Dokumen tersebut membahas program sinergi antara perguruan tinggi, dunia usaha, dan pemerintah untuk meningkatkan daya saing industri nasional melalui peningkatan kapasitas kewirausahaan, jejaring, dan relevansi penelitian. Program ini mencakup pelatihan mahasiswa dan dosen, pameran, konvensi, serta pengembangan portal jejaring.
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
10 Agus Windharto
1. KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI DIREKTORAT JENDERAL
INDONESIA PENDIDIKAN TINGGI
SINERGI
2010
2. SINERGI
Latar Belakang
• Menjalin sinergi antara Perguruan Tinggi dengan Dunia Usaha-
Industri dan Wilayah untuk meningkatkan daya saing dan
kemandirian industri nasional.
• Meningkatkan jejaring BIG (business-intelectual-government)
melalui inovasi, kerjasama Penelitian dan Pengabdian kepada
masyarakat, pengembangan SDM dan budaya kewirausahaan di
Perguruan Tinggi.
• Peningkatkan relevansi hasil inovasi, penelitian dan PPM kepada
Mitra Bisnis-Industri dalam rangka membangun budaya
kewirausahaan dalam kampus berbasis pengetahuan.
3. SINERGI
Masalah
a. Masih lemahnya daya saing dan kemandirian nasional.
b. Tingginya tingkat pengangguran lulusan perguruan tinggi.
c. Kurangnya jejaring antara Business-Intelectual-Government (BIG).
d. Kurangnya keselarasan kegiatan penelitian dan inovasi Perguruan
Tinggi yang bermitra dengan Dunia Usaha-Industri dan wilayah.
e. Masih kurangnya budaya kewirausahaan di Perguruan Tinggi.
5. SINERGI
Tujuan
a. Peningkatan kapasitas dan relevansi SDM kewirausahaan di perguruan tinggi
melalui Workshop untuk mahasiswa dan TOT Dosen.
b. Meningkatkan jejaring: Business, Intelectual & Government Network (BIG-
Net): membangun masyarakat berbasis pengetahuan (knowledge based
society) melalui web-portal untuk menjembatani terbangunnya komunikasi
dan sinergi antara perguruan tinggi dengan dunia usaha- industri dan
wilayah.
c. Peningkatan relevansi dan keselarasan topik-topik riset, inovasi, PPM dan
kewiausahaan di Perguruan Tinggi.
d. Membangun komunitas BIG :
Pengembangan Konten Portal BIG-Net untuk mewadahi kegiatan
kewirausahaan dan hasil-hasil penelitian Perguruan Tinggi.
Perawatan Konten Portal BIG-Net: konsep, tema, information tree,
graphic user interface dan database.
Penyelenggaraan Pameran dan Konvensi Nasional
6. SINERGI
Lingkup dan tahapan program
a. Rapat-rapat koordinasi : Dikti – Kadin, Tim pelaksana dan Perguruan Tinggi.
b. Survey, Data, Analisa dan Perencanaan program kegiatan.
c. Perencanaan program peningkatan kapasitas kewirausahaan melalui Workshop
Kewirausahaan untuk Mahasiswa dan TOT Dosen Kewirausahaan di Perguruan
tinggi.
d. Pembuatan materi promosi & sosialisasi Workshop dan TOT: Profile
narasumber (DVD movie) dan materi cetak.
e. Pembuatan materi Workshop dan TOT: modul ajar, Workshop & TOT Kit, dan
materi cetak
f. Penyelenggaraan Workshop Kewirausahaan Mahasiswa di beberapa Perguruan
Tinggi dengan menghadirkan: Narasumber dari pelaku usaha muda yang
berhasil, Dosen KADIN pusat dan daerah, Asosiasi Profesi / Industri dan
Wilayah (Pemerintah Provinsi, Kota, Kabupaten)
g. Penyelenggaraan TOT Dosen Kewirausahaan di beberapa Perguruan Tinggi
dengan menghadirkan: Konsultan Kewirausahaan / Bisnis / Asosiasi Profesi /
Industri dan KADIN pusat dan daerah.
h. Pameran dan Promosi Sinergi BIG pada PPKI 2010 (Pameran Produk Kreatif
Indonesia).
i. Konvensi Nasional Sinergi BIG tentative Nopember – Desember 2010.
j. Pengembangan dan perawatan konten portal Sinergi BIG.
k. Laporan Akhir Kegiatan.
