SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 2
Nama : Eko Hidayat
NIM : 01121002008
Mata Kuliah : Ekonomi Industri I
Kelas : A
Dosen : Prof. Dr. Bernadette Robiani, M. Sc
Jur / Fak : Ekonomi / Ekonomi Pembangunan
Judul Artikel :
INDUSTRI KREATIF DAN EKONOMI SOSIAL DI INDONESIA:
PERMASALAHAN DAN USULAN SOLUSI DALAM MENGHADAPI
TANTANGAN GLOBAL
Dalam lima belas tahun terakhir, Indonesia menjadi sasaran market bagi produk-
produk kreatif turunan dari industri kreatif inti mancanegara yang meliputi komik, animasi
dan game. Indonesia pun melakukan hal yang sama, yang berusaha menjual produk lokalnya
ke mancanegara tetapi tanpa melibatkan industri kreatif ini, yang sebenarnya bisa
dimanfaatkan sebagai motor dari branding dan marketing produk-produk turunan lainnya.
Abad ke-21 sering disebut era ekonomi kreatif, hal ini terlihat dari keberadaan ilmu
pengetahuan dan ide sebagai motor dalam perkembangan ekonominya. Indonesia telah gagal
berkompetisi dengan Negara lain di era ekonomi industri ini sehingga banyak sumber daya
alam Indonesia yang pada akhirnya dikuasai pihak asing.
Ada dua Negara yang berpengaruh signifikan dari sektor industri kreatif, yaitu Inggris
dan Jepang, walaupun keduanya memiliki fokus kreatif yang sangat berbeda. Indonesia
mengadopsi konsep ekonomi kreatif dari Inggris, yang sangat berbeda dengan industri kreatif
yang sudah berkembang. Hal ini dapat menimbulkan permasalahan baru, yaitu tidak semua
industri kreatif di Indonesia dapat diwadahi dan dikembangkan. Beberapa kendala yang
dihadapi pelaku industri kreatif di Indonesia:
1. Sumber Daya Manusia
2. Jalur Distribusi
3. Preferensi Perusahaan Lokal dan Agency
4. Regulasi
5. Pendanaan
Industri Kreatif di Barbagai Negara
Dalam makalah ini dijelaskan tiga negara dengan industri ekonomi kreatif yang sudah
maju, yaitu Jepang, Korea dan Inggris.
1. Cool Japan
Industri kreatif di Jepang bangkit dari konten original seperti manga, animasi, game,
dan pop culture dengan dukungan struktur pendanaan dari pemerintah, perusahaan besar,
keluarga konglomerat dan investor lokal. Industri kreatif di Jepang telah menembus pasar
internasional, terutama di Eropa dan Amerika khususnya di kalangan generasi mudanya,
dikenal dengan fenomena Cool Japan. Fenomena lain dapat dilihat dengan diraihnya
penghargaan untuk beberapa film animasi Jepang (anime) di kelas internasional, seperti
Pokemon dan Hello Kitty.
Bagaimana dengan sepak terjang Jepang di Inonesia? Sekarang ini semakin banyak
perusahaan Jepang yang mendirikan cabang atau perwakilannya di Indonesia. Event-event
berskala nasional bertemakan Jepang pun diadakan di Indonesia setiap tahunnya, dan hal itu
berbanding terbalik dengan Indonesia yang tidak bisa melakukan ekspansi market terhadap
Jepang.
2. Korean Wave
Perkembangan industri kreatif di Korea berawal dari industri perfilman dan telah
berkembang cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir ini. Korean Wave ini terdiri dari
drama, musik (K-Pop), film, komik (Manhua), game dan animasi, yang kemudian diikuti oleh
masuknya tren, bahasa, makanan, dan berbagai macam produk korea lainnya. Korean Wave
telah menjadi soft power dan strategi awal diterimanya produk-produk Korea lainnya di
berbagai belahan dunia.
Perkembangan industri kreatif Korea bukanlah suatu hal yang mudah dicapai.
Dukungan dari pemerintah yang mengajak perusahaan-perusahaan besar, konglomerat-
konglomerat Korea-lah yang ikut membantu pengembangan industri kreatif Korea seperti saat
ini.
Derasnya arus Korean Wave ini diikuti semakin populernya produk turunan lain negeri
itu seperti fashion, aksesoris, produk kecantikan dan makana, bahkan menjadi bagian dari
kebutuhan hidup saat ini, terutama di kalangan muda Indonesia.
3. UK Creative Industry
Pada akhir tahun 1990-an, United Kingdom (Ingris) mulai mengembangkan industri
kreatif sebagai bagian dari strategi brand nasionalnya. Departemen untuk kebudayaan, media
dan olahraga merencanakan sebanyak 13 industri sebagai sektor industri kreatif Inggris,
dimana industri periklanan, arsitektur, desain, video, TV, radio, dan fotografi termasuk di
dalamnya. Industri kreatif di Inggris yang menghasilkan beberapa IP (Intelectual Property)
diantaranya: Jaguar Land Power (Mobil hemat energi), Dyson (Penyedot debu hemat energi),
Plumen (Bohlam hemat energi), Gumdrop (Karet dari permen karet), dan lain-lain.
Indonesia dengan segala potensi budaya, pariwisata dan peluang market-nya menjadi
sebuah fenomena yang unik. Di satu sisi banyak sumber daya manusia yang berpotensi yang
sudah teruji di dunia internasional, namun di sisi lain seolah-olah industri kreatif di dalam
negeri mandul, hidup dan berkembang 9% per tahun akan tetapi tidak menghasilkan karya,
sehingga tidak menghasilkan nilai ekonomi dan nilai estetika baru. Sebenarnya Indonesia
memiliki potensi yang sangat besar dalam membangkitkan perekonomian nasional, jika
pemerintah memberikan dukungan kepada industri kreatif dalam negeri seperti, komik,
animasi dan game. Bahkan dari semua studi kasus industri kreatif di Jepang, Korea, Cina,
Malaysia dan Thailand menjelaskan pentingnya peranan pemerintah dalam menentukan nasib
industri kreatif di Negara mereka masing-masing.
Lima hal penting dalam mewujudkan industri kreatif agar bisa menjadi motor utama
bagi kebangkitan ekonomi di Indonesia, antara lain:
1. Perubahan paradigma dan strategi industri kreatif
2. Inkubasi industri kreatif
3. Regulasi
4. Pembentukan roadmap industri kreatif.
(Sumber: http://icssis.files.wordpress.com/2013/09/2013-01-25.pdf)

