SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 12
Baixar para ler offline
csa-interganesha.com
Judul
Penulis
Level
Hak
Kategori

Tutorial Teknik Penulisan Algoritma

: Penulisan Algoritma
: Edi Casnadi
: Basic
: csa-interganesha
: Public

ATURAN PENULISAN ALGORITMA

1.

Pendahuluan

Algoritma berisi langkah-langkah untuk penyelesaikan suatu masalah secara sistematis
dan logis. Langkah-langkah tersebut dapat ditulis dalam notasi apapun, asalkan mudah
dibaca dan dimengerti oleh orang lain, karena memang tidak ada notasi baku dalam
penulisan algoritma. Tiap orang dapat membuat aturan penulisan dan notasi algoritma
sendiri. Dalam penulisan algoritma ini bertujuan memudahkan untuk mentranslasikan
ke dalam notasi bahasa pemrograman.
Ada tiga komponen yang harus ada dalam proses algoritma yaitu:
1. Komponen masukan (input), komponen masukan ini biasanya terdiri dari
pemilihan variabel, jenis variabel, tipe variabel, konstanta dan parameter (dalam
fungsi).
2. Komponen proses (processing), komponen proses ini merupakan bagian utama
dan terpenting dalam merancang sebuah algoritma. Dalam bagian ini terdapat
logika masalah, logika algoritma (sintaksis dan semantik), rumusan, metode
(rekursif, perbandingan, penggabungan, pengurangan dan lain-lain).
3. Komponen keluaran (output), Komponen ini merupakan tujuan dari perancangan
algoritma dan program.
Dalam merancang sebuah algoritma, Fletcher (1991) memberikan beberapa cara atau
metode yaitu kumpulan perintah, ekspresi, tabel instruksi, program komputer, kode
semu dan flowchart, sedangkan Knuth (1973) menyarankan menggunakan algoritma
fundamental.
Untuk keperluan matematika dan program komputer metode yang sering digunakan
yaitu algoritma pseudo code dan flowchart. Pada setiap algoritma memiliki bagian
yang memberikan ruang untuk memberikan suatu komentar tentang algoritma
tersebut. Apabila akan menuliskan sebuah komentar mengenai setiap bagian tersebut,
maka dituliskan dengan tanda kurung kurawal { } atau //.
Keteranngan penggunaan komentar :
 { komentar }, notasi ini untuk mengomentari lebih dari satu baris
 // komentar , notasi ini untuk mengomentari paling banyak satu baris

Created By Edi Casnadi - IM

1
csa-interganesha.com

Tutorial Teknik Penulisan Algoritma

Dalam pemakaian notasi komentar dialgoritma yang membutuhkan sebuah komentar
yang dilambangkan { ... } maka komentar tersebut dalam Java di lambangkan dengan
notasi /* ..... */, sedangkan komentar algoritma dengan menggunakan lambang //
maka di bahasa Java juga sama menggunakan tanda //.
Teknik penulisan sebuah algoritma, dibagi menjadi tiga yaitu:
 Dalam bahasa natural (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan bahasa manusia
lainnya). Tetapi sering membingungkan (ambiguous).
 Menggunakan Flowchart (diagram alir)
Bagus secara visual akan tetapi repot kalau algoritmanya terlalu panjang.
 Menggunakan pseudo-code (kode semu)
Sudah lebih dekat ke bahasa pemrograman, namun sulit dimengerti oleh orang
yang tidak mengerti pemrograman.
Ciri penting dari penulisan algoritma yaitu:
 Algoritma harus berhenti setelah mengerjakan sejumlah langkah terbatas.
 Setiap langkah harus didefinisikan dengan tepat dan tidak berarti-dua
(ambiguitas).
 Algoritma memiliki nol atau lebih masukkan.
 Algoritma memiliki nol atau lebih keluaran.
 Algoritma harus efektif (setiap langkah harus sederhana sehingga dapat dikerjakan
dalam waktu yang masuk akal).
Secara garis besar penulisan algoritma akan selalu terdiri dari tiga bagian yaitu:
 Judul algoritma / (Header)
Bagian yang terdiri atas nama algoritma (judul algoritma) dan disertai dengan
penjelasan sebuah komentar (spesifikasi) tentang algoritma tersebut. Nama Judul
sebaiknya singkat dan dapat menggambarkan secara keseluruhan apa yang
dilakukan oleh algoritma tersebut. Untuk menuliskan keterangan notasi judul atau
komentar tentang penjelasan dari judul algoritma tersebut dengan menggunakan
tanda { komentar }.
 Deklarasi
Bagian untuk mendefinisikan semua nama variabel dengan disertai sebuah tipe
data tertentu yang nantinya akan digunakan di dalam algoritma atau program.
Nama variabel tersebut dapat berupa nama variabel tetapan atau konstanta, jenis
tipe data, class, dll .
 Deskripsi
Bagian ini berisi uraian langkah-langkah penyelesaian masalah yang ditulis
dengan menggunakan notasi atau tempat input data, proses(tempat perhitungan),
dan output data, yang akan dijelaskan selanjutnya

Created By Edi Casnadi - IM

2
csa-interganesha.com

Tutorial Teknik Penulisan Algoritma

Cara penulisan algoritma yang utuh terdiri dari:
ALGORITMA (Judul Algoritma)
{Komentar mengenai algoritma seperti cara kerja program, kondisi
awal dan kondisi akhir dari algoritma atau bisa dikatakan ringkasan
dari suatu algoritma dan disarankan nama judul tidak boleh ada spasi}
DEKLARASI
{ Pada bagian ini, tempat untuk mendefinifikan nama variabel dengan
tipe data baik nilai konstanta maupun tidak, dan class }
DESKRIPSI
{ Pada bagian ini semua proses perhitungan dialgoritma dituliskan.
Semua notasi yang dituliskan akan berpengaruh terhadap kebenaran
algoritma, deskripsi ini akan berisi struktur dasar algoritma seperti
perhitungan, pengulangan, kondisional, input/output data dll}
End_algo
{Pada pernyataan ini algoritma diberhenti, karena dalam algoritma
harus mempunyai akhir dari penulisan algoritma }

2.

Judul Algoritma (Header)

Judul algoritma adalah bagian teks algoritma yang digunakan sebagai tempat
mendefinisikan nama dengan menentukan apakah teks tersebut adalah judul program,
judul class, judul method dll. Dalam penulisan judul algoritma disarankan untuk
menuliskan secara spesifikasi dan singkat dari teks algoritma tersebut. Nama judul
algoritma sebaiknya singkat namun cukup menggambarkan apa yang akan dilakukan
oleh algoritma tersebut dan hindari penggunaan spasi dalam memberikan judul
algoritma.
Contoh 1, penulisan judul algoritma:
ALGORITMA Penjumlahan ← {judul Algoritma}
{ Menghitung dari nilai a=5 dan b=10 dengan rumus c = a + b kemudian hasil c
ditampilkan/cetak dan merupakan bilangan bulat}
ALGORITMA Luas_Kubus ← {judul Algoritma}
{ Menghitung luas kubus untuk ukuran sisi yang dibaca dari piranti masukan, dan
dicetak hasilnya }
Contoh 2, penulisan judul algoritma:
ALGORITMA Gaji_Karyawan  {judul algoritma}
{ menghtung gaji karyawan dari absensi, gaji pokok, tunjangan dan potongan
pajak }

Created By Edi Casnadi - IM

3
csa-interganesha.com

Tutorial Teknik Penulisan Algoritma

Contoh 3, penulisan judul di dalam bahasa Java, yaitu:
Program Java denga judul yaitu BelajarAlgo
Judul Program

public class Penjumlahan {
public static void main(String[] args) {
// ini merupakan Main program / program utama
}
}

Catatan:
Untuk memisahkan antara kata dalam judul algoritma sebaiknya menggunakan tanda
“_”, tetapi bukanlah suatu keharusan. Anda dapat menuliskan juga dengan
LuasLingkaran (tulisan disambung) atau Luas_Lingkaran. Tetapi sebaiknya anda
tidak menggunakan spasi “ “ untuk memisahkan nama judul.

