SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 18
HEMATOLOGI
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KOTA SUKABUMI
Program Study S1 Keperawatan
https://stikeskotasukabumi.wordpress.com
DARAH
• Darah digambarkan sebagai connective
tissue / jar. konektif yg memungkinkan
adanya komunikasi antar sel dlm tubuh dan
dgn lingkungan, seperti membawa: oksigen,
zat-zat gizi, sekresi hormon, produksi panas,
zat kekebalan, bahan pembekuan darah.
• Darah adalah jaringan cair yg terdiri dari 2
bagian plasma darah (55%) dan sel-sel darah
(45%)
PLASMA DARAH
Plasma darah tersusun atas 90% air yang
Mengandung:
 Sari makanan
 Protein
 Hormon
 Endapan kotoran selain sel-sel darah.
KOMPOSISI PLASMA
Air: 91-92%
Protein plasma:
– albumin,
– globulin , , ,
– fibrinogen,
– protrombin.
Fungsi portein plasma:
Mempertahankan tek osmotik plasma utk pembentukan
& penyerapan cairan jaringan.
Sbg penyangga dlm mempertahankan pH normal
Fibrinogen & protrombin penting untuk pembekuan
darah
Immunoglobulin penting dlm pertahanan thd infeksi
FUNGSI DARAH
1. Alat transportasi 02
02 dan C02, ,, paru-paru jaringan
C02
Zat gizi, usus halus jaringan
Zat-zat sisa metabolisme, melalui kulit dan ginjal
2. Immunitas, dengan adanya leucosit dan eritrosit
3. Regulasi suhu tubuh
menyimpan, menyebarkan dan mengeluarkan panas
4. Keseimbangan cairan tubuh
5. Mengatur tekanan osmotin
6. Keseimbangan asam dan basa
7. Mengatur tekanan dan volume darah
SUSUNAN DARAH
Sel darah tdd : eritrosit, leukosit dan trombosit
2. Plasma tdd :
1) air 91%,
2) Zat yg terlarut(7-9%), tdd:
a. protein 8% (albumin, globulin, protrombin, fibrinogen),
b. mineral 0,9% (NaCl, natrium bikarbonat, kalsium,
fosfor, fe, dll)
c. Zat-zat organik 0,1% (glukosa, lemak, asam amino,
kolesterol, kreatinin)
d. Zat anorganik 0,1% (Na, K, Mg, P dan Fe)
e. Sekresi interna ( antibodi, enzim, hormon)
ERITROSIT
ERITROSIT
Anatomi:
- Bikonkaf/cakram
- Diameter 8 mikron, ukuran ± 0.007 mm
- Tidak berinti / tdk dpt bergerak / aktif
- Jumlah male : 5.200.000/mm³
female : 4.700.000/mm³
- Warna kuning kemerahan  zat hemoglobin
Fungsi
- Tranportasi O2 dari paru & jantung menuju jaringan
- Tranportasi CO2 dari jaringan menuju jantung & paru
Berikatan dengan hemoglobin
- Menjaga keseimbangan asam basa
- Katalisator CO2 + H2O shg CO2 ke luar
DESTRUKSI ERITROSIT
Destruksi eritrosit
Usia sekitar 120 hr akan dihancurkan di
limpa
Hb bebas difagosit oleh RES, molekul
heme diubah menjadi bilirubin yg dilepas
dlm sirkulasi darah kemudian disekresi ke
dlm empedu oleh hepar.
Fe dibawa ke sum-sum tulang untuk
pembentukan eritrosit baru
HEMOGLOBIN
• Merupakan suatu protein komplek, terdiri atas globin dan besi yg
mengandung zat yg disebut haem. Disintesis dalam eritosit pada sum-sum
