Dokumen tersebut membahas mengenai peningkatan kualitas SDM melalui pemerataan pendidikan di seluruh Indonesia, termasuk program pendidikan, pengelolaan pendidikan, tenaga kependidikan, dan sistem persekolahan.
1. Dalam rangka merealisasikan program pemerintah
tentang peningkatan SDM yang berkualitas,maka
salah yang perlu dilakukan adalah pemerataan
pendidikan dari kota sampai daerah
terpencil,mulai dari jenjang pendidikan
SD,menengah,dan sampai jenjang perguruan
tinggi.
2. A.Program dan pengelolaan pendidikan
Pembaharuan program dan pengelolaan pendidikan secara ekplisit
dicantumkan pada UU pokok pendidikan terbaru (UU
No.20,Tahun 2003 tentang SPN).
Program pendidikan luar sekolah (PLS) yang dapat mengganti
melanjutkan pendidikan sekolah adalah program kejar paket
A,B,dan C.program ini merupakan program utama ditjen
diklusipora.
Pengelolaan konsep pendidikan nasional (diknas) direalisasikan
melalui kurikulum.kurikulum terbaru saat ini adalah kurikulum
2004 dan kurikulum 2006 (kurikulim tingkat satuan
pendidikan.kurikulum ini sebagai usaha pembaharuan kurikulum
yang ada sebelumnya yaitu kurikulum 1968,1975,1976,dan
1984,1994.
Kurikulum yang terbaru 1994,unsur barunya terutama terlihat
dengan adanya yang memasukan aspek lokal disamping aspek
nasional.
3. B.Ketenagaan pendidikan
Pembaharuan tenaga kependidikan terlihat pada peningkatan
kualifikasinya.dewasa ini tenaga kependidikan yang berstatus
guru atau dosen harus keluaran pendidikan tinggi.untuk
menjadi guru SD minimal harus memiliki kualifikasi D 11
PGSD yaitu SPG/SGO lama yang telah diintegrasikan
keuniversitas yang merupakan proses diploma non gelar
(SO).dengan pembaharuan seperti ini maka untuk mengajar
di SLTP minimal D 111,di SLTA tentu harus S1 (program
gelar) dan untuk menjadi dosen syarat kualifikasinya harus
kualifikasi S2(master).
Tenaga kependidikan non guru seperti,petugas/guru
pembimbing terus diusahakan pengadaan dan
pengangkatannya agar yang telah bertugas disekolah semakin
bertambah jumlahnya (pembaharuan kuantitatif).
4. Kebutuhan untuk penyelenggaraan pendidikan
semakin meningkat,karena biaya pendidikan semakin
mahal.keadaan seperti ini logis saja karena
pembaharuan-pembaharuan yang dilakukan butuh
dana baru atau tambahan terhadap alokasi dana
sebelumnya.
5. D.Pendidikan non-formal
Merupakan pendidikan yang didirikan dan
dikelola masyarakat sebagai lembaga
pendidikannya.semula berstatus swasta kemudian
ada yang dikelola oleh pemerintah dan
masyarakat.
7. F.Sistem persekolahan
Merupakan pendidikan bersama antara pemerintah indonesia dan
innotech;lembaga yang didirikan oleh badan kerja sama Menteri-menteri
pendidikan seasia tenggara.dikalangan organisasi menteri pendidikan
negara-negara asia tenggara (south East Asian Ministers Education
Organization atau Seameo) proyek ini dikenal dengan istilah impact
(instruction of Management by parent community and teachers).
Pamong singkatan dari pendidikan Anak oleh Masyarakat,orang tua dan
guru.
Tujuan pamong adalah untuk menentukan alternatif sistem penyampaian
pendidikan dasar yang bersifat efektif,ekonomis dan merata yang sesuai
dengan kondisi kebanyakan daerah diindonesia.
Dengan sistem pamong anak/siswa dapat belajar sendiri dengan
bimbingan tutor,atau anggota masyarakat,serta bimbingan orang tua.
1.SD pamong
8. Realisasi dari Undang-undang Wajib Belajar dan pemerataan pendidikan
anak-anak usia 7-12 tahun,terutama bagi daerah-daerah
terpencil,pemerintah telah melaksanakan SD kecil dan sistem guru
kunjung.