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

PROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANAPROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANAetto kono
 
MATERI Sistem indra KELAS XI SMA
MATERI Sistem indra KELAS XI SMAMATERI Sistem indra KELAS XI SMA
MATERI Sistem indra KELAS XI SMAZona Bebas
 
TUGAS MAKALAH EKONOMI "KEBIJAKAN MONETER"
TUGAS MAKALAH EKONOMI "KEBIJAKAN MONETER"TUGAS MAKALAH EKONOMI "KEBIJAKAN MONETER"
TUGAS MAKALAH EKONOMI "KEBIJAKAN MONETER"anggitacxcx
 
MAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-ED
MAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-EDMAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-ED
MAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-EDACHMAD AVANDI,SE,MM Alfaqzamta
 
Penerapan sifat koligatif dalam kehidupan sehari hari
Penerapan sifat koligatif dalam kehidupan  sehari hariPenerapan sifat koligatif dalam kehidupan  sehari hari
Penerapan sifat koligatif dalam kehidupan sehari hariVerani Nurizki
 
BISNIS PLAN Tugas kewirausahaan moses hadun
BISNIS PLAN Tugas kewirausahaan moses hadunBISNIS PLAN Tugas kewirausahaan moses hadun
BISNIS PLAN Tugas kewirausahaan moses hadunMOSES HADUN
 