3.

Deklarasi (Kamus)

Di dalam buku algoritma yang lain ada yang menyatakan bahwa deklarasi dapat ditulis
dengan kata ”kamus”, tetapi pada dasarnya sama saja. Untuk buku ini, kita sepakat
menggunakan kata ”Deklarasi”.
Deklarasi adalah bagian teks algoritma sebagai tempat untuk mendefinisikan suatu
variabel dengan tipe data seperti:
• Nama type data
• Nama konstanta
• Nama variabel
• Nama class
Semua nama variabel tersebut baru dapat dipakai di dalam algoritma jika sudah
terdefinisikan terlebih dahulu di dalam Deklarasi. Penulisan sekumpulan nama
variabel dalam deskripsi sebaiknya dikelompokkan menurut jenis tipe data. Nama
variabel belum bisa terdefinisi jika nilainya belum didefinisikan dengan tipe data
tertentu atau dengan cara pendefinisian menggunakan variabel konstanta dan sekaligus
memberikan harga konstanta pada variabelnya.

Created By Edi Casnadi - IM

4
csa-interganesha.com

Tutorial Teknik Penulisan Algoritma

Contoh, penulisan deklarasi algoritma, yaitu:
DEKLARASI
{ variabel dengan tipe data tertentu }
p, l, luas, jml  integer { variable p, l, luas, dan jml memiliki tipe
data integer atau bilangan bulat }
rata_rata, bagi  float
{ variabel rata_rata, bagi yaitu memiliki
tipe data bilangan pecahaan }
Nama, Alamat  String { suatu nilai yang merupakan kumpulan
dari character }
a1, a2, a3  char
{ nilai a1, a2, a3 yang memiliki tipe karakter}
Untuk sebuah nilai konstanta, harus menyebutkan tipe data terlebih dahulu dan
kemudian memasukan nilainya.
Contoh:
phi  float; nama  string;
benar  boolean
phi  3,14159
{nilai phi(  ) dengan nilai konstanta 3,14}
nama  ”Edi Cas” {nilai nama konstanta,berisi Edi Cas}
benar= true
{benar bernilai konstanta true}
Berikut contoh penulisan deklarasi dalam bahasa Java:
Deklarasi
public class BelajarAlgo {
public static void main(String[] args) {

int A, B, C, nama;
String nama;
float phi = 3.14;

// ini merupakan Main program / program utama
}
}
Penulisan konstanta dalam bahasa Java yaitu:
float phi = 3,14159;
{nilai phi dengan nilai konstanta 3,14 }
String nama = ”Edi Cas”; {nilai nama konstanta, isi Edi Cas}
boolean benar= true;
{benar bernilai konstanta true}

Created By Edi Casnadi - IM

5
csa-interganesha.com

4.

Tutorial Teknik Penulisan Algoritma

Deskripsi

Deskripsi merupakan bagian dari inti suatu algoritma yang berisi perhitungan,
instruksi atau pemanggilan aksi yang telah didefinisikan. Deskripsi sendiri tempat
untuk menggambarkan sesuatu proses dari algoritma apa yang kita buat.
Deskripsi dalam pemrograman objek dapat berupa :
 Instruksi dasar seperti input/output, assignment
 Sequence (runtutan)
 Analisa kasus
 Perulangan untuk setiap langkah algoritma dibaca dari “atas” ke “bawah”.
Urutan deskripsi penulisan menentukan urutan langkah pelaksanaan perintah.
 class
 Kondisi
 Method

Contoh 1: deskripsi penjumlahan dalam algoritma, yaitu:
DESKRIPSI
read (a  2)
read (b 4)
ca+b
print ( c )

{ variabel a menerima masukan 1 bilangan yaitu 2}
{ variabel b menerima masukan 1 bilangan yaitu 4}
{ proses penjumlahan }
{ hasil keluaran berupa bilangan c dengan nilai= 6 }

Contoh 2: deskripsi stok barang dalam algoritma, yaitu:
DESKRIPSI
read (kode  “K001”) { variabel kode menerima masukan “K001”}
read (NmBrg “Monitor”) { variabel NmBrg menerima masukan Monotor}
read (Harga 600000) { variabel Harga menerima masukan 600000}
Kalau kita lihat Deskripsi di atas terdapat berbagai ketentuan seperti membaca alat
masukan, keluaran dan operasi perhitungan, perulangan, kondisional atau
pendefinisian lainnya. berarti di dalam Deskripsi terdapat berbagai macam
penyelesaian dan perhitngan dari suatu masalah dalam algoritma.

Created By Edi Casnadi - IM

6
csa-interganesha.com

Tutorial Teknik Penulisan Algoritma

Contoh deskripsi penjumlahan dalam pemrograman Java
Deskripsi
public class BelajarAlgo {
public static void main(String[] args) {
int A, B, C;
A = 3; B = 5;
C = A + B;
System.out.println(“hasil = “ + C);

// ini disebut isi dari main program atau program utama
}
}

5.

End_algoritma

Untuk mengakhiri suatu algoritma bisanya menggunakan kata “End_algo”,

kata

“End_algo” bertujuan untuk menutup dari judul algoritma atau akhir dari algoritma
yang kita buat.

Anda akan sering berjumpa dengan kata “End_algo” ketika

mengakhiri dari pernyatan suatu algoritma tertentu.
ALGORITMA Penjumlahan
{ menjumlahkan dari variabel a dan b dengan rumus c=a+b }
DEKLARASI
a, b, c  integer
DESKRIPSI
a = 2; b =8
c=a+b

akhir algoritma (and algoritma)

End_algo

Created By Edi Casnadi - IM

7
csa-interganesha.com

6.