SD kecil mempunyai ciri-ciri :
o Kelas yang ada lebih sedikit/kecil dari SD biasa (tiga kelas)
o Jumlah murid lebih kecil (20/30 orang)
o Jumlah guru lebih sedikit (tiga orang termasuk kepala sekolah)
o Pendekatan belajar meliputi belajar sendiri,yaitu mempelajari
modul,belajar kelompok,klasikal.jika jumlah kelas yang ada melebihi
jjumlah guru maka satu orang guru mengajar lebih dari satu kelas
o Kurikulum SD kecil sama dengan SD biasa
o Pelaksanaan SD kecil sudah ada dikalimantan tengah,kaltim (120)
o Murid yang pandai dijadikan tutor untuk mengajar murid-murid lain.
2.SD kecil
9. 3.SMP terbuka
Adalah sekolah menengah umum tingkat pertama yang kegiatan
belajarnya sebagian besar diselenggarrakan diluar gedung sekolah
dengan cara penyampaian pelajaran melalui berbagai media,dan
intaraksi yang terbatas antara guru dan murid.
Adapun latar belakang berdirinya SMP terbuka :
oKekurangan fasilitas pendidikan dan tempat belajar
oTenaga pendidikan yang tidak cukup
oMemperluas kesempatan belajar dalam rangka pemerataan
pendidikan
oMenanggulangi anak terlantar bagi anak yang tidak diterima di SMP
Negeri.
10. 4.Proyek perintis sekolah
pembangunan (PPSP)
Ada delapan IKIP yang ditugaskan untuk menyelenggarakan
proyek perintis sekolah pembangunan(PPSP),yaitu
oIKIP padang
oIKIP jakarta
oIKIP bandung
oIKIP semarang
oIKIP yogyakarta
oIKIP surabaya
oIKIP Malang
oIKIP ujung pandang.
Secara umum kerangka sistem pendidikan ini digariskan dalam
surat keputusan menteri pendidikan dan kebudayaan Nomor 0172
tahun 1974.
11. PPSP adalah salah satu proyek dalam rangka program pendidikan yang
ditugaskan untuk mengembangkan satu sistem pendidikan dasar dan
menengah (Surat Keputusan Menteri 0141 tahun 1974 yang :
oEfektif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat individu yang
mewujudkan melalui program pendidikan yang sesuai
oMerupakan dasar bagi pendidikan seumur hidup
oEfisien dan realitas,sesuai dengan tingkat kemampuan pembiayaan oleh
keluarga,masyarakat,dan pemerintah.
Sesuai dengan tugas yang diemban itu maka Badan Peneletian
Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan (BP3K) memilih modul
sebagai satu sistem penyampaian pada delapan PPSP.
Modul adalah suatu satuan program belajar mengajar,yang dapat
dipelajari oleh murid dengan bantuan yang minimal dari pihak guru.
12. Merupakan lembaga pendidikan tinggi yang menerapkan sistem
belajar jarak jauh.
Tujuan utamanya adalah meningkatkan partisipasi perguruan tinggi
dari 5% menjadi 8,2%(dihitung dari populasi penduduk umur 19-
24).
Tujuan dan sasaran
Bertujuan melaksanakan Tridharma perguruan tinggi dengan cara
yang lebih terbuka,yaitu melalui sistem belajar jarak jauh (SBJJ).
Pelayanan pendidikan UT akan diselenggarakan melalui
penggunaan paket modal belajar sehingga dapat mencapai
sasaran mahasiswa dalam jumlah yang lebih besar dibandingkan
dengan kemampuan pelayanan diperguruan tinggi biasa.
5.Universitas terbuka
13. Yaitu”sekolah yang dikembangkan untuk mencapai keunggulan dalam
keluaran (output) pendidikannya.masukan diseleksi secara
ketat,sarana dilengkapi,lingkungan belajarnya mendukung,guru dan
tenaga kependidikan terpikih,kurikulum diperkaya,waktu belajar
lebih panjang,proses belajar dapat
dipertanggungjawabkan,mempunyai nilai plus dengan tambahan
kurikulum diluar kurikulum nasional,ada program pembinaan
kemampuan kepemimpinan,berada dalam sistem pendidikan
nasional,menjadi pusat keunggulan(agent of excellent)”.
