SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 26
AKBID MUHAMMADIYAH MAKASSAR
KELOMPOK 3 
Andi Suryaningsih 
Baro Ratul Khusnah 
Citrawati 
Ema Ainun 
Erika Ahmad 
Faruhrahma Inda Wulandari 
Fera Febrianti
TERMOREGULASI 
(Perlindungan Termal ) 
Termoregulasi adalah 
kemampuan untuk menjaga 
keseimbangan antara 
pembentukan panas dan 
kehilangan panas agar dapat 
mempertahankan suhu tubuh di 
dalam batas batas normal.
TERMOREGULASI 
(Perlindungan Termal ) 
Bayi segera setelah lahir dilakukan 
Inisiasi Menyusui Dini (kontak kulit 
ibu ke kulit bayi) dan Intake 
makanan yang adekuat merupakan 
suatu hal yang penting untuk 
mempertahankan suhu tubuh..
Termoregulasi (Perlindungan Termal) 
1. Pastikan bayi tersebut tetap hangat dan 
terjadi kontak antara kulit bayi dengan kulit 
ibu. 
2. Gantilah handuk/kain yang basah dan 
bungkus bayi tersebut dengan selimut, serta 
jangan lupa memastikan bahwa kepala telah 
terlindung dengan baik untuk mencegah 
keluarnya panas tubuh. Pastikan bayi tetap 
hangat
Termoregulasi (Perlindungan Termal) 
3. Memperhatikan lingkungan termal netral 
• Letakkan bayi dibawah alat penghangat 
pancaran dengan menggunakan sensor kulit 
untuk memantau suhu sesuai kebutuhan 
• Tunda memandikan bayi sampai suhu bayi 
stabil 
• Pasang penutup kepala rajutan untuk 
mencegah kehilangan panas dari kepala 
bayi
Pemeliharaan Pernafasan 
Mempertahankan terbukanya 
jalan nafas. Sediakan balon 
pengisap lendir dari karet (Dee 
Lee) di tempat tidur bayi untuk 
mengisap lendir atau ASI dari 
mulut dengan cepat dalam upayta 
mempertahankan jalan nafas yang 
bersih
Pemotongan Tali Pusat 
 pemotongan dan pengikatan tali pusat 
merupakan pemisahan fisik terakhir antara ibu 
dan bayi. 
 pemotongan tali pusat dijepit dengan kocher 
atau klem kira-kira 3 cm dan sekali lagi 1,5 cm, 
dari pusat . Pemotongan dilakukan diantara 
kedua klem tersebut.
Pemotongan Tali Pusat 
 kemudian bayi diletakkan di atas kain bersih 
atau steril yang hangat. Setelah itu, dilakukan 
pengikatan tali pusat dengan alat penjepit 
plastik atau pita dari nilon atau dapat juga 
benang katun steril
Penilaian APGAR 
Penilaian KU bayi dimulai satu menit setelah lahir 
dengan menggunakan nilai APGAR. Penilaian 
berikutnya dilakukan pada menit kelima dan 
kesepuluh. Penilaian ini perlu untuk mengetahui 
apakah bayi menderita akfiksia atau tidak
TABEL Penilaian KU bayi berdasarkan nilai APGAR 
0 1 2 
Appearance 
(warna kulit) 
pucat Badan merah 
ekstremitas biru 
Seluruh tubuh 
kemerah-merahan 
Pulse rate 
(frekuensi nadi) 
Tidak ada <100 >100 
Grimace (reaksi 
rangsang ) 
Tidak ada Sedikit gerakan mimik 
(grimace) 
Batuk / bersin 
Activity (tonus 
otot) 
Tidak ada Ekstremitas dalam 
sedikit fleksi 
Gerakan aktif 
Respiration 
(pernafasan ) 
Tidak ada Lemah/tidak teratur baik/ menangis
Setiap variabel diberi nilai 0,1, atau 2 sehingga 
nilai tertinggin adalah 10. 
 nilai 7-10 pada menit pertama 
menunjukkan bahwa bayi berada dalam 
kondisi baik. 
 Nilai 4-6 menunjukkan adanya depresi 
sedang dan membutuhkan beberapa jenis 
tindakan resusitasi. 
 bayi dengan nilai 0-3 menunjukkan depresi 
serius dan membutuhkan resusitasi segera 
dan mungkin memerlukan ventilasi
Mengkaji Nilai APGAR 
Cara mengakji nilai APGAR adalah sbb: 
1. Observasi tampilan bayi, mis: apakah seluruh tubuh 
bayi berwarna merah muda (2); apakah tubuhnya 
merah muda, tetapi ekstremitasnya biru (1); atau 
seluruh tubuh bayi pucat atau biru (0)
