SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 23
ASUHAN KEPERAWATAN PADA
     ANAK DENGAN
   BRONKOPNEUMONIA


          2011
DEFINISI
• Bronchopneumonia adalah radang paru-paru yang
  mengenai satu atau beberapa lobus paru-paru yang
  ditandai dengan adanya bercak-bercak Infiltrat
  (Whalley and Wong,1996).
• Bronchopneumina adalah frekwensi komplikasi
  pulmonary, batuk produktif yang lama, tanda dan
  gejalanya biasanya suhu meningkat, nadi
  meningkat, pernapasan meningkat (Suzanne G.
  Bare,1993).
• Bronchopneumonia disebut juga pneumoni
  lobularis, yaitu radang paru-paru yang disebabkan oleh
  bakteri, virus, jamur dan benda- benda asing (Sylvia
  Anderson,1994)
ETIOLOGI
• Bakteri : Diplococus
  Pneumonia, Pneumococcus, Stretococcus
  Hemoliticus Aureus, Haemophilus
  Influenza, Basilus Friendlander (Klebsial
  Pneumoni), Mycobacterium Tuberculosis.
• Virus : Respiratory syntical virus, virus
  influenza, virus sitomegalik.
• Jamur : Citoplasma Capsulatum, Criptococcus
  Nepromas, Blastomices
  Dermatides, Cocedirides Immitis, Aspergillus
  Sp, Candinda Albicans, Mycoplasma
  Pneumonia. Aspirasi benda asing.

• Faktor lain yang mempengaruhi timbulnya
  Bronchopnemonia
  adalah daya tahan tubuh yang menurun
  misalnya akibat malnutrisi energi protein
  (MEP), penyakit menahun, pengobatan
  antibiotik yang tidak sempurna.
–Protozoa : Pneumokistis karinii.
–Bahan kimia :
  • Aspirasi makanan/susu/isi lambung
  • Keracunan hidrokarbon (minyak
    tanah, bensin, dan sebagainya).
PATOFISIOLOGI
    • VIRUS MASUK KE SALURAN PERNAFASAN

• INFLAMASI BRONKUS  pelepasan mediator kimia
     o/ sel mast  EDEMA MEMBRAN MUKOSA

• PENUMPUKAN SEKRET, BATUK PRODUKTIF, RONCHI
                  POSITIF

    • MK : BERSIHAN JALAN NAFAS INEFEKTIF
• PENYEBARAN KUMAN MENCAPAI ALVEOLUS

• PERUBAHAN MEMBRAN KAPILER ALVEOLI

   • MK : GANGGUAN PERTUKARAN GAS

• KOLAPS ALVEOLI, FIBROSIS, EMFISEMA DAN
              ATELEKTASIS.
• Kolaps alveoli

• Penyempitan jalan napas  sesak napas
 • Fibrosis  penurunan fungsi paru dan
       penurunan produksi surfaktan
  • Atelektasis peningkatan frekuensi
   napas, hipoksemia, acidosis respiratori

    • sianosis, dispnea dan kelelahan

             • gagal napas.
ATELEKTASIS
  • suatu keadaan yang berhubungan dengan adanya proses penyakit
                           parenkim paru.
                      • obstruksi bronkhus.

           • mengganggu jalannya udara dari dan ke alveoli

• Udara alveolar yang terperangkap terserap kembali ke pembuluh darah
  tetapi udara luar tidak dapat menggantikan udara yang diserap karena
                                 obstruksi.

  • paru yang terisolasi mengalami kekurangan udara dan ukurannya
                               menyusut.

    • bagian paru lainnya (sisanya) mengembang secara berlebihan.

