Ringkasan laporan tahunan Adira Finance 2011 menyoroti beberapa poin penting sebagai berikut: (1) kinerja keuangan Perusahaan yang mengalami peningkatan dengan laba bersih naik 7,9%, (2) kinerja operasional yang tumbuh dengan jaringan usaha dan konsumen baru meningkat, dan (3) prospek usaha yang optimis didukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.
1. Menjadi Yang Terdepan
Melalui Budaya Perusahaan
Yang Kokoh Dan Transparan
Laporan Tahunan Adira Finance 2011
2. Jika Pembaca hanya memiliki waktu
beberapa menit saja untuk membaca
Laporan Tahunan ini, silakan membuka
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 1
halaman 4 dari Laporan Tahunan
ini atau bagian Ringkasan Laporan
Tahunan 2011.
3. Daftar Isi
Misi, Visi dan Filosofi
VISI , MISI DAN FILOSOFI
RINGKASAN LAPORAN TAHUNAN 2011
MENJADI YANG TERDEPAN MELALUI BUDAYA
PERUSAHAAN YANG KOKOH DAN TRANSPARAN
SAMBUTAN DARI MENTERI PARIWISATA DAN
EKONOMI KREATIF
TESTIMONI KONSUMEN
TESTIMONI DISTRIBUTOR
STRATEGI PERUSAHAAN
NILAI-NILAI PERUSAHAAN
SEKILAS ADIRA FINANCE
POKOK-POKOK KINERJA 2011
IKHTISAR KEUANGAN
IKHTISAR SAHAM DAN OBLIGASI
RANGKAIAN KEGIATAN DAN PENGHARGAAN 2011
LAPORAN DARI KOMISARIS UTAMA
LAPORAN DARI DIREKTUR UTAMA
2 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
3
5
8
12
18
24
30
34
38
42
46
54
88
98
106
120
136
140
164
174
184
294
308
312
344
354
356
368
378
488
508
510
528
TINJAUAN PASAR DAN STRATEGI
LAPORAN USAHA
• Operasional, Pemasaran dan dan Jaringan Usaha
• Teknologi Informasi
• Sumber Daya Manusia
LAPORAN TATA KELOLA PERUSAHAAN
MANAJEMEN RISIKO
LAPORAN BERKELANJUTAN
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
MENYONGSONG TAHUN 2012
DATA PERUSAHAAN
• Profil Dewan Komisaris dan Komite-Komite di bawah Dewan Komisaris
• Profil Direksi
TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN DAN LAPORAN KEUANGAN
PEJABAT SENIOR
STRUKTUR ORGANISASI
ALAMAT JARINGAN USAHA PERUSAHAAN
REFERENSI PERATURAN BAPEPAM DAN LK NO. X.K.6
4. Daftar Isi
Misi, Visi dan Filosofi
Misi:
Mewujudkan impian esok pada hari ini untuk masyarakat
Sebagai salah satu perusahaan yang menjalankan usahanya pada bidang industri jasa keuangan,
khususnya jasa pembiayaan konsumen membuat Adira Finance mempunyai hubungan usaha
yang sangat erat dengan masyarakat yang secara langsung menjadi konsumen Perusahaan. Adira
Finance menyediakan fasilitas pembiayaan konsumen kepada masyarakat sehingga masyarakat dapat
mewujudkan impian mereka untuk memiliki kendaraan bermotor pada hari ini, tanpa harus menunggu
hari esok. Masyarakat mendapatkan fasilitas pembiayaan melalui Adira Finance untuk kepemilikan
kendaraan bermotor, yang mana mereka tidak perlu menunggu hingga dana milik mereka tercukupi
untuk memiliki kendaraan bermotor. Dengan adanya pembiayaan yang hanya membutuhkan uang muka
yang relatif ringan dan terjangkau, masyarakat dapat mewujudkan impian mereka pada saat ini juga
dalam memiliki kendaraan bermotor.
Visi:
Menjadi Perusahaan Pembiayaan Kelas Dunia
Adira Finance bertekad untuk menjadi “Perusahaan Pembiayaan Kelas Dunia” yang keberadaannya
sangat diperhitungkan baik oleh pesaing maupun pasar. Sebagai salah satu perusahaan
pembiayaan terbesar di Indonesia saat ini, Adira Finance terus berusaha mewujudkan impiannya untuk
menjadi “Perusahaan Pembiayaan Kelas Dunia”, yang mana Perusahaan telah mempunyai rencana
strategis jangka pendek, menengah dan panjang untuk mewujudkan impian tersebut. Adira Finance
terus berbenah diri, dimulai dari aspek pelayanan kepada konsumen, sumber daya manusia, teknologi
informasi, kemampuan diversifikasi hingga kecukupan pendanaan untuk pembiayaan kosumen.
Aspirasi Adira Finance adalah menjadi pilihan utama untuk berkarya bagi dan yang dihormati oleh
konsumen, rekan usaha, karyawan dan pemangku kepentingan Perusahaan. Dengan perencanaan
dan proses yang telah berjalan sesuai dengan yang diharapkan sampai saat ini, Adira Finance yakin
dapat menjadi Perusahaan Pembiayaan Kelas Dunia, yang mana Adira Finance tidak hanya dikenal
dan disegani sebagai salah satu perusahaan pembiayaan terbesar di Indonesia, namun juga sebagai
perusahaan pembiayaan bertaraf internasional dengan sistem pembiayaan dan pelayanan kelas dunia,
sehingga Adira Finance dapat turut memberikan kontribusi dan menjadi kebanggaan bagi Bangsa.
Filosofi:
Adira Finance percaya bahwa kerjasama yang berdasarkan saling percaya dan saling menghormati
Untuk memberikan hasil kerja yang terbaik dan berkomitmen melalui
kerjasama yang berdasarkan kepercayaan dan rasa hormat
akan memberikan hasil kerja yang optimal bagi seluruh karyawannya dan secara keseluruhan akan
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 3
memberikan kinerja yang terbaik bagi Perusahaan.
Filosofi ini harus melekat pada seluruh karyawan dan menjadi kultur dalam lingkungan kerja Adira
Finance, sehingga seluruh karyawan mempunyai kesamaan tekad dalam mencapai hasil kerja terbaik
dan berkomitmen.
6. Topeng atau benda yang dipakai di atas wajah, umumnya digunakan untuk
menghormati sesembahan, berhubungan dengan roh-roh leluhur, ataupun
memperjelas beragam watak manusia dalam suatu kesenian.
Seni topeng telah masuk ke Indonesia pada sekitar abad ke -16.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 5
7. Ringkasan Laporan
Tahunan 2011
Jika Bapak/Ibu hanya memiliki waktu beberapa menit saja untuk membaca Laporan Tahunan ini, maka berikut
ini kami sajikan ringkasan Laporan Tahunan Adira Finance Tahun 2011.
KEPENGURUSAN DAN PENGAWASAN
Susunan Kepengurusan Adira Finance mengalami perubahan yaitu dengan pengunduran diri Erida Gunawan
dalam susunan Direksi sebagai Direktur dalam RUPS Tahunan yang diadakan pada tanggal 28 April 2011.
Susunan Dewan Komisaris Perusahaan mengalami perubahan, yang mana dalam RUPS Tahunan yang
diadakan pada tanggal 28 April 2011, Theodore Permadi Rachmat telah mengundurkan diri dari jabatannya
selaku Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen Perusahaan, posisinya sebagai Komisaris Utama
digantikan oleh Ho Hon Cheong yang sebelumnya adalah Komisaris Perusahaan. Selain itu, terdapat anggota
baru dalam jajaran anggota Dewan Komisaris Perusahaan yaitu Pande Radja Silalahi sebagai Komisaris
merangkap Komisaris Independen Perusahaan.
Susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan pada saat ini adalah:
Direksi
Direktur Utama
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Komisaris
Komisaris Utama
Komisaris merangkap Komisaris Independen
Komisaris merangkap Komisaris Independen
Komisaris merangkap Komisaris Independen
Komisaris
Komisaris
Komisaris
KINERJA KEUANGAN
Didukung oleh upaya yang kuat dan tiada henti untuk memberikan hasil terbaik yang ditandai dengan
pencapaian:
• Piutang pembiayaan konsumen yang dikelola manajemen meningkat sebesar 34,4% menjadi Rp 41,2 triliun.
• Jumlah pembiayaan baru Adira Finance juga mengalami kenaikan sebesar 25,5% dibandingkan dengan
tahun 2010 yaitu mencapai Rp 32,6 triliun.
• Piutang pembiayaan konsumen bermasalah dapat dijaga pada tingkat yang wajar sebesar 1,3%.
• Laba bersih Perusahaan mengalami peningkatan sebesar 7,9% menjadi Rp 1,583 triliun.
KINERJA OPERASIONAL
• Jumlah jaringan usaha meningkat menjadi 653 jaringan usaha.
• Jumlah konsumen baru tumbuh sebesar 23,2% atau mencapai lebih dari 3,5 juta konsumen.
• Jumlah karyawan meningkat menjadi lebih dari 28.000 karyawan
HARGA SAHAM
Rata-rata harga saham ADMF di Bursa Efek Indonesia meningkat sebesar 19,3% pada akhir tahun 2011 dari
rata-rata harga penutupan tahun 2010. Rata-rata volume perdagangan bulanan saham ADMF turun sebesar
16,9% menjadi 541.250 transaksi dari 651.667 transaksi pada tahun 2010.
6 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
: Stanley Setia Atmadja
: Marwoto Soebiakno
: Hafid Hadeli
: Ho Lioeng Min
: I Dewa Made Susila
: Ho Hon Cheong
: Djoko Sudyatmiko
: Eng Heng Nee Philip
: Pande Radja Silalahi
: Muliadi Rahardja
: Vera Eve Lim
: Rajeev Kakar
8. Ringkasan Laporan
Tahunan 2011
KEBIJAKAN DIVIDEN
Adira Finance telah berkomitmen untuk memberikan pengembalian investasi para pemegang saham dengan
melakukan pembayaran dividen dengan jumlah sebesar 65% dari laba bersih Perusahaan tahun 2010 atau
sebesar Rp 954,14 per saham. Pembagian dividen telah dilakukan Perusahaan pada tanggal 28 Juni 2011.
TATA KELOLA PERUSAHAAN
Adira Finance telah berupaya secara terus-menerus untuk meningkatkan penerapan praktik Tata Kelola
Perusahaan yang Baik berdasarkan transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi dan keadilan
sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG). Selama tahun
2011, Perusahaan telah melaksanakan beberapa upaya untuk meningkatkan praktik Tata Kelola Perusahaan
yang Baik, termasuk menyiapkan Pedoman Tata Kelola Perusahaan yang Baik dan mensosialisasikannya
kepada seluruh karyawan di dalam organisasi Perusahaan serta melakukan penilaian atas penerapan prinsip-prinsip
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 7
Tata Kelola Perusahaan yang Baik.
Untuk menjamin diterapkannya prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik, Direksi telah memiliki Komite
Manajemen Risiko dan Komite Kepatuhan. Komite-komite ini beranggotakan anggota Direksi dan juga pejabat-pejabat
senior Perusahaan. Selama tahun 2011, komite-komite ini telah memberikan rekomendasi-rekomendasi
yang bermanfaat bagi peningkatan penerapan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
Sebagai perusahaan yang memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan di sekitarnya, Adira Finance telah secara
aktif melaksanakan kegiatan tanggung jawab sosial melalui berbagai kegiatan sosial maupun kemasyarakatan.
Sebagai salah satu wujud dari komitmen Adira Finance atas tanggung jawab sosial Perusahaan, maka Laporan
Pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan kembali disajikan secara khusus dalam Laporan Tahunan
2011 ini.
PROSPEK USAHA
Adira Finance memiliki optimisme yang cukup tinggi terhadap pertumbuhan dan perkembangan usaha
Perusahaan. Optimisme tersebut didukung dengan perekonomian Indonesia yang relatif stabil, dengan
pertumbuhan pada tahun 2012 yang diperkirakan akan mencapai 6% serta situasi politik dan keamanan yang
sangat terjaga. Kondisi tersebut diperkirakan akan memicu potensi pertumbuhan dalam berbagai sektor industri
pada tahun 2012, termasuk salah satunya adalah industri otomotif. Perkiraan akan kondisi makro ekonomi
tersebut disambut dengan positif dan telah menumbuhkan optimisme dari pelaku usaha di industri otomotif,
yang mana banyak dari kalangan pelaku usaha di industri otomotif memperkirakan penjualan nasional atas
sepeda motor akan bertumbuh hingga mencapai 8,4 juta unit dan penjualan nasional atas mobil akan meningkat
hingga sekitar 950 ribu unit pada tahun 2012. Dengan semakin tumbuhnya pasar kendaraan bermotor akan
memberikan peluang bagi Perusahaan untuk terus mengembangkan usahanya. Selain peningkatan pasar
kendaraan bermotor, kecenderungan penurunan suku bunga kredit perbankan juga memberikan peluang
tambahan bagi Perusahaan.
Dengan strategi yang telah disiapkan, didukung oleh kapasitas yang telah ada dalam Perusahaan dan
kemampuan Perusahaan dalam menangkap setiap kesempatan, maka kami yakin bahwa Perusahaan akan
tetap dapat menjalankan misinya untuk “Mewujudkan Impian Esok pada Hari ini bagi Masyarakat” dan dapat
tetap menjadi pilihan utama karena mampu memberikan nilai lebih dalam berkarya bagi konsumen, karyawan
dan pemangku kepentingan Perusahaan.
9. Menjadi Yang Terdepan
8 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Melalui Budaya
Perusahaan yang
Kokoh Dan Transparan
10. Tarian ini merupakan satu diantara rangkaian acara pada festival hari jadi kota Solok yang
menampilkan budaya adat “baralek gadang” (pesta akbar) dari 13 adat dan budaya Solok
termasuk Pawai Budaya dan Makan Baronjin, “batunduak”(sungkeman) dan seni tradisional
lainnya seperti “saluang”, “gambus”dan “gamad”.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 9
11. Menjadi Yang Terdepan Melalui
Budaya Perusahaan yang Kokoh
dan Transparan
Pencapaian pertumbuhan ekonomi dan daya tahan perekonomian Indonesia yang solid pada tahun 2011,
tercermin dari indikator makro ekonomi yang membaik dan peringkat layak investasi dari Fitch Rating Agency
dan Moody’s Rating dengan outlook ‘Stabil’. Hal ini tidak terlepas dari dukungan permintaan domestik yang
sangat kuat serta prospek pertumbuhan masing-masing industri yang masih cukup cerah di Indonesia, juga
didukung oleh kepercayaan para investor yang makin meningkat terhadap kinerja perusahaan-perusahaan di
Indonesia, khususnya perusahaan-perusahaan publik.
