SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 11
Analisis Laporan
Keuangan
KELOMPOK 7:
• DYNA AYU NOOR SEPTIANI
• ROSYIDA ALFI QONITIN
• INDAH BUDIANTI
• IVAN DWI NUGRAHA
• ADHI NUR RAMADHAN
• M. ONGKY ROMADHIKA
Laporan Keuangan Pribadi,
Akuntansi Pemerintah, dan
Organisasi Non Profit
Laporan Keuangan Pribadi
 Laporan keuangan pribadi yang terdiri dari individu, suami
dan istri, atau kelompok keluarga besar yang dipersiapkan
untuk memperoleh kredit, perencanaan pajak penghasilan,
perencanaan pensiun, dan perencanaan perumahan.
 Laporan keuangan pribadi harus menyajikan aset dengan
estimasi nilai saat ini dan kewajiban dengan jumlah saat ini
pada tanggal laporan keuangan. Berbeda dengan laporan
keuangan komersial yang dominan menggunakan informasi
biaya historis.
Bentuk Laporan
 Pernyataan dasar yang paling penting dipersiapkan untuk laporan
keuangan pribadi, kondisi laporan keuangan, menyerupai neraca.
Ini menyatakan estimasi nilai aset saat ini dan estimasi jumlah
kewajiban saat ini. Sebuah kewajiban pajak diperkirakan berbeda
antara jumlah aktiva dan kewajiban dengan dasar pajak atas aset
dan kewajiban tersebut.
 Perbedaan antara total aset dan total kewajiban yang ditunjukkan
sebagai total bersih kekayaan ini ekuivalen dengan bagian ekuitas
dalam neraca komersial. Laporan keuangan disusun menggunakan
basis akrual. Aktiva dan kewajiban disajikan dalam urutan likuiditas
dan jatuh tempo, tanpa klasifikasi lancar dan tidak lancar.
Akuntansi Pemerintah
 Terminologi akuntansi yang digunakan oleh pemerintah sangat berbeda dengan yang
digunakan oleh perusahaan. Dalam akuntansi pemerintah ada beberapa istilah yang
harus kita pahami antara lain:
 Alokasi
 Layanan Utang
 Proyek Capital
 Penilaian khusus
 Usaha
 Layanan Internal
 Dana Umum
 Dana Proprietary
 Dana Fidusia
 Pembebanan
Akuntansi untuk Organisasi Non Profit
selain Pemerintah
FSAB mengeluarkan standar-standar akuntansi yang berkaitan
dengan organisasi non profit, yaitu:
1. PSAK No.93, “Pengakuan Penyusutan Oleh Organisasi Non
Profit”
2. PSAK No.116, “Akuntansi Konstribusi Diterima dan
Konstribusi Dibuat”
3. PSAK No.117, “Laporan Keuangan Organisasi Non Profit”
4. PSAK No.124, “Akuntansi Investasi Tertentu Dimiliki Oleh
Organisasi Non Profit”
PSAK No. 93, "Pengakuan Penyusutan Dengan
Organisasi Non Profit"
 Sebelum PSAK No. 93, organisasi non profit tidak mengakui penyusutan.
PSAK 93 mensyaratkan organisasi non profit untuk mengenali penyusutan
aktiva berwujud berumur panjang. Berikut ini merupakan persyaratan yang
berkaitan dengan penyusutan, yakni meliputi :
 Pengungkapkan jumlah beban penyusutan untuk setiap periode.
 Pengungkapkan depresiasi aset oleh kelas utama pada tanggal neraca.
 Pengungkapkan akumulasi penyusutan untuk setiap kelas aset atau total pada
tanggal neraca.
 Pengungkapkan metode yang digunakan untuk menghitung penyusutan.
PSAK No. 116, "Akuntansi Kontribusi
Diterima Dan Kontribusi Dibuat”
 Kontribusi Diterima