                          • kolaps alveoli.
• Virus atau penyebab lain

               • Inflamasi

         • Pelepasan zat pirogen

        • Stimulasi hipotalamus

• MK : Peningkatan suhu tubuh/ hipertermi
MANIFESTASI KLINIK
• Biasanya didahului infeksi traktus
  respiratorius bagian atas.
• Penyakit ini umumnya timbul
  mendadak, suhu meningkat 39-
  40O C disertai menggigil,
• Napas sesak dan cepat, batuk-
  batuk yang non produktif
• Perkusi redup,
• auskultasi suara napas ronchi
  basah yang halus dan nyaring.
• Batuk pilek yang mungkin berat
PEMERIKSAAN PENUNJANG
• Pengambilan sekret secara broncoscopy dan fungsi
  paru untuk preparasi langsung, biakan dan test
  resistensi dapat menemukan atau mencari etiologinya,
  tetapi cara ini tidak rutin dilakukan karena sukar.
• Secara laboratorik ditemukan leukositosis biasa 15.000-
  40.000 / m dengan pergeseran LED meninggi.
• Foto thorax bronkopeumoni terdapat bercak-bercak
  infiltrat pada satu atau beberapa lobus, jika pada
  pneumonia lobaris terlihat adanya konsolidasi pada
  satu atau beberapa lobus.
• PROSES KEPERAWATAN ANAK
 DENGANBRONKOPNEUMONIA
PENGKAJIAN
• Keluhan utama : dispnea, pernapasan cepat dan
  dangkal, diserai pernapasan cuping hidupng, serta
  sianosis sekitar hidung dan mulut. Kadang disertai
  muntah dan diare.atau diare, tinja berdarah dengan
  atau tanpa lendir, anoreksia dan muntah
• Riwayat penyakit sekarang.
  Bronkopneumonia biasanya didahului oleh infeksi
  saluran pernapasan bagian atas selama beberapa
  hari. Suhu tubuh dapat naik sangat mendadak sampai
  39-40oC dan kadang disertai kejang karena demam
  yang tinggi
• Riwayat penyakit dahulu. Pernah menderita penyakit
  infeksi yang menyebabkan sistem imun menurun.
• Riwayat kesehatan keluarga : Anggota keluarga lain
  yang menderita penyakit infeksi saluran pernapasan
  dapat menularkan kepada anggota keluarga yang
  lainnya
• Riwayat kesehatan lingkungan.
  Menurut Wilson dan Thompson, 1990 pneumonia
  sering terjadi pada musim hujan dan awal musim semi.
  Selain itu pemeliharaan ksehatan dan kebersihan
  lingkungan yang kurang juga bisa menyebabkan anak
  menderita sakit. Lingkungan pabrik atau banyak asap
  dan debu ataupun lingkungan dengan anggota keluarga
  perokok.
• Imunisasi.
  Anak yang tidak mendapatkan imunisasi beresiko tinggi
  untuk mendapat penyakit infeksi saluran pernapasan
  atas atau bawah karena system pertahanan tubuh yang
  tidak cukup kuat untuk melawan infeksi sekunder
• Sistem kardiovaskuler : Takikardi, iritability.
• Sistem pernapasan.
  Sesak napas, retraksi dada, melaporkan anak sulit
  bernapas, pernapasan cuping
  hdidung, ronki, wheezing, takipnea, batuk produktif
  atau non produktif, pergerakan dada
  asimetris, pernapasan tidak
  teratur/ireguler, kemungkinan friction rub, perkusi
  redup pada daerah terjadinya konsolidasi, ada
  sputum/sekret.
• Sistem pencernaan.
  Anak malas minum atau makan, muntah, berat
  badan menurun, lemah.
• Sistem saraf.
  Demam, kejang, sakit kepala yang ditandai
  dengan menangis terus

• muskuloskeletal.
  Tonus otot menurun, lemah secara umum
DIAGNOSA KEPERAWATAN YANG
        MUNGKIN MUNCUL
• Ketidakefektifan bersihan jalan napas b.d.
  produk mukus berlebihan
• Gangguan pertukaran gas b. d. peerubahan
  membrane alveolar.
• Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan
  tubuh b.d intake inadekuat.
• Hipertermi b.d proses inflamasi paru
KETIDAKEFEKTIFAN BERSIHAN JALAN
              NAFAS
• Auskultasi bunyi napas
  R/ Menetukan adekuatnya pertukran gas dan
  luasnya obstruksi akibat mucus.
• Kaji karakteristik secret
  R/ Infeksi ditandai dengan secret tebal dan
  kekuningan
• Beri posisi untuk pernapasan yang optimal yaitu 35-
  45 0
  R/ Meningkatkan pngembangan diafragma
• Lakukan nebulizer, dan fisioterapi napas
   r/ Nebulizer membantu menghangatkan dan
     mengencerkan secret. Fisioterapi
     membantu merontokan secret untuk
     dikeluarkan.
• Beri agen antiinfeksi sesuai order
  r/ Menghambat pertumbuhan
  mikoroorganisme
• Berikan cairan per oral atau iv line sesuai usia
  anak
  r/ Cairan adekuat membantu mengencerkan
  secret sehingga mudah dikeluarkan
GANGGUAN PERTUKARAN GAS
• Kaji tingkat kesadaran
  R/ Tanda ini menunjukkan hipoksia
• Observasi warna kulit dan capillary refill
  R/ Menentukan adekuatnya sirkulasi dimana penting
  untuk pertukaran gas ke jaringan
• Monitor ABGs
  R/ Deteksi jumlah Hb yang ada dan adanya infeksi
• Atur oksigen sesuai order
  R/ Meningkatkan pertukaran gas dan mengurangi
  kerja pernapasan
• Kurangi aktivitas anak
  R/ Mengurangi kebutuhan akan oksigen
•THANKS……………

