SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 8
Baixar para ler offline
Menentukan Beban Seismik Dasar & Distribusi Vertikal Gaya
       Gempa : RSNI 03-2847-20XX & ASCE 7-10

(Determine Seismic Base Shear & Vertical Distribution of Seismic
          Forces): RSNI 03-2847-20XX & ASCE 7-10)




               Denpasar Bali - Indonesia
                        2012
Berdasarkan prosedur analisa static ekivalen sebagai berikut.
CS = koefisien respon gempa, dan berat seismic effektif W, dinyatakan sebagai berikut :
Berat seismic efektif struktur, W, harus menyertakan seluruh beban mati dan beban
lainnya yang terdaftar di bawah ini :
a. Dalam daerah yang digunakan untuk penyimpanan: minimum sebesar 25% beban
    hidup lantai yang diperhitungkan (beban hidup lantai di garasi public dan struktur
    parkiran terbuka, serta beban penyimpanan yang tidak melebihi 5% dari berat
    seismic efektif pada suatu lantai, tidak perlu disertakan).
b. Jika ketentuan untuk partisi disyaratkan dalam disain beban lantai: diambil sebagai
    yang terbesar diantara berat partisi actual atau berat daerah lantai minimum
    sebesar 0.50 kN/m2.
c. Berat operasional total dari peralan yang permanen.
d. Berat lansekap dan beban lainnya pada taman atap dan luasan sejenis lainnya.




              SD1 = 0.733 g         dan           SDS= 0.36 g

              RX =8                 dan           Ry = 7 (lihat tabel)
Tabel RSNI 03-2847-201X




Perhitungan koefisien respons seismik
Koefisien respons seismic, C1, harus ditentukan sesuai dengan Persamaan 22 RSNI 03-
2847-201X dan 12.8-2 ASCE 7-10




Keterangan:

SDS=parameter percepatan spektruk respons desain dalam rentang period pendek
seperti ditentukan dari Pasal 6.3 atau 6.9
R = Faktor modifikasi respons dalam Tabel 9
Ie = factor keutamaan gempa yang ditentukan sesuai dengan Pasal 4.1.2
Nilai C1 yang dihitung sesuai dengan persamaan 22 tidak perlu melebihi persamaan 23
       RSNI 03-2847-201X dan 12.8-3 ASCE 7-10 berikut ini:




       C1 harus tidak kurang dari persamaan 24 RSNI 03-2847-201X & 12.8-5 ASCE 7-10 :
       Cs=0.044 SDS Ie > 0.01



       Sebagai tambahan, untuk struktur yang berlokasi di daerah dimana S1 sama dengan atau
       lebih besar dari 0.6 g, maka Cs harus tidak kurang dari persamaan 25 RSNI 03-2847-201X
       & 12.8-6 ASCE 7-10:


       Keterangan:

       SD1=parameter percepatan spektruk respons desain pada periode sebesar 1 detik,
       seperti ditentukan dari Pasal 6.10.4
       T = periode fundamental struktur (detik) yang ditentukan dalam Pasal 7.8.2
       S1 = Parameter percepatan spectrum respons maksimum yang dipetakan yang
       ditentukan sesuai dengan pasal 6.10.4



             =                                            =
                                 0.36                               0.36
                             =            0.045                =                 0.051
                                  8                                  7
                                  1                                  1



         =                                                     =
                     1                                                   1
                 (       )                                           (       )
                                 0.733                                               0.733
                         =                   0.147                          =                    0.294
                                        8                                                    7
                             0.6226                                               0.3557
                                        1                                                    1


Karena S1=0.3 < 0.60 g, maka tidak perlu untuk        Karena S1=0.3 < 0.60 g, maka tidak perlu untuk
dilakukan perhitungan Csx minimum                     dilakukan perhitungan Csy minimum


Dari ketiga tabel diatas, Cs yang dipakai adalah > dari Cs minimum = Csx = 0.045 & Csy = 0.051

Penentuan beban gempa dasar berdasarkan prosedur analisa static ekivalen :
V = Cs x W

Cs = Koefisien respon gempa

W = berat efektif untuk perhitungan gempa

Dari cuplikan hasil output program computer, center mass rigidity :




W = 430,580.83 x 9.8 = 4,219,692.18 kg

Jadi beban gempa dasar =

       Vx = (0.045) x (4,219,692.18) = 189.886 kg (pembulatan)
       Vy = (0.051) x (4,219,692.18) = 215.204 kg (pembulatan)

Menentukan distribusi vertical gaya gempa static ekivalen.