Pada sisi lainnya, segala perbaikan kondisi investasi di Indonesia tersebut, telah menuntut makin
ditingkatkannya penerapan pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik secara berkesinambungan, yang
di Indonesia didasarkan pada prinsip-prinsip Transparansi, Akuntabilitas, Tanggung Jawab, Independensi,
dan Kewajaran.
Tema laporan kami pada tahun 2011 ini mencoba mengedepankan prinsip Transparansi (Keterbukaan), yang
telah menjadi salah satu landasan bagi Adira Finance untuk melaksanakan penerapan Tata Kelola Perusahaan
yang Baik, yang juga telah menjadi budaya Perusahaan sejak dikembangkannya lebih dari dua dekade lalu.
Melalui penerapan prinsip-prinsip keterbukaan yang tertanam di dalam budaya Perusahaan yang menghargai
berbagai dinamika perubahan di dalam organisasi, namun tetap memiliki team synergy yang kokoh yang
didasarkan atas nilai–nilai Culture Collective Leaders yang berkesinambungan dan sistem komunikasi yang
telah berjalan baik secara internal dan eksternal, maka Adira Finance telah berhasil mengukir berbagai
pertumbuhan yang membanggakan. Di sisi pasar, meningkatnya pilihan konsumen terhadap produk-produk
jasa pembiayaan yang disediakan Perusahaan antara lain tercermin dari peningkatan jumlah asset
kredit yang dikelola Perusahaan sebesar lebih dari 67 kali lipat menjadi Rp 41,2 Triliun sepanjang periode
2000 - 2011, serta jumlah jaringan usaha yang bertumbuh lebih dari 16 kali lipat, mencapai 653 jaringan
usaha. Pertumbuhan jangkauan penjualan ini telah berkontribusi terhadap peningkatan keuntungan bersih
Perusahaan sebesar lebih dari 176 kali lipat menjadi lebih dari Rp 1,58 Triliun pada akhir tahun 2011.
Pertumbuhan Aset dan Keuntungan yang tetap meningkat secara konsisten tersebut telah menjadikan
Adira Finance sebagai perusahaan pembiayaan kendaraan bermotor multi-brand terbesar di pasar domestik
saat ini.
10 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
12. Menjadi Yang Terdepan Melalui
Budaya Perusahaan yang Kokoh
dan Transparan
Melanjutkan berbagai keunggulan nilai-nilai budaya Perusahaan yang tercermin dalam berbagai pencapaian
dan telah mendapat kepercayaan dan sambutan baik dari masyarakat sampai saat ini, merupakan landasan
utama bagi Manajemen Perusahaan untuk terus mengembangkan penyajian informasi finansial dan non-finansial
yang makin berkualitas dan dapat dipercaya, bagi kepentingan para Pemangku Kepentingan
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 11
(Stakeholders).
Manajemen Perusahaan telah menyadari fungsi pelaksanaan prinsip Transparansi (Keterbukaan) bagi
kepentingan para Pemangku Kepentingan untuk makin meningkatkan nilai Perusahaan di masa mendatang :
• Pelaksanaan standar Keterbukaan yang tinggi pada akhirnya akan membantu menurunkan biaya
investasi modal dan tersedianya informasi yang terpercaya akan meningkatkan kepercayaan para
pengambil keputusan di dalam organisasi Perusahaan untuk mengambil keputusan yang tepat yang
dapat meningkatkan pertumbuhan dan keuntungan Perusahaan;
• Tersedianya informasi Perusahaan yang terpercaya juga akan membantu para Pemegang Saham,
Investor dan Kreditor dalam memilih jenis investasi yang dapat mereka lakukan di Perusahaan dengan
pemahaman yang tepat akan setiap resiko investasi tersebut;
• Sebagai Perusahaan publik yang berpegang pada ketentuan otoritas Pasar Modal, maka Perusahaan juga
akan senantiasa membantu konsumennya untuk mendapatkan berbagai informasi korporasi, termasuk
perkembangan kebijakan pendanaan Perusahaan yang saling menguntungkan dan dapat membantu
konsumen merealisasikan impian mereka untuk memperoleh kendaraan bermotor dengan cara yang
mudah namun tetap berhati-hati;
• Pelaksanaan prinsip keterbukaan informasi tentang kegiatan tanggung-jawab sosial yang selama
ini dilakukan dan akan tetap dikembangkan Perusahaan juga akan membantu Komunitas di sekitar
lingkungan operasional Perusahaan untuk memahami standar-standar etika serta memberi dukungan
untuk tetap melestarikan lingkungan; dan
• Pengembangan standar-standar manajemen resiko dan auditing yang baik yang telah dilakukan oleh
Perusahaan dan tetap dikomunikasikan melalui pelaporan finansial dan non-finansial juga akan makin
meningkatkan kemampuan Manajemen Perusahaan dalam mengenali setiap resiko atas kegiatan
operasionalnya dan makin meningkatkan kompetensi Perusahaan sebagai Perusahaan yang terpercaya
di pasar pembiayaan kendaraan bermotor di Indonesia.
13. Sambutan Dari Menteri
12 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Pariwisata Dan
Ekonomi Kreatif
Republik Indonesia
14. Tenun tradisional Dayak Kalimantan Barat terdapat di beberapa daerah: 1. Tenun Sambas, 2. Tenun Belitang di Kumpang
Ilong Kabupaten Sekadau, 3. Tenun Ensaid Panjang Kabupaten Sintang dan 4. Tenun Kapuas Hulu. Setiap tahapan
pembuatan kain tenun dan pakaian adat telah melalui ritual-ritual tertentu. Motif-motif kain tenun Dayak tersebut berasal
dari inspirasi, mimpi dan pengetahuan dari leluhur untuk memberi nasihat, pantangan dan semangat hidup.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 13
15. 1144 || LLaappoorraann TTaahhuunnaann AAddiirraa FFiinnaannccee 22001111
Mari Elka Pangestu
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia
14 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
18. Air Terjun(Curug) Cikaso, berada di kawasan Wisata Ujung Genteng, antara daerah Jampang Kulon dan Surade,
dimana Cikaso adalah nama sungai yang mengalir di hulu air terjun ini yaitu di Sukabumi Utara, dan bermuara di
pantai Selatan kecamatan Surade, Sukabumi Selatan. Dari hulu hingga muaranya, air sungai Cikaso ini mengaliri
beberapa tebing sungai, sehingga membentuk curahan air terjun yang menakjubkan.
20. Merak Hijau atau Merak Jawa (Pavo Muticus) adalah satu dari tiga spesies merak dengan
bulu-bulu Indah yang dipamerkan burung jantan saat musim berbiak. Burung carnivore yang
pandai terbang dan jantan dewasanya dapat mencapai 300cm ini tersebar di hutan padang
rumput terbuka di China, Indocina dan Jawa, Indonesia.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 19
21. Testimoni Konsumen
20 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Faozanolo Zebua
Pekerjaan:
Pemilik Koperasi Cipta
Usaha Mandiri
Guna operasional usaha koperasi
yang saya miliki, saya membutuhkan
kendaraan bermotor untuk mencari
nasabah, dan Adira Finance menjadi
pilihan yang terbaik. Pelayanan
yang diberikan Adira Finance Kantor
Cabang Kelapa Gading sangat
memuaskan, mudah dan sangat
cepat. Proses pembayaran juga tidak
sulit, apalagi kini saya bisa membayar
melalui Kantor Pos, sehingga semakin
memudahkan saya. Terima kasih
Adira Finance, sukses selalu.
Misbah
Pekerjaan: Wirausaha
Peralatan Memasak
Bekerjasama dengan Adira Finance
merupakan pilihan yang tepat bagi
saya untuk mendukung usaha saya
yang terus berkembang dengan pesat.
Berkat Adira Finance, saat ini saya
telah memiliki 7 unit sepeda motor
dan 1 unit mobil untuk mendukung
operasional usaha saya. Saya sangat
puas dan terbantu dengan pelayanan
Adira Finance, khususnya cabang
Bandung selama ini.
Setiarto
Pekerjaan:
Pedagang Tikar
Untuk membantu perkembangan
usaha saya berjualan tikar, saya
mengajukan kredit sepeda motor
di Adira Finance Ambarawa. Berkat
sepeda motor tersebut, saya bisa
memperbesar usaha saya hingga
produk yang saya jual laku dipasarkan
di beberapa kota di pulau Jawa,
Kalimantan, dan Sumatera. Selain itu,
dengan kemudahan fasilitas kredit dari
Adira Finance, saya pun mengajukan
kredit mobil sebagai alat transportasi
untuk membawa barang dagangan
lebih banyak. Berkat kemitraan yang
baik dengan Adira Finance, omset
usaha saya terus meningkat. Siapapun
bisa meraih impian, seperti saya
bersama-sama Adira Finance!
Pulang dan pergi bekerja dengan
menggunakan transportasi umum memang
membutuhkan biaya yang besar, karena itu,
saya mempertimbangkan untuk membeli
sepeda motor sendiri sehingga bisa lebih
hemat, baik dari segi waktu maupun
biaya. Akhirnya saya memutuskan untuk
mengambil pembiayaan sepeda motor di
Adira Finance karena proses persetujuan
yang cepat, bunga yang terjangkau dan saya
tahu BPKB pasti aman. Proses pembayaran
angsuran pun mudah, bisa melalui kantor
pos, mesin ATM, maupun di kasir kantor
cabang Adira Finance. Saya pun menerima
kartu ACM (Adira Club Member) yang
bilamana digunakan di bengkel saat servis
kendaraan ataupun ketika bertransaksi di
merchant rekanan, saya bisa mendapatkan
potongan harga. Semoga Adira Finance
dapat meningkatkan lagi pelayanannya
yang sudah baik sehingga dapat menjadi
perusahaan terbesar dan nomor satu di
Indonesia, serta semakin sukses. The best
untuk Adira Finance!
Maria Ulfa
Pekerjaan:
Karyawati Swasta
22. Testimoni Konsumen
H. Gufron
Pekerjaan: Pengusaha Songkok
Sebagai pengusaha songkok,
selama ini saya harus bergantung
kepada jasa pengiriman
untuk membeli bahan dan
mendistribusikan songkok. Hingga
satu waktu, saya memutuskan
untuk membeli kendaraan sendiri
guna mempercepat proses
pengiriman. Saya membeli
kendaraan bermotor dengan
menggunakan pembiayaan
melalui Adira Finance dan saya
mengajukan aplikasi kepada
Adira Finance yang ada di Gresik.
Ternyata mengajukan pembiayaan
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 21
Tata Kustiawan
Pekerjaan: Pemilik Toko
Kelontong “Toko Abah Yaya”
Saya sangat berterima kasih kepada Adira Finance yang selama ini sangat
membantu usaha toko saya yang menjadi sangat berkembang. Pelayanan
dengan hati, keramahan para karyawan dan kedekatan yang sudah terjalin
selama ini membuat saya sangat nyaman bekerjasama dengan Adira
Finance. Terima kasih Adira Finance, semoga semakin maju dan bisa
membantu lebih banyak lagi para pengusaha kecil seperti saya.
kendaraan bermotor di Adira
Finance merupakan keputusan
yang tepat, proses aplikasi dan
survei dijalankan dengan cepat dan
tidak bertele-tele. Hingga saat ini,
saya telah membeli dua kendaraan
melalui jasa pembiayaan Adira
Finance. Akhirnya usaha saya bisa
lebih berkembang dengan adanya
kendaraan sendiri sehingga
pesanan yang saya terima pun
bertambah karena semakin
dipercaya oleh pembeli karena
mampu mengantar pesanan tepat
waktu.
Adira Finance telah mengubah
nasib saya, dari seorang penjual
baju di pinggir pasar menjadi
seorang pemilik 4 toko pakaian
jadi, “Toko Fin Fik”. Berkat
mengajukan kredit sepeda
motor di Adira Finance, selama
kurang lebih 9 tahun usaha saya
berkembang pesat. Bagi saya,
Adira Finance-Tegal khususnya
adalah mitra usaha kerja yang
terbaik. Pelayanan yang ramah,
hubungan baik yang selama
ini terjalin membuat saya
menganggap Adira Finance adalah
bagian dari keluarga saya sendiri.
Terima kasih Adira Finance,
sukses dan maju bersama selalu!
Yardi Efi
Pekerjaan: Pemilik Toko
Pakaian “Toko Fin Fik”
23. Testimoni Konsumen
22 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Runiek Andjarwani
Pekerjaan:
Pengusaha Properti
“Terpercaya”, itulah opini saya
mengenai Adira Finance, karena Adira
Finance adalah salah satu perusahaan
pembiayaan yang maju sehingga saya
merasa aman menjadi nasabah Adira.
Pelayanan yang saya terima dari Adira
Finance Cabang Tangerang selama
beberapa tahun menjadi nasabah
Adira Finance pun sangat cepat dan
tidak bertele-tele, sehingga di tengah
kesibukan saya sebagai pemilik
perusahaan yang bergerak di bidang
properti menjadi sangat terbantu.
Harapan saya bagi Adira Finance:
maju terus!
Damiri
Pekerjaan: Pemilik Usaha
Krupuk “SMG Mulia”
Untuk menjalankan roda usaha saya,
“SMG Mulia” (usaha krupuk), saya
memberikan kepercayaan penuh
kepada Adira Finance sebagai mitra
dalam pengembangan usaha saya.
Sejak tahun 2001 hingga saat ini, saya
telah mengambil kredit kendaraan
bermotor sebanyak 16 kali dengan
catatan pembayaran yang baik yang
merupakan bukti kepercayaan saya
kepada Adira Finance. Bersama
dengan Adira Finance, saya akan
terus “bergandengan tangan” demi
mencapai kesuksesan yang lebih
besar.