Kontribusi yang diterima harus diakui sebagai pendapatan atau keuntungan
dalam periode yang diterima. Selain itu, kontribusi tersebut harus diakui sebagai
aset, penurunan kewajiban, atau sebagai beban pada periode yang sama.
Kontribusi yang diterima harus diukur dengan nilai wajar dan dilaporkan sebagai
dukungan dibatasi atau dukungan terbatas.
 Kontribusi Dibuat
Kontribusi dibuat harus diakui sebagai beban pada periode di mana mereka
dibuat. Kontribusi tersebut harus dilaporkan sebagai penurunan aset atau
peningkatan kewajiban. Kontribusi dibuat harus diukur pada nilai wajar aset
disumbangkan atau kewajiban habis. Janji bersyarat untuk memberikan diakui
pada saat kondisi secara substansial terpenuhi.
PSAK No. 117, "Laporan Keungan
Organisasi Non- Profit
Organisasi non profit yang menyajikan tiga laporan keuangan gabungan. Termasuk
laporan posisi keuangan, laporan aktivitas, dan laporan arus kas. PSAK No. 117
menentukan isi dari masing-masing laporan keuangan yang diperlukan tersebut.
Mengenai laporan posisi keuangan, PSAK No. 117 menempatkan bahwa laporan
posisi keuangan adalah untuk memasukkan informasi agregat tentang aset,
kewajiban, dan aktiva bersih.
Berkenaan dengan isi dari laporan arus kas, PSAK No. 117 mensyaratkan bahwa.
Organisasi non profit sesuai dengan PSAK No. 95, "Laporan Arus Kas." Selain itu,
PSAK No. 117 mengganti PSAK No. 95 tentang deskripsi dari aktivitas pendanaan.
aktivitas pendanaan sekarang termasuk penerimaan dari sumbangan dibatasi untuk
memperoleh, membangun, atau meningkatkan aset jangka panjang atau
mendirikan atau meningkatkan wakaf permanen atau berjangka.
Untuk laporan posisi keuangan, PSAK No. 117 mensyaratkan
bahwa aset dan kewajiban harus dilaporkan dalam kelompok
yang relatif homogen. Mereka juga harus diklasifikasikan untuk
memberikan informasi tentang hubungan timbal balik mereka,
likuiditas, dan fleksibilitas keuangan. aset baru harus
diklasifikasikan baik secara permanen, sementara, atau tidak
terbatas. Pendapatan, beban, keuntungan, dan kerugian harus
dipisahkan ke dalam kelompok yang cukup homogen untuk
laporan aktivitas. Mereka juga harus diklasifikasikan sebagai
mempengaruhi secara permanen dibatasi, sementara dibatasi,
atau aktiva bersih tidak terikat.
PSAK No. 124, "Akuntansi untuk Investasi tertentu
yang dilakukan Organisasi Non-Profit"
Pernyataan ini berlaku untuk investasi pada modal surat surat
berharga yang nilai wajarnya tersedia dan untuk semua investasi pada
hutang surat surat berharga. investasi ini akan ditampilkan pada nilai
wajarnya dalam laporan posisi keuangan. Pernyataan ini tidak berlaku
untuk investasi pada modal surat surat berharga yang dicatat dengan
metode ekuitas atau investasi pada anak perusahaan konsolidasi.
persyaratan pengungkapan dalam laporan posisi keuangan meliputi
nilai tercatat agregat investasi oleh kategori utama dan dasar untuk
menentukan nilai tercatat modal surat surat berharga tanpa nilai pasar
wajar yang tersedia

