SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 6
Baixar para ler offline
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah
No.
Masalah yang telah
diidentifikasi
Hasil eksplorasi
penyebab masalah
Analisis eksplorasi
penyebab masalah
1 Kegiatan pembelajaran
tidak berjalan sesuai
dengan rancangan
yang tertuang dalam
RPP, maupun
kurangnya proses
evaluasi
pembelajaran.
Literature
1. Juniriang
Zendrato, 2016,
Tingkat Penerapan
Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran
dalam
Pelaksanaan
Pembelajaran di
Kelas Suatu Studi
Kasus di SMA
Dian Harapan
Jakarta
Guru menulis RPP
karena tuntutan
administrasi
sekolah. Oleh
karena itu, faktor-
faktor yang
mempengaruhi
pelaksanaannya di
kelas kurang
diperhatikan.
(Zendrato, J.,
2016)
2. Putri Salsabilla
Sulistiyani, Ina
Magdalena, Serly
Anggraeni,
Nurjamilah Selvia,
2021,
Implementasi
Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran
(RPP) dalam
Sekolah Dasar
Faktor yang dapat
mempengaruhinya
implementasi RPP
yaitu kurangnya
kompetensi siswa
dari segi
kemampuan
memahami, nalar
maupun
Setelah dilakukan
analisis terhadap
kajian literatur dan
hasil wawancara,
serta dikonfirmasi
melalui observasi
dan pengamatan
dapat diketahui
bahwa penyebab
masalah Kegiatan
pembelajaran
tidak berjalan
sesuai dengan
rancangan yang
tertuang dalam
RPP adalah:
1. Beberapa guru
jarang
mempersiapkan
Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran
(RPP) sebelum
mengajar, kecuali
ketika ada
supervisi.
2. Beberapa guru
belum
melaksanakan
pembelajaran
sesuai RPP,
karena melihat
kemampuan dari
peserta didik saat
mengajar.
3. Guru sudah
membuat RPP,
namun lebih
banyak
penyesuaian
materi dan waktu
serta kondisi yang
dihadapi.
intelektual
(Sulistiyani, P.S.,
Dkk., 2021)
Wawancara
1.Secara keseluruhan
sesuai, bilapun
berbeda tidak
terlalu berbeda
jauh, hal itu
disebabkan karena
ada hal yang tidak
terduga,
keterbatasan media
yang bermasalah,
serta pekerjaan di
luar mengajar
(Priatna, A., 2022)
2.Guru jarang
mempersiapkan
Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP)
sebelum mengajar
(Rahmita, 2022)
3.Guru belum selalu
melaksanakan
pembelajaran
sesuai RPP di
semua KD (Robani,
M.H., 2022)
Saran Solusi:
1. Mengadakan
evaluasi
pelaksanaan RPP
oleh guru terkait.
2. Tim Kurikulum
memastikan
semua guru
membuat RPP.
3. Mengadakan
pelatihan
manajemen
pelaksanaan RPP
di kelas bagi guru
dan terevaluasi.
2 Kurang maksimalnya
implementasi model
pembelajaran inovatif
di kelas
Literature
Kendala yang timbul
dalam manajemen
kelas yaitu masalah
individu dan masalah
kelompok. Masalah
individu seperti
tingkah laku siswa
yang ingin selalu
diperhatikan dan
tingkah laku siswa
yang menonjolkan
kekuatan contoh siswa
yang ingin menang
sendiri. (Setyorini, A.
D. A., 2019)
Wawancara
Setelah dilakukan
analisis terhadap
kajian literatur
dan hasil
wawancara, serta
dikonfirmasi
melalui observasi
dan pengamatan
dapat diketahui
bahwa penyebab
masalah Kurang
maksimalnya
implementasi
model
pembelajaran
inovatif di kelas
adalah:
1. Guru belum
memfasilitasi siswa
untuk berdiskusi,
membuat
hubungan,
merumuskan
kembali ide-ide, dan
menarik
kesimpulan sendiri
di setiap
pembelajaran
(Permadi, M.F.,
2022).
2. Guru kadang-
kadang
memfasilitasi siswa
untuk berdiskusi
dan merumuskan
kembali ide- ide
karena terburu
waktu pergantian
jam saat anak- anak
masih praktik
(Rahmita, 2022).
3. Tidak di setiap
pembelajaran
memfasilitasi siswa
untuk berdiskusi
(Robani, M.H.,
2022).
1. Guru tidak selalu
memfasilitasi
siswa untuk
berdiskusi saat
pembelajaran.
2. Guru tidak selalu
merumuskan
kembali ide- ide
karena
menyesuaikan
jam mengajar.
3. Tidak semua guru
memiliki prosedur
yang sistematik
untuk
memodifikasi
prilaku siswa.
Saran Solusi:
1. Mengadakan
pelatihan secara
bertahap dan