Adira Finance adalah salah satu perusahaan
pembiayaan Sepeda motor dan mobil
terbesar saat ini dan saya sebagai seorang
pengusaha kecil-menengah sangat terbantu
dengan keberadaan Adira Finance. Pada
saat saya membutuhkan kendaraan
operasional berupa Mitsubihi Pick Up
T120ss, Adira Finance membantu saya
mewujudkan keinginan memiliki kendaraan
operasional yang baru tersebut sehingga
mendukung bisnis saya di bidang material
kayu bekas dan kusen. Menurut saya,
pelayanan di Adira Finance Cabang Alam
Sutera sangat profesional dan sangat
membantu serta ringkas sehingga saya
dapat memperoleh kendaraan operasional
dalam waktu yang singkat pula. Harapan
saya, tetap dipertahankan pelayanan yang
sudah baik ini secara konsisten agar Adira
Finance terus maju. Saya sangat berterima
kasih kepada Adira Finance yang telah
membantu saya.
Deni Atmaja
Pekerjaan:
Pedagang Material
Kayu Bekas
Titin Sumarni
Pekerjaan:
Pemilik Toko Kelontong
Mengelola toko kelontong tanpa kendaraan
sendiri bukanlah hal yang mudah. Oleh
karena itu, saya memutuskan untuk membeli
sepeda motor secara kredit untuk berbelanja.
Saat membeli kendaraan, saya memutuskan
untuk mengajukan permohonan pembiayaan
kepada Adira Finance karena Perusahaan ini
mempunyai nama baik yang terpercaya. Selain
itu, prosesnya pun terbilang cepat dan tidak
berbelit-belit. Kantor Adira Finance-Bandung 5
pun cukup dekat, sehingga memudahkan saya
dalam membayar angsuran bulanan. Harapan
saya, Adira Finance dapat semakin maju dan
meningkatkan pelayanannya yang sudah
sangat baik saat ini. Semoga sukses.
26. Rumah adat asli Toraja berupa rumah panggung dari kayu disebut ‘Tongkonan’, artinya ‘duduk bersama-sama’, dan
selalu dibuat menghadap ke utara, yang dipercaya sebagai sumber kehidupan. Atap tongkonan yang berbentuk perahu
melambangkan nenek moyang orang Toraja yang datang dari Cina ke pulau Sulawesi dan di atap dipasang tanduk-tanduk
kerbau yang melambangkan jumlah upacara penguburan yang pernah dilakukan keluarga pemilik tongkonan.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 25
27. Testimoni Distributor
26 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Johannes Loman
Executive Vice President Director
PT Astra Honda Motor (AHM)
Adira Finance adalah salah satu perusahaan yang sudah memiliki
wisdom
Saya melihat Adira Finance adalah salah satu perusahaan yang sudah
memiliki wisdom, tahu mau kemana, tahu apa kekuatan dan kelemahannya,
sehingga selalu me-refresh kekuatannya dan mengurangi atau mengeliminir
kelemahannya. Dari sisi risk management, saya akui Adira Finance adalah
salah satu yang terbaik. Saya melihat coverage Adira Finance dari tahun ke
tahun semakin baik, yang tadinya lebih konsentrasi di pulau Jawa dan di
daerah-daerah tertentu saja, sekarang sudah ke luar pulau Jawa.
Performance dan pelayanan Adira Finance tidak berfluktuasi, tetapi
konsisten ke arah yang lebih baik
Kami hampir tidak pernah mendapat keluhan-keluhan yang berarti
mengenai pelayanan dari Adira Finance, karena Adira Finance sudah punya
wisdom, maka boleh dibilang dari segi performance dan pelayanannya
itu tidak berfluktuasi tetapi konsisten ke arah yang lebih baik. Sepeda
motor merupakan produk yang menjadi kebutuhan masyarakat Indonesia
untuk transportasi yang murah. Oleh sebab itu, kami dari pabrik berusaha
membuat produk semenarik mungkin. Dengan kiat berusaha sekompetitif
mungkin, kami pun butuh dukungan dari finance company yang sejalan,
artinya memiliki competitiveness, memiliki pelayanan yang baik, sehingga
bisa mencapai filosofi ‘One Heart’ kami bersama dengan finance company.
Bersama memberikan yang terbaik bagi pelanggan
Harapan saya, kerjasama ini langgeng dan intinya bisa saling mengerti,
artinya saling mendukung. Apa yang menjadi kekuatan Adira Finance bisa
menjadi kekuatan Honda. Sehingga sama-sama kita bisa memberikan yang
terbaik bagi pelanggan.
Mengenai AHM
AHM merupakan ATPM sepeda motor Honda di Indonesia yang didirikan
pada tanggal 11 Juni 1971 dengan nama PT Federal Motor dan berganti
nama menjadi AHM pada tahun 2000. Komposisi kepemilikan saham AHM
yaitu sebesar 50,0% dimiliki oleh PT Astra International Tbk dan sebesar
50,0% dimiliki oleh Honda Motor Co., Jepang.
Saat ini, AHM merupakan pemimpin pasar sepeda motor Indonesia dengan
jumlah karyawan sekitar 19.455 orang. Kapasitas produksi yang dimiliki di
3 fasilitas pabrik perakitan mencapai 4,3 juta per tahun dengan didukung
1.774 showroom dealer penjualan, 3.682 layanan service atau bengkel
resmi AHASS (Astra Honda Authorized Service Station), serta 7.310 gerai
suku cadang, yang siap melayani jutaan pengguna sepeda motor Honda di
seluruh Indonesia, ditambah 146 pemasok serta ribuan jaringan lainnya.
AHM akan terus berkarya dalam menghasilkan sepeda motor yang stylish,
advance technology, dan hemat bahan bakar serta ramah lingkungan dengan
harga yang terjangkau sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat
Indonesia. Hingga akhir tahun 2011, AHM sudah memproduksi sekitar
33 juta unit sepeda motor.
28. Testimoni Distributor
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 27
Dyonisius Beti
President Director
PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing -
Yamaha Motor Kencana Indonesia (YIMM-YMKI)
Adira Finance memberikan dukungan secara konsisten kepada rekan
usaha
Kerjasama Yamaha dengan Adira Finance sudah berlangsung cukup lama,
dan selama ini kami melihat kerjasama ini betul-betul saling menguntungkan.
Hal utama yang kami lihat adalah Adira Finance secara konsisten terus-menerus,
dari waktu ke waktu mendukung Yamaha. Meskipun kondisi pasar
itu bisa turun dan naik, tetapi Adira Finance tetap konsisten mendukung
Yamaha.
Adira Finance memiliki coverage area yang merata ke seluruh Indonesia
Keunggulan yang dimiliki Adira Finance ialah coverage area yang bukan
hanya menjamur di kota besar saja, tetapi merata ke seluruh Indonesia,
bahkan sampai ke pelosok-pelosok area, sehingga 1.500 dealer Yamaha
yang tersebar di seluruh Indonesia bisa bekerjasama dengan Adira secara
penuh.
Adira Finance memberikan kerjasama yang melebihi ekspektasi
Selama tahun 2011 ini, kerjasama Yamaha dengan Adira Finance benar-benar
melebihi ekspektasi kami, sebab hasil yang kami peroleh bisa
melebihi target yang telah kami tetapkan di tahun 2010. Semoga kerjasama
Yamaha dan Adira Finance bisa semakin terjalin dengan baik, sebab
Yamaha membutuhkan dukungan, sebaliknya Adira Finance membutuhkan
keuntungan dan kualitas konsumen yang baik.
Mengenai YIMM-YMKI
YIMM-YMKI merupakan ATPM dan Marketing sepeda motor Yamaha di
Indonesia yang mulai beroperasi pada tanggal 6 Juli 1974. Kepemilikan
sahamnya dikuasai oleh Yamaha Motor Co., Ltd. dan Mitsui & Co., Ltd.
Dengan kapasitas penjualan sebanyak 3,4 juta unit per tahun yang akan
ditingkatkan menjadi 3,7 juta unit pada tahun 2012. Dengan dukungan
oleh sekitar 1.500 jaringan dealer 3S di seluruh Indonesia, Yamaha siap
memberikan kepuasan konsumennya melebihi ekspetasinya.
Selain memproduksi untuk kebutuhan domestik, YIMM-YMKI juga
mengekspor produksi sepeda motor ke 26 negara. Prestasi demi prestasi
telah diraih oleh YIMM-YMKI, yang mana kesemuanya tersebut tidak terlepas
dari strategi YIMM-YMKI serta penerapan “Tujuh Komitmen Yamaha” untuk
menuju kesempurnaan dalam memenangi persaingan. Salah satu jurus
andalan YIMM-YMKI yaitu dengan terus berinovasi sehingga menciptakan
produk berkualitas dengan standar dunia.
YIMM-YMKI selalu meningkatkan pelayanan pasca jual dan memberikan
beberapa fasilitas kemudahan yang lain demi kepuasan konsumen.
29. Testimoni Distributor
28 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Davy Tuilan
Director Sales & Marketing 4W
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS)
Paulus S. Firmanto
Director Sales & Marketing 2W
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS)
Adira Finance selalu memiliki win-win solution selama bekerjasama
dengan dealer
Menurut kami, beberapa kunci sukses yang dimiliki Adira Finance dalam
pembiayaan otomotif di Indonesia adalah jaringan penjualan, human
resources, inovasi, kecepatan layanan, serta membangun relationship yang
baik dengan dealer, dimana Adira Finance selalu memiliki win-win solution
selama bekerjasama dengan dealer. Boleh dikatakan jaringan penjualan
Adira Finance adalah yang terluas jika dibandingkan dengan yang lain.
Keunggulan yang dimiliki Adira Finance tersebut tidak hanya sekedar
fakta, tetapi juga dibuktikan dengan angka
Beberapa keunggulan yang dimiliki Adira Finance tersebut tidak hanya
sekedar fakta, tetapi juga dibuktikan dengan angka. Selain itu, sikap yang
dimiliki karyawan Adira Finance pun selalu positif. Program-program dari
ATPM tidak bisa berdiri sendiri tanpa adanya dukungan atau respon yang
baik dari lembaga pembiayaan.
Adira Finance perlu lebih memperhatikan penjualan di beberapa daerah
seperti Indonesia Timur
Seiring dengan makin meningkatnya pendapatan per kapita masyarakat
Indonesia yang ditunjang oleh pertumbuhan ekonomi Indonesia yang
masih kondusif dikisaran 6% pada tahun 2012, Adira Finance perlu lebih
memperhatikan penjualan di beberapa kawasan Indonesia lainnya seperti
Indonesia Timur. Adira Finance harus lebih jeli lagi dalam mengamati peluang
yang ada. Sebab peluang pertumbuhan tersebut tentunya juga akan diikuti
dengan kompetisi yang akan semakin ketat. Tetapi saya yakin Adira Finance
pasti unggul karena memiliki base customer yang cukup besar dan database
yang cukup kuat.
Mengenai SIS
SIS adalah distributor kendaraan bermotor merek Suzuki, baik untuk
kendaraan bermotor roda dua maupun roda empat. Dahulu perusahaan ini
bernama PT Indomobil Niaga International dan sejak tahun 2008 berubah
menjadi PT Suzuki Indomobil Sales, dengan pemegang saham utama adalah
Suzuki Motor Corporation, Jepang. Adapun sebagai pabrikan dan ATPM dari
produk Suzuki adalah PT Suzuki Indomobil Motor dengan pemegang saham
utama yang sama dengan SIS.
30. Testimoni Distributor
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 29
Nobutaka Otani
Director of Marketing & Dealer Development
PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI)
Adira Finance merupakan mitra bisnis yang tepat
Pada dasarnya Adira Finance memiliki pola bisnis yang kuat, dan selama
ini kami sangat puas bekerjasama dengan Adira Finance. Dukungan Adira
Finance terhadap perusahaan kami sangat besar. Adira Finance mampu
mengontrol proses pembiayaan produk kami oleh pelanggan dengan baik.
Karena itu, kami percaya bahwa Adira Finance merupakan mitra bisnis yang
tepat bagi kemajuan perusahaan kami.
Adira Finance dapat merangkul dealer di wilayah Indonesia Timur
Selama ini Adira Finance telah merangkul sejumlah dealer kami yang berada
di wilayah Jawa Timur dan Sulawesi dengan sangat baik. Dan kami pun puas
akan dukungan yang diberikan Adira Finance hingga saat ini.
Adira Finance memberi dukungan sejalan dengan perkembangan ATPM
Kami berharap di masa mendatang Adira Finance bisa semakin mendukung
kami yang sejalan dengan perkembangan dealer kami, baik di wilayah
Kalimantan, Sumatera, maupun seluruh jaringan atau cabang kami. Terlebih
kami memiliki target adanya kenaikan 40% dari penjualan kami pada tahun
2012, kami sangat membutuhkan dukungan dari Adira Finance.
Mengenai HMSI
HMSI memulai operasinya secara komersial pada bulan Desember 1982
dengan nama PT Hino Indonesia Manufacturing dan mulai berganti nama
menjadi HMSI sejak bulan April 2003. Bisnis utama HMSI adalah sebagai
distributor utama dari kendaraan dan suku cadang di Indonesia serta
memberikan layanan purna jual. HMSI terus berusaha memberikan produk
dan layanan terbaik untuk mejamin mutu, kehandalan, efisiensi dan
kepuasan kepada para pengguna produk HMSI. Dukungan layanan purna
jual dan teknisi HMSI di seluruh Indonesia yang dapat diandalkan menjadikan
investasi dari seluruh pemilik produk HMSI menjadi lebih bernilai.
Sebagai perusahaan pembuat truk dan bus yang terdepan, HMSI menjadi
pelopor produksi kendaraan ramah lingkungan. Karenanya, semua model
HMSI di Indonesia telah menggunakan mesin standar EURO2 sejak bulan
Januari 2007. Saat ini, HMSI didukung oleh 140 karyawan dan komposisi
kepemilikan saham dimiliki oleh Hino Motors, Ltd., Jepang sebesar 40%,
PT Indomobil Sukses International Tbk sebesar 40% dan Sumitomo
Corporation, Jepang sebesar 20%.
31. 30 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Strategi
Perusahaan
32. Pada awalnya tarian ini diciptakan untuk memberi persembahan kepada para dewa saat
masa panen namun setelah masuknya agama Islam, tarian yang telah ada sejak jaman
kerajaan Sriwijaya ini, lebih dilakukan saat terdapat acara penyambutan para raja atau
pembesar negara, dan kemudian juga ditarikan saat upacara pernikahan.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 31
33. STRATEGI PERUSAHAAN
Fokus kepada Portofolio dengan Tingkat
Pengembalian yang Tinggi
Perusahaan memfokuskan aktivitas pembiayaannya pada aset dengan tingkat pengembalian
yang tinggi, dengan tetap memperhatikan kualitas dari aset tersebut.