Karakteristik sekolah unggul :
o Layanan khusus yang diberikan lebih intensif dan ekstensif kepada
5% anak-anak yang”gifted’karena anak-anak tersebut
mengalami”underachievement”.
o Anak-anak “gifted”tersebut merupakan aset bangsa yang mampu
merespons tantangan persaingan global.
6.Sekolah unggul
14. Adalah lembaga pendidikan tradisional islam untuk
mempelajari,memahami,mendalami,menghayati,dan mengamalkan ajaran islam
dengan menekankan pentingnya moral keagamaan sebagai pedoman prilaku
sehari-hari.
Tujuan pendidikan pesantren adalah”menciptakan dan mengembangkan
kepribadian muslim,yaitu kepribadian yang beriman dan bertaqwa kepada
Tuhan,berahklak mulia,bermanfaat bagi masyarakat dengan jalan menjadi
kawula atau abdi masyarakat tetapi rasul,yaitu menjadi pelayan masyarakata
sebagaimana kepribadian nabi Muhammad ,mampu berdiri sendiri,bebas dan
teguh dalam kepribadian,menyebarkan agama atau menegakkan islam.
Fungsi pesantren”tidak hanya sebagai lembaga pendidikan tapi juga sebagai
lembaga sosial dan penyiaran agama.sebagai lembaga sosial,pesantren
menampung anak dari semua lapisan masyarakat muslim,tanpa membeda-
bedakan tingkat sosial ekonomi orang tuanya.
7.Pendidikan pesantren
15. Yaitu suatu cara dalam proses belajar yang menuntut
siswa untuk menguasai materi pelajaran secara tuntas
dengan hasil yang memuaskan.sesuai dengan
kemampuan siswa.dengan demikian,ada kemungkinan
siswa siswa menamatkan sekolah lebih cepat dari
waktu yang telah ditentukan.Misalnya untuk SD 6
tahun bisa diselesaikan dalam waktu 4-5 tahun
saja,tergantung kemampuan siswa dalam
menyelesaikan program.
1.Belajar tuntas
16. b.Tujuan
Bertujuan agar siswa mendapat kesempatan
untuk mencapai angka tertinggi dengan
menguasai bahan pelajaran secara tuntas.
c.Karakteristik
oSiswa belajar secara individual
oSiswa belajar dengan kecepatan masing-masing
oSetiap pokok bahasan diakhiri dengan tes
oHasil tes langsung diketahui oleh siswa
oTidak mengenal adanya tinggal kelas(berkelanjutan)
17. d.Penerapan
Bentuk penerapan belajar tuntas
oSiswa mempelajari kegiatan belajar
oSiswa mengerjakan lembaran kerja dan mencocokannya dengan kunci
jawaban yang telah tersedia
oSiswa mengerjakan tes,hasil tes tersebut menentukan apakah siswa dapat
melanjutkan kemodul berikutnya atau tidak
oPeranan guru dan siswa
peranan guru :
-memberika pengarahan mengenai teknik belajar dengan sistem modul
-memberikan penjelasan apabila siswa menemui kesulitan
peranan siswa
-mengerjakan tugasnya masing-masing (individual)
-melaksanakan tes setiap akhir kegiatan.
18. 2.Cara Belajar Siswa Aktif
a.Pengertian Yaitu,suatu cara atau usaha
mempertinggi/mengoptimalisasikan
kegiatan siswa dalam belajar.CBSA
menuntut keaktifan belajar siswa yang
optimal sehingga dapat mencapai
hasil yang optimal pula.
b.Tujuan
Agar siswa aktif dalam proses
belajar,sehingga mampu untuk
mengubah prilaku/tingkah
lakunya secaralebih efektif
dan efisien.
19. c.Karakteristik
oSituasi kelas menantang siswa melakukan kegiatan
belajar secara bebas tapi terkendali
oGuru tidak mendominasipembicaraan tetapi lebih banyak
memberikan rangsangan berfikir kepada siswa untuk
memecahkan masalah
oGuru menyediakan dan mengusahakan sumber belajar
bagi siswa,bisa sumber tertulis,sumber manusia,misalnya
siswa itu sendiri menjelaskan permasalahan kepada siswa
lainnya,berbagai mediayang deperlukan,alat bantu
pengajaran ,termasuknguru sendiri sebagai sumber belajar.
