks global untuk mencapai kualitas optimal hasil belajar pada peserta
didik. Tujuan kontekstualisasi pembelajaran ini adalah agar peserta didik tetap berada pada
budayanya, mengenal dan mencintai alam dan sosial di sekitarnya, dengan perspektif global
sekaligus menjadi pewaris bangsa sehingga akan menjadi generasi tangguh dan berbudaya
Indonesia.
Sejalan dengan karakteristik pendidikan abad 21 yang memanfaatkan teknologi informasi dan
komunikasi, pembelajaran Bahasa Indonesia dalam Kurikulum 2013 juga memanfaatkan
teknologi informasi dan komunikasi sebagai media dan sumber belajar. Pemanfaatan TIK
mendorong peserta didik dalam mengembangkan kreativitas dan berinovasi serta meningkatkan
pemahaman dan pengetahuan Bahasa Indonesia.
Pembelajaran Bahasa Indonesia memanfaatkan berbagai sumber belajar seperti buku teks
yang tersedia dalam bentuk buku guru dan buku siswa. Sesuai dengan Karakteristik Kurikulum
12
2013, buku teks bukan satu-satunya sumber belajar. Guru dapat menggunakan buku
pengayaan atau referensi lainnya dan mengembangkan bahan ajar sendiri seperti LKS (Lembar
Kerja Siswa). Dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, LKS bukan hanya kumpulan soal.
13
II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
A. Kelas I
Alokasi Waktu: 8 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)
pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung
dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini.
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
3.1 Memahami kegiatan persiapan
membaca permulaan (cara
duduk wajar dan baik, jarak
antara mata dan buku, cara
memegang buku, cara
membalik halaman buku,
gerakan mata dari kiri ke
kanan, memilih tempat dengan
cahaya yang terang) dengan
cara yang benar
Persiapan membaca
permulaan (sikap duduk,
jarak mata dengan buku,
cara memegang buku, cara
membalik halaman buku)
Mengamati kegiatan persiapan
membaca permulaan (cara duduk
wajar dan baik, jarak antara mata dan
buku, cara memegang buku, cara
membalik halaman buku, gerakan
mata dari kiri ke kanan, memilih
tempat dengan cahaya yang terang)
sesuai yang disajikan guru
Memeragakan kegiatan persiapan
membaca permulaan dengan cara
yang benarsesuai dengan yang
dicontohkan oleh guru (duduk wajar
dan baik, jarak antara mata dan buku,
cara memegang buku, cara membalik
halaman buku, gerakan mata dari kiri
ke kanan, memilih tempat dengan
cahaya yang terang)
Melakukan kegiatan persiapan
membaca permulaan yang benar
berdasarkan pengalaman peserta
didik untuk menguatkan pembiasaan
yang benar
4.1 Mempraktikkan kegiatan
persiapan membaca
permulaan (duduk wajar dan
baik, jarak antara mata dan
buku, cara memegang buku,
cara membalik halaman buku,
gerakan mata dari kiri ke
kanan, memilih tempat dengan
cahaya yang terang) dengan
benar
3.2 Memahami kegiatan persiapan
menulis permulaan (cara
duduk, cara memegang pensil,
cara meletakkan buku, jarak
antara mata dan buku,
pemilihan tempat dengan
cahaya yang terang) dengan
cara yang benar
Persiapan menulis
permulaan (cara duduk,
cara memegang pensil,
cara meletakkan buku,
jarak antara mata dan
buku, pemilihan tempat
dengan cahaya yang
terang)
 Mengamati kegiatan persiapan
menulis permulaan (cara duduk, cara
memegang pensil, cara meletakkan
buku, jarak antara mata dan buku,
pemilihan tempat dengan cahaya yang
terang) sesuai yang disajikan
 Memeragakan kegiatan persiapan
menulis permulaan (cara duduk, cara
memegang pensil, cara meletakkan
buku, jarak antara mata dan buku,
gerakan tangan atas-bawah, kiri-
kanan, latihan pelenturan gerakan
tangan dengan gerakan menulis di
udara/pasir/ meja, melemaskan jari
dengan mewarnai, menjiplak,
menggambar, membuat garis tegak,
miring, lurus, dan lengkung, menjiplak
berbagai bentuk gambar, lingkaran,
4.2 Mempraktikkan kegiatan
persiapan menulis permulaan
(cara duduk, cara memegang
pensil, cara meletakkan buku,
jarak antara mata dan buku,
gerakan tangan atas-bawah,
kiri-kanan, latihan pelenturan
gerakan tangan dengan
14
gerakan menulis di
udara/pasir/meja, melemaskan
jari dengan mewarnai,
menjiplak, menggambar,
membuat garis tegak, miring,
lurus, dan lengkung, menjiplak
berbagai bentuk gambar,
lingkaran, dan garis
pembentuk huruf di tempat
bercahaya terang) dengan
benar
dan bentuk huruf di tempat bercahaya
terang) sesuai yang dicontohkan guru
Melakukan kegiatan persiapan
menulis permulaan yang benar
berdasarkan pengalaman peserta
didik untuk menguatkan pembiasaan
yang benar
3.3 Memahami lambang bunyi
vokal dan konsonan dalam
kata bahasa Indonesia atau
bahasa daerah
Lambang bunyi vokal dan
konsonan
Mengamati dan mengenali bentuk
lambang bunyi vokal dan konsonan
dalam kata bahasa Indonesia atau
bahasa daerah yang disajikan oleh
guru
Menulis lambang bunyi vokal dan
konsonan dengan cara menebalkan
dan menirukan huruf yang sudah
disajikan oleh guru
Melafalkan bunyi vokal dan konsonan
sesuatu dengan artikulasi dalam kata
bahasa Indonesia atau bahasa daerah
sesuai contoh yang diperdengarkan
4.3 Melafalkan bunyi vokal dan
konsonan dalam kata bahasa
Indonesia atau bahasa daerah
3.4 Memahami kosakata tentang
anggota tubuh dan pancaindra
serta perawatannya melalui
teks pendek (berupa gambar,
tulisan, slogan sederhana,
dan/atau syair lagu)
Kosakata berkaitan dengan
anggota tubuh dan panca
indra serta perawatannya
 Mengenali kosakata anggota tubuh
dan pancaindra serta perawatannya
melalui teks pendek (berupa gambar,
tulisan, slogan sederhana, dan/atau
syair lagu) yang disajikan.
 Menunjukkan anggota tubuh dan
panca indra serta perawatannya
dengan kosakata bahasa Indonesia
 Menyebutkan kosakata yang tepat
dalam menjelaskan anggota tubuh dan
pancaindra serta perawatannya
(berupa gambar dan tulisan) dalam
bahasa Indonesia lisan dan tulis
4.4 Menyampaikan penjelasan
dengan kosakata yang tepat
tentang anggota tubuh dan
panca indra serta
perawatannya (berupa gambar
dan tulisan) dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis
3.5 Memahami kosakata tentang
cara memelihara kesehatan
melalui teks pendek (berupa
gambar, tulisan, dan slogan
sederhana)
Kosakata berkaitan dengan
pemeliharaan kesehatan
 Mengamati kosakata tentang cara
memelihara kesehatan melalui teks
pendek (berupa gambar, tulisan, dan
slogan sederhana) yang disajikan
 Mengidentifikasi kosakata tentang
cara memelihara kesehatan melalui
teks pendek (berupa gambar,
tulisan, dan slogan sederhana) yang
disajikan
 Menggunakan kosakata Bahasa
Indonesia dan pelafalan yang tepat
dalam menjelaskan tentang cara
memelihara kesehatan secara lisan
4.5 Mengemukakan penjelasan
dengan kosakata Bahasa
Indonesia dan pelafalan yang
tepat cara memelihara
kesehatan
15
3.6 Memahami kosakata tentang
berbagai jenis benda di
lingkungan sekitar melalui teks
pendek (berupa gambar,
slogan sederhana, tulisan,
dan/atau syair lagu)
Kosakata tentang
berbagai jenis benda di
lingkungan sekitar
 Teks pendek (berupa
gambar, slogan
sederhana, tulisan, dan
atau syair lagu)
 Mengamati kosakata tentang
berbagai jenis benda di lingkungan
sekitar melalui teks pendek (berupa
gambar, slogan sederhana, tulisan,
dan/atau syair lagu) yang disajikan
 Mengengidentifikasi kosakata tentang
berbagai jenis benda di lingkungan
sekitar melalui teks pendek (berupa
gambar, slogan sederhana, tulisan,
dan/atau syair lagu) yang disajikan
 Menggunakan kosakata bahasa
Indonesia dan ejaan yang tepat
tentang berbagai jenis benda di
lingkungan sekitar dalam teks tulis
sederhana
4.6 Menggunakan kosakata
bahasa Indonesia dengan
ejaan yang tepat tentang
berbagai jenis benda di
lingkungan sekitar dalam teks
tulis sederhana
3.7 Memahami kosakata yang
berkaitan dengan peristiwa
siang dan malam melalui teks
pendek (gambar, tulisan,
dan/atau syair lagu)
Kosakata yang berkaitan
dengan peristiwa siang
dan malam
Mengamati kosakata yang berkaitan
dengan peristiwa siang dan malam
melalui teks pendek (gambar, tulisan,
dan/atau syair lagu)
Mengengidentifikasi kosakata yang
berkaitan dengan peristiwa siang dan
malam melalui teks pendek (gambar,
tulisan, dan/atau syair lagu)
Menggunakan kosakata Bahasa
Indonesia dan ejaan yang tepat
tentang peristiwa siang dan malam
dalam teks tulis dan gambar
4.7 Menyampaikan penjelasan
dengan kosakata Bahasa
Indonesia dan ejaan yang
tepat peristiwa siang dan
malam dalam teks tulis dan
gambar
3.8 Memahami ungkapan
penyampaian terima kasih,
permintaan maaf, tolong, dan
pemberian pujian, ajakan,
pemberitahuan, perintah, dan
petunjuk kepada orang lain
dengan menggunakan bahasa
yang santun secara lisan dan
tulisan yang dapat dibantu
dengan kosakata bahasa
daerah
Ungkapan penyampaian
terima kasih, permintaan
maaf, tolong, dan
pemberian pujian, ajakan,
pemberitahuan, perintah,
dan petunjuk kepada orang
lain
 Mengamati ungkapan penyampaian
terima kasih, permintaan maaf,
tolong, dan pemberian pujian, ajakan,
pemberitahuan, perintah, dan
petunjuk kepada orang lain yang
disajikan dengan menggunakan
bahasa yang santun secara lisan dan
tulis
 Mengidentifikasi ungkapan
penyampaian terima kasih,
permintaan maaf, tolong, dan
pemberian pujian, ajakan,
pemberitahuan, perintah, dan
petunjuk kepada orang lain yang
disajikan dengan menggunakan
bahasa yang santun secara lisan dan
tulis
 Menggunakan ungkapan terima
kasih, permintaan maaf, tolong, dan
pemberian pujian, dengan
menggunakan bahasa yang santun
kepada orang lain secara lisan dan
tulis
4.8 Mengucapkan ungkapan
terima kasih, permintaan maaf,
tolong, dan pemberian pujian,
dengan menggunakan bahasa
yang santun kepada orang lain
secara lisan dan tulis
16
3.9 Memahami kosakata dan
ungkapan perkenalan diri,
keluarga, dan orang-orang di
tempat tinggalnya secara lisan
dan tulis yang dapat dibantu
dengan kosakata bahasa
daerah
Kosakata untuk perkenalan
Misalnya:
Nama saya…
Ini adalah….
 Mengamati kosakata dan ungkapan
perkenalan diri, keluarga, dan orang-
orang di tempat tinggalnya secara
lisan dan tulis yang dapat dibantu
dengan kosakata bahasa daerah
 Meengidentifikasi kosakata dan
ungkapan perkenalan diri, keluarga,
dan orang-orang di tempat tinggalnya
secara lisan dan tulis yang dapat
dibantu dengan kosakata bahasa
daerah
 Mengucapkan kosakata dan ungkapan
yang tepat untuk perkenalan diri,
keluarga, dan orang-orang di tempat
tinggalnya secara sederhana dalam
bentuk lisan dan tulis
4.9 Menggunakan kosakata dan
ungkapan yang tepat untuk
perkenalan diri, keluarga, dan
orang-orang di tempat
tinggalnya secara sederhana
dalam bentuk lisan dan tulis
3.10 Memahami kosakata
hubungan kekeluargaan
melalui gambar/bagan silsilah
keluarga dalam bahasa
Indonesia atau bahasa daerah
Kosa kata kekerabatan  Mengengidentifikasi kosakata tentang
hubungan kekeluargaan melalui
gambar/bagan silsilah keluarga yang
disajikan dalam bahasa Indonesia
atau bahasa daerah
 Menggunakan kosakata yang tepat
terkait hubungan kekeluargaan dalam
percakapan
 Melakukan percakapan terkait
hubungan kekeluargaan dengan
menggunakan kosakata yang tepat
4.10 Menggunakan kosakata yang
tepat dalam percakapan
tentang hubungan
kekeluargaan dengan
menggunakan bantuan
gambar/bagan silsilah
keluarga
3.11 Memahami puisi anak/syair
lagu (berisi ungkapan
kekaguman, kebanggaan,
hormat kepada orang tua,
kasih sayang, atau
persahabatan) yang
diperdengarkan dengan tujuan
untuk kesenangan
 Teks puisi/syair lagu
 Ungkapan kekaguman,
kebanggaan, hormat
kepada orang tua, kasih
sayang, atau
persahabatan
 Mengidentifikasi puisi anak/syair
lagu (berisi ungkapan kekaguman,
kebanggaan, hormat kepada orang
tua, kasih sayang, atau
persahabatan) yang diperdengarkan
dengan tujuan untuk kesenangan
 Mengamati pembacaan puisi anak
atau syair lagu (berisi ungkapan
kekaguman, kebanggaan, hormat
kepada orang tua, kasih sayang,
atau persahabatan) sebagai bentuk
ungkapan diri
 Membacakan puisi anak atau syair
lagu (berisi ungkapan kekaguman,
kebanggaan, hormat kepada orang
tua, kasih sayang, atau
persahabatan) sebagai bentuk
ungkapan diri
 Melakukan atau mengulang
percakapan sederhana dengan
menggunakan ungkapan
kekaguman, kebanggaan, hormat
kepada orang tua, kasih sayang,
atau persahabatan berdasarkan isi
4.11 Melisankan puisi anak atau
syair lagu (berisi ungkapan
kekaguman, kebanggaan,
hormat kepada orang tua,
kasih sayang, atau
persahabatan) sebagai bentuk
ungkapan diri
17
puisi dan syair lagu yang disajikan
B. Kelas II
Alokasi Waktu: 9 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)
pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung
dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini.
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
3.1 Memahami ungkapan, ajakan,
perintah, penolakan yang
terdapat dalam teks cerita atau
lagu yang menggambarkan
sikap hidup rukun
Ungkapan ajakan, perintah,
penolakan
 Mengidentifikasi ungkapan, ajakan,
perintah, penolakan yang terdapat
dalam teks cerita atau lagu yang
menggambarkan sikap hidup rukun
 Mengucapkan kembali ungkapan,
ajakan, perintah, penolakan dalam
cerita atau lagu anak-anak dengan
bahasa yang santun sesuai yang
dicontohkan guru
 Membuat kalimat berisi ungkapan,
ajakan, perintah, penolakan dengan
bahasa yang santun
4.1 Menirukan ungkapan, ajakan,
perintah, penolakan dalam
cerita atau lagu anak-anak
dengan bahasa yang santun
3.2 Memahami kosakata dan
konsep tentang keragaman
benda berdasarkan bentuk
dan wujudnya dalam bahasa
Indonesia atau bahasa daerah
melalui teks tulis, lisan dan
visual (gambar, film)
 Teks laporan tentang
keragaman benda
berdasarkan bentuk dan
wujudnya
 Mengamati kosakata dan konsep
tentang keragaman benda
berdasarkan bentuk dan wujudnya
yang disajikan melalui teks tulis, lisan
dan visual dalam bahasa Indonesia
atau bahasa daerah
 Mengidentifikasi kosakata dan konsep
tentang keragaman benda berdasar-
kan bentuk dan wujudnya yang
disajikan melalui teks tulis, lisan dan
visual dalam bahasa Indonesia atau
bahasa daerah
 Menggunakan kosakata yang tepat
dalam menyampaikan hasil
pengamatan tentang keragaman
benda berdasarkan bentuk dan
wujudnya dalam bentuk teks tulis,
lisan, dan visual (gambar, film)
4.2 Melaporkan penggunaan
kosakata Bahasa Indonesia
yang tepat atau bahasa
daerah hasil pengamatan
tentang keragaman benda
berdasarkan bentuk dan
wujudnya dalam bentuk teks
tulis, lisan, dan visual
(gambar, film)
18
3.3 Memahami kosakata dan
konsep tentang lingkungan
geografis, kehidupan ekonomi,
sosial dan budaya di
lingkungan sekitar dalam
bahasa Indonesia atau bahasa
daerah melalui teks tulis, lisan,
dan visual (gambar, film)
Teks laporan hasil
pengamatan tentang
lingkungan kehidupan
ekonomi, sosial dan
budaya
 Mengamati kosakata dan konsep
tentang lingkungan geografis,
kehidupan ekonomi, sosial dan
budaya di lingkungan sekitar melalui
teks tulis, lisan, dan visual (gambar,
film)
 Mengidentifikasi kosakata dan konsep
tentang lingkungan geografis,
kehidupan ekonomi, sosial dan
budaya di lingkungan sekitar melalui
teks tulis, lisan, dan visual (gambar,
film)
 Menggunakan kosakata yang tepat
dalam menyampaikan laporan hasil
pengamatan tentang lingkungan
geografis, kehidupan ekonomi, sosial
dan budaya di lingkungan sekitar
dalam bentuk teks tulis, lisan, dan
visual (gambar, film)
4.3 Melaporkan penggunaan
kosakata Bahasa Indonesia