terevaluasi
berkenaan
dengan
pembelajaran
inovatif untuk
guru.
2. Pembiasaan
pembelajaran
inovatif kepada
siswa di setiap
KD.
3. Model
pembelajaran
inovatif menjadi
salah satu indeks
prestasi guru.
3 Kurangnya
pembelajaran yang
berorientasi HOTS
Literature
1. Siswa tidak siap
mengikuti proses
pembelajaran
(Prasetyani, Dkk.
2016:37). Sikap
inisiatif siswa yang
rendah dalam
pembelajaran,
Setelah dilakukan
analisis terhadap
kajian literatur
dan hasil
wawancara, serta
dikonfirmasi
melalui observasi
dan pengamatan
kurang gigih saat
menyelesaikan
suatu masalah,
bermain-main
dalam proses
pembelajaran, dan
mengobrol sesuatu
yang tidak
termasuk dalam
bagian
pembelajaran
sesama teman.
2. Keterampilan
berpikir siswa
dalam kategori
rendah,
dipengaruhi oleh
budaya literasi
yang dilakukan
oleh siswa (Rahayu
2017:697).
3. Penyebab dari
keterampilan
berpikir siswa
dalam kategori
rendah juga
disebabkan oleh
faktor lingkungan
(Kurniawan &
Maryani,
2015:213). Faktor
lingkungan dari
keluarga dan
sekolah sangat
signifikan
mempengaruhi
keterampilan
tingkat tinggi siswa.
Wawancara
1. Belum menerapkan
HOTS pada semua
Kompetensi Dasar
pembelajaran
(Permadi, M.F.,
2022).
2. Guru belum
menerapkan HOTS
pada semua
Kompetensi Dasar
dapat diketahui
bahwa penyebab
masalah
Kurangnya
pembelajaran
yang berorientasi
HOTS
adalah:
1. Sikap inisiatif
siswa yang rendah
dalam
pembelajaran
2. Beberapa guru
belum
menerapkan
HOTS pada semua
Kompetensi Dasar
(KD) karena masih
kurang
memahami
konsep HOTS.
3. Guru kurang
mengikuti
pelatihan
berkenaan
dengan HOTS.
4. Guru kurang
melakukan
diskusi dengan
rekan sejawat
berkenaan
dengan HOTS.
5. Beberapa siswa
sulit memahami
persoalan HOTS.
Saran Solusi:
1. Mengadakan
pelatihan secara
bertahap dan
terevaluasi
berkenaan
dengan
implementasi
HOTS untuk
guru.
(KD) karena masih
kurang memahami
konsep HOTS
(Rahmita, 2022).
3. Beberapa siswa
sulit memahami
persoalan HOTS
(Nugraha, F., 2022).
2. Pembiasaan
pembelajaran
HOTS kepada
siswa agar siswa
terus terlatih.
3. Pembelajaran
HOTS menjadi
salah satu indeks
prestasi guru.
4 Kurangnya
optimalisasi
penggunaan LMS
Sekolah sebagai salah
satu sarana
pendidikan.
Literature
1. Selain dari aspek
psikologis seperti
isu kedisiplinan,
motivasi, kesehatan
mental dan fisik,
dan perasaan saat
isolasi (Raaper &
Brown, 2020),
kesiapan
kompetensi guru
dalam mengelola
kelas virtual juga
menjadi salah satu
kendala tersendiri.
2. Kurangnya
pengalaman guru
dalam mengelola
pembelajaran
daring (Mahbub,
M.A., 2021)
Wawancara
1. Ada Kompetensi
Dasar (KD) yang
belum
menggunakan LMS
(Permadi, M.F.,
2022).
2. Tidak semua
Kompetensi Dasar
(KD) sudah
Setelah dilakukan
analisis terhadap
kajian literatur
dan hasil
wawancara, serta
dikonfirmasi
melalui observasi
dan pengamatan
dapat diketahui
bahwa penyebab
masalah
Kurangnya
optimalisasi
penggunaan LMS
Sekolah sebagai
salah satu sarana
pendidikan
adalah:
1. Tidak semua guru
menggunakan
LMS untuk semua
Kompetensi Dasar
(KD).
2. Kurangnya
pengalaman guru
dalam mengelola
LMS.
3. Sarana prasarana
siswa dan guru
yang kurang
mendukung
penggunaan LMS.
Saran Solusi:
1. Mengadakan
pelatihan LMS
menggunakan LMS
(Rahmita, 2022).
3. Belum semua guru
menggunakan LMS
secara maksimal
karena masih
beradaptasi dan
device siswa dan
guru kurang
memadai. (Robani,
M.H., 2022).
secara bertahap
dan terevaluasi
untuk
memastikan
pembiasaan guru
dan siswa dalam
menggunakan
LMS.
2. Penggunaan LMS
menjadi salah
satu indeks
prestasi guru dan
siswa.
3. Sekolah
mengizinkan guru
dan siswa
menggunakan
sarana sekolah
yang
memudahkan
guru dan siswa
mengakses LMS
dengan ketentuan
yang berlaku.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Lembar observasi guru
Lembar observasi guruLembar observasi guru
Lembar observasi guru
Alby Alyubi
 