Penerapan Manajemen Risiko Secara Hati‑Hati
Kajian secara menyeluruh atas kemampuan finansial dari setiap calon konsumen dan
mewajibkan pembayaran minimum atas uang muka.
Komitmen untuk Produktifitas dan Efisiensi
Penyempurnaan sistem dan prosedur secara terus menerus untuk meningkatkan
produktifitas, mendukung aktivitas keuangan dan meningkatkan efisiensi.
Hubungan yang Kuat dan Erat
Perusahaan sangat menyadari bahwa hubungan yang kuat dan erat dengan konsumen
dan rekan usaha merupakan salah satu kunci kesuksesan Perusahaan. Oleh karena itu,
Perusahaan senantiasa berupaya menjaga hubungan baik serta meningkatkan kepercayaan
dan kepuasan baik bagi konsumen maupun rekan usaha.
Perluasan Jaringan Usaha
Dalam upaya untuk menjangkau dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi konsumen
dan rekan usaha, Perusahaan terus mengembangkan jaringan usahanya agar dapat semakin
dekat dengan konsumen dan rekan usaha.
Pengembangan Teknologi Informasi dan Sumber
Daya Manusia
Perusahaan sangat memahami bahwa teknologi informasi dan sumber daya manusia
memegang peranan penting untuk mendukung pertumbuhan Perusahaan. Oleh karena itu,
Perusahaan senantiasa berupaya untuk mengembangkan teknologi informasi dan sumber
daya manusianya secara berkesinambungan.
Sinergi dengan Perusahaan Induk, PT Bank
Danamon Indonesia Tbk
Produk-produk gabungan, perluasan jaringan dan potensi usaha berbasis konsumen dari
PT Bank Danamon Indonesia Tbk telah menciptakan sinergi usaha yang strategis.
Diversifikasi Sumber Pendanaan yang Seimbang
Perusahaan selalu berusaha dalam mencari sumber pendanaan yang stabil dan kompetitif
dalam mencukupi kebutuhan pendanaan, selain dengan dukungan penuh dari Induk
Perusahaan, Adira Finance juga bergerak ke arah diversifikasi ke berbagai pilihan yang
tersedia dalam pasar modal dalam upaya menangkap peluang bisnis yang ada sehingga
akan terus terjaga struktur pendanaan yang efektif dan seimbang.
32 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
34. Festival Pasola adalah festival tahunan antar kampung di Sumba Barat, berupa adu ketangkasan berkuda
sambil melempar tombak menyambut masa tanam dan memprediksi hasil panen. Festival yang dirayakan di
tiga kecamatan yaitu Wanokaka, Lamboya dan Gaura ini didahului dengan tradisi ritual Pajura, yaitu adu tinju
dengan sarung tinju terbuat dari alang-alang sampai berdarah, yang dilakukan dini hari. Semakin banyak darah
keluar saat Pajura dan Pasola, diyakini akan memberi hasil panen yang semakin banyak pula.
35. 34 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Nilai-Nilai
Perusahaan
36. Terdapat beragam rumah adat Batak Toba, Karo, Simalungun dan Nias menurut
keunikan bentuk arsitektur dan ragam motif hiasnya. Dinding rumah Batak
yang miring menengadah berbentuk perahu menggambarkan nenek moyang
suku Batak yang menggunakan perahu ke pulau Sumatera.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 35
37. Nilai-Nilai Perusahaan
...ADIRA TOP selalu menjadi bagian dari nilai-nilai pribadi
setiap karyawan Adira Finance dan merupakan suatu budaya
yang menggerakkan aktivitas bisnis Perusahaan...
(Advance) Keunggulan
• Satu langkah lebih baik dan lebih cepat dibandingkan orang lain pada umumnya atau pesaing;
• Mempunyai gambaran ke depan yang jelas dan terarah; dan
• Handal mengambil keputusan dengan cepat dan tepat dalam segala keadaaan.
(Discipline) Disiplin
• Mengarah kepada sesuatu yang lebih baik melalui proses perencanaan, pelaksanaan,
pengawasan dan perbaikan secara terus-menerus;
• Cara berpikir dan cara bersikap yang sesempurna mungkin; dan
• Bersikap disiplin sesuai dengan norma organisasi.
(Integrity) Integritas
• Berkomitmen yang disertai dengan sikap yang konsisten;
• Dapat dipercaya (jujur dan tulus);
• Dapat menjaga etika usaha;
• Mempunyai rasa memiliki yang tinggi; dan
• Menjadi panutan bagi karyawan lainnya.
(Reliable) Dapat Diandalkan
• Mempunyai mental seorang juara, yang tercermin dari perilaku yang senantiasa berpikir positif
dan cerdas; dan
• Rasa tanggung jawab yang penuh terhadap segala sesuatu yang dilakukan.
(Accountable) Akuntabilitas
• Menyampaikan sesuatu berlandaskan pada data fakta; dan
• Keterbukaan yang obyektif dan bijaksana.
(Teamwork) Kerjasama
• Sinergi;
• Bersedia berkorban satu sama lain; dan
• Tidak saling menyalahkan satu sama lain.
(Obsessed) Motivasi Tinggi
• Bekerja dengan proses yang benar dan berorientasi pada hasil yang optimal;
• Motivasi yang tinggi dalam bentuk bersedia melakukan pekerjaan lebih dan bersikap proaktif;
• Meningkatkan keahlian; dan
• Saling menjaga atau memelihara satu sama lain.
(Professional) Profesional
• Berorientasi kepada konsumen;
• Kemampuan memimpin yang handal; dan
• Mempunyai jiwa kewirausahaan yang mampu mengkalkulasikan risiko, inovatif dan kreatif.
36 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
40. Tarian Lenggok Jakarta memiliki karakteristik hampir mirip dengan tarian sunda, mengandalkan
gerak penari yang lincah dengan lenggok-lenggokan badan namun yang khas dari tarian betawi ini
adalah ayunan serta seblakan selendangnya juga topeng yang seringkali menghiasi beberapa tarian.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 39
41. Sekilas Adira Finance
…Adira Finance mengoperasikan 653 jaringan usaha
40 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
di seluruh Indonesia...
…menyentuh hati untuk menanamkan kebanggaan dan
integritas dalam aktivitas bekerja…
Dibangun dengan tekad yang kuat untuk menjadi perusahaan terbaik dan terpercaya di sektor pembiayaan
konsumen kendaraan bermotor, PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (“Adira Finance” atau “Perusahaan”)
yang didirikan sejak tahun 1990, telah menjadi perusahaan pembiayaan terbesar saat ini untuk pembiayaan
berbagai merek otomotif di Indonesia berdasarkan ukuran pencapaian laba bersih, pencapaian pangsa
pasar secara keseluruhan dan jumlah aset yang dikelola.
Pada bulan Maret 2004, Adira Finance melakukan penawaran saham perdana, yang diikuti dengan
pengalihan sebesar 75,0% kepemilikan saham dari pemegang saham pendiri melalui penempatan terbatas
kepada PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Bank Danamon”), salah satu bank swasta nasional terbesar
yang dimiliki oleh Grup Temasek dari Singapura. Pada bulan Juli 2009, Bank Danamon mengeksekusi opsi
belinya atas saham Perusahaan sebesar 20,0% kepemilikan saham dari Mega Value Profits Limited sehingga
kepemilikan Bank Danamon terhadap Adira Finance menjadi sebesar 95,0% kepemilikan saham. Dengan
dukungan penuh dari Bank Danamon, Perusahaan terus mengembangkan usahanya dengan menciptakan
keunggulan kompetitif yang dapat menghasilkan nilai tambah yang tinggi, baik bagi konsumen, dealer,
rekan usaha maupun pemangku kepentingan Perusahaan.
Sejalan dengan kemampuan utama Perusahaan dalam mengelola risiko pembiayaan secara retail, Adira
Finance lebih memfokuskan pembiayaannya pada aset dengan tingkat pengembalian yang tinggi. Dengan
dukungan dana yang besar dari Bank Danamon, serta profesionalisme dan dedikasi yang tinggi dari
Manajemen dan seluruh karyawan, ditambah dengan kondisi ekonomi yang kondusif, maka Perusahaan
kembali memecahkan rekor pembiayaan baru menjadi Rp 32,6 triliun, sebesar 62,7% berasal dari
pembiayaan sepeda motor dan sebesar 37,3% berasal dari pembiayaan mobil. Perusahaan membiayai
sebesar 15,8% dari seluruh penjualan nasional atas sepeda motor baru dan 6,6% dari seluruh penjualan
nasional atas mobil baru di Indonesia selama tahun 2011.
Kinerja tersebut diatas merupakan hal yang membanggakan, ditengah kondisi industri otomotif internasional
yang terkonsolidasi sebagai imbas dari gangguan di sisi penawaran akibat tsunami Jepang dan bencana
banjir di Thailand.
Untuk membangun karyawan yang mempunyai kompetensi dan loyalitas yang tinggi tersebut, Perusahaan
telah menerapkan suatu budaya, yang kami sebut “manajemen dengan hati” yaitu melalui komunikasi
antar manajemen ataupun personel inti yang berkesinambungan dan kekeluargaan dengan karyawan,
pemberian kompensasi yang memadai serta program pelatihan yang berkesinambungan yang menyentuh
hati karyawan, rekan usaha dan komunitas secara umum. Keseluruhan upaya ini menghasilkan kebanggaan
dan kecintaan terhadap Perusahaan.
Adira Finance terus melebarkan sayapnya dengan terus melakukan inovasi atas produk-produk pembiayaan
baru dan berusaha memberikan pelayanan yang terbaik bagi konsumen, serta memperkokoh posisinya
sebagai perusahaan pembiayaan yang dapat membiayai berbagai merek otomotif. Strategi ini terbukti efektif
seiring dengan terus berkembangnya industri otomotif. Dengan dukungan lebih dari 28.000 karyawan dan
653 jaringan usaha yang tersebar di berbagai kota di Indonesia, Adira Finance telah memantapkan posisinya
sebagai salah satu perusahaan pembiayaan konsumen kendaraan bermotor terkemuka di Indonesia.
44. Kampung Waitabar adalah satu diantara tiga perkampungan adat di pulau Sumba dengan keaslian arsitektur rumah
kayu beratap alang-alang dengan kubur batu di sekelilingnya. Rumah-rumah adat yang dapat menampung 60 orang ini
terdiri dari tiga bagian; bagian paling bawah adalah kandang hewan peliharaan, diatasnya merupakan rumah tinggal
dan di atap setinggi 8 meter terdapat ruangan untuk menyimpan cadangan makanan dan peralatan upacara.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 43
45. Pokok-Pokok Kinerja 2011
Jumlah total pembiayaan baru meningkat sebesar 25,5% menjadi
44 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
sebesar Rp 32,6 triliun.
Jumlah pembiayaan baru untuk sepeda motor meningkat
sebesar 18,6% menjadi sebesar Rp 20,4 triliun, sedangkan jumlah
pembiayaan baru untuk mobil meningkat sebesar 39,2% menjadi
sebesar Rp 12,2 triliun.
Jumlah piutang pembiayaan konsumen yang dikelola manajemen
meningkat sebesar 34,4% menjadi sebesar Rp 41,2 triliun.
Piutang pembiayaan konsumen bermasalah (NPL) dapat
dipertahankan pada tingkat yang relatif rendah yaitu
sebesar 1,3%.
Pangsa pasar dapat dipertahankan pada tingkat 15,8% untuk
sepeda motor baru, sedangkan pangsa pasar untuk mobil baru
meningkat dari sebesar 5,2% menjadi sebesar 6,6%.
Laba bersih meningkat sebesar 7,9% dari sebesar Rp 1,47 triliun
menjadi Rp 1,58 triliun.
Jumlah jaringan usaha bertambah dari 550 Jaringan Usaha
menjadi sebanyak 653 jaringan usaha.
Jumlah konsumen tumbuh sebesar 23,2% mendekati
3,5 juta konsumen.
46. Defile para abdi dalem prajurit Keraton Yogyakarta dengan diiringi musik umumnya dilakukan saat
Upacara Sekaten sebagai kewajiban Sultan untuk menyebarkan dan melindungi agama Islam. Acara yang
diadakan tiga kali dalam setahun ini disertai dengan upacara Grebeg, yaitu gunungan berkat bagi rakyat.
Ada tiga kali upacara Grebeg: Grebeg Syawal, Grebeg Maulud dan Grebeg Besar.
48. Pantai Burung Mandi adalah satu-satunya pantai berpasir putih di Pulau Belitung yang
dilatarbelakangi Gunung di timur laut Belitung. Keunikan lainnya adalah hamparan pasir putih
dan ratusan pohon pinus, kita tidak menemukan satupun batu granit di pantai ini.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 47
49. Ikhtisar Keuangan
Tabel berikut menggambarkan ikhtisar data keuangan penting Perusahaan pada tanggal dan untuk tahun
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011, 2010, 2009, 2008 dan 2007, yang diaudit oleh Kantor Akuntan
Publik Siddharta & Widjaja, sebelumnya bernama Kantor Akuntan Publik Siddharta Siddharta & Widjaja (a
member firm of KPMG International), dengan pendapat wajar tanpa pengecualian dalam laporannya masing-masing
tertanggal 3 Pebruari 2012, 11 April 2011, 1 Pebruari 2010, 22 April 2009 dan 4 Pebruari 2008.