7. SINERGI
PROGRAM - LUARAN - TOLOK UKUR KEBERHASILAN
NO PROGRAM KELUARAN TOLOK UKUR KEBERHASILAN
1 Master Plan Koordinasi Sinergi Perguruan Pengembangan Cetak Biru
Kerjasama dan Tinggi, Dunia Industri, Pemerintah Program marketing
Perencanaan Daerah dan Kadin komunikasi.
Perencanaan kegiatan Roadmap kerjasama.
Kurikulum Workshop & TOT.
2 Peningkatan Pelatihan kewirausahaan Terselenggaranya Workshop &
kapasitas Workshop kewirausahaan untuk TOT.
kewirausahaan mahasiswa Laporan Akhir Kegiatan
TOT Dosen Kewirausahaan
3 Peningkatan Pengembangan konten portal Modul e-Inkubator
Jejaring Konten e-Incubator Platform, GUI, system, admin
Kerjasama topik-topik penelitian & content mgt. Portal BIG-
Net.
Potensi kerjasama kemitraan
dalam bidang agroindustri, Adanya 10 (sepuluh) calon
manufaktur & industri kreatif wirausaha baru berbasis
pengetahuan.
4 Marketing Pembuatan materi Pameran. Materi Pameran dan Konvensi
Komunikasi Pembuatan materi Konvensi. Nasional
8. LANGKAH-LANGKAH PROGRAM
KEWIRAUSAHAAN
1. Pengembangan kompetensi kewirausahaan dan budaya inovasi
2. Pelatihan, workshop, magang, pendampingan dan konsultasi kewirausahaan.
3. Pengembangan Inkubator : inwall, outwall dan online
4. Pembelajaran bisnis plan, mental model, bisnis model, Start up Capital,
keberlanjutan dan waralaba
5. Peningkatan jejaring, pembentukan komunitas & penciptaan pasar-pasar baru.
6. Penguatan kelembagaan Pusat Kewirausahaan di Kampus : Manajemen,
Peningkatan jejaring (portal BIG-NET), PECI (Persatuan Entrepreneur Center
Indonesia ), dll
7. Pengembangan Unit-unit Bisnis Strategis sebagai media pembelajaran
kewirausahaan dalam kampus : Kampus Mart, Penerbitan – percetakan,
Kantin, Koperasi Mahasiswa, Konsultan Desain, Rumah Kemasan, Lembaga
Survey, Event Organizer, dll
8. Peningkatan kerjasama dengan dunia usaha, KADIN, KADINDA, Asosiasi,
Industri, UKM dll
9. Program pengembangan dan keberlanjutan.
9. Pengembangan SBU Potensial di PT.
1. Kampus Mart
2. Kantin - Culinary
3. Koperasi Mahasiswa
4. Penerbitan dan percetakan
5. Aneka Konsultan
6. Lembaga Pelayanan : survey, analisa, pengujian dll
7. Toko Buku
8. Medical center
9. Aset Utilitas : Stadion or, Gedung pertemuan,
Laboratorium dll
10.Event Orginizer
11.Rumah Kemasan,
12.Rumah Produksi Multimedia
13.Software house
14.dll
10. Model Pembelajaran Kewirausahaan di PT
1. Perkuliahan kewirausahaan : In - Co – Extra Kurikulum :
kurikulum, silabus, SAP & standart kompetensi
2. Riset – Invensi – Innovasi – patent – Komersialisasi
3. Pusat Pendidikan Dosen Kewirausahaan
4. Pusat Kewirausahaan di PT dan komunitasnya
5. Co-Op, Magang Wirausaha
6. TOT Dosen - Workshop – seminar - Studi banding
7. Bussiness Practice PMW
8. Open Learning Center (e library, e book, e learning)
9. Inkubator : in wall, out wall dan e incubator
11. Skema Pembiayaan Unit Usaha di PT.
1. Hibah Kompetisi Kewirausahaan : PMW, PKM, IbK, dll
2. CSR – PKBL Dunia Usaha, BUMN
3. Program 1000 Sarjana wirausaha (dana bergulir KUKM)
4. Lembaga Intermediasi PI-UMKM
5. Venture Capital – Angel Capital
6. Lembaga Keuangan & Perbankan
12. SINERGI
HASIL PROGRAM 2010
1. Pengembangan Cetak Biru Sinergi BIG
2. Pengembangan rumah kemasan di PT (asosiasi
pengemasan)
3. Pendampingan dan konsultasi bisnis pada program
kewirausahaan di PT. (KADIN–KADINDA)