tulang. Pembentukannya membutuhkan zat – zat gizi protein dan sayuran
yg banyak mengandung zat besi
• Hb terdapat di dalam eritrosit yang berfungsi transportasi O2 dan CO2
• Hemoglobin yang keluar dari eritrosit yang mati akan terurai menjadi 2 zat
yaitu hematin yang mengandung Fe yang berfungsi untuk pembuatan
eritrosit baru dan Hb berfungsi transportasi O2 dan CO2
• Jumlah male: 13.0 mg%, female: 11.5 mg% atau
male ; 14 – 17 gr%, female: 12 – 16 gr%
11
LEUCOSIT
Anatomy:
- Bentuk berubah-ubah
- Dpt bergerak ( dgn pseudopodia)
- Memiliki inti
- Tidak berwarna/bening
- Jumlah: 6000 – 9000/mm³
Physiology:
- Mencegah infeksi 
1. Menghancurkan agent penyerang dg proses fagositosis
2. Membentuk antibodi & limfosit yg disensitifkan
Tipe/jenis Leucocyt
1. Granulosit  Neutrofil, eosinofil, basofil
2. Limfosit
3. Monosit
A. Granulosit
Dibentuk dlm sumsum tulang, granulosit tdd:
1. Neutrofil atau polimorfonuklear leukosit 
• Memiliki inti yg terangkai atau terpisah-pisah, protoplasmanya
banyak granula (bintik-bintik halus),
• Jml 60-70%,
• Dpt menyerang & merusak bakteri/virus,
• Dpt ditekan melaui pori-pori pembuluh darah dg proses
diapedesis  ukuran dpt mengecil sementara shg dpt
menerobos pori-pori yg ukurannya lebih kecil, bergerak
melalui jaringan (amoeboid),
• Bergerak mendekati sumber zat kimia: kemotaksis pd
peradangan.
Fungsi: Fagositosis bakteri, jaringan yg mati, partikel-
partikel asing lain.
2. Eosinofil
 Ukuran & bentuk hampir sama dg neutrofil tetapi granula dalam
sitoplasmanya lebih besar,
 Jml ± 2-4%,
 Merupakan fagosit lemah,
 Menunjukkan kemotaksis,
 Jml meningkat selama reaksi alergi.
3. Basofil
 Ukuran < eosinofil,
 Bentuk inti teratur,
 Dlm protoplasmya terdpt granula besar,
 Jml 0.5%
Fungsi  belum diketahui:
- mengeluarkan heparin mencegah koagulasi darah
- mengeluarkan histamin & sedikit bradikinin & serotinin
14
LEUKOSIT
Granulosit : Neutrofil, Eosinofil, Basofil
4. Limfosit
 Jenis leukosit yg dihasilkan dari jari RES & kelenjar limfe,
 Ukuran variatif: besar-kecil  7-15 mm,
 Dlm sitoplasmanya tdk terdpt granular & inti besar, jml 20-25%
Fungsi: membunuh & memakan bakteri yg masuk dlm jaringan
tubuh, terlibat dlm proses kekebalan.
5. Monosit
 Terbanyak dibuat di sumsum tulang merah,
 Ukuran > limfosit, diameter ± 20 mm,
 Inti berbentuk oval atau spt ginjal,
 Banyaknya 38%.
Fungsi: fagosit
16
LEUKOSIT
Agranulosit : Limfosit dan Monosit
TROMBOSIT
Bentuk dan sifat:
- Bentuk oval atau bulat, bikonvek
- Tdk berinti
- Hidup ± 10 hari
- 30-40% disimpan dlam limpa, sisanya
bersirkulasi
- Jml 150.000-400.000/mm³
Physiology:
1. Berperan dalam pembekuan darah/mengaatasi
perdarahan.
2. Untuk mempertahankan integritas endotelium.
TROMBOSIT
18