Laporan hasil praktikum titik beku dan penurunan titik beku larutan (1)
Laporan hasil praktikum titik beku dan penurunan titik beku larutan (1)Laporan hasil praktikum titik beku dan penurunan titik beku larutan (1)
Laporan hasil praktikum titik beku dan penurunan titik beku larutan (1)shellawidiyanti
 
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyekCPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyekKukuh Setiawan
 
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XI
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XIPowerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XI
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XIwisnuwms
 
Proposal Business Plan - business
Proposal Business Plan - businessProposal Business Plan - business
Proposal Business Plan - businessCyberSpace
 
CONTOH PROPOSAL PKM-GAGASAN TERTULIS (PKM-GT) (DIDANAI DIKTI 2017)
CONTOH PROPOSAL PKM-GAGASAN TERTULIS (PKM-GT) (DIDANAI DIKTI 2017)CONTOH PROPOSAL PKM-GAGASAN TERTULIS (PKM-GT) (DIDANAI DIKTI 2017)
CONTOH PROPOSAL PKM-GAGASAN TERTULIS (PKM-GT) (DIDANAI DIKTI 2017)Meda Aji Saputro
 
Soal kesetimbangan kimia dan pergeseran kimia
Soal kesetimbangan kimia dan pergeseran kimiaSoal kesetimbangan kimia dan pergeseran kimia
Soal kesetimbangan kimia dan pergeseran kimiaYusi Rahmah
 
Etika dalam bisnis internasional
Etika dalam bisnis internasionalEtika dalam bisnis internasional
Etika dalam bisnis internasionalYesica Adicondro
 
Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)
Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)
Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)Irvan Berutu
 

Mais procurados (20)

PROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANAPROPOSAL PENELITIAN UNDANA
PROPOSAL PENELITIAN UNDANA
 
MATERI Sistem indra KELAS XI SMA
MATERI Sistem indra KELAS XI SMAMATERI Sistem indra KELAS XI SMA
MATERI Sistem indra KELAS XI SMA
 
TUGAS MAKALAH EKONOMI "KEBIJAKAN MONETER"
TUGAS MAKALAH EKONOMI "KEBIJAKAN MONETER"TUGAS MAKALAH EKONOMI "KEBIJAKAN MONETER"
TUGAS MAKALAH EKONOMI "KEBIJAKAN MONETER"
 
MAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-ED
MAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-EDMAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-ED
MAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-ED
 
Penerapan sifat koligatif dalam kehidupan sehari hari
Penerapan sifat koligatif dalam kehidupan  sehari hariPenerapan sifat koligatif dalam kehidupan  sehari hari
Penerapan sifat koligatif dalam kehidupan sehari hari
 
BISNIS PLAN Tugas kewirausahaan moses hadun
BISNIS PLAN Tugas kewirausahaan moses hadunBISNIS PLAN Tugas kewirausahaan moses hadun
BISNIS PLAN Tugas kewirausahaan moses hadun
 
Soal dan Pembahasan Sistem Koordinasi pada Manusia
Soal dan Pembahasan Sistem Koordinasi pada ManusiaSoal dan Pembahasan Sistem Koordinasi pada Manusia
Soal dan Pembahasan Sistem Koordinasi pada Manusia
 
Ppt review tugas oleh rosiana r
Ppt review tugas oleh rosiana rPpt review tugas oleh rosiana r
Ppt review tugas oleh rosiana r
 
Laporan hasil praktikum titik beku dan penurunan titik beku larutan (1)
Laporan hasil praktikum titik beku dan penurunan titik beku larutan (1)Laporan hasil praktikum titik beku dan penurunan titik beku larutan (1)
Laporan hasil praktikum titik beku dan penurunan titik beku larutan (1)
 
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyekCPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
 
Laporan Praktikum Laju Reaksi
Laporan Praktikum Laju ReaksiLaporan Praktikum Laju Reaksi
Laporan Praktikum Laju Reaksi
 
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XI
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XIPowerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XI
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XI
 
Proposal Business Plan - business
Proposal Business Plan - businessProposal Business Plan - business
Proposal Business Plan - business
 