Tutorial Teknik Penulisan Algoritma

Teknik Penulisan Algoritma

Teknik penulisan algoritma sudah dibahasa sekilas di atas. Teknik penulisan algoritma
dibagi menjadi beberapa hal, yaitu :
1. Bahasa natural, yaitu bahasa yang kita pakai dalam sehari-hari seperti (Bahasa
Indonesia, Bahasa Inggris, dan bahasa manusia lainnya) tetapi tidak terstruktur
pola bahasanya, karena bagaikan orang yang bercerita tentang sesuatu hal yang
rasional. Dalam penggunaan penulisan algoritma dengan bahasa natural banyak
mengalami kendalanya seperti:
 Sering membingungkan (ambiguous)
 Sulit dipahami untuk menentukan mana yang variabel dan mana yang bukan
variabel serta kesulitan untuk orang awam dalam mengimplementasikan ke
bahasa pemrograman.
 Tidak ada standar penulisan, sehingga terasa aneh karena sesuai dengan
bahasa dimana orang berada untuk membuat algoritma, misalnya orang
Jepang membuat algoritma, Jerman, Jawa, Sunda, italia dll.
 Biasanya bahasa yang digunakan sesuka hati
Contoh kasus dalam bahasa natural, yaitu:
kasus-1
Algoritma menentukan bilangan maksimum dari suatu deret
1. Menentukan bilangan maksimum
2. Ambil bilangan pertama dan diset maks=100 sama dengan bilangan pertama,
sebagai nilai maks sementara.
3. Ambil bilangan kedua yaitu angka =104 dan kemudian bandingkan dengan
nilai maks
4. Apabila bilangan lebih besar dari maks maka akan tampilkan atau dicetak
“bilangan lebih besar dari maks”
5. Ambil sebuah angka=90 lagi kemudian bandingkan dengan maks, apabila
angka lebih kecil dari maks maka akan ditampilkan atau dicetak “bilangan
lebih kecil dari maks”
6. Selain itu tampilkan atau cetak “bilangan sama dengan maks”
7. Selesai
2. Algoritma Pseudo_Code
Dalam merancang sebuah algoritma dengan menggunakan Pseudo_Code atau
kode semu, terdapat komponen-komponen seperti input, output dan proses yang
harus terdefinisi secara jelas.
Disamping itu beberapa ketentuan dan aturan pendefinisian algoritma pseudo code
ini memang secara baku tidak ditemukan dalam beberapa buku literatur, namun
aturan-aturan yang diajukan dibawah ini akan membantu mempermudah
perancangan algoritma dan evaluasi serta analisis algoritma.

Created By Edi Casnadi - IM

8
csa-interganesha.com

Tutorial Teknik Penulisan Algoritma

Aturan-aturan tersebut yaitu:
1. Kode semu atau Pseudo_Code, harus dimulai dengan judul algoritma. Aturan
ini secara mudah dapat dimengerti baik secara fungsi dan manfaatnya. Judul
harus dapat menjelaskan secara spesifikasi tentang masalah yang dirancang
berdasarkan algoritmanya. Penulisannya dapat dengan huruf kapital semuanya
atau menggunakan huruf kecil.
2. Kode semu / Pseudo_Code, harus ditulis berdasarkan urutan sesuai prosesnya
atau menggunakan nomor yang menunjukkan urutan - urutan langkah-langkah
dalam penulisan algoritma.
3. Pendeklarasian variabel, konstanta, parameter, rumus dan pernyataan harus
sederhana dan efisien
4. Berhenti atau tanda End_algo, untuk menyatakan berhenti pada akhir dari
suatu algoritma.
Dalam penulisan algoritma pseudo code, ada beberapa kelemahannya. Kelemahan
dari penulisan algoritma ini, yaitu
 Sulit dimengerti oleh orang yang tidak mengerti pemrograman.
 Sulit membedakan mana judul method dan judul kelas turunan
 Sulit menganalisis mana menentukan variabel dan tipe data dari suatu analisi
masalah bagi yang tidak mengerti pemrograman atau orang awam.
Contoh 1, algoritma pseudo-code penjumlahan, yaitu:
ALGORITMA Penjumlahan
{untuk menyelesaikan perhitungan penjumlahan dengan variabel a, b,
c dengan nilai bilangan tertentu seperti 3 + 4=7 }
DEKLARASI
a, b, c  Integer
DESKRIPSI
read (a  3; b4)
c a+b
print(c)

// input data a=3 dan b=4
// proses penjumlahan c = a + b
// menampilkan hasil proses di c

End_algo

Keterangan:
Pembuatan algoritma di atas, untuk menyelesaikan kasus operasi penjumlahan,
dengan
1. Nama algoritma: Penjumlahan
Created By Edi Casnadi - IM

9
csa-interganesha.com

Tutorial Teknik Penulisan Algoritma

2. Deklarasi: terdapat variabel a, b, c yang dideklarasikan bertipe integer.
3. Deskripsi: terdapat pernyataan
 read(a, b), merupakan inputan untuk variabel a dan b.
 c  a + b, merupakan proses dari penjumlahan antara a + b.
 print(c), merupakan pernyataan untuk menampilkan variabel c yang
merupakan hasil dari operasi penjumlahan a + b.
4. End_algo, akhir dari pernyataan algoritma penjumlahan

3. Algoritma Flowchart
Algoritma flowchart merupakan bagan-bagan yang mempunyai arus yang
menggambarkan langkah-langkah dalam penyelesaian suatu masalah. Algoritma
ini merupakan salah satu cara penyajian dalam bentuk flowchart atau bagan-bagan
yang menggambarkan suatu penyelesaian suatu masalah. Algoritma flowchart
terdiri dari dua yaitu:
- Sistem flowchart yaitu urutan proses dalam sistem dengan menunjukan alat
media input, proses, output dan jenis media penyimpanan dalam pengolahan
data.
- Program flowchart yaitu urutan instruksi yang digambarkan dengan simbol
tertentu untuk memecahkan masalah dalam suatu program.

SIMBOL

Tabel 6.1 Simbol flowcahrt
NAMA
FUNGSI
TERMINATOR
Permulaan (start) algoritma dan
akhir
algoritma/program
(end_algo atau stop)
GARIS ALIR (Flow Line)
Arah aliran program
Pendefinisian variabel dan tipe Proses Inisialisasi antara variabel
data
dengan tipenya
Pemilihan
/
kondisional,
pengulangan (repeat)

Pilihan ya atau tidak,
pernyataan pengulangan

Input / Output Data

input atau output data

Proses

Proses perhitungan / pengolahan
data
Melanjutkan data dihalaman
berikut

Continue

Created By Edi Casnadi - IM

atau

10
csa-interganesha.com

Tutorial Teknik Penulisan Algoritma

Contoh 1, Penulisan dalam algoritma flowchart, yaitu:
Start

int a, b ,c

Read(a,b)

{ judul: merupakan algoritma
penjumlahan dua buah bilangan}

{ deklarasi : variabel a, b, c
dengan tipe data integer }

{ deskripsi : input data a, b }

c=a+b
{ deskripsi : proses penjumlahan
c = a + b}
Print ( c )

Stop

{ deskripsi : output c }

{ stop algoritma penjumlahan}

Contoh 2, penulisan dalam algoritma flowchart lainnya, untuk mencetak bilangan
genap atau ganjil, yaitu:

Created By Edi Casnadi - IM

11
csa-interganesha.com

Tutorial Teknik Penulisan Algoritma

Keterangan:
Ketika Input Bialangan = 2(genap) maka menghasilkan sisa= 0 berarti akan
menampilkan Cetak Genap tetapi ketika Input bilangan = 3(ganjil) maka
menghasilkan sisa =1 berarti akan menampilkan Cetak Ganjil.
Kelemahan dari algoritma flowchart ini, yaitu kesulitan dalam menulis jika
algoritma terlalu panjang.
4. Algoritma Fundamental
Knuth(1973), menyajikan format algoritma yang dapat digunakan secara bebas
untuk berbagai bahasa pemrograman, artinya dapat dengan mudah
diimplementasikan menggunakan Java, Pascal, C++, delphi dlll. Penulisan
algoritma ini tidak terlalu digunakan pada saat ini.