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Mais procurados (20)

Tuberculosis
TuberculosisTuberculosis
Tuberculosis
 
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
 
Tuberkulosis ppt
Tuberkulosis pptTuberkulosis ppt
Tuberkulosis ppt
 
Bronko pneumonia
Bronko pneumoniaBronko pneumonia
Bronko pneumonia
 
Bronkitis ppt
Bronkitis pptBronkitis ppt
Bronkitis ppt
 
Laporan kasus ppok
Laporan kasus ppokLaporan kasus ppok
Laporan kasus ppok
 
Power point asma bronkial
Power point asma  bronkialPower point asma  bronkial
Power point asma bronkial
 
Lp tb paru
Lp tb paruLp tb paru
Lp tb paru
 
Program ispa di puskesmas
Program ispa di puskesmasProgram ispa di puskesmas
Program ispa di puskesmas
 
TB Paru.Ppt
TB Paru.PptTB Paru.Ppt
TB Paru.Ppt
 
Bronkopneumonia
BronkopneumoniaBronkopneumonia
Bronkopneumonia
 
Makalah askep pada pasien dengan penyakit hipertensi
Makalah askep pada pasien dengan penyakit hipertensiMakalah askep pada pasien dengan penyakit hipertensi
Makalah askep pada pasien dengan penyakit hipertensi
 
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan KesehatanKomunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
 
Definisi, Etiologi dan Faktor Resiko ASMA
Definisi, Etiologi dan Faktor Resiko ASMADefinisi, Etiologi dan Faktor Resiko ASMA
Definisi, Etiologi dan Faktor Resiko ASMA
 
faktor faktor yang mempengaruhi eliminasi urine
 faktor faktor yang mempengaruhi eliminasi urine faktor faktor yang mempengaruhi eliminasi urine
faktor faktor yang mempengaruhi eliminasi urine
 
Demam tifoid anak
Demam tifoid anakDemam tifoid anak
Demam tifoid anak
 
Askep febris AKPER PEMDA MUNA
Askep febris AKPER PEMDA MUNA Askep febris AKPER PEMDA MUNA
Askep febris AKPER PEMDA MUNA
 
Askep diare
Askep diareAskep diare
Askep diare
 
Asuhan Keperawatan Pneumonia
Asuhan Keperawatan PneumoniaAsuhan Keperawatan Pneumonia
Asuhan Keperawatan Pneumonia
 
Prosedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasiProsedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasi
 

Semelhante a Asuhan keperawatan pada anak dengan bronkopneumonia

Patologi Respirasi Non Neoplasma 2022.pdf
Patologi Respirasi Non Neoplasma 2022.pdfPatologi Respirasi Non Neoplasma 2022.pdf
Patologi Respirasi Non Neoplasma 2022.pdfrifka15
 
Proses keperawatan asma bronkeale pada anak
Proses keperawatan asma bronkeale pada anakProses keperawatan asma bronkeale pada anak
Proses keperawatan asma bronkeale pada anakkristanto djuwahir
 
Proses keperawatan pada anak dengan bronkitis
Proses keperawatan pada anak dengan bronkitisProses keperawatan pada anak dengan bronkitis
Proses keperawatan pada anak dengan bronkitiskristanto djuwahir
 
Bab 7 sistem pernapasan
Bab 7 sistem pernapasanBab 7 sistem pernapasan
Bab 7 sistem pernapasanRizki Amaliyah
 