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi 4 Agustus 2022.docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi 4 Agustus 2022.docxLK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi 4 Agustus 2022.docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi 4 Agustus 2022.docx
shananah
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
MeilanieGitchuu
 

Mais procurados (20)

LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdfLK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
 
Lembar observasi guru 1
Lembar observasi guru 1Lembar observasi guru 1
Lembar observasi guru 1
 
lk 2.2 penentuan solusi.pdf
lk 2.2 penentuan solusi.pdflk 2.2 penentuan solusi.pdf
lk 2.2 penentuan solusi.pdf
 
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docxLK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah.docx
 
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2  Eksplorasi Masalah.docxLK 1.2  Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docx
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.docx
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah 2.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah 2.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah 2.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah 2.docx
 
UbD Klp 3.pptx
UbD Klp 3.pptxUbD Klp 3.pptx
UbD Klp 3.pptx
 
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docxLK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docx
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah_Abdul Jamil.docx
 
Pedoman penskoran
Pedoman penskoranPedoman penskoran
Pedoman penskoran
 
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdfLK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
 
Lembar observasi guru
Lembar observasi guruLembar observasi guru
Lembar observasi guru
 
LK. 1.1. Identifikasi Masalah HELMI NYUSWANDANA.docx
LK. 1.1. Identifikasi Masalah HELMI NYUSWANDANA.docxLK. 1.1. Identifikasi Masalah HELMI NYUSWANDANA.docx
LK. 1.1. Identifikasi Masalah HELMI NYUSWANDANA.docx
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
 
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi 4 Agustus 2022.docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi 4 Agustus 2022.docxLK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi 4 Agustus 2022.docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi 4 Agustus 2022.docx
 
Laporan Pembuatan AlatMedia Pembelajaran.pdf
Laporan Pembuatan AlatMedia Pembelajaran.pdfLaporan Pembuatan AlatMedia Pembelajaran.pdf
Laporan Pembuatan AlatMedia Pembelajaran.pdf
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik SMA.pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik SMA.pdfLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik SMA.pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah pembelajaran peserta didik SMA.pdf
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
 
Contoh program remidial dan program pengayaan
Contoh program remidial dan program pengayaanContoh program remidial dan program pengayaan
Contoh program remidial dan program pengayaan
 
tugas uts kurikulum.docx
tugas uts kurikulum.docxtugas uts kurikulum.docx
tugas uts kurikulum.docx
 

Semelhante a LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (Literasi, Wawancara, dan Analisis).pdf

LK. 1.2 INDRI AVISHA S_AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA.pdf
LK. 1.2 INDRI AVISHA S_AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA.pdfLK. 1.2 INDRI AVISHA S_AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA.pdf
LK. 1.2 INDRI AVISHA S_AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA.pdf
koes5
 
Rofiqul Irfan Bahroni_LK 2.2 Eksplorasi Alternaatif Solusi.pptx
Rofiqul Irfan Bahroni_LK 2.2 Eksplorasi Alternaatif Solusi.pptxRofiqul Irfan Bahroni_LK 2.2 Eksplorasi Alternaatif Solusi.pptx
Rofiqul Irfan Bahroni_LK 2.2 Eksplorasi Alternaatif Solusi.pptx
SMPITNURHASAN
 
LK 1.2 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH FINAL.pdf
LK 1.2 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH FINAL.pdfLK 1.2 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH FINAL.pdf
LK 1.2 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH FINAL.pdf
riama11
 