2. Hitung frekuensi jantung dengan memalpasi 
umbilikus/meraba bagian atas dada bayi 
dibagian apeks 2 jari. Hitung denyutan selama 6 
detik, kemudian dikalikan 10. tentukan apakah 
frekuensi jantung >100 (10 denyut/lebih pada 
periode 6 detik kedua) (2); < 100 (<10 denyut 
dalam 6 detik( (1); atau tidak ada denyut (0). 
Bayi berwarna merah muda, aktif, & bernafas 
cenderung memiliki frekuensi jantung >100.
4. Observasi tonus otot bayi 
dengan mengobservasi 
jumlah aktivitas dan 
tingkat fleksi ekstremitas. 
Adakah gerakan aktif yang 
menggunakan fleksi 
ekstremitas yang baik (2); 
adakah flleksi ekstremitas 
(1);n atau apakah bayi 
lemas (0) 
5. Observasi upaya bernafas 
yang dilakukan bayi, 
apakah baik dan kuat, 
biasanya dilihat dari 
tangisan bayi (2); apakah 
pernafasan bayi lambat dan 
tidak teratur (1); atau tidak 
ada pernafasan sama sekali 
(0).
Prosedur Penilaian APGAR 
1. Pastikan bahwa pencahayaan baikvisualisasi warna dapat 
dilakukan dengan baik, dan pastikan adanya akses yang baik ke 
bayi 
2. Catat waktu kelahiran, tunggu 1 meniit,kemudian lakukan 
pengkajian pertama. kaji kelima variabel dengan cepat dan 
simultan, kemudian jumlahkan hasilnya. 
3. Lakukan tindakan dengan cepat dan tepat sesuai dengan 
hasilnya, 
4. Ulangi pada menit kelima. Skor harus naik bila nilai sbelumnya 
8 atau kurang . 
5. Ulangi lagi pada menit 10 
6. Dokumentasikan hasilnya dan lakukan tindakan yang sesuai.
Perawatan Bayi Baru Lahir 
Pertolongan pada saat Bayi Lahir: 
1.Sambil menilai pernafasan secara cepat, 
letakkan bayi dengan handuk diatas perut 
ibu. 
2.Dengan kain yang bersih dan kering atau 
kasa, bersihkan darah atau lendir dari wajah 
bayi. Periksa ulang pernafasan bayi, sebagian 
besar bayi akan menangis/bernafasspontan 
dalam waktu 30´ setelah lahir.
Perawatan Mata 
Obat mata eritromisin 0,5 % atau 
tetrasiklin 1% dianjurkan untuk pencegahan 
penyakkit mata akibat klamidia. Obat perlu 
diberikan pada jam pertama setelah persalinan. 
Pengobatan yang umumnya dipakai adalah 
larutan perak nitrat atau neosporin yang 
langsung diteteskan pada mata bayi segera 
setelah bai lahir.
Perawatan Lain-lain 
1. Lakukan perawatan tali pusat 
 Pertahankan sisa tali pusat dalam keadaan 
terbuka agar terkena udara dan ditutupi 
dengan kain bersih secara longgar. 
 Jika talli pusat terkena kotoran atau tinja, 
dicuci dengan sabun dan air bersih, 
kemudian dikeringkan samapi benar-benar 
kering
Perawatan Lain-lain 
2. Dalam waktu 24 jam sebelum ibu dan bayi 
dipulangkan kerumah, diberikan imunisasi 
BCG, polio, dan hepatitis B. 
3. Orangyuan diajarkan tanda-tanda bahaya 
bayi dan mereka diberitahu agar merujuk 
bayi dengan segera untuk perawatan lebih 
lanjut jika ditemui hal-hal berikut:
Perawatan Lain-lain 
 Pernafasan : sulit/ >60x/i 
 Warna : kuning (terutama pada 24 jam pertama), 
biru, atau pucat. 
 Tali pusat: merah, bengkak, keluar cairan, bau 
busuk, berdarah 
 Infeksi : suhu meningkat, merha, bengkak, keluar 
cairan (nanh), bau busuk, pernafasan sulit 
 Feses/kemih: tidka berkemih dlm 24 jam, feses 
l;embek, sering kejang, tidak bisa tenang, 
menangis terus menerus
Perawatan Lain-lain 
4. Orangtua diajarkan cara merawat bayi dan 
melakukan perawatan hariabn untuk bayi 
baru lahir, meliputi: 
 Pemberian ASI eksklusif hari pertama 
 Kebersihan bayi 
 Menjaga tali pusat dalam keadaan bersih 
& kering 
 Menjaga keamanan bayi terhadap 
trauma & infeksi.
Termogulasi