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisAbses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisRachmandiarRaras
 
Penyakit Pernapasan HIHKKNKNJHJBBMKKKN,KIJI
Penyakit Pernapasan HIHKKNKNJHJBBMKKKN,KIJIPenyakit Pernapasan HIHKKNKNJHJBBMKKKN,KIJI
Penyakit Pernapasan HIHKKNKNJHJBBMKKKN,KIJIVikiyRamadhanRachim
 
Bab 7 Sistem Pernapasan.ppt
Bab 7 Sistem Pernapasan.pptBab 7 Sistem Pernapasan.ppt
Bab 7 Sistem Pernapasan.pptMekyCunha1
 
Penyakit_Pernapasan.pptx
Penyakit_Pernapasan.pptxPenyakit_Pernapasan.pptx
Penyakit_Pernapasan.pptxIndriaPermata1
 
ASKEP_PNEUMONIA_pptx atmoko.pptx
ASKEP_PNEUMONIA_pptx atmoko.pptxASKEP_PNEUMONIA_pptx atmoko.pptx
ASKEP_PNEUMONIA_pptx atmoko.pptxSurtiDepi
 
Lp pnemonia
Lp pnemoniaLp pnemonia
Lp pnemoniaIma Kdr
 
Tugas hiv (tbc)
Tugas hiv (tbc)Tugas hiv (tbc)
Tugas hiv (tbc)jcmc0205
 
Bronkopneumonia pada anak.pptx
Bronkopneumonia pada anak.pptxBronkopneumonia pada anak.pptx
Bronkopneumonia pada anak.pptxMuhammadFikiFauzan
 
pneumonia fk unand.pdf
pneumonia fk unand.pdfpneumonia fk unand.pdf
pneumonia fk unand.pdfdavid792933
 
Askep Pneumonia.docx
Askep Pneumonia.docxAskep Pneumonia.docx
Askep Pneumonia.docxKPSRSUI
 
Ppt ppom
Ppt ppomPpt ppom
Ppt ppom170691
 
3. asuhan keperawatan copd, tugas kuliah
3. asuhan keperawatan copd, tugas kuliah3. asuhan keperawatan copd, tugas kuliah
3. asuhan keperawatan copd, tugas kuliahANANDITA63
 
Asuhan Keperawatan pada Pasien Tuberkulosis Paru dan Efusi Pleura
Asuhan Keperawatan pada Pasien Tuberkulosis Paru dan Efusi PleuraAsuhan Keperawatan pada Pasien Tuberkulosis Paru dan Efusi Pleura
Asuhan Keperawatan pada Pasien Tuberkulosis Paru dan Efusi PleuraNola Hastuti
 

Semelhante a Asuhan keperawatan pada anak dengan bronkopneumonia (20)

Patologi Respirasi Non Neoplasma 2022.pdf
Patologi Respirasi Non Neoplasma 2022.pdfPatologi Respirasi Non Neoplasma 2022.pdf
Patologi Respirasi Non Neoplasma 2022.pdf
 
Proses keperawatan asma bronkeale pada anak
Proses keperawatan asma bronkeale pada anakProses keperawatan asma bronkeale pada anak
Proses keperawatan asma bronkeale pada anak
 
Lp askep bronkupneumonia
Lp askep bronkupneumoniaLp askep bronkupneumonia
Lp askep bronkupneumonia
 
Lp askep bronkupneumonia
Lp askep bronkupneumoniaLp askep bronkupneumonia
Lp askep bronkupneumonia
 
Proses keperawatan pada anak dengan bronkitis
Proses keperawatan pada anak dengan bronkitisProses keperawatan pada anak dengan bronkitis
Proses keperawatan pada anak dengan bronkitis
 
Bab 7 sistem pernapasan
Bab 7 sistem pernapasanBab 7 sistem pernapasan
Bab 7 sistem pernapasan
 
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisAbses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
 
Penyakit Pernapasan HIHKKNKNJHJBBMKKKN,KIJI
Penyakit Pernapasan HIHKKNKNJHJBBMKKKN,KIJIPenyakit Pernapasan HIHKKNKNJHJBBMKKKN,KIJI
Penyakit Pernapasan HIHKKNKNJHJBBMKKKN,KIJI
 