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Analisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasi
Analisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasiAnalisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasi
Analisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasist r.y
 
Analisis aktivitas investasi (topik khusus)
Analisis aktivitas investasi (topik khusus)Analisis aktivitas investasi (topik khusus)
Analisis aktivitas investasi (topik khusus)Eka Wahyuliana
 
Pengertian analisis laporan keuangan
Pengertian analisis laporan keuanganPengertian analisis laporan keuangan
Pengertian analisis laporan keuanganFidhin Cilick
 
Analisis aktivitas investasi
Analisis aktivitas investasiAnalisis aktivitas investasi
Analisis aktivitas investasirian malureng
 
Analisis laporan keuangan kinerja perusahaan
Analisis laporan keuangan kinerja perusahaanAnalisis laporan keuangan kinerja perusahaan
Analisis laporan keuangan kinerja perusahaanAnsello Ari Making
 
Penilaian Bisnis berdasarkan Laporan Keuangan _ Materi Training "Business A...
Penilaian Bisnis berdasarkan Laporan Keuangan  _ Materi Training  "Business A...Penilaian Bisnis berdasarkan Laporan Keuangan  _ Materi Training  "Business A...
Penilaian Bisnis berdasarkan Laporan Keuangan _ Materi Training "Business A...Kanaidi ken
 
3 analisa laporan keuangan
3 analisa laporan keuangan3 analisa laporan keuangan
3 analisa laporan keuanganSidik Abdullah
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuanganTika Karomah
 
2 pelaporan dan analisis keuangan
2 pelaporan dan analisis keuangan2 pelaporan dan analisis keuangan
2 pelaporan dan analisis keuanganreidjen raden
 
laporan keuangan
laporan keuanganlaporan keuangan
laporan keuanganbank bjb
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuanganAmrul Rizal
 
Presentasi laporan keuangan neraca
Presentasi laporan keuangan neracaPresentasi laporan keuangan neraca
Presentasi laporan keuangan neracazufrizal se
 
tinjauan analisis laporan keuangan
tinjauan analisis laporan keuangantinjauan analisis laporan keuangan
tinjauan analisis laporan keuanganreidjen raden
 
Analisis Laporan Keuangan part i
Analisis Laporan Keuangan part iAnalisis Laporan Keuangan part i
Analisis Laporan Keuangan part ireidjen raden
 
6 analisis aktivitas investasi
6 analisis aktivitas investasi6 analisis aktivitas investasi
6 analisis aktivitas investasireidjen raden
 

Mais procurados (20)

Bab 3 analisa laporan-keuangan
Bab 3 analisa laporan-keuanganBab 3 analisa laporan-keuangan
Bab 3 analisa laporan-keuangan
 
Analisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasi
Analisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasiAnalisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasi
Analisis laporan keuangan - analisis aktivitas investasi
 
Analisis rasio 1
Analisis rasio 1Analisis rasio 1
Analisis rasio 1
 
Analisis aktivitas investasi (topik khusus)
Analisis aktivitas investasi (topik khusus)Analisis aktivitas investasi (topik khusus)
Analisis aktivitas investasi (topik khusus)
 
Pengertian analisis laporan keuangan
Pengertian analisis laporan keuanganPengertian analisis laporan keuangan
Pengertian analisis laporan keuangan
 
Analisis aktivitas investasi
Analisis aktivitas investasiAnalisis aktivitas investasi
Analisis aktivitas investasi
 
Analisis laporan keuangan kinerja perusahaan
Analisis laporan keuangan kinerja perusahaanAnalisis laporan keuangan kinerja perusahaan
Analisis laporan keuangan kinerja perusahaan
 
Penilaian Bisnis berdasarkan Laporan Keuangan _ Materi Training "Business A...
Penilaian Bisnis berdasarkan Laporan Keuangan  _ Materi Training  "Business A...Penilaian Bisnis berdasarkan Laporan Keuangan  _ Materi Training  "Business A...
Penilaian Bisnis berdasarkan Laporan Keuangan _ Materi Training "Business A...
 