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Kala IV Persalinan
Kala IV PersalinanKala IV Persalinan
Kala IV PersalinanIndah Widi
 
Wawancara Bidan Praktek Mandiri
Wawancara Bidan Praktek MandiriWawancara Bidan Praktek Mandiri
Wawancara Bidan Praktek Mandirievhi susanti
 
Faktor faktor yang mempengaruhi masa nifas
Faktor faktor yang mempengaruhi masa nifasFaktor faktor yang mempengaruhi masa nifas
Faktor faktor yang mempengaruhi masa nifasRahayu Pratiwi
 
Perubahan fisiologis pada ibu nifas,sisten endokrin,kardiovaskular,ppt
Perubahan fisiologis pada ibu nifas,sisten endokrin,kardiovaskular,pptPerubahan fisiologis pada ibu nifas,sisten endokrin,kardiovaskular,ppt
Perubahan fisiologis pada ibu nifas,sisten endokrin,kardiovaskular,pptmartaagustinasirait
 
Bounding attachment
Bounding attachment Bounding attachment
Bounding attachment Erlina Wati
 
Pemeriksaan panggul luar
Pemeriksaan panggul luarPemeriksaan panggul luar
Pemeriksaan panggul luarRiska Ramadhana
 
2. soal ukom neonatus 2020 ronalen situmorang fix ok
2. soal ukom neonatus 2020 ronalen situmorang fix ok2. soal ukom neonatus 2020 ronalen situmorang fix ok
2. soal ukom neonatus 2020 ronalen situmorang fix okdesiaulia7
 
Hubungan antar manusia
Hubungan antar manusiaHubungan antar manusia
Hubungan antar manusiaValny Majid
 
Pemeriksaan fisik bayi baru lahir
Pemeriksaan fisik bayi baru lahirPemeriksaan fisik bayi baru lahir
Pemeriksaan fisik bayi baru lahirChaicha Ceria
 
Kebijakan Pemerintah Masa Nifas
Kebijakan Pemerintah Masa NifasKebijakan Pemerintah Masa Nifas
Kebijakan Pemerintah Masa Nifaspjj_kemenkes
 
Pembahasan Pelayanan KB
Pembahasan  Pelayanan KBPembahasan  Pelayanan KB
Pembahasan Pelayanan KBAffiZakiyya
 
Konsep dasar masa nifas
Konsep dasar masa nifasKonsep dasar masa nifas
Konsep dasar masa nifasbundarererania
 

Mais procurados (20)

Kala IV Persalinan
Kala IV PersalinanKala IV Persalinan
Kala IV Persalinan
 
Wawancara Bidan Praktek Mandiri
Wawancara Bidan Praktek MandiriWawancara Bidan Praktek Mandiri
Wawancara Bidan Praktek Mandiri
 
Faktor faktor yang mempengaruhi masa nifas
Faktor faktor yang mempengaruhi masa nifasFaktor faktor yang mempengaruhi masa nifas
Faktor faktor yang mempengaruhi masa nifas
 
Perubahan fisiologis pada ibu nifas,sisten endokrin,kardiovaskular,ppt
Perubahan fisiologis pada ibu nifas,sisten endokrin,kardiovaskular,pptPerubahan fisiologis pada ibu nifas,sisten endokrin,kardiovaskular,ppt
Perubahan fisiologis pada ibu nifas,sisten endokrin,kardiovaskular,ppt
 
Perubahan fisik pada ibu hamil kelompok 1
Perubahan fisik pada ibu hamil kelompok 1Perubahan fisik pada ibu hamil kelompok 1
Perubahan fisik pada ibu hamil kelompok 1
 