Gaya gempa lateral (Fx)(kg) yang timbul di semua tingkat harus di tentukan dari persamaan berikut :




Dimana:

         F= Beban gempa
         CV= Koefisien distribusi
         Hi = tinggi lantai pada level i
         Wi = Berat efektif pada lantai i

k untuk perhitungan static ekivalen didapat dari tabel berikut ini :

                                            T (sec)           k
                                            T < 0.5           1
                                         0.5 < T < 2.5   interpolasi
                                            T < 2.5           2

       T1x= 0.6226 sec            kx = 1.061 (hasil interpolasi linier)
       T1y= 0.3557sec             ky = 1
Penjelasan analisis:

      Dilakukan analisis 3 dimensi dengan menggunakan program computer
      Kekakuan elemen direduksi dan digunakan momen inersia efektif untuk
       memperhitungkan retakan
      Untuk memperhitungkan pengaruh torsi, dimasukkan eksentrisitas rencana pada pusat
       massa (akibat beban lateral), namun tidak perlu diberikan koefisien pembesaran karena
       struktur tidak memiliki torsional irregularity.
      Pada analisa beban lateral arah-X struktur diberlakukan sebagai system rangka pemikul
       momen khusus (special RC moment frames).
      Pada analisa beban lateralarah-Y diberlakukan system ganda dengan rangka pemikul
       momen khusus harus mampu memikul beban lateral sebesar 25% beban lateral rencana
       tanpa memperhitungkan keberadaan dinding geser.




Ekesentrisitas pusat massa terhadap pusat rotasi lantai

Salah satu faktor yang harus diperhatikan dalam perencanaan struktur tahan gempa adalah
timbulnya momen torsi pada elemen bangunan. Antara pusat massa dan pusat rotasi lantai
tingkat harus ditinjau suatu eksentrisitas rencana ed. Rumus yang digunakan adalah :

Untuk 0 < e < 0,3 b :
ed = 1,5 e + 0,05 b atau ed = e – 0,05 b dan dpilih diantara keduanya yang pengaruhnya paling
menentukan.

Untuk e > 0,3 b :

ed = 1,33 e + 0,1 b atau ed = 1,17 e – 0,1 b dan dipilih diantara keduannya yang pengaruhnya
paling menentukan.

Dimana :

b adalah ukuran horizontal terbesar denah struktur pada lantai gedung yang di tinjau, tegak
lurus arah pembebanan gempa.

e adalah selisih antara pusat massa dan pusat kekakuan pada lantai gedung yang ditinjau.

Pusat massa dan pusat kekakuan didapat dari hasil perhitungan computer. Dari output program
computer dapat dilihat bahwa antara pusat massa dan pusat kekakuan adalah sama. Sehingga
menghasilkan nilai e (selisih pusat massa dan pusat kekakuan) yang sama yaitu 0. Hal ini
disebabkan semua elemen struktur pada model ini sama dan bangunan simetris. Sehingga input
kedalam program computer adalah sebagai berikut :




                        Gambar : Distribusi Gaya Geser Tiap Lantai (Arah-X)
Gambar : Distribusi Gaya Geser Tiap Lantai (Arah-Y)

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

SNI 2847-2013 Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung
SNI 2847-2013 Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan GedungSNI 2847-2013 Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung
SNI 2847-2013 Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan GedungMira Pemayun
 
Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...
Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...
Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...Mira Pemayun
 
Bahan ajar pondasi 2
Bahan ajar pondasi 2Bahan ajar pondasi 2
Bahan ajar pondasi 2pakkamba
 
Materi kuliah beton sederhana
Materi kuliah beton sederhanaMateri kuliah beton sederhana
Materi kuliah beton sederhanaperkasa45
 