48 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
(Dalam Miliar Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
2007
3.301,82
2.077,21
1.224,61
3.301,82
1.239,23
-
1.726,53
758,02
2.484,55
1.683,73
800,82
241,11
559,71
560
2008
3.592,02
1.642,02
1.950,00
3.592,02
1.957,06
-
2.330,76
1.048,55
3.379,30
1.959,98
1.419,32
399,09
1.020,23
1.020
2009
4.329,55
1.677,15
2.652,40
4.329,55
2.682,87
0,65
2.777,87
1.166,90
3.944,77
2.286,42
1.658,35
445,95
1.212,40
1.212
2010
7.599,62
3.804,86
3.794,76
7.599,62
3.871,36
0,65
2.118,89
1.778,30
3.897,19
1.965,46
1.931,72
463,82
1.467,91
1.468
Keterangan
NERACA
Jumlah Aset
Jumlah Kewajiban
Jumlah Ekuitas
Jumlah Kewajiban dan Ekuitas
Modal Kerja Bersih 1)
Jumlah Investasi 2)
LAPORAN LABA RUGI
Pembiayaan Konsumen
Pendapatan lainnya
Jumlah Pendapatan
Beban
Laba Sebelum Pajak Penghasilan
Beban Pajak Penghasilan
Laba Bersih Tahun Berjalan
Laba Bersih Per Saham (Dinyatakan Dalam Nilai Penuh Rupiah)
2011
16.889,45
12.468,08
4.421,37
16.889,45
4.532,89
0,65
3.008,35
2.295,16
5.303,51
3.191,97
2.111,54
528,22
1.583,32
1.583
Keterangan:
1) Modal Kerja Bersih adalah selisih Jumlah Aset (tidak termasuk Aset Tetap - Nilai Buku dan Aset Tak Berwujud) dengan Jumlah Liabilitas (tidak termasuk Liabilitas
Pajak Tangguhan - Bersih).
2) Investasi adalah investasi dalam saham yang dilakukan oleh Perusahaan. Investasi dalam saham yang dilakukan Perusahaan pada tahun 2009, 2010 dan 2011
adalah investasi dalam saham di PT Adira Quantum Multifinance.
Pulau Lengkuas Belitung
50. Ikhtisar Keuangan
100,0%
100,0%
100,0%
Masyarakat Ir. Willy Suwandi
67,4%
32,6%
Catatan:
Informasi Struktur grup Perusahaan selain tentang informasi Perusahaan, diambil dari laporan keuangan PT Bank Danamon Indonesia Tbk, PT Asuransi Adira
Dinamika, PT Adira Quantum Multifinance, masing-masing yang telah diaudit pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011dan
prospektus obligasi berkelanjutan I Adira Dinamika Multi Finance Tahap I dengan tingkat bunga tetap tahap I Tahun 2011 yang diterbitkan di Jakarta pada tanggal
12 Desember 2011.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 49
Temasek Holding
Private Limited
Fullerton
Management Private
Limited
Fullerton
Financial Holdings
Private Limited
Asia Financial
(Indonesia) Private
Limited
Dharma
PT Asuransi Adira
Dinamika
PT Bank Danamon
Indonesia Tbk
PT Adira Dinamika
Multi Finance Tbk
PT Adira Quantum
Multifinance
90,0%
99,0%
10,0%
95,0%
4,6% 0,4%
1,0%
Struktur Grup Perusahaan
51. Ikhtisar Keuangan
Rasio-Rasio Keuangan Secara Umum Dan Yang Relevan
Dengan Industri Perusahaan
Jumlah Aset (Rp Miliar) 16.889
3.592 4.330 3.302
2007 2008 2009 2010 2011
50 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
2007
17,0%
45,7%
22,5%
1,0%
0,4
1,1
1,7
2008
28,4%
52,3%
30,2%
0,8%
0,2
0,4
0,8
2009
28,0%
45,7%
30,7%
0,9%
0,2
0,3
0,6
2010
19,3%
38,7%
37,7%
1,2%
0,3
0,7
1,0
Keterangan
Profitabilitas
Imbal Hasil Investasi
Imbal Hasil Ekuitas
Laba Bersih / Jumlah Pendapatan
Aset Produktif
Piutang Pembiayaan Konsumen Bermasalah /
Piutang Pembiayaan Konsumen (NPL)
Likuiditas
Pinjaman yang Diterima dan Efek Utang Yang Diterbitkan - Bersih /
Jumlah Aset (X)
Risiko Penjaminan / Jumlah Ekuitas (Gearing Ratio) (X)
Jumlah Liabilitas / Jumlah Ekuitas (X)
2011
9,4%
35,8%
29,9%
1,3%
0,6
2,4
2,8
7.600
Jumlah Kewajiban (Rp Miliar) 12.468
3.805
1.677
1.642
2.077
2007 2008 2009 2010 2011
52. Ikhtisar Keuangan
Tanjung Tinggi, Belitung
Jumlah EKUITAS (Rp Miliar) 4.421
3.795
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 51
2.652
1.950
1.225
2007 2008 2009 2010 2011
Laba Bersih per Saham - Dasar (Rp) 1.583
1.468
1.212
1.020
560
2007 2008 2009 2010 2011
54. Ikhtisar Keuangan
Harimau Sumatera dengan populasi liar antara 400-500
ekor merupakan hewan yang tangguh mampu hidup
di manapun, di dataran rendah atau pegunungan dan
tinggal di banyak tempat yang tak terlindungi.
Laporan LLLLaaaappppoooorrrraaaannnn Tahunan TTTTaaaahhhhuuuunnnnaaaannnn AAAAddddiiiirrrraaaa Adira FFFFiiiinnnnaaaannnncccceeee Finance 2011 2222000011111111 |||| | 55553333
53
56. Tari Rejang atau Ngeremas atau Sutri - Bali merupakan salah satu bentuk tarian sakral saat
upacara dan ditarikan oleh gadis-gadis remaja dengan pakaian upacara putih kuning dan gerakan
sederhana. Jenis-jenisnya: tari Rejang Palak, Rejang Ayodpadi, Rejang Galuh, Rejang Dewa.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 55
57. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Pergerakan Saham ADMF Tahun 2011 Dalam Grafik
Jumlah Transaksi
Harian
(Jutaan Rupiah)
5,0
56 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Jumlah Transaksi (Jutaan Saham) Harga Saham (Rp)
Harga Saham
(Rp)
16.000
14.000
12.000
10.000
8.000
6.000
4.000
2.000
Jan 09 Mar 09 Mei 09 Jul 09 Sep 09 Nop 09 Jan 10 Mar 10 Mei 10 Jul 10 Sep 10 Nop 10 Jan 11 Mar 11 Mei 11 Jul 11 Sep 11 Nop 11 Des 11
4,5
4,0
3,5
3,0
2,5
2,0
1,5
1,0
0,5
Kronologis Pergerakan Saham Perusahaan
Tahun 2011 merupakan tahun yang dinamis bagi pasar saham di Indonesia. Indeks Harga Saham Gabungan
(IHSG) mendapatkan begitu banyak tenaga yang membuat kinerjanya terus menanjak pada semester pertama
tahun 2011, namun setelah itu IHSG sempat terhempas, yang selanjutnya berhasil stabil kembali pada kuartal
akhir tahun 2011. Hal tersebut merupakan dampak dari krisis ekonomi yang terjadi di negara-negara benua
Eropa yang masih terus berlanjut semenjak dua tahun lalu. Pada akhir tahun 2011, IHSG ditutup pada posisi
3.821 atau mengalami peningkatan tipis sebesar 3,2% jika dibandingkan penutupan pada akhir tahun 2010
yang berada pada posisi 3.704. Meskipun dengan kinerja ini, IHSG masih menjadi salah satu indeks terbaik
di dunia. Peningkatan IHSG tersebut tentunya berdampak positif bagi harga saham di Indonesia, termasuk
harga saham PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk yang mempunyai kode emiten ADMF. Harga saham ADMF
tetap stabil, bahkan juga mencetak peningkatan sebesar 19,2% selama tahun 2011. Kinerja saham ADMF
ini bahkan lebih tinggi dibandingkan kinerja IHSG. Rata-rata harga saham ADMF masing-masing ditutup
sebesar Rp 11.788 dan Rp 9.888 pada akhir tahun 2011 dan tahun 2010. Kisaran harga saham ADMF berada
antara Rp 9.200 sampai dengan Rp 15.000 dengan jumlah transaksi rata-rata sebanyak 541.250 transaksi
per bulan selama tahun 2011.
Saham ADMF merupakan salah satu saham yang memberikan potensi keuntungan tertinggi di Bursa Efek
Indonesia melalui kenaikan harga saham dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini membuktikan
kepercayaan investor yang tinggi atas kinerja dan pertumbuhan Perusahaan serta sebagai bukti keberhasilan
Perusahaan dalam mengembangkan usahanya di industri pembiayaan konsumen. Namun demikian, jumlah
transaksi pada saham ADMF relatif kecil dibandingkan dengan saham perusahaan lain karena jumlah saham
ADMF yang mengambang hanya sebanyak 50 juta saham dan sebagian besar investor atau pemegang
saham ADMF lebih berorientasi pada investasi jangka panjang.
58. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Harga Penutupan
Jumlah Transaksi
Pergerakan Saham Perusahaan Selama Tahun 2011
Harga Saham per Triwulan Untuk Tahun 2007-2011
Tahun (Unit)
2007
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 57
Bulan
Januari
Pebruari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
Nopember
Desember
Tertinggi
(Rp)
12.100
12.000
11.300
12.700
14.800
15.000
14.200
13.550
11.500
12.000
13.000
12.700
Terendah
(Rp)
11.250
10.250
10.500
11.150
12.450
12.800
13.300
10.600
9.200
9.350
10.650
10.700
Harga Penutupan
(Rp)
11.500
10.500
11.250
12.500
14.600
13.200
13.600
11.100
10.000
11.000
11.450
12.700
Jumlah Transaksi
(Unit)
203.500
181.500
145.500
386.000
1.390.500
823.500
774.000
1.034.500
603.000
271.500
336.000
345.500
Nilai Transaksi
(Rp)
2.326.400.000
1.965.900.000
1.559.700.000
4.715.500.000
18.686.000.000
11.641.100.000
10.717.350.000
12.132.550.000
6.208.250.000
2.813.575.000
4.090.775.000
3.912.975.000
Frekuensi
(X)
116
147
74
223
1.142
712
464
679
321
289
214
203
Kapitalisasi Pasar
(Rp)
11.500.000.000.000
10.500.000.000.000
11.250.000.000.000
12.500.000.000.000
14.600.000.000.000
13.200.000.000.000
13.600.000.000.000
11.100.000.000.000
10.000.000.000.000
11.000.000.000.000
11.450.000.000.000
12.700.000.000.000
Jumlah
Pemegang Saham
346
358
345
344
438
453
421
465
453
449
420
430
Sumber: Bursa Efek Indonesia (BEI)
Sumber: BEI
Tertinggi
(Rp)
2.600
2.800
2.625
2.400
3.000
2.800
2.400
1.900
2.775
5.000
4.650
6.950
8.300
9.650
11.000
13.450
12.100
15.000
14.200
13.000
Triwulan
I
II
III
IV
I
II
III
IV
I
II
III
IV
I
II
III
IV
I
II
III
IV
Terendah
(Rp)
2.200
2.325
1.900
2.000
2.075
2.000
1.900
1.250
1.320
2.725
3.400
4.200
6.800
8.000
9.250
10.000
10.500
11.150
9.200
9.350
2.350
2.475
2.300
2.200
2.750
2.025
1.900
1.450
2.750
3.550
4.500
6.850
8.100
9.350
10.100
12.000
11.250
13.200
10.000
12.700
(Rp)
1.105.500
3.310.000
10.014.000
1.264.000
1.486.500
10.214.000
4.044.500
2.081.500
1.037.000
15.603.000
3.623.000
4.524.500
1.433.000
4.567.500
693.000
1.126.500
530.500
2.600.000
2.411.500
953.000
2008
2009
2010
2011
Tidak Terdapat Harga Saham Sebelum Perubahan Permodalan Terakhir Yang Wajib Disesuaikan
Dalam Hal Terjadi Antara Lain Karena Pemecahan Saham, Dividen Saham dan Saham Bonus Selain
Perkembangan Struktur Modal dan Kepemilikan Saham Perusahaan Yang Dijelaskan Di Bawah Ini.
59. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Tahun 2004
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Seluruh Pemegang Saham PT Adira Dinamika Multi Finance
No. 13 tanggal 26 Januari 2004, dibuat di hadapan Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, yang telah:
(i) disetujui oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat
Keputusannya No. C-02207 HT 01.04 TH 2004 tanggal 29 Januari 2004 dan telah dilaporkan kepada
Menteri yang sama sebagaimana dinyatakan dalam Surat Penerimaan Laporan Akta Perubahan Anggaran
Dasar PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk No. C-02208 HT 01.04 TH 2004 tanggal 29 Januari 2004,
(ii) didaftarkan pada tanggal 6 Pebruari 2004 dalam Daftar Perusahaan dengan No. TDP 09.03.1.66.10384 pada
Suku Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kodya Jakarta Selatan selaku Kantor Pendaftaran Perusahaan
Daerah Tingkat II No. 112 RUB.09.03/II/2004 dan (iii) diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia
(BNRI) No. 16 tanggal 24 Pebruari 2004, Tambahan No. 1990 (selanjutnya disebut “Akta No. 13/2004”), para
pemegang saham Perusahaan pada tanggal 26 Januari 2004 antara lain telah menyetujui: (i) peningkatan
modal dasar Perusahaan dari semula sebesar Rp 100.000.000.000 menjadi sebesar Rp 400.000.000.000
dan (ii) pengubahan nilai nominal saham Perusahaan dari sebesar Rp 1.000 setiap saham menjadi sebesar
Rp 100 setiap saham.
Dengan demikian, struktur permodalan dan komposisi kepemilikan saham dalam Perusahaan menjadi
sebagai berikut:
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Berdasarkan Akta No. 13/2004, para pemegang saham Perusahaan pada tanggal 26 Januari 2004 antara lain
juga telah menyetujui penjualan saham Perusahaan milik Theodore Permadi Rachmat yaitu sebesar 90,0%
dari seluruh saham yang dimilikinya atau sebanyak 810.000.000 saham dan penjualan saham Perusahaan milik
Stanley Setia Atmadja yaitu sebesar 10,0% dari seluruh saham yang dimilikinya atau sebanyak 90.000.000
saham kepada investor strategis.