Adaptasi psikologi ibu nifas
Adaptasi psikologi ibu nifasAdaptasi psikologi ibu nifas
Adaptasi psikologi ibu nifas
 
Asuhan ibu nifas normal,ppt
Asuhan ibu nifas normal,pptAsuhan ibu nifas normal,ppt
Asuhan ibu nifas normal,ppt
 
Bounding attachment
Bounding attachment Bounding attachment
Bounding attachment
 
Pemeriksaan panggul luar
Pemeriksaan panggul luarPemeriksaan panggul luar
Pemeriksaan panggul luar
 
2. soal ukom neonatus 2020 ronalen situmorang fix ok
2. soal ukom neonatus 2020 ronalen situmorang fix ok2. soal ukom neonatus 2020 ronalen situmorang fix ok
2. soal ukom neonatus 2020 ronalen situmorang fix ok
 
Hubungan agama dan profesi kebidanan
Hubungan agama dan profesi kebidananHubungan agama dan profesi kebidanan
Hubungan agama dan profesi kebidanan
 
Hubungan antar manusia
Hubungan antar manusiaHubungan antar manusia
Hubungan antar manusia
 
Konsep dasar nifas
Konsep dasar nifasKonsep dasar nifas
Konsep dasar nifas
 
Pemeriksaan fisik bayi baru lahir
Pemeriksaan fisik bayi baru lahirPemeriksaan fisik bayi baru lahir
Pemeriksaan fisik bayi baru lahir
 
Pemeriksaan Fisik Pada Ibu Hamil
Pemeriksaan Fisik Pada Ibu HamilPemeriksaan Fisik Pada Ibu Hamil
Pemeriksaan Fisik Pada Ibu Hamil
 
Kebijakan Pemerintah Masa Nifas
Kebijakan Pemerintah Masa NifasKebijakan Pemerintah Masa Nifas
Kebijakan Pemerintah Masa Nifas
 
Pembahasan Pelayanan KB
Pembahasan  Pelayanan KBPembahasan  Pelayanan KB
Pembahasan Pelayanan KB
 
kebutuhan ibu kala III
kebutuhan ibu kala IIIkebutuhan ibu kala III
kebutuhan ibu kala III
 
Konsep dasar masa nifas
Konsep dasar masa nifasKonsep dasar masa nifas
Konsep dasar masa nifas
 
Askeb hamil faktor psikologis bumil
Askeb hamil faktor psikologis bumilAskeb hamil faktor psikologis bumil
Askeb hamil faktor psikologis bumil
 

Semelhante a Termogulasi

Pdt asfiksia ovik
Pdt asfiksia ovikPdt asfiksia ovik
Pdt asfiksia ovikulpheDr
 
Program kesehatan terkait dlm peningkatan status kia
Program kesehatan terkait dlm peningkatan status kiaProgram kesehatan terkait dlm peningkatan status kia
Program kesehatan terkait dlm peningkatan status kiazrago
 
Askeb Komunitas Post Natal
Askeb Komunitas Post NatalAskeb Komunitas Post Natal
Askeb Komunitas Post NatalRossaliya
 
Askep Bayi Baru Lahir
Askep Bayi Baru LahirAskep Bayi Baru Lahir
Askep Bayi Baru LahirAmalia Senja
 
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitasAsuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitasintan kurniawati
 
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitasAsuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitasintan kurniawati
 
Pengkajian fisik pada bayi baru lahir AKPER PEMKAB MUNA
Pengkajian fisik pada bayi baru lahir AKPER PEMKAB MUNA Pengkajian fisik pada bayi baru lahir AKPER PEMKAB MUNA
Pengkajian fisik pada bayi baru lahir AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
ASUHAN_BAYI_BARU_LAHIR_ppt (1).ppt
ASUHAN_BAYI_BARU_LAHIR_ppt (1).pptASUHAN_BAYI_BARU_LAHIR_ppt (1).ppt
ASUHAN_BAYI_BARU_LAHIR_ppt (1).pptIsabellaRahmawati1
 
Asuhan Postnatal di Komunitas ( Standar 13, 14 dan 15)
Asuhan Postnatal di Komunitas ( Standar 13, 14 dan 15)Asuhan Postnatal di Komunitas ( Standar 13, 14 dan 15)
Asuhan Postnatal di Komunitas ( Standar 13, 14 dan 15)Pradasary
 