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Mais procurados (20)

3. hematologi
3. hematologi3. hematologi
3. hematologi
 
Sistem Peredaran Darah Pertemuan I
Sistem Peredaran Darah Pertemuan ISistem Peredaran Darah Pertemuan I
Sistem Peredaran Darah Pertemuan I
 
Darah
DarahDarah
Darah
 
Makalah sel-darah-merah
Makalah sel-darah-merahMakalah sel-darah-merah
Makalah sel-darah-merah
 
Pengenalan hematologi pdf
Pengenalan hematologi pdfPengenalan hematologi pdf
Pengenalan hematologi pdf
 
Presentasi hemopoesis
Presentasi hemopoesisPresentasi hemopoesis
Presentasi hemopoesis
 
ORGAN PEREDARAN DARAH
ORGAN PEREDARAN DARAHORGAN PEREDARAN DARAH
ORGAN PEREDARAN DARAH
 
Anatomi fisiologi sistem hematologi
Anatomi fisiologi sistem hematologiAnatomi fisiologi sistem hematologi
Anatomi fisiologi sistem hematologi
 
Sistem peredaran darah oleh ismail
Sistem peredaran darah oleh ismailSistem peredaran darah oleh ismail
Sistem peredaran darah oleh ismail
 
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologi
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologiAnatomi fisiologi dalam sistem hematologi
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologi
 
Biokimia Darah
Biokimia DarahBiokimia Darah
Biokimia Darah
 
Pola hubungan antara kadar bilirubin serum
Pola hubungan antara kadar bilirubin serumPola hubungan antara kadar bilirubin serum
Pola hubungan antara kadar bilirubin serum
 
Sistem peredaran darah manusia
Sistem peredaran darah manusiaSistem peredaran darah manusia
Sistem peredaran darah manusia
 
Buku xi bab 4 (Sistem Peredaran Darah)
Buku xi bab 4 (Sistem Peredaran Darah)Buku xi bab 4 (Sistem Peredaran Darah)
Buku xi bab 4 (Sistem Peredaran Darah)
 
Hematologi_Tentang Darah Manusia
Hematologi_Tentang Darah ManusiaHematologi_Tentang Darah Manusia
Hematologi_Tentang Darah Manusia
 
Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darah
 
Makalah pk
Makalah pkMakalah pk
Makalah pk
 
Peredaran darah
Peredaran darahPeredaran darah
Peredaran darah
 
An fis darah
An fis darahAn fis darah
An fis darah
 
Biologi peredaran darah kelas XI
Biologi peredaran darah kelas XIBiologi peredaran darah kelas XI
Biologi peredaran darah kelas XI
 

Semelhante a Hematologi

Jtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-i
Jtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-iJtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-i
Jtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-ifahruludin
 
Jtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-i
Jtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-iJtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-i
Jtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-ifahruludin
 
Darah merupakan bagian yang paling penting didalam sistem transport
Darah merupakan bagian yang paling penting didalam sistem transportDarah merupakan bagian yang paling penting didalam sistem transport
Darah merupakan bagian yang paling penting didalam sistem transportsjktsialang
 
pertemuan-1.ppt
pertemuan-1.pptpertemuan-1.ppt
pertemuan-1.pptrafidin7
 
Anatomi_and_Fisiologi_Hematoloooogi.pptx
Anatomi_and_Fisiologi_Hematoloooogi.pptxAnatomi_and_Fisiologi_Hematoloooogi.pptx
Anatomi_and_Fisiologi_Hematoloooogi.pptxhendriPURWADI3
 
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_DARAH_Blood_pp.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_DARAH_Blood_pp.pptxPRESENTASI_PPT_Powerpoint_DARAH_Blood_pp.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_DARAH_Blood_pp.pptxwulanwijaya6
 
PPT_Biokimia.pptx
PPT_Biokimia.pptxPPT_Biokimia.pptx
PPT_Biokimia.pptxIchaAmelisa
 
darah dan limfatik farmasi ed printer friendly.pdf
darah dan limfatik farmasi ed printer friendly.pdfdarah dan limfatik farmasi ed printer friendly.pdf
darah dan limfatik farmasi ed printer friendly.pdffileindri
 
Rara Sistem sirkulasi pada manusia.pptx
Rara Sistem sirkulasi pada manusia.pptxRara Sistem sirkulasi pada manusia.pptx
Rara Sistem sirkulasi pada manusia.pptxataraditya1
 

Semelhante a Hematologi (20)

Jtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-i
Jtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-iJtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-i
Jtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-i
 
Jtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-i
Jtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-iJtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-i
Jtptunimus gdl-onysuci-5726-3-3.babii-i
 
Darah dan sirkulasi
Darah dan sirkulasiDarah dan sirkulasi
Darah dan sirkulasi
 
Kardiovaskuler
KardiovaskulerKardiovaskuler
Kardiovaskuler
 
Hematologi
Hematologi Hematologi
Hematologi
 
Pengertian darah dan AKBID PARAMATA RAHA
Pengertian darah dan AKBID PARAMATA RAHA Pengertian darah dan AKBID PARAMATA RAHA
Pengertian darah dan AKBID PARAMATA RAHA
 
Darah merupakan bagian yang paling penting didalam sistem transport
Darah merupakan bagian yang paling penting didalam sistem transportDarah merupakan bagian yang paling penting didalam sistem transport
Darah merupakan bagian yang paling penting didalam sistem transport
 
Makalah immunoglobulin22
Makalah immunoglobulin22Makalah immunoglobulin22
Makalah immunoglobulin22
 