3 analisa laporan keuangan
3 analisa laporan keuangan3 analisa laporan keuangan
3 analisa laporan keuangan
 
Rasio keuangan
Rasio keuanganRasio keuangan
Rasio keuangan
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
 
Financial statement analysis
Financial statement analysisFinancial statement analysis
Financial statement analysis
 
2 pelaporan dan analisis keuangan
2 pelaporan dan analisis keuangan2 pelaporan dan analisis keuangan
2 pelaporan dan analisis keuangan
 
laporan keuangan
laporan keuanganlaporan keuangan
laporan keuangan
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuangan
 
Presentasi laporan keuangan neraca
Presentasi laporan keuangan neracaPresentasi laporan keuangan neraca
Presentasi laporan keuangan neraca
 
Analisis rasio
Analisis rasioAnalisis rasio
Analisis rasio
 
tinjauan analisis laporan keuangan
tinjauan analisis laporan keuangantinjauan analisis laporan keuangan
tinjauan analisis laporan keuangan
 
Analisis Laporan Keuangan part i
Analisis Laporan Keuangan part iAnalisis Laporan Keuangan part i
Analisis Laporan Keuangan part i
 
6 analisis aktivitas investasi
6 analisis aktivitas investasi6 analisis aktivitas investasi
6 analisis aktivitas investasi
 

Semelhante a Analisis Laporan Keuangan Chapter 13 Laporan Keungan Pribadi, Akuntansi Pemerintah, dan Organisasi Non Profit

Penyajian Laporan Keuangan Berbasis Akrual yang Berlaku secara Internasional
Penyajian Laporan Keuangan Berbasis Akrual yang Berlaku secara InternasionalPenyajian Laporan Keuangan Berbasis Akrual yang Berlaku secara Internasional
Penyajian Laporan Keuangan Berbasis Akrual yang Berlaku secara InternasionalDeady Rizky Yunanto
 
KDPPLK berdasar PSAK no.1 2009 (revisi)
KDPPLK berdasar PSAK no.1 2009 (revisi)KDPPLK berdasar PSAK no.1 2009 (revisi)
KDPPLK berdasar PSAK no.1 2009 (revisi)Reza Ayu Kahfi
 
ANALISA LAPORAN KEUANGAN BAGI KOPERASI.pptx
ANALISA LAPORAN KEUANGAN BAGI KOPERASI.pptxANALISA LAPORAN KEUANGAN BAGI KOPERASI.pptx
ANALISA LAPORAN KEUANGAN BAGI KOPERASI.pptxhesti34
 
Laporan Arus Kas akuntansi akuntansi yang .pptx
Laporan Arus Kas akuntansi akuntansi yang .pptxLaporan Arus Kas akuntansi akuntansi yang .pptx
Laporan Arus Kas akuntansi akuntansi yang .pptxMungNjajaL
 
4. kas dan setara kas, arus dana
4.  kas dan setara kas, arus dana4.  kas dan setara kas, arus dana
4. kas dan setara kas, arus dana201191novi
 
Kas dan piutang
Kas dan piutangKas dan piutang
Kas dan piutangIsmaWati65
 
Laporan arus kas
Laporan arus kasLaporan arus kas
Laporan arus kasAdi Jauhari
 
8e9f7-kdpplks-pertemuan-ii.pptMMMMMMMMMM
8e9f7-kdpplks-pertemuan-ii.pptMMMMMMMMMM8e9f7-kdpplks-pertemuan-ii.pptMMMMMMMMMM
8e9f7-kdpplks-pertemuan-ii.pptMMMMMMMMMMaml_300
 
AK2-Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas.pptx
AK2-Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas.pptxAK2-Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas.pptx
AK2-Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas.pptxIrfanJayaKusumah
 
Cash flow statement
Cash flow statementCash flow statement
Cash flow statementojicatel
 
Analisis Laporan Arus Kas
Analisis Laporan Arus KasAnalisis Laporan Arus Kas
Analisis Laporan Arus Kasaikinou
 
Implementasi PSAK 70 - Materi PPL IKPI PENGDA DKI 22 Oktober 2016(1).pdf
Implementasi PSAK 70 - Materi PPL IKPI PENGDA DKI 22  Oktober 2016(1).pdfImplementasi PSAK 70 - Materi PPL IKPI PENGDA DKI 22  Oktober 2016(1).pdf
Implementasi PSAK 70 - Materi PPL IKPI PENGDA DKI 22 Oktober 2016(1).pdfpadlah1984
 