PPT_ASFIKSIA.pptx
PPT_ASFIKSIA.pptxPPT_ASFIKSIA.pptx
PPT_ASFIKSIA.pptxfarizrafiz
 
Konsep dasar bbl norml
Konsep dasar bbl normlKonsep dasar bbl norml
Konsep dasar bbl normlneng elis
 
Artikel kesehatan 2
Artikel kesehatan 2Artikel kesehatan 2
Artikel kesehatan 2israma
 
ASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR DAN NUTRISI PADA BBL
ASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR DAN NUTRISI PADA BBLASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR DAN NUTRISI PADA BBL
ASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR DAN NUTRISI PADA BBLIra Aryanti
 

Semelhante a Termogulasi (20)

Asuhan bbl
Asuhan bblAsuhan bbl
Asuhan bbl
 
Pdt asfiksia ovik
Pdt asfiksia ovikPdt asfiksia ovik
Pdt asfiksia ovik
 
Program kesehatan terkait dlm peningkatan status kia
Program kesehatan terkait dlm peningkatan status kiaProgram kesehatan terkait dlm peningkatan status kia
Program kesehatan terkait dlm peningkatan status kia
 
Konsep bayi baru lahir normal
Konsep bayi baru lahir normalKonsep bayi baru lahir normal
Konsep bayi baru lahir normal
 
Konsep bayi baru lahir normal
Konsep bayi baru lahir normalKonsep bayi baru lahir normal
Konsep bayi baru lahir normal
 
Askeb Komunitas Post Natal
Askeb Komunitas Post NatalAskeb Komunitas Post Natal
Askeb Komunitas Post Natal
 
Askep Bayi Baru Lahir
Askep Bayi Baru LahirAskep Bayi Baru Lahir
Askep Bayi Baru Lahir
 
Femeriksaan fisik pada bayi
Femeriksaan fisik pada bayiFemeriksaan fisik pada bayi
Femeriksaan fisik pada bayi
 
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitasAsuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
 
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitasAsuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
 
Pengkajian fisik pada bayi baru lahir AKPER PEMKAB MUNA
Pengkajian fisik pada bayi baru lahir AKPER PEMKAB MUNA Pengkajian fisik pada bayi baru lahir AKPER PEMKAB MUNA
Pengkajian fisik pada bayi baru lahir AKPER PEMKAB MUNA
 
Pengkajian fisik pada bayi baru lahir
Pengkajian fisik pada bayi baru lahirPengkajian fisik pada bayi baru lahir
Pengkajian fisik pada bayi baru lahir
 
ASUHAN_BAYI_BARU_LAHIR_ppt (1).ppt
ASUHAN_BAYI_BARU_LAHIR_ppt (1).pptASUHAN_BAYI_BARU_LAHIR_ppt (1).ppt
ASUHAN_BAYI_BARU_LAHIR_ppt (1).ppt
 
Askeb komunitasku
Askeb komunitaskuAskeb komunitasku
Askeb komunitasku
 
Asuhan Postnatal di Komunitas ( Standar 13, 14 dan 15)
Asuhan Postnatal di Komunitas ( Standar 13, 14 dan 15)Asuhan Postnatal di Komunitas ( Standar 13, 14 dan 15)
Asuhan Postnatal di Komunitas ( Standar 13, 14 dan 15)
 
PPT_ASFIKSIA.pptx
PPT_ASFIKSIA.pptxPPT_ASFIKSIA.pptx
PPT_ASFIKSIA.pptx
 
Konsep dasar bbl norml
Konsep dasar bbl normlKonsep dasar bbl norml
Konsep dasar bbl norml
 
4. standar pelayanan nifas
4. standar pelayanan nifas4. standar pelayanan nifas
4. standar pelayanan nifas
 
Artikel kesehatan 2
Artikel kesehatan 2Artikel kesehatan 2
Artikel kesehatan 2
 
ASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR DAN NUTRISI PADA BBL
ASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR DAN NUTRISI PADA BBLASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR DAN NUTRISI PADA BBL
ASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR DAN NUTRISI PADA BBL
 

Último

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxMOHDAZLANBINALIMoe
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxRIMA685626
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRizalAminulloh2
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAAmmar Ahmad
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 

Último (20)