Peraturan Beton Bertulang Indonesia PBI 1971
Peraturan Beton Bertulang Indonesia PBI 1971Peraturan Beton Bertulang Indonesia PBI 1971
Peraturan Beton Bertulang Indonesia PBI 1971Yusrizal Mahendra
 
Pd t 14-2003 - perencanaan perkerasan jalan beton semen
Pd t 14-2003 - perencanaan perkerasan jalan beton semenPd t 14-2003 - perencanaan perkerasan jalan beton semen
Pd t 14-2003 - perencanaan perkerasan jalan beton semenSyukri Ghazali
 
MERENCANAKAN BALOK BETON PRATEGANG DENGAN METODE BALANCING
MERENCANAKAN BALOK BETON PRATEGANG DENGAN METODE BALANCINGMERENCANAKAN BALOK BETON PRATEGANG DENGAN METODE BALANCING
MERENCANAKAN BALOK BETON PRATEGANG DENGAN METODE BALANCINGMira Pemayun
 
perhitungan jembatan
perhitungan jembatanperhitungan jembatan
perhitungan jembatanFarid Thahura
 
87280501 perencanaan-sistem-drainase
87280501 perencanaan-sistem-drainase87280501 perencanaan-sistem-drainase
87280501 perencanaan-sistem-drainaseMiftakhul Yaqin
 
desain perkerasan di bandara
desain perkerasan di bandaradesain perkerasan di bandara
desain perkerasan di bandaraDedy Novrijal
 
183013186 contoh-perhitungan-gempa-statik-ekuivalen
183013186 contoh-perhitungan-gempa-statik-ekuivalen183013186 contoh-perhitungan-gempa-statik-ekuivalen
183013186 contoh-perhitungan-gempa-statik-ekuivalenafat civik
 
Perencanaan pondasi telapak persegi beton bertulang
Perencanaan pondasi telapak persegi beton bertulangPerencanaan pondasi telapak persegi beton bertulang
Perencanaan pondasi telapak persegi beton bertulangAfret Nobel
 
Definifisi beton prategang
Definifisi beton prategangDefinifisi beton prategang
Definifisi beton prategangrendy surindra
 

Mais procurados (20)

Sistem rangka pemikul momen
Sistem rangka pemikul momenSistem rangka pemikul momen
Sistem rangka pemikul momen
 
Preliminary design kel. 3revisi
Preliminary design kel. 3revisiPreliminary design kel. 3revisi
Preliminary design kel. 3revisi
 
SNI 2847-2013 Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung
SNI 2847-2013 Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan GedungSNI 2847-2013 Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung
SNI 2847-2013 Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung
 
Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...
Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...
Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...
 
Bahan ajar pondasi 2
Bahan ajar pondasi 2Bahan ajar pondasi 2
Bahan ajar pondasi 2
 
Materi kuliah beton sederhana
Materi kuliah beton sederhanaMateri kuliah beton sederhana
Materi kuliah beton sederhana
 
Peraturan Beton Bertulang Indonesia PBI 1971
Peraturan Beton Bertulang Indonesia PBI 1971Peraturan Beton Bertulang Indonesia PBI 1971
Peraturan Beton Bertulang Indonesia PBI 1971
 
Tiang Pancang I
Tiang Pancang ITiang Pancang I
Tiang Pancang I
 
Pd t 14-2003 - perencanaan perkerasan jalan beton semen
Pd t 14-2003 - perencanaan perkerasan jalan beton semenPd t 14-2003 - perencanaan perkerasan jalan beton semen
Pd t 14-2003 - perencanaan perkerasan jalan beton semen
 
MERENCANAKAN BALOK BETON PRATEGANG DENGAN METODE BALANCING
MERENCANAKAN BALOK BETON PRATEGANG DENGAN METODE BALANCINGMERENCANAKAN BALOK BETON PRATEGANG DENGAN METODE BALANCING
MERENCANAKAN BALOK BETON PRATEGANG DENGAN METODE BALANCING
 
Perhitungan tulangAN kolom
Perhitungan tulangAN kolomPerhitungan tulangAN kolom
Perhitungan tulangAN kolom
 
Sni tiang pancang
Sni tiang pancangSni tiang pancang
Sni tiang pancang
 
perhitungan jembatan
perhitungan jembatanperhitungan jembatan
perhitungan jembatan
 