yang tepat atau bahasa
daerah hasil pengamatan
tentang lingkungan geografis,
kehidupan ekonomi, sosial
dan budaya di lingkungan
sekitar dalam bentuk teks
tulis, lisan, dan visual
(gambar, film)
3.4 Memahami kosakata dan
konsep tentang lingkungan
sehat dan lingkungan tidak
sehat di lingkungan sekitar
serta cara menjaga
kesehatan lingkungan dalam
Bahasa Indonesia atau
bahasa daerah melalui teks
tulis, lisan, dan visual
(gambar, film)
Teks laporan hasil
pengamatan tentang
lingkungan sehat dan tidak
sehat
 Mengamati kosakata dan konsep
tentang lingkungan sehat dan
lingkungan tidak sehat di lingkungan
sekitar serta cara menjaga
kesehatan lingkungan melalui teks
tulis, lisan, dan visual (gambar, film)
 Mengidentifikasi kosakata dan
konsep tentang lingkungan sehat
dan lingkungan tidak sehat di
lingkungan sekitar serta cara
menjaga kesehatan lingkungan
melalui teks tulis, lisan, dan visual
(gambar, film)
 Menggunakan kosakata yang tepat
dalam menyampaikan hasil
pengamatan tentang lingkungan
sehat dan lingkungan tidak sehat di
lingkungan sekitar serta cara
menjaga kesehatan lingkungan
dalam bentuk teks tulis, lisan, dan
visual (gambar, film)
4.4 Menyajikan penggunaan
kosakata bahasa Indonesia
yang tepat atau bahasa
daerah hasil pengamatan
tentang lingkungan sehat
dan lingkungan tidak sehat di
lingkungan sekitar serta cara
menjaga kesehatan
lingkungan dalam bentuk
teks tulis, lisan, dan visual
(gambar, film)
3.5 Memahami puisi anak dalam
bahasa Indonesia atau
bahasa daerah melalui teks
tulis dan lisan
Teks puisi tentang alam
dan lingkungan
 Mengamati puisi anak melalui teks
tulis dan lisan
 Membacakan teks puisi anak
tentang alam dan lingkungan dengan
lafal, intonasi, dan ekspresi yang
tepat sebagai bentuk ungkapan diri
4.5 Membacakan teks puisi anak
tentang alam dan lingkungan
dalam bahasa Indonesia
dengan lafal, intonasi, dan
ekspresi yang tepat sebagai
bentuk ungkapan diri
3.6 Memahami budaya santun
(permintaan maaf/tolong)
sebagai gambaran sikap
hidup rukun dalam
Ungkapan permintaan
maaf dan permintaan
tolong
 Mengamati budaya santun
(permintaan maaf/tolong) sebagai
gambaran sikap hidup rukun dalam
kemajemukan masyarakat Indonesia
19
kemajemukan masyarakat
Indonesia melalui ungkapan
dalam bahasa Indonesia lisan
dan tulis
melalui ungkapan yang disajikan
dalam bahasa Indonesia lisan dan
tulis
 Mengulang kembali ungkapan-
ungkapan santun (menggunakan
kata “maaf”, “tolong”) untuk hidup
rukun dalam kemajemukan sesuai
yang dicontohkan guru
 Menggunakan ungkapan-ungkapan
santun (menggunakan kata “maaf”,
“tolong”) dalam kehidupan sehari-
hari
4.6 Menirukan ungkapan-
ungkapan santun
(menggunakan kata “maaf”,
“tolong”) untuk hidup rukun
dalam kemajemukan
3.7 Memahami tulisan tegak
bersambung dalam cerita
dengan memperhatikan
penggunaan huruf kapital
(awal kalimat, nama bulan
dan hari, nama orang) serta
mengenal tanda titik pada
kalimat berita dan tanda
tanya pada kalimat tanya
 Teks cerita
 Tulisan tegak
bersambung
 Huruf kapital
 Mengidentifikasi tulisan tegak
bersambung dalam cerita dengan
memperhatikan penggunaan huruf
kapital (awal kalimat, nama bulan dan
hari, nama orang) serta mengenal
tanda titik pada kalimat berita dan
tanda tanya pada kalimat tanya
 Menyajikan tulisan tegak bersambung
dengan menggunakan huruf kapital
(awal kalimat, nama bulan, hari, dan
nama diri) serta tanda titik pada
kalimat berita dan tanda tanya pada
kalimat tanya dengan benar
 Menggunakan huruf kapital (awal
kalimat, nama bulan, hari, dan nama
diri) serta tanda titik pada kalimat
berita dan tanda tanya pada kalimat
tanya dalam setiap sajian tertulis
4.7 Menulis dengan tulisan tegak
bersambung menggunakan
huruf kapital (awal kalimat,
nama bulan, hari, dan nama
diri) serta tanda titik pada
kalimat berita dan tanda
tanya pada kalimat tanya
dengan benar
3.8 Memahami informasi dari
dongeng binatang (fabel) yang
menggambarkan sikap hidup
rukun dari teks lisan dan tulis
dengan tujuan untuk
kesenangan
Teks dongeng fable yang
menggambarkan sikap
hidup rukun
 Mengamati dongeng binatang (fabel)
yang menggambarkan sikap hidup
rukun dari teks lisan dan tulis dengan
tujuan untuk kesenangan
 Menjelaskan alur dongeng binatang
(Fabel) berdasarkan waktu atau
peristiwanya secara runtut
 Menceritakan kembali isi dongeng
binatang (fabel) yang menggambarkan
sikap hidup rukun yang telah dibaca
secara nyaring sebagai bentuk
ungkapan diri
4.8 Menceritakan kembali teks
dongeng binatang (fabel) yang
menggambarkan sikap hidup
rukun yang telah dibaca
secara nyaring sebagai bentuk
ungkapan diri
3.9 Memahami kata sapaan dalam
dongeng secara lisan dan tulis
 Teks dongeng
 Kata sapaan
 Mengamati kata sapaan dalam
dongeng secara lisan dan tulis
Membandingkan ciri kata sapaan dan
20
yang bukan kata sapaan dalam
dongeng
 Menggunakan kata sapaan dalam
dongeng secara lisan dan tulis
4.9 Menirukan kata sapaan
dalam dongeng secara lisan
dan tulis
3.10 Memahami penggunaan huruf
kapital (nama Tuhan) nama
orang, nama agama serta
tanda titik dan tanda tanya
dalam kalimat yang benar
Huruf Kapital dan tanda
baca
 Mengidentifikasi huruf kapital (nama
Tuhan, nama orang, nama agama)
serta tanda titik dan tanda tanya dalam
kalimat yang disajikan
 Menggunakan huruf kapital (nama
Tuhan, nama agama, nama orang),
serta tanda titik dan tanda tanya pada
akhir kalimat dengan benar4.10 Menulis teks dengan
menggunakan huruf kapital
(nama Tuhan, nama agama,
nama orang), serta tanda titik
dan tanda tanya pada akhir
kalimat dengan benar
C. Kelas III
Alokasi Waktu: 10 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)
pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung
dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini.
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
3.1 Menggali informasi tentang
konsep perubahan wujud
benda dalam kehidupan
sehari-hari yang disajikan
dalam bentuk lisan, tulis, dan
visual (gambar, film)
 Teks laporan hasil
observasi
 Perubahan wujud
benda
 Mencari dan menemukan informasi
penting tentang konsep perubahan
wujud benda dalam kehidupan sehari-
hari yang disajikan dalam bentuk lisan,
tulis, dan visual (gambar, film)
 Menyampaikan hasil temuan
berdasarkan informasi tentang
konsep perubahan wujud benda dalam
kehidupan sehari-hari secara lisan,
tulis, dan visual (gambar, film) dengan
menggunakan kosa kata baku dan
kalimat efektif
4.1 Menyajikan hasil informasi
tentang konsep perubahan
wujud benda dalam kehidupan
sehari-hari dalam bentuk lisan,
tulis, dan visual menggunakan
kosa kata baku dan kalimat
efektif
3.2 Menggali informasi tentang
sumber dan bentuk energi
yang disajikan dalam bentuk
lisan, tulis, dan visual (gambar,
Teks tentang sumber dan
bentuk energi
 Mencaridan menemukan informasi
penting tentang sumber dan bentuk
energi yang disajikan dalam bentuk
lisan, tulis, dan visual (gambar, film)
21
film)  Mempresentasikan hasil penggalian
informasi tentang konsep sumber dan
bentuk energi dalam bentuk tulis dan
visual dengan menggunakan kosakata
baku dan kalimat efektif
4.2 Menyajikan hasil penggalian
informasi tentang konsep
sumber dan bentuk energi
dalam bentuk tulis dan visual
menggunakan kosakata baku
dan kalimat efektif
3.3 Menggali informasi tentang
perubahan cuaca dan
pengaruh-nya terhadap
kehidup-an manusia yang
disajikan dalam bentuk lisan,
tulis, dan visual
Teks deskripsi
Perubahan cuaca dan
pengaruhnya
Mencari informasi penting tentang
perubahan cuaca dan pengaruhnya
terhadap kehidupan manusia yang
disajikan dalam bentuk lisan, tulis, dan
visual(gambar. film)
Mempresentasikan hasil penggalian
informasi tentang konsep perubahan
cuaca dan pengaruhnya terhadap
kehidupan manusia dalam bentuk tulis
dengan menggunakan kosakata baku
dan kalimat efektif
4.3 Menyajikan hasil penggalian
informasi tentang konsep
perubahan cuaca dan
pengaruhnya terhadap
kehidupan manusia dalam
bentuk tulis menggunakan
kosakata baku dan kalimat
efektif
3.4 Mencermati kosakata dalam
teks tentang konsep ciri-ciri,
kebutuhan (makanan dan
tempat hidup), pertumbuhan,
dan perkembangan makhluk
hidup yang ada di lingkungan
setempat yang disajikan
dalam bentuk lisan, tulis, dan
visual (gambar, film)
Teks laporan hasil
observasi
Identifikasi kosakata
 Menggali dan menemukan
kosakata dalam teks tentang konsep,
ciri-ciri, kebutuhan (makanan dan
tempat hidup), pertumbuhan, dan
perkembangan makhluk hidup yang
ada di lingkungan setempat yang
disajikan dalam bentuk lisan, tulis, dan
visual (gambar, film)
 Menggunakan kosakata dalam
teks tentang konsep, ciri-ciri,
kebutuhan (makanan dan tempat
hidup), pertumbuhan, dan
perkembangan makhluk hidup yang
ada di lingkungan setempat dalam
bentuk lisan dan tulisan
 Mempresentasikan laporan
tentang konsep ciri-ciri, kebutuhan
(makanan dan tempat hidup),
pertumbuhan dan perkembangan
makhluk hidup yang ada di lingkungan
setempat secara tertulis menggunakan
kosakata baku dan kalimat efektif
4.4 Menyajikan laporan tentang
konsep ciri-ciri, kebutuhan
(makanan dan tempat hidup),
pertumbuhan dan
perkembangan makhluk hidup
yang ada di lingkungan
setempat secara tertulis
menggunakan kosakata baku
dan kalimat efektif
3.5 Menggali informasi tentang
cara-cara perawatan
tumbuhan dan hewan melalui
wawancara
Wawancara
Cara perawatan hewan
dan tumbuhan
Mengidentifikasi informasi tentang
cara-cara perawatan tumbuhan dan
hewan melalui wawancara
 Menemukan informasi penting
tentang cara-cara perawatan
tumbuhan dan hewan melalui
wawancara
 Mempresentasikan hasil wawancara
tentang cara-cara perawatan
tumbuhan dan hewan dalam bentuk
tulis dan visual menggunakan
4.5 Menyajikan hasil wawancara
tentang cara-cara perawatan
tumbuhan dan hewan dalam
bentuk tulis dan visual
(gambar, film) menggunakan
kosakata baku dan kalimat
efektif
22
kosakata baku dan kalimat efektif
3.6 Mencermati isi teks informasi
tentang perkembangan
teknologi produksi,
komunikasi, dan transportasi di
lingkungan setempat
 Teks deskripsi
 Perkembangan
teknologi produksi
(rumah tangga: setrika,
mesin cuci, penyedot
debu, penanak nasi)
 Mengidentifikasi isi teks informasi
tentang perkembangan teknologi
produksi, komunikasi, dan transportasi
di lingkungan setempat
 Menemukan informasi penting tentang
perkembangan teknologi produksi,
komunikasi, dan transportasi di
lingkungan setempat berdasakan
sajian tertulis
 Menyusun informasi penting menjadi
sebuah ringkasan tentang
perkembangan teknologi produksi,
komunikasi, dan transportasi di
lingkungan setempat secara tertulis
4.6 Meringkas informasi tentang
perkembangan teknologi
produksi, komunikasi, dan
transportasi di lingkungan
setempat secara tertulis
3.7 Mencermati informasi tentang
konsep delapan arah mata
angin dan pemanfaatannya
dalam denah dalam teks lisan,
tulis, dan visual(gambar, film)
 Membaca teks
 Delapan arah mata
angin
 Mengidentifikasi informasi tentang
konsep delapan arah mata angin dan
pemanfaatannya dalam denah yang
disajikan secara lisan, tulis, dan
visual(gambar, film)
 Menyajikan konsep delapan arah mata
angin dan pemanfaatannya dalam
denah dalam bentuk tulis dan
visual(gambar, film)dengan
menggunakan kosakata baku dan
kalimat efektif
4.7 Menjelaskan konsep delapan
arah mata angin dan
pemanfaatannya dalam denah
dalam bentuk tulis dan visual
(gambar, film) menggunakan
kosakata baku dan kalimat
efektif
3.8 Menguraikan pesan dalam
dongeng yang disajikan secara
lisan, tulis, dan visual (gambar,
film) dengan tujuan untuk
kesenangan
Teks dongeng
Ungkapan diri
 Mengidentifikasi pesan dalam
dongeng yang disajikan secara lisan,
tulis, dan visual (gambar, film)
dengan tujuan untuk kesenangan
 Menyajikan pesan yang terdapat
dalam dongeng sebagai bentuk
ungkapan diri dengan menggunakan
kosakata baku dan kalimat efektif
 Menerapkan isi pesan yang terdapat
dongeng dalam kehidupan sehari-
hari
4.8 Memeragakan pesan dalam
dongeng sebagai bentuk
ungkapan diri menggunakan
kosakata baku dan kalimat
efektif
3.9 Mencermati lambang/simbol
(rambu lalu lintas, pramuka,
dan lambang negara) beserta
artinya dalam teks lisan, tulis,
dan visual(gambar, film)
Arti lambang/simbol (rambu
lalu lintas, pramuka, dan
lambang negara)
 Mengidentifikasi lambang/simbol
(rambu lalu lintas, pramuka, dan
lambang negara) beserta artinya
dalam teks lisan, tulis, dan
visual(gambar, film)
23
 Mempresentasikan hasil identifikasi
tentang lambang/simbol (rambu lalu
lintas, pramuka, dan lambang negara)
beserta artinya dalam bentuk visual
(gambar, film) dan tulis menggunakan
kosakata baku dan kalimat efektif
 Menanggapi presentasi kelompok lain
untuk menguatkan pengetahuannya
4.9 Menyajikan hasil identifikasi
tentang lambang/simbol
(rambu lalu lintas, pramuka,
dan lambang negara) beserta
artinya dalam bentuk
visual(gambar, film) dan tulis
menggunakan kosakata baku
dan kalimat efektif
3.10 Mencermati ungkapan atau
kalimat saran, masukan,
dan penyelesaian masalah
(sederhana) dalam teks tulis.
Ungkapan saran, masukan,
perintah dan pemecahan
masalah
 Mengidentifikasi ungkapan atau
kalimat saran, masukan, dan
penyelesaian masalah (sederhana)
dalam teks tulis.
 Menggunakan ungkapan atau
kalimat saran, masukan, dan
penyelesaian masalah (sederhana)
sebagai bentuk ungkapan diri
dengan menggunakan kosakata
baku dan kalimat efektif yang dibuat
sendiri
4.10 Memeragakan ungkapan
atau kalimat saran,
masukan, dan penyelesaian
masalah (sederhana)
sebagai bentuk ungkapan
diri menggunakan kosakata
baku dan kalimat efektif yang
dibuat sendiri
D. Kelas IV
Alokasi Waktu: 7 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)
pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung
dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini.
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
3.1 Mencermati gagasan pokok dan
gagasan pendukung yang
diperoleh dari teks lisan, tulis,
atau visual(gambar, film)
Gagasan pokok dan
gagasan pendukung
 Menemutunjukkan kalimat yang
mengandung gagasan pokok dan
gagasan pendukung dari teks yang
dibaca, didengar dan dilihat
 Menemukan ciri-ciri kalimat yang
mengandung gagasa pokok dan
gagasan pendukung dari teks yang
dibaca, didengar dan dilihat
 Menemukan kerangka tulis yang
menujukkan keterhubungan
antargagasan dalam sebuah
teks.Menyampaikan informasi dalam
bentuk teks dari keterhubungan
antargagasan dalam kalimat yang
efektif.
4.1 Menata informasi yang didapat
dari teks berdasarkan
keterhubungan antar gagasan
ke dalam kerangka tulis
24
3.2 Mencermati keterhubungan
antargagasan yang didapat
dari teks lisan, tulis, atau
visual(gambar, film)
Pemetaan gagasan  Menemutunjukkan bentuk
keterkaitan antargagasan yang terdapat
dalam teks
 Menemukan informasi dari teks
yang dibaca atau didengar
 Menuliskan informasi dengan
memperhatikan keterhubungan
antargagasan dalam sebuah teks.
4.2 Menyajikan hasil pencermatan
tentangketerhubungan
antargagasan ke dalam tulisan
3.3 Menggali informasi dari
seorang tokoh melalui
wawancara menggunakan
daftar pertanyaan
Struktur teks wawancara  Menemutunjukkan bentuk
pertanyaan (apa, mengapa, kapan dan
dimana serta bagaimana)yang digunakan
untuk menggali informasi dari teks
wawancara yang disimak.
 Menemutunjukkan bentuk jawaban
atas pertanyaan (apa, mengapa, kapan, di