Selanjutnya, berdasarkan Conditional Sale and Purchase Agreement tanggal 26 Januari 2004 (“CSPA”), yang
dibuat di bawah tangan oleh Theodore Permadi Rachmat dan Stanley Setia Atmadja, keduanya selaku pihak
penjual (“Para Penjual”) dan PT Bank Danamon Indonesia Tbk, selaku pihak pembeli (“Pembeli”), segera
setelah dicatatkannya saham-saham Perusahaan di BEJ dan BES (Company Listing) dan dipenuhinya
prasyarat-prasyarat yang disepakati oleh Para Penjual dan Pembeli (termasuk diantaranya persetujuan Bank
Indonesia kepada Pembeli), maka Para Penjual akan mengalihkan sebagian sisa kepemilikan saham mereka
dalam Perusahaan yaitu sebanyak 750.000.000 saham yang mewakili 75,0% dari seluruh saham yang telah
diambil bagian dan disetor penuh dalam Perusahaan kepada Pembeli melalui mekanisme penjualan secara
langsung di luar bursa (Direct Placement). Estimasi nilai pengalihan saham tersebut sesuai dengan CSPA
tersebut adalah sebesar Rp 850 miliar.
Pada bulan Maret 2004, Perusahaan melakukan Penawaran Umum Saham yaitu sebanyak 100.000.000
saham yang merupakan saham yang dimiliki oleh para pemegang saham Perusahaan (saham divestasi) atau
mewakili 10,0% dari seluruh saham yang telah diambil bagian dan disetor penuh dalam Perusahaan dengan
nilai nominal Rp 100 setiap saham. Saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Saham ini terdiri dari
saham yang dimiliki oleh Theodore Permadi Rachmat sebanyak 90.000.000 saham dan Stanley Setia Atmadja
sebanyak 10.000.000 saham.
58 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Rp 400.000.000.000, terbagi atas 4.000.000.000 saham
dengan nilai nominal Rp 100 per saham.
Rp 100.000.000.000, terbagi atas 1.000.000.000 saham
dengan nilai nominal Rp 100 per saham.
:
:
60. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Sesuai dengan Pengumuman BES No. JKT-343/LIST-PENG/BES/III/2004 tanggal 29 Maret 2004, yang
menunjuk surat Perusahaan No. 071/ADMF/CS/III/04 tanggal 25 Maret 2004 perihal Pencatatan Saham
Perdana dan surat BES No. JKT-028/LIST-EMITEN/BES/III/2004 tanggal 29 Maret 2004 perihal Persetujuan
Pencatatan Awal Saham PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk, jumlah saham dalam Penawaran Umum Saham
yang dicatatkan pada tanggal 31 Maret 2004 dan susunan pemegang saham serta komposisi kepemilikan
saham dalam Perusahaan adalah sebagai berikut:
Keterangan
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
• Theodore Permadi Rachmat
• Stanley Setia Atmadja
• Masyarakat (masing-masing dengan
kepemilikan di bawah 5%)
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Saham Dalam Portepel
Jumlah Saham
4.000.000.000
810.000.000
90.000.000
100.000.000
1.000.000.000
3.000.000.000
Nilai Nominal (Rp)
400.000.000.000
81.000.000.000
9.000.000.000
10.000.000.000
100.000.000.000
300.000.000.000
%
81,0
9,0
10,0
100,0
Jumlah Saham yang Diperdagangkan (Dicatatkan) dan Pengunaan Dana Hasil Penawaran Umum
Saham
Saham PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk didaftarkan dan ditawarkan untuk pertama kalinya kepada
publik pada tanggal 31 Maret 2004 yang tercatat di BEJ dan BES dengan kode emiten ADMF sebanyak
100.000.000 saham, dengan harga perdana sebesar Rp 2.325 per saham dari jumlah saham seluruhnya yang
diterbitkan sebanyak 1.000.000.000 saham.
Seluruh saham yang ditawarkan melalui Penawaran Umum Saham ini merupakan saham divestasi milik
pemegang saham pendiri, sehingga Perusahaan tidak menerima dana hasil penjualan saham. Saham
Perusahaan tercatat di BEJ dan BES. Pada tanggal 30 Nopember 2007, BEJ dan BES bergabung menjadi
BEI. Sampai dengan saat ini, saham ADMF diperdagangkan kepada publik melalui BEI sebanyak 100.000.000
saham.
100.000.000 saham
900.000.000 saham
1.000.000.000 saham
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 59
Kronologis Pencatatan Saham
• Saham yang berasal dari divestasi pemegang saham pendiri
melalui Penawaran Umum Saham pada tahun 2004
• Saham pendiri
Jumlah
Lebih lanjut, sesuai dengan Pengumuman BES No. JKT-166/LIST-PENG/BES/IV/2004 tanggal 13 April
2004 yang mengumumkan laporan Perusahaan berdasarkan Surat No. 080/ADMF/CS/IV/04 tanggal
13 April 2004 perihal Keterbukaan Informasi Sehubungan Dengan Pengambilalihan Saham PT Adira Dinamika
Multi Finance Tbk pada tanggal 8 April 2004, PT Bank Danamon Indonesia Tbk melakukan pengambilalihan
melalui mekanisme penjualan secara langsung di luar bursa (Direct Placement) atas 750.000.000 saham
dalam Perusahaan atau seluruhnya bernilai nominal sebesar Rp 75.000.000.000 atau mewakili 75,0% dari
keseluruhan saham yang diterbitkan oleh Peusahaan, dari Theodore Permadi Rachmat dan Stanley Setia
Atmadja berdasarkan Conditional Sale and Purchase Agreement tanggal 26 Januari 2004, sehingga susunan
pemegang saham dan komposisi kepemilikan saham dalam Perusahaan berubah menjadi sebagai berikut:
61. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Keterangan
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
• PT Bank Danamon Indonesia Tbk
• Theodore Permadi Rachmat
• Stanley Setia Atmadja
• Masyarakat (masing-masing dengan
kepemilikan di bawah 5%)
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Saham Dalam Portepel
60 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
PT Bank Danamon
Indonesia Tbk
75,0%
Masyarakat
7,6%
Jumlah Saham
4.000.000.000
750.000.000
135.000.000
15.000.000
100.000.000
1.000.000.000
3.000.000.000
Nilai Nominal (Rp)
400.000.000.000
75.000.000.000
13.500.000.000
1.500.000.000
10.000.000.000
100.000.000.000
300.000.000.000
%
75,0
13,0
2,0
10,0
100,0
Sesuai dengan Pengumuman BES No. JKT-160/LIST-PENG/BES/I/2005 tanggal 12 Januari 2005 yang
mengumumkan laporan Perusahaan berdasarkan Surat No. 002/ADMF/CS/I/05 tanggal 10 Januari 2005,
Mega Value Profits Limited, suatu perusahaan yang didirikan dan dijalankan menurut hukum British Virgin
Islands, membeli 150.000.000 saham dalam Perusahaan yang terdiri 135.000.000 saham milik Theodore
Permadi Rachmat dan 15.000.000 saham milik Stanley Setia Atmadja, serta mengambil porsi kepemilikan
saham masyarakat sebanyak 24.193.500 saham pada tanggal 5 Oktober 2004. Dengan demikian, Mega
Value Profits Limited menjadi pemegang 174.193.500 saham dalam Perusahaan atau seluruhnya bernilai
nominal sebesar Rp 17.419.350.000 atau mewakili 17,42% dari keseluruhan saham yang diterbitkan oleh
Perusahaan, sehingga susunan pemegang saham dan komposisi kepemilikan saham dalam Perusahaan
berubah menjadi sebagai berikut:
Keterangan
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
• PT Bank Danamon Indonesia Tbk
• Mega Value Profits Limited
• Masyarakat (masing-masing dengan
kepemilikan di bawah 5%)
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Saham Dalam Portepel
Jumlah Saham
4.000.000.000
750.000.000
174.193.500
75.806.500
1.000.000.000
3.000.000.000
Nilai Nominal (Rp)
400.000.000.000
75.000.000.000
17.419.350.000
7.580.650.000
100.000.000.000
300.000.000.000
%
75,0
17,4
7,6
100,0
Komposisi Pemegang Saham Perusahaan Pada Tanggal 31 Desember 2004
Mega Value
Profits Limited
17,4%
62. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Melaut Pantai Papuma - Jember, Jawa Timur
Tahun 2006
Tidak terdapat transaksi yang berkaitan dengan modal dasar, modal ditempatkan dan modal disetor penuh,
kecuali transaksi yang diperdagangkan secara normal di bursa efek selama tahun 2006. PT Asuransi
Adira Dinamika, perusahaan yang mempunyai hubungan istimewa, membeli saham Perusahaan sebanyak
1.055.000 lembar dari masyarakat melalui BEJ pada tahun 2006, sehingga susunan pemegang saham dan
komposisi kepemilikan saham dalam Perusahaan berubah menjadi sebagai berikut:
Keterangan
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
• PT Bank Danamon Indonesia Tbk
• Mega Value Profits Limited
• PT Asuransi Adira Dinamika
• Masyarakat (masing-masing dengan
kepemilikan di bawah 5%)
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Saham Dalam Portepel
Komposisi Pemegang Saham Perusahaan Pada Tanggal 31 Desember 2006
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 61
PT Asuransi
AdiraDinamika
Masyarakat
7,5%
0,1%
PT Bank Danamon
Indonesia Tbk
75,0%
Mega Value
Profits Limited
17,4%
Jumlah Saham
4.000.000.000
750.000.000
174.193.500
1.055.000
74.751.500
1.000.000.000
3.000.000.000
Nilai Nominal (Rp)
400.000.000.000
75.000.000.000
17.419.350.000
105.500.000
7.475.150.000
100.000.000.000
300.000.000.000
%
75,0
17,4
0,1
7,5
100,0
63. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Tahun 2008
Tidak terdapat transaksi yang berkaitan dengan modal dasar, modal ditempatkan dan modal disetor penuh,
kecuali transaksi yang diperdagangkan secara normal di bursa efek selama tahun 2008. PT Asuransi Adira
Dinamika, perusahaan yang mempunyai hubungan istimewa, kembali membeli saham Perusahaan sebanyak
3.257.000 lembar dari masyarakat melalui BEI pada tahun 2008, sehingga susunan pemegang saham dan
komposisi kepemilikan saham dalam Perusahaan berubah menjadi sebagai berikut:
Keterangan
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
• PT Bank Danamon Indonesia Tbk
• Mega Value Profits Limited
• PT Asuransi Adira Dinamika
• Masyarakat (masing-masing dengan
kepemilikan di bawah 5%)
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Saham Dalam Portepel
Komposisi Pemegang Saham Perusahaan Pada Tanggal 31 Desember 2008
PT Asuransi
AdiraDinamika
62 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Jumlah Saham
4.000.000.000
750.000.000
174.193.500
4.312.000
71.494.500
1.000.000.000
3.000.000.000
Nilai Nominal (Rp)
400.000.000.000
75.000.000.000
17.419.350.000
431.200.000
7.149.450.000
100.000.000.000
300.000.000.000
%
75,0
17,4
0,4
7,2
100,0
Masyarakat
7,2%
0,4%
PT Bank Danamon
Indonesia Tbk
75,0%
Mega Value
Profits Limited
17,4%
Hening Pagi di Pantai Kenjeran - Surabaya
64. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Tahun 2009
Tidak terdapat transaksi yang berkaitan dengan modal dasar, modal ditempatkan dan modal disetor penuh,
kecuali transaksi yang diperdagangkan secara normal di bursa efek selama tahun 2009. Selama periode
bulan Januari-Juni 2009, Mega Value Profits Limited menambah kepemilikan saham ADMF dari sebesar
17,4% menjadi sebesar 20,0%, yang mana penambahan kepemilikan saham tersebut merupakan pembelian
saham dari masyarakat melalui BEI. Penambahan tersebut menyebabkan perubahan kepemilikian saham
Perusahaan, sehingga susunan pemegang saham dan komposisi kepemilikan saham dalam Perusahaan
berubah menjadi sebagai berikut:
Keterangan
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
• PT Bank Danamon Indonesia Tbk
• Mega Value Profits Limited
• PT Asuransi Adira Dinamika
• Masyarakat (masing-masing dengan
kepemilikan di bawah 5%)
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Saham Dalam Portepel
Komposisi Pemegang Saham Perusahaan Pada Tanggal 30 Juni 2009
PT Asuransi
AdiraDinamika
Pada tanggal 9 Juli 2009, PT Bank Danamon Indonesia Tbk mengeksekusi hak opsi belinya untuk membeli
sebesar 20,0% kepemilikan saham ADMF atau setara dengan 200.000.000 saham dari Mega Value Profits
Limited. Atas transaksi tersebut, PT Bank Danamon Indonesia Tbk menambah kepemilikan saham Perusahaan
dari sebesar 75,0% menjadi sebesar 95,0%. Jumlah transaksi pembelian saham tersebut sejumlah Rp 1.614
miliar (atau Rp 8.070 per saham) dengan premi opsi beli atau pembayaran dimuka yang telah dibayarkan
sebesar Rp 187 miliar.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 63
Masyarakat
4,6%
0,4%
PT Bank Danamon
Indonesia Tbk
75,0%
Mega Value
Profits Limited
20,0%
Jumlah Saham
4.000.000.000
750.000.000
200.000.000
4.312.000
45.688.000
1.000.000.000
3.000.000.000
Nilai Nominal (Rp)
400.000.000.000
75.000.000.000
20.000.000.000
431.200.000
4.568.800.000
100.000.000.000
300.000.000.000
%
75,0
20,0
0,4
4,6
100,0
65. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Lebih lanjut, PT Asuransi Adira Dinamika, perusahaan yang mempunyai hubungan istimewa, kembali
membeli saham Perusahaan sebanyak 121.500 lembar dari masyarakat melalui BEI selama periode bulan
Juni-Desember 2009.
Transaksi yang terjadi tersebut telah menyebabkan kenaikan yang signifikan pada harga saham ADMF, yang
mana melambung pada titik harga tertinggi sebesar Rp 3.975 per saham pada bulan Juli 2009. Memasuki
bulan Oktober 2009, harga saham ADMF secara konsisten terus meningkat karena kinerja Perusahaan yang
semakin membaik dan kepercayaan investor yang semakin pulih serta iklim investasi di Indonesia yang
semakin kondusif, menyebabkan terjadinya aliran dana investasi yang signifikan ke dalam negeri, sehingga
harga saham ADMF mencapai titik harga tertinggi selama tahun 2009 yakni sebesar Rp 6.950 per saham
pada tanggal 14 Desember 2009. Lebih lanjut, harga saham ADMF ditutup sebesar Rp 6.850 per saham pada
tanggal 31 Desember 2009, yang mana mengalami peningkatan sebesar 372,4% jika dibandingkan dengan
posisi pada tanggal 31 Desember 2008 yang hanya sebesar Rp 1.450 per saham.