Semelhante a LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (Literasi, Wawancara, dan Analisis).pdf (20)

LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab masalah.pptx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab masalah.pptxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab masalah.pptx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab masalah.pptx
 
lk-1-2-eksplorasi-penyebab-masalah-pgsd.pdf
lk-1-2-eksplorasi-penyebab-masalah-pgsd.pdflk-1-2-eksplorasi-penyebab-masalah-pgsd.pdf
lk-1-2-eksplorasi-penyebab-masalah-pgsd.pdf
 
LK. 1.2 INDRI AVISHA S_AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA.pdf
LK. 1.2 INDRI AVISHA S_AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA.pdfLK. 1.2 INDRI AVISHA S_AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA.pdf
LK. 1.2 INDRI AVISHA S_AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA.pdf
 
Proposal ptk
Proposal ptkProposal ptk
Proposal ptk
 
Rofiqul Irfan Bahroni_LK 2.2 Eksplorasi Alternaatif Solusi.pptx
Rofiqul Irfan Bahroni_LK 2.2 Eksplorasi Alternaatif Solusi.pptxRofiqul Irfan Bahroni_LK 2.2 Eksplorasi Alternaatif Solusi.pptx
Rofiqul Irfan Bahroni_LK 2.2 Eksplorasi Alternaatif Solusi.pptx
 
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.pdfLK. 1.1. Identifikasi Masalah.pdf
LK. 1.1. Identifikasi Masalah.pdf
 
LK 3.1 Menyusun Best Practices_Jelli Romzani.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices_Jelli Romzani.pdfLK 3.1 Menyusun Best Practices_Jelli Romzani.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices_Jelli Romzani.pdf
 
LK 3.1 - Aprilia Ayu Damayanti - new 2.pdf
LK 3.1 - Aprilia Ayu Damayanti - new 2.pdfLK 3.1 - Aprilia Ayu Damayanti - new 2.pdf
LK 3.1 - Aprilia Ayu Damayanti - new 2.pdf
 
LK 1.2 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH FINAL.pdf
LK 1.2 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH FINAL.pdfLK 1.2 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH FINAL.pdf
LK 1.2 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH FINAL.pdf
 
LK 1.1 Identifikasi Masalah (Zenny Virgian).pdf
LK 1.1 Identifikasi Masalah (Zenny Virgian).pdfLK 1.1 Identifikasi Masalah (Zenny Virgian).pdf
LK 1.1 Identifikasi Masalah (Zenny Virgian).pdf
 
LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.pdf
LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.pdfLK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.pdf
LK 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah.pdf
 
LK 1.2 Ekplorasi Masaalah siklus 2 Kosmas.pdf
LK 1.2 Ekplorasi Masaalah siklus 2 Kosmas.pdfLK 1.2 Ekplorasi Masaalah siklus 2 Kosmas.pdf
LK 1.2 Ekplorasi Masaalah siklus 2 Kosmas.pdf
 
LK 1.1 Identifikasi Masalah (SUSILO WARDANI, 201699612379).docx
LK 1.1 Identifikasi Masalah (SUSILO WARDANI, 201699612379).docxLK 1.1 Identifikasi Masalah (SUSILO WARDANI, 201699612379).docx
LK 1.1 Identifikasi Masalah (SUSILO WARDANI, 201699612379).docx
 
Makalah y prian budi purwanto
Makalah y prian budi purwantoMakalah y prian budi purwanto
Makalah y prian budi purwanto
 
Identifikasi Masalah.pptx
Identifikasi Masalah.pptxIdentifikasi Masalah.pptx
Identifikasi Masalah.pptx
 
contoh lk.1.2 Eksplorasi masalah ppg.pdf
contoh lk.1.2 Eksplorasi masalah ppg.pdfcontoh lk.1.2 Eksplorasi masalah ppg.pdf
contoh lk.1.2 Eksplorasi masalah ppg.pdf
 
refleksi diri.pdf
refleksi diri.pdfrefleksi diri.pdf
refleksi diri.pdf
 
1.2 Pewarisan Sifat.docx
1.2 Pewarisan Sifat.docx1.2 Pewarisan Sifat.docx
1.2 Pewarisan Sifat.docx
 
1.2 Pewarisan Sifat.docx
1.2 Pewarisan Sifat.docx1.2 Pewarisan Sifat.docx
1.2 Pewarisan Sifat.docx
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (2).pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (2).pdfLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (2).pdf
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (2).pdf
 

