Koperasi adalah badan usaha yang dibentuk oleh orang-orang atau badan hukum untuk mencapai tujuan ekonomi bersama berdasarkan prinsip kekeluargaan dan kerjasama. Koperasi bertujuan meningkatkan taraf hidup anggotanya melalui pemanfaatan sumber daya ekonomi secara bersama-sama. Struktur organisasi koperasi terdiri dari rapat anggota, pengurus, pengawas, manajer, dan karyawan.
1. PENGERTIAN KOPERASI
Menurut Undang – Undang Dasar Koperasi Nomer 25 Tahun 1992 “Koperasi
merupakan badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hukum
koperasi yang yang melandaskan kegiatanya berdasarkan atas azas kekeluargaan”.
Menurut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Nomer 27 “Koperasi
adalah badan usaha yang menggorganisasir pemanfaatan.danpendayagunaan
sumber daya ekonomi para anggotanya atas dasar prinsip – prinsip koperasi dan
kaidah usaha ekonomi untuk meningkatkan taraf hidup anggota pada khususnya dan
masyarakat kerja pada umumnya”. Dengan demikian maka koperasi merupakan
gerakan ekonomi rakyat dan sokoguru perekonomian nasional.
Maka dengan adanya pernyataan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa
kateristik atau ciri – ciri utama koperasi adalah sebagai berikut :
1. Koperasi dibentuk oleh orang seorang yang memilki satu kepentingan atau
satu tujuan ekonomi yang sama.
2. Koperasi didirikan dan dikembangkan dengan azas kekeluargaan, yang
mengikat pada nilai percaya diri, saling membantu/kesetiakawanan, keadilan,
persamaan, dan demokrasi.
3. Koperasi didirikan, dimodali, dibiayai, diatur, dan diawasi serta dimanfaatkan
sendiri oleh anggotanya.
4. Fungsi dari badan koperasi adalah menunjang kepentingan ekonomi
anggotanya dalam rangka memajukan kesejahteraan anggotanya.
5. Jika terdapat kelebihan dari hasil usaha maka kelebihan itu digunakan untuk
dana cadangan dan pemenuhan kebutuhan dari masyarakat umum yang bukan
termasuk dari pada anggota koperasi.
Struktur Koperasi
1. Rapat Anggota
Rapat anggota merupakan pemegang kekuasaan tertinggi dalam tata
kehidupan koperasi yang mempunyai fungsi – fungsi antara lain :
Menetapkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga koperasi
Menetapkan kebijakan umum koperasi
Memilih, mengangkat dan meberhantikan pengurus dan badan
pemeriksa koperasi.
2. Menetapkan dan mengesahkan rencana kerja serta rencana anggaran
belanja koperasi, serta kebijakan pengurus dalam bidang organisasi
dan usaha koperasi.
Mengesahkan laporan pertanggung jawaban pengurus dan badan
pemeriksa dalam bidang organisasi dan usaha koperasi. Dan rapat
anggota diadakan sekurang-kurangya sekali dalam satahun.
2. Pengurus
Berdasarkan Undang – Undang Koperasi Nomer 25 Tahun 1992 yang
dimaksud dengan pengurus adalah “sedikit – dikitnya terdiri dari ketua, sekretaris
dan bendahara yang dipilih dari dan oleh anggota dalam suatu rapat anggota”.
Adapun fungsi dari Pengurus adalah memimpin organisasi dan usaha koperasi
serta bertindak untuk dan atas nama koperasi dalam berhubungan dengan pihak
ketiga sesuai dengan keputusan rapat anggota dan anggaran dasar / anggaran
rumah tangga koperasi.
3. Pengawas
Pengawas merupakan perangkat organisasi yang diberi mandat oleh
anggota untuk melakukan pengawasan terhadap kegiatan koperasi.
Tugas pokoknya yaitu :
Mengawasi pelasanaan kebijakan dan –pengelolaan koperasi.
Membuat laporan tertulis tentang hasil dari pengawasan yang telah
dilakukan.
4. Manajer
Melaksanakan usaha koperasi
Mengajukan rancangan rencana anggaran pendapatan & belanja koperasi
kepada pengurus.
Memberikan pelayanan usaha kepada anggota.
Membuat studi kelayakan usaha koperasi.
Membuat laporan perkembangan usaha koperasi
5. Karyawan
3. Membantu atau berkerja perkerjaan yang ada di koperasi
Menjalankan tugas – tugas yang telah di berikan atau di tentukan sesuai
bidangnya
6. Anggota
Sekumpulan orang yang termasuk dari koperasi
Membantu menggerakan atau berpartisipasi guna untuk kepentingan
pribadi serta kepentingan kemajuan koperasi