Laporan Resmi Praktikum Biologi Uji Makanan
Laporan Resmi Praktikum Biologi Uji MakananLaporan Resmi Praktikum Biologi Uji Makanan
Laporan Resmi Praktikum Biologi Uji Makanan
 
Tabel organel sel 2003
Tabel organel sel 2003Tabel organel sel 2003
Tabel organel sel 2003
 
CONTOH PROPOSAL PKM-GAGASAN TERTULIS (PKM-GT) (DIDANAI DIKTI 2017)
CONTOH PROPOSAL PKM-GAGASAN TERTULIS (PKM-GT) (DIDANAI DIKTI 2017)CONTOH PROPOSAL PKM-GAGASAN TERTULIS (PKM-GT) (DIDANAI DIKTI 2017)
CONTOH PROPOSAL PKM-GAGASAN TERTULIS (PKM-GT) (DIDANAI DIKTI 2017)
 
Soal kesetimbangan kimia dan pergeseran kimia
Soal kesetimbangan kimia dan pergeseran kimiaSoal kesetimbangan kimia dan pergeseran kimia
Soal kesetimbangan kimia dan pergeseran kimia
 
Bab ii kajian pustaka
Bab ii kajian pustakaBab ii kajian pustaka
Bab ii kajian pustaka
 
Etika dalam bisnis internasional
Etika dalam bisnis internasionalEtika dalam bisnis internasional
Etika dalam bisnis internasional
 
Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)
Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)
Makalah pendidikan pancasila (kajian nilai nilai pancasila)
 

Destaque

Resume jurnal internasional
Resume jurnal internasionalResume jurnal internasional
Resume jurnal internasionalakuayucantik
 
Makalah pancasila sebagai dasar negara
Makalah pancasila sebagai dasar negaraMakalah pancasila sebagai dasar negara
Makalah pancasila sebagai dasar negaraNata praja
 
Makalah pelayanan keluarga berencana terhadap kependuduk di indonesia
Makalah pelayanan keluarga berencana terhadap kependuduk di indonesiaMakalah pelayanan keluarga berencana terhadap kependuduk di indonesia
Makalah pelayanan keluarga berencana terhadap kependuduk di indonesiaOperator Warnet Vast Raha
 
Tugas kewarganegaraan
Tugas kewarganegaraanTugas kewarganegaraan
Tugas kewarganegaraansaiful hadi
 
Hak asasi manusia
Hak asasi manusiaHak asasi manusia
Hak asasi manusiairvan sidik
 
Week 1 akuntansi keuangan (es)
Week 1   akuntansi keuangan (es)Week 1   akuntansi keuangan (es)
Week 1 akuntansi keuangan (es)Siti Ulyah
 
Pengantar Ekonomi Makro (Bagian Pertama)
Pengantar Ekonomi Makro (Bagian Pertama)Pengantar Ekonomi Makro (Bagian Pertama)
Pengantar Ekonomi Makro (Bagian Pertama)University of Trunojoyo
 
Week 2 akuntansi keuangan (es)
Week 2   akuntansi keuangan (es)Week 2   akuntansi keuangan (es)
Week 2 akuntansi keuangan (es)Siti Ulyah
 
PELAYANAN LANSIA YANG BERKAITAN DENGAN KESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKAT
PELAYANAN LANSIA    YANG BERKAITAN DENGANKESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKATPELAYANAN LANSIA    YANG BERKAITAN DENGANKESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKAT
PELAYANAN LANSIA YANG BERKAITAN DENGAN KESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKATikemaharaniw
 
The Top Skills That Can Get You Hired in 2017
The Top Skills That Can Get You Hired in 2017The Top Skills That Can Get You Hired in 2017
The Top Skills That Can Get You Hired in 2017LinkedIn
 

Destaque (15)

Contoh tulisan resume
Contoh tulisan resumeContoh tulisan resume
Contoh tulisan resume
 
Resume jurnal internasional
Resume jurnal internasionalResume jurnal internasional
Resume jurnal internasional
 