Percobaan viii
Percobaan viiiPercobaan viii
Percobaan viii
 
pertemuan-1.ppt
pertemuan-1.pptpertemuan-1.ppt
pertemuan-1.ppt
 
Makalah immunoglobulin
Makalah immunoglobulinMakalah immunoglobulin
Makalah immunoglobulin
 
Anatomi_and_Fisiologi_Hematoloooogi.pptx
Anatomi_and_Fisiologi_Hematoloooogi.pptxAnatomi_and_Fisiologi_Hematoloooogi.pptx
Anatomi_and_Fisiologi_Hematoloooogi.pptx
 
Darah
DarahDarah
Darah
 
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_DARAH_Blood_pp.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_DARAH_Blood_pp.pptxPRESENTASI_PPT_Powerpoint_DARAH_Blood_pp.pptx
PRESENTASI_PPT_Powerpoint_DARAH_Blood_pp.pptx
 
SISTEM PEREDARAN DARAH
SISTEM PEREDARAN DARAHSISTEM PEREDARAN DARAH
SISTEM PEREDARAN DARAH
 
PPT_Biokimia.pptx
PPT_Biokimia.pptxPPT_Biokimia.pptx
PPT_Biokimia.pptx
 
Darah
DarahDarah
Darah
 
Darah
Darah Darah
Darah
 
darah dan limfatik farmasi ed printer friendly.pdf
darah dan limfatik farmasi ed printer friendly.pdfdarah dan limfatik farmasi ed printer friendly.pdf
darah dan limfatik farmasi ed printer friendly.pdf
 
Rara Sistem sirkulasi pada manusia.pptx
Rara Sistem sirkulasi pada manusia.pptxRara Sistem sirkulasi pada manusia.pptx
Rara Sistem sirkulasi pada manusia.pptx
 

Mais de Dedi Kun

Virus sars di dunia
Virus sars di dunia Virus sars di dunia
Virus sars di dunia Dedi Kun
 
Kebutuhan cairan elektrolit
Kebutuhan cairan elektrolitKebutuhan cairan elektrolit
Kebutuhan cairan elektrolitDedi Kun
 
Kebutuhan aktivitas (mobilisasi)
Kebutuhan aktivitas (mobilisasi) Kebutuhan aktivitas (mobilisasi)
Kebutuhan aktivitas (mobilisasi) Dedi Kun
 
Kebutuhan mobilitas
Kebutuhan mobilitasKebutuhan mobilitas
Kebutuhan mobilitasDedi Kun
 
Makalah kebutuhan nutrisi
Makalah kebutuhan nutrisiMakalah kebutuhan nutrisi
Makalah kebutuhan nutrisiDedi Kun
 
KEBUTUHAN OKSIGENASI
KEBUTUHAN OKSIGENASIKEBUTUHAN OKSIGENASI
KEBUTUHAN OKSIGENASIDedi Kun
 
Training principles
Training principles Training principles
Training principles Dedi Kun
 
Panduan praktikum ilmu faal
Panduan praktikum ilmu faalPanduan praktikum ilmu faal
Panduan praktikum ilmu faalDedi Kun
 
Olah raga dan kesehatan
Olah raga dan kesehatan Olah raga dan kesehatan
Olah raga dan kesehatan Dedi Kun
 
Fungsi dasar sistem saraf
Fungsi dasar sistem saraf Fungsi dasar sistem saraf
Fungsi dasar sistem saraf Dedi Kun
 
Energy systems
Energy systems Energy systems
Energy systems Dedi Kun
 
Autonomic nervous system
Autonomic nervous systemAutonomic nervous system
Autonomic nervous systemDedi Kun
 
utonomic nervous system
utonomic nervous systemutonomic nervous system
utonomic nervous systemDedi Kun
 
Brain and cranial nerves
Brain and cranial nervesBrain and cranial nerves
Brain and cranial nervesDedi Kun
 

Mais de Dedi Kun (20)

Virus sars di dunia
Virus sars di dunia Virus sars di dunia
Virus sars di dunia
 
Kebutuhan cairan elektrolit
Kebutuhan cairan elektrolitKebutuhan cairan elektrolit
Kebutuhan cairan elektrolit
 
Kebutuhan aktivitas (mobilisasi)
Kebutuhan aktivitas (mobilisasi) Kebutuhan aktivitas (mobilisasi)
Kebutuhan aktivitas (mobilisasi)
 