20. Bentuk penerapan cara belajar siswa aktif :
o Guru merumuskan tujuan pengajaran
o Keaktifan siswa dalam belajar hendaknyamendapat nilai yang memadai
o Siswa melakukan tanya jawab,diskusi,dratisasi dan lain sebagainya dalam
belajar
o Situasi dan kondisi kelas tidak kaku dengan susunan yang mati tapi
sewaktu-waktu dapat diubah dengan kebutuhan siswa
o Belajar tidak hanya dapat diukur dan dilihat dari hasil belajar yang dicapai
siswa tapi dapat dilihat dan diukur dari proses belajar siswa
o Adanya keberanian siswa mengajukan pendapatnya dalam bentuk
pertanyaan,baik kepada guru ataupun pada temannya dalam pemecehan
masalah
o Guru senantiasa menghargai pendapat siswa terlepas dari benar atau salah.
d.Penerapan
21. e.Peranan guru dan siswa
Peranan guru :
oMendorong,membina gairah belajar dan partisipasi siswa secara aktif
oTidak mendominasi kegiatan proses belajar siswa
oMemberi kesempatan kepada siswa untuk belajar menurut cara dan
keadaan masing-masing
oMenggunakan berbagai jenis metode dan teknik mengajar semua
pendekatan multimedia
Peranan siswa :
oKegiatan dan keberanian serta kesempatan untuk berpartisipasi dalam
kegiatan persiapan,proses dan kelanjutan belajar
oMenampilkan berbagai usaha/kreatifitas belajar sampai mencapai
keberhasilan
oKeluasan melakukan sesuatu hal tanpa tekanan dari pihak lain.
22. .
3.Keterampilan proses
a.Pengertian
Yaitu,suatu pendekatan yang mengacu pada
bagaimana siswa belajar,dan apa yang ia
pelajari.
b.Tujuan
Untuk memberikan keterampilan praktis
yang akan dihadapi setiap oranga dalam
kehidupan,sekaligus untuk mengembangkan
pemahannya tentang konsep yang dipelaja
rinya
23. c.Karakteristik
oMengajak para guru serta pembina pendidikan untuk
turut aktif dalam mengembangkan CBSA
oMendorong dan menolong siswa untuk memecahkan
masalah-masalah yang dirasakan bersama
oMenyiapkan situasi dan menggiring siswa untuk
bertanya,mengamati,bereksperimen,serta menemukan
fakta dan konsep sendiri.
d.Penerapan
oSiswa aktif melakukan observasi untuk meneliti suatu
permasalahan
oSiswa merencanakan penelitian guna memperoleh fakta
yang valid
oSiswa berusaha menvari hubungan sebab akibat pada
hasil penelitiannya
24. e.peranan guru dan siswa
Peranan guru :
oMenyusun tujuan pengajaran,khususnya merumuskan dan
merencanakan tujuan instruksional khusus
oMemberi pengaturan waktu yang dibutuhkan
oPengaturan ruang/kelas dalam belajar
oPengaturan siswa dalam belajar
Peranan siswa :
oMembantu sesama teman dalam pemecahan suatu permasalahan
oSaling memberikan informasi yang berkanaan dengan masalah
yang dibahas
oBerperan aktif dalam berbagai diskusi
oBerfikir kritis,serta tanggap dalam berbagai permasalahan.
25. H.Contoh inovasi dalam
penggunaan teknologi
Komputer
Menurut buku komputer Annual (Robert
H.Blissmer)komputer adalah suatu alat elektronik
yang mampu melakukan :
1.Menerima input
2.Memproses input sesuai programnya
3.Menyimpan perintah-perintah dari hasil
pengolahan
4.Menyediakan output dalam bentuk informasi.
26. Menurut buku introduction to
computers(Gardon B.Davis) komputer adalah
tipe khusus alat penghitung yang mempunyai
sifat tertentu yang pasti.dapat disimpulkan
bahwa komputer adalah :
a.Alat elektronik
b.Dapat menerima input data
c.Dapat mengolah data
d.Dapt memberikan informasi
Menggunakan suatu program yang tersimpan
dimemori komputer
e.dapat menyimpan program dan hasil pengolahan
f.belajar secara otomatis.