87280501 perencanaan-sistem-drainase
87280501 perencanaan-sistem-drainase87280501 perencanaan-sistem-drainase
87280501 perencanaan-sistem-drainase
 
PERENCANAAN TURAP
PERENCANAAN TURAPPERENCANAAN TURAP
PERENCANAAN TURAP
 
desain perkerasan di bandara
desain perkerasan di bandaradesain perkerasan di bandara
desain perkerasan di bandara
 
Perencanaan Balok Sederhana Beton Bertulang
Perencanaan Balok Sederhana Beton BertulangPerencanaan Balok Sederhana Beton Bertulang
Perencanaan Balok Sederhana Beton Bertulang
 
183013186 contoh-perhitungan-gempa-statik-ekuivalen
183013186 contoh-perhitungan-gempa-statik-ekuivalen183013186 contoh-perhitungan-gempa-statik-ekuivalen
183013186 contoh-perhitungan-gempa-statik-ekuivalen
 
Perencanaan pondasi telapak persegi beton bertulang
Perencanaan pondasi telapak persegi beton bertulangPerencanaan pondasi telapak persegi beton bertulang
Perencanaan pondasi telapak persegi beton bertulang
 
Definifisi beton prategang
Definifisi beton prategangDefinifisi beton prategang
Definifisi beton prategang
 

Semelhante a SEISMIC BASE SHEAR & VERTICAL DISTRIBUTION

Menentukan beban seismik dasar & distribusi vertikal gaya gempa rsni 03 2847...
Menentukan beban seismik dasar & distribusi vertikal gaya gempa  rsni 03 2847...Menentukan beban seismik dasar & distribusi vertikal gaya gempa  rsni 03 2847...
Menentukan beban seismik dasar & distribusi vertikal gaya gempa rsni 03 2847...Edi Supriyanto
 
Pembebanan jembatan rangka (revisi profil baja)
Pembebanan jembatan rangka (revisi profil baja) Pembebanan jembatan rangka (revisi profil baja)
Pembebanan jembatan rangka (revisi profil baja) NitaMewaKameliaSiman
 
Bab ii-sistem-perletakan-dan-gaya-reaksi
Bab ii-sistem-perletakan-dan-gaya-reaksiBab ii-sistem-perletakan-dan-gaya-reaksi
Bab ii-sistem-perletakan-dan-gaya-reaksiMasnia Siti
 
Lampiran perhit, pondasi
Lampiran perhit, pondasiLampiran perhit, pondasi
Lampiran perhit, pondasialpian nur
 
Perancangan dan Implementasi Kontroler Linear Quadratic Regulator (LQR) pada ...
Perancangan dan Implementasi Kontroler Linear Quadratic Regulator (LQR) pada ...Perancangan dan Implementasi Kontroler Linear Quadratic Regulator (LQR) pada ...
Perancangan dan Implementasi Kontroler Linear Quadratic Regulator (LQR) pada ...PT PLN (Persero)
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Bab iii analisis penampang lentur
Bab iii analisis penampang lenturBab iii analisis penampang lentur
Bab iii analisis penampang lenturKetut Swandana
 
3.4 CREEP LOSS.pptx
3.4 CREEP LOSS.pptx3.4 CREEP LOSS.pptx
3.4 CREEP LOSS.pptxFavianSteva
 
3.4 - 3.8 Creep loss (1).pptx
3.4 - 3.8 Creep loss (1).pptx3.4 - 3.8 Creep loss (1).pptx
3.4 - 3.8 Creep loss (1).pptxFavianSteva
 
UMPTN Fisika 2003 regional I Kode 721
UMPTN Fisika 2003 regional I Kode 721UMPTN Fisika 2003 regional I Kode 721
UMPTN Fisika 2003 regional I Kode 721SMA Negeri 9 KERINCI
 
Bahan kuliah-stuktur-gd-bertingkat-2
Bahan kuliah-stuktur-gd-bertingkat-2Bahan kuliah-stuktur-gd-bertingkat-2
Bahan kuliah-stuktur-gd-bertingkat-2cahyaagrounds
 