Gambaran lebih jelasnya tentang penulisan algoritma fundamental, yaitu:

Gambar 6.2 Struktur Hubungan dan jenis algoritma

Secara keseluruhan bahwa dalam teknik penulisan algoritma banyak cara yang kita
dapat gunakan, seperti menggunakan teknik penulisan natural, flowchart, pseudo
code, fundamental dan setiap teknik penulisan algoritma ada kekurangan dan
kelebihannya. Jadi sebenarnya untuk penulisan algoritma dapat kita pilih sendiri
sesuai kebutuhan.

Created By Edi Casnadi - IM

12

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Algoritma dan pemrograman
Algoritma dan pemrogramanAlgoritma dan pemrograman
Algoritma dan pemrogramanMastur Cell
 
Algoritma & pemrograman 2
Algoritma & pemrograman 2Algoritma & pemrograman 2
Algoritma & pemrograman 2Mulyana Yana
 
Struktur Runtunan Algoritma
Struktur Runtunan AlgoritmaStruktur Runtunan Algoritma
Struktur Runtunan Algoritmacasnadi
 
Pengertian algoritma
Pengertian algoritmaPengertian algoritma
Pengertian algoritmakoboibdg
 
2.adp penyajian algoritma
2.adp penyajian algoritma2.adp penyajian algoritma
2.adp penyajian algoritmaHardini_HD
 
Ringkasan materi teori algoritma
Ringkasan materi teori algoritmaRingkasan materi teori algoritma
Ringkasan materi teori algoritmaAkhmad Asari
 
PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMANPENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMANAziz Moeslim
 
konsep & struktur algoritma
konsep & struktur algoritmakonsep & struktur algoritma
konsep & struktur algoritmaRohwiyanto Oi
 
Modul algoritma dan pemograman
Modul algoritma dan pemogramanModul algoritma dan pemograman
Modul algoritma dan pemogramanPANJI_ADITYAN
 
Modul PBO Bab-01 - Pengenalan Java
Modul PBO Bab-01 - Pengenalan JavaModul PBO Bab-01 - Pengenalan Java
Modul PBO Bab-01 - Pengenalan JavaRakhmat Dedi Gunawan
 
Dasar Dasar Algoritma
Dasar Dasar AlgoritmaDasar Dasar Algoritma
Dasar Dasar Algoritmaformatik
 
Sejarah Algoritma
Sejarah Algoritma Sejarah Algoritma
Sejarah Algoritma casnadi
 
Modul Logika dan algoritma
Modul Logika dan algoritmaModul Logika dan algoritma
Modul Logika dan algoritmalinda_rosalina
 
Materi 1. algoritma pemrograman
Materi 1. algoritma pemrogramanMateri 1. algoritma pemrograman
Materi 1. algoritma pemrogramanMelva Amma Kalian
 
ALGORITMA dan PEMROGRAMAN
ALGORITMA dan PEMROGRAMANALGORITMA dan PEMROGRAMAN
ALGORITMA dan PEMROGRAMANBang Jo
 

Mais procurados (20)

Algoritma dan pemrograman
Algoritma dan pemrogramanAlgoritma dan pemrograman
Algoritma dan pemrograman
 
Algoritma & pemrograman 2
Algoritma & pemrograman 2Algoritma & pemrograman 2
Algoritma & pemrograman 2
 
Struktur Runtunan Algoritma
Struktur Runtunan AlgoritmaStruktur Runtunan Algoritma
Struktur Runtunan Algoritma
 
Pengertian algoritma
Pengertian algoritmaPengertian algoritma
Pengertian algoritma
 
2.adp penyajian algoritma
2.adp penyajian algoritma2.adp penyajian algoritma
2.adp penyajian algoritma
 
Ringkasan materi teori algoritma
Ringkasan materi teori algoritmaRingkasan materi teori algoritma
Ringkasan materi teori algoritma
 
PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMANPENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
 
konsep & struktur algoritma
konsep & struktur algoritmakonsep & struktur algoritma
konsep & struktur algoritma
 
Modul algoritma dan pemograman
Modul algoritma dan pemogramanModul algoritma dan pemograman
Modul algoritma dan pemograman
 
02 algoritma
02 algoritma02 algoritma
02 algoritma
 
Pengenalan Algoritma Komputer
Pengenalan Algoritma KomputerPengenalan Algoritma Komputer
Pengenalan Algoritma Komputer
 
Modul PBO Bab-01 - Pengenalan Java
Modul PBO Bab-01 - Pengenalan JavaModul PBO Bab-01 - Pengenalan Java
Modul PBO Bab-01 - Pengenalan Java
 
Dasar Dasar Algoritma
Dasar Dasar AlgoritmaDasar Dasar Algoritma
Dasar Dasar Algoritma
 
Sejarah Algoritma
Sejarah Algoritma Sejarah Algoritma
Sejarah Algoritma
 
Modul Logika dan algoritma
Modul Logika dan algoritmaModul Logika dan algoritma
Modul Logika dan algoritma
 
Materi 1. algoritma pemrograman
Materi 1. algoritma pemrogramanMateri 1. algoritma pemrograman
Materi 1. algoritma pemrograman
 
ALGORITMA dan PEMROGRAMAN
ALGORITMA dan PEMROGRAMANALGORITMA dan PEMROGRAMAN
ALGORITMA dan PEMROGRAMAN
 
Pseudopascal 2009
Pseudopascal 2009Pseudopascal 2009
Pseudopascal 2009
 
Topik 3 Struktur Algoritma
Topik 3 Struktur AlgoritmaTopik 3 Struktur Algoritma
Topik 3 Struktur Algoritma
 
Materi dasar-pascal
Materi dasar-pascalMateri dasar-pascal
Materi dasar-pascal
 

Destaque

Topik 2 Konsep Dasar Algoritma
Topik 2 Konsep Dasar AlgoritmaTopik 2 Konsep Dasar Algoritma
Topik 2 Konsep Dasar AlgoritmaI Komang Agustino
 
Algoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartAlgoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartNilma Inel
 
Algoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartAlgoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartismailtelkom
 
Algoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartAlgoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartPT.goLom na
 
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & Flowchart
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & FlowchartAlgoritma Pemrograman - Pseudocode & Flowchart
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & FlowchartDwi Putra Asana
 
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)Nabil Muhammad Firdaus
 
03 algoritma flowchart
03 algoritma flowchart03 algoritma flowchart
03 algoritma flowchartArif Rahman
 
Algoritma Pemrograman (Flowchart) - Logika dan Algoritma
Algoritma Pemrograman (Flowchart) - Logika dan AlgoritmaAlgoritma Pemrograman (Flowchart) - Logika dan Algoritma
Algoritma Pemrograman (Flowchart) - Logika dan AlgoritmaAri Septiawan
 

Destaque (10)

Topik 2 Konsep Dasar Algoritma
Topik 2 Konsep Dasar AlgoritmaTopik 2 Konsep Dasar Algoritma
Topik 2 Konsep Dasar Algoritma
 