4. Materi Workshop Kewirausahaan untuk Mahasiswa.
5. Workshop Kewirausahaan untuk Mahasiswa.
6. Materi TOT Dosen Kewirausahaan.
7. Training Of Trainers Dosen Kewirausahaan.
8. Materi Konvensi Nasional Sinergi BIG.
9. Konvensi Nasional Sinergi BIG.
10. Pemetaan Bidang-bidang strategis Perguruan Tinggi
11. Pengembangan dan perawatan konten Portal.
12. Laporan Akhir Kegiatan.
13. SINERGI
PENINGKATAN KAPASITAS SDM KEWIRAUSAHAAN DI
KAMPUS : UIB – UNDIP – UB - UNUD
• Workshop Kewirausahaan Mahasiswa yang diikuti oleh 1200 Mahasiswa
• Training for Trainer (TOT) Dosen yang akan diikuti oleh 400 Dosen
• Nara Sumber KADIN – KADINDA
• Nara Sumber :
1. Nancy Margried - Pixel People Project (Fractal Batik)
2. Gigih Budi Abadi - Pixecute (international graphic design)
3. Andrie Trisaksono - Tricahya Inti Cipta (ATM manufaktur)
4. Hendy Setiono - Baba Rafi Indonesia (Franchise Culinary)
5. Singgih Kartono - Piranti Works (Radio Magno - Craft)
6. A. Noor Arief - Aseli Dagadu Djokdja (Dagadu - souvenir)
7. Ujang dkk - LP2U Gunung Manik (integrated farming)
8. Nadhirotul Laily - English Village (Kampung Bahasa Inggris)
9. Juliana Pangestu - Bel Otomatis Sekolah (BOS - Tekindo)
10. Denny Deliandri - Cake Pisang Batam (Franchise Culinary)
16. PROSES WIRAUSAHA BARU
Mastery
Proses kewirausahaan Setelah lulus, akan menjadi
di Perguruan Tinggi wirausaha baru berbasis
pengetahuan & berdaya saing
Source: IC2 Institute
18. LANGKAH-LANGKAH PROGRAM KEWIRAUSAHAAN
1. Pengembangan kompetensi kewirausahaan dan budaya inovasi
2. Pelatihan, workshop, magang, pendampingan dan konsultasi kewirausahaan.
3. Pengembangan Inkubator : inwall, outwall dan online
4. Pembelajaran bisnis plan, mental model, bisnis model, Start up Capital,
keberlanjutan dan waralaba
5. Penguatan kelembagaan Pusat Kewirausahaan di Kampus : Manajemen,
Peningkatan jejaring (portal BIG-NET), PECI (Persatuan Entrepreneur Center
Indonesia ), dll
6. Pengembangan unit-unit bisnis strategis sebagai media pembelajaran
kewirausahaan dalam kampus : Kampus Mart, Penerbitan – percetakan,
Kantin, Koperasi Mahasiswa, Konsultan Desain, Rumah Kemasan, Lembaga
Survey, Event Organizer, dll
7. Peningkatan kerjasama dengan dunia usaha, asosiasi, industri, UKM dll
8. Pembelajaran pemasaran & penciptaan pasar-pasar baru, dll
9. Program pengembangan dan keberlanjutan.
39. PENDAMPINGAN PROGRAM PKM DAN PMW:
CONTOH PMW (PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA)
Usaha Waralaba Mahasiswa
Aneka dari program Wirausaha mahasiswa, Mahasiswa Unpad
Mahasiswa IPDN, Mahasiswa Ikopin, Masyarakat Jatiangor dan
Sumedang
40. PENDAMPINGAN PROGRAM PKM DAN PMW:
CONTOH PMW (PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA)
Usaha Waralaba Mahasiswa
UNIVERSITAS PADJADJARAN PMW :
Budidaya ternak Kelinci, ternak
percobaan, Pakan Obat-obatan Ternak,
Peralatan Kandang,Pupuk Organik,
Cacing
41. PENDAMPINGAN PROGRAM PKM DAN PMW:
PMW (PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA)
Aneka Usaha kuliner dan inovasi penyajian produk makanan
42. PMW (PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA)
• Aneka Usaha Waralaba Mahasiswa
PKM UNIVERSITAS PADJAJARAN
Delih Ratnasari, Ivan Febriana
Mubqi Ghaida M
Diki Jumara
Rizki Rohmanian
49. CONTOH PROGRAM PKM:
Peneliti :
Bambang Maliawan-Agus Prianto-IG Putu Arnama S.