Bab 7 Sistem Pernapasan.ppt
Bab 7 Sistem Pernapasan.pptBab 7 Sistem Pernapasan.ppt
Bab 7 Sistem Pernapasan.ppt
 
Penyakit_Pernapasan.pptx
Penyakit_Pernapasan.pptxPenyakit_Pernapasan.pptx
Penyakit_Pernapasan.pptx
 
ASKEP_PNEUMONIA_pptx atmoko.pptx
ASKEP_PNEUMONIA_pptx atmoko.pptxASKEP_PNEUMONIA_pptx atmoko.pptx
ASKEP_PNEUMONIA_pptx atmoko.pptx
 
Lp pnemonia
Lp pnemoniaLp pnemonia
Lp pnemonia
 
Tugas hiv (tbc)
Tugas hiv (tbc)Tugas hiv (tbc)
Tugas hiv (tbc)
 
Bronkopneumonia pada anak.pptx
Bronkopneumonia pada anak.pptxBronkopneumonia pada anak.pptx
Bronkopneumonia pada anak.pptx
 
pneumonia fk unand.pdf
pneumonia fk unand.pdfpneumonia fk unand.pdf
pneumonia fk unand.pdf
 
Askep Pneumonia.docx
Askep Pneumonia.docxAskep Pneumonia.docx
Askep Pneumonia.docx
 
Ppt ppom
Ppt ppomPpt ppom
Ppt ppom
 
3. asuhan keperawatan copd, tugas kuliah
3. asuhan keperawatan copd, tugas kuliah3. asuhan keperawatan copd, tugas kuliah
3. asuhan keperawatan copd, tugas kuliah
 
Asuhan Keperawatan pada Pasien Tuberkulosis Paru dan Efusi Pleura
Asuhan Keperawatan pada Pasien Tuberkulosis Paru dan Efusi PleuraAsuhan Keperawatan pada Pasien Tuberkulosis Paru dan Efusi Pleura
Asuhan Keperawatan pada Pasien Tuberkulosis Paru dan Efusi Pleura
 
askep TB PARU
askep TB PARUaskep TB PARU
askep TB PARU
 

Mais de kristanto djuwahir

KomputerJaringan_01_p.kris.pptx
KomputerJaringan_01_p.kris.pptxKomputerJaringan_01_p.kris.pptx
KomputerJaringan_01_p.kris.pptxkristanto djuwahir
 
KomputerJaringan_08_p.kris.pptx.pptx
KomputerJaringan_08_p.kris.pptx.pptxKomputerJaringan_08_p.kris.pptx.pptx
KomputerJaringan_08_p.kris.pptx.pptxkristanto djuwahir
 
Manfaat KomputerJaringan_07_p.kris.pptx.pptx
Manfaat KomputerJaringan_07_p.kris.pptx.pptxManfaat KomputerJaringan_07_p.kris.pptx.pptx
Manfaat KomputerJaringan_07_p.kris.pptx.pptxkristanto djuwahir
 
Form surat perjanjian kerjasama april 2013
Form surat perjanjian kerjasama april 2013Form surat perjanjian kerjasama april 2013
Form surat perjanjian kerjasama april 2013kristanto djuwahir
 
Form surat perjanjian kerjasama maret 2013 new
Form surat perjanjian kerjasama maret 2013 newForm surat perjanjian kerjasama maret 2013 new
Form surat perjanjian kerjasama maret 2013 newkristanto djuwahir
 
Form surat perjanjian kerjasama maret 2013
Form surat perjanjian kerjasama maret 2013Form surat perjanjian kerjasama maret 2013
Form surat perjanjian kerjasama maret 2013kristanto djuwahir
 
Form surat perjanjian kerjasama februari 2013
Form surat perjanjian kerjasama februari 2013Form surat perjanjian kerjasama februari 2013
Form surat perjanjian kerjasama februari 2013kristanto djuwahir
 
Form surat perjanjian kerjasama new
Form surat perjanjian kerjasama newForm surat perjanjian kerjasama new
Form surat perjanjian kerjasama newkristanto djuwahir
 
Form surat perjanjian kerjasama new
Form surat perjanjian kerjasama newForm surat perjanjian kerjasama new
Form surat perjanjian kerjasama newkristanto djuwahir
 
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi s1 keperawatan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi s1 keperawatanPengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi s1 keperawatan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi s1 keperawatankristanto djuwahir
 