Tugas 6 ibrohim(1806068)-pte a
Tugas 6 ibrohim(1806068)-pte aTugas 6 ibrohim(1806068)-pte a
Tugas 6 ibrohim(1806068)-pte aIbrohim Ibrohim
 

Semelhante a SEISMIC BASE SHEAR & VERTICAL DISTRIBUTION (20)

Menentukan beban seismik dasar & distribusi vertikal gaya gempa rsni 03 2847...
Menentukan beban seismik dasar & distribusi vertikal gaya gempa  rsni 03 2847...Menentukan beban seismik dasar & distribusi vertikal gaya gempa  rsni 03 2847...
Menentukan beban seismik dasar & distribusi vertikal gaya gempa rsni 03 2847...
 
Bandul Fisis (M5)
Bandul Fisis (M5)Bandul Fisis (M5)
Bandul Fisis (M5)
 
sway column.pdf
sway column.pdfsway column.pdf
sway column.pdf
 
Perencanaan Kolom
Perencanaan KolomPerencanaan Kolom
Perencanaan Kolom
 
Bab iii perencanaan kuda
Bab iii perencanaan kudaBab iii perencanaan kuda
Bab iii perencanaan kuda
 
Pondasi
PondasiPondasi
Pondasi
 
Data teknis
Data teknisData teknis
Data teknis
 
Pembebanan jembatan rangka (revisi profil baja)
Pembebanan jembatan rangka (revisi profil baja) Pembebanan jembatan rangka (revisi profil baja)
Pembebanan jembatan rangka (revisi profil baja)
 
Bab ii-sistem-perletakan-dan-gaya-reaksi
Bab ii-sistem-perletakan-dan-gaya-reaksiBab ii-sistem-perletakan-dan-gaya-reaksi
Bab ii-sistem-perletakan-dan-gaya-reaksi
 
Lampiran perhit, pondasi
Lampiran perhit, pondasiLampiran perhit, pondasi
Lampiran perhit, pondasi
 
006 elips kesalahan
006 elips kesalahan006 elips kesalahan
006 elips kesalahan
 
Perancangan dan Implementasi Kontroler Linear Quadratic Regulator (LQR) pada ...
Perancangan dan Implementasi Kontroler Linear Quadratic Regulator (LQR) pada ...Perancangan dan Implementasi Kontroler Linear Quadratic Regulator (LQR) pada ...
Perancangan dan Implementasi Kontroler Linear Quadratic Regulator (LQR) pada ...
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
teori relativitas
teori relativitasteori relativitas
teori relativitas
 
Bab iii analisis penampang lentur
Bab iii analisis penampang lenturBab iii analisis penampang lentur
Bab iii analisis penampang lentur
 
3.4 CREEP LOSS.pptx
3.4 CREEP LOSS.pptx3.4 CREEP LOSS.pptx
3.4 CREEP LOSS.pptx
 
3.4 - 3.8 Creep loss (1).pptx
3.4 - 3.8 Creep loss (1).pptx3.4 - 3.8 Creep loss (1).pptx
3.4 - 3.8 Creep loss (1).pptx
 
UMPTN Fisika 2003 regional I Kode 721
UMPTN Fisika 2003 regional I Kode 721UMPTN Fisika 2003 regional I Kode 721
UMPTN Fisika 2003 regional I Kode 721
 
Bahan kuliah-stuktur-gd-bertingkat-2
Bahan kuliah-stuktur-gd-bertingkat-2Bahan kuliah-stuktur-gd-bertingkat-2
Bahan kuliah-stuktur-gd-bertingkat-2
 
Tugas 6 ibrohim(1806068)-pte a
Tugas 6 ibrohim(1806068)-pte aTugas 6 ibrohim(1806068)-pte a
Tugas 6 ibrohim(1806068)-pte a
 

