2. Amalia Puspita Sari
Septiana Indah Lestari
Dea Oktavia
Dwi Astuti Sulistiani
Yunita Puspitasari
AMIK BSI
PURWOKERTO
12.3B.21
3.
Penyebaran atau dispersi adalah pergerakan dari nilai
observasi terhadap nilai rata-ratanya.
Ukuran penyebaran data yang biasa dihitung adalah
range (rentang), standar deviasi (simpangan baku),
kurtosis (keruncingan) dan skewness (kemiringan).
Pengertian Ukuran Penyebaran Data
4.
Ukuran penyebaran dapat digunakan untuk
menentukan apakah nilai rata-ratanya benar-benar
representatif atau tidak.
Ukuran penyebaran dapat digunakan untuk
mengadakan perbandingan terhadap variabilitas
data.
Ukuran penyebaran dapat membantu penggunaan
ukuran statistika.
Kegunaan Ukuran Penyebaran Data
5. Rata-rata simpangan (SR) adalah suatu simpangan nilai untuk
observasi terhadap rata-rata. Rata-rata simpangan sering
disebut simpangan rata-rata atau mean deviasi,yang
dilambangkan dengan “SR”.
Untuk data tunggal rata-rata simpangan ditentukan dengan
rumus :
1. Simpangan Rata - Rata
6. Untuk data berkelompok,rata-rata simpang
ditentukan dengan rumus :
Simpangan Rata - Rata
7. Contoh Soal
1. Diketahui suatu deretan bilangan 4 ,6 ,9, 5 hitunglah
simpangan Rata –rata
Jawab :
8. 2. Tentukan simpangan rata-rata dari data pada tabel
berikut :
Nilai Frekuensi
55 – 59 7
60 – 64 12
65 – 69 23
70 – 74 21
75 – 79 18
80 – 84 10
85 – 89 8
90 – 94 1
9. Jawab :
SR = =
Jadi simpangan rata-rata adalah 6,716
10. Standar deviasi disebut juga simpangan baku. Seperti
halnya varians,standar deviasi juga merupakan suatu
ukuran dispersi atau variasi. Standar deviasi merupakan
ukuran dispersi yang paling banyak dipakai.
11. contoh soal :
Diberikan data sebagai berikut:
6, 7, 8, 8, 10, 9
Tentukan:
a) Ragam (variansi)
b) Simpangan baku
a) Ragam (variansi)
Untuk menentukan ragam atau variansi (S2) ,
12. b) Simpangan baku Simpangan baku (S) adalah akar dari ragam
Sehingga diperoleh nilai simpangan baku data di atas
13. Jangkauan kuartil disebut juga simpangan kuartil
ataurentang semi antar kuartil atau deviasi kuartil.
Kuartil adalah suatu harga yang membagi
histogram frekuensi menjadi 4 bagian yang sama,
sehingga disini terdapat 3 harga kuartil yaitu :
a) Kuartil pertama (K1)
b) Kuartil kedua (K2)
c) Kuartil ketiga (K3)
15. Contoh Soal 1
Tentukan jangkauan interkuartil dan simpangan kuartil dari data
berikut.
20 35 50 45 30 30 25 40 45 30 35
Penyelesaian:
Ingat hal pertama yang dilakukan adalah mengurutkan data
tersebut untuk mencari kuartil atas dan kuartil bawahnya, yakni
sebagai berikut
Jadi, kuartil bawah (Q1) dan kuartil atas (Q3) dari data
tersebut yakni 30 dan 45, maka:
QR = Q3 – Q1
QR = 45 – 30
QR = 15
16. Sedangkan simpangan kuartilnya yakni:
Qd = ½QR(Q3-Q1)
Qd = ½.15
Qd = 7,5
Jadi, jangkauan interkuartil dan simpangan
kuartil dari data tersebut adalah 15 dan 7,5.
17. Bagian rumus yang berubah hanyalah bagian yang
menentukan letak titik persentil, dan bagian-bagian
yang lain nya yang menyesuaikan persentil yang di
maksud.
Jangkauan Persentil dirumuskan dengan:
JP₁₀₋₉₀ = P₉₀ - P₁₀
Dengan:
P₁₀ = persentil kesepuluh
P₉₀ = persentil kesembilanpuluh
18. Ada Mahasiswa 19 mahasiswa mengambil mata kuliah Statistika
deskriptif dengan nilai sbb :
50 50 60 40 40 60 60 60 65 70 70 70 80 75 75 80 85 90 95
JP₁₀₋₉₀ = P₉₀ - P₁₀
= 90 – 40
= 50
19. Dapat kita simpulkan bahwa Statistika
Deskriptif masih berkaitan dengan pelajaran
matematika , contohnya ukuran penyebaran
data . Ukuran penyebaran data bisa dibilang
hampir mirip dengan matematika hanya saja
ukuran penyebaran data lebih mendalam di
banding matematika
20. Kegiatan pratikum tentang Statistika
Deskriptif hendaknya dapat dilakukan
dengan lebih cermat . Melakukan penghitung
ukuran penyebaran data dibutuhkan
kesabaran dan juga ketelitian .