2 adp penyajian algoritma
2   adp penyajian algoritma2   adp penyajian algoritma
2 adp penyajian algoritma
 
Algoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartAlgoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchart
 
Algoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartAlgoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchart
 
Algoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartAlgoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchart
 
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & Flowchart
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & FlowchartAlgoritma Pemrograman - Pseudocode & Flowchart
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & Flowchart
 
Tugas algoritma ( flowchart )
Tugas algoritma ( flowchart )Tugas algoritma ( flowchart )
Tugas algoritma ( flowchart )
 
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
 
03 algoritma flowchart
03 algoritma flowchart03 algoritma flowchart
03 algoritma flowchart
 
Algoritma Pemrograman (Flowchart) - Logika dan Algoritma
Algoritma Pemrograman (Flowchart) - Logika dan AlgoritmaAlgoritma Pemrograman (Flowchart) - Logika dan Algoritma
Algoritma Pemrograman (Flowchart) - Logika dan Algoritma
 

Semelhante a ALGORITMA_PENULISAN

Notasi algoritmik & programming style
Notasi algoritmik & programming styleNotasi algoritmik & programming style
Notasi algoritmik & programming styleTenia Wahyuningrum
 
Algoritma adalah langkah
Algoritma adalah langkahAlgoritma adalah langkah
Algoritma adalah langkahArsyadi Arsyadi
 
Dasar dasar turbo pascal
Dasar dasar turbo pascalDasar dasar turbo pascal
Dasar dasar turbo pascalDuriani
 
analisis data tikus percobaan materi informatika kelas X.pptx
analisis data tikus percobaan materi informatika kelas X.pptxanalisis data tikus percobaan materi informatika kelas X.pptx
analisis data tikus percobaan materi informatika kelas X.pptxrulimustiyawan37
 
BAB I . Pengenalan Algoritma.ppt
BAB I . Pengenalan Algoritma.pptBAB I . Pengenalan Algoritma.ppt
BAB I . Pengenalan Algoritma.pptMochAfif7
 
1. konsep dasar pemrograman pascal
1. konsep dasar pemrograman pascal1. konsep dasar pemrograman pascal
1. konsep dasar pemrograman pascalsuhendi Harun
 
Algoritma dan pemrograman (pengantar 1).pptx
Algoritma dan pemrograman (pengantar 1).pptxAlgoritma dan pemrograman (pengantar 1).pptx
Algoritma dan pemrograman (pengantar 1).pptxMiaMiftahulRachmawat
 
Dasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliahDasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliahBraga Rezpect
 
Algoritma pertemuan 1
Algoritma pertemuan 1Algoritma pertemuan 1
Algoritma pertemuan 1ysvcyber
 
Algoritma - Chapter - 1
Algoritma - Chapter - 1Algoritma - Chapter - 1
Algoritma - Chapter - 1beiharira
 

Semelhante a ALGORITMA_PENULISAN (20)

Alex algoritma-02
Alex algoritma-02Alex algoritma-02
Alex algoritma-02
 
Alex algoritma-02
Alex algoritma-02Alex algoritma-02
Alex algoritma-02
 
Algoritma 02
Algoritma 02Algoritma 02
Algoritma 02
 
Notasi algoritmik & programming style
Notasi algoritmik & programming styleNotasi algoritmik & programming style
Notasi algoritmik & programming style
 
Algoritma adalah langkah
Algoritma adalah langkahAlgoritma adalah langkah
Algoritma adalah langkah
 
Dasar dasar turbo pascal
Dasar dasar turbo pascalDasar dasar turbo pascal
Dasar dasar turbo pascal
 
Pengenalan bahasa c++
Pengenalan bahasa c++Pengenalan bahasa c++
Pengenalan bahasa c++
 
analisis data tikus percobaan materi informatika kelas X.pptx
analisis data tikus percobaan materi informatika kelas X.pptxanalisis data tikus percobaan materi informatika kelas X.pptx
analisis data tikus percobaan materi informatika kelas X.pptx
 
BAB I . Pengenalan Algoritma.ppt
BAB I . Pengenalan Algoritma.pptBAB I . Pengenalan Algoritma.ppt
BAB I . Pengenalan Algoritma.ppt
 
2.sd 13.ok
2.sd 13.ok2.sd 13.ok
2.sd 13.ok
 
2.sd 13
2.sd 132.sd 13
2.sd 13
 
1. konsep dasar pemrograman pascal
1. konsep dasar pemrograman pascal1. konsep dasar pemrograman pascal
1. konsep dasar pemrograman pascal
 
Algoritma dan pemrograman (pengantar 1).pptx
Algoritma dan pemrograman (pengantar 1).pptxAlgoritma dan pemrograman (pengantar 1).pptx
Algoritma dan pemrograman (pengantar 1).pptx
 
Modul 1 Algo
Modul 1 AlgoModul 1 Algo
Modul 1 Algo
 
Pascal01
Pascal01Pascal01
Pascal01
 
Dasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliahDasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliah
 
Algoritma pertemuan 1
Algoritma pertemuan 1Algoritma pertemuan 1
Algoritma pertemuan 1
 
Algo 1 2
Algo 1 2Algo 1 2
Algo 1 2
 
Bab II
Bab IIBab II
Bab II
 
Algoritma - Chapter - 1
Algoritma - Chapter - 1Algoritma - Chapter - 1
Algoritma - Chapter - 1
 

Mais de casnadi

Pengulanganwhilealgoritma
PengulanganwhilealgoritmaPengulanganwhilealgoritma
Pengulanganwhilealgoritmacasnadi
 
Pengulangan for Algoritma
Pengulangan for AlgoritmaPengulangan for Algoritma
Pengulangan for Algoritmacasnadi
 
Kondisional If then Algoritma
Kondisional If then AlgoritmaKondisional If then Algoritma
Kondisional If then Algoritmacasnadi
 
Dasar Algoritma
Dasar Algoritma Dasar Algoritma
Dasar Algoritma casnadi
 
Program Hitung di java dan netbeans
Program Hitung di java dan netbeansProgram Hitung di java dan netbeans
Program Hitung di java dan netbeanscasnadi
 
Tampil data di tabel dg Java & netbeans
Tampil data di tabel dg Java & netbeansTampil data di tabel dg Java & netbeans
Tampil data di tabel dg Java & netbeanscasnadi
 

Mais de casnadi (6)

Pengulanganwhilealgoritma
PengulanganwhilealgoritmaPengulanganwhilealgoritma
Pengulanganwhilealgoritma
 
Pengulangan for Algoritma
Pengulangan for AlgoritmaPengulangan for Algoritma
Pengulangan for Algoritma
 
Kondisional If then Algoritma
Kondisional If then AlgoritmaKondisional If then Algoritma
Kondisional If then Algoritma
 
Dasar Algoritma
Dasar Algoritma Dasar Algoritma
Dasar Algoritma
 
Program Hitung di java dan netbeans
Program Hitung di java dan netbeansProgram Hitung di java dan netbeans
Program Hitung di java dan netbeans
 
Tampil data di tabel dg Java & netbeans
Tampil data di tabel dg Java & netbeansTampil data di tabel dg Java & netbeans
Tampil data di tabel dg Java & netbeans
 