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 

Termogulasi

  • 2. KELOMPOK 3 Andi Suryaningsih Baro Ratul Khusnah Citrawati Ema Ainun Erika Ahmad Faruhrahma Inda Wulandari Fera Febrianti
  • 3. TERMOREGULASI (Perlindungan Termal ) Termoregulasi adalah kemampuan untuk menjaga keseimbangan antara pembentukan panas dan kehilangan panas agar dapat mempertahankan suhu tubuh di dalam batas batas normal.
  • 4. TERMOREGULASI (Perlindungan Termal ) Bayi segera setelah lahir dilakukan Inisiasi Menyusui Dini (kontak kulit ibu ke kulit bayi) dan Intake makanan yang adekuat merupakan suatu hal yang penting untuk mempertahankan suhu tubuh..
  • 5. Termoregulasi (Perlindungan Termal) 1. Pastikan bayi tersebut tetap hangat dan terjadi kontak antara kulit bayi dengan kulit ibu. 2. Gantilah handuk/kain yang basah dan bungkus bayi tersebut dengan selimut, serta jangan lupa memastikan bahwa kepala telah terlindung dengan baik untuk mencegah keluarnya panas tubuh. Pastikan bayi tetap hangat
  • 6. Termoregulasi (Perlindungan Termal) 3. Memperhatikan lingkungan termal netral • Letakkan bayi dibawah alat penghangat pancaran dengan menggunakan sensor kulit untuk memantau suhu sesuai kebutuhan • Tunda memandikan bayi sampai suhu bayi stabil • Pasang penutup kepala rajutan untuk mencegah kehilangan panas dari kepala bayi
  • 7. Pemeliharaan Pernafasan Mempertahankan terbukanya jalan nafas. Sediakan balon pengisap lendir dari karet (Dee Lee) di tempat tidur bayi untuk mengisap lendir atau ASI dari mulut dengan cepat dalam upayta mempertahankan jalan nafas yang bersih
  • 8. Pemotongan Tali Pusat  pemotongan dan pengikatan tali pusat merupakan pemisahan fisik terakhir antara ibu dan bayi.  pemotongan tali pusat dijepit dengan kocher atau klem kira-kira 3 cm dan sekali lagi 1,5 cm, dari pusat . Pemotongan dilakukan diantara kedua klem tersebut.
  • 9.
  • 10. Pemotongan Tali Pusat  kemudian bayi diletakkan di atas kain bersih atau steril yang hangat. Setelah itu, dilakukan pengikatan tali pusat dengan alat penjepit plastik atau pita dari nilon atau dapat juga benang katun steril
  • 11.
  • 12. Penilaian APGAR Penilaian KU bayi dimulai satu menit setelah lahir dengan menggunakan nilai APGAR. Penilaian berikutnya dilakukan pada menit kelima dan kesepuluh. Penilaian ini perlu untuk mengetahui apakah bayi menderita akfiksia atau tidak
  • 13. TABEL Penilaian KU bayi berdasarkan nilai APGAR 0 1 2 Appearance (warna kulit) pucat Badan merah ekstremitas biru Seluruh tubuh kemerah-merahan Pulse rate (frekuensi nadi) Tidak ada <100 >100 Grimace (reaksi rangsang ) Tidak ada Sedikit gerakan mimik (grimace) Batuk / bersin Activity (tonus otot) Tidak ada Ekstremitas dalam sedikit fleksi Gerakan aktif Respiration (pernafasan ) Tidak ada Lemah/tidak teratur baik/ menangis
  • 14. Setiap variabel diberi nilai 0,1, atau 2 sehingga nilai tertinggin adalah 10.  nilai 7-10 pada menit pertama menunjukkan bahwa bayi berada dalam kondisi baik.  Nilai 4-6 menunjukkan adanya depresi sedang dan membutuhkan beberapa jenis tindakan resusitasi.  bayi dengan nilai 0-3 menunjukkan depresi serius dan membutuhkan resusitasi segera dan mungkin memerlukan ventilasi
  • 15. Mengkaji Nilai APGAR Cara mengakji nilai APGAR adalah sbb: 1. Observasi tampilan bayi, mis: apakah seluruh tubuh bayi berwarna merah muda (2); apakah tubuhnya merah muda, tetapi ekstremitasnya biru (1); atau seluruh tubuh bayi pucat atau biru (0)