mana serta bagaimana) dari teks
wawancara yang disimak
 Mengumpulkan informasi penting
dari teks hasil wawancara
 Menyusun pertanyaan yang akan
digunakan untuk menggali innformasi dari
tokoh melalui wawancara dengan kosa
kata baku dalam kalimat efektif
 Menyusun laporan hasil
wawancara dengan tokoh dengan
menggunakan kosa kata baku dalam
kalimat efektif
4.3 Melaporkan hasil wawancara
menggunakan kosakata baku
dan kalimat efektif dalam
bentuk teks tulis
3.4 Membandingkan teks petunjuk
penggunaan dua alat yang sama
dan berbeda
Teks petunjuk
penggunaan alat
Menemutunjukkan bentuk teks petunjuk
penggunaan alat
Menemukan bentuk teks yang
membandingkan petunjuk penggunaan
dua alat yang sama dan berbeda
Menjelaskan dengan lisan atau tulis dari
visualisasi petunjuk pengggunaan alat
dari dua barang yang sama dan berbeda
Menuliskan kalimat petunjuk penggunaan
alat dengan menggunakan kosakata baku
4.4 Menyajikan teks petunjuk
penggunaan alat dalam bentuk
teks tulis dan visual (gambar,
film) menggunakan kosakata
baku dan kalimat efektif
3.5 Menguraikan pendapat pribadi
tentang isi buku sastra (cerita,
dongeng, dan sebagainya)
 Teks sastra
 Pendapat pribadi
Menemutunjukkan latar, tokoh, watak, dan
pesandari cerita, dongen dan sebagainya
yang dibaca atau didengar
Menemukan kosakata yang digunakan
untuk menyatakan latar, tokoh, watak, dan
pesan dalam cerita, dongeng dan
sebagainya
Menyampaikan secara lisan atau tulis
tentang pendapat terhadap latar, tokoh,
watak, dan pesan cerita, dongeng dan
sebagainya yang dibaca atau didengar
dengan kalimat efektif.
4.5 Mengomunikasikan secara
lisan dan tulisan pendapat
pribadi tentang isi buku sastra
yang dipilih sendiri dan dibaca
yang didukung oleh alasan
3.6 Menggali isi dan amanat puisi
yang disajikan secara lisan
dan tulis dengan tujuan untuk
kesenangan
 Teks Puisi
 Isi dan amanat dalam
teks puisi
Menemutunjukkan isi dan amanat dalam
teks puisi secara lisan dan tulisan
Menemukan makna kosakata yang
digunakan dalam puisi
Mendeklamasikan puisi yang disajikan
dengan lafal, intonasi dan ekspresi yang4.6 Melisankan puisi hasil karya
25
pribadi dengan lafal, intonasi,
dan ekspresi yang tepat
sebagai bentuk ungkapan diri
tepat
Menulis puisi yang mengungkapkan
perasaan diri dengan kosakata yang
sesuai
3.7 Menggali pengetahuan baru
yang terdapat pada teks
nonfiksi
4.7 Menyampaikan pengetahuan
baru dari teks nonfiksi ke
dalam tulisan dengan bahasa
sendiri
Teks nonfiksi  Menemutunjukkan bentuk teks yang
memaparkan pengetahuan baru pada
teks nonfiksi
 Mencari informasi tentang pengetahuan
baru dariteks nonfiksi yang dibaca
 Mempresentasikan informasi tentang
pengetahuan baru dengan bahasa
sendiri dari teks nonfiksi yang dibaca
 Memberikan tanggapan secara
tertulistentang informssi pengetahuan
baru dari teks nonfiksidibaca
 Menulis informasi tentang pengetahuan
baru dalam bentuk teks nonfiksi
3.8 Membandingkan hal yang
sudah diketahui dengan yang
baru diketahui dari teks
nonfiksi
4.8 Menyampaikan hasil
membandingkan pengetahuan
lama dengan pengetahuan
baru secara tertulis dengan
bahasa sendiri
Membandingkan teks
nonfiksi
 Menemutunjukkan informasi baru
dan informasi yang sudah diketahui dari
teks nonfiksi yang dibaca
 Menyimpulkan hasil perbandingkan
mengenai pengetahuan lama dengan
pengetahuan baru dalam teks nonfiksi
 Mempresentasikan hasil
perbandingan pengetahuan lama dan
pengetahuan baru denganmenggunakan
bahasa sendiri
3.9 Mencermati tokoh-tokoh yang
terdapat pada teks fiksi
4.9 Menyampaikan hasil
identifikasi tentang yang ingin
diperjuangkan atau
dipertentangkan antartokoh
pada cerita fiksi
Tokoh dalam teks fiksi Menemukantokoh dalam teks fiksi
Menemukan informasi yang
diperjuangkan tokoh atau dipertentangkan
antartokoh dalam teks fiksi
Menuliskan isi yang diperjuangakan dan
dipertentangkan tokoh dalam teks fiksi
dengan kosa kata baku dan kalimat efektif
Mempresentasikan hal-hal yang
diperjuangkan dan pertentangkan dalam
cerita fiksi
3.10 Membandingkan watak
masing-masing tokoh pada
teks fiksi
4.10 Menyajikan cara-cara yang
dilakukan oleh tokoh cerita
fiksi dalam memperjuangkan
atau mempertentangkan hal-
hal yang diinginkan
Tokoh dan watak dalam
teks fiksi
Menemutunjukkan watak tokoh dalam
teks fiksi yang dibaca
Menemukan perbedaan watak tokoh
dalam teks fiksi yang dibaca
Menuliskanperbedaan watak tokoh dalam
teks fiksi.
Menemukan cara-cara yang dilakukan
tokoh dalam memperjuangkan atau
mempertentangkan hal-hal yang
diinginkan
Mempresentasikan hal-hal yang
diperjuangkan dan dipertentangkan dalam
cerita fiksi dari tokoh yang memiliki watak
yang berbeda-beda
E. Kelas V
Alokasi Waktu: 7 jam pelajaran/minggu
26
Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)
pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung
dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini.
Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
3.1Menentukan pokok pikiran dalam
teks lisan dan tulis
 Pokok pikiran
 Teks tulis
 Menemutunjukkanpokok pikiran dari
teks yang dibaca atau didengar
 Mempresentasikan informasi dari
pokok pikiran yang didapat dari teks
lisan dan tulis
 Memberi tanggapan terhadap
presentasi yang dibacakan secara
tertulis
4.1Menyajikan pokok pikiran dalam
teks tulis dan lisan secara lisan,
tulis
3.2 Mengklasifikasi informasi yang
didapat dari teks ke dalam
aspek: apa, di mana, kapan,
siapa, mengapa, dan
bagaimana
Klasifikasi informasi  Menyimak informasi dari teks
yang mengandung aspek: apa, di
mana, kapan, siapa, mengapa, dan
bagaimana
 Menulis informasi yang dapat
menjelaskan aspek: apa, di mana,
kapan, siapa, mengapa, dan
bagaimana
 Mengemukakan informasi yang
berisi penjelasan tentang apa, di
mana, kapan, siapa, mengapa, dan
bagaimana
4.2Menyajikan hasil klasifikasi
informasi yang didapat dari
buku yang dikelompokkan
dalam aspek: apa, di mana,
kapan, siapa, mengapa, dan
bagaimana menggunakan
kosakata baku
3.3. Meringkas teks penjelasan
(eksplanasi) dari media cetak
atau elektronik
Teks penjelasan  Menemutunjukkan struktur teks
penjelasan (eksplanasi) dari teks yang
diperoleh fari media cetak atau
elektronik.
 Menulis informasi pokok dari
teks penjelasan (eksplanasi) yang
dibaca atau didengar melalui media
cetak atau elektronik
 Menyusun ringkasan isi teks
teks penjelasan (eksplanasi) dengan
menggunakan kosa kata baku
 Mempresentasikan ringkasan
teks penjelasan (eksplanasi) dengan
menggunakan kos kata baku dan
kalimat efektif.
4.3Menyajikan ringkasan teks
penjelasan (eksplanasi) dari
media cetak atau elektronik yang
menggunakan kosakata baku dan
kalimat efektif secara lisan, tulis,
dan visual (gambar, film)
3.4Menganalisis informasi yang
disampaikan dari paparan
iklan dari media cetak atau
Teks iklan  Menemutunjukkan struktur
kalimat iklan,
27
elektronik  Mencatat informasi yang
disampaikan paparan iklandari media
cetak atau elektronik dengan bantuan
lisan, tulis, dan visual
 Menyusun kalimatiklan
(gambar, film) dengan kosa kata yang
tepat dan kalimat yang komunkatif
secara tulis, lisan atau visual
4.4Memeragakan informasi yang
disampaikan dalam bentuk
paparan iklan dari media cetak
atau elektronik dengan bantuan
lisan, tulis, dan visual (gambar,
film)
3.5Menggali informasi penting dari
teks narasi sejarah yang disajikan
secara lisan dan tulis
menggunakan aspek: apa, di
mana, kapan, siapa, mengapa,
dan bagaimana
Teks Narasi sejarah Menemutunjukkan informasi penting
dengan menggunakan aspek: apa, di
mana, kapan, siapa, mengapa, dan
bagaimana
Mempresentasikan informasi dari teks
narasi sejarah dengan menggunakan
kosakata baku dan kalimat efektif
dengan memperhatikan kelengkapan
informasi dari aspek: apa, di mana,
kapan, siapa, mengapa, dan
bagaimana
Memberi tanggapan terhadap
presentasi yang dibacakan
4.5 Memaparkan informasi penting
dari teks narasi sejarah
menggunakan aspek: apa, di
mana, kapan, siapa, mengapa,
dan bagaimana serta kosakata
baku dan kalimat efektif
3.6 Menggali isi dan amanat pantun
yang disajikan secara lisan dan
tulis dengan tujuan untuk
kesenangan
Pantun Menemutunjukan struktur pantun
Menulis pantun dengan
memperhatikan tujuan pantun
Membacakan pantun hasil karya
pribadi dengan lafal, intonasi, dan
ekspresi yang tepat sebagai bentuk
ungkapan diri
 Memberi tanggapan terhadap
presentasi yang dibacakan
4.6 Melisankan pantun hasil karya
pribadi dengan lafal, intonasi, dan
ekspresi yang tepat sebagai
bentuk ungkapan diri
3.7 Menguraikan konsep-konsep
yang saling berkaitan pada teks
nonfiksi
Teks nonfiksi  Menemutunjukkan struktur teks
nonfiksi
 Mencatat isi dari struktur teks nonfiksi
yang disajikan
 Memaparkanisi dari struktur yang
saling berkaitan pada teks nonfiksi ke
dalam tulisan dengan bahasa sendiri
yag dibacakan
4.7 Menyajikan konsep-konsep yang
saling berkaitan pada teks
nonfiksi ke dalam tulisan dengan
bahasa sendiri
3.8 Menguraikan urutan peristiwa atau
tindakan yang terdapat pada teks
nonfiksi
Teks nonfiksi Menuliskan urutan dan latar cerita
yang terdapat pada teks nonfiksi
Memaparkan peristiwa atau tindakan
secara berurutan dari teks nonfiksi
yang dibaca atau didengar dengan
memperhatikan latar cerita
28
 Memberi tanggapan terhadap
presentasi tentang peristiwa atau
tindakan secara beruturan dari teks
nonfiksi yang dibacakan
4.8 Menyajikan kembali peristiwa atau
tindakan dengan memperhatikan
latar cerita yang terdapat pada
teks nonfiksi
3.9 Mencermati surat undangan
(ulang tahun, kegiatan sekolah,
kenaikan kelas, dll.) tentang
penggunaan kalimat efektif dan
ejaan
Teks Surat  Menemutunjukkan struktur surat
undangan (ulang tahun, kegiatan
sekolah, kenaikan kelas, dll. yang
dibaca
 Menulis surat undangan (ulang
tahun, kegiatan sekolah, kenaikan
kelas, dll. dengan kalimat efektif dan
memperhatikan penggunaan ejaan4.9 Membuat surat undangan (ulang
tahun, kegiatan sekolah, kenaikan
kelas, dll.) dengan kalimat efektif
dan memperhatikan penggunaan
ejaan
F. Kelas VI
Alokasi Waktu: 7 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)
pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan
kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung
dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini.
Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
3.1 Menyimpulkan informasi
berdasarkan teks laporan
hasil pengamatan atau
wawancara yang didengar
dan dibaca
Teks laporan hasil
pengamatan
Menemutunjukkan struktur teks
laporan hasil pengamatan atau
wawancara dari teks laporan yang
dibaca
Menemutunjukkan sistematika laporan
hasil pengamatan atau wawancara
yang dibaca
Menuliskan kesimpulan laporan hasil
pengamatan dengan menampilkan
data yang dibuat dengan ragam
bahasa laporan
4.1 Menyajikan simpulan secara
lisan dan tulis dari teks
laporan hasil pengamatan
atau wawancara yang
diperkuat oleh bukti
3.2 Menggali isi teks penjelasan
(eksplanasi) ilmiah yang
didengar dan dibaca
Teks penjelasan
(eksplanasi)
Menemutunjukkanisi teks penjelasan
(eksplanasi)
Menemukan arti istilah-istilah yang
terdapat pada teks penjelasan
(eksplenasi) ilmiah yang dibaca
29
Menuliskan informasi penting dari teks
penjelasan (eksplanasi) secara lisan,
tulis dan visual dengan kosa kata baku
dan kalimat efektif
Mempresentasikan informasi penting
dari teks penjelasan (eksplanasi)
ilmiah dengan menggunakan kosakata
baku dan kalimat efektif
4.2 Menyajikanhasil penggalian
informasi dari teks
penjelasan (eksplanasi)
ilmiah secara lisan, tulis, dan
visualdengan menggunakan
kosakata baku dan kalimat
efektif
3.3 Menggali isi teks pidato yang
didengar dan dibaca
Teks pidato  Mengidentifikasi struktur teks pidato,
struktur penulisan teks pidato.
 Menyampaikan teks pidato (persuasif)
 Mengevaluasi pidato yang
disampaikan
4.3 Menyampaikan pidato hasil karya
pribadi dengan menggunakan
kosakata baku dan kalimat
efektif sebagai bentuk
ungkapan diri
3.4 Menggali informasi penting
dari buku sejarah
menggunakan aspek: apa, di
mana, kapan, siapa,
mengapa, dan bagaimana
Teks Non Fiksi Mengidentifikasi penggunaan kata
tanya apa, di mana, kapan, siapa,
mengapa, dan bagaimana.
Mempresentasikan informasi penting
dari buku sejarah dengan
menggunakan aspek: apa, di mana,
kapan, siapa, mengapa, dan
bagaimana
Memberikan tanggapan terhadaphasil
kerja kelompok lain.
4.4 Memaparkan informasi
penting dari buku sejarah
dengan menggunakan aspek:
apa, di mana, kapan, siapa,
mengapa, dan bagaimana
serta kosakata baku dan
kalimat efektif
3.5 Membandingkan karakteristik
teks puisi dan teks prosa
Teks puisi dan prosa  Mengamati teks puisi dan teks
prosa
 Mengidentifikasi karakteristik
dan makna isi teks puisi dan prosa
 Menuliskan cara mengubah
teks puisi kedalam teks prosa
 Mengubah teks puisi ke dalam
teks prosa dengan tetap
memperhatikan makna dan isi teks
puisi
4.5 Mengubah teks puisi ke
dalam teks prosa dengan
tetap memperhatikan makna
isi teks puisi
3.6 Mencermati petunjuk dan isi
teks formulir (pendaftaran,
kartu anggota, pengiriman
uang melalui bank/kantor
pos, daftar riwayat hidup,
dsb.)
Teks formulir  Mengidentifikasi data yang ditulis
pada formulir, Menuliskan petunjuk
pengisian formulir, Mencatat data-
data yang diperlukan dalam mengisi
formulir
 Mengisi teks formulir sesuai dengan
petunjuk pengisian
 Membacakan formulir yang telah
diisi
4.6 Mengisi teks formulir
(pendaftaran, kartu anggota,
pengiriman uang melalui
bank/kantor pos, daftar
riwayat hidup, dll.) sesuai
petunjuk pengisiannya
30
3.7 Memperkirakan informasi yang
dapat diperoleh dari teks
nonfiksi sebelum membaca
(hanya berdasarkan membaca
judulnya saja)
Teks nonfiksi  Mengamati judul teks nonfiksi
 Memprediksi informasi yang
diperoleh dari teks nonfiksi
berdasarkan judul yang dibaca
 Mempresentasikan informasi yang
diperoleh dari teks nonfiksi
 Memberi tanggapan terhadap
presentasi yang dibacakan
4.7 Menyampaikan kemungkinan
informasi yang diperoleh
berdasarkan membaca judul
teks nonfiksi
3.8 Menggali informasi yang
terdapat pada teks nonfiksi
Teks nonfiksi  Memperkirakan informasi yang
diperoleh dari teks nonfiksi
berdasarkan judul yang dibaca
 Menyampaikan hasil
membandingkan informasi yang
diharapkan dengan informasi yang
diperoleh setelah membaca teks
nonfiksi
 Memberi tanggapan terhadap
presentasi yang dibacakan
4.8 Menyampaikan hasil
membandingkan informasi
yang diharapkan dengan
informasi yang diperoleh
setelah membaca teks nonfiksi
3.9 Menelusuri tuturan dan
tindakan tokoh serta
penceritaan penulis dalam teks
fiksi
Teks fiksi  Mencermati tuturan dan
tindakan tokoh dalam teks,
mengidentifikasi tindakan tokoh,
tuturan dalam teks fiksi
 Mengungkapkan tuturan dan
4.9 Menyampaikan tuturan dan
tindakan tokoh serta
penceritaan penulis dalam teks
fiks
3.10 Mengaitkan hal-hal yang
dialami tokoh cerita fiksi
dengan berbagai
pengalaman pribadi
 Tek fiksi
 Pengalaman pribadi
 Menemukan kaitan hal yang
dialami tokoh cerita fiksi dengan
pengalaman pribadi
 Menuliskan pengalaman pribadi
yang ada keterkaitannya dengan alur
cerita fiksi
 Mengungkapkan hal-hal yang
dialami tokoh cerita fiksi yang ada
kaitannya dengan pengalaman pribadi
 Memberi tanggapan terhadap
presentasi yang dibacakan
4.10 Menyajikan hasil pengaitan
peristiwa yang dialami tokoh
cerita fiksi dengan
pengalaman pribadi
31