Último

1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 

Último (20)

1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 

ALGORITMA_PENULISAN

  • 1. csa-interganesha.com Judul Penulis Level Hak Kategori Tutorial Teknik Penulisan Algoritma : Penulisan Algoritma : Edi Casnadi : Basic : csa-interganesha : Public ATURAN PENULISAN ALGORITMA 1. Pendahuluan Algoritma berisi langkah-langkah untuk penyelesaikan suatu masalah secara sistematis dan logis. Langkah-langkah tersebut dapat ditulis dalam notasi apapun, asalkan mudah dibaca dan dimengerti oleh orang lain, karena memang tidak ada notasi baku dalam penulisan algoritma. Tiap orang dapat membuat aturan penulisan dan notasi algoritma sendiri. Dalam penulisan algoritma ini bertujuan memudahkan untuk mentranslasikan ke dalam notasi bahasa pemrograman. Ada tiga komponen yang harus ada dalam proses algoritma yaitu: 1. Komponen masukan (input), komponen masukan ini biasanya terdiri dari pemilihan variabel, jenis variabel, tipe variabel, konstanta dan parameter (dalam fungsi). 2. Komponen proses (processing), komponen proses ini merupakan bagian utama dan terpenting dalam merancang sebuah algoritma. Dalam bagian ini terdapat logika masalah, logika algoritma (sintaksis dan semantik), rumusan, metode (rekursif, perbandingan, penggabungan, pengurangan dan lain-lain). 3. Komponen keluaran (output), Komponen ini merupakan tujuan dari perancangan algoritma dan program. Dalam merancang sebuah algoritma, Fletcher (1991) memberikan beberapa cara atau metode yaitu kumpulan perintah, ekspresi, tabel instruksi, program komputer, kode semu dan flowchart, sedangkan Knuth (1973) menyarankan menggunakan algoritma fundamental. Untuk keperluan matematika dan program komputer metode yang sering digunakan yaitu algoritma pseudo code dan flowchart. Pada setiap algoritma memiliki bagian yang memberikan ruang untuk memberikan suatu komentar tentang algoritma tersebut. Apabila akan menuliskan sebuah komentar mengenai setiap bagian tersebut, maka dituliskan dengan tanda kurung kurawal { } atau //. Keteranngan penggunaan komentar :  { komentar }, notasi ini untuk mengomentari lebih dari satu baris  // komentar , notasi ini untuk mengomentari paling banyak satu baris Created By Edi Casnadi - IM 1
  • 2. csa-interganesha.com Tutorial Teknik Penulisan Algoritma Dalam pemakaian notasi komentar dialgoritma yang membutuhkan sebuah komentar yang dilambangkan { ... } maka komentar tersebut dalam Java di lambangkan dengan notasi /* ..... */, sedangkan komentar algoritma dengan menggunakan lambang // maka di bahasa Java juga sama menggunakan tanda //. Teknik penulisan sebuah algoritma, dibagi menjadi tiga yaitu:  Dalam bahasa natural (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan bahasa manusia lainnya). Tetapi sering membingungkan (ambiguous).  Menggunakan Flowchart (diagram alir) Bagus secara visual akan tetapi repot kalau algoritmanya terlalu panjang.  Menggunakan pseudo-code (kode semu) Sudah lebih dekat ke bahasa pemrograman, namun sulit dimengerti oleh orang yang tidak mengerti pemrograman. Ciri penting dari penulisan algoritma yaitu:  Algoritma harus berhenti setelah mengerjakan sejumlah langkah terbatas.  Setiap langkah harus didefinisikan dengan tepat dan tidak berarti-dua (ambiguitas).  Algoritma memiliki nol atau lebih masukkan.  Algoritma memiliki nol atau lebih keluaran.  Algoritma harus efektif (setiap langkah harus sederhana sehingga dapat dikerjakan dalam waktu yang masuk akal). Secara garis besar penulisan algoritma akan selalu terdiri dari tiga bagian yaitu:  Judul algoritma / (Header) Bagian yang terdiri atas nama algoritma (judul algoritma) dan disertai dengan penjelasan sebuah komentar (spesifikasi) tentang algoritma tersebut. Nama Judul sebaiknya singkat dan dapat menggambarkan secara keseluruhan apa yang dilakukan oleh algoritma tersebut. Untuk menuliskan keterangan notasi judul atau komentar tentang penjelasan dari judul algoritma tersebut dengan menggunakan tanda { komentar }.  Deklarasi Bagian untuk mendefinisikan semua nama variabel dengan disertai sebuah tipe data tertentu yang nantinya akan digunakan di dalam algoritma atau program. Nama variabel tersebut dapat berupa nama variabel tetapan atau konstanta, jenis tipe data, class, dll .  Deskripsi Bagian ini berisi uraian langkah-langkah penyelesaian masalah yang ditulis dengan menggunakan notasi atau tempat input data, proses(tempat perhitungan), dan output data, yang akan dijelaskan selanjutnya Created By Edi Casnadi - IM 2
  • 3. csa-interganesha.com Tutorial Teknik Penulisan Algoritma Cara penulisan algoritma yang utuh terdiri dari: ALGORITMA (Judul Algoritma) {Komentar mengenai algoritma seperti cara kerja program, kondisi awal dan kondisi akhir dari algoritma atau bisa dikatakan ringkasan dari suatu algoritma dan disarankan nama judul tidak boleh ada spasi} DEKLARASI { Pada bagian ini, tempat untuk mendefinifikan nama variabel dengan tipe data baik nilai konstanta maupun tidak, dan class } DESKRIPSI { Pada bagian ini semua proses perhitungan dialgoritma dituliskan. Semua notasi yang dituliskan akan berpengaruh terhadap kebenaran algoritma, deskripsi ini akan berisi struktur dasar algoritma seperti perhitungan, pengulangan, kondisional, input/output data dll} End_algo {Pada pernyataan ini algoritma diberhenti, karena dalam algoritma harus mempunyai akhir dari penulisan algoritma } 2. Judul Algoritma (Header) Judul algoritma adalah bagian teks algoritma yang digunakan sebagai tempat mendefinisikan nama dengan menentukan apakah teks tersebut adalah judul program, judul class, judul method dll. Dalam penulisan judul algoritma disarankan untuk menuliskan secara spesifikasi dan singkat dari teks algoritma tersebut. Nama judul algoritma sebaiknya singkat namun cukup menggambarkan apa yang akan dilakukan oleh algoritma tersebut dan hindari penggunaan spasi dalam memberikan judul algoritma. Contoh 1, penulisan judul algoritma: ALGORITMA Penjumlahan ← {judul Algoritma} { Menghitung dari nilai a=5 dan b=10 dengan rumus c = a + b kemudian hasil c ditampilkan/cetak dan merupakan bilangan bulat} ALGORITMA Luas_Kubus ← {judul Algoritma} { Menghitung luas kubus untuk ukuran sisi yang dibaca dari piranti masukan, dan dicetak hasilnya } Contoh 2, penulisan judul algoritma: ALGORITMA Gaji_Karyawan  {judul algoritma} { menghtung gaji karyawan dari absensi, gaji pokok, tunjangan dan potongan pajak } Created By Edi Casnadi - IM 3
