2. Kolose 2 : 7
Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu
bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah
hatimu melimpah dengan syukur.
Para penerima surat Paulus di Kolose adalah orang-orang yang sudah di dalam Kristus.
Paulus menasihattkan mereka untuk tetap hidup di dalam Kristus. Bahagian ini lebih
tepat diterjemahkan sebagai “berjalan bersama dengan Kristus”. Hendaklah kita pun
setia dalam berjalan mengiring Tuhan.
Akar merupakan bahagian dari tanaman yang sangat penting. Sekalipun akar pada
umumnya tidak nampak kerana berada di dalam tanah, tapi akar memiliki peranan yang
sangat menentukan pertumbuhan sesuatu pokok.
Hanya jika suatu pohon memiliki akar yang tertanam dalam dan kuat di tanah, maka
pohon itu dapat tumbuh tinggi dan dapat menghadapi tiupan angin yang kuat
sekalipun. Hanya jika akarnya sihat dan dapat menyerap zat makanan dari dalam tanah,
maka pohon itu dapat hidup, tumbuh, dan menghasilkan buah pada waktunya
Apabila pohon tidak dapat hidup akibat dari akarnya yang sakit atau tidak tertanam di
dalam tanah, sama halnya dengan kehidupan im, maka tidak akan pernah dapat
bertumbuh dengan sempurna dan menghasilkan buah yang banyak kecuali memiliki
akar di dalam Kristus
Yohanes 15 : 4
“Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat
berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga
kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku.”
Berakar sangat diperlukan oleh setiap kita. Selain akar dalam struktur tanaman terdapat
juga batang, daun, bunga dan buah. Tetapi perlu diingat bahawa batang, daun, bunga
dan buah tergantung pada keadaan akar tanaman tersebut. Alkitab banyak bicara
mengenai akar dan juga tanaman karena Tuhan menggunakan perumpamaan kepada
bangsa Israel yang pekerjaannya bertani dan beternak. Akar adalah bagian paling
penting dalam tanaman.
Fungsi akar?
1. Menyerap - Penyerapan
3. Ayub 29:19 “Akarku mencapai air, dan embun bermalam di atas ranting-rantingku.”
Akar: sheh’-resh memiliki erti berakar dalam-dalam dan tetap.
Air: mayim Untuk berakar kita harus menyerap sesuatu?
Ada 2 hal yang perlu kita serap untuk memiliki akar yang kuat:
a. Firman Tuhan
2 Timotius 3:16-17
“Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk
menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam
kebenaran. Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk
setiap perbuatan baik.”
Seraplah kebenaran Firman Tuhan agar setiap kita memiliki akar yang kuat. Kebanyakan
setiap kita menyerap hal-hal yang berasal dari dunia bukan dari Firman.
Seraplah Firman Tuhan kerana Firman Tuhan mengajarkan kita banyak hal, Firman
Tuhan mengajar peranan sebagai seorang ayah, peranan ibu dan juga peranan anak,
selain itu Firman Tuhan juga berfungsi untuk menegur kesalahan setiap kita.
Jadikanlah Firman Tuhan di posisi tertinggi dalam hidup kita (Mazmur 138:2).
Firman Tuhan merupakan susu untuk pertumbuhan iman setiap kita (1 Petrus 2:2),
Firman Tuhan merupakan makanan rohani kita yang membawa ke dalam kekekalan
(Matius 4:4),
Firman Tuhan adalah kebenaran dalam kehidupan kita (Yohanes 17:14, 17),
Firman Tuhan juga membawa setiap kita ke adalam kekekalan hidup (1 Petrus 1:25),
Firman Tuhan merupakan sumber kebahagiaan hidup setiap kita (Mazmur 119:162 dan
Mazmur 1:1-3)
Firman Tuhan merupakan pelita kehidupan kita yang mengarahkan langkah hidup setiap
kita (Mazmur 119:105).
4. Oleh sebab itu seraplah Firman Tuhan dalam kehidupan kita.
b. Seraplah Air Hidup
Yohanes 4:14
“tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus
untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi
mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang
kekal."
Yesus adalah mata air yang terus memancar sampai kehidupan kekal kita.
Ketika kita menyerap air kehidupan yang berasal dari Yesus maka air itu akan
membawa kita ke dalam keselamatan, “Maka kamu akan menimba air dengan
kegirangan dari mata air keselamatan.” Yesaya 12:3.
Kita perlu memiliki hubungan yang terus menerus dengan Tuhan agar setiap kita
memiliki akar yang kuat, saat hubungan kita dengan Tuhan kuat maka akar kita pun
akan kuat,
Yohanes 7:37-38. “Dan pada hari terakhir, yaitu pada puncak perayaan itu, Yesus berdiri
dan berseru: "Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum! Barangsiapa
percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan
mengalir aliran-aliran air hidup."
Minum dalam bahasa yunani berasal dari kata ‘pineto’ yang memiliki erti suatu
tindakan yang berkesinambungan yang dilakukan terus menerus. Terus seraplah air
kehidupan dalam hidup kita, Yohanes 7:38, 2 Petrus 2:17).
2. Menjadikan Tetap Teguh
Amsal 12:3 “Orang tidak akan tetap tegak karena kefasikan, tetapi akar orang benar
tidak akan goncang.”
Apabila kita memiliki akar yang kuat maka kita tidak tergoncangkan, tidak kuatir akan
hidup dan sanggup bertahan apapun masalah dan pergumulan kita.
Roma 11:18
5. “janganlah kamu bermegah terhadap cabang-cabang itu! Jikalau kamu bermegah,
ingatlah, bahwa bukan kamu yang menopang akar itu, melainkan akar itu yang
menopang kamu.”
Salah satu fungsi akar dalam hidup kita adalah sebagai penopang hidup ‘bastozo’.
Bastozo memiliki erti memikul, menderita, mengandung dan menunjang.
Jangan bangga dengan cabang-cabang kehidupan kita tetapi perhatikan akar
kehidupan kita dan periksalah sudahkan kita memiliki akar hidup yang kuat.
3. Menentukan hasil
Amsal 12:12 “Orang fasik mengingini jala orang jahat, tetapi akar orang benar
mendatangkan hasil.”
Kata berhasil, ‘nathan’ memiliki erti memberikan, menyerahkan, membuat dan
menambahkan.
Apabila kita memiliki akar yang kuat maka kita akan menghasilkan sesuatu yang luar
biasa.
Yeremia 17:8
“Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ke tepi
batang air, dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya tetap hijau,
yang tidak kuatir dalam tahun kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah.”
Kata berhasil yang ertinya memproduksi, menghasilkan. Jika kita memiliki akar yang kuat
maka kita akan terus menghasilkan buah-buah yang matang dalam kehidupan kita.
Mazmur 1:3
“Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada
musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.”
Menghasilkan dalam Mazmur 1:3 memakai kata tsaw-lakh yang memiliki erti
beruntung, berkuasa, berguna dan menyenangkan.
Saat kita memiliki akar yang kuat kita akan berhasil dan memiliki buah yang matang,
tetap dan menyenangkan dalam kehidupan kita.
6. Terus berakar di dalam Tuhan, seraplah kebenaran Firman Tuhan dan Air Kehidupan,
tetap kokoh dan saat kita sudah berakar dengan benar maka keberhasilan akan Tuhan
beri buat setiap kita. “sehingga oleh imanmu Kristus diam di dalam hatimu dan kamu
berakar serta berdasar di dalam kasih.” Efesus 3:17.