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Kelas x bahasa indonesia bg
Kelas x bahasa indonesia bgKelas x bahasa indonesia bg
Kelas x bahasa indonesia bgSlamet Adiwibowo
 
Teks Eksposisi - Integrasi ASEAN dalam Plurilingualisme
Teks Eksposisi - Integrasi ASEAN dalam PlurilingualismeTeks Eksposisi - Integrasi ASEAN dalam Plurilingualisme
Teks Eksposisi - Integrasi ASEAN dalam Plurilingualismeshafirahany22
 
3. silabus b.ind smk
3. silabus b.ind smk3. silabus b.ind smk
3. silabus b.ind smkEKO SUPRIYADI
 
BUKU GURU KURIKULUM 2013 KELAS10 BAHASA INDONESIA
BUKU GURU KURIKULUM 2013 KELAS10 BAHASA INDONESIABUKU GURU KURIKULUM 2013 KELAS10 BAHASA INDONESIA
BUKU GURU KURIKULUM 2013 KELAS10 BAHASA INDONESIAEndang Pristiawaty
 
K11 bg bhs_indo_sma kelas xi kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
K11 bg bhs_indo_sma kelas xi kurikulum 2013_[blogerkupang.com]K11 bg bhs_indo_sma kelas xi kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
K11 bg bhs_indo_sma kelas xi kurikulum 2013_[blogerkupang.com]Randy Ikas
 
130421 rasional kd bi-konsep bb-my
130421 rasional kd bi-konsep bb-my130421 rasional kd bi-konsep bb-my
130421 rasional kd bi-konsep bb-mydimas hartono
 
KURIKULUM 2013 | BUKU GURU 7 BAHASA INDONESIA
KURIKULUM 2013 | BUKU GURU 7 BAHASA INDONESIAKURIKULUM 2013 | BUKU GURU 7 BAHASA INDONESIA
KURIKULUM 2013 | BUKU GURU 7 BAHASA INDONESIARitsa Faiza
 
10 bahasa indonesia buku_guru
10 bahasa indonesia buku_guru10 bahasa indonesia buku_guru
10 bahasa indonesia buku_gurudimas hartono
 
7 bahasa indonesia buku guru
7 bahasa indonesia buku guru7 bahasa indonesia buku guru
7 bahasa indonesia buku gurusmbbgb
 
Silabus b.indo smp versi revisi
Silabus b.indo smp versi revisiSilabus b.indo smp versi revisi
Silabus b.indo smp versi revisimusdam farera
 
buku k13 kelas XI SMA semester 2 bahasa indonesia
buku k13 kelas XI SMA semester 2 bahasa indonesiabuku k13 kelas XI SMA semester 2 bahasa indonesia
buku k13 kelas XI SMA semester 2 bahasa indonesiaEndang Pristiawaty
 
Buku siswa kurikulum 2013 b indo kelas VIII
Buku siswa kurikulum 2013 b indo kelas VIIIBuku siswa kurikulum 2013 b indo kelas VIII
Buku siswa kurikulum 2013 b indo kelas VIIIZufar Asyraf Al
 
Bahasa indonesia ekspresi diri dan akademik (buku siswa)
Bahasa indonesia ekspresi diri dan akademik (buku siswa)Bahasa indonesia ekspresi diri dan akademik (buku siswa)
Bahasa indonesia ekspresi diri dan akademik (buku siswa)Eny Suningsih
 
[1] sk kd bina
[1] sk   kd bina[1] sk   kd bina
[1] sk kd binaferiyeye
 
Buku Bahasa indonesia kls 7
Buku Bahasa indonesia kls 7Buku Bahasa indonesia kls 7
Buku Bahasa indonesia kls 7bayu hidayah
 

Mais procurados (17)

Kelas x bahasa indonesia bg
Kelas x bahasa indonesia bgKelas x bahasa indonesia bg
Kelas x bahasa indonesia bg
 
Teks Eksposisi - Integrasi ASEAN dalam Plurilingualisme
Teks Eksposisi - Integrasi ASEAN dalam PlurilingualismeTeks Eksposisi - Integrasi ASEAN dalam Plurilingualisme
Teks Eksposisi - Integrasi ASEAN dalam Plurilingualisme
 
3. silabus b.ind smk
3. silabus b.ind smk3. silabus b.ind smk
3. silabus b.ind smk
 
BUKU GURU KURIKULUM 2013 KELAS10 BAHASA INDONESIA
BUKU GURU KURIKULUM 2013 KELAS10 BAHASA INDONESIABUKU GURU KURIKULUM 2013 KELAS10 BAHASA INDONESIA
BUKU GURU KURIKULUM 2013 KELAS10 BAHASA INDONESIA
 
K11 bg bhs_indo_sma kelas xi kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
K11 bg bhs_indo_sma kelas xi kurikulum 2013_[blogerkupang.com]K11 bg bhs_indo_sma kelas xi kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
K11 bg bhs_indo_sma kelas xi kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
 
130421 rasional kd bi-konsep bb-my
130421 rasional kd bi-konsep bb-my130421 rasional kd bi-konsep bb-my
130421 rasional kd bi-konsep bb-my
 
KURIKULUM 2013 | BUKU GURU 7 BAHASA INDONESIA
KURIKULUM 2013 | BUKU GURU 7 BAHASA INDONESIAKURIKULUM 2013 | BUKU GURU 7 BAHASA INDONESIA
KURIKULUM 2013 | BUKU GURU 7 BAHASA INDONESIA
 
10 bahasa indonesia buku_guru
10 bahasa indonesia buku_guru10 bahasa indonesia buku_guru
10 bahasa indonesia buku_guru
 
7 bahasa indonesia buku guru
7 bahasa indonesia buku guru7 bahasa indonesia buku guru
7 bahasa indonesia buku guru
 
Silabus b.indo smp versi revisi
Silabus b.indo smp versi revisiSilabus b.indo smp versi revisi
Silabus b.indo smp versi revisi
 
buku k13 kelas XI SMA semester 2 bahasa indonesia
buku k13 kelas XI SMA semester 2 bahasa indonesiabuku k13 kelas XI SMA semester 2 bahasa indonesia
buku k13 kelas XI SMA semester 2 bahasa indonesia
 
10 bahasa indonesia buku_guru
10 bahasa indonesia buku_guru10 bahasa indonesia buku_guru
10 bahasa indonesia buku_guru
 
Buku siswa kurikulum 2013 b indo kelas VIII
Buku siswa kurikulum 2013 b indo kelas VIIIBuku siswa kurikulum 2013 b indo kelas VIII
Buku siswa kurikulum 2013 b indo kelas VIII
 
Model RPP Bahasa Indonesia
Model RPP Bahasa IndonesiaModel RPP Bahasa Indonesia
Model RPP Bahasa Indonesia
 
Bahasa indonesia ekspresi diri dan akademik (buku siswa)
Bahasa indonesia ekspresi diri dan akademik (buku siswa)Bahasa indonesia ekspresi diri dan akademik (buku siswa)
Bahasa indonesia ekspresi diri dan akademik (buku siswa)
 
[1] sk kd bina
[1] sk   kd bina[1] sk   kd bina
[1] sk kd bina
 
Buku Bahasa indonesia kls 7
Buku Bahasa indonesia kls 7Buku Bahasa indonesia kls 7
Buku Bahasa indonesia kls 7
 

Semelhante a 9. silabus b indo sd versi120216

37 silabus-b indo-sma-wajib-versi-120216
37 silabus-b indo-sma-wajib-versi-12021637 silabus-b indo-sma-wajib-versi-120216
37 silabus-b indo-sma-wajib-versi-120216eli priyatna laidan
 
03 Silabus Bahasa Indonesia_ SMP_20012017-Ok (3).pdf
03 Silabus Bahasa Indonesia_  SMP_20012017-Ok (3).pdf03 Silabus Bahasa Indonesia_  SMP_20012017-Ok (3).pdf
03 Silabus Bahasa Indonesia_ SMP_20012017-Ok (3).pdfsdmkubisa
 
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok.pdf
03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok.pdf03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok.pdf
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok.pdfHeri Purwanto
 
Silabus Paket B Bahasa Indonesia.pdf
Silabus Paket B Bahasa Indonesia.pdfSilabus Paket B Bahasa Indonesia.pdf
Silabus Paket B Bahasa Indonesia.pdfmaiadaya
 
130421 rasional kd bi-konsep bb-my
130421 rasional kd bi-konsep bb-my130421 rasional kd bi-konsep bb-my
130421 rasional kd bi-konsep bb-mySuaidin -Dompu
 
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN 05.01.2023.docx
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN 05.01.2023.docxALUR TUJUAN PEMBELAJARAN 05.01.2023.docx
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN 05.01.2023.docxRitaYuliana10
 
CP BAHASA INDONESIA FASE A (datadikdasmen.com).doc
CP BAHASA INDONESIA FASE A (datadikdasmen.com).docCP BAHASA INDONESIA FASE A (datadikdasmen.com).doc
CP BAHASA INDONESIA FASE A (datadikdasmen.com).docDidaHadida
 
Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016
Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016
Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016Zufar Asyraf Al
 
CP BAHASA INDONESIA FASE B.doc
CP BAHASA INDONESIA FASE B.docCP BAHASA INDONESIA FASE B.doc
CP BAHASA INDONESIA FASE B.docanastasiababa1
 
CP Fase E (Capaian Pembelajaran) Bahasa Indonesia Kelas 10
CP Fase E (Capaian Pembelajaran) Bahasa Indonesia Kelas 10CP Fase E (Capaian Pembelajaran) Bahasa Indonesia Kelas 10
CP Fase E (Capaian Pembelajaran) Bahasa Indonesia Kelas 10Modul Guruku
 
CP BAHASA INDONESIA FASE C KURIKULUM MERDEKA
CP BAHASA INDONESIA FASE C KURIKULUM MERDEKACP BAHASA INDONESIA FASE C KURIKULUM MERDEKA
CP BAHASA INDONESIA FASE C KURIKULUM MERDEKAModul Guruku
 
Kerangka konseptual, visi, dan tujuan MK Bahasa Indonesia
Kerangka konseptual, visi, dan tujuan MK Bahasa IndonesiaKerangka konseptual, visi, dan tujuan MK Bahasa Indonesia
Kerangka konseptual, visi, dan tujuan MK Bahasa IndonesiaSusriInarti1
 
Kerangka Konseptual, Visi, dan Tujuan Mata Kuliah Bahasa Indonesia
Kerangka Konseptual, Visi, dan Tujuan Mata Kuliah Bahasa IndonesiaKerangka Konseptual, Visi, dan Tujuan Mata Kuliah Bahasa Indonesia
Kerangka Konseptual, Visi, dan Tujuan Mata Kuliah Bahasa IndonesiaSusriInarti1
 
01 CP Bahasa Indonesia Fase F MAN 3.pdf
01 CP Bahasa Indonesia Fase F MAN 3.pdf01 CP Bahasa Indonesia Fase F MAN 3.pdf
01 CP Bahasa Indonesia Fase F MAN 3.pdfBudimanApriyossa
 
B.indo bg kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
B.indo bg kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]B.indo bg kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
B.indo bg kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]Randy Ikas
 
B.indo bg kelas 10
B.indo bg kelas 10B.indo bg kelas 10
B.indo bg kelas 10Siti Halimah
 
CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PASE D.docx
CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PASE D.docxCAPAIAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PASE D.docx
CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PASE D.docxNajlaDaniyahBalqis
 
B.indo bs kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
B.indo bs kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]B.indo bs kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
B.indo bs kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]Randy Ikas
 
B.indo bs kelas 10
B.indo bs kelas 10B.indo bs kelas 10
B.indo bs kelas 10dodohQ
 

Semelhante a 9. silabus b indo sd versi120216 (20)

Silabus B.Indonesia SMA WAJIB.docx
Silabus B.Indonesia SMA WAJIB.docxSilabus B.Indonesia SMA WAJIB.docx
Silabus B.Indonesia SMA WAJIB.docx
 
37 silabus-b indo-sma-wajib-versi-120216
37 silabus-b indo-sma-wajib-versi-12021637 silabus-b indo-sma-wajib-versi-120216
37 silabus-b indo-sma-wajib-versi-120216
 
03 Silabus Bahasa Indonesia_ SMP_20012017-Ok (3).pdf
03 Silabus Bahasa Indonesia_  SMP_20012017-Ok (3).pdf03 Silabus Bahasa Indonesia_  SMP_20012017-Ok (3).pdf
03 Silabus Bahasa Indonesia_ SMP_20012017-Ok (3).pdf
 
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok.pdf
03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok.pdf03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok.pdf
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok.pdf
 
Silabus Paket B Bahasa Indonesia.pdf
Silabus Paket B Bahasa Indonesia.pdfSilabus Paket B Bahasa Indonesia.pdf
Silabus Paket B Bahasa Indonesia.pdf
 
130421 rasional kd bi-konsep bb-my
130421 rasional kd bi-konsep bb-my130421 rasional kd bi-konsep bb-my
130421 rasional kd bi-konsep bb-my
 
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN 05.01.2023.docx
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN 05.01.2023.docxALUR TUJUAN PEMBELAJARAN 05.01.2023.docx
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN 05.01.2023.docx
 
CP BAHASA INDONESIA FASE A (datadikdasmen.com).doc
CP BAHASA INDONESIA FASE A (datadikdasmen.com).docCP BAHASA INDONESIA FASE A (datadikdasmen.com).doc
CP BAHASA INDONESIA FASE A (datadikdasmen.com).doc
 
Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016
Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016
Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016
 
CP BAHASA INDONESIA FASE B.doc
CP BAHASA INDONESIA FASE B.docCP BAHASA INDONESIA FASE B.doc
CP BAHASA INDONESIA FASE B.doc
 
CP Fase E (Capaian Pembelajaran) Bahasa Indonesia Kelas 10
CP Fase E (Capaian Pembelajaran) Bahasa Indonesia Kelas 10CP Fase E (Capaian Pembelajaran) Bahasa Indonesia Kelas 10
CP Fase E (Capaian Pembelajaran) Bahasa Indonesia Kelas 10
 
CP BAHASA INDONESIA FASE C KURIKULUM MERDEKA
CP BAHASA INDONESIA FASE C KURIKULUM MERDEKACP BAHASA INDONESIA FASE C KURIKULUM MERDEKA
CP BAHASA INDONESIA FASE C KURIKULUM MERDEKA
 
Kerangka konseptual, visi, dan tujuan MK Bahasa Indonesia
Kerangka konseptual, visi, dan tujuan MK Bahasa IndonesiaKerangka konseptual, visi, dan tujuan MK Bahasa Indonesia
Kerangka konseptual, visi, dan tujuan MK Bahasa Indonesia
 
Kerangka Konseptual, Visi, dan Tujuan Mata Kuliah Bahasa Indonesia
Kerangka Konseptual, Visi, dan Tujuan Mata Kuliah Bahasa IndonesiaKerangka Konseptual, Visi, dan Tujuan Mata Kuliah Bahasa Indonesia
Kerangka Konseptual, Visi, dan Tujuan Mata Kuliah Bahasa Indonesia
 
01 CP Bahasa Indonesia Fase F MAN 3.pdf
01 CP Bahasa Indonesia Fase F MAN 3.pdf01 CP Bahasa Indonesia Fase F MAN 3.pdf
01 CP Bahasa Indonesia Fase F MAN 3.pdf
 
B.indo bg kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
B.indo bg kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]B.indo bg kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
B.indo bg kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
 
B.indo bg kelas 10
B.indo bg kelas 10B.indo bg kelas 10
B.indo bg kelas 10
 
CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PASE D.docx
CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PASE D.docxCAPAIAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PASE D.docx
CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PASE D.docx
 
B.indo bs kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
B.indo bs kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]B.indo bs kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
B.indo bs kelas_10_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
 
B.indo bs kelas 10
B.indo bs kelas 10B.indo bs kelas 10
B.indo bs kelas 10
 

Último

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 

Último (20)