Mais de Edi Supriyanto

Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder bali
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder baliJasa tukang kontraktor bangunan bali house builder bali
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder baliEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali tiny house builder bali
Jasa tukang kontraktor bangunan bali tiny house builder baliJasa tukang kontraktor bangunan bali tiny house builder bali
Jasa tukang kontraktor bangunan bali tiny house builder baliEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali bali villa construction
Jasa tukang kontraktor bangunan bali bali villa constructionJasa tukang kontraktor bangunan bali bali villa construction
Jasa tukang kontraktor bangunan bali bali villa constructionEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 4 bedroom house builder
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 4 bedroom house builderJasa tukang kontraktor bangunan bali 4 bedroom house builder
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 4 bedroom house builderEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 1 house builder
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 1 house builderJasa tukang kontraktor bangunan bali 1 house builder
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 1 house builderEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builders w/house
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builders w/houseJasa tukang kontraktor bangunan bali builders w/house
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builders w/houseEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder warranty
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder warrantyJasa tukang kontraktor bangunan bali house builder warranty
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder warrantyEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house wall
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house wallJasa tukang kontraktor bangunan bali builder house wall
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house wallEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder quality
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder qualityJasa tukang kontraktor bangunan bali house builder quality
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder qualityEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali home builder package
Jasa tukang kontraktor bangunan bali home builder packageJasa tukang kontraktor bangunan bali home builder package
Jasa tukang kontraktor bangunan bali home builder packageEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house new
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house newJasa tukang kontraktor bangunan bali builder house new
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house newEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house near me
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house near meJasa tukang kontraktor bangunan bali builder house near me
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house near meEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder estimate
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder estimateJasa tukang kontraktor bangunan bali house builder estimate
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder estimateEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 3d house builder
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 3d house builderJasa tukang kontraktor bangunan bali 3d house builder
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 3d house builderEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali building a builder architect
Jasa tukang kontraktor bangunan bali building a builder architectJasa tukang kontraktor bangunan bali building a builder architect
Jasa tukang kontraktor bangunan bali building a builder architectEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali building builder online
Jasa tukang kontraktor bangunan bali building builder onlineJasa tukang kontraktor bangunan bali building builder online
Jasa tukang kontraktor bangunan bali building builder onlineEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah 3 kamar
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah 3 kamarJasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah 3 kamar
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah 3 kamarEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah untuk imb
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah untuk imb Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah untuk imb
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah untuk imb Edi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa bangun rumah kayu
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa bangun rumah kayuJasa tukang kontraktor bangunan bali jasa bangun rumah kayu
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa bangun rumah kayuEdi Supriyanto
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah klasik
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah klasikJasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah klasik
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah klasikEdi Supriyanto
 

Mais de Edi Supriyanto (20)

Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder bali
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder baliJasa tukang kontraktor bangunan bali house builder bali
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder bali
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali tiny house builder bali
Jasa tukang kontraktor bangunan bali tiny house builder baliJasa tukang kontraktor bangunan bali tiny house builder bali
Jasa tukang kontraktor bangunan bali tiny house builder bali
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali bali villa construction
Jasa tukang kontraktor bangunan bali bali villa constructionJasa tukang kontraktor bangunan bali bali villa construction
Jasa tukang kontraktor bangunan bali bali villa construction
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 4 bedroom house builder
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 4 bedroom house builderJasa tukang kontraktor bangunan bali 4 bedroom house builder
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 4 bedroom house builder
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 1 house builder
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 1 house builderJasa tukang kontraktor bangunan bali 1 house builder
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 1 house builder
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builders w/house
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builders w/houseJasa tukang kontraktor bangunan bali builders w/house
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builders w/house
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder warranty
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder warrantyJasa tukang kontraktor bangunan bali house builder warranty
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder warranty
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house wall
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house wallJasa tukang kontraktor bangunan bali builder house wall
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house wall
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder quality
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder qualityJasa tukang kontraktor bangunan bali house builder quality
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder quality
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali home builder package
Jasa tukang kontraktor bangunan bali home builder packageJasa tukang kontraktor bangunan bali home builder package
Jasa tukang kontraktor bangunan bali home builder package
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house new
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house newJasa tukang kontraktor bangunan bali builder house new
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house new
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house near me
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house near meJasa tukang kontraktor bangunan bali builder house near me
Jasa tukang kontraktor bangunan bali builder house near me
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder estimate
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder estimateJasa tukang kontraktor bangunan bali house builder estimate
Jasa tukang kontraktor bangunan bali house builder estimate
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 3d house builder
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 3d house builderJasa tukang kontraktor bangunan bali 3d house builder
Jasa tukang kontraktor bangunan bali 3d house builder
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali building a builder architect
Jasa tukang kontraktor bangunan bali building a builder architectJasa tukang kontraktor bangunan bali building a builder architect
Jasa tukang kontraktor bangunan bali building a builder architect
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali building builder online
Jasa tukang kontraktor bangunan bali building builder onlineJasa tukang kontraktor bangunan bali building builder online
Jasa tukang kontraktor bangunan bali building builder online
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah 3 kamar
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah 3 kamarJasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah 3 kamar
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah 3 kamar
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah untuk imb
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah untuk imb Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah untuk imb
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah untuk imb
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa bangun rumah kayu
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa bangun rumah kayuJasa tukang kontraktor bangunan bali jasa bangun rumah kayu
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa bangun rumah kayu
 