Makalah kesehatan tentang kb
Makalah kesehatan tentang kbMakalah kesehatan tentang kb
Makalah kesehatan tentang kb
 
Makalah pancasila sebagai dasar negara
Makalah pancasila sebagai dasar negaraMakalah pancasila sebagai dasar negara
Makalah pancasila sebagai dasar negara
 
Makalah pelayanan keluarga berencana terhadap kependuduk di indonesia
Makalah pelayanan keluarga berencana terhadap kependuduk di indonesiaMakalah pelayanan keluarga berencana terhadap kependuduk di indonesia
Makalah pelayanan keluarga berencana terhadap kependuduk di indonesia
 
Pendidikan Kewarganegaraan
Pendidikan KewarganegaraanPendidikan Kewarganegaraan
Pendidikan Kewarganegaraan
 
Tugas kewarganegaraan
Tugas kewarganegaraanTugas kewarganegaraan
Tugas kewarganegaraan
 
Hak asasi manusia
Hak asasi manusiaHak asasi manusia
Hak asasi manusia
 
modul Pendidikan kewarganegaraan
modul Pendidikan kewarganegaraanmodul Pendidikan kewarganegaraan
modul Pendidikan kewarganegaraan
 
Week 1 akuntansi keuangan (es)
Week 1   akuntansi keuangan (es)Week 1   akuntansi keuangan (es)
Week 1 akuntansi keuangan (es)
 
Pengantar Ekonomi Makro (Bagian Pertama)
Pengantar Ekonomi Makro (Bagian Pertama)Pengantar Ekonomi Makro (Bagian Pertama)
Pengantar Ekonomi Makro (Bagian Pertama)
 
Week 2 akuntansi keuangan (es)
Week 2   akuntansi keuangan (es)Week 2   akuntansi keuangan (es)
Week 2 akuntansi keuangan (es)
 
PELAYANAN LANSIA YANG BERKAITAN DENGAN KESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKAT
PELAYANAN LANSIA    YANG BERKAITAN DENGANKESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKATPELAYANAN LANSIA    YANG BERKAITAN DENGANKESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKAT
PELAYANAN LANSIA YANG BERKAITAN DENGAN KESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKAT
 
Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)
Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)
Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)
 
The Top Skills That Can Get You Hired in 2017
The Top Skills That Can Get You Hired in 2017The Top Skills That Can Get You Hired in 2017
The Top Skills That Can Get You Hired in 2017
 

Semelhante a Resume Artikel INDUSTRI KREATIF DAN EKONOMI SOSIAL DI INDONESIA: PERMASALAHAN DAN USULAN SOLUSI DALAM MENGHADAPI TANTANGAN GLOBAL

Bab i pendahuluan
Bab i pendahuluanBab i pendahuluan
Bab i pendahuluanOzawaYukio
 
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12cokorda.dewi
 
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12cokorda.dewi
 
Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property Di Era Digital
Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property Di Era DigitalPotensi Bisnis Komik & Intellectual Property Di Era Digital
Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property Di Era DigitalRickman Roedavan
 
Seminar Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property (IP) di Era Digital
Seminar Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property (IP) di Era DigitalSeminar Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property (IP) di Era Digital
Seminar Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property (IP) di Era DigitalRickman Roedavan
 
Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013
Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013
Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013Kacung Abdullah
 
MENGEMBANGKAN-EKONOMI-KREATIF-BERDASARKAN-POTENSI-WILAYAH.pptx
MENGEMBANGKAN-EKONOMI-KREATIF-BERDASARKAN-POTENSI-WILAYAH.pptxMENGEMBANGKAN-EKONOMI-KREATIF-BERDASARKAN-POTENSI-WILAYAH.pptx
MENGEMBANGKAN-EKONOMI-KREATIF-BERDASARKAN-POTENSI-WILAYAH.pptxheri santosa
 
Technopreneurship Universitas Putera Batam
Technopreneurship Universitas Putera BatamTechnopreneurship Universitas Putera Batam
Technopreneurship Universitas Putera Batamekatalahatu
 
Potensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, Bali
Potensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, BaliPotensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, Bali
Potensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, BaliChandra Daru Nusastiawan
 
GLOCAL Media
GLOCAL MediaGLOCAL Media
GLOCAL MediaMila
 
TUGAS KELOMPOK IPS.pptx
TUGAS KELOMPOK IPS.pptxTUGAS KELOMPOK IPS.pptx
TUGAS KELOMPOK IPS.pptxThomas220031
 
Dr.hc indra abidin, industri kreatif
Dr.hc indra abidin, industri kreatifDr.hc indra abidin, industri kreatif
Dr.hc indra abidin, industri kreatifFortune ID
 
Industri Kreatif Indonesia
Industri Kreatif IndonesiaIndustri Kreatif Indonesia
Industri Kreatif IndonesiaTogar Simatupang
 
Design report PAI4 -Hello Motion Animation
Design report PAI4 -Hello Motion AnimationDesign report PAI4 -Hello Motion Animation
Design report PAI4 -Hello Motion AnimationYohanes Siagian
 

Semelhante a Resume Artikel INDUSTRI KREATIF DAN EKONOMI SOSIAL DI INDONESIA: PERMASALAHAN DAN USULAN SOLUSI DALAM MENGHADAPI TANTANGAN GLOBAL (20)

Bab i pendahuluan
Bab i pendahuluanBab i pendahuluan
Bab i pendahuluan
 
Prakarya
PrakaryaPrakarya
Prakarya
 
Orasi likmi
Orasi likmiOrasi likmi
Orasi likmi
 
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
 
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
 
Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property Di Era Digital
Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property Di Era DigitalPotensi Bisnis Komik & Intellectual Property Di Era Digital
Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property Di Era Digital
 
Seminar Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property (IP) di Era Digital
Seminar Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property (IP) di Era DigitalSeminar Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property (IP) di Era Digital
Seminar Potensi Bisnis Komik & Intellectual Property (IP) di Era Digital
 
Creative Economy
Creative EconomyCreative Economy
Creative Economy
 
Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013
Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013
Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013
 
MENGEMBANGKAN-EKONOMI-KREATIF-BERDASARKAN-POTENSI-WILAYAH.pptx
MENGEMBANGKAN-EKONOMI-KREATIF-BERDASARKAN-POTENSI-WILAYAH.pptxMENGEMBANGKAN-EKONOMI-KREATIF-BERDASARKAN-POTENSI-WILAYAH.pptx
MENGEMBANGKAN-EKONOMI-KREATIF-BERDASARKAN-POTENSI-WILAYAH.pptx
 
Technopreneurship Universitas Putera Batam
Technopreneurship Universitas Putera BatamTechnopreneurship Universitas Putera Batam
Technopreneurship Universitas Putera Batam
 
Potensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, Bali
Potensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, BaliPotensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, Bali
Potensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, Bali
 
Forum ekonomi kreatif
Forum ekonomi kreatifForum ekonomi kreatif
Forum ekonomi kreatif
 
Bahan ajar
Bahan ajarBahan ajar
Bahan ajar
 
GLOCAL Media
GLOCAL MediaGLOCAL Media
GLOCAL Media
 
TUGAS KELOMPOK IPS.pptx
TUGAS KELOMPOK IPS.pptxTUGAS KELOMPOK IPS.pptx
TUGAS KELOMPOK IPS.pptx
 
Dr.hc indra abidin, industri kreatif
Dr.hc indra abidin, industri kreatifDr.hc indra abidin, industri kreatif
Dr.hc indra abidin, industri kreatif
 
Pekan Produk Kreatif Indonesia 2009
Pekan Produk Kreatif Indonesia 2009Pekan Produk Kreatif Indonesia 2009
Pekan Produk Kreatif Indonesia 2009
 
Industri Kreatif Indonesia
Industri Kreatif IndonesiaIndustri Kreatif Indonesia
Industri Kreatif Indonesia
 