  • 4. csa-interganesha.com Tutorial Teknik Penulisan Algoritma Contoh 3, penulisan judul di dalam bahasa Java, yaitu: Program Java denga judul yaitu BelajarAlgo Judul Program public class Penjumlahan { public static void main(String[] args) { // ini merupakan Main program / program utama } } Catatan: Untuk memisahkan antara kata dalam judul algoritma sebaiknya menggunakan tanda “_”, tetapi bukanlah suatu keharusan. Anda dapat menuliskan juga dengan LuasLingkaran (tulisan disambung) atau Luas_Lingkaran. Tetapi sebaiknya anda tidak menggunakan spasi “ “ untuk memisahkan nama judul. 3. Deklarasi (Kamus) Di dalam buku algoritma yang lain ada yang menyatakan bahwa deklarasi dapat ditulis dengan kata ”kamus”, tetapi pada dasarnya sama saja. Untuk buku ini, kita sepakat menggunakan kata ”Deklarasi”. Deklarasi adalah bagian teks algoritma sebagai tempat untuk mendefinisikan suatu variabel dengan tipe data seperti: • Nama type data • Nama konstanta • Nama variabel • Nama class Semua nama variabel tersebut baru dapat dipakai di dalam algoritma jika sudah terdefinisikan terlebih dahulu di dalam Deklarasi. Penulisan sekumpulan nama variabel dalam deskripsi sebaiknya dikelompokkan menurut jenis tipe data. Nama variabel belum bisa terdefinisi jika nilainya belum didefinisikan dengan tipe data tertentu atau dengan cara pendefinisian menggunakan variabel konstanta dan sekaligus memberikan harga konstanta pada variabelnya. Created By Edi Casnadi - IM 4
  • 5. csa-interganesha.com Tutorial Teknik Penulisan Algoritma Contoh, penulisan deklarasi algoritma, yaitu: DEKLARASI { variabel dengan tipe data tertentu } p, l, luas, jml  integer { variable p, l, luas, dan jml memiliki tipe data integer atau bilangan bulat } rata_rata, bagi  float { variabel rata_rata, bagi yaitu memiliki tipe data bilangan pecahaan } Nama, Alamat  String { suatu nilai yang merupakan kumpulan dari character } a1, a2, a3  char { nilai a1, a2, a3 yang memiliki tipe karakter} Untuk sebuah nilai konstanta, harus menyebutkan tipe data terlebih dahulu dan kemudian memasukan nilainya. Contoh: phi  float; nama  string; benar  boolean phi  3,14159 {nilai phi(  ) dengan nilai konstanta 3,14} nama  ”Edi Cas” {nilai nama konstanta,berisi Edi Cas} benar= true {benar bernilai konstanta true} Berikut contoh penulisan deklarasi dalam bahasa Java: Deklarasi public class BelajarAlgo { public static void main(String[] args) { int A, B, C, nama; String nama; float phi = 3.14; // ini merupakan Main program / program utama } } Penulisan konstanta dalam bahasa Java yaitu: float phi = 3,14159; {nilai phi dengan nilai konstanta 3,14 } String nama = ”Edi Cas”; {nilai nama konstanta, isi Edi Cas} boolean benar= true; {benar bernilai konstanta true} Created By Edi Casnadi - IM 5
  • 6. csa-interganesha.com 4. Tutorial Teknik Penulisan Algoritma Deskripsi Deskripsi merupakan bagian dari inti suatu algoritma yang berisi perhitungan, instruksi atau pemanggilan aksi yang telah didefinisikan. Deskripsi sendiri tempat untuk menggambarkan sesuatu proses dari algoritma apa yang kita buat. Deskripsi dalam pemrograman objek dapat berupa :  Instruksi dasar seperti input/output, assignment  Sequence (runtutan)  Analisa kasus  Perulangan untuk setiap langkah algoritma dibaca dari “atas” ke “bawah”. Urutan deskripsi penulisan menentukan urutan langkah pelaksanaan perintah.  class  Kondisi  Method Contoh 1: deskripsi penjumlahan dalam algoritma, yaitu: DESKRIPSI read (a  2) read (b 4) ca+b print ( c ) { variabel a menerima masukan 1 bilangan yaitu 2} { variabel b menerima masukan 1 bilangan yaitu 4} { proses penjumlahan } { hasil keluaran berupa bilangan c dengan nilai= 6 } Contoh 2: deskripsi stok barang dalam algoritma, yaitu: DESKRIPSI read (kode  “K001”) { variabel kode menerima masukan “K001”} read (NmBrg “Monitor”) { variabel NmBrg menerima masukan Monotor} read (Harga 600000) { variabel Harga menerima masukan 600000} Kalau kita lihat Deskripsi di atas terdapat berbagai ketentuan seperti membaca alat masukan, keluaran dan operasi perhitungan, perulangan, kondisional atau pendefinisian lainnya. berarti di dalam Deskripsi terdapat berbagai macam penyelesaian dan perhitngan dari suatu masalah dalam algoritma. Created By Edi Casnadi - IM 6
  • 7. csa-interganesha.com Tutorial Teknik Penulisan Algoritma Contoh deskripsi penjumlahan dalam pemrograman Java Deskripsi public class BelajarAlgo { public static void main(String[] args) { int A, B, C; A = 3; B = 5; C = A + B; System.out.println(“hasil = “ + C); // ini disebut isi dari main program atau program utama } } 5. End_algoritma Untuk mengakhiri suatu algoritma bisanya menggunakan kata “End_algo”, kata “End_algo” bertujuan untuk menutup dari judul algoritma atau akhir dari algoritma yang kita buat. Anda akan sering berjumpa dengan kata “End_algo” ketika mengakhiri dari pernyatan suatu algoritma tertentu. ALGORITMA Penjumlahan { menjumlahkan dari variabel a dan b dengan rumus c=a+b } DEKLARASI a, b, c  integer DESKRIPSI a = 2; b =8 c=a+b akhir algoritma (and algoritma) End_algo Created By Edi Casnadi - IM 7
  • 8. csa-interganesha.com 6. Tutorial Teknik Penulisan Algoritma Teknik Penulisan Algoritma Teknik penulisan algoritma sudah dibahasa sekilas di atas. Teknik penulisan algoritma dibagi menjadi beberapa hal, yaitu : 1. Bahasa natural, yaitu bahasa yang kita pakai dalam sehari-hari seperti (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan bahasa manusia lainnya) tetapi tidak terstruktur pola bahasanya, karena bagaikan orang yang bercerita tentang sesuatu hal yang rasional. Dalam penggunaan penulisan algoritma dengan bahasa natural banyak mengalami kendalanya seperti:  Sering membingungkan (ambiguous)  Sulit dipahami untuk menentukan mana yang variabel dan mana yang bukan variabel serta kesulitan untuk orang awam dalam mengimplementasikan ke bahasa pemrograman.  Tidak ada standar penulisan, sehingga terasa aneh karena sesuai dengan bahasa dimana orang berada untuk membuat algoritma, misalnya orang Jepang membuat algoritma, Jerman, Jawa, Sunda, italia dll.  