Kebutuhan mobilitas
Kebutuhan mobilitasKebutuhan mobilitas
Kebutuhan mobilitas
 
Makalah kebutuhan nutrisi
Makalah kebutuhan nutrisiMakalah kebutuhan nutrisi
Makalah kebutuhan nutrisi
 
KEBUTUHAN OKSIGENASI
KEBUTUHAN OKSIGENASIKEBUTUHAN OKSIGENASI
KEBUTUHAN OKSIGENASI
 
Training principles
Training principles Training principles
Training principles
 
Sports 6
Sports 6Sports 6
Sports 6
 
Sports 5
Sports 5Sports 5
Sports 5
 
Sports 4
Sports 4Sports 4
Sports 4
 
Sports 3
Sports 3Sports 3
Sports 3
 
Sport 2
Sport 2Sport 2
Sport 2
 
Soprts 1
Soprts 1Soprts 1
Soprts 1
 
Panduan praktikum ilmu faal
Panduan praktikum ilmu faalPanduan praktikum ilmu faal
Panduan praktikum ilmu faal
 
Olah raga dan kesehatan
Olah raga dan kesehatan Olah raga dan kesehatan
Olah raga dan kesehatan
 
Fungsi dasar sistem saraf
Fungsi dasar sistem saraf Fungsi dasar sistem saraf
Fungsi dasar sistem saraf
 
Energy systems
Energy systems Energy systems
Energy systems
 
Autonomic nervous system
Autonomic nervous systemAutonomic nervous system
Autonomic nervous system
 
utonomic nervous system
utonomic nervous systemutonomic nervous system
utonomic nervous system
 
Brain and cranial nerves
Brain and cranial nervesBrain and cranial nerves
Brain and cranial nerves
 

Último

MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 

Último (20)

MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 

Hematologi

  • 1. HEMATOLOGI SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KOTA SUKABUMI Program Study S1 Keperawatan https://stikeskotasukabumi.wordpress.com
  • 2. DARAH • Darah digambarkan sebagai connective tissue / jar. konektif yg memungkinkan adanya komunikasi antar sel dlm tubuh dan dgn lingkungan, seperti membawa: oksigen, zat-zat gizi, sekresi hormon, produksi panas, zat kekebalan, bahan pembekuan darah. • Darah adalah jaringan cair yg terdiri dari 2 bagian plasma darah (55%) dan sel-sel darah (45%)
  • 3. PLASMA DARAH Plasma darah tersusun atas 90% air yang Mengandung:  Sari makanan  Protein  Hormon  Endapan kotoran selain sel-sel darah.
  • 4. KOMPOSISI PLASMA Air: 91-92% Protein plasma: – albumin, – globulin , , , – fibrinogen, – protrombin. Fungsi portein plasma: Mempertahankan tek osmotik plasma utk pembentukan & penyerapan cairan jaringan. Sbg penyangga dlm mempertahankan pH normal Fibrinogen & protrombin penting untuk pembekuan darah Immunoglobulin penting dlm pertahanan thd infeksi
  • 5. FUNGSI DARAH 1. Alat transportasi 02 02 dan C02, ,, paru-paru jaringan C02 Zat gizi, usus halus jaringan Zat-zat sisa metabolisme, melalui kulit dan ginjal 2. Immunitas, dengan adanya leucosit dan eritrosit 3. Regulasi suhu tubuh menyimpan, menyebarkan dan mengeluarkan panas 4. Keseimbangan cairan tubuh 5. Mengatur tekanan osmotin 6. Keseimbangan asam dan basa 7. Mengatur tekanan dan volume darah
  • 6. SUSUNAN DARAH Sel darah tdd : eritrosit, leukosit dan trombosit 2. Plasma tdd : 1) air 91%, 2) Zat yg terlarut(7-9%), tdd: a. protein 8% (albumin, globulin, protrombin, fibrinogen), b. mineral 0,9% (NaCl, natrium bikarbonat, kalsium, fosfor, fe, dll) c. Zat-zat organik 0,1% (glukosa, lemak, asam amino, kolesterol, kreatinin) d. Zat anorganik 0,1% (Na, K, Mg, P dan Fe) e. Sekresi interna ( antibodi, enzim, hormon)
  • 8. ERITROSIT Anatomi: - Bikonkaf/cakram - Diameter 8 mikron, ukuran ± 0.007 mm - Tidak berinti / tdk dpt bergerak / aktif - Jumlah male : 5.200.000/mm³ female : 4.700.000/mm³ - Warna kuning kemerahan  zat hemoglobin Fungsi - Tranportasi O2 dari paru & jantung menuju jaringan - Tranportasi CO2 dari jaringan menuju jantung & paru Berikatan dengan hemoglobin - Menjaga keseimbangan asam basa - Katalisator CO2 + H2O shg CO2 ke luar
  • 9. DESTRUKSI ERITROSIT Destruksi eritrosit Usia sekitar 120 hr akan dihancurkan di limpa Hb bebas difagosit oleh RES, molekul heme diubah menjadi bilirubin yg dilepas dlm sirkulasi darah kemudian disekresi ke dlm empedu oleh hepar. Fe dibawa ke sum-sum tulang untuk pembentukan eritrosit baru
  • 10. HEMOGLOBIN • Merupakan suatu protein komplek, terdiri atas globin dan besi yg mengandung zat yg disebut haem. Disintesis dalam eritosit pada sum-sum tulang. Pembentukannya membutuhkan zat – zat gizi protein dan sayuran yg banyak mengandung zat besi • Hb terdapat di dalam eritrosit yang berfungsi transportasi O2 dan CO2 • Hemoglobin yang keluar dari eritrosit yang mati akan terurai menjadi 2 zat yaitu hematin yang mengandung Fe yang berfungsi untuk pembuatan eritrosit baru dan Hb berfungsi transportasi O2 dan CO2 • Jumlah male: 13.0 mg%, female: 11.5 mg% atau male ; 14 – 17 gr%, female: 12 – 16 gr%
  • 11. 11 LEUCOSIT Anatomy: - Bentuk berubah-ubah - Dpt bergerak ( dgn pseudopodia) - Memiliki inti - Tidak berwarna/bening - Jumlah: 6000 – 9000/mm³ Physiology: - Mencegah infeksi  1. Menghancurkan agent penyerang dg proses fagositosis 2. Membentuk antibodi & limfosit yg disensitifkan Tipe/jenis Leucocyt 1. Granulosit  Neutrofil, eosinofil, basofil 2. Limfosit 3. Monosit
  • 12. A. Granulosit Dibentuk dlm sumsum tulang, granulosit tdd: 1. Neutrofil atau polimorfonuklear leukosit  • Memiliki inti yg terangkai atau terpisah-pisah, protoplasmanya banyak granula (bintik-bintik halus), • Jml 60-70%, • Dpt menyerang & merusak bakteri/virus, • Dpt ditekan melaui pori-pori pembuluh darah dg proses diapedesis  ukuran dpt mengecil sementara shg dpt menerobos pori-pori yg ukurannya lebih kecil, bergerak melalui jaringan (amoeboid), • Bergerak mendekati sumber zat kimia: kemotaksis pd peradangan. Fungsi: Fagositosis bakteri, jaringan yg mati, partikel- partikel asing lain.
  • 13. 2. Eosinofil  Ukuran & bentuk hampir sama dg neutrofil tetapi granula dalam sitoplasmanya lebih besar,  Jml ± 2-4%,  Merupakan fagosit lemah,  Menunjukkan kemotaksis,  Jml meningkat selama reaksi alergi. 3. Basofil  Ukuran < eosinofil,  Bentuk inti teratur,  Dlm protoplasmya terdpt granula besar,  Jml 0.5% Fungsi  belum diketahui: - mengeluarkan heparin mencegah koagulasi darah - mengeluarkan histamin & sedikit bradikinin & serotinin
  • 15. 4. Limfosit  Jenis leukosit yg dihasilkan dari jari RES & kelenjar limfe,  Ukuran variatif: besar-kecil  7-15 mm,  Dlm sitoplasmanya tdk terdpt granular & inti besar, jml 20-25% Fungsi: membunuh & memakan bakteri yg masuk dlm jaringan tubuh, terlibat dlm proses kekebalan. 5. Monosit  Terbanyak dibuat di sumsum tulang merah,  Ukuran > limfosit, diameter ± 20 mm,  Inti berbentuk oval atau spt ginjal,  Banyaknya 38%. Fungsi: fagosit
  • 17. TROMBOSIT Bentuk dan sifat: - Bentuk oval atau bulat, bikonvek - Tdk berinti - Hidup ± 10 hari - 30-40% disimpan dlam limpa, sisanya bersirkulasi - Jml 150.000-400.000/mm³ Physiology: 1. Berperan dalam pembekuan darah/mengaatasi perdarahan. 2. Untuk mempertahankan integritas endotelium.