Hal dasar dalam_akuntansi
Hal dasar dalam_akuntansiHal dasar dalam_akuntansi
Hal dasar dalam_akuntansiGeoffree Rengku
 
Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas-PA-2.pptx
Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas-PA-2.pptxPertemuan-8-Laporan-Arus-Kas-PA-2.pptx
Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas-PA-2.pptxJuniartyTefa
 

Semelhante a Analisis Laporan Keuangan Chapter 13 Laporan Keungan Pribadi, Akuntansi Pemerintah, dan Organisasi Non Profit (20)

Penyajian Laporan Keuangan Berbasis Akrual yang Berlaku secara Internasional
Penyajian Laporan Keuangan Berbasis Akrual yang Berlaku secara InternasionalPenyajian Laporan Keuangan Berbasis Akrual yang Berlaku secara Internasional
Penyajian Laporan Keuangan Berbasis Akrual yang Berlaku secara Internasional
 
Psak02
Psak02Psak02
Psak02
 
Rerangka konseptual sak (kdpplk)
Rerangka konseptual sak (kdpplk)Rerangka konseptual sak (kdpplk)
Rerangka konseptual sak (kdpplk)
 
KDPPLK berdasar PSAK no.1 2009 (revisi)
KDPPLK berdasar PSAK no.1 2009 (revisi)KDPPLK berdasar PSAK no.1 2009 (revisi)
KDPPLK berdasar PSAK no.1 2009 (revisi)
 
Akl 2 organisasi nirlaba
Akl 2 organisasi nirlabaAkl 2 organisasi nirlaba
Akl 2 organisasi nirlaba
 
ANALISA LAPORAN KEUANGAN BAGI KOPERASI.pptx
ANALISA LAPORAN KEUANGAN BAGI KOPERASI.pptxANALISA LAPORAN KEUANGAN BAGI KOPERASI.pptx
ANALISA LAPORAN KEUANGAN BAGI KOPERASI.pptx
 
Laporan Arus Kas akuntansi akuntansi yang .pptx
Laporan Arus Kas akuntansi akuntansi yang .pptxLaporan Arus Kas akuntansi akuntansi yang .pptx
Laporan Arus Kas akuntansi akuntansi yang .pptx
 
4. kas dan setara kas, arus dana
4.  kas dan setara kas, arus dana4.  kas dan setara kas, arus dana
4. kas dan setara kas, arus dana
 
Kas dan piutang
Kas dan piutangKas dan piutang
Kas dan piutang
 
Laporan arus kas
Laporan arus kasLaporan arus kas
Laporan arus kas
 
8e9f7-kdpplks-pertemuan-ii.pptMMMMMMMMMM
8e9f7-kdpplks-pertemuan-ii.pptMMMMMMMMMM8e9f7-kdpplks-pertemuan-ii.pptMMMMMMMMMM
8e9f7-kdpplks-pertemuan-ii.pptMMMMMMMMMM
 
Psak 2-laporan-arus-kas
Psak 2-laporan-arus-kasPsak 2-laporan-arus-kas
Psak 2-laporan-arus-kas
 
AK2-Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas.pptx
AK2-Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas.pptxAK2-Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas.pptx
AK2-Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas.pptx
 
Cash flow statement
Cash flow statementCash flow statement
Cash flow statement
 
Analisis Laporan Arus Kas
Analisis Laporan Arus KasAnalisis Laporan Arus Kas
Analisis Laporan Arus Kas
 
Implementasi PSAK 70 - Materi PPL IKPI PENGDA DKI 22 Oktober 2016(1).pdf
Implementasi PSAK 70 - Materi PPL IKPI PENGDA DKI 22  Oktober 2016(1).pdfImplementasi PSAK 70 - Materi PPL IKPI PENGDA DKI 22  Oktober 2016(1).pdf
Implementasi PSAK 70 - Materi PPL IKPI PENGDA DKI 22 Oktober 2016(1).pdf
 