Biasanya bahasa yang digunakan sesuka hati Contoh kasus dalam bahasa natural, yaitu: kasus-1 Algoritma menentukan bilangan maksimum dari suatu deret 1. Menentukan bilangan maksimum 2. Ambil bilangan pertama dan diset maks=100 sama dengan bilangan pertama, sebagai nilai maks sementara. 3. Ambil bilangan kedua yaitu angka =104 dan kemudian bandingkan dengan nilai maks 4. Apabila bilangan lebih besar dari maks maka akan tampilkan atau dicetak “bilangan lebih besar dari maks” 5. Ambil sebuah angka=90 lagi kemudian bandingkan dengan maks, apabila angka lebih kecil dari maks maka akan ditampilkan atau dicetak “bilangan lebih kecil dari maks” 6. Selain itu tampilkan atau cetak “bilangan sama dengan maks” 7. Selesai 2. Algoritma Pseudo_Code Dalam merancang sebuah algoritma dengan menggunakan Pseudo_Code atau kode semu, terdapat komponen-komponen seperti input, output dan proses yang harus terdefinisi secara jelas. Disamping itu beberapa ketentuan dan aturan pendefinisian algoritma pseudo code ini memang secara baku tidak ditemukan dalam beberapa buku literatur, namun aturan-aturan yang diajukan dibawah ini akan membantu mempermudah perancangan algoritma dan evaluasi serta analisis algoritma. Created By Edi Casnadi - IM 8
  • 9. csa-interganesha.com Tutorial Teknik Penulisan Algoritma Aturan-aturan tersebut yaitu: 1. Kode semu atau Pseudo_Code, harus dimulai dengan judul algoritma. Aturan ini secara mudah dapat dimengerti baik secara fungsi dan manfaatnya. Judul harus dapat menjelaskan secara spesifikasi tentang masalah yang dirancang berdasarkan algoritmanya. Penulisannya dapat dengan huruf kapital semuanya atau menggunakan huruf kecil. 2. Kode semu / Pseudo_Code, harus ditulis berdasarkan urutan sesuai prosesnya atau menggunakan nomor yang menunjukkan urutan - urutan langkah-langkah dalam penulisan algoritma. 3. Pendeklarasian variabel, konstanta, parameter, rumus dan pernyataan harus sederhana dan efisien 4. Berhenti atau tanda End_algo, untuk menyatakan berhenti pada akhir dari suatu algoritma. Dalam penulisan algoritma pseudo code, ada beberapa kelemahannya. Kelemahan dari penulisan algoritma ini, yaitu  Sulit dimengerti oleh orang yang tidak mengerti pemrograman.  Sulit membedakan mana judul method dan judul kelas turunan  Sulit menganalisis mana menentukan variabel dan tipe data dari suatu analisi masalah bagi yang tidak mengerti pemrograman atau orang awam. Contoh 1, algoritma pseudo-code penjumlahan, yaitu: ALGORITMA Penjumlahan {untuk menyelesaikan perhitungan penjumlahan dengan variabel a, b, c dengan nilai bilangan tertentu seperti 3 + 4=7 } DEKLARASI a, b, c  Integer DESKRIPSI read (a  3; b4) c a+b print(c) // input data a=3 dan b=4 // proses penjumlahan c = a + b // menampilkan hasil proses di c End_algo Keterangan: Pembuatan algoritma di atas, untuk menyelesaikan kasus operasi penjumlahan, dengan 1. Nama algoritma: Penjumlahan Created By Edi Casnadi - IM 9
  • 10. csa-interganesha.com Tutorial Teknik Penulisan Algoritma 2. Deklarasi: terdapat variabel a, b, c yang dideklarasikan bertipe integer. 3. Deskripsi: terdapat pernyataan  read(a, b), merupakan inputan untuk variabel a dan b.  c  a + b, merupakan proses dari penjumlahan antara a + b.  print(c), merupakan pernyataan untuk menampilkan variabel c yang merupakan hasil dari operasi penjumlahan a + b. 4. End_algo, akhir dari pernyataan algoritma penjumlahan 3. Algoritma Flowchart Algoritma flowchart merupakan bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah-langkah dalam penyelesaian suatu masalah. Algoritma ini merupakan salah satu cara penyajian dalam bentuk flowchart atau bagan-bagan yang menggambarkan suatu penyelesaian suatu masalah. Algoritma flowchart terdiri dari dua yaitu: - Sistem flowchart yaitu urutan proses dalam sistem dengan menunjukan alat media input, proses, output dan jenis media penyimpanan dalam pengolahan data. - Program flowchart yaitu urutan instruksi yang digambarkan dengan simbol tertentu untuk memecahkan masalah dalam suatu program. SIMBOL Tabel 6.1 Simbol flowcahrt NAMA FUNGSI TERMINATOR Permulaan (start) algoritma dan akhir algoritma/program (end_algo atau stop) GARIS ALIR (Flow Line) Arah aliran program Pendefinisian variabel dan tipe Proses Inisialisasi antara variabel data dengan tipenya Pemilihan / kondisional, pengulangan (repeat) Pilihan ya atau tidak, pernyataan pengulangan Input / Output Data input atau output data Proses Proses perhitungan / pengolahan data Melanjutkan data dihalaman berikut Continue Created By Edi Casnadi - IM atau 10
  • 11. csa-interganesha.com Tutorial Teknik Penulisan Algoritma Contoh 1, Penulisan dalam algoritma flowchart, yaitu: Start int a, b ,c Read(a,b) { judul: merupakan algoritma penjumlahan dua buah bilangan} { deklarasi : variabel a, b, c dengan tipe data integer } { deskripsi : input data a, b } c=a+b { deskripsi : proses penjumlahan c = a + b} Print ( c ) Stop { deskripsi : output c } { stop algoritma penjumlahan} Contoh 2, penulisan dalam algoritma flowchart lainnya, untuk mencetak bilangan genap atau ganjil, yaitu: Created By Edi Casnadi - IM 11
  • 12. csa-interganesha.com Tutorial Teknik Penulisan Algoritma Keterangan: Ketika Input Bialangan = 2(genap) maka menghasilkan sisa= 0 berarti akan menampilkan Cetak Genap tetapi ketika Input bilangan = 3(ganjil) maka menghasilkan sisa =1 berarti akan menampilkan Cetak Ganjil. Kelemahan dari algoritma flowchart ini, yaitu kesulitan dalam menulis jika algoritma terlalu panjang. 4. Algoritma Fundamental Knuth(1973), menyajikan format algoritma yang dapat digunakan secara bebas untuk berbagai bahasa pemrograman, artinya dapat dengan mudah diimplementasikan menggunakan Java, Pascal, C++, delphi dlll. Penulisan algoritma ini tidak terlalu digunakan pada saat ini. Gambaran lebih jelasnya tentang penulisan algoritma fundamental, yaitu: Gambar 6.2 Struktur Hubungan dan jenis algoritma Secara keseluruhan bahwa dalam teknik penulisan algoritma banyak cara yang kita dapat gunakan, seperti menggunakan teknik penulisan natural, flowchart, pseudo code, fundamental dan setiap teknik penulisan algoritma ada kekurangan dan kelebihannya. Jadi sebenarnya untuk penulisan algoritma dapat kita pilih sendiri sesuai kebutuhan. Created By Edi Casnadi - IM 12