Design report PAI4 -Hello Motion Animation
Design report PAI4 -Hello Motion AnimationDesign report PAI4 -Hello Motion Animation
Design report PAI4 -Hello Motion Animation
 

Mais de Sriwijaya University, Indonesia (6)

Struktur Pasar Oligopoli
Struktur Pasar OligopoliStruktur Pasar Oligopoli
Struktur Pasar Oligopoli
 
Transformasi Sosial dan Mobilitas Sosial
Transformasi Sosial dan Mobilitas SosialTransformasi Sosial dan Mobilitas Sosial
Transformasi Sosial dan Mobilitas Sosial
 
Perencanaan dan Pembuatan Keputusan
Perencanaan dan Pembuatan KeputusanPerencanaan dan Pembuatan Keputusan
Perencanaan dan Pembuatan Keputusan
 
Penegakan Hukum di Indonesia
Penegakan Hukum di IndonesiaPenegakan Hukum di Indonesia
Penegakan Hukum di Indonesia
 
Penegakan hukum di indonesia
Penegakan hukum di indonesiaPenegakan hukum di indonesia
Penegakan hukum di indonesia
 
Perencanaan & Pembuatan Keputusan
Perencanaan & Pembuatan KeputusanPerencanaan & Pembuatan Keputusan
Perencanaan & Pembuatan Keputusan
 

Último

Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 

Último (20)

Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 

Resume Artikel INDUSTRI KREATIF DAN EKONOMI SOSIAL DI INDONESIA: PERMASALAHAN DAN USULAN SOLUSI DALAM MENGHADAPI TANTANGAN GLOBAL