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah klasik
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah klasikJasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah klasik
Jasa tukang kontraktor bangunan bali jasa desain rumah klasik
 

SEISMIC BASE SHEAR & VERTICAL DISTRIBUTION

  • 1. Menentukan Beban Seismik Dasar & Distribusi Vertikal Gaya Gempa : RSNI 03-2847-20XX & ASCE 7-10 (Determine Seismic Base Shear & Vertical Distribution of Seismic Forces): RSNI 03-2847-20XX & ASCE 7-10) Denpasar Bali - Indonesia 2012
  • 2. Berdasarkan prosedur analisa static ekivalen sebagai berikut. CS = koefisien respon gempa, dan berat seismic effektif W, dinyatakan sebagai berikut : Berat seismic efektif struktur, W, harus menyertakan seluruh beban mati dan beban lainnya yang terdaftar di bawah ini : a. Dalam daerah yang digunakan untuk penyimpanan: minimum sebesar 25% beban hidup lantai yang diperhitungkan (beban hidup lantai di garasi public dan struktur parkiran terbuka, serta beban penyimpanan yang tidak melebihi 5% dari berat seismic efektif pada suatu lantai, tidak perlu disertakan). b. Jika ketentuan untuk partisi disyaratkan dalam disain beban lantai: diambil sebagai yang terbesar diantara berat partisi actual atau berat daerah lantai minimum sebesar 0.50 kN/m2. c. Berat operasional total dari peralan yang permanen. d. Berat lansekap dan beban lainnya pada taman atap dan luasan sejenis lainnya. SD1 = 0.733 g dan SDS= 0.36 g RX =8 dan Ry = 7 (lihat tabel)
  • 3. Tabel RSNI 03-2847-201X Perhitungan koefisien respons seismik Koefisien respons seismic, C1, harus ditentukan sesuai dengan Persamaan 22 RSNI 03- 2847-201X dan 12.8-2 ASCE 7-10 Keterangan: SDS=parameter percepatan spektruk respons desain dalam rentang period pendek seperti ditentukan dari Pasal 6.3 atau 6.9 R = Faktor modifikasi respons dalam Tabel 9 Ie = factor keutamaan gempa yang ditentukan sesuai dengan Pasal 4.1.2
  • 4. Nilai C1 yang dihitung sesuai dengan persamaan 22 tidak perlu melebihi persamaan 23 RSNI 03-2847-201X dan 12.8-3 ASCE 7-10 berikut ini: C1 harus tidak kurang dari persamaan 24 RSNI 03-2847-201X & 12.8-5 ASCE 7-10 : Cs=0.044 SDS Ie > 0.01 Sebagai tambahan, untuk struktur yang berlokasi di daerah dimana S1 sama dengan atau lebih besar dari 0.6 g, maka Cs harus tidak kurang dari persamaan 25 RSNI 03-2847-201X & 12.8-6 ASCE 7-10: Keterangan: SD1=parameter percepatan spektruk respons desain pada periode sebesar 1 detik, seperti ditentukan dari Pasal 6.10.4 T = periode fundamental struktur (detik) yang ditentukan dalam Pasal 7.8.2 S1 = Parameter percepatan spectrum respons maksimum yang dipetakan yang ditentukan sesuai dengan pasal 6.10.4 = = 0.36 0.36 =  0.045 =  0.051 8 7 1 1 = = 1 1 ( ) ( ) 0.733 0.733 =  0.147 =  0.294 8 7 0.6226 0.3557 1 1 Karena S1=0.3 < 0.60 g, maka tidak perlu untuk Karena S1=0.3 < 0.60 g, maka tidak perlu untuk dilakukan perhitungan Csx minimum dilakukan perhitungan Csy minimum Dari ketiga tabel diatas, Cs yang dipakai adalah > dari Cs minimum = Csx = 0.045 & Csy = 0.051 Penentuan beban gempa dasar berdasarkan prosedur analisa static ekivalen :