Pembimbing:
Endarko, M.Si., Dr. M. Soetomo, Sp.JP (K)
Fisika FMIPA - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
•Teknologi komputasi dan elektronika yang semakin maju
diharapkan dapat diaplikasikan untuk mengganti peran
seorang tenaga medis dalam menganalisa data
elektrokardiografi (EKG) sehingga dapat menentukan
beberapa kelainan jantung dari seorang pasien.
•Dengan metode jaringan saraf tiruan sebuah komputer akan
dapat mengenali beberapa kelainan jantung sesuai dengan
hasil pembelajaran dari ciriciri data yang kita berikan.
Kegiatan :
•Untuk membangun EKG yang dilengkapi dengan aplikasi
jaringan saraf tiruan untuk mengidentifikasi kelainan jantung
secara otomatis
•Membuat EKG yang lebih ekonomis dengan harga jual lebih
murah.
•Merangsang pemikiran untuk melakukan pengembangan
teknologi dan membantu dunia kesehatan untuk
mempermudah identifikasi kelainan jantung.
50. CONTOH UNIT BISNIS STRATEGIS DI PERGURUAN TINGGI
Peneliti : Prof. Hazlinda Z. Tamin, drg., M.Kes.,Sp.Pros(K)
Usaha jasa pelayanan laboratorium kedokteran gigi USU
merupakan program pengembangan pelayanan
pengabdian pada masyarakat oleh Fakultas Kedokteran
Gigi Universitas Sumatera Utara sebagai partisipasi aktif
terhadap peningkatan kualitas dan kuantitas pelayanan
kesehatan gigi dan mulut terhadap masyarakat.
Usaha jasa pelayanan ini dimulai sejak bulan Mei 2003,
bergerak di bidang produksi laboratorium kedokteran gigi,
pelatihan tekniker gigi dan konsultasi kasus bagi dokter gigi
di Medan khususnya dan pulau Sumatera pada umumnya.
Dikelola oleh para pakar ilmu kedokteran gigi
Universitas Sumatera Utara terutama dalam bidang
Prostodonsia, Konservasi dan Ortodonsia.
Pembuatan di Laboratorium
• Gigi Tiruan Lepasan
• Mahkota dan Jembatan
• Alat Ortodontik
• Tumpatan Restorasi Logam
Jasa Konsultasi
• Desain Gigi Tiruan
• Desain Alat Ortodontik
51. CONTOH UNIT BISNIS STRATEGIS DI PERGURUAN TINGGI
Peneliti : Dr. Agus Windharto, DEA
ITS DESIGN CENTER
Kegiatan :
Rancang Bangun Produk, Craft , Arsitektur,
Branding, Packaging Percetakan dan Multimedia.
Hasil penelitian berupa prototipe Produk yang
siap dikomersialisasikan untuk PT Telkom, Pusat
Informasi dan Humas Depdiknas, PT.PERTAMINA
(Persero), PT Pupuk Kaltim, Museum Bank
Indonesia, PT.INKA dll.
•Diawali riset perguruan tinggi (RAPID ) Rancang
Bangun Produk
•Topik-topik riset tersebut dikerjakan oleh beberapa
mahasiswa S2 dengan bimbingan pusat Desain ITS.
•Kemudian mahasiswa S2 setelah lulus membuat
UKM berbasis ICT, Pembuatanhardware kiosk,
network & multimedia content Industri-BUMN,
Rumah Sakit, Bank, Bandara, Universitas, Hotel,
Mall, memanfaatkan produk & jasa e- Kios hasil PW
Perguruan Tinggi.