Penambahan saham oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk dan PT Asuransi Adira Dinamika tersebut
menyebabkan perubahan kepemilikan saham Perusahaan, sehingga susunan pemegang saham dan
komposisi kepemilikan saham dalam Perusahaan berubah menjadi sebagai berikut:
Keterangan
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
• PT Bank Danamon Indonesia Tbk
• PT Asuransi Adira Dinamika
• Masyarakat (masing-masing dengan
kepemilikan di bawah 5%)
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Saham Dalam Portepel
PT Asuransi
AdiraDinamika
64 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Jumlah Saham
4.000.000.000
950.000.000
4.433.500
45.566.500
1.000.000.000
3.000.000.000
Nilai Nominal (Rp)
400.000.000.000
95.000.000.000
443.350.000
4.556.650.000
100.000.000.000
300.000.000.000
%
95,0
0,4
4,6
100,0
Masyarakat
4,6%
0,4%
PT Bank Danamon
Indonesia Tbk
95,0%
Komposisi Pemegang Saham Perusahaan Pada Tanggal 31 Desember 2009
66. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Tahun 2011
Pada tanggal 31 Desember 2011, komposisi pemegang saham Perusahaan tidak mengalami perubahan
dan masih tetap sama dengan komposisi pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2010.
Selanjutnya, tidak terdapat transaksi yang berkaitan dengan modal dasar, modal ditempatkan dan modal
disetor penuh, kecuali transaksi yang diperdagangkan secara normal di bursa efek selama tahun 2011.
Berdasarkan laporan No. LBE-01/ADMF/012012 perihal Laporan Bulanan Tentang Komposisi Pemegang
Saham Perseroan dari PT Adimitra Transferindo (Biro Administrasi Efek) pada tanggal 6 Januari 2012,
kepemilikan saham Perusahaan oleh Masyarakat (masing-masing dengan kepemilikan di bawah 5%) selain
kepemilikan oleh PT Asuransi Adira Dinamika adalah sebesar 4,6%. Berdasarkan laporan yang sama,
kepemilikan saham tersebut dengan jumlah saham sebesar 0,10% atau lebih, dimiliki antara lain oleh J.P.
Morgan Ireland (Nominees) Ltd. (2,38%), PT Prudential Life Assurance (0,19%) , DB Singapore-OCS S/A
Pangolin Invest Management Pte. Ltd. (0,23%), Caceis Bank Lux-Client Account (0,24%), Rahadi Santoso
(0,13%) dan RBH Boston S/A Brightsia Genesis Asean Opportunities (0,13%). Lebih lanjut, dalam laporan
tersebut juga menyatakan bahwa tidak ada anggota Dewan Komisaris ataupun Direksi yang memiliki saham
Perusahaan.
Hingga saat Laporan Tahunan 2011 ini diterbitkan, Perusahaan hanya memiliki satu jenis efek saham yang
diterbitkan dan dicatat pada BEI.
Sate Padang - Sumatera Barat
Ikan Woku - Sulawesi Utara
Ikan Papuyu Babanam - Kalimantan Selatan
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 65
67. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Struktur Pemegang Saham Perusahaan Pada Tanggal 31 Desember 2011
100,0%
100,0%
100,0%
Masyarakat Ir. Willy Suwandi
67,4%
32,6%
Catatan:
Informasi struktur pemegang saham Perusahaan selain tentang informasi Perusahaan, diambil dari laporan keuangan PT Bank Danamon Indonesia Tbk yang telah
diaudit pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011, laporan keuangan PT Asuransi Adira Dinamika yang telah diaudit pada tanggal
dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan prospektus Obligasi Berkelanjutan I Adira Dinamika Multi Finance dengan tingkat bunga tetap
Tahap I tahun 2011 yang diterbitkan di Jakarta pada tanggal 12 Desember 2011.
66 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Temasek Holding
Private Limited
Fullerton
Management Private
Limited
Fullerton
Financial Holdings
Private Limited
Asia Financial
(Indonesia) Private
Limited
Dharma
PT Asuransi Adira
Dinamika
PT Bank Danamon
Indonesia Tbk
PT Adira Dinamika
Multi Finance Tbk
90,0%
10,0%
95,0%
4,6% 0,4%
68. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Keterangan Singkat Mengenai PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Pada saat Laporan Tahunan ini diterbitkan, Perusahaan mempunyai satu pemegang saham utama yang
berbentuk badan hukum yaitu PT Bank Danamon Indonesia Tbk.
Akta Pendirian
PT Bank Danamon Indonesia Tbk berkedudukan di Jakarta, didirikan pada tanggal 16 Juli 1956 dengan nama
PT Bank Kopra Indonesia berdasarkan akta notaris Meester Raden Soedja, S.H., No. 134. Akta pendirian
ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. J.A.5/40/8 tanggal
24 April 1957 dan telah diumumkan dalam Tambahan No. 664, pada BNRI No. 46 tanggal 7 Juni 1957.
PT Bank Danamon Indonesia Tbk memperoleh izin usaha sebagai bank umum, bank devisa dan bank yang
melakukan kegiatan berdasarkan prinsip Syariah masing-masing berdasarkan surat keputusan dari Menteri
Keuangan No. 161259/U.M.II tanggal 30 September 1958, surat keputusan Direksi Bank Indonesia No. 21/10/
Dis/UPPS tanggal 5 Nopember 1988 dan Surat Direktorat Perizinan dan Informasi Perbankan No. 3/744/
DPIP/Prz tanggal 31 Desember 2001.
PT Bank Danamon Indonesia Tbk sudah beroperasi usahanya semenjak izin usaha sudah diperoleh.
Pada tanggal 8 Desember 1989, berdasarkan izin Menteri Keuangan No. SI-066/SHM/MK.10/1989 tertanggal
24 Oktober 1989, PT Bank Danamon Indonesia Tbk melakukan Penawaran Umum Perdana atas 12.000.000
saham dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham. Seluruh saham ini telah dicatatkan di BEJ (sekarang
bernama BEI).
Pengurusan dan Pengawasan
Berdasarkan laporan keuangan PT Bank Danamon Indonesia Tbk yang telah diaudit pada tanggal
31 Desember 2011, susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi PT Bank Danamon Indonesia Tbk pada
tanggal 31 Desember 2011 adalah sebagai berikut:
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 67
Dewan Komisaris
Komisaris Utama
Wakil Komisaris Utama (Independen)
Komisaris (Independen)
Komisaris (Independen)
Komisaris
Komisaris (Independen)
Komisaris
Komisaris
Direksi
Direktur Utama
Direktur Operasional
Direktur Perbankan Korporasi dan Usaha Kecil, Menengah dan Komersial
Direktur Syariah
Direktur Keuangan
Direktur Bidang Risiko
Direktur Teknologi dan Informasi
Direktur Kepatuhan dan Hukum
Direktur Tresuri & Pasar Modal, Lembaga Keuangan & Transaksi Perbankan
Direktur Retail Banking dan Kartu Kredit
Direktur Usaha Perbankan Mikro
Direktur Sumber daya Manusia
Ng Kee Choe
Johanes Berchmans Kristiadi Pudjosukanto
Milan Robert Shuster
Harry Arief Soepardi Sukadis
Gan Chee Yen
Manggi Taruna Habir
Ernest Wong Yuen Weng
Benedictus Raksaka Mahi
Henry Ho Hon Cheong
Muliadi Rahardja
Ali Rukmijah (Ali Yong)
Herry Hykmanto
Vera Eve Lim
Satinder Pal Singh Ahluwalia
Kanchan Keshav Nijasure
Fransiska Oei Lan Siem
Pradip Chhadva
Michellina Laksmi Triwardhanny
Khoe Minhari Handikusuma
Joseph Bataona
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
69. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Struktur Modal dan Komposisi Pemegang Saham
Struktur permodalan dan komposisi kepemilikan saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk berdasarkan
laporan keuangan PT Bank Danamon Indonesia Tbk yang telah diaudit pada tanggal 31 Desember 2011
adalah sebagai berikut:
PT Bank Danamon Indonesia Tbk merupakan bagian dari Asia Financial (Indonesia) Pte. Ltd., dimana
pemegang saham akhir adalah Temasek Holding Pte. Ltd., sebuah perusahaan investasi yang berkedudukan
di Singapura dan sepenuhnya dimiliki oleh Pemerintah Singapura.
Asia Financial (Indonesia) Private Limited didirikan berdasarkan Company Registry No. 199005540H tanggal
10 Nopember 1990, dahulu dikenal dengan nama ENV Corporation Private Limited dan berubah nama sejak
tanggal 15 April 2003. Asia Financial (Indonesia) Private Limited merupakan perusahaan investment holding
dengan pemegang saham pengendali adalah Fullerton Financial Holdings Private Limited
Fullerton Financial Holdings Private Limited adalah suatu perusahaan induk investasi (investment holding),
yang secara tidak langsung dimiliki seluruhnya oleh anak perusahaan Temasek Holdings Private Limited
dengan kepemilikan saham di berbagai bank dan lembaga keuangan termasuk PT Bank Danamon Indonesia
Tbk, Fullerton India Credit Corporation di India, Alliance Bank di Malaysia dan NIB Bank di Pakistan.
Ruang Lingkup Kegiatan Usaha PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar PT Bank Danamon Indonesia Tbk, ruang lingkup kegiatan PT Bank
Danamon Indonesia Tbk adalah menjalankan kegiatan usaha di bidang perbankan sesuai dengan undang-undang
dan peraturan yang berlaku, dan melakukan kegiatan perbankan lainnya berdasarkan prinsip Syariah.
PT Bank Danamon Indonesia Tbk mulai melakukan kegiatan berdasarkan prinsip Syariah tersebut sejak tahun
2002.
Sejak Maret 2004, PT Bank Danamon Indonesia Tbk mulai melakukan kegiatan usaha mikro dengan nama
Danamon Simpan Pinjam. Pada tanggal 31 Desember 2011, PT Bank Danamon Indonesia Tbk mempunyai
79 kantor cabang domestik, 1.529 kantor cabang pembantu domestik dan Danamon Simpan Pinjam dan
65 kantor cabang dan kantor cabang pembantu Syariah serta mempunyai 45.249 karyawan tetap, 17.017
karyawan tidak tetap dan 8.683 karyawan outsource termasuk karyawan anak perusahaan dari PT Bank
Danamon Indonesia Tbk.
68 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
%
67,4
6,2
26,1
0,3
100,0
Jumlah Saham
Saham Seri A Saham Seri B
22.400.000
-
-
22.400.000
-
22.400.000
-
17.760.000.000
6.457.558.472
594,295,388
2.484.519.233
25.870.272
9.562.243.365
8.197.756.635
Jumlah Nilai Nominal (Rp)
Seri A @ Rp 50.000 Seri B @ Rp 500
1.120.000.000.000
-
-
1.120.000.000.000
-
1.120.000.000.000
-
8.880.000.000.000
3.228.779.236.000
297.147.694.000
1.242.259.616.500
12.935.136.000
4.781.121.682.500
4.098.878.317.500
Keterangan
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan
Disetor Penuh:
Asia Financial (Indonesia)
Pte. Ltd.
JPMCB - Franklin Templeton
Investment Funds
Masyarakat
Komisaris dan Direksi PT Bank
Danamon Indonesia Tbk
Jumlah Modal Ditempatkan
dan Disetor Penuh
Jumlah Saham Dalam Portepel
70. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Catatan:
Informasi terkait PT Bank Danamon Indonesia Tbk diambil dari laporan keuangan PT Bank Danamon Indonesia Tbk yang telah diaudit pada tanggal dan untuk tahun
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan prospektus obligasi berkelanjutan I Perusahaan dengan tingkat bunga tetap tahap I tahun 2011 yang diterbitkan
di Jakarta pada tanggal 12 Desember 2011.
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 69
Alamat Kantor Pusat
PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Menara Bank Danamon Lantai 5
Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. E4 No. 6, Mega Kuningan
Jakarta 12950
Telepon: +62 21-57991001-3
Facs: +62 21-57991160
Website: www.danamon.co.id
Keterangan Singkat Mengenai PT Asuransi Adira Dinamika
Pada saat laporan tahunan ini diterbitkan, Perusahaan mengetahui satu pemegang saham minoritas yang
berbentuk badan hukum yang mempunyai hubungan istimewa dengan Perusahaan, selain PT Bank Danamon
Indonesia Tbk yaitu PT Asuransi Adira Dinamika.
Akta Pendirian
PT Asuransi Adira Dinamika, dahulu bernama PT Asuransi Kerugian Nexus, didirikan di Jakarta berdasarkan
akta notaris Paulus Widodo Sugeng Haryono, S.H., No. 106 tanggal 17 Juli 1996. Akta pendirian tersebut
telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. C2-
10988.HT.01.01.TH’96 tanggal 12 Desember 1996 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia
No. 26 tanggal 31 Maret 2000, Tambahan No. 1631.
Pengurusan dan Pengawasan
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi PT Asuransi Adira Dinamika pada tanggal 31 Desember 2010 adalah
sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Stanley Setia Atmadja
Wakil Komisaris Utama : Vera Eve Lim
Komisaris Independen : Manggi Taruna Habir
Komisaris Independen : Suhandoko Tjondromulyo
Direksi
Direktur Utama : Willy Suwandi Dharma
Wakil Direktur Utama : Indra Baruna
Direktur : Pratomo
Struktur Modal dan Komposisi Pemegang Saham
Struktur permodalan dan komposisi kepemilikan saham PT Asuransi Adira Dinamika berdasarkan laporan
keuangan PT Asuransi Adira Dinamika yang telah diaudit pada tanggal 31 Desember 2011 adalah sebagai
berikut:
71. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Struktur Modal, Jumlah Saham Beredar dan Pembayaran Dividen Perusahaan Selama 5 Tahun Terakhir
70 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
%
90,0
10,0
100,0
Nilai Nominal Rp 1.000.000 per saham
Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp)
400.000
90.000
10.000
100.000
300.000
400.000.000.000
90.000.000.000
10.000.000.000
100.000.000.000
300.000.000.000
Keterangan
Modal Dasar
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Ir. Willy Suwandi Dharma
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Jumlah Saham Dalam Portepel
Sejak Januari 2004, PT Bank Danamon Indonesia Tbk menjadi pihak pengendali PT Asuransi Adira Dinamika.
