2. Pendahuluan
• Teknologi selalu mengalami perubahan seiring
dengan berkembangnya peradaban manusia
• Menunjukkan berkembangnya tingkat
kemajuan berpikir dan berkreasi serta
tuntutan lingkungan yg semakin mendesak
4. Teknologi tradisional
• Cenderung miskin dalam basis
ilmu pengetahuan dan rekayasa,
serta perkembangannya lambat
• Dikembangkan dengan coba-coba
• Sangat tergantung pada otot
manusia dan tenaga hewan
5. Teknologi Modern
Perkembangannya cepat dan dinamis
Mempunyai landasan penelitian ilmiah yg
kuat dan kekuatan rekayasa dalam
pengembangan dan aplikasinya.
6. Perubahan teknologi dapat disebabkan oleh
faktor internal dan faktor eksternal
Faktor internal : struktur manajemen
teknologi atau kemampuan teknologi
Faktor eksternal : peraturan dan kebijakan
pemerintah, struktur industri, persaingan
pasar, dan keberadaan lembaga finansial yg
memberikan kredit atau dana bantuan untuk
bidang tertentu.
7. Secara umum perubahan teknologi merupakan
hasil alokasi sumber daya kepada sebuah
aktivitas yg dapat atau menyebabkan adanya
perubahan teknologi
Alokasi sumber daya suatu perusahaan biasanya
diarahkan ke unit Litbang
Perusahaan akan melancarkan strategi-
strateginya dalam melakukan investasi pada unit
Litbang-nya untuk melakukan penelitian dan
pengembangan teknologi yg menghasilkan
teknologi yg aplikatif
8. Kecepatan Perubahan Teknologi
secara langsung dipengaruhi oleh :
1. Permintaan terhadap produk, jasa, proses,
atau metode
2. Biaya input teknologi yg ada pada saat ini
3. Persaingan
4. Kompetensi teknologi
5. Hubungan yg serasi dan konsisten antara
lingkungan internal dan eksternal
perusahaan
9. Perubahan teknologi umumnya merupakan
hasil pengembangan suatu aplikasi atau
penemuan.
Hasil penemuan atau penelitian akan
mengalami perbaikan yg berkelanjutan yg
disesuaikan dengan kebutuhan teknologi
suatu perusahaan atau sistem.
Penemuan dapat berupa : produk, proses,
bahan baku, jasa, atau metode.
10. Pengembangan teknologi lebih ditujukan
sebagai proses transformasi hasil penemuan
tersebut menjadi suatu konsep yg dapat
diaplikasikan dalam suatu proses industri.
11. Siklus hidup teknologi
Perubahan teknologi yg melahirkan inovasi-
inovasi baru melalui tahapan-tahapan
1. Penemuan ilmiah yang dihasilkan dari penelitian
dasar (basic research)
2. Gagasan teknis dari suatu penelitian aplikasi
(applied research)
3. Dikembangkan sesuai dengan informasi
ekonomi dan teknis yg ada (development
process) sehingga menghasilkan pengetahuan
teknik dan ekonomi yg siap diuji.
12. 4. Pengetahuan ini akan dipelajari lebih mendalam
(learning process) sehingga melahirkan inovasi-
inovasi yg berbentuk : mesin dan peralatan,
proses produksi dan produk.
5. Inovasi akan mengalami proses adaptasi
(adaptation process) dalam suatu investasi
teknologi sehingga dapat memenuhi standar
teknis, produktivitas, kinerja ekonomi, dan
pengaruh sosial dalam proses penyebaran
teknologinya.
13. Pada umumnya waktu yg dibutuhkan mulai dari
identifikasi kebutuhan sampai dengan
komersialisasinya paling sedikit 2-4 tahun atau
paling lama 8-15 tahun.
Elemen-elemen yg dapat mempercepat timbulnya
suatu inovasi :
- Eksternal (permintaan pasar, perkembangan
teknologi, perkembangan produk dan
perkembangan organisasi, kondisi pesaing)
- Internal (hasil penemuan Litbang, data catatan
penjualan produk, komitmen dari perusahaan)
14. Proses inovasi akibat adanya perubahan
teknologi juga sangat dipengaruhi oleh evolusi
atau perubahan yg terjadi di suatu industri
Pada awalnya suatu industri memiliki berbagai
macam bentuk produk dan penawaran dalam
jumlah besar.
Secara bertahap bentuk produk tersebut
mengalami konfigurasi dan mulai mengarah ke
bentuk yg spesifik. Pada tahap ini penghargaan
tinggi terhadap inovasi mulai berlangsung
15. Kontribusi inovasi terhadap pengembangan
produk yg lebih lanjut merupakan suatu cara
untuk tetap mempertahankan kelangsungan
hidup suatu industri.
Inovasi dapat menjaga kestabilan industri dan
memberikan kekuatan dalam melakukan
penetrasi produk ke pasar yg relatif mulai
jenuh.
16. Pada suatu saat, industri akan memasuki tahap
kedewasaan di mana produk telah stabil, maka
pengembangan proses dan peningkatan
produktivitas menjadi sangat penting.
Pada tahap ini, inovasi produk sulit dilakukan
sehingga harus dilakukan inovasi proses.
Diferensiasi produk sangat tidak mungkin terjadi
dan efektifitas bisnis sangat ditentukan oleh
daya saing dalam hal perluasan lini produk,
kekuatan distribusi, mutu pelayanan, dll.
17. Contoh : mie instan
Telah memasuki tahap kedewasaan di Indonesia
sehingga inovasi produk seman sulit dilakukan,
inovasi yg mungkin dilakukan adalah inovasi proses
produksinya, misalnya penggunaan proses
pengeringan beku sehingga sifat kekenyalan dan
tekstur dari produk mi instan tidak mengalami
perubahan. Inovasi juga dapat mengarah pada
pencarian bahan baku baru, bahantambahan untuk
meningkatkan kekenyalan tekstur, serta proses
pengemasan bumbu dan produk akhirnya.
18. Siklus hidup industri berkaitan erat dengan
siklus hidup teknologi
19. Kedewasaan Teknologi
Tahap pertama teknologi muncul, kehebatan
teknologi sangat terlihat, misalnya pada
bidang elektronika
Banyak kemungkinan pengembangan yg
dilakukan,
Disebut era inovasi produk dan dominasi
rekayasa.
Hambatan2 mulai bermunculan akibat
adanya kesenjangan teknologi
20. Tahap Kedua : era perkembangan proses dan
dominasi manufakturing
Kemajuan teknologi disesuaikan degan mesin
dan peralatan yg dimiliki
Inovasi produk diimbangi dengan inovasi
proses, untuk menurunkan biaya yg sangat
tinggi
21. Tahap Ketiga : era intensitas modal dan
dominasi keuangan.
Berorientasi pada masalah keuangan
Teknologi sudah mencapai ambang batasnya
sehingga harus dilakukan re-investasi
teknologi baru