52. CONTOH UNIT BISNIS STRATEGIS DI PERGURUAN TINGGI
Peneliti : Dr. Bambang Dwi Argo, DEA
Latar belakang
•Potensi kekayaan alam laut indonesia yang
tinggi untuk pengembangan usaha udang
•Pemenuhan kebutuhan pakan benur banyak
bergantung pada produk impor
Tujuan
•Membantu pemenuhan kebutuhan pakan benur
berkualitas tinggi dengan harga terjangkau
•Memanfaatkan potensi sumber daya alam lokal
•Penerapan potensi teknologi baru sehingga
memberikan manfaat bagi semua pihak yang
terkait
•Pembukaan lapangan kerja baru
53. CONTOH UNIT BISNIS STRATEGIS DI PERGURUAN TINGGI
Peneliti : Abu Bakar Tawali
Jagung sosoh pratanak (JSP) atau jagung instan
Merupakan salah satu hasil penelitian RUSNAS
DPP yang berupa bahan baku praktis untuk
berbagai masakan nusantara di atas.
Agar hasil penelitian tersebut dapat di komersial
oleh industri maka perlu dilakukan “scale-up
proses” ke industri berdasarkan data optimal
pada skala laboratorim yang telah dihasilkan.
Tujuan kegiatan :
Melakukan penggandaan proses produksi jagung
instan dan produk turunannya, hasil penelitian
laboratorium, ke skala industri agar dapat
diproduksi dan dikomersialkan.
54. CONTOH UNIT BISNIS STRATEGIS DI PERGURUAN TINGGI
Peneliti : Prof.Dr.ree.nat. Mochammad Yuwono, MS., Apt.
Unit Layanan Pengujian Fakultas Farmasi Universitas
Airlangga (ULP FFUA) merupakan laboratorium yang memberikan layanan
pengujian produk obat, obat tradisional, pangan dan kosmetika.
Jenis layanan pengujian yang ditawarkan meliputi pengujian:
•Residu antibiotika dalam udang, ikan dan pakan ternak:
•Residu pestisida (organofosfat dan karbamat)
•Logam berat dalam pangan
•Melamin dalam produk pangan
•Bioekivalensi (BE) Obat
•Kandungan Gizi (karbohidrat, protein, lemak, asam lemak logam berat,
kandungan gizi,)
•Mikrobiologis pangan dan obat tradisional (angka lempeng total, uji
kualitatif bakteri dan jamur patogen)
•Uji Bahan Kimia Obat dalam obat tradisional
Saat ini lebih dari 100 perusahaan obat, pangan dan kosmetika di seluruh
Indonesia telah memanfaatkan jasa layanan pengujian ini, yang sebagian
besar ditujukan untuk produk pangan ekspor (udang, ikan)
atau pemeriksaan Bahan Kimia Obat (BKO) pada Jamu lokal dan impor.
ULP FFUA telah berstatus terakreditasi sebagai laboratorium pengujian
(LP- 325-IDN) sesuai Standar ISO/IEC 17025:2005 pada Komite Akreditasi
Nasional.
Fasilitas alat/Instrumen canggih:
QQQ LC-MS/MS HPLC-UV/DAD/FLD GC, GC-MS TLC-scanner
AAS, FT-IR, UV-Vis Spectrophotometer
Waktu Layanan: 7 hari.
55. CONTOH UNIT BISNIS STRATEGIS DI PERGURUAN TINGGI
Peneliti : Gayuh Rahayu
Riset kemitraan ini merupakan program riset kerjasama
antara Institut Pertanian Bogor (IPB), BIOTROP, PT.
Koba Tin, Pemda Kabupaten Bangka Tengah, dan
Universitas Bangka Belitung (UBB).
Riset bertujuan untuk menjadikan Bangka sebagai sentra
produksi gaharu asal Aquilaria malaccensis.
Program riset kemitraan ini berbasis pada potensi
Bangka sebagai salah satu pulau yang masih memiliki
sumber plasma nutfah gaharu yang cukup memadai
untuk dikembangkan. Riset kemitraan dilaksanakan mulai
tahun 2007 selama 3 tahun.
Beberapa langkah strategis :
• Silvikultur Gaharu
• Pembentukan Gubal in Planta
• Penata Kelolaan Jejaring Produksi dan Perdagangan
• Pemberdayaan Masyarakat
• Peningkatan Sumberdaya Manusia
• Publikasi Telah Dilakukan
Progam penelitian yang meliputi aspek :
1. Induksi Pembentukan Gubal
2. Identifikasi Dan Seleksi Pohon,
3. Kultur Sel Dan Produksi Senyawa Gaharu
4. Analisis Mutu Gaharu Serta Analisis Sosial Ekonomi
Masyarakat Dalam Persiapan Produksi GaharuSecara
Lestari
5. Pengelolaan Usaha Dan Pembentukan Jejaring
Perdagangan.