PT Bank Danamon Indonesia Tbk merupakan bagian dari Asia Financial (Indonesia) Pte. Ltd., dimana
pemegang saham akhir adalah Temasek Holding Pte. Ltd., sebuah perusahaan investasi yang berkedudukan
di Singapura dan sepenuhnya dimiliki oleh Pemerintah Singapura.
Ruang Lingkup Kegiatan Usaha PT Asuransi Adira Dinamika
PT Asuransi Adira Dinamika memperoleh izin operasi dari Menteri Keuangan berdasarkan surat keputusan
No. KEP.462/KMK.017/1997 tanggal 8 September 1997. PT Asuransi Adira Dinamika memulai kegiatan
operasi komersialnya pada tahun 1997.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar PT Asuransi Adira Dinamika, ruang lingkup kegiatan usaha yang
dilakukan oleh PT Asuransi Adira Dinamika adalah menjalankan usaha dalam bidang asuransi kerugian dan
aktivitas kaitannya. Sejak 2004, PT Asuransi Adira Dinamika mengeluarkan produk asuransi syariah.
Pada tanggal 31 Desember 2011, PT Asuransi Adira Dinamika memiliki 8 kantor cabang yang berlokasi di
Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Medan, Pekanbaru, Balikpapan dan Makassar; 1 kantor cabang
khusus syariah yang berlokasi di Jakarta dan 29 kantor pemasaran yang berlokasi di beberapa kota di
Indonesia serta mempunyai 841 karyawan.
Catatan:
Informasi terkait PT Asuransi Adira Dinamika diambil dari Laporan Keuangan PT Asuransi Adira Dinamika yang telah diaudit pada tanggal dan untuk tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2011.
2007
174
4.000.000.000
400.000.000.000
1.000.000.000
100.000.000.000
3.000.000.000
300.000.000.000
1.000.000.000
232
560
50,0%
-2,5%
21 Mei 2007
5 Juli 2007
2008
208
4.000.000.000
400.000.000.000
1.000.000.000
100.000.000.000
3.000.000.000
300.000.000.000
1.000.000.000
280
1.020
50,0%
20,7%
9 April 2008
21 Mei 2008
2009
245
4.000.000.000
400.000.000.000
1.000.000.000
100.000.000.000
3.000.000.000
300.000.000.000
1.000.000.000
510
1.212
50,0%
82,1%
1 April 2009
8 Mei 2009
2010
370
4.000.000.000
400.000.000.000
1.000.000.000
100.000.000.000
3.000.000.000
300.000.000.000
1.000.000.000
242,48
1.468
20,0%
-52,5%
7 April 2010
16 Juni 2010
2011
430
4.000.000.000
400.000.000.000
1.000.000.000
100.000.000.000
3.000.000.000
300.000.000.000
1.000.000.000
954,14
1.583
65,0%
293,5%
28 April 2011
28 Juni 2011
Keterangan
Jumlah Pemegang Saham
Modal Dasar
• Jumlah Saham
• Jumlah Nominal (Rp)
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
• Jumlah Saham
• Jumlah Nominal (Rp)
Saham Belum Diterbitkan
• Jumlah Saham
• Jumlah Nominal (Rp)
Saham yang Diterbitkan
• Nominal Rp 100 per Saham
Dividen Tunai
• Atas Laba Bersih Tahun
Sebelumnya (Rp)
• Laba Bersih per Saham Dasar (Rp)
• Persentase Dividen Kas Terhadap
Laba Bersih Tahun Sebelumnya
• Pertumbuhan Dividen Kas
• Tanggal RUPS
• Tanggal Pembayaran Dividen Tunai
72. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Kebijakan Pembagian Dividen Tunai Perusahaan
Kebijakan pembagian dividen tunai Perusahaan telah disebutkan dan dijelaskan di dalam prospektus
Penawaran Umum Saham Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2004. Kebijakan pembagian dividen tunai
Perusahaan seperti yang disebutkan dalam prospektus tersebut adalah sebagai berikut:
• Seluruh saham Perusahaan yang telah diambil bagian dan disetor penuh, termasuk saham yang ditawarkan
dalam Penawaran Umum Saham Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2004, mempunyai hak yang sama
dan sederajat dalam segala hal, termasuk hak atas dividen tunai.
• Sesuai Anggaran Dasar Perusahaan, pembayaran dividen tunai harus disetujui oleh Rapat Umum
Pemegang Saham dengan tetap memperhatikan posisi keuangan atau tingkat kesehatan Perusahaan.
• Dengan memperhatikan laba Perusahaan, kondisi likuiditas tahun berjalan serta dengan tidak mengurangi
hak dari Rapat Umum Pemegang Saham untuk menentukan lain sesuai dengan ketentuan Aggaran Dasar
Perusahaan, manajemen Perusahaan akan membagikan dividen tunai minimal sebesar 20,0% dari laba
bersih tahun berjalan.
Pada pelaksanaannya, Perusahaan sudah memenuhi kebijakan pembagian dividen yang sudah disebutkan
yaitu dengan membagikan dividen tunai minimal sebesar 20,0% dari laba bersih tahun berjalan, seperti yang
dijelaskan dibawah ini:
Laporan Tahunan Adira Finance 2011 | 71
Dividen per
saham (Rp)
232,0 per saham
280,0 per saham
510,0 per saham
242,5 per saham
954,1 per saham
Rasio Pembayaran
Dividen
50%
50%
50%
20%
65%
Tanggal
Pembayaran Tunai
5 Juli 2007
29 Mei 2008
8 Mei 2009
16 Juni 2010
28 Juni 2011
Tahun
Laba tahun 2006
Laba tahun 2007
Laba tahun 2008
Laba tahun 2009
Laba tahun 2010
Tanggal
Persetujuan RUPS
21 Mei 2007
9 April 2008
1 April 2009
7 April 2010
28 April 2011
Jumlah Dividen
(dalam Jutaan Rp)
232.000 juta
280.000 juta
510.000 juta
242.480 juta
954.140 juta
Tindakan Korporasi Perusahaan Selama Tahun 2011
Mei 2011
Penerbitan Obligasi
Adira Dinamika Multi
Finance IV Tahun
2011
Pada tanggal 31 Mei 2011, Perusahaan
menerbitkan Obligasi Adira Dinamika
Multi Finance V Tahun 2011, yang dicatat
pada BEI. Jumlah obligasi yang diterbitkan
sebesar Rp 2 triliun.
Nopember 2011
Penerbitan
Medium-Term Notes I
Adira Dinamika
Multi Finance
Tahun 2011 (MTN I)
September 2011
RUPS Luar Biasa
Pada tanggal 10 Nopember 2011,
Perusahaan menerbitkan Medium Term
Notes I Adira Dinamika Multi FinanceI
Tahun 2011. Jumlah MTN I yang
diterbitkan sebesar Rp 400 miliar.
Juni 2011
Pembayaran Dividen
Tunai
Pada tanggal 28 Juni 2011, Perusahaan
membayar dividen tunai sebesar
Rp 954,14 miliar atau Rp 954,14 per
saham.
Pada tanggal 22 September 2011, Perusahaan mengadakan RUPS
Luar Biasa untuk meminta persetujuan dari pemegang saham untuk
menjaminkan piutang di atas 50% dari nilai ekuitas dari laporan
keuangan audit yang terakhir. Adapun tujuan dari permintaan
persetujuan adalah untuk meningkatkan pendanaan guna mencapai
target pembiayaan pada tahun berjalan.
Pada tanggal 28 April 2011, melalui
RUPS, para pemegang saham menyetujui
perubahan Komposisi Dewan Komisaris
dan Direksi, pembagian dividen tunai
sebesar Rp 954,14 per saham, yang
merupakan 65,0% dari laba bersih
Perusahaan pada tahun 2010 dan
menambah cadangan umum sebesar
Rp 14.679 juta.
Pada tanggal 28 April
2010, Perusahaan
menyelenggarakan Paparan
Publik di Hotel Borobudur,
Jakarta, untuk memaparkan
kinerja dan laporan
keuangan Perusahaan pada
tahun 2010.
April 2011
Rapat Umum Pemegang
Saham (RUPS) dan
Paparan Publik
Desember 2011
Penerbitan Obligasi
Berkelanjutan I Adira
Dinamika Multi Finance
Dengan Tingkat
Bunga Tetap Tahap I
Tahun 2011
Pada tanggal 16 Desember 2011, Perusahaan
menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I Adira Dinamika
Multi Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap I
Tahun 2011, yang dicatat pada BEI. Jumlah obligasi
yang diterbitkan sebesar Rp 2.523 miliar.
73. Ikhtisar Saham dan Obligasi
Jumlah Obligasi / Obligasi Konvertible Yang Diterbitkan Adira Finance Yang Masih Beredar
Jumlah Nominal
Seri (Rp)
A
B
A
B
C
A
B
C
A
B
C
D
E
A
B
C
D
A
B
C
No. Terhutang (Rp)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Nama Obligasi
Adira Finance I
Adira Finance II
Adira Finance III
Adira Finance IV
Adira Finance V
Berkelanjutan I Adira
Finance Tahap I
63.000.000.000
437.000.000.000
570.000.000.000
90.000.000.000
90.000.000.000
46.000.000.000
51.000.000.000
403.000.000.000
229.000.000.000
238.000.000.000
577.000.000.000
284.000.000.000
672.000.000.000
612.000.000.000
160.000.000.000
567.000.000.000
1.161.000.000.000
325.000.000.000
665.000.000.000
1.533.000.000.000
Jumlah Medium Term Notes (MTN) Yang Diterbitkan Adira Finance Yang Masih Beredar
Nama MTN
MTN1
Seri
A
B
Jumlah Nominal Rp
200.000.000.000
200.000.000.000
Tingkat Bunga
8,40%
8,65%
Jumlah MTN Terhutang Sampai Dengan 31 Desember 2011
Nilai Nominal
Rp 570.000 juta
Rp 90.000 juta
Rp 90.000 juta
Jangka Waktu
18 Bulan
24 Bulan
Tingkat Bunga Tetap
Tanggal Penerbitan
10 Nopember 2011
10 Nopember 2011
Peringkat
idAA+
idAA+
Jatuh Tempo
8 Juni 2009
8 Juni 2010
8 Juni 2011
No.
1.
Jumlah Terhutang (Rp)
200.000.000.000
200.000.000.000
400.000.000.000
Jatuh Tempo
10 Mei 2013
10 Nopember 2013
Obligasi Cicilan Pokok Obligasi
Seri A
Seri B
Seri C
72 | Laporan Tahunan Adira Finance 2011
Tingkat
Bunga
14,125%
14,125%
14,40%
14,50%
14,60%
12,55%
13,55%
14,60%
7,60%
8,25%
8,70%
9,00%
9,25%
8,00%
8,80%
9,60%
10,00%
7,75%
8,00%
9,00%
Jangka Waktu
60 Bulan
60 Bulan
36 Bulan
48 Bulan
60 Bulan
370 Hari
24 Bulan
36 Bulan
18 Bulan
24 Bulan
30 Bulan
36 Bulan
48 Bulan
370 Hari
24 Bulan
36 Bulan
48 Bulan
24 Bulan
36 Bulan
60 Bulan
Peringkat
idA-idA-idA
idA
idA
idAA-idAA-idAA-idAA
idAA
idAA
idAA
idAA
idAA+
idAA+
idAA+
idAA+
idAA+
idAA+
idAA+
Tanggal Efektif
Bapepam-LK
23 April 2003
23 April 2003
24 Mei 2006
24 Mei 2006
24 Mei 2006
4 Mei 2009
4 Mei 2009
4 Mei 2009
21 Oktober 2010
21 Oktober 2010
21 Oktober 2010
21 Oktober 2010
21 Oktober 2010
18 Mei 2011
18 Mei 2011
18 Mei 2011
18 Mei 2011
9 Desember 2011
9 Desember 2011
9 Desember 2011
Jatuh Tempo
6 Mei 2008
6 Mei 2008
8 Juni 2009
8 Juni 2010
8 Juni 2011
18 Mei 2010
13 Mei 2011
13 Mei 2012
29 April 2012
29 Oktober 2012
29 April 2013
29 Oktober 2013
29 Oktober 2014
31 Mei 2012
27 Mei 2013
27 Mei 2014
27 Mei 2015
16 Desember 2013
16 Desember 2014
16 Desember 2016
-
-
-
-
-
-
-
Jumlah
403.000.000.000
229.000.000.000
238.000.000.000
577.000.000.000
284.000.000.000
672.000.000.000
612.000.000.000
160.000.000.000
567.000.000.000
1.161.000.000.000
325.000.000.000
665.000.000.000
1.533.000.000.000
Jumlah Obligasi Terhutang Sampai Dengan 31 Desember 2011 7.426.000.000.000
Perusahaan telah beberapa kali menerbitkan obligasi dan medium term notes yang digunakan seluruhnya
untuk kegiatan pembiayaan kendaraan bermotor. Walaupun Perusahaan mendapatkan dukungan penuh
atas pendanaan dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk, pemegang saham pengendali, namun Perusahaan
tetap berupaya untuk melakukan diversifikasi pendanaannya. Salah satunya melalui penerbitan obligasi dan
medium term notes dengan tujuan untuk menjaga hubungan baik dengan investor obligasi dan medium term
notes Adira Finance. Kronologis pencatatan obligasi dan medium term notes Adira Finance dapat dilihat lebih
rinci pada bagian dibawah ini.
Kronologis Pencatatan Obligasi Adira Finance II
Pembayaran penuh pada saat jatuh tempo
Pembayaran penuh pada saat jatuh tempo
Pembayaran penuh pada saat jatuh tempo
14,40%
14,50%
14,60%
Pada tanggal 24 Mei 2006, Perusahaan telah memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam melalui surat
No. S-137/BL/2006 dalam rangka Penawaran Umum Obligasi Adira Dinamika Multi Finance II Tahun 2006
(Obligasi Adira Finance II) dengan jumlah nilai nominal sebesar Rp 750.000.000.000, terbagi atas Seri A, Seri
B dan Seri C yang dicatatkan di BES (sekarang digabung menjadi BEI) pada tanggal 9 Juni 2006. Dana yang
diterima dari penerbitan Obligasi Adira Finance II telah digunakan seluruhnya untuk kegiatan pembiayaan
kendaraan bermotor dan dilaporkan ke Bapepam sesuai dengan surat No. 149/ADMF/IX/2006 pada tanggal