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidanan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidananPengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidanan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidanankristanto djuwahir
 
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d4 kebidanan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d4 kebidananPengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d4 kebidanan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d4 kebidanankristanto djuwahir
 
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidanan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidananPengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidanan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidanankristanto djuwahir
 
Hasil tes gel 1 reguler d iii kebidanan
Hasil tes gel 1 reguler d iii kebidananHasil tes gel 1 reguler d iii kebidanan
Hasil tes gel 1 reguler d iii kebidanankristanto djuwahir
 

Mais de kristanto djuwahir (20)

Briefing Admin Labmedik.pptx
Briefing Admin Labmedik.pptxBriefing Admin Labmedik.pptx
Briefing Admin Labmedik.pptx
 
KomputerJaringan_01_p.kris.pptx
KomputerJaringan_01_p.kris.pptxKomputerJaringan_01_p.kris.pptx
KomputerJaringan_01_p.kris.pptx
 
KomputerJaringan_08_p.kris.pptx.pptx
KomputerJaringan_08_p.kris.pptx.pptxKomputerJaringan_08_p.kris.pptx.pptx
KomputerJaringan_08_p.kris.pptx.pptx
 
Manfaat KomputerJaringan_07_p.kris.pptx.pptx
Manfaat KomputerJaringan_07_p.kris.pptx.pptxManfaat KomputerJaringan_07_p.kris.pptx.pptx
Manfaat KomputerJaringan_07_p.kris.pptx.pptx
 
Form surat perjanjian kerjasama april 2013
Form surat perjanjian kerjasama april 2013Form surat perjanjian kerjasama april 2013
Form surat perjanjian kerjasama april 2013
 
Form surat perjanjian kerjasama maret 2013 new
Form surat perjanjian kerjasama maret 2013 newForm surat perjanjian kerjasama maret 2013 new
Form surat perjanjian kerjasama maret 2013 new
 
Form surat perjanjian kerjasama maret 2013
Form surat perjanjian kerjasama maret 2013Form surat perjanjian kerjasama maret 2013
Form surat perjanjian kerjasama maret 2013
 
Form surat perjanjian kerjasama februari 2013
Form surat perjanjian kerjasama februari 2013Form surat perjanjian kerjasama februari 2013
Form surat perjanjian kerjasama februari 2013
 
Kalender akademik
Kalender akademikKalender akademik
Kalender akademik
 
Persyaratan pendaftaran
Persyaratan pendaftaranPersyaratan pendaftaran
Persyaratan pendaftaran
 
Biaya pendidikan terjangkau
Biaya pendidikan terjangkauBiaya pendidikan terjangkau
Biaya pendidikan terjangkau
 
Urut siswa foto
Urut siswa fotoUrut siswa foto
Urut siswa foto
 
Form surat perjanjian kerjasama new
Form surat perjanjian kerjasama newForm surat perjanjian kerjasama new
Form surat perjanjian kerjasama new
 
Form surat perjanjian kerjasama new
Form surat perjanjian kerjasama newForm surat perjanjian kerjasama new
Form surat perjanjian kerjasama new
 
Perjanjian kerjasama
Perjanjian kerjasamaPerjanjian kerjasama
Perjanjian kerjasama
 
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi s1 keperawatan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi s1 keperawatanPengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi s1 keperawatan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi s1 keperawatan
 
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidanan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidananPengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidanan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidanan
 
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d4 kebidanan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d4 kebidananPengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d4 kebidanan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d4 kebidanan
 
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidanan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidananPengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidanan
Pengumuman sipensimaru gel 2 nhm 2012 prodi d3 kebidanan
 
Hasil tes gel 1 reguler d iii kebidanan
Hasil tes gel 1 reguler d iii kebidananHasil tes gel 1 reguler d iii kebidanan
Hasil tes gel 1 reguler d iii kebidanan
 

Último

11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 

Último (20)