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 

9. silabus b indo sd versi120216

  • 1. SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH (SD/MI) MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN JAKARTA, 2016
  • 2. DAFTAR ISI DAFTAR ISI i I. PENDAHULUAN 1 A. Rasional 1 B. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa Indonesia di C. Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah 2 D. Kompetensi Setelah Mempelajarai Bahasa Indonesia di E. Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah 2 F. Kerangka Pengembangan Kurikulum Bahasa Indonesia G. Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah 3 H. Pembelajaran dan Penilaian 8 I. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi Lingkungan dan Peserta Didik 12 II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN 13 A. Kelas I 13 B. Kelas II 18 C. Kelas III 22 D. Kelas IV 25 E. Kelas V 28 F. Kelas VI 31 2
  • 3. I. PENDAHULUAN A. Rasional Kurikulum 2013 mata pelajaran Bahasa Indonesia secara umum bertujuan agar peserta didik mampu mendengarkan, membaca, memirsa, berbicara, dan menulis. Kompetensi dasar dikembangkan berdasarkan tiga hal yang saling berhubungan dan saling mendukung mengembangkan pengetahuan peserta didik, memahami, dan memiliki kompetensi mendengarkan, membaca, memirsa, berbicara, dan menulis. Ketiga hal tersebut adalah bahasa (pengetahuan tentang Bahasa Indonesia); sastra (memahami, mengapresiasi, menanggapi, menganalisis, dan menciptakan karya sastra; literasi (memperluas kompetensi berbahasa Indonesia dalam berbagai tujuan khususnya yang berkaitan dengan membaca dan menulis). Pendekatan pengembangan kurikulum bahasa di berbagai negara maju saat ini menjadi dasar pengembangan Kurikulum 2013 mata pelajaran Bahasa Indonesia. Pendekatan dimaksud adalah genre-based, genre pedagogy, dan CLIL (content language integrated learning). Pendekatan berbasis genre menjadikan teks sebagai fokus kajian. Genre merupakan pengelompokkan dari suatu peristiwa komunikasi. Setiap peristiwa komunikasi memiliki tujuan komunikatif yang khas yang juga berbeda dalam wujud komunikasinya. Wujud komunikasi ini ditentukan oleh masyarakat yang menghasilkan genre tersebut (Swales, 2003). Ada beberapa prinsip yang bisa disepakati, yaitu: (1) teks terbentuk karena tuntutan kegiatan sosial; (2) teks itu memiliki tujuan sosial; (3) bentuk teks merupakan hasil konvensi; (4) kebahasaan (tata bahasa) suatu teks bersifat fungsional sesuai tujuan sosial; dan (5) bahasa teks, seperti kosa kata, tata bahasa, atau ciri lainnya tidak boleh diajarkan terpisah dari pertimbangan struktur teksnya (Biber & Conrad, 2009). Hal yang perlu diingat adalah bahwa genre merupakan makna dan tujuan sosial, tipe teks adalah bentuk fisiknya. Oleh sebab itu pendekatan berbasis genre juga terkadang disebut berbasis teks. Teks dalam pendekatan berbasis genre bukan diartikan istilah umum sebagai tulisan berbentuk artikel. Teks merupakan kegiatan sosial, tujuan sosial. Ada 7 jenis teks sebagai tujuan sosial, yaitu: laporan (report), rekon (recount), eksplanasi (explanation), eksposisi (exposition: discussion, response or review), deskripsi (description), prosedur (procedure), dan narasi (narrative). Mata pelajaran Bahasa Indonesia dimaksudkan untuk membina dan mengembangkan kepercayaan diri peserta didik sebagai komunikator, pemikir imajinatif, dan warga negara Indonesia yang melek literasi dan informasi.Pembelajaran Bahasa Indonesia bertujuan membina dan mengembangkan pengetahuan dan keterampilan berkomunikasi yang diperlukan peserta didik dalam menempuh pendidikan dan di dunia kerja serta lingkungan sosial. Silabus ini disusun dengan format dan penyajian/penulisan yang sederhana sehingga mudah dipahami dan dilaksanakan oleh guru. Penyederhanaan format dimaksudkan agar penyajiannya lebih efisien, tidak terlalu banyak halaman namun lingkup dan substansinya tidak berkurang, serta tetap mempertimbangkan tata urutan (sequence) materi dan kompetensinya. Penyusunan silabus ini dilakukan dengan prinsip keselarasan antara ide, 3
  • 4. desain, dan pelaksanaan kurikulum; mudah diajarkan oleh guru (teachable); mudah dipelajari oleh peserta didik (learnable); terukur pencapainnya (measurable), dan bermakna untuk dipelajari (worth to learn) sebagai bekal untuk kehidupan dan kelanjutan pendidikan peserta didik. Silabus ini bersifat fleksibel, kontekstual, dan memberikan kesempatan kepada guru untuk mengembangkan dan melaksanakan pembelajaran, serta mengakomodasi keungulan- keunggulan lokal. Atas dasar prinsip tersebut, komponen silabus mencakup kompetensi dasar, materi pembelajaran, dan kegiatan pembelajaran. Uraian pembelajaran yang terdapat dalam silabus merupakan alternatif kegiatan yang dirancang berbasis aktivitas. Pembelajaran tersebut merupakan alternatif dan inspiratif sehingga guru dapat mengembangkan berbagai model yang sesuai dengan karakteristik masing-masing mata pelajaran. Dalam melaksanakan silabus ini guru diharapkan kreatif dalam pengembangan materi, pengelolaan proses pembelajaran, penggunaan metodedan model pembelajaran, yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi masyarakat serta tingkat perkembangan kemampuan peserta didik. Pembelajaran di SD/MI dari kelas I sampai dengan kelas VI dilaksanakan sebagai pembelajaran tematik terpadu. Silabus Tematik Terpadu telah disusun terpisah dengan dokumen ini sebagai acuan dalam melaksanakan perencanaan pembelajaran dan pelaksanaan di sekolah. Namun demikian, bagi guru yang ingin menyusun pembelajaran tematik terpadu dapat menggunakan Silabus Mata Pelajaran Bahasa Indonesia ini dan silabus mata pelajaran lainnya di SD/MI. B. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa Indonesia di Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Pengembangan kompetensi lulusan Bahasa Indonesia ditekankan pada kemampuan mendengarkan, membaca, memirsa (viewing), berbicara, dan menulis.Pengembangan kemampuan tersebut dilakukan melalui media teks.Dalam hal ini teks merupakan perwujudan kegiatan sosial dan memiliki tujuan sosial. Pencapaian tujuan ini diwadahi oleh karakteristik cara mengungkapkan tujuan sosial yang disebut struktur retorika, pilihan kata yang sesuai dengan tujuan, serta tata bahasa yang sesuai dengan tujuan komunikasi. Kegiatan komunikasi dapat berbentuk tulisan, lisan, atau multimodal, yaitu teks yang menggabungkan bahasa dan cara komunikasi lainnya seperti visual, bunyi, atau lisan sebagaimana disajikan dalam film atau penyajian komputer. C. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah Kelas Rendah( I – III) Kelas Tinggi (IV – VI) 1. Menggunakan bahasa secara efektif sesuai dengan etika yang berlaku, baik secara lisan maupun tulis 2. Menghargai bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara 3. Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat untuk berbagai tujuan 4. Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kematangan emosional dan sosial. 5. Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas wawasan, memperhalus budi pekerti 1. Menggunakan bahasa secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku, baik secara lisan maupun tulis 2. Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara 3. Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk berbagai tujuan 4. Menggunakan bahasa Indonesia untuk 4
  • 5. 6. Menghargai sastra Indonesia sebagai khazanah budaya dan intelektual manusia Indonesia. meningkatkan kemampuan intelektual, serta kematangan emosional dan sosial 5. Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas wawasan, memperhalus budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berbahasa 6. Menghargai dan membanggakan sastra Indonesia sebagai khazanah budaya dan intelektual manusia Indonesia. D. Kerangka Pengembangan Kurikulum Bahasa Indonesia Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah Mata pelajaran Bahasa Indonesia diberikan sejak SD/MI hingga SMA/MA/SMK/MAK. Pada SD/MI kelas I, II, dan III mata pelajaran Bahasa Indonesia mengintergrasikan muatan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Kerangka pengembangan kurikulum mata pelajaran Bahasa Indonesia adalah sebagai berikut: 1. pengembangan kompetensi kurikulum Bahasa Indonesia ditekankan pada kemampuan mendengarkan, membaca, memirsa (viewing), berbicara, dan menulis. Pengembangan kemampuan tersebut dilakukan melalui berbagai teks. Dalam hal ini teks merupakan perwujudan kegiatan sosial dan memiliki tujuan sosial. Kegiatan komunikasi dapat berbentuk tulisan, lisan, atau multimodal (teks yang menggabungkan bahasa dan cara komunikasi lainnya seperti visual, bunyi, atau lisan sebagaimana disajikan dalam film atau penyajian komputer); 2. kompetensi dasar yang dikembangkan dalam pembelajaran bahasa Indonesia dimaksudkan untuk mengembangkan kemampuan peserta didik dalam mendengarkan, membaca, memirsa (viewing), berbicara, dan menulis. Untuk mencapai kompetensi tersebut peserta didik melakukan kegiatan berbahasa dan bersastra melalui aktivitas lisan dan tulis, cetak dan elektronik, laman tiga dimensi, serta citra visual lain; 3. lingkup materi mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas I-XII merupakan penjabaran 3 aspek: bahasa, sastra, dan literasi; 4. lingkup materi aspek bahasa mencakup pengenalan variasi bahasa sebagai bagian dari masyarakat Indonesia yang multilingual, bahasa untuk interaksi (bahasa yang digunakan seseorang berbeda sesuai latar sosial dan hubungan sosial peserta komunikasi), aksen, gaya bahasa, penggunaan idiom (sebagai bagian dari identitas sosial dan personal, struktur dan organisasi teks (teks terstruktur untuk tujuan tertentu, bagaimana bahasa digunakan untuk menciptakan teks agar kohesif, tingkat kerumitan teks dan topik, pola dan ciri-ciri kebahasaanya, berteks secara tepat dengan menggunakan kata, kalimat, paragraf secara efektif); 5. lingkup materi aspek sastra mencakup pembahasan konteks sastra, tanggapan terhadap karya sastra, menilai karya sastra, dan menciptakan karya sastra; dan 6. lingkup materi aspek literasi mencakup teks dalam konteks, berinteraksi dengan orang lain, menafsirkan, menganalisis, dan mengevaluasi teks. Kompetensi berbasis teks (genre) dapat dipetakan sebagai berikut ini. 5
  • 6. Genre Tipe Teks Lokasi Sosial Menggambarkan (Describing) Laporan (Report): melaporkan informasi Buku rujukan, dokumenter, buku panduan, laporan eksperimental (penelitian), presentasi kelompok Deskripsi: menggambarkan peristiwa, hal, sastra Pengamatan diri, objek, lingkungan, perasaan, dll. Menjelaskan (Explaining) Eksplanasi: menjelaskan sesuatu Paparan, pidato/ceramah, tulisan ilmiah (popular) Memerintah (Instructing) Instruksi/ Prosedur: menunjukkan bgm sesuatu dilakukan Buku panduan/ manual (penerapan), instruksi pengobatan, aturan olahraga, rencana pembelajaran (RPP), instruksi, resep, pengarahan/pengaturan Berargumen (Arguing) Eksposisi: memberi pendapat atau sudut pandang (MEYAKINKAN/Mempengaruhi): iklan, kuliah, ceramah/pidato, editorial, surat pembaca, artikel Koran/majalah Diskusi (MENGEVALUASI suatu persoalan dengan sudut pandang tertentu, 2 atau lebih) Respon/ review Menanggapi teks sastra, kritik sastra, resensi Menceritakan (Narrating) Rekon (Recount): menceritakan peristiwa secara berurutan Jurnal, buku harian, artikel Koran, berita, rekon sejarah, surat, log, garis waktu (time line) Narasi: menceritakan kisah atau nasehat Prosa (Fiksi ilmiah, fantasi, fabel, cerita rakyat, mitos, dll.), dan drama. Puisi Puisi, puisi rakyat (pantun, syair, gurindam) Kerangka pengembangan kurikulum Bahasa Indonesia SD/MI Kelas I sampai dengan VI mengikuti struktur pengorganisasian Kompetensi Inti sebagai berikut ini. Kompetensi Inti Kelas I Kelas II Kelas III KI 1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya KI 1: Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya KI 1: Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya KI 2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru KI 2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru KI 2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya KI 3: Memahami pengetahuan, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah KI 3: Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda KI 3: Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda 6
  • 7. yang dijumpainya di rumah dan di sekolah yang dijumpainya di rumah dan di sekolah KI 4: Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia KI 4: Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia KI 4: Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia Kelas IV Kelas V Kelas VI KI 1: Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya KI 1: Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya KI 1: Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya KI 2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya KI 2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air KI 2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air KI 3: Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan di tempat bermain KI 3: Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati, menanya dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda- benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain KI 3: Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati, menanya dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan di tempat bermain KI 4: Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia KI 4: Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia KI 4: Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik. Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut. Ruang Lingkup Materi Bahasa Indonesia untuk SD/MI: 7
  • 8. Kelas I Kelas II Kelas III 1. Membaca dan menulis permulaan 2. Lambang bunyi vokal dan konsonan 3. Kosakata anggota tubuh dan panca indra 4. Kosakata kesehatan 5. Kosakata berbagai jenis benda 6. Kosakata peristiwa siang dan malam 7. Ungkapan terima kasih, permintaan maaf, tolong, pujian, ajakan, pemberitahuan, perintah, dan petunjuk 8. Kosakata dan ungkapan perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat tinggal 9. Kosakata hubungan kekeluargaan 10. Puisi anak/syair lagu 1. Ungkapan, ajakan, perintah, dan penolakan 2. Kosakata dan konsep keanekaragaman benda 3. Kosakata dan konsep lingkungan geografis, kehidupan ekonomi, sosial, dan budaya 4. Kosakata dan konsep lingkungan sehat dan tidak sehat 5. Puisi anak 6. Budaya santun (permintaan maaf/tolong) sebagai gambaran sikap hidup rukun 7. Tulisan tegak bersambung dan huruf kapital serta tanda titik 8. Dongeng binatang (fabel) 9. Kata sapaan 10. Huruf kapital dan tanda titik 1. Informasi tentang perubahan wujud benda 2. Informasi tentang sumber dan bentuk energi 3. Informasi tentang perubahan cuaca 4. Kosakata dan konsep ciri-ciri kebutuhan, pertumbuhan, dan perkembangan makhluk hidup 5. Informasi tentang cara-cara perawatan tumbuhan dan hewan 6. Informasi tentang perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi 7. Informasi tentang konsep delapan arah mata angin 8. Dongeng 9. Lambang/simbol (rambu lalu lintas, pramuka, dan lambang negara 10. Ungkapan atau kalimat saran, masukan, dan penyelesaian masalah Kelas IV Kelas V Kelas VI 1. Gagasan pokok dan gagasan pendukung 2. Keterhubungan antargagasan 3. Informasi dari tokoh melalui wawancara 4. Teks petunjuk 5. Pendapat pribadi tentang isi buku sastra 6. Amanat puisi 7. Pengetahuan baru pada teks nonfiksi 8. Membandingkan hal yang sudah diketahui dengan hal yang belum diketahui dari teks nonfiksi 9. Tokoh-tokoh pada teks fiksi 10. Watak tokoh pada teks fiksi 1. Pokok pikiran 2. Informasi dari unsur apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, bagaimana 3. Teks penjelasan (eksplanasi) 4. Informasi dari iklan 5. Informasi dari teks narasi sejarah 6. Isi dan amanat pantun 7. Konsep-konsep yang saling berkaitan pada teks nonfiksi 8. Teks surat 1. Teks laporan hasil pengamatan 2. Teks penjelasan (eksplanasi) 3. Teks pidato 4. Informasi dari buku sejarah yang mengandung unsur apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, bagaimana 5. Karakteristik teks puisi dan prosa 6. Petunjuk dan isi teks formulir 7. Perkiraan informasi dan informasi dari isi teks nonfiksi 8. Tuturan, tokoh dan tindakan tokoh, tokoh dan pengalaman pribadi, serta tuturan penulis pada teks fiksi E. Pembelajaran dan Penilaian 1. Pembelajaran Pembelajaran bahasa Indonesia merupakan sintesis dari tiga pendekatan, yaitu pedagogi genre, saintifik, dan CLIL. Alur utama model adalah pedagogi genre dengan 4M (Membangun konteks, Menelaah Model, Mengonstruksi Terbimbing, dan Mengonstruksi Mandiri). Kegiatan mendapatkan pengetahuan (KD-3) dilakukan dengan pendekatan saintifik 5M (Mengamati, Mempertanyakan, Mengumpulkan Informasi, Menalar, dan Mengomunikasikan). 8
