1. PENSYARAH PROF. MADYA DR. SYED HADZRULLATHFI BIN SYED OMAR
SUBJEK IUS 4163 TASAWUF PERBANDINGAN
TAJUK TAWAJUD DAN WUJUD
NAMA NUR FARAH HUSNA BINTI MUHAMMAD SUBHI
NO MATRIK 037 023
2. Tawajud:Permulaan
DEFINISI : 1 bentuk USAHA &
IKHTIAR untuk mengenali Allah
secara sempurna
Tawajud: Para fakir yang secara
internal mengintai / menunggu
kehadiran dan menemukan makna-
makna tersebut.
Tawajud tidak terpasrahkan kepada
pemangkunya karena adanya beban
dan masih jauh dari tahqiq.
3. Wujud =
Tujuan
akhir
Merupakan
suatu keadaan
setelah
mencapai tahap
wujd.
Wujud Al-Haq tidak
dapat dicapai kecuali
setelah memadamkan
unsur manusiawinya.
Karena kemanusiawian
tidak akan baqa’ ketika
muncul kekuasaan
Hakikat.
Ucapan Husain an Nury,
“Sejak dua puluh tahun
aku berada antara Ada dan
tiada, yakni : Ketika
kutemui Tuhanku, sirnalah
hatiku, dan ketika kutemui
hatiku, aku kehilangan
Tuhan-ku.”
4. KEADAAN ORANG YANG
MENCAPAI WUJUD
1-Kesadaran
(shahw) dan
Kondisi shahw :
Kebadiannya
dengan Al-Haq
Keduanya saling
berkelindan selamanya.
Apabila shahw dengan
Al-Haq yang lebih unggul,
ia telah sampai *wushul).
Karena itu, Rasulullah
saw. bersabda (hadis
Qudsi), “Dengan-Ku ia
mendengar dan dengan-
Ku ia melihat.”
2-
Ketidaksadaran
(mahw).
Kondisi mahw :
Kefana’annya dengan
Al-Haq.
Manshur bin Abdullah berkata :
“Seseorang berada dalam halaqah
asy-Syibly, dan orang itu kemudian
beretanya. “Apakah pengaruh
keabsahan wujd itu tampak pada diri
orang-orang yang mencapai al-
wujud? Benar. Cahaya yang
memancar, bersama dengan sinar
kerinduan, sehingga pengaruhnya
mewarnai lubuk hatinya.” Demikian
jawab asy-Syibly.”
5. KESIMPULAN
Syeikh Abu Ali ad-Daqqaq
• “Tawajud mengharuskan adanya kecelaan
hamba
• Sedang wujd mengharuskan
ketenggalaman hamba.
• Demikian pula wujud mengharuskan
kesirnaan mengharungi lautan itu, lantas
tenggelam di dalamnya.”
Urutan struktur persoalan ini:-
• Bermula dari : Qusyud (bermaksud),
wurud (sampai), kemudian Syuhud
(penyaksian), lalu Wujud, terakhir
Khumud (sirna).
• Dengan kadar kriteria wujud-lah,
khumud dapat dicapai.