11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 

Asuhan keperawatan pada anak dengan bronkopneumonia

  • 1. ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK DENGAN BRONKOPNEUMONIA 2011
  • 2. DEFINISI • Bronchopneumonia adalah radang paru-paru yang mengenai satu atau beberapa lobus paru-paru yang ditandai dengan adanya bercak-bercak Infiltrat (Whalley and Wong,1996). • Bronchopneumina adalah frekwensi komplikasi pulmonary, batuk produktif yang lama, tanda dan gejalanya biasanya suhu meningkat, nadi meningkat, pernapasan meningkat (Suzanne G. Bare,1993). • Bronchopneumonia disebut juga pneumoni lobularis, yaitu radang paru-paru yang disebabkan oleh bakteri, virus, jamur dan benda- benda asing (Sylvia Anderson,1994)
  • 3.
  • 4. ETIOLOGI • Bakteri : Diplococus Pneumonia, Pneumococcus, Stretococcus Hemoliticus Aureus, Haemophilus Influenza, Basilus Friendlander (Klebsial Pneumoni), Mycobacterium Tuberculosis. • Virus : Respiratory syntical virus, virus influenza, virus sitomegalik.
  • 5. • Jamur : Citoplasma Capsulatum, Criptococcus Nepromas, Blastomices Dermatides, Cocedirides Immitis, Aspergillus Sp, Candinda Albicans, Mycoplasma Pneumonia. Aspirasi benda asing. • Faktor lain yang mempengaruhi timbulnya Bronchopnemonia adalah daya tahan tubuh yang menurun misalnya akibat malnutrisi energi protein (MEP), penyakit menahun, pengobatan antibiotik yang tidak sempurna.
  • 6. –Protozoa : Pneumokistis karinii. –Bahan kimia : • Aspirasi makanan/susu/isi lambung • Keracunan hidrokarbon (minyak tanah, bensin, dan sebagainya).
  • 7. PATOFISIOLOGI • VIRUS MASUK KE SALURAN PERNAFASAN • INFLAMASI BRONKUS  pelepasan mediator kimia o/ sel mast  EDEMA MEMBRAN MUKOSA • PENUMPUKAN SEKRET, BATUK PRODUKTIF, RONCHI POSITIF • MK : BERSIHAN JALAN NAFAS INEFEKTIF
  • 8. • PENYEBARAN KUMAN MENCAPAI ALVEOLUS • PERUBAHAN MEMBRAN KAPILER ALVEOLI • MK : GANGGUAN PERTUKARAN GAS • KOLAPS ALVEOLI, FIBROSIS, EMFISEMA DAN ATELEKTASIS.
  • 9. • Kolaps alveoli • Penyempitan jalan napas  sesak napas • Fibrosis  penurunan fungsi paru dan penurunan produksi surfaktan • Atelektasis peningkatan frekuensi napas, hipoksemia, acidosis respiratori • sianosis, dispnea dan kelelahan • gagal napas.
  • 10. ATELEKTASIS • suatu keadaan yang berhubungan dengan adanya proses penyakit parenkim paru. • obstruksi bronkhus. • mengganggu jalannya udara dari dan ke alveoli • Udara alveolar yang terperangkap terserap kembali ke pembuluh darah tetapi udara luar tidak dapat menggantikan udara yang diserap karena obstruksi. • paru yang terisolasi mengalami kekurangan udara dan ukurannya menyusut. • bagian paru lainnya (sisanya) mengembang secara berlebihan. • kolaps alveoli.
  • 11. • Virus atau penyebab lain • Inflamasi • Pelepasan zat pirogen • Stimulasi hipotalamus • MK : Peningkatan suhu tubuh/ hipertermi
  • 12. MANIFESTASI KLINIK • Biasanya didahului infeksi traktus respiratorius bagian atas. • Penyakit ini umumnya timbul mendadak, suhu meningkat 39- 40O C disertai menggigil, • Napas sesak dan cepat, batuk- batuk yang non produktif • Perkusi redup, • auskultasi suara napas ronchi basah yang halus dan nyaring. • Batuk pilek yang mungkin berat
  • 13. PEMERIKSAAN PENUNJANG • Pengambilan sekret secara broncoscopy dan fungsi paru untuk preparasi langsung, biakan dan test resistensi dapat menemukan atau mencari etiologinya, tetapi cara ini tidak rutin dilakukan karena sukar. • Secara laboratorik ditemukan leukositosis biasa 15.000- 40.000 / m dengan pergeseran LED meninggi. • Foto thorax bronkopeumoni terdapat bercak-bercak infiltrat pada satu atau beberapa lobus, jika pada pneumonia lobaris terlihat adanya konsolidasi pada satu atau beberapa lobus.