Último

Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
RIMA685626
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 

Último (20)

PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 

LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah (Literasi, Wawancara, dan Analisis).pdf

  • 1. LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah No. Masalah yang telah diidentifikasi Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah 1 Kegiatan pembelajaran tidak berjalan sesuai dengan rancangan yang tertuang dalam RPP, maupun kurangnya proses evaluasi pembelajaran. Literature 1. Juniriang Zendrato, 2016, Tingkat Penerapan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dalam Pelaksanaan Pembelajaran di Kelas Suatu Studi Kasus di SMA Dian Harapan Jakarta Guru menulis RPP karena tuntutan administrasi sekolah. Oleh karena itu, faktor- faktor yang mempengaruhi pelaksanaannya di kelas kurang diperhatikan. (Zendrato, J., 2016) 2. Putri Salsabilla Sulistiyani, Ina Magdalena, Serly Anggraeni, Nurjamilah Selvia, 2021, Implementasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dalam Sekolah Dasar Faktor yang dapat mempengaruhinya implementasi RPP yaitu kurangnya kompetensi siswa dari segi kemampuan memahami, nalar maupun Setelah dilakukan analisis terhadap kajian literatur dan hasil wawancara, serta dikonfirmasi melalui observasi dan pengamatan dapat diketahui bahwa penyebab masalah Kegiatan pembelajaran tidak berjalan sesuai dengan rancangan yang tertuang dalam RPP adalah: 1. Beberapa guru jarang mempersiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sebelum mengajar, kecuali ketika ada supervisi. 2. Beberapa guru belum melaksanakan pembelajaran sesuai RPP, karena melihat kemampuan dari peserta didik saat mengajar. 3. Guru sudah membuat RPP, namun lebih banyak penyesuaian materi dan waktu serta kondisi yang dihadapi.
  • 2. intelektual (Sulistiyani, P.S., Dkk., 2021) Wawancara 1.Secara keseluruhan sesuai, bilapun berbeda tidak terlalu berbeda jauh, hal itu disebabkan karena ada hal yang tidak terduga, keterbatasan media yang bermasalah, serta pekerjaan di luar mengajar (Priatna, A., 2022) 2.Guru jarang mempersiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sebelum mengajar (Rahmita, 2022) 3.Guru belum selalu melaksanakan pembelajaran sesuai RPP di semua KD (Robani, M.H., 2022) Saran Solusi: 1. Mengadakan evaluasi pelaksanaan RPP oleh guru terkait. 2. Tim Kurikulum memastikan semua guru membuat RPP. 3. Mengadakan pelatihan manajemen pelaksanaan RPP di kelas bagi guru dan terevaluasi. 2 Kurang maksimalnya implementasi model pembelajaran inovatif di kelas Literature Kendala yang timbul dalam manajemen kelas yaitu masalah individu dan masalah kelompok. Masalah individu seperti tingkah laku siswa yang ingin selalu diperhatikan dan tingkah laku siswa yang menonjolkan kekuatan contoh siswa yang ingin menang sendiri. (Setyorini, A. D. A., 2019) Wawancara Setelah dilakukan analisis terhadap kajian literatur dan hasil wawancara, serta dikonfirmasi melalui observasi dan pengamatan dapat diketahui bahwa penyebab masalah Kurang maksimalnya implementasi model pembelajaran inovatif di kelas adalah:
  • 3. 1. Guru belum memfasilitasi siswa untuk berdiskusi, membuat hubungan, merumuskan kembali ide-ide, dan menarik kesimpulan sendiri di setiap pembelajaran (Permadi, M.F., 2022). 2. Guru kadang- kadang memfasilitasi siswa untuk berdiskusi dan merumuskan kembali ide- ide karena terburu waktu pergantian jam saat anak- anak masih praktik (Rahmita, 2022). 3. Tidak di setiap pembelajaran memfasilitasi siswa untuk berdiskusi (Robani, M.H., 2022). 1. Guru tidak selalu memfasilitasi siswa untuk berdiskusi saat pembelajaran. 2. Guru tidak selalu merumuskan kembali ide- ide karena menyesuaikan jam mengajar. 