Alk analisis pembanding lk
Alk analisis pembanding lkAlk analisis pembanding lk
Alk analisis pembanding lk
 
Alk analisis pembanding lk
Alk analisis pembanding lkAlk analisis pembanding lk
Alk analisis pembanding lk
 
Hal dasar dalam_akuntansi
Hal dasar dalam_akuntansiHal dasar dalam_akuntansi
Hal dasar dalam_akuntansi
 
Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas-PA-2.pptx
Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas-PA-2.pptxPertemuan-8-Laporan-Arus-Kas-PA-2.pptx
Pertemuan-8-Laporan-Arus-Kas-PA-2.pptx
 

Mais de dyna septiani

PERBEDAAN AKUNTANSI SYARIAH DAN AKUNTANSI KONVENSIONAL
PERBEDAAN AKUNTANSI SYARIAH DAN AKUNTANSI KONVENSIONALPERBEDAAN AKUNTANSI SYARIAH DAN AKUNTANSI KONVENSIONAL
PERBEDAAN AKUNTANSI SYARIAH DAN AKUNTANSI KONVENSIONALdyna septiani
 
Materi Sistem Pengendalian Manajemen
Materi Sistem Pengendalian ManajemenMateri Sistem Pengendalian Manajemen
Materi Sistem Pengendalian Manajemendyna septiani
 
PENGUNGKAPAN TEORI AKUNTANSI
PENGUNGKAPAN TEORI AKUNTANSIPENGUNGKAPAN TEORI AKUNTANSI
PENGUNGKAPAN TEORI AKUNTANSIdyna septiani
 
MAKALAH PERILAKU KONSUMEN
MAKALAH PERILAKU KONSUMENMAKALAH PERILAKU KONSUMEN
MAKALAH PERILAKU KONSUMENdyna septiani
 
CONTOH SOAL TEORI AKUNTANSI BESERTA JAWABAN
CONTOH SOAL TEORI AKUNTANSI BESERTA JAWABANCONTOH SOAL TEORI AKUNTANSI BESERTA JAWABAN
CONTOH SOAL TEORI AKUNTANSI BESERTA JAWABANdyna septiani
 
AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN
AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHANAUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN
AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHANdyna septiani
 
AKUNTANSI FORENSIK DAN AUDIT INVESTIGASI
AKUNTANSI FORENSIK DAN AUDIT INVESTIGASIAKUNTANSI FORENSIK DAN AUDIT INVESTIGASI
AKUNTANSI FORENSIK DAN AUDIT INVESTIGASIdyna septiani
 

Mais de dyna septiani (8)

PERBEDAAN AKUNTANSI SYARIAH DAN AKUNTANSI KONVENSIONAL
PERBEDAAN AKUNTANSI SYARIAH DAN AKUNTANSI KONVENSIONALPERBEDAAN AKUNTANSI SYARIAH DAN AKUNTANSI KONVENSIONAL
PERBEDAAN AKUNTANSI SYARIAH DAN AKUNTANSI KONVENSIONAL
 
Materi Sistem Pengendalian Manajemen
Materi Sistem Pengendalian ManajemenMateri Sistem Pengendalian Manajemen
Materi Sistem Pengendalian Manajemen
 
Akuntansi biaya 2
Akuntansi biaya 2Akuntansi biaya 2
Akuntansi biaya 2
 
PENGUNGKAPAN TEORI AKUNTANSI
PENGUNGKAPAN TEORI AKUNTANSIPENGUNGKAPAN TEORI AKUNTANSI
PENGUNGKAPAN TEORI AKUNTANSI
 
MAKALAH PERILAKU KONSUMEN
MAKALAH PERILAKU KONSUMENMAKALAH PERILAKU KONSUMEN
MAKALAH PERILAKU KONSUMEN
 
CONTOH SOAL TEORI AKUNTANSI BESERTA JAWABAN
CONTOH SOAL TEORI AKUNTANSI BESERTA JAWABANCONTOH SOAL TEORI AKUNTANSI BESERTA JAWABAN
CONTOH SOAL TEORI AKUNTANSI BESERTA JAWABAN
 
AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN
AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHANAUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN
AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN
 
AKUNTANSI FORENSIK DAN AUDIT INVESTIGASI
AKUNTANSI FORENSIK DAN AUDIT INVESTIGASIAKUNTANSI FORENSIK DAN AUDIT INVESTIGASI
AKUNTANSI FORENSIK DAN AUDIT INVESTIGASI
 

Último

Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 

Último (20)

Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 

Analisis Laporan Keuangan Chapter 13 Laporan Keungan Pribadi, Akuntansi Pemerintah, dan Organisasi Non Profit

  • 1. Analisis Laporan Keuangan KELOMPOK 7: • DYNA AYU NOOR SEPTIANI • ROSYIDA ALFI QONITIN • INDAH BUDIANTI • IVAN DWI NUGRAHA • ADHI NUR RAMADHAN • M. ONGKY ROMADHIKA
  • 2. Laporan Keuangan Pribadi, Akuntansi Pemerintah, dan Organisasi Non Profit
  • 3. Laporan Keuangan Pribadi  Laporan keuangan pribadi yang terdiri dari individu, suami dan istri, atau kelompok keluarga besar yang dipersiapkan untuk memperoleh kredit, perencanaan pajak penghasilan, perencanaan pensiun, dan perencanaan perumahan.  Laporan keuangan pribadi harus menyajikan aset dengan estimasi nilai saat ini dan kewajiban dengan jumlah saat ini pada tanggal laporan keuangan. Berbeda dengan laporan keuangan komersial yang dominan menggunakan informasi biaya historis.
  • 4. Bentuk Laporan  Pernyataan dasar yang paling penting dipersiapkan untuk laporan keuangan pribadi, kondisi laporan keuangan, menyerupai neraca. Ini menyatakan estimasi nilai aset saat ini dan estimasi jumlah kewajiban saat ini. Sebuah kewajiban pajak diperkirakan berbeda antara jumlah aktiva dan kewajiban dengan dasar pajak atas aset dan kewajiban tersebut.  Perbedaan antara total aset dan total kewajiban yang ditunjukkan sebagai total bersih kekayaan ini ekuivalen dengan bagian ekuitas dalam neraca komersial. Laporan keuangan disusun menggunakan basis akrual. Aktiva dan kewajiban disajikan dalam urutan likuiditas dan jatuh tempo, tanpa klasifikasi lancar dan tidak lancar.
  • 5. Akuntansi Pemerintah  Terminologi akuntansi yang digunakan oleh pemerintah sangat berbeda dengan yang digunakan oleh perusahaan. Dalam akuntansi pemerintah ada beberapa istilah yang harus kita pahami antara lain:  Alokasi  Layanan Utang  Proyek Capital  Penilaian khusus  Usaha  Layanan Internal  Dana Umum  Dana Proprietary  Dana Fidusia  Pembebanan
  • 6. Akuntansi untuk Organisasi Non Profit selain Pemerintah FSAB mengeluarkan standar-standar akuntansi yang berkaitan dengan organisasi non profit, yaitu: 1. PSAK No.93, “Pengakuan Penyusutan Oleh Organisasi Non Profit” 2. PSAK No.116, “Akuntansi Konstribusi Diterima dan Konstribusi Dibuat” 3. PSAK No.117, “Laporan Keuangan Organisasi Non Profit” 4. PSAK No.124, “Akuntansi Investasi Tertentu Dimiliki Oleh Organisasi Non Profit”
  • 7. PSAK No. 93, "Pengakuan Penyusutan Dengan Organisasi Non Profit"  Sebelum PSAK No. 93, organisasi non profit tidak mengakui penyusutan. PSAK 93 mensyaratkan organisasi non profit untuk mengenali penyusutan aktiva berwujud berumur panjang. Berikut ini merupakan persyaratan yang berkaitan dengan penyusutan, yakni meliputi :  Pengungkapkan jumlah beban penyusutan untuk setiap periode.  Pengungkapkan depresiasi aset oleh kelas utama pada tanggal neraca.  Pengungkapkan akumulasi penyusutan untuk setiap kelas aset atau total pada tanggal neraca.  Pengungkapkan metode yang digunakan untuk menghitung penyusutan.