  • 14. • PROSES KEPERAWATAN ANAK DENGANBRONKOPNEUMONIA
  • 15. PENGKAJIAN • Keluhan utama : dispnea, pernapasan cepat dan dangkal, diserai pernapasan cuping hidupng, serta sianosis sekitar hidung dan mulut. Kadang disertai muntah dan diare.atau diare, tinja berdarah dengan atau tanpa lendir, anoreksia dan muntah • Riwayat penyakit sekarang. Bronkopneumonia biasanya didahului oleh infeksi saluran pernapasan bagian atas selama beberapa hari. Suhu tubuh dapat naik sangat mendadak sampai 39-40oC dan kadang disertai kejang karena demam yang tinggi • Riwayat penyakit dahulu. Pernah menderita penyakit infeksi yang menyebabkan sistem imun menurun.
  • 16. • Riwayat kesehatan keluarga : Anggota keluarga lain yang menderita penyakit infeksi saluran pernapasan dapat menularkan kepada anggota keluarga yang lainnya • Riwayat kesehatan lingkungan. Menurut Wilson dan Thompson, 1990 pneumonia sering terjadi pada musim hujan dan awal musim semi. Selain itu pemeliharaan ksehatan dan kebersihan lingkungan yang kurang juga bisa menyebabkan anak menderita sakit. Lingkungan pabrik atau banyak asap dan debu ataupun lingkungan dengan anggota keluarga perokok. • Imunisasi. Anak yang tidak mendapatkan imunisasi beresiko tinggi untuk mendapat penyakit infeksi saluran pernapasan atas atau bawah karena system pertahanan tubuh yang tidak cukup kuat untuk melawan infeksi sekunder
  • 17. • Sistem kardiovaskuler : Takikardi, iritability. • Sistem pernapasan. Sesak napas, retraksi dada, melaporkan anak sulit bernapas, pernapasan cuping hdidung, ronki, wheezing, takipnea, batuk produktif atau non produktif, pergerakan dada asimetris, pernapasan tidak teratur/ireguler, kemungkinan friction rub, perkusi redup pada daerah terjadinya konsolidasi, ada sputum/sekret. • Sistem pencernaan. Anak malas minum atau makan, muntah, berat badan menurun, lemah.
  • 18. • Sistem saraf. Demam, kejang, sakit kepala yang ditandai dengan menangis terus • muskuloskeletal. Tonus otot menurun, lemah secara umum
  • 19. DIAGNOSA KEPERAWATAN YANG MUNGKIN MUNCUL • Ketidakefektifan bersihan jalan napas b.d. produk mukus berlebihan • Gangguan pertukaran gas b. d. peerubahan membrane alveolar. • Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d intake inadekuat. • Hipertermi b.d proses inflamasi paru
  • 20. KETIDAKEFEKTIFAN BERSIHAN JALAN NAFAS • Auskultasi bunyi napas R/ Menetukan adekuatnya pertukran gas dan luasnya obstruksi akibat mucus. • Kaji karakteristik secret R/ Infeksi ditandai dengan secret tebal dan kekuningan • Beri posisi untuk pernapasan yang optimal yaitu 35- 45 0 R/ Meningkatkan pngembangan diafragma
  • 21. • Lakukan nebulizer, dan fisioterapi napas r/ Nebulizer membantu menghangatkan dan mengencerkan secret. Fisioterapi membantu merontokan secret untuk dikeluarkan. • Beri agen antiinfeksi sesuai order r/ Menghambat pertumbuhan mikoroorganisme • Berikan cairan per oral atau iv line sesuai usia anak r/ Cairan adekuat membantu mengencerkan secret sehingga mudah dikeluarkan
  • 22. GANGGUAN PERTUKARAN GAS • Kaji tingkat kesadaran R/ Tanda ini menunjukkan hipoksia • Observasi warna kulit dan capillary refill R/ Menentukan adekuatnya sirkulasi dimana penting untuk pertukaran gas ke jaringan • Monitor ABGs R/ Deteksi jumlah Hb yang ada dan adanya infeksi • Atur oksigen sesuai order R/ Meningkatkan pertukaran gas dan mengurangi kerja pernapasan • Kurangi aktivitas anak R/ Mengurangi kebutuhan akan oksigen