3. Tidak semua guru memiliki prosedur yang sistematik untuk memodifikasi prilaku siswa. Saran Solusi: 1. Mengadakan pelatihan secara bertahap dan terevaluasi berkenaan dengan pembelajaran inovatif untuk guru. 2. Pembiasaan pembelajaran inovatif kepada siswa di setiap KD. 3. Model pembelajaran inovatif menjadi salah satu indeks prestasi guru. 3 Kurangnya pembelajaran yang berorientasi HOTS Literature 1. Siswa tidak siap mengikuti proses pembelajaran (Prasetyani, Dkk. 2016:37). Sikap inisiatif siswa yang rendah dalam pembelajaran, Setelah dilakukan analisis terhadap kajian literatur dan hasil wawancara, serta dikonfirmasi melalui observasi dan pengamatan
  • 4. kurang gigih saat menyelesaikan suatu masalah, bermain-main dalam proses pembelajaran, dan mengobrol sesuatu yang tidak termasuk dalam bagian pembelajaran sesama teman. 2. Keterampilan berpikir siswa dalam kategori rendah, dipengaruhi oleh budaya literasi yang dilakukan oleh siswa (Rahayu 2017:697). 3. Penyebab dari keterampilan berpikir siswa dalam kategori rendah juga disebabkan oleh faktor lingkungan (Kurniawan & Maryani, 2015:213). Faktor lingkungan dari keluarga dan sekolah sangat signifikan mempengaruhi keterampilan tingkat tinggi siswa. Wawancara 1. Belum menerapkan HOTS pada semua Kompetensi Dasar pembelajaran (Permadi, M.F., 2022). 2. Guru belum menerapkan HOTS pada semua Kompetensi Dasar dapat diketahui bahwa penyebab masalah Kurangnya pembelajaran yang berorientasi HOTS adalah: 1. Sikap inisiatif siswa yang rendah dalam pembelajaran 2. Beberapa guru belum menerapkan HOTS pada semua Kompetensi Dasar (KD) karena masih kurang memahami konsep HOTS. 3. Guru kurang mengikuti pelatihan berkenaan dengan HOTS. 4. Guru kurang melakukan diskusi dengan rekan sejawat berkenaan dengan HOTS. 5. Beberapa siswa sulit memahami persoalan HOTS. Saran Solusi: 1. Mengadakan pelatihan secara bertahap dan terevaluasi berkenaan dengan implementasi HOTS untuk guru.
  • 5. (KD) karena masih kurang memahami konsep HOTS (Rahmita, 2022). 3. Beberapa siswa sulit memahami persoalan HOTS (Nugraha, F., 2022). 2. Pembiasaan pembelajaran HOTS kepada siswa agar siswa terus terlatih. 3. Pembelajaran HOTS menjadi salah satu indeks prestasi guru. 4 Kurangnya optimalisasi penggunaan LMS Sekolah sebagai salah satu sarana pendidikan. Literature 1. Selain dari aspek psikologis seperti isu kedisiplinan, motivasi, kesehatan mental dan fisik, dan perasaan saat isolasi (Raaper & Brown, 2020), kesiapan kompetensi guru dalam mengelola kelas virtual juga menjadi salah satu kendala tersendiri. 2. Kurangnya pengalaman guru dalam mengelola pembelajaran daring (Mahbub, M.A., 2021) Wawancara 1. Ada Kompetensi Dasar (KD) yang belum menggunakan LMS (Permadi, M.F., 2022). 2. Tidak semua Kompetensi Dasar (KD) sudah Setelah dilakukan analisis terhadap kajian literatur dan hasil wawancara, serta dikonfirmasi melalui observasi dan pengamatan dapat diketahui bahwa penyebab masalah Kurangnya optimalisasi penggunaan LMS Sekolah sebagai salah satu sarana pendidikan adalah: 1. Tidak semua guru menggunakan LMS untuk semua Kompetensi Dasar (KD). 2. Kurangnya pengalaman guru dalam mengelola LMS. 3. Sarana prasarana siswa dan guru yang kurang mendukung penggunaan LMS. Saran Solusi: 1. Mengadakan pelatihan LMS
  • 6. menggunakan LMS (Rahmita, 2022). 3. Belum semua guru menggunakan LMS secara maksimal karena masih beradaptasi dan device siswa dan guru kurang memadai. (Robani, M.H., 2022). secara bertahap dan terevaluasi untuk memastikan pembiasaan guru dan siswa dalam menggunakan LMS. 2. Penggunaan LMS menjadi salah satu indeks prestasi guru dan siswa. 3. Sekolah mengizinkan guru dan siswa menggunakan sarana sekolah yang memudahkan guru dan siswa mengakses LMS dengan ketentuan yang berlaku.