  • 5. V = Cs x W Cs = Koefisien respon gempa W = berat efektif untuk perhitungan gempa Dari cuplikan hasil output program computer, center mass rigidity : W = 430,580.83 x 9.8 = 4,219,692.18 kg Jadi beban gempa dasar =  Vx = (0.045) x (4,219,692.18) = 189.886 kg (pembulatan)  Vy = (0.051) x (4,219,692.18) = 215.204 kg (pembulatan) Menentukan distribusi vertical gaya gempa static ekivalen. Gaya gempa lateral (Fx)(kg) yang timbul di semua tingkat harus di tentukan dari persamaan berikut : Dimana:  F= Beban gempa  CV= Koefisien distribusi  Hi = tinggi lantai pada level i  Wi = Berat efektif pada lantai i k untuk perhitungan static ekivalen didapat dari tabel berikut ini : T (sec) k T < 0.5 1 0.5 < T < 2.5 interpolasi T < 2.5 2  T1x= 0.6226 sec kx = 1.061 (hasil interpolasi linier)  T1y= 0.3557sec ky = 1
  • 6. Penjelasan analisis:  Dilakukan analisis 3 dimensi dengan menggunakan program computer  Kekakuan elemen direduksi dan digunakan momen inersia efektif untuk memperhitungkan retakan  Untuk memperhitungkan pengaruh torsi, dimasukkan eksentrisitas rencana pada pusat massa (akibat beban lateral), namun tidak perlu diberikan koefisien pembesaran karena struktur tidak memiliki torsional irregularity.  Pada analisa beban lateral arah-X struktur diberlakukan sebagai system rangka pemikul momen khusus (special RC moment frames).  Pada analisa beban lateralarah-Y diberlakukan system ganda dengan rangka pemikul momen khusus harus mampu memikul beban lateral sebesar 25% beban lateral rencana tanpa memperhitungkan keberadaan dinding geser. Ekesentrisitas pusat massa terhadap pusat rotasi lantai Salah satu faktor yang harus diperhatikan dalam perencanaan struktur tahan gempa adalah timbulnya momen torsi pada elemen bangunan. Antara pusat massa dan pusat rotasi lantai tingkat harus ditinjau suatu eksentrisitas rencana ed. Rumus yang digunakan adalah : Untuk 0 < e < 0,3 b :
  • 7. ed = 1,5 e + 0,05 b atau ed = e – 0,05 b dan dpilih diantara keduanya yang pengaruhnya paling menentukan. Untuk e > 0,3 b : ed = 1,33 e + 0,1 b atau ed = 1,17 e – 0,1 b dan dipilih diantara keduannya yang pengaruhnya paling menentukan. Dimana : b adalah ukuran horizontal terbesar denah struktur pada lantai gedung yang di tinjau, tegak lurus arah pembebanan gempa. e adalah selisih antara pusat massa dan pusat kekakuan pada lantai gedung yang ditinjau. Pusat massa dan pusat kekakuan didapat dari hasil perhitungan computer. Dari output program computer dapat dilihat bahwa antara pusat massa dan pusat kekakuan adalah sama. Sehingga menghasilkan nilai e (selisih pusat massa dan pusat kekakuan) yang sama yaitu 0. Hal ini disebabkan semua elemen struktur pada model ini sama dan bangunan simetris. Sehingga input kedalam program computer adalah sebagai berikut : Gambar : Distribusi Gaya Geser Tiap Lantai (Arah-X)
  • 8. Gambar : Distribusi Gaya Geser Tiap Lantai (Arah-Y)