  • 9. Pengembangan keterampilan (KD-4) dilanjutkan dengan langkah mengonstruksi terbimbing dan mengonstruksi mandiri. Pendekatan CLIL digunakan untuk memperkaya pembelajaran dengan prinsip: (1) isi [konten] teks—berupa model atau tugas--bermuatan karakter dan pengembangan wawasan serta kepedulian sebagai warganegara dan sebagai warga dunia; (2) unsur kebahasaan [komunikasi] menjadi unsur penting untuk menyatakan berbagai tujuan berbahasa dalam kehidupan; (3) setiap jenis teks memiliki struktur berpikir [kognisi] yang berbeda-beda yang harus disadari agar komunikasi lebih efektif; dan (4) budaya [kultur], berbahasa, berkomunikasi yang berhasil harus melibatkan etika, kesantunan berbahasa, budaya (antarbangsa, nasional, dan lokal). Pembelajaran bahasa Indonesia ini dapat digambarkan dalam model sebagai berikut: Prinsip umum pembelajaran di antaranya adalah sebagai berikut: 1. P eserta didik difasilitasi untuk belajar mencari tahu secara mandiri; 2. P eserta didik belajar dari berbagai sumber belajar; 3. Proses pembelajaran dapat menggunakan berbagai pendekatan untuk mencapai tujuan pembelajaran; 4. P embelajaran berbasis kompetensi; 5. P embelajaran terpadu; 6. Pembelajaran menekankan pada jawaban divergen yang memiliki kebenaran multi dimensi; 7. P embelajaran berbasis keterampilan aplikatif; 8. Peningkatan keseimbangan, kesinambungan, dan keterkaitan antara hard-skills dan soft- skills; 9. Pembelajaran mengutamakan pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik sebagai pembelajar sepanjang hayat; 10. Pembelajaran yang menerapkan nilai-nilai dengan memberi keteladanan (ing ngarso sung tulodo), membangun kemauan (ing madyo mangun karso), dan mengembangkan kreativitas peserta didik dalam proses pembelajaran (tut wuri handayani); 11. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran; 9
  • 10. 12. Pengakuan atas perbedaan individual dan latar belakang budaya peserta didik; dan 13. Suasana belajar menyenangkan dan menantang. Prinsip khusus pembelajaran bahasa Indonesia dilaksanakan dengan menerapkan prinsip: 1. Bahasa merupakan kegiatan sosial. Setiap komunikasi dalam kegiatan sosial memiliki tujuan, konteks, dan audiens tertentu yang memerlukan pemilihan aspek kebahasaan (tata bahasa dan kosa kata) yang tepat; serta cara mengungkapkan dengan strukur yang sesuai agar mudah dipahami. 2. Bahan pembelajaran bahasa yang digunakan wajib bersifat otentik. Pengembangan bahan otentik didapat dari media massa (cetak dan elektronik); tulisan guru di kelas, produksi lisan dan tulis oleh siswa. Semua bahan dikelola guru untuk keberhasilan pembelajaran. 3. Proses pembelajaran menekankan aktivitas siswa yang bermakna. Inti dari siswa aktif adalah siswa mengalami proses belajar yang efesien dan efektif secara mental dan eksperiensial. 4. Dalam pembelajaran berbahasa dan bersastra, dikembangkan budaya membaca dan menulis secara terpadu. Dalam satu tahun pelajaran mulai dari kelas IV sampai dengan VI peserta didik dimotivasi agar dapat membaca paling sedikit 2 buku (1 buku sastra dan 1 buku nonsastra) sehingga setelah peserta didik menyelesaikan pendidikan pada jenjang SD/MI membaca paling sedikit 6 judul buku. 10
  • 11. Implementasi model pembelajaran Bahasa Indonesia dapat dibagankan sebagai berikut ini. IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA LINGKUP KOMPETENSI DAN MATERI PENGALAMAN BELAJAR DAN PENILAIAN MODEL PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KI 1 KI 2 KI 3 KD 3: PENGETAHUAN KI 4 KD 4: kETERAMPILAN 2. Penilaian Hal yang paling utama dalam penilaian adalah guru harus menciptakan instrument dan suasana penilaian yang menghindarkan peserta didik dari ketidakjujuran dan plagiarisme peserta didik dalam berkarya/berteks. Oleh sebab itu, penilaian proses menjadi sangat penting. Sedapat mungkin peserta didik lebih banyak mengerjakan tugas di sekolah, bukan menjadi pekerjaan rumah (PR). Penilaian di dalam mata pelajaran bahasa Indonesia secara umum untuk: (1) mengetahui ketercapaian kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan sikap berbahasa Indonesia peserta didik; (2) mengetahui kemampuan siswa di dalam KD tertentu; (3) memberikan umpan balik bagi kegiatan siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia; dan (4) memberikan motivasi belajar bagi siswa dan motivasi berprestasi bagi peserta didik dan guru. Penilaian merupakan sebuah proses yang meliputi tahapan: (1) perencanaan, (2) pengumpulan data, (3) pengolahan data, (4) penafsiran, dan (5) penggunaan hasil penilaian. 11
  • 12. Secara umum teknik penilaian pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu teknik tes dan teknik nontes. Instrumen penilaian yang akan dipergunakan harus dikembangkan oleh guru. Beberapa hal yang perlu mendapat perhatian dalam mengembangkan instrumen penilaian adalah sebagai berikut: (1) kompetensi yang dinilai, (2) penyusunan kisi-kisi, (3) perumusan indikator pencapaian, dan (4) penyusunan instrumen. Pengembangan Penilaian Mapel Bahasa Indonesia Berbasis Genre Penilaian untuk mengetahui keberhasilan kompetensi pengetahuan (misalnya tentang struktur teks dan kebahasaan) digunakan tes tulis dan tes lisan. Sedangkan untk penilaian kompetensi keterampilan diukur keberhasilannya dengan tes kinerja, penugasan (lisan, tulis, proyek, atau multimodal) dan/atau portofolio. Pelaksanaan penilaian sikap dilakukan dengan lembar pengamatan, lembar penilaian diri, lembar penilaian antarteman, dan jurnal. Hasil penilaian yang dilakukan oleh guru harus diolah terlebih dahulu sebelum diputuskan sebagai laporan hasil pencapaian kompetensi siswa. Penilaian merupakan bagian tak terpisahkan dari suatu pembelajaran. Artinya, penilaian harus selalu dilakukan oleh pendidik sebagai bagian dari profesinya. Berdasarkan hasil penilaian inilah, pendidik akan selalu kreatif untuk mencari berbagai strategi baru di dalam tindakan mengajarnya. Oleh karena itu, pembelajaran yang efektif adalah pembelajaran yang berangkat dari hasil penilaian sebelumnya--sebagai pengalaman awal siswa--bukan dari apa yang seharusnya dipelajari siswa. Penilaian sikap digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut sesuai dengan kondisi dan karakteristik peserta didik. F. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi Lingkungan dan Peserta didik Kegiatan Pembelajaran pada silabus dapat disesuaikan dan diperkaya dengan konteks daerah atau sekolah, serta konteks global untuk mencapai kualitas optimal hasil belajar pada peserta didik. Tujuan kontekstualisasi pembelajaran ini adalah agar peserta didik tetap berada pada budayanya, mengenal dan mencintai alam dan sosial di sekitarnya, dengan perspektif global sekaligus menjadi pewaris bangsa sehingga akan menjadi generasi tangguh dan berbudaya Indonesia. Sejalan dengan karakteristik pendidikan abad 21 yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, pembelajaran Bahasa Indonesia dalam Kurikulum 2013 juga memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi sebagai media dan sumber belajar. Pemanfaatan TIK mendorong peserta didik dalam mengembangkan kreativitas dan berinovasi serta meningkatkan pemahaman dan pengetahuan Bahasa Indonesia. Pembelajaran Bahasa Indonesia memanfaatkan berbagai sumber belajar seperti buku teks yang tersedia dalam bentuk buku guru dan buku siswa. Sesuai dengan Karakteristik Kurikulum 12
  • 13. 2013, buku teks bukan satu-satunya sumber belajar. Guru dapat menggunakan buku pengayaan atau referensi lainnya dan mengembangkan bahan ajar sendiri seperti LKS (Lembar Kerja Siswa). Dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, LKS bukan hanya kumpulan soal. 13
  • 14. II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN A. Kelas I Alokasi Waktu: 8 jam pelajaran/minggu Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik. Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut. Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran 3.1 Memahami kegiatan persiapan membaca permulaan (cara duduk wajar dan baik, jarak antara mata dan buku, cara memegang buku, cara membalik halaman buku, gerakan mata dari kiri ke kanan, memilih tempat dengan cahaya yang terang) dengan cara yang benar Persiapan membaca permulaan (sikap duduk, jarak mata dengan buku, cara memegang buku, cara membalik halaman buku) Mengamati kegiatan persiapan membaca permulaan (cara duduk wajar dan baik, jarak antara mata dan buku, cara memegang buku, cara membalik halaman buku, gerakan mata dari kiri ke kanan, memilih tempat dengan cahaya yang terang) sesuai yang disajikan guru Memeragakan kegiatan persiapan membaca permulaan dengan cara yang benarsesuai dengan yang dicontohkan oleh guru (duduk wajar dan baik, jarak antara mata dan buku, cara memegang buku, cara membalik halaman buku, gerakan mata dari kiri ke kanan, memilih tempat dengan cahaya yang terang) Melakukan kegiatan persiapan membaca permulaan yang benar berdasarkan pengalaman peserta didik untuk menguatkan pembiasaan yang benar 4.1 Mempraktikkan kegiatan persiapan membaca permulaan (duduk wajar dan baik, jarak antara mata dan buku, cara memegang buku, cara membalik halaman buku, gerakan mata dari kiri ke kanan, memilih tempat dengan cahaya yang terang) dengan benar 3.2 Memahami kegiatan persiapan menulis permulaan (cara duduk, cara memegang pensil, cara meletakkan buku, jarak antara mata dan buku, pemilihan tempat dengan cahaya yang terang) dengan cara yang benar Persiapan menulis permulaan (cara duduk, cara memegang pensil, cara meletakkan buku, jarak antara mata dan buku, pemilihan tempat dengan cahaya yang terang)  Mengamati kegiatan persiapan menulis permulaan (cara duduk, cara memegang pensil, cara meletakkan buku, jarak antara mata dan buku, pemilihan tempat dengan cahaya yang terang) sesuai yang disajikan  Memeragakan kegiatan persiapan menulis permulaan (cara duduk, cara memegang pensil, cara meletakkan buku, jarak antara mata dan buku, gerakan tangan atas-bawah, kiri- kanan, latihan pelenturan gerakan tangan dengan gerakan menulis di udara/pasir/ meja, melemaskan jari dengan mewarnai, menjiplak, menggambar, membuat garis tegak, miring, lurus, dan lengkung, menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran, 4.2 Mempraktikkan kegiatan persiapan menulis permulaan (cara duduk, cara memegang pensil, cara meletakkan buku, jarak antara mata dan buku, gerakan tangan atas-bawah, kiri-kanan, latihan pelenturan gerakan tangan dengan 14
  • 15. gerakan menulis di udara/pasir/meja, melemaskan jari dengan mewarnai, menjiplak, menggambar, membuat garis tegak, miring, lurus, dan lengkung, menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan garis pembentuk huruf di tempat bercahaya terang) dengan benar dan bentuk huruf di tempat bercahaya terang) sesuai yang dicontohkan guru Melakukan kegiatan persiapan menulis permulaan yang benar berdasarkan pengalaman peserta didik untuk menguatkan pembiasaan yang benar 3.3 Memahami lambang bunyi vokal dan konsonan dalam kata bahasa Indonesia atau bahasa daerah Lambang bunyi vokal dan konsonan Mengamati dan mengenali bentuk lambang bunyi vokal dan konsonan dalam kata bahasa Indonesia atau bahasa daerah yang disajikan oleh guru Menulis lambang bunyi vokal dan konsonan dengan cara menebalkan dan menirukan huruf yang sudah disajikan oleh guru Melafalkan bunyi vokal dan konsonan sesuatu dengan artikulasi dalam kata bahasa Indonesia atau bahasa daerah sesuai contoh yang diperdengarkan 4.3 Melafalkan bunyi vokal dan konsonan dalam kata bahasa Indonesia atau bahasa daerah 3.4 Memahami kosakata tentang anggota tubuh dan pancaindra serta perawatannya melalui teks pendek (berupa gambar, tulisan, slogan sederhana, dan/atau syair lagu) Kosakata berkaitan dengan anggota tubuh dan panca indra serta perawatannya  Mengenali kosakata anggota tubuh dan pancaindra serta perawatannya melalui teks pendek (berupa gambar, tulisan, slogan sederhana, dan/atau syair lagu) yang disajikan.  Menunjukkan anggota tubuh dan panca indra serta perawatannya dengan kosakata bahasa Indonesia  Menyebutkan kosakata yang tepat dalam menjelaskan anggota tubuh dan pancaindra serta perawatannya (berupa gambar dan tulisan) dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis 4.4 Menyampaikan penjelasan dengan kosakata yang tepat tentang anggota tubuh dan panca indra serta perawatannya (berupa gambar dan tulisan) dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis 3.5 Memahami kosakata tentang cara memelihara kesehatan melalui teks pendek (berupa gambar, tulisan, dan slogan sederhana) Kosakata berkaitan dengan pemeliharaan kesehatan  Mengamati kosakata tentang cara memelihara kesehatan melalui teks pendek (berupa gambar, tulisan, dan slogan sederhana) yang disajikan  Mengidentifikasi kosakata tentang cara memelihara kesehatan melalui teks pendek (berupa gambar, tulisan, dan slogan sederhana) yang disajikan  Menggunakan kosakata Bahasa Indonesia dan pelafalan yang tepat dalam menjelaskan tentang cara memelihara kesehatan secara lisan 4.5 Mengemukakan penjelasan dengan kosakata Bahasa Indonesia dan pelafalan yang tepat cara memelihara kesehatan 15
  • 16. 3.6 Memahami kosakata tentang berbagai jenis benda di lingkungan sekitar melalui teks pendek (berupa gambar, slogan sederhana, tulisan, dan/atau syair lagu) Kosakata tentang berbagai jenis benda di lingkungan sekitar  Teks pendek (berupa gambar, slogan sederhana, tulisan, dan atau syair lagu)  Mengamati kosakata tentang berbagai jenis benda di lingkungan sekitar melalui teks pendek (berupa gambar, slogan sederhana, tulisan, dan/atau syair lagu) yang disajikan  Mengengidentifikasi kosakata tentang berbagai jenis benda di lingkungan sekitar melalui teks pendek (berupa gambar, slogan sederhana, tulisan, dan/atau syair lagu) yang disajikan  Menggunakan kosakata bahasa Indonesia dan ejaan yang tepat tentang berbagai jenis benda di lingkungan sekitar dalam teks tulis sederhana 4.6 Menggunakan kosakata bahasa Indonesia dengan ejaan yang tepat tentang berbagai jenis benda di lingkungan sekitar dalam teks tulis sederhana 3.7 Memahami kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malam melalui teks pendek (gambar, tulisan, dan/atau syair lagu) Kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malam Mengamati kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malam melalui teks pendek (gambar, tulisan, dan/atau syair lagu) Mengengidentifikasi kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malam melalui teks pendek (gambar, tulisan, dan/atau syair lagu) Menggunakan kosakata Bahasa Indonesia dan ejaan yang tepat tentang peristiwa siang dan malam dalam teks tulis dan gambar 4.7 Menyampaikan penjelasan dengan kosakata Bahasa Indonesia dan ejaan yang tepat peristiwa siang dan malam dalam teks tulis dan gambar 3.8 Memahami ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, ajakan, pemberitahuan, perintah, dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang santun secara lisan dan tulisan yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah Ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, ajakan, pemberitahuan, perintah, dan petunjuk kepada orang lain  Mengamati ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, ajakan, pemberitahuan, perintah, dan petunjuk kepada orang lain yang disajikan dengan menggunakan bahasa yang santun secara lisan dan tulis  Mengidentifikasi ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, ajakan, pemberitahuan, perintah, dan petunjuk kepada orang lain yang disajikan dengan menggunakan bahasa yang santun secara lisan dan tulis  Menggunakan ungkapan terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, dengan menggunakan bahasa yang santun kepada orang lain secara lisan dan tulis 4.8 Mengucapkan ungkapan terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, dengan menggunakan bahasa yang santun kepada orang lain secara lisan dan tulis 16
  • 17. 3.9 Memahami kosakata dan ungkapan perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat tinggalnya secara lisan dan tulis yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah Kosakata untuk perkenalan Misalnya: Nama saya… Ini adalah….  Mengamati kosakata dan ungkapan perkenalan diri, keluarga, dan orang- orang di tempat tinggalnya secara lisan dan tulis yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah  Meengidentifikasi kosakata dan ungkapan perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat tinggalnya secara lisan dan tulis yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah  Mengucapkan kosakata dan ungkapan yang tepat untuk perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat tinggalnya secara sederhana dalam bentuk lisan dan tulis 4.9 Menggunakan kosakata dan ungkapan yang tepat untuk perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat tinggalnya secara sederhana dalam bentuk lisan dan tulis 3.10 Memahami kosakata hubungan kekeluargaan melalui gambar/bagan silsilah keluarga dalam bahasa Indonesia atau bahasa daerah Kosa kata kekerabatan  Mengengidentifikasi kosakata tentang hubungan kekeluargaan melalui gambar/bagan silsilah keluarga yang disajikan dalam bahasa Indonesia atau bahasa daerah  Menggunakan kosakata yang tepat terkait hubungan kekeluargaan dalam percakapan  Melakukan percakapan terkait hubungan kekeluargaan dengan menggunakan kosakata yang tepat 4.10 Menggunakan kosakata yang tepat dalam percakapan tentang hubungan kekeluargaan dengan menggunakan bantuan gambar/bagan silsilah keluarga 3.11 Memahami puisi anak/syair lagu (berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan, hormat kepada orang tua, kasih sayang, atau persahabatan) yang diperdengarkan dengan tujuan untuk kesenangan  Teks puisi/syair lagu  Ungkapan kekaguman, kebanggaan, hormat kepada orang tua, kasih sayang, atau persahabatan  Mengidentifikasi puisi anak/syair lagu (berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan, hormat kepada orang tua, kasih sayang, atau persahabatan) yang diperdengarkan dengan tujuan untuk kesenangan  Mengamati pembacaan puisi anak atau syair lagu (berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan, hormat kepada orang tua, kasih sayang, atau persahabatan) sebagai bentuk ungkapan diri  Membacakan puisi anak atau syair lagu (berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan, hormat kepada orang tua, kasih sayang, atau persahabatan) sebagai bentuk ungkapan diri  Melakukan atau mengulang percakapan sederhana dengan menggunakan ungkapan kekaguman, kebanggaan, hormat kepada orang tua, kasih sayang, atau persahabatan berdasarkan isi 4.11 Melisankan puisi anak atau syair lagu (berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan, hormat kepada orang tua, kasih sayang, atau persahabatan) sebagai bentuk ungkapan diri 17