  • 8. PSAK No. 116, "Akuntansi Kontribusi Diterima Dan Kontribusi Dibuat”  Kontribusi Diterima Kontribusi yang diterima harus diakui sebagai pendapatan atau keuntungan dalam periode yang diterima. Selain itu, kontribusi tersebut harus diakui sebagai aset, penurunan kewajiban, atau sebagai beban pada periode yang sama. Kontribusi yang diterima harus diukur dengan nilai wajar dan dilaporkan sebagai dukungan dibatasi atau dukungan terbatas.  Kontribusi Dibuat Kontribusi dibuat harus diakui sebagai beban pada periode di mana mereka dibuat. Kontribusi tersebut harus dilaporkan sebagai penurunan aset atau peningkatan kewajiban. Kontribusi dibuat harus diukur pada nilai wajar aset disumbangkan atau kewajiban habis. Janji bersyarat untuk memberikan diakui pada saat kondisi secara substansial terpenuhi.
  • 9. PSAK No. 117, "Laporan Keungan Organisasi Non- Profit Organisasi non profit yang menyajikan tiga laporan keuangan gabungan. Termasuk laporan posisi keuangan, laporan aktivitas, dan laporan arus kas. PSAK No. 117 menentukan isi dari masing-masing laporan keuangan yang diperlukan tersebut. Mengenai laporan posisi keuangan, PSAK No. 117 menempatkan bahwa laporan posisi keuangan adalah untuk memasukkan informasi agregat tentang aset, kewajiban, dan aktiva bersih. Berkenaan dengan isi dari laporan arus kas, PSAK No. 117 mensyaratkan bahwa. Organisasi non profit sesuai dengan PSAK No. 95, "Laporan Arus Kas." Selain itu, PSAK No. 117 mengganti PSAK No. 95 tentang deskripsi dari aktivitas pendanaan. aktivitas pendanaan sekarang termasuk penerimaan dari sumbangan dibatasi untuk memperoleh, membangun, atau meningkatkan aset jangka panjang atau mendirikan atau meningkatkan wakaf permanen atau berjangka.
  • 10. Untuk laporan posisi keuangan, PSAK No. 117 mensyaratkan bahwa aset dan kewajiban harus dilaporkan dalam kelompok yang relatif homogen. Mereka juga harus diklasifikasikan untuk memberikan informasi tentang hubungan timbal balik mereka, likuiditas, dan fleksibilitas keuangan. aset baru harus diklasifikasikan baik secara permanen, sementara, atau tidak terbatas. Pendapatan, beban, keuntungan, dan kerugian harus dipisahkan ke dalam kelompok yang cukup homogen untuk laporan aktivitas. Mereka juga harus diklasifikasikan sebagai mempengaruhi secara permanen dibatasi, sementara dibatasi, atau aktiva bersih tidak terikat.
  • 11. PSAK No. 124, "Akuntansi untuk Investasi tertentu yang dilakukan Organisasi Non-Profit" Pernyataan ini berlaku untuk investasi pada modal surat surat berharga yang nilai wajarnya tersedia dan untuk semua investasi pada hutang surat surat berharga. investasi ini akan ditampilkan pada nilai wajarnya dalam laporan posisi keuangan. Pernyataan ini tidak berlaku untuk investasi pada modal surat surat berharga yang dicatat dengan metode ekuitas atau investasi pada anak perusahaan konsolidasi. persyaratan pengungkapan dalam laporan posisi keuangan meliputi nilai tercatat agregat investasi oleh kategori utama dan dasar untuk menentukan nilai tercatat modal surat surat berharga tanpa nilai pasar wajar yang tersedia