  • 1. Nama : Eko Hidayat NIM : 01121002008 Mata Kuliah : Ekonomi Industri I Kelas : A Dosen : Prof. Dr. Bernadette Robiani, M. Sc Jur / Fak : Ekonomi / Ekonomi Pembangunan Judul Artikel : INDUSTRI KREATIF DAN EKONOMI SOSIAL DI INDONESIA: PERMASALAHAN DAN USULAN SOLUSI DALAM MENGHADAPI TANTANGAN GLOBAL Dalam lima belas tahun terakhir, Indonesia menjadi sasaran market bagi produk- produk kreatif turunan dari industri kreatif inti mancanegara yang meliputi komik, animasi dan game. Indonesia pun melakukan hal yang sama, yang berusaha menjual produk lokalnya ke mancanegara tetapi tanpa melibatkan industri kreatif ini, yang sebenarnya bisa dimanfaatkan sebagai motor dari branding dan marketing produk-produk turunan lainnya. Abad ke-21 sering disebut era ekonomi kreatif, hal ini terlihat dari keberadaan ilmu pengetahuan dan ide sebagai motor dalam perkembangan ekonominya. Indonesia telah gagal berkompetisi dengan Negara lain di era ekonomi industri ini sehingga banyak sumber daya alam Indonesia yang pada akhirnya dikuasai pihak asing. Ada dua Negara yang berpengaruh signifikan dari sektor industri kreatif, yaitu Inggris dan Jepang, walaupun keduanya memiliki fokus kreatif yang sangat berbeda. Indonesia mengadopsi konsep ekonomi kreatif dari Inggris, yang sangat berbeda dengan industri kreatif yang sudah berkembang. Hal ini dapat menimbulkan permasalahan baru, yaitu tidak semua industri kreatif di Indonesia dapat diwadahi dan dikembangkan. Beberapa kendala yang dihadapi pelaku industri kreatif di Indonesia: 1. Sumber Daya Manusia 2. Jalur Distribusi 3. Preferensi Perusahaan Lokal dan Agency 4. Regulasi 5. Pendanaan Industri Kreatif di Barbagai Negara Dalam makalah ini dijelaskan tiga negara dengan industri ekonomi kreatif yang sudah maju, yaitu Jepang, Korea dan Inggris. 1. Cool Japan Industri kreatif di Jepang bangkit dari konten original seperti manga, animasi, game, dan pop culture dengan dukungan struktur pendanaan dari pemerintah, perusahaan besar, keluarga konglomerat dan investor lokal. Industri kreatif di Jepang telah menembus pasar internasional, terutama di Eropa dan Amerika khususnya di kalangan generasi mudanya, dikenal dengan fenomena Cool Japan. Fenomena lain dapat dilihat dengan diraihnya penghargaan untuk beberapa film animasi Jepang (anime) di kelas internasional, seperti Pokemon dan Hello Kitty. Bagaimana dengan sepak terjang Jepang di Inonesia? Sekarang ini semakin banyak perusahaan Jepang yang mendirikan cabang atau perwakilannya di Indonesia. Event-event berskala nasional bertemakan Jepang pun diadakan di Indonesia setiap tahunnya, dan hal itu
  • 2. berbanding terbalik dengan Indonesia yang tidak bisa melakukan ekspansi market terhadap Jepang. 2. Korean Wave Perkembangan industri kreatif di Korea berawal dari industri perfilman dan telah berkembang cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir ini. Korean Wave ini terdiri dari drama, musik (K-Pop), film, komik (Manhua), game dan animasi, yang kemudian diikuti oleh masuknya tren, bahasa, makanan, dan berbagai macam produk korea lainnya. Korean Wave telah menjadi soft power dan strategi awal diterimanya produk-produk Korea lainnya di berbagai belahan dunia. Perkembangan industri kreatif Korea bukanlah suatu hal yang mudah dicapai. Dukungan dari pemerintah yang mengajak perusahaan-perusahaan besar, konglomerat- konglomerat Korea-lah yang ikut membantu pengembangan industri kreatif Korea seperti saat ini. Derasnya arus Korean Wave ini diikuti semakin populernya produk turunan lain negeri itu seperti fashion, aksesoris, produk kecantikan dan makana, bahkan menjadi bagian dari kebutuhan hidup saat ini, terutama di kalangan muda Indonesia. 3. UK Creative Industry Pada akhir tahun 1990-an, United Kingdom (Ingris) mulai mengembangkan industri kreatif sebagai bagian dari strategi brand nasionalnya. Departemen untuk kebudayaan, media dan olahraga merencanakan sebanyak 13 industri sebagai sektor industri kreatif Inggris, dimana industri periklanan, arsitektur, desain, video, TV, radio, dan fotografi termasuk di dalamnya. Industri kreatif di Inggris yang menghasilkan beberapa IP (Intelectual Property) diantaranya: Jaguar Land Power (Mobil hemat energi), Dyson (Penyedot debu hemat energi), Plumen (Bohlam hemat energi), Gumdrop (Karet dari permen karet), dan lain-lain. Indonesia dengan segala potensi budaya, pariwisata dan peluang market-nya menjadi sebuah fenomena yang unik. Di satu sisi banyak sumber daya manusia yang berpotensi yang sudah teruji di dunia internasional, namun di sisi lain seolah-olah industri kreatif di dalam negeri mandul, hidup dan berkembang 9% per tahun akan tetapi tidak menghasilkan karya, sehingga tidak menghasilkan nilai ekonomi dan nilai estetika baru. Sebenarnya Indonesia memiliki potensi yang sangat besar dalam membangkitkan perekonomian nasional, jika pemerintah memberikan dukungan kepada industri kreatif dalam negeri seperti, komik, animasi dan game. Bahkan dari semua studi kasus industri kreatif di Jepang, Korea, Cina, Malaysia dan Thailand menjelaskan pentingnya peranan pemerintah dalam menentukan nasib industri kreatif di Negara mereka masing-masing. Lima hal penting dalam mewujudkan industri kreatif agar bisa menjadi motor utama bagi kebangkitan ekonomi di Indonesia, antara lain: 1. Perubahan paradigma dan strategi industri kreatif 2. Inkubasi industri kreatif 3. Regulasi 4. Pembentukan roadmap industri kreatif. (Sumber: http://icssis.files.wordpress.com/2013/09/2013-01-25.pdf)