  • 18. puisi dan syair lagu yang disajikan B. Kelas II Alokasi Waktu: 9 jam pelajaran/minggu Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik. Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut. Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran 3.1 Memahami ungkapan, ajakan, perintah, penolakan yang terdapat dalam teks cerita atau lagu yang menggambarkan sikap hidup rukun Ungkapan ajakan, perintah, penolakan  Mengidentifikasi ungkapan, ajakan, perintah, penolakan yang terdapat dalam teks cerita atau lagu yang menggambarkan sikap hidup rukun  Mengucapkan kembali ungkapan, ajakan, perintah, penolakan dalam cerita atau lagu anak-anak dengan bahasa yang santun sesuai yang dicontohkan guru  Membuat kalimat berisi ungkapan, ajakan, perintah, penolakan dengan bahasa yang santun 4.1 Menirukan ungkapan, ajakan, perintah, penolakan dalam cerita atau lagu anak-anak dengan bahasa yang santun 3.2 Memahami kosakata dan konsep tentang keragaman benda berdasarkan bentuk dan wujudnya dalam bahasa Indonesia atau bahasa daerah melalui teks tulis, lisan dan visual (gambar, film)  Teks laporan tentang keragaman benda berdasarkan bentuk dan wujudnya  Mengamati kosakata dan konsep tentang keragaman benda berdasarkan bentuk dan wujudnya yang disajikan melalui teks tulis, lisan dan visual dalam bahasa Indonesia atau bahasa daerah  Mengidentifikasi kosakata dan konsep tentang keragaman benda berdasar- kan bentuk dan wujudnya yang disajikan melalui teks tulis, lisan dan visual dalam bahasa Indonesia atau bahasa daerah  Menggunakan kosakata yang tepat dalam menyampaikan hasil pengamatan tentang keragaman benda berdasarkan bentuk dan wujudnya dalam bentuk teks tulis, lisan, dan visual (gambar, film) 4.2 Melaporkan penggunaan kosakata Bahasa Indonesia yang tepat atau bahasa daerah hasil pengamatan tentang keragaman benda berdasarkan bentuk dan wujudnya dalam bentuk teks tulis, lisan, dan visual (gambar, film) 18
  • 19. 3.3 Memahami kosakata dan konsep tentang lingkungan geografis, kehidupan ekonomi, sosial dan budaya di lingkungan sekitar dalam bahasa Indonesia atau bahasa daerah melalui teks tulis, lisan, dan visual (gambar, film) Teks laporan hasil pengamatan tentang lingkungan kehidupan ekonomi, sosial dan budaya  Mengamati kosakata dan konsep tentang lingkungan geografis, kehidupan ekonomi, sosial dan budaya di lingkungan sekitar melalui teks tulis, lisan, dan visual (gambar, film)  Mengidentifikasi kosakata dan konsep tentang lingkungan geografis, kehidupan ekonomi, sosial dan budaya di lingkungan sekitar melalui teks tulis, lisan, dan visual (gambar, film)  Menggunakan kosakata yang tepat dalam menyampaikan laporan hasil pengamatan tentang lingkungan geografis, kehidupan ekonomi, sosial dan budaya di lingkungan sekitar dalam bentuk teks tulis, lisan, dan visual (gambar, film) 4.3 Melaporkan penggunaan kosakata Bahasa Indonesia yang tepat atau bahasa daerah hasil pengamatan tentang lingkungan geografis, kehidupan ekonomi, sosial dan budaya di lingkungan sekitar dalam bentuk teks tulis, lisan, dan visual (gambar, film) 3.4 Memahami kosakata dan konsep tentang lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat di lingkungan sekitar serta cara menjaga kesehatan lingkungan dalam Bahasa Indonesia atau bahasa daerah melalui teks tulis, lisan, dan visual (gambar, film) Teks laporan hasil pengamatan tentang lingkungan sehat dan tidak sehat  Mengamati kosakata dan konsep tentang lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat di lingkungan sekitar serta cara menjaga kesehatan lingkungan melalui teks tulis, lisan, dan visual (gambar, film)  Mengidentifikasi kosakata dan konsep tentang lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat di lingkungan sekitar serta cara menjaga kesehatan lingkungan melalui teks tulis, lisan, dan visual (gambar, film)  Menggunakan kosakata yang tepat dalam menyampaikan hasil pengamatan tentang lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat di lingkungan sekitar serta cara menjaga kesehatan lingkungan dalam bentuk teks tulis, lisan, dan visual (gambar, film) 4.4 Menyajikan penggunaan kosakata bahasa Indonesia yang tepat atau bahasa daerah hasil pengamatan tentang lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat di lingkungan sekitar serta cara menjaga kesehatan lingkungan dalam bentuk teks tulis, lisan, dan visual (gambar, film) 3.5 Memahami puisi anak dalam bahasa Indonesia atau bahasa daerah melalui teks tulis dan lisan Teks puisi tentang alam dan lingkungan  Mengamati puisi anak melalui teks tulis dan lisan  Membacakan teks puisi anak tentang alam dan lingkungan dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat sebagai bentuk ungkapan diri 4.5 Membacakan teks puisi anak tentang alam dan lingkungan dalam bahasa Indonesia dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat sebagai bentuk ungkapan diri 3.6 Memahami budaya santun (permintaan maaf/tolong) sebagai gambaran sikap hidup rukun dalam Ungkapan permintaan maaf dan permintaan tolong  Mengamati budaya santun (permintaan maaf/tolong) sebagai gambaran sikap hidup rukun dalam kemajemukan masyarakat Indonesia 19
  • 20. kemajemukan masyarakat Indonesia melalui ungkapan dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis melalui ungkapan yang disajikan dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis  Mengulang kembali ungkapan- ungkapan santun (menggunakan kata “maaf”, “tolong”) untuk hidup rukun dalam kemajemukan sesuai yang dicontohkan guru  Menggunakan ungkapan-ungkapan santun (menggunakan kata “maaf”, “tolong”) dalam kehidupan sehari- hari 4.6 Menirukan ungkapan- ungkapan santun (menggunakan kata “maaf”, “tolong”) untuk hidup rukun dalam kemajemukan 3.7 Memahami tulisan tegak bersambung dalam cerita dengan memperhatikan penggunaan huruf kapital (awal kalimat, nama bulan dan hari, nama orang) serta mengenal tanda titik pada kalimat berita dan tanda tanya pada kalimat tanya  Teks cerita  Tulisan tegak bersambung  Huruf kapital  Mengidentifikasi tulisan tegak bersambung dalam cerita dengan memperhatikan penggunaan huruf kapital (awal kalimat, nama bulan dan hari, nama orang) serta mengenal tanda titik pada kalimat berita dan tanda tanya pada kalimat tanya  Menyajikan tulisan tegak bersambung dengan menggunakan huruf kapital (awal kalimat, nama bulan, hari, dan nama diri) serta tanda titik pada kalimat berita dan tanda tanya pada kalimat tanya dengan benar  Menggunakan huruf kapital (awal kalimat, nama bulan, hari, dan nama diri) serta tanda titik pada kalimat berita dan tanda tanya pada kalimat tanya dalam setiap sajian tertulis 4.7 Menulis dengan tulisan tegak bersambung menggunakan huruf kapital (awal kalimat, nama bulan, hari, dan nama diri) serta tanda titik pada kalimat berita dan tanda tanya pada kalimat tanya dengan benar 3.8 Memahami informasi dari dongeng binatang (fabel) yang menggambarkan sikap hidup rukun dari teks lisan dan tulis dengan tujuan untuk kesenangan Teks dongeng fable yang menggambarkan sikap hidup rukun  Mengamati dongeng binatang (fabel) yang menggambarkan sikap hidup rukun dari teks lisan dan tulis dengan tujuan untuk kesenangan  Menjelaskan alur dongeng binatang (Fabel) berdasarkan waktu atau peristiwanya secara runtut  Menceritakan kembali isi dongeng binatang (fabel) yang menggambarkan sikap hidup rukun yang telah dibaca secara nyaring sebagai bentuk ungkapan diri 4.8 Menceritakan kembali teks dongeng binatang (fabel) yang menggambarkan sikap hidup rukun yang telah dibaca secara nyaring sebagai bentuk ungkapan diri 3.9 Memahami kata sapaan dalam dongeng secara lisan dan tulis  Teks dongeng  Kata sapaan  Mengamati kata sapaan dalam dongeng secara lisan dan tulis Membandingkan ciri kata sapaan dan 20
  • 21. yang bukan kata sapaan dalam dongeng  Menggunakan kata sapaan dalam dongeng secara lisan dan tulis 4.9 Menirukan kata sapaan dalam dongeng secara lisan dan tulis 3.10 Memahami penggunaan huruf kapital (nama Tuhan) nama orang, nama agama serta tanda titik dan tanda tanya dalam kalimat yang benar Huruf Kapital dan tanda baca  Mengidentifikasi huruf kapital (nama Tuhan, nama orang, nama agama) serta tanda titik dan tanda tanya dalam kalimat yang disajikan  Menggunakan huruf kapital (nama Tuhan, nama agama, nama orang), serta tanda titik dan tanda tanya pada akhir kalimat dengan benar4.10 Menulis teks dengan menggunakan huruf kapital (nama Tuhan, nama agama, nama orang), serta tanda titik dan tanda tanya pada akhir kalimat dengan benar C. Kelas III Alokasi Waktu: 10 jam pelajaran/minggu Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik. Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut. Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran 3.1 Menggali informasi tentang konsep perubahan wujud benda dalam kehidupan sehari-hari yang disajikan dalam bentuk lisan, tulis, dan visual (gambar, film)  Teks laporan hasil observasi  Perubahan wujud benda  Mencari dan menemukan informasi penting tentang konsep perubahan wujud benda dalam kehidupan sehari- hari yang disajikan dalam bentuk lisan, tulis, dan visual (gambar, film)  Menyampaikan hasil temuan berdasarkan informasi tentang konsep perubahan wujud benda dalam kehidupan sehari-hari secara lisan, tulis, dan visual (gambar, film) dengan menggunakan kosa kata baku dan kalimat efektif 4.1 Menyajikan hasil informasi tentang konsep perubahan wujud benda dalam kehidupan sehari-hari dalam bentuk lisan, tulis, dan visual menggunakan kosa kata baku dan kalimat efektif 3.2 Menggali informasi tentang sumber dan bentuk energi yang disajikan dalam bentuk lisan, tulis, dan visual (gambar, Teks tentang sumber dan bentuk energi  Mencaridan menemukan informasi penting tentang sumber dan bentuk energi yang disajikan dalam bentuk lisan, tulis, dan visual (gambar, film) 21
  • 22. film)  Mempresentasikan hasil penggalian informasi tentang konsep sumber dan bentuk energi dalam bentuk tulis dan visual dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 4.2 Menyajikan hasil penggalian informasi tentang konsep sumber dan bentuk energi dalam bentuk tulis dan visual menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 3.3 Menggali informasi tentang perubahan cuaca dan pengaruh-nya terhadap kehidup-an manusia yang disajikan dalam bentuk lisan, tulis, dan visual Teks deskripsi Perubahan cuaca dan pengaruhnya Mencari informasi penting tentang perubahan cuaca dan pengaruhnya terhadap kehidupan manusia yang disajikan dalam bentuk lisan, tulis, dan visual(gambar. film) Mempresentasikan hasil penggalian informasi tentang konsep perubahan cuaca dan pengaruhnya terhadap kehidupan manusia dalam bentuk tulis dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 4.3 Menyajikan hasil penggalian informasi tentang konsep perubahan cuaca dan pengaruhnya terhadap kehidupan manusia dalam bentuk tulis menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 3.4 Mencermati kosakata dalam teks tentang konsep ciri-ciri, kebutuhan (makanan dan tempat hidup), pertumbuhan, dan perkembangan makhluk hidup yang ada di lingkungan setempat yang disajikan dalam bentuk lisan, tulis, dan visual (gambar, film) Teks laporan hasil observasi Identifikasi kosakata  Menggali dan menemukan kosakata dalam teks tentang konsep, ciri-ciri, kebutuhan (makanan dan tempat hidup), pertumbuhan, dan perkembangan makhluk hidup yang ada di lingkungan setempat yang disajikan dalam bentuk lisan, tulis, dan visual (gambar, film)  Menggunakan kosakata dalam teks tentang konsep, ciri-ciri, kebutuhan (makanan dan tempat hidup), pertumbuhan, dan perkembangan makhluk hidup yang ada di lingkungan setempat dalam bentuk lisan dan tulisan  Mempresentasikan laporan tentang konsep ciri-ciri, kebutuhan (makanan dan tempat hidup), pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup yang ada di lingkungan setempat secara tertulis menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 4.4 Menyajikan laporan tentang konsep ciri-ciri, kebutuhan (makanan dan tempat hidup), pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup yang ada di lingkungan setempat secara tertulis menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 3.5 Menggali informasi tentang cara-cara perawatan tumbuhan dan hewan melalui wawancara Wawancara Cara perawatan hewan dan tumbuhan Mengidentifikasi informasi tentang cara-cara perawatan tumbuhan dan hewan melalui wawancara  Menemukan informasi penting tentang cara-cara perawatan tumbuhan dan hewan melalui wawancara  Mempresentasikan hasil wawancara tentang cara-cara perawatan tumbuhan dan hewan dalam bentuk tulis dan visual menggunakan 4.5 Menyajikan hasil wawancara tentang cara-cara perawatan tumbuhan dan hewan dalam bentuk tulis dan visual (gambar, film) menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 22
  • 23. kosakata baku dan kalimat efektif 3.6 Mencermati isi teks informasi tentang perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi di lingkungan setempat  Teks deskripsi  Perkembangan teknologi produksi (rumah tangga: setrika, mesin cuci, penyedot debu, penanak nasi)  Mengidentifikasi isi teks informasi tentang perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi di lingkungan setempat  Menemukan informasi penting tentang perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi di lingkungan setempat berdasakan sajian tertulis  Menyusun informasi penting menjadi sebuah ringkasan tentang perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi di lingkungan setempat secara tertulis 4.6 Meringkas informasi tentang perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi di lingkungan setempat secara tertulis 3.7 Mencermati informasi tentang konsep delapan arah mata angin dan pemanfaatannya dalam denah dalam teks lisan, tulis, dan visual(gambar, film)  Membaca teks  Delapan arah mata angin  Mengidentifikasi informasi tentang konsep delapan arah mata angin dan pemanfaatannya dalam denah yang disajikan secara lisan, tulis, dan visual(gambar, film)  Menyajikan konsep delapan arah mata angin dan pemanfaatannya dalam denah dalam bentuk tulis dan visual(gambar, film)dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 4.7 Menjelaskan konsep delapan arah mata angin dan pemanfaatannya dalam denah dalam bentuk tulis dan visual (gambar, film) menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 3.8 Menguraikan pesan dalam dongeng yang disajikan secara lisan, tulis, dan visual (gambar, film) dengan tujuan untuk kesenangan Teks dongeng Ungkapan diri  Mengidentifikasi pesan dalam dongeng yang disajikan secara lisan, tulis, dan visual (gambar, film) dengan tujuan untuk kesenangan  Menyajikan pesan yang terdapat dalam dongeng sebagai bentuk ungkapan diri dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif  Menerapkan isi pesan yang terdapat dongeng dalam kehidupan sehari- hari 4.8 Memeragakan pesan dalam dongeng sebagai bentuk ungkapan diri menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 3.9 Mencermati lambang/simbol (rambu lalu lintas, pramuka, dan lambang negara) beserta artinya dalam teks lisan, tulis, dan visual(gambar, film) Arti lambang/simbol (rambu lalu lintas, pramuka, dan lambang negara)  Mengidentifikasi lambang/simbol (rambu lalu lintas, pramuka, dan lambang negara) beserta artinya dalam teks lisan, tulis, dan visual(gambar, film) 23