  • 16. 2. Hitung frekuensi jantung dengan memalpasi umbilikus/meraba bagian atas dada bayi dibagian apeks 2 jari. Hitung denyutan selama 6 detik, kemudian dikalikan 10. tentukan apakah frekuensi jantung >100 (10 denyut/lebih pada periode 6 detik kedua) (2); < 100 (<10 denyut dalam 6 detik( (1); atau tidak ada denyut (0). Bayi berwarna merah muda, aktif, & bernafas cenderung memiliki frekuensi jantung >100.
  • 17.
  • 18. 4. Observasi tonus otot bayi dengan mengobservasi jumlah aktivitas dan tingkat fleksi ekstremitas. Adakah gerakan aktif yang menggunakan fleksi ekstremitas yang baik (2); adakah flleksi ekstremitas (1);n atau apakah bayi lemas (0) 5. Observasi upaya bernafas yang dilakukan bayi, apakah baik dan kuat, biasanya dilihat dari tangisan bayi (2); apakah pernafasan bayi lambat dan tidak teratur (1); atau tidak ada pernafasan sama sekali (0).
  • 19. Prosedur Penilaian APGAR 1. Pastikan bahwa pencahayaan baikvisualisasi warna dapat dilakukan dengan baik, dan pastikan adanya akses yang baik ke bayi 2. Catat waktu kelahiran, tunggu 1 meniit,kemudian lakukan pengkajian pertama. kaji kelima variabel dengan cepat dan simultan, kemudian jumlahkan hasilnya. 3. Lakukan tindakan dengan cepat dan tepat sesuai dengan hasilnya, 4. Ulangi pada menit kelima. Skor harus naik bila nilai sbelumnya 8 atau kurang . 5. Ulangi lagi pada menit 10 6. Dokumentasikan hasilnya dan lakukan tindakan yang sesuai.
  • 20. Perawatan Bayi Baru Lahir Pertolongan pada saat Bayi Lahir: 1.Sambil menilai pernafasan secara cepat, letakkan bayi dengan handuk diatas perut ibu. 2.Dengan kain yang bersih dan kering atau kasa, bersihkan darah atau lendir dari wajah bayi. Periksa ulang pernafasan bayi, sebagian besar bayi akan menangis/bernafasspontan dalam waktu 30´ setelah lahir.
  • 21. Perawatan Mata Obat mata eritromisin 0,5 % atau tetrasiklin 1% dianjurkan untuk pencegahan penyakkit mata akibat klamidia. Obat perlu diberikan pada jam pertama setelah persalinan. Pengobatan yang umumnya dipakai adalah larutan perak nitrat atau neosporin yang langsung diteteskan pada mata bayi segera setelah bai lahir.
  • 22. Perawatan Lain-lain 1. Lakukan perawatan tali pusat  Pertahankan sisa tali pusat dalam keadaan terbuka agar terkena udara dan ditutupi dengan kain bersih secara longgar.  Jika talli pusat terkena kotoran atau tinja, dicuci dengan sabun dan air bersih, kemudian dikeringkan samapi benar-benar kering
  • 23. Perawatan Lain-lain 2. Dalam waktu 24 jam sebelum ibu dan bayi dipulangkan kerumah, diberikan imunisasi BCG, polio, dan hepatitis B. 3. Orangyuan diajarkan tanda-tanda bahaya bayi dan mereka diberitahu agar merujuk bayi dengan segera untuk perawatan lebih lanjut jika ditemui hal-hal berikut:
  • 24. Perawatan Lain-lain  Pernafasan : sulit/ >60x/i  Warna : kuning (terutama pada 24 jam pertama), biru, atau pucat.  Tali pusat: merah, bengkak, keluar cairan, bau busuk, berdarah  Infeksi : suhu meningkat, merha, bengkak, keluar cairan (nanh), bau busuk, pernafasan sulit  Feses/kemih: tidka berkemih dlm 24 jam, feses l;embek, sering kejang, tidak bisa tenang, menangis terus menerus
  • 25. Perawatan Lain-lain 4. Orangtua diajarkan cara merawat bayi dan melakukan perawatan hariabn untuk bayi baru lahir, meliputi:  Pemberian ASI eksklusif hari pertama  Kebersihan bayi  Menjaga tali pusat dalam keadaan bersih & kering  Menjaga keamanan bayi terhadap trauma & infeksi.