  • 24.  Mempresentasikan hasil identifikasi tentang lambang/simbol (rambu lalu lintas, pramuka, dan lambang negara) beserta artinya dalam bentuk visual (gambar, film) dan tulis menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif  Menanggapi presentasi kelompok lain untuk menguatkan pengetahuannya 4.9 Menyajikan hasil identifikasi tentang lambang/simbol (rambu lalu lintas, pramuka, dan lambang negara) beserta artinya dalam bentuk visual(gambar, film) dan tulis menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 3.10 Mencermati ungkapan atau kalimat saran, masukan, dan penyelesaian masalah (sederhana) dalam teks tulis. Ungkapan saran, masukan, perintah dan pemecahan masalah  Mengidentifikasi ungkapan atau kalimat saran, masukan, dan penyelesaian masalah (sederhana) dalam teks tulis.  Menggunakan ungkapan atau kalimat saran, masukan, dan penyelesaian masalah (sederhana) sebagai bentuk ungkapan diri dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif yang dibuat sendiri 4.10 Memeragakan ungkapan atau kalimat saran, masukan, dan penyelesaian masalah (sederhana) sebagai bentuk ungkapan diri menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif yang dibuat sendiri D. Kelas IV Alokasi Waktu: 7 jam pelajaran/minggu Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik. Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut. Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran 3.1 Mencermati gagasan pokok dan gagasan pendukung yang diperoleh dari teks lisan, tulis, atau visual(gambar, film) Gagasan pokok dan gagasan pendukung  Menemutunjukkan kalimat yang mengandung gagasan pokok dan gagasan pendukung dari teks yang dibaca, didengar dan dilihat  Menemukan ciri-ciri kalimat yang mengandung gagasa pokok dan gagasan pendukung dari teks yang dibaca, didengar dan dilihat  Menemukan kerangka tulis yang menujukkan keterhubungan antargagasan dalam sebuah teks.Menyampaikan informasi dalam bentuk teks dari keterhubungan antargagasan dalam kalimat yang efektif. 4.1 Menata informasi yang didapat dari teks berdasarkan keterhubungan antar gagasan ke dalam kerangka tulis 24
  • 25. 3.2 Mencermati keterhubungan antargagasan yang didapat dari teks lisan, tulis, atau visual(gambar, film) Pemetaan gagasan  Menemutunjukkan bentuk keterkaitan antargagasan yang terdapat dalam teks  Menemukan informasi dari teks yang dibaca atau didengar  Menuliskan informasi dengan memperhatikan keterhubungan antargagasan dalam sebuah teks. 4.2 Menyajikan hasil pencermatan tentangketerhubungan antargagasan ke dalam tulisan 3.3 Menggali informasi dari seorang tokoh melalui wawancara menggunakan daftar pertanyaan Struktur teks wawancara  Menemutunjukkan bentuk pertanyaan (apa, mengapa, kapan dan dimana serta bagaimana)yang digunakan untuk menggali informasi dari teks wawancara yang disimak.  Menemutunjukkan bentuk jawaban atas pertanyaan (apa, mengapa, kapan, di mana serta bagaimana) dari teks wawancara yang disimak  Mengumpulkan informasi penting dari teks hasil wawancara  Menyusun pertanyaan yang akan digunakan untuk menggali innformasi dari tokoh melalui wawancara dengan kosa kata baku dalam kalimat efektif  Menyusun laporan hasil wawancara dengan tokoh dengan menggunakan kosa kata baku dalam kalimat efektif 4.3 Melaporkan hasil wawancara menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif dalam bentuk teks tulis 3.4 Membandingkan teks petunjuk penggunaan dua alat yang sama dan berbeda Teks petunjuk penggunaan alat Menemutunjukkan bentuk teks petunjuk penggunaan alat Menemukan bentuk teks yang membandingkan petunjuk penggunaan dua alat yang sama dan berbeda Menjelaskan dengan lisan atau tulis dari visualisasi petunjuk pengggunaan alat dari dua barang yang sama dan berbeda Menuliskan kalimat petunjuk penggunaan alat dengan menggunakan kosakata baku 4.4 Menyajikan teks petunjuk penggunaan alat dalam bentuk teks tulis dan visual (gambar, film) menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 3.5 Menguraikan pendapat pribadi tentang isi buku sastra (cerita, dongeng, dan sebagainya)  Teks sastra  Pendapat pribadi Menemutunjukkan latar, tokoh, watak, dan pesandari cerita, dongen dan sebagainya yang dibaca atau didengar Menemukan kosakata yang digunakan untuk menyatakan latar, tokoh, watak, dan pesan dalam cerita, dongeng dan sebagainya Menyampaikan secara lisan atau tulis tentang pendapat terhadap latar, tokoh, watak, dan pesan cerita, dongeng dan sebagainya yang dibaca atau didengar dengan kalimat efektif. 4.5 Mengomunikasikan secara lisan dan tulisan pendapat pribadi tentang isi buku sastra yang dipilih sendiri dan dibaca yang didukung oleh alasan 3.6 Menggali isi dan amanat puisi yang disajikan secara lisan dan tulis dengan tujuan untuk kesenangan  Teks Puisi  Isi dan amanat dalam teks puisi Menemutunjukkan isi dan amanat dalam teks puisi secara lisan dan tulisan Menemukan makna kosakata yang digunakan dalam puisi Mendeklamasikan puisi yang disajikan dengan lafal, intonasi dan ekspresi yang4.6 Melisankan puisi hasil karya 25
  • 26. pribadi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat sebagai bentuk ungkapan diri tepat Menulis puisi yang mengungkapkan perasaan diri dengan kosakata yang sesuai 3.7 Menggali pengetahuan baru yang terdapat pada teks nonfiksi 4.7 Menyampaikan pengetahuan baru dari teks nonfiksi ke dalam tulisan dengan bahasa sendiri Teks nonfiksi  Menemutunjukkan bentuk teks yang memaparkan pengetahuan baru pada teks nonfiksi  Mencari informasi tentang pengetahuan baru dariteks nonfiksi yang dibaca  Mempresentasikan informasi tentang pengetahuan baru dengan bahasa sendiri dari teks nonfiksi yang dibaca  Memberikan tanggapan secara tertulistentang informssi pengetahuan baru dari teks nonfiksidibaca  Menulis informasi tentang pengetahuan baru dalam bentuk teks nonfiksi 3.8 Membandingkan hal yang sudah diketahui dengan yang baru diketahui dari teks nonfiksi 4.8 Menyampaikan hasil membandingkan pengetahuan lama dengan pengetahuan baru secara tertulis dengan bahasa sendiri Membandingkan teks nonfiksi  Menemutunjukkan informasi baru dan informasi yang sudah diketahui dari teks nonfiksi yang dibaca  Menyimpulkan hasil perbandingkan mengenai pengetahuan lama dengan pengetahuan baru dalam teks nonfiksi  Mempresentasikan hasil perbandingan pengetahuan lama dan pengetahuan baru denganmenggunakan bahasa sendiri 3.9 Mencermati tokoh-tokoh yang terdapat pada teks fiksi 4.9 Menyampaikan hasil identifikasi tentang yang ingin diperjuangkan atau dipertentangkan antartokoh pada cerita fiksi Tokoh dalam teks fiksi Menemukantokoh dalam teks fiksi Menemukan informasi yang diperjuangkan tokoh atau dipertentangkan antartokoh dalam teks fiksi Menuliskan isi yang diperjuangakan dan dipertentangkan tokoh dalam teks fiksi dengan kosa kata baku dan kalimat efektif Mempresentasikan hal-hal yang diperjuangkan dan pertentangkan dalam cerita fiksi 3.10 Membandingkan watak masing-masing tokoh pada teks fiksi 4.10 Menyajikan cara-cara yang dilakukan oleh tokoh cerita fiksi dalam memperjuangkan atau mempertentangkan hal- hal yang diinginkan Tokoh dan watak dalam teks fiksi Menemutunjukkan watak tokoh dalam teks fiksi yang dibaca Menemukan perbedaan watak tokoh dalam teks fiksi yang dibaca Menuliskanperbedaan watak tokoh dalam teks fiksi. Menemukan cara-cara yang dilakukan tokoh dalam memperjuangkan atau mempertentangkan hal-hal yang diinginkan Mempresentasikan hal-hal yang diperjuangkan dan dipertentangkan dalam cerita fiksi dari tokoh yang memiliki watak yang berbeda-beda E. Kelas V Alokasi Waktu: 7 jam pelajaran/minggu 26
  • 27. Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik. Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut. Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran 3.1Menentukan pokok pikiran dalam teks lisan dan tulis  Pokok pikiran  Teks tulis  Menemutunjukkanpokok pikiran dari teks yang dibaca atau didengar  Mempresentasikan informasi dari pokok pikiran yang didapat dari teks lisan dan tulis  Memberi tanggapan terhadap presentasi yang dibacakan secara tertulis 4.1Menyajikan pokok pikiran dalam teks tulis dan lisan secara lisan, tulis 3.2 Mengklasifikasi informasi yang didapat dari teks ke dalam aspek: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana Klasifikasi informasi  Menyimak informasi dari teks yang mengandung aspek: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana  Menulis informasi yang dapat menjelaskan aspek: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana  Mengemukakan informasi yang berisi penjelasan tentang apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana 4.2Menyajikan hasil klasifikasi informasi yang didapat dari buku yang dikelompokkan dalam aspek: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana menggunakan kosakata baku 3.3. Meringkas teks penjelasan (eksplanasi) dari media cetak atau elektronik Teks penjelasan  Menemutunjukkan struktur teks penjelasan (eksplanasi) dari teks yang diperoleh fari media cetak atau elektronik.  Menulis informasi pokok dari teks penjelasan (eksplanasi) yang dibaca atau didengar melalui media cetak atau elektronik  Menyusun ringkasan isi teks teks penjelasan (eksplanasi) dengan menggunakan kosa kata baku  Mempresentasikan ringkasan teks penjelasan (eksplanasi) dengan menggunakan kos kata baku dan kalimat efektif. 4.3Menyajikan ringkasan teks penjelasan (eksplanasi) dari media cetak atau elektronik yang menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif secara lisan, tulis, dan visual (gambar, film) 3.4Menganalisis informasi yang disampaikan dari paparan iklan dari media cetak atau Teks iklan  Menemutunjukkan struktur kalimat iklan, 27
  • 28. elektronik  Mencatat informasi yang disampaikan paparan iklandari media cetak atau elektronik dengan bantuan lisan, tulis, dan visual  Menyusun kalimatiklan (gambar, film) dengan kosa kata yang tepat dan kalimat yang komunkatif secara tulis, lisan atau visual 4.4Memeragakan informasi yang disampaikan dalam bentuk paparan iklan dari media cetak atau elektronik dengan bantuan lisan, tulis, dan visual (gambar, film) 3.5Menggali informasi penting dari teks narasi sejarah yang disajikan secara lisan dan tulis menggunakan aspek: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana Teks Narasi sejarah Menemutunjukkan informasi penting dengan menggunakan aspek: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana Mempresentasikan informasi dari teks narasi sejarah dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif dengan memperhatikan kelengkapan informasi dari aspek: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana Memberi tanggapan terhadap presentasi yang dibacakan 4.5 Memaparkan informasi penting dari teks narasi sejarah menggunakan aspek: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana serta kosakata baku dan kalimat efektif 3.6 Menggali isi dan amanat pantun yang disajikan secara lisan dan tulis dengan tujuan untuk kesenangan Pantun Menemutunjukan struktur pantun Menulis pantun dengan memperhatikan tujuan pantun Membacakan pantun hasil karya pribadi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat sebagai bentuk ungkapan diri  Memberi tanggapan terhadap presentasi yang dibacakan 4.6 Melisankan pantun hasil karya pribadi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat sebagai bentuk ungkapan diri 3.7 Menguraikan konsep-konsep yang saling berkaitan pada teks nonfiksi Teks nonfiksi  Menemutunjukkan struktur teks nonfiksi  Mencatat isi dari struktur teks nonfiksi yang disajikan  Memaparkanisi dari struktur yang saling berkaitan pada teks nonfiksi ke dalam tulisan dengan bahasa sendiri yag dibacakan 4.7 Menyajikan konsep-konsep yang saling berkaitan pada teks nonfiksi ke dalam tulisan dengan bahasa sendiri 3.8 Menguraikan urutan peristiwa atau tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi Teks nonfiksi Menuliskan urutan dan latar cerita yang terdapat pada teks nonfiksi Memaparkan peristiwa atau tindakan secara berurutan dari teks nonfiksi yang dibaca atau didengar dengan memperhatikan latar cerita 28
  • 29.  Memberi tanggapan terhadap presentasi tentang peristiwa atau tindakan secara beruturan dari teks nonfiksi yang dibacakan 4.8 Menyajikan kembali peristiwa atau tindakan dengan memperhatikan latar cerita yang terdapat pada teks nonfiksi 3.9 Mencermati surat undangan (ulang tahun, kegiatan sekolah, kenaikan kelas, dll.) tentang penggunaan kalimat efektif dan ejaan Teks Surat  Menemutunjukkan struktur surat undangan (ulang tahun, kegiatan sekolah, kenaikan kelas, dll. yang dibaca  Menulis surat undangan (ulang tahun, kegiatan sekolah, kenaikan kelas, dll. dengan kalimat efektif dan memperhatikan penggunaan ejaan4.9 Membuat surat undangan (ulang tahun, kegiatan sekolah, kenaikan kelas, dll.) dengan kalimat efektif dan memperhatikan penggunaan ejaan F. Kelas VI Alokasi Waktu: 7 jam pelajaran/minggu Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik. Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut. Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan sebagai berikut ini. Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran 3.1 Menyimpulkan informasi berdasarkan teks laporan hasil pengamatan atau wawancara yang didengar dan dibaca Teks laporan hasil pengamatan Menemutunjukkan struktur teks laporan hasil pengamatan atau wawancara dari teks laporan yang dibaca Menemutunjukkan sistematika laporan hasil pengamatan atau wawancara yang dibaca Menuliskan kesimpulan laporan hasil pengamatan dengan menampilkan data yang dibuat dengan ragam bahasa laporan 4.1 Menyajikan simpulan secara lisan dan tulis dari teks laporan hasil pengamatan atau wawancara yang diperkuat oleh bukti 3.2 Menggali isi teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah yang didengar dan dibaca Teks penjelasan (eksplanasi) Menemutunjukkanisi teks penjelasan (eksplanasi) Menemukan arti istilah-istilah yang terdapat pada teks penjelasan (eksplenasi) ilmiah yang dibaca 29
  • 30. Menuliskan informasi penting dari teks penjelasan (eksplanasi) secara lisan, tulis dan visual dengan kosa kata baku dan kalimat efektif Mempresentasikan informasi penting dari teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 4.2 Menyajikanhasil penggalian informasi dari teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah secara lisan, tulis, dan visualdengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif 3.3 Menggali isi teks pidato yang didengar dan dibaca Teks pidato  Mengidentifikasi struktur teks pidato, struktur penulisan teks pidato.  Menyampaikan teks pidato (persuasif)  Mengevaluasi pidato yang disampaikan 4.3 Menyampaikan pidato hasil karya pribadi dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif sebagai bentuk ungkapan diri 3.4 Menggali informasi penting dari buku sejarah menggunakan aspek: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana Teks Non Fiksi Mengidentifikasi penggunaan kata tanya apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana. Mempresentasikan informasi penting dari buku sejarah dengan menggunakan aspek: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana Memberikan tanggapan terhadaphasil kerja kelompok lain. 4.4 Memaparkan informasi penting dari buku sejarah dengan menggunakan aspek: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana serta kosakata baku dan kalimat efektif 3.5 Membandingkan karakteristik teks puisi dan teks prosa Teks puisi dan prosa  Mengamati teks puisi dan teks prosa  Mengidentifikasi karakteristik dan makna isi teks puisi dan prosa  Menuliskan cara mengubah teks puisi kedalam teks prosa  Mengubah teks puisi ke dalam teks prosa dengan tetap memperhatikan makna dan isi teks puisi 4.5 Mengubah teks puisi ke dalam teks prosa dengan tetap memperhatikan makna isi teks puisi 3.6 Mencermati petunjuk dan isi teks formulir (pendaftaran, kartu anggota, pengiriman uang melalui bank/kantor pos, daftar riwayat hidup, dsb.) Teks formulir  Mengidentifikasi data yang ditulis pada formulir, Menuliskan petunjuk pengisian formulir, Mencatat data- data yang diperlukan dalam mengisi formulir  Mengisi teks formulir sesuai dengan petunjuk pengisian  Membacakan formulir yang telah diisi 4.6 Mengisi teks formulir (pendaftaran, kartu anggota, pengiriman uang melalui bank/kantor pos, daftar riwayat hidup, dll.) sesuai petunjuk pengisiannya 30
  • 31. 3.7 Memperkirakan informasi yang dapat diperoleh dari teks nonfiksi sebelum membaca (hanya berdasarkan membaca judulnya saja) Teks nonfiksi  Mengamati judul teks nonfiksi  Memprediksi informasi yang diperoleh dari teks nonfiksi berdasarkan judul yang dibaca  Mempresentasikan informasi yang diperoleh dari teks nonfiksi  Memberi tanggapan terhadap presentasi yang dibacakan 4.7 Menyampaikan kemungkinan informasi yang diperoleh berdasarkan membaca judul teks nonfiksi 3.8 Menggali informasi yang terdapat pada teks nonfiksi Teks nonfiksi  Memperkirakan informasi yang diperoleh dari teks nonfiksi berdasarkan judul yang dibaca  Menyampaikan hasil membandingkan informasi yang diharapkan dengan informasi yang diperoleh setelah membaca teks nonfiksi  Memberi tanggapan terhadap presentasi yang dibacakan 4.8 Menyampaikan hasil membandingkan informasi yang diharapkan dengan informasi yang diperoleh setelah membaca teks nonfiksi 3.9 Menelusuri tuturan dan tindakan tokoh serta penceritaan penulis dalam teks fiksi Teks fiksi  Mencermati tuturan dan tindakan tokoh dalam teks, mengidentifikasi tindakan tokoh, tuturan dalam teks fiksi  Mengungkapkan tuturan dan 4.9 Menyampaikan tuturan dan tindakan tokoh serta penceritaan penulis dalam teks fiks 3.10 Mengaitkan hal-hal yang dialami tokoh cerita fiksi dengan berbagai pengalaman pribadi  Tek fiksi  Pengalaman pribadi  Menemukan kaitan hal yang dialami tokoh cerita fiksi dengan pengalaman pribadi  Menuliskan pengalaman pribadi yang ada keterkaitannya dengan alur cerita fiksi  Mengungkapkan hal-hal yang dialami tokoh cerita fiksi yang ada kaitannya dengan pengalaman pribadi  Memberi tanggapan terhadap presentasi yang dibacakan 4.10 Menyajikan hasil pengaitan peristiwa yang dialami tokoh cerita